NASKAH PUBLIKASI ILMIAH PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN BURUNG-BURUNG DI POHON PADA ANAK KELOMPOK A TK AISYIYAH I

dokumen-dokumen yang mirip
SKRIPSI Untuk Memenuhi sebagian prasyarat Guna mencapai derajat Sarjana S-1 PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PG PAUD) NURYANI A53C111010

PENINGKATAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK MELALUI KEGIATAN GERAK DAN LAGU KELOMPOK B DI TK PERTIWI CEPORAN I GANTIWARNO KLATEN TAHUN AJARAN 2013/2014

PENINGKATAN MINAT MEMBACA ANAK KELOMPOK B MELALUI MEDIA KARTU KATA DI TK PERTIWI 2 MANGGIS, MOJOSONGO, BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN MEMBACA DENGAN MEDIA KARTU GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B TAMAN KANAK KANAK ANGGREK LANJARAN MUSUK BOYOLALI TAHUN AJARAN 2013/2014

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA LISAN MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TK ISLAM KANITA TIARA BAKI SUKOHARJO

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF MELALUI PERMAINAN BENTUK-BENTUK GEOMETRI PADA KELOMPOK A TK MELATI BAWANG, BATANG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN AFEKSI SOSIAL EMOSIONAL MELALUI STRATEGI SALING TUKAR ALAT MAINAN PADA ANAK KELOMPOK A. TK AISYIYAH DEMANGAN SAMBI BOYOLALI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

UPAYA MENGEMBANGKAN KREATIVITAS ANAK MELALUI ALAT PERMAINAN EDUKATIF PADA SISWA KELOMPOK A TK ISLAM MARDI SIWI PAJANG LAWEYAN SURAKARTA TAHUN AJARAN

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI PERMAINAN MENJEPTI' KARTU KATA PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH X BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENERAPAN AKTIVITAS RITMIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN FISIK MOTORIK ANAK KELOMPOK A TK IT AISYIYAH LABAN KEC. MOJOLABAN TAHUN AJARAN 2013/2014

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi PAUD MARKAMAH A53C111028

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK MELALUI IMITASI DALAM GERAK TARI DI TAMAN KANAK KANAK AL HIKMAH LUBUK BASUNG FIRMAWATI

NASKAH PUBLIKASI Guna memenuhi sebagian persyaratan untuk mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Anak Usia Dini. Disusun oleh : ARIYANI A53C090015

BAB I PENDAHULUAN. (Pasal 1 UU Sisdiknas No.20 Tahun 2003). Dari bagian-bagian itu tidak

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI KEGIATAN MEMBACA AISM PADA ANAK KELOMPOK B TK PERTIWI II CANDEN SAMBI BOYOLALI TAHUN AJARAN

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS DI KELOMPOK B TK AISYIYAH PARIGI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 PAUD

NASKAH PUBLIKASI UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN KOLASE PADA KELOMPOK B TK PERTIWI 1

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: ESTI UTAMI A PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK MELALUI GERAK DAN LAGU DI TK AISYIYAH CABANG KARTASURA KELOMPOK B TAHUN AJARAN 2013/2014

BAB I PENDAHULUAN. membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S- 1 Pendidikan Anak Usia Dini. Oleh : WAHYUNI A53H111012

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan dalam UU RI NO.20 TH 2003 adalah:

SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : DINA NURHAYATI A

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia tersebut adalah pendidikan. 31 ayat (1) menyebutkan bahwa Setiap warga Negara berhak mendapat

SRI WIDAYATI A53C111041

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS PADA KELOMPOK B DI TK AL-KHAIRAAT LOLU

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BEREMPATI MELALUI BERMAIN PERAN PADA ANAK KELOMPOK B TK PGRI PANDEYAN SEMESTER II TAHUN 2012/2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

SRI LESTARI A53B111014

MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS DI KELOMPOK A TK PKK KAVAYA MARANA KEC. SINDUE

Disusun oleh : WINDITA FITRI ILHAMI A

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian PerSyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Anak Usia Dini ALIMATUL FADLIYAH

BAB I PENDAHULUAN. suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI PERMAINAN MELIPAT KERTAS PADA ANAK KLAS B TK ABA MERBUNG KLATEN SELATAN TAHUN AJARAN 2012/2013

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di SD Muhammadiyah Simo Boyolali, tentang

BAB I PENDAHULUAN. fisik dan psikis yang siap merespon stimulasi yang diberikan oleh. anak perlu diberi stimulasi yang optimal melalui pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. yang kreatif, mandiri dan professional dibidangnya masing-masing, hal ini

BAB I PENDAHULUAN. mengatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru PAUD

I. PENDAHULUAN. Setiap anak diberikan berbagai bekal sejak lahir seperti berbagai aspek

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SENTRA BALOK DI PAUD ISLAM MAKARIMA KARTASURA TAHUN AJARAN 2013/2014

MENGEMBANGKAN KOGNITIF ANAK MELALUI PERMAINAN BENTUK GEOMETRI PADA ANAK KELOMPOK A DI TK PERTIWI PURO I KARANGMALANG SRAGEN TAHUN PELAJARAN

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN MEMBACA DENGAN MEDIA KARTU GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B TAMAN KANAK KANAK ANGGREK LANJARAN MUSUK BOYOLALI TAHUN AJARAN 2013/2014

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kurikulum Taman Kanak-Kanak (TK) dan Raudatul Athfal (RA)

PENINGKATAN KEMANDIRIAN ANAK MELALUI BERMAIN PERAN PADA ANAK KELOMPOK A DI TK WONOREJO KECAMATAN KALIJAMBE KABUPATEN SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH PENGEMBANGAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MENGGUNTING GAMBAR PADA KELOMPOK B TK PERINTIS MONGKRONG WONOSEGORO

PENINGKATAN PERILAKU JUJUR ANAK USIA DINI MELALUI MEDIA AUDIO-VISUAL PADA ANAK DIDIK KELOMPOK B DI BA AISYIYAH GRINTING NOGOSARI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guru mencapai derajat Sarjana S-1 PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

BAB I PENDAHULUAN. proses perubahan untuk membangunmanusia bermutu. Becker (Jasmansyah,

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MENIRU GARIS PADA ANAK KELAS A TK ABA MERBUNG KLATEN SELATAN TAHUN AJARAN 2013/2014

: EXMA OSKAR RIANA DEVI A

TAHUN PELAJARAN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI. Guna Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Anak Usia Dini.

NASKAH PUBLIKASI Oleh : KARTINI A53H111041

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MELIPAT KERTAS DENGAN METODE PEMBERIAN TUGAS. Warjiatun

PERMAINAN GEOMETRI DAPAT MENINGKATKAN KEMAMPUAN MATEMATIKA SEDERHANA PADA ANAK KELOMPOK A RA AL ISLAM KADIPIRO SAMBIREJO SRAGEN TAHUN AJARAN

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERBASIS PEMODELAN TARIAN TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 5-6 TAHUN

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi PAUD MULYATI A53C111027

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA. Oleh : SITI MAIMUNAH NIM : A.53A100063

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Guna Memenuhi Sebagian Prasyarat Mencapai Derajat Sarjana S-1. Oleh : WAHYUNINSIH A PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN MELALUI MEDIA KARTU ANGKA DAN GAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH SEDAYU JUMANTONO

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagaian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Guru-Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD)

BAB I PENDAHULUAN. mulia serta ketrampilan yang diperlukan bagi dirinya, masyarakat, bangsa dan

UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN VISUAL SPASIAL ANAK MELALUI KEGIATAN MONTASE PADA KELOMPOK B TK PERTIWI NGARAN II POLANHARJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014

2014/2015. Disusun oleh : A

BAB I PENDAHULUAN. komponen dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan. Indonesia telah mencanangkan pendidikan wajib belajar yang semula 6 tahun

Artikel Penelitian. Disusun oleh MAHMUDAH NPM:

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Guru Kependidikan Anak Usia Dini (PG PAUD)

BAB I PENDAHULUAN. dengan hasil belajar berfikir logis, sistematis, kritis dan kreatif, serta hasil belajar

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI MEDIA BUBUR KERTAS PADA ANAK KELOMPOK B TK PERTIWI BEKU TAHUN AJARAN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Taman Kanak- Kanak termasuk jenjang Pendidikan Anak Usia

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN DENGAN PERMAINAN KERETA BERNOMOR PADA ANAK KELOMPOK A DI TK BAKTI I GAGAKSIPAT

NASKAH PUBLIKASI PENGEMBANGAN TANGGUNG JAWAB MELALUI METODE PEMBERIAN TUGAS PADA ANAK KELOMPOK B TK PERTIWI WANGLU TRUCUK KLATEN TAHUN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : SUYAHTI NIM : A 53 C PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UPAYA MENINGKATKAN KONSENTRASI ANAK MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA ANAK KELOMPOK A DI TK NAHDLOTUL MUSLIMAT (NDM) SONDAKAN TAHUN AJARAN 2013/2014

PENINGKATAN KECERDASAN MUSIKAL MELALUI GERAK DAN LAGU PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMALA BHAYANGKARI 70 KECAMATAN MASARAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

BAB I PENDAHULUAN. Didalam UU Sisdiknas No.20 tahun 2003 menjelaskan bahwa Pendidikan adalah usaha

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN BERMAIN MENGGAMBAR DEKORATIF PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH 1 KECAMATAN

BAB I PENDAHULUAN. investasi yang sangat penting bagi sumber daya manusia yang berkualitas. kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

BAB I PENDAHULUAN. apabila ingin memenuhi kebutuhan anak dan memenuhi perkembangan

UPAYA MENINGKATKAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI KEGIATAN MENGGAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B TK DHARMA WANITA 2 PATIHAN SIDOHARJO SRAGEN TAHUN 2013 / 2014

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajad Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini

BAB I PENDAHULUAN. dalam Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional No.2 Tahun 1989 pasal 4. Untuk mencapai tujuan Pendidikan Nasional tersebut, perlu

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SAINS DENGAN METODE EKSPERIMEN DI KELOMPOK A TK 01 NGLEBAK TAWANGMANGU TAHUN PELAJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI

UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN NATURALIS MELALUI METODE PROYEK PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH 01 SROYO, JATEN, KARANGANYAR

BAB I PENDAHULUAN. keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERBAHASA MELALUI PERMAINAN TEBAK NAMA DI TK AISYIYAH CABANG BLIMBING POLOKARTO SUKOHARJO SKRIPSI

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini

BAB I PENDAHULUAN. keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN BERBAHASA MELALUI PERMAINAN BISIK BERANTAI PADA ANAK KELOMPOK B DI TK BAKTI I GAGAKSIPAT BOYOLALI TAHUN 2013/2014

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK MELALUI PERMAINAN SIMPAI DI KELOMPOK B

Transkripsi:

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN BURUNG-BURUNG DI POHON PADA ANAK KELOMPOK A TK AISYIYAH I SAWAHAN, NGEMPLAK, BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014 NURYANI A53C111010 PG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 i

PERSETUJUAN NASKAH PUBLIKASI PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN BURUNG BURUNG DI POHON PADA ANAK KELOMPOK A TK AISYIYAH I SAWAHAN, NGEMPLAK, BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Dipersiapkan dan Disusun Oleh : NURYANI A53C111010 Telah disetujui dan Disyahkan Oleh Pembimbing Untuk Dipertahankan Dihadapan Dewan Penguji Skripsi Universitas Muhammadiyah Surakarta Mengetahui: Pembimbing ( Drs.Muhammad Yahya, M.Si) ii

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN BURUNG BURUNG DI POHON PADA ANAK KELOMPOK A TK AISYIYAH I SAWAHAN, NGEMPLAK, BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Nuryani. A53C111010. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2013. ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan kemampuan motorik kasar khususnya kemampuan dalam mengekspresikan diri sesuai syair lagu pada anak kelompok A TK Aisyiyah I SawahanKecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali dengan menggunakan permainan burung-burung di pohon. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak tiga siklus dengan lima kali pertemuan. Prosedur penelitian ini terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah guru dan anak didik kelompok A TK Aisyiyah I Sawahan Kecamatan Ngemplak Tahun Pelajaran 2013/2014 sebanyak 20 anak terdiri dari 9 anak laki-laki dan 11 anak perempuan.tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi. Data dianalisis dengan tehnik analisis komparatif dan kritis yang mempunyai tiga komponen yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil tindakan siklus I, siklus II, dan siklus III yang telah dilaksanakan selama penelitian, menunjukkan adanya perkembangan kemampuan motorik kasar dalam mengekspresikan diri sesuai irama musik/ syair lagu pada anak kelompok A TK Aisyiyah I Sawahan Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2013/2014. Hal ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan prosentase rata-rata kemampuan motorik kasar anak dalam mengekspresikan diri sesuai syair lagudari kondisi awal ( prasiklus ) sebesar 45,6% pada siklus I meningkat menjadi 64,3% pada siklus II menjadi 78%, dan siklus III sebesar 90%. Dengan demikian, penggunaan permainan burung-burung di pohon dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar dalam mengekspresikan diri sesuai syair lagu pada anak kelompok A TK Aisyiyah I Sawahan Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2013/2014. Kata Kunci:Kemampuan Motorik Kasar, Permainan Burung-Burung Di Pohon. iii

PENDAHULUAN Menurut undang- undang No. 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas ( Bab I pasal 1 ayat 1) merumuskan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya sendiri, masyarakat, dan negara (Marsudi dkk,landasan Pendidikan, 2011: 31). Penyelenggaraan PAUD merupakan suatu usaha menyeluruh dalam mewujudkan profil anak indonesia sesuai harapan yaitu anak Indonesia yang memiliki dasa citra. Dasa citra tersebut adalah anak indonesia yang beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia sehat, cerdas, jujur, tanggung jawab, percaya diri, dan cinta tanah air ( Dirjen PAUDNI, Kerangka Besar Pembangunan PAUD Indonesia Periode 2011-2025 ). Penyelenggaraan PAUD jalur formal berbentuk taman kanak-kanak ( TK/RA ) untuk usia 4 th, sedang untuk non formal berbentuk taman penitipan anak ( TPA ) untuk anak usia 0-4 th dan kelompok bermaian ( KB ). ( BNSP, 2011: 4 ). Dalam tingkat pencapaian perkembangan anak menggambarkan pertumbuhan dan perkembangan yang diharapkan dicapai anak pada rentang usia tertentu perkembangan anak yang dicapai moral, fisik, kognitif, bahasa, dan sosisl emosional. Perkembangan anak berlangsung secara berkesinambungan yang berarti bahwa tingkat perkembangan yang dicapai pada suatu tahap diharapkan 1

meningkat naik secara kuantitatif maupun kualitatif pada tahap selanjutnya ( Permendiknas NO.58, Tahun 2009 ). Salah satu bidang pengembangan tersebut adalah pengembangan motorik yaitu perkembangan pengendalian gerak jasmani melalui kegiatan pusat syaraf, urat syaraf dan otot yang terkoordinasi. Pengembangan motorik kasar anak usia 4-5 tahun menurut permendiknas RI NO 58 tahun 2009 meliputi menirukan gerakan binatang, pohon tertiup angin, pesawat terbang, melakukan gerakan meluncur, melempar sesuatu secara terarah, menangkap sesuatu secara terarah, memanfaatkan alat permainan diluar kelas. ( Permendiknas NO.58 Tahun 2009 ). Pembelajaran motorik kasar adalah pembelajaran untuk gerakan tubuh yang menggunakan otot-otot besar atau sebagian besar atau seluruh anggota tubuh yang dipengaruhi oleh kematangan anak itu sendiri. Di taman kanak-kanak sebaiknya memiliki alat permainan yang memadai, sehingga anak puas untuk bermain bebas untuk berlari, melompat,dan menggerakkan tubuh secara tidak terbatas ( Standar PAUD, 2009 ). Berdasarkan uraian tersebut diatas peneliti mengadakan pengamatan permasalahan yang terjadi di kelompok A TK Aisyiyah 1 Sawahan, Ngemplak, Boyolali. Dalam pencapaian tingkat perkembangan motorik kasar tersebut bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Guru sering mengalami permasalahan tersebut. Seperti di TK Aisyiyah 1 Sawahan, ditemukan bahwa belum semua anak mampu memaksimalkan kegiatan fisik motorik kasarnya sesuai dengan perkembangan yang diharapkan. Dari 20 anak didik hanya 8 anak ( 40% ) yang 2

mau menggerakan tubuhnya sesuai irama musik dan berani mengekspresikan secara bebas sesuai syair lagu. Dari pengamatan yang telah dilakukan peneliti yang sekaligus guru kelas,peneliti menemukan beberapa faktor penyebabnya, yaitu kurang keberanian anak sehingga anak hanya bebas lari- lari. Melihat kondisi tersebut maka peneliti berupaya melakukan tindakan perbaikan dengan melakukan kegiatan fisik diluar kelas setiap hari sebelum kegiatan belajar mengajar, menanamkan rasa percaya diri dan memberi motivasi pada anak. Dengan perhatian yang khusus diharapkan anak mampu melakukan kegiatan motorik dengan bermain di luar kelas sesuai kemampuan dan keberaniannya. Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa untuk mengembangkan motorik kasar di PAUD dapat dilakukan permainan di luar kelas. Hal ini yang mendorong peneliti untuk mengkaji lebih dalam dengan menggadakan penelitian yang berjudul Peningkatan kemampuan motorik kasar melalui permainan burung- burung dipohon pada anak kelompok A di TK Aisyiyah 1 Sawahan Tahun Pelajaran 2013/2014. 3

METODE PENELITIAN 1. Seting Penelitian a. Tempat Penelitian Peneliti dalam penelitian pengembangan kemampuan fisik motorik kasar melalui permainan burung-burung dipohon ini menggunakan TK Aisyiyah I Sawahan, Ngemplak, Boyolali yang berlokasi di desa Sawahan, Gandu, Kec.Ngemplak, Kab.Boyolali. Alasan peneliti memilih tempat ini adalah peneliti merupakan salah satu karyawati atau guru disekolah tersebut sehingga peneliti mempunyai banyak waktu dan mudah dalam memperoleh data yang diperlukan. Disamping itu di TK ini belum pernah diadakan penelitian serupa dengan penelitian yang akan dilaksanakan oleh peneliti. b. Waktu Penelitian Penelitian ini berlangsung selama 3 bulan (12 minggu) pada semester ganjil tahun pelajaran 2013 / 2014. 2. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan anak didik kelompok A TK Aisyiyah I Sawahan, Ngemplak, Boyolali dengan jumlah anak 20 siswa. Peneliti memilih kelompok A karena anak-anak pada kelas ini memiliki kemampuan menggerakkan tubuh sesuai irama musik atau ritmik kurang dari perkembangan rata-rata. Sebagian besar mereka belum mau menggerakkan tubuhnya karena malu. 4

3. Prosedur Penelitian a. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian tindakkan kelas (PTK) menurut Kemmis (1988) yang dikutip Wina Sanjaya (2011:24) PTK adalah suatu bentuk penelitian reflektif dan kolektif yang dilakukan penelitian dalam situasi sosial untuk meningkatkan penalaran praktik sosial mereka. Wina Sanjaya (2011:26) menyatakan ada 3 istilah yang berhubungan dengan penelitian tindakan kelas (PTK) yakni penelitian, tindakan dan kelas pertama penelitian adalah suatu proses pemecahan masalah yang dilakukan secara sistematis, empiris dan terkontrol. Sistematis berarti sebagai proses yang runtut sesuai dengan aturan tertentu dengan tahap-tahapan pengambilan data sesuai faktanya. Kedua tindakan adalah sebagai perlakuakn tertentu yang dilakukan proses pembelajaran berlangsung. Dari uraian diatas maka PTK berarti sebagai proses pengkajian masalah pembelajaran dikelas melalui refleksi diri dalam upaya memecahkan masalah dengan cara melakukan tindakan yang terencana dalam situasi nyata serta menganalisis setiap pengaruh dari perlakuan tersebut. 5

b. Prosedur Penelitian. Penelitian tindakan ini dilakukan dengan menyusun rencana kegiatan,melaksanakan tindakan, mengobservasi pelaksanaan kegiatan dan terakhir melaporkan hasil penelitian. Langkah langkah dalam setiap siklus oleh Suwardi ( 2009 : 34 ) dapat dilihat pada gambar : Plan Plan Plan Reflec Siklus I Act Reflec Siklus II Act Reflec Siklus III Act dst Observe Observe Observe 1. Pra tindakan. Sebelum melaksanakan tindakan terlebih dahulu mengobservasi anak yang kemampuaan motorik kasar masih rendah. Dengan menggadakan pemberian tugas pada anak kelompok A TK Aisyiyah I Sawahan, dari hasil pengamatan ternyata 40% anak tidak mau menggerakkan anggota tubuh sesuai irama musik. 2. Tindakan Siklus. a. Perencanaan ( Planning) Perencanaan meliputi identifikasi masalah anak yang tidak mau menggerakkan anggota tubuh sesuai irama musik. Sebelum kegiatan pembelajaran guru memberikan rangsangan dengan membawa anak keluar kelas / kehalaman sekolah, kemudian menjelaskan permainan yang akan dilakukan. b. Pelaksanaan Tindakan 6

Guru melaksanakan tindakan kelas dengan langkah- langkah sebagai berikut: - Guru menyiapkan tempat yang akan digunakan. - Guru menjelaskan cara permainan burung- burung dipohon. - Guru memberi contoh/ mendemonstrasikan gerakan sesuai syair lagu Burung Kutilang. - Guru memberikan kesempatan pada anak untuk melakukan gerakan sesuai syair lagu Burung Kutilang. - Guru memantau anak dan membimbing anak yang belum mau menggerakkan anggota tubuh sesuai syair lagu Burung Kutilang. - Guru memberi reword untuk anak yang mau menggerakkan anggota tubuh sesuai syair lagu Burung Kutilang. c. Pemantauan ( observasi ) Pemantauan dilakukan secara langsung dengan pengamatan, data dikumpulkan dalam lembar observasi serta mencatat kejadian yang penting dilakukan anak. d. Refleksi Dalam pelaksanaan masih ada anak yang malu- malu menggerakkan anggota tubuhnya, maka dilanjutkan siklus II untuk meningkatkan kemampuaan motorik kasar. 4. Jenis dan Sumber Data a. Jenis Data 7

1. Data peningkatan kemampuan motorik kasar 2. Data penerapan permainan burung-burung di pohon b. Sumber data Sumber data anak meliputi: - Data peningkatan kemampuaan motorik kasar anak kelompok A TK Aisyiyah I Sawahan. - Data penerapan permainan burung- burung dipohon diperoleh dari guru TK Aisyiyah I Sawahan. 5. Pengumpulan Data a. Teknik Pengumpulan Data Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Teknik Dokumentasi Teknik ini untuk memperoleh data tentang kondisi awal kemampuan motorik kasar anak. Teknik observasi ini untuk mendapatkan data kemampuan motorik kasar anak pada siklus I, II, III. 2. Teknik Demontrasi Peneliti gunakan untuk memberi contoh pada anak untuk mengenalkan gerakan. 3. Teknik Penugasan Peneliti gunakan untuk mendapatkan data mengenai kemampuan motorik kasar anak pada siklus I,II,III. 8

Analisis merupakan teknik yang digunakan untuk menganalisis data hasil penelitian untuk membuktikan hipotesis yang telah dirumuskan. Menurut Sarwiji Suwandi (dalam Nugraheni dkk, 2012: 3),teknik analisis data yang digunakan untuk menganalisis data-data yang telah berhasil dikumpulkan antara lain dengan teknik deskriptif komparatif dan teknik analisis kritis. Teknik deskriptif komparatif digunakan untuk menganalisis kemampuan motorik kasar, sedangkan teknik analisis kritis digunakan untuk menganalisis metode pembelajaran demonstrasi dan pemberian tugas. Teknik analisa ini mencakup kegiatan untuk mengungkapkan penerapan demonstrasi dan pemberian tugas dalam meningkatkan kemampuan motorik kasar pada anak kelompok A TK Aisyiyah I Sawahan berdasarkan kriteria normatif yang diambil dari kajian teoritis. Dalam penelitian tindakan kelas digunakan : - analisis komparatif yaitu hasil persiklus dibandingkan dengan indikator kinerja persiklus. - analisis kritis yaitu mengungkapkan kelemahan dan kelebihan pelaksanaan tindakan untuk dasar tindakan berikutnya. 9

HASIL PENELITIAN Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis data yang ada, dapat dilihat adanya perkembangan kemampuan hasil belajar anak didik kelompok ATK Aisyiyah I Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali pada pembelajaran pengembangan kemampuan motorik kasar melalui permainan burung-burung dipohon sebagai berikut: 1. Data perkembangan kemampuan motorik kasar melalui permainan burungburung dipohon prasiklus. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan peneliti pada tindakan prasiklus atau sebelum menggunakan permainan burun-burung dipohon, diperoleh data kemampuan motorik kasar anak kelompok A rata-rata kemampuan anak satu kelas adalah 45,6% dengan rincian sebagai berikut: a. 3 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar berkembang sangat baik dengan jumlah skor 13 atau kemampuannya 81%. b. 6 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar berkembang sesuai harapan. Masing-masing memperoleh skor 9 (2 anak), dan skor 10(4 anak) atau kemampuannya adalah 56% dan 63%. c. 5 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar baru mulai berkembang. Masing-masing terdiri dari anak skornya 5 atau 31%. d. 5 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar belum berkembang. Masing-masing memperoleh skor 4 atau kemampuan masing-masing adalah 25%. 10

2. Data perkembangan kemampuan motorik kasar melalui permainan burungburung dipohon siklus 1. Berdasarkanhasilpengamatan yang dilakukanpenelitipadatindakansiklus I yaitupelaksanaantindakandenganmenggunakanpermainanburungburungdipohon, diperoleh data rata-rata kemampuanmotorikkasaranakkelompok A adalah 64,3% denganrinciansebagaiberikut: a. 8 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar berkembang dengan baik terdiri dari 2 anak skornya 13 atau 81%, 6 anak skornya 14 atau 88%. b. 2 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar berkembang sesuai harapan terdiri dari 2 anak skornya 9 atau 56%. c. 8 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar baru mulai berkembang terdiri dari 4 anak skornya 6 atau 38% dan 3 anak skornya 7 atau 44%, 1 anak skornya 8 atau 50%. Dari data tabulasi skor kemampuan motorik kasar melalui permainan burung-burung dipohon anak didik kelompok A rata-rata kemampuan satu kelas pada prasiklus sebesar 45,6% dan pada siklus siklus I sebesar 64,3%, berarti ada perkembangan kemampuan motorik kasar sebesar 18,5 %. 3. Data perkembangan kemampuan motorik kasar melalui permainan burungburung dipohon siklus 1I. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan peneliti pada tindakan siklus II yaitu pelaksanaan tindakan dengan menggunakan permainan burung- 11

burung dipohon, diperoleh data rata-rata kemampuan fisik motorik kasar anak kelompok A adalah 78% dengan rincian sebagai berikut: a. 9 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar berkembang sangat baik terdiri dari 5 anak skornya 14 atau 88%, 2 anak skornya 15 atau 94%, dan 2 anak skornya 16 atau 100%. b. 10anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar berkembang sesuai harapan terdiri dari 1 anak skornya 9 atau 56%, 5 anak skornya 10 atau 63%, 4 anak skornya 11 atau69%. Dari data tabulasi skor kemampuan motorik kasar anak didik kelompok A rata-rata kemampuan satu kelas pada siklus I sebesar 64,3% dan pada siklus II sebesar78%, berarti ada peningkatan kemampuan dalam pembelajaran motorik kasar sebesar 13,7%. 4. Data perkembangan kemampuan motorik kasar melalui permainan burungburung dipohon siklus III. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan peneliti pada tindakan siklus III yaitu pelaksanaan tindakan dengan menggunakan permainan burungburung dipohon, diperoleh data rata-rata kemampuan motorik kasar anak kelompok A adalah 90% dengan rincian sebagai berikut: a. 18 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar berkembang sangat baik terdiri dari 5 anak skornya 13 atau 81%, 4 anak skornya 14 atau 88%, 1 anak skornya 15 atau 94%, 8 anak skornya 16 atau 100%. 12

b. 2 anak didik mempunyai kemampuan motorik kasar berkembang sesuai harapan terdiri dari 2 anak skornya 12 atau 75%. Dari data tabulasi skor kemampuan motorik kasar anak didik kelompok A rata-rata kemampuan satu kelas pada siklus II sebesar 78% dan pada siklus III sebesar 90% berarti ada perkembangan kemampuan dalam pembelajaran motorik kasar sebesar 12%. Dengan melihat hasil penelitian yang telah diuraikan diatas, dapat diketahui bahwa terjadi perkembangan kemampuan pada pembelajaran motorik kasar pada anak didik Kelompok A TK Aisyiyah melalui permainan burung-burung dipohon sebesar 44,4 %. Perkembangan ini terlihat dari hasil rata-rata kemampuan motorik kasar satu kelas yang diperoleh dari kondisi awal sebelum tindakan atau prasiklus sampai dilakukannya tindakan siklus I, Siklus II, dan Siklus III. 13

DAFTAR PUSTAKA Dirjen PAUDNI, 2011, Kerangka Besar Pembangunan PAUD Indonesia Periode 2011-2025, Jakarta: Dirjen PAUD. Marsudi, Sharing dkk, 2011, Landasan Pendidikan, Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Permendiknas NO. 58, Tahun 2009, Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Sarwiji Suwandi (dalam Nugraheni dkk, Teknik Analisis Data, 2012: 3. Sanjaya H Wina, 2009, Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta, Kencana. 14