Kring...kring...kring...pukul menunjukkan waktu 05:45 WIB.

dokumen-dokumen yang mirip
Persahabatan Itu Berharga. Oleh : Harrys Pratama Teguh Sabtu, 24 Juli :36

Bab 1. Kehilangan mimpi

dengan penuh hormat. rumah. mata.

"BOLA DAN CINTA" TRI ISTANTO S1TI-07

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. 5. Produser : Putut Widjanarko, Avesina Soebil, Nadjmi Zen. 6. Penulis Naskah : Oka Aurora dan Ahmad Al Habsyi

KISAH DUA SAUDARA ADANG SUTEJA HADIYANTO TRUE STORY

BAB 1 BERKEMAH. Petualangan Ke Dunia Es Krim 9

Bab 1. Awal Perjuangan

PAGI itu Tahir dengan terburu-buru menuju

kegiatan sehari hari pelajaran 2

Seorang wanita memiliki kesempatan dan potensi yang lebih. besar untuk berperan secara langsung dalam pendidikan anak, terlebih

huh, akhirnya hanya mimpi, ucapnya sambil mengusap dada.

SAHABAT PERTAMA. Hari Senin pagi, Lisha masih mandi. Padahal seharusnya ia sudah berangkat sekolah.

BAB I MANUSIA BISA TUMBUH SAYAP

ketertiban biasakanlah mematuhi tata tertib tata tertib melatih sikap disiplin sejak kecil kita disiplin sudah besar jadi orang berguna

Kegiatan Sehari-hari

Surat Cinta Untuk Bunda Oleh : Santi Widiasari

LAMPIRAN I. Verbatim (Bahasa Indonesia) Subjek JP. S : Iya, tidak apa-apa kak, saya juga punya waktu luang dan tidak ada kesibukan

It s a long story Part I

Terdengar suara ayam berkokok yang menandakan hari sudah mulai pagi, aku pun bangun untuk siap-siap berangkat sekolah. Nama ku Dinda aryani aku masih

PERANCANGAN FILM KARTUN

Arif Rahman

TUGAS PERANCANGAN FILM KARTUN. Naskah Film Dan Sinopsis. Ber Ibu Seekor KUCING

LAMPIRAN HASIL WAWANCARA. Hasil penelitian melalui wawancara dengan tiga keluarga di RT 14 Kelurahan Way Halim Bandar Lampung:

Keberanian. Dekat tempat peristirahatan Belanda pada zaman penjajahan, dimulailah perjuangan nya.

AZAN PERTAMA DENDY. (Penulis : IDM)

Ramadan di Negeri Jiran


Mungkin mereka tidak akan menemuiku, ujarku dalam hati.

Dibalik perjuangan seorang "PAPA"

pelajaran 1 keluarga setiap anak pasti punya ayah ibu kakek nenek dan saudara semua itu disebut keluarga tahukah kamu anggota keluargamu keluarga 1

Sepenggal Kisah Tentang Kita

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus

BAB 1 AKU DAN PULAU PISANG

Anam Rufisa. Catatan Anak Kelinci. Penerbit. Ana Monica Rufisa

Ternyata itu Korupsi

BAB I PENDAHULUAN. mengerti. Semua itu merupakan proses perkembangan pada manusia. Widjaja

SINOPSIS. Universitas Darma Persada

ART OF THE TRIOMPE. Oleh: Dwi Wulandari

BAB 1. Duluan ajaa..nanti aku nyusul jawab Panji dengan suara lantangnya

INDONESIAN EXAM SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU AL-HIKMAH BENCE. Apek penilaian mendengar dan berbicara. Apek penilaian membaca dan menulis

DESSA FITRI MASINTA DEWI

Bodoh Sekali. Oleh: Ga Hyun

Damar, apakah pada akhirnya mereka ini bisa benar-benar pulang?

Bayangan Merah di Laut dan Tempat Untuk Kembali:

Pemilik jiwa yang sepi

Tugas Mid Semeter. Membuat Naskah Film Pendek

BAB II RINGKASAN CERITA. sakit dan mengantarkan adik-adiknya ke sekolah. Karena sejak kecil Lina

Naskah Film Pendek. Mencari Masa Depan

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

Sahabat Terbaik. Semoga lekas sembuh ya, Femii, Aldi memberi salam ramah. Kemarin di kelas sepi nggak ada kamu.

Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias.

Bolehkah kuhapus air matamu ibu

NASKAH FILM REALLY FAMILY

BAB III PENYAJIAN DATA

BAB III PERKEMBANGAN KEAGAMAAN ANAK BURUH PABRIK DI WONOLOPO

TUGAS UJIAN PERANCANGAN FILM KARTUN NASKAH FILM. Disusun Oleh :

5. ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA

LAMPIRAN A SKALA PENELITIAN

Di hari berikutnya Nyai Maisarah bercerita tentang Sayyidah Aisyah ra. Semua santri memperhatikan Aisyah sehingga membuatnya malu.

Semua kupersembahkan untukmu..

Konsep Diri Rendah di SMP Khadijah Surabaya. baik di sekolah. Konseli mempunyai kebiasaan mengompol sejak kecil sampai

Mungkin hatinya merasakan sesuatu yang aneh. Apakah mungkin terjadi sesuatu? Semoga semuanya baik-baik saja.

Sang Pangeran. Kinanti 1

ANGKET SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS SS S TS STS

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui

Allah Memberkati Yusuf Si Budak

Juli Milik kita. Aku sudah sampai depan RS Margono. siap. menunggu. engga usah kaget, aku bisa. menit aku sampai, tunggu ya mas

Keindahan Seni Pendatang Baru

Memelihara kebersihan lingkungan merupakan salah satu contoh aturan yang ada di masyarakat.

KISI-KISI ULANGAN TENGAH SEMESTER SDN BALEWANGI 01 TP Indikator/ Materi Soal

TUGAS BROADCASTING. Nim : STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

PERISTIWA PENTING DALAM KELUARGA

Kalau untuk yang satu ini mungkin bukan pekerjaan ayah, lebih pantas dikatakan panggilan

Allah Memberkati Yusuf Si Budak

Tak ada kata terlambat untuk berkarya

RIRIN USROWIYAH. The. Penerbit Sang Pena Publisher

Nyai Ontosoroh. Heny Marwati. Anak-Anak Bumi Manusia 3

Pagi hari di sekolah didalam kelas ada 3 orang anak murid yang sedang berbincang-bincang. Yaitu Ditra, Dila, Tantri, DITRA.

Ucok: Si Penjala Ikan

LAMPIRAN-LAMPIRAN PEDOMAN WAWANCARA

Belajar Memahami Drama

DRAF WAWANCARA Wawancara dengan pembimbing

Masa Kecil Tanpa Tangisan

THE LOST VIRGIN ADANG SUTEJA HADIYANTO TRUE STORY

NASKAH FILM DESA YANG SEJUK TUGAS FILM KARTUN

Satu hal lagi, mereka tahu apa yang terjadi pada keluarga pemilik rumah ini.

Kamu adalah alasan untuk setiap waktu yang berputar dari tempat ini.

hmm. Kakak adalah anak laki-laki satu-satunya. Sementara saya adalah anak perempuan satu-satunya. Kami hanya dua bersaudara tapi tidak satu pun kedama

Di Semenanjung Tahun. Saat semua berakhir, saat itu pula semua berawal. Yuni Amida

Untuk ayah.. Kisah Sedih.

BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN

(Aku Melihatnya & Dia Melihatku)

PEDOMAN WAWANCARA PENGASUH DI PONDOK PESANTREN MA HADUT THOLABAH BABAKAN LEBAKSIU TEGAL

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA. maka akan dilakukan pembahasan dalam bentuk paparan dan analisis faktor-faktor

Rina meminta pada ayah ibunya untuk merayakan ulangtahunnya yang ke 12 di restoran mewah bersama teman-teman sekelas, karena sebentar lagi akan lulus

Lampiran (Pedoman dan Jadwal Wawancara,Observasi,Dokumentasi PEDOMAN PENGUMPULAN DATA PENELITIAN DI PONDOK

KATA PENGANTAR. Selamat melayani dan menjadi berkat buat anak-anak

BAB I PENDAHULUAN. dari keluarga serta perhatian orang tua yang akan dibutuhkan anak ketika di dalam

RAJA ISRAEL YANG PERTAMA

Transkripsi:

Kring...kring...kring...pukul menunjukkan waktu 05:45 WIB. Huwaaah...rasanya masih ngantuk banget, hampir lupa hari ini akan diadakan UTS ( Ulangan Tengah Semester) di Sekolah. Aku tergesa-gesa segera bergegas bangun dari tempat tidur meuju ke kamar mandi dan bersiap-sipa berangkat ke sekolah agar tidak terlambat. o... iya.. aku lupa dari tadi aku cerita tetapi kalian belum pada kenal nama aku. Ya udah dech... aku kasih tahu nich nama ku Ray Sifaul Amro, biasanya bunda memanggilku dengan panggilan Ray. Aku memiliki satu kakak dan satu ayuk dan sekarang kakak ku sudah kuliyah namanya kak Faqih, dan ayukku namanya Ruroh. Aku sayang banget dengan kedua saudaraku karena mereka selalu memberiku semangat dalam belajar da sangat menyayangiku. Sekarang aku sekolah di Pondok Pesantren Sabilul Hasanah, dan duduk di kelas dua SMA, inilah cerita dan kisah-kisahku dari mulai aku kecil hingga aku memiliki mereka. 1

Dulu waktu masih duduk di bangku sekolah dasar, aku memiliki dua sahabat bernama Fitri dan Dwi, mereka sahabat kecilku dari kelas satu SD sampai aku naik kelas enam, aku sangat ingin sekali masuk ke Pesantren dan ternyata waktu aku bilang sama bunda, Bunda memperbolehkan aku masuk ke Pesantren. Kaan tetapi, kedua saudaraku tidak memperbolehkan ku untuk masuk ke pesantren.mereka tidak ingin aku merasakan kesulitan dalam segala hal seperti, ngantri mandi, ngantri makan dan susah tidur karena tempat yang disediakan oleh Pesantren itu tidak terlalu memadai. Tapi ini sudah menjadi keinginanku melanjutkkan pendidikanku ke Pesantren sama sekali tidak menghiraukan perkataan kedua saudaraan ku itu. Dua bulan kemudian kami menerima surat kelulusan Ujian Nasional, alhasil aku mendapatkan Nilai yang baik dan memuaskan, sehingga Bunda dan Ayah sangat senang, biasa... anak bungsu kesaayangan gitu lah... tapi itukan kata-kata orangorang. 2

Menurutku sich... tidak harus. Ayah sama Bunda tidak pernah membedakan antara aku dan saudaraku, Ayah dan Bunda menganggap aku dan saudaraku itu sama, yaitu sama-sama anak Ayah Dan Bunda hee... ya...! Maaf jadi ngelantur bicaranya, lanjut lagi Selesai aku lulus dari SD, aku mulai mencari Pesantren yang cukup baik untukku memulai pendidikan ke jenjang berikutnya.aku mencari Pesantren ditemani oleh bunda, Ayah dan kedua Saudaraku yangmana mereka tidak memperbolehkan aku masuk ke Pesantren, setelah beberapa lama, akhirnya aku barulah mendapatkan Pesantren yang sangat menarik dan ingin rasanya aku masuk dan mendaftar ke Pesantren yang dipimpin oleh KH. Much. Mudarris SM. Kyai yang sangat baik dan tegas dalam memimpin Pesantrennya. Setelah mendaftar aku dan keluargaku diajak berkeliling dan mengecek keadaan serta fasilitas Pesantren itu. 3

Saat aku berkeliling Pesantren, dengan ditemani Ustazhah lilia, Ustazhah Lilia merupakan pengabdian Pesantren yang akan aku masuki ini. Ustazhah itu menjelaskan satu persatu yang ada dalam Pesantren tersebut, selesai berkeliling, aku dan keluargakupun pulang sampai kerumah, aku dan kedua saudaraku bergeges untuk mandi dan melaksanakan shalat maghrib berjamaah bersama Ayah dan Bunda yang udah menunggu kami di ruang shalat. Setelah melaksanakan shalat maghrib berjamaah, kami pergi ke ruang makan dan makan malam bersama. Aku dan keluargaku selesai makan malam kami berkumpul-kumpul di ruang keluarga dengan bercerita tentang keinginan untuk masuk ke pesantren. Tak lama kakakku Faqih bertanya. Dik..! Apakah kamu sudah siap masuk ke Pesantren? dengan nada rendah. Tak lama dari pertanyaan kak Faqih, disusul pula pertanyaan dari Mbak Ruroh, yaitu pertanyaan yang sama persis dengan pertanyaan kak Faqih. 4

Pertanyaan dari kak Faqi dan Mbak Ruroh di jawab oleh Ayah. Ya Sudah Tidak apa-apa kalau adikmu berkeinginan masuk Pesantren, agar dia bisa menambah pengetahuan ilmu-ilmu Agama yang belum adikmu ketahui, dan bisa menambah wawasan Adikmu menjadi anak yang sholihah dan rajin iya kan... Jelas ayah panjang lebar menjelaskan pertanyaan kak Faqih dan Mbak Ruroh. Mbak Ruroh hanya bisa tersenyum dengan menahan rasa malu karena dulu mbak Ruroh pernah di paksa untuk oleh Ayah masuk ke Pesantren malah mbak Ruroh tidak mau katanya takut di hukum karena banyak hafalan yang harus dihafalkan disana. Selesai ayah menjelaskan semuanya, kami disuruh masuk kamar masing-masing untuk tidur. Dua minggu kemudian, aku mulai mempersiapkan baju-bajuku, dan memsukkannya kedalam koper. Besok aku akan diantar oleh ayah, Bunda dan kedua saudaraku ke Pesantren. Keesokkan harinya... 5

Pertama aku menjadi santri yang syah. Dan namaku pun sudah terdaftar di Pesantren Sabilul Hasanah. Sehari selasai aku membereskan, aku segera pergi ke dapur menemui Bunda ku yang sedang masak makanan utnuk kami makan malam bersama. 6

AWAL-AWAL SEKOLAH sejak tadi pagi aku udah di banguni oleh bunda, untuk bersiap siap pergike ponpes baruku. Selesai mandi aku memakai pakaian yang telah di siapkan oleh bunda semalam. kemudian keluargaku menaikan barang-barang ke dalam mobil. Selesai itu, aku dan keluargaku naik ke mobil,menuju arah Betung Palembang, desa Purwosari. yang di sana terdapat kampus hijau. setelah sampai aku menuju asrama baruku. Asrama aisyah 12. yang mana pembimbingku bernama ukhti zuniro dan endah. Sesampai aku di kamar baruku, bunda dan saudara perempuanku yang boleh masuk ke asramaku. Bunda kemudian menyusun pakaianku ke dalam lemari, yang telah di sediakan oleh pengurus ponpes. Setelah selesai bunda dan mbak ruroh menata pakaian. kami segera turun ke bawah menemui ayah dan kak faqih. tak lama dari itu aku dan keluarga mencari peralatan yang akan di gunakan saat OSBA. 7

Santri baru sudah mulai berdatangan ke pesantren. Sedangkan ayah, bunda dan kedua saudaraku pamit pulang dengan perasaan sedih. Karena pertama kalinya berpisah dengan keluarga, tak terasa air mata mengalir. Ayah dan bunda memeluk dan mencium putri bungsu nya. Beberapa hari di pesantren aku sudah menemukan banyak teman. Salah satu nya yaitu Nurul, dia adalah teman sekamarku di asrama.sedangkan di sekelilingku memiliki banyak teman, aku mulai tidak teringat dengan keaadan rumah. sekarang aku sudah belajar agar menjadi santri yang slalu mentaati peraturan-peraturan yang di buat oleh pengurus pesantren. Keesokan harinya, aku bersiap siap mandi pagi, agar tidak telat dalam barangkat ke sekolah. Setelah selesai mandi, aku segera bersiap memakai seragam sekolah. Dan berangkat sekolah bersama nurul dan dua sahabat baruku. Yaitu nisa dan nita, setelah sampai di sekolahanku yaitu sekolah yang pertama, namaku terdaftar di kelas VII MTS. 8