BAB II KONDISI OBYEKTIF LOKASI DESA BITUNG JAYA KEC. CIKUPA KAB. TANGERANG

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DI KAMPUNG DESA BITUNG JAYA, KECAMATAN CIKUPA TANGERANG BANTEN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Demografis Desa Sungai Keranji

BAB II GAMBARAN UMUM PENELITIAN. Tabel I Luas wilayah menurut penggunaan

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Desa Lebuh Dalem merupakan Desa yang terdapat di Kecamatan Menggala

BAB II DESA BERINGIN JAYA. b. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Suka Damai. d. Sebelah timur berbatasan dengan /Kecamatan Sentajo Raya 1

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. luas wilayah 1060 Ha. Dahulu desa ini bernama desa Prambanan, dan kemudian

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan. Desa Bumi Restu memiliki

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM DESA PAKUNCEN KECAMATAN BOJONEGARA

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR KECAMATAN CIAWI KANTOR KEPALA DESA CILEUNGSI Alamat : Jalan Raya Veteran III No. 27 Tapos Kec. Ciawi Kab.

BAB II PROFIL DESA WALIKUKUN KECAMATAN CARENANG KABUPATEN SERANG BANTEN

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Jarak dari Kecamatan Megamendung ke Desa Megamendung adalah 8 km,

BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA CIPETE KEC. PINANG KOTA TANGERANG BANTEN

BAB IV GAMBARAN UMUM KELURAHAN BEJI

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN SUBYEK PENELITIAN

BAB II PROFIL WILAYAH. acuan untuk menentukan program kerja yang akan dilaksanakan selama KKN

PROFIL DESA. Profil Kelurahan Loji. Kondisi Ekologi

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. ini terletak di sebelah Desa Panaragan, berjarak ±15 km dari ibu kota kecamatan,

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. secara geografis terletak antara 101º20 6 BT dan 1º55 49 LU-2º1 34 LU, dengan

GAMBARAN UMUM LOKASI

BAB II. KONDISI WILAYAH DESA ONJE A. Letak Geografi dan Luas Wilayahnya Desa Onje adalah sebuah desa di Kecamatan Mrebet, Kabupaten

BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

LOKASI PENELITIAN. Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu merupakan salah dua Desa yang berada

BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA MARGAMULYA KEC. CILELES KAB. LEBAK. Kabupaten Lebak yang letaknya berada di kecamatan Cileles provinsi Banten Luas

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG LOKASI PENELITIAN. Kelurahan Simpang Baru merupakan salah satu kelurahan yang terletak di

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Secara etimologis, Hajimena sebenarnya berasal dari kata Aji, yang berarti ini dan Mena

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. desa Tandun. Kemudian pada tahun 2007 masyarakat di desa Koto Tandun

BAB IV PROFIL DESA BANJARWARU

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

IV.GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kecamatan Gedung Aji memiliki luas wilayah sekitar 114,47 km 2 beribukota di

BAB II. GAMBARAN UMUM KECAMATAN SABAK AUH KABUPATEN SIAK SRI INDRAPURA A. Letak Geografis, Demografis, Visi dan Misi Kecamatan Sabak Auh

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. terletak dipinggir sungai Kundur. Sekitar tahun 70-an bupati Alamsyah

BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA MERAK KECAMATAN SUKAMULYA KABUPATEN TANGERANG PROVINSI BANTEN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Desa Muara Jalai Kecamatan Kampar Utara

BAB II DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN. Kabupaten Deli Serdang. Berada di jalur lintas Sumatera, desa ini terletak diantara dua kota besar di

BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN TUAH KARYA KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU. yang ada di kota Pekanbaru, yang pada mulanya merupakan wilayah dari

BAB II KONDISI UMUM MASYARAKAT DESA KLAMPOK

BAB II GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Pekanbaru, terdiri atas 65 RW dan 318 RT. Luas wilayah Kecamatan Tampan

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. jarak dengan ibukota provinsi (pekanbaru)sekitar 200 km. 1) Sebelah utara berbatasan dengan desa sepotong

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Indonesia dengan sasaran pembukaan lapangan kerja.

BAB IV GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian yang penulis lakukan adalah di Desa Kampung Panjang.

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Berdasarkan sejarahnya Desa Karta Kecamatan Tulang Bawang Udik Kabupaten

GAMBARAN UMUM DESA CIARUTEUN ILIR, KECAMATAN CIBUNGBULANG, KABUPATEN BOGOR

BAB IV GAMBARAN UMUM DAERAH LOKASI. Sesuai dengan kondisi letak geografis kelurahan Way Dadi yang berada tepat

BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA CIBOJONG

BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN SIMPANG BARU KECAMATAN TAMPAN PEKANBARU. Kecamatan Tampan kota Pekanbaru adalah salah satu dari 12 kecamatan

BAB II KONDISI DESA BELIK KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG. melakukan berbagai bidang termasuk bidang sosial.

BAB II GAMBARAN UMUM DESA SIMPANG KUBU. Letaknya dipinggir jalan raya Pekanbaru Bangkinang. Terletak sesudah desa Air

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. merupakan suatu desa yang harmonis dan termasuk desa yang lingkungannya masih

BAB II PROFIL DESA GUMINGSIR. Tulis yang sekarang menjadi Desa Surayudan Kabupaten Wonosobo.

P R O F I L DESA DANUREJO

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Desa Wayang yaitu 271,673 Ha yang terdiri dari:

BAB III PERKEMBANGAN KEAGAMAAN ANAK BURUH PABRIK DI WONOLOPO

BAB I LATAR BELAKANG

BAB II GAMBARAN UMUM DESA TELUK BATIL KECAMATAN SUNGAI APIT KABUPATEN SIAK. Sungai Apit Kabupaten Siak yang memiliki luas daerah 300 Ha.

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kabupaten Lampung Tengah adalah 3,802 ha² yang terdiri dari pemukiman

BAB III PROFIL UMUM LOKASI PENELITIAN

KARAKTERISTIK WILAYAH. A. Kecamatan Kretek

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Pringsewu, secara geografis Kabupaten

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN SUBYEK PENELITIAN. dalam penelitian ini adalah Dusun 003 Desa Sidorejo, Kecamatan Sidomulyo,

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. GAMBARAN UMUM LOKASI KKN

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB III PRAKTIK ARISAN BERSYARAT DI DUSUN WATUKARAS DESA JENGGRIK KECAMATAN KEDUNGGALAR KABUPATEN NGAWI

Provinsi Lampung. Sejarah terbentuknya Desa Candimas berawal dari pemekaran. Desa Merakbatin yaitu sekitar tahun Pada tahun 1986 terbentuklah

IV. GAMBARAN UMUM KELURAHAN LANGKAPURA. Pada abad ke 18 jauh sebelum Indonesia merdeka tepatnya sekitar tahun 1823

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Keadaan Geografis dan DemogrfisKecamatan Tampan. 1. Keadaan Geografis Kecamatan Tampan

BAB III KERJASAMA DALAM PENGADAANDAN PENGOPERASIONALAN MESIN DOS DI DESA LEMBAH KECAMATAN DOLOPO KABUPATEN MADIUN

IV. GAMBARAN UMUM. Kampung Sidoarjo Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan

BAB II GAMBARAN UMUM MUSHOLLA DARUL ULLUM DESA INDRAPURI. seluas 1487,5 ha/m2. Dan jumlah penduduk Desa Indrapuri adalah 3955

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Riau. Kecamatan ini meliputi beberapa Kelurahan atau Desa dengan luas wilayah

PROFIL DESA CIHIDEUNG ILIR. Kondisi Geografis. Struktur Kependudukan. ]. k

BAB I PENDAHULUAN. Dusun Dermojurang, Seloharjo, Pundong, Bantul, Yogyakarta. Mahasiswa

BAB III PELAKSANAAN JUAL BELI SAWAH BERJANGKA WAKTU DI DESA SUKOMALO KECAMATAN KEDUNGPRING KABUPATEN LAMONGAN

BAB III GAMBARAN UMUM DESA MULYA AGUNG. Desa Mulya Agung secara geografis terletak di Kecamatan Lalan

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Wilayah kelurahan

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Gambar 4. Kerangka Habitat Equivalency Analysis V. GAMBARAN UMUM WILAYAH. Wilayah penelitian pada masyarakat Kecamatan Rumpin secara

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di dua desa yakni Desa Pagelaran dan Desa Gemah

BAB I PENDAHULUAN. Kranggan, Galur, Kulon Progo. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata telah

BAB III KERJA SAMA PENGAIRAN SAWAH DI DESA KEDUNG BONDO KECAMATAN BALEN KABUPATEN BOJONEGORO. Tabel 3.1 : Batas Wilayah Desa Kedung Bondo

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Kebonagung merupakan salah satu dari 8 (delapan) desa yang

BAB III PELAKSANAAN JAM KERJA KARYAWAN DI TB. SEDERHANA DI DESA GUNTUR KECAMATAN GUNTUR KABUPATEN DEMAK

BAB 5 ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dari hasil penelitian ini diperoleh gambaran umum penelitian yang

BAB II KONDISI OBYEKTIF DESA MARGAGIRI

BAB II KONDISI WILAYAH DESA SOKARAJA TENGAH. RT dengan batas sebelah utara berbatasan dengan Desa Sokaraja Kulon, batas

BAB II TINJAUAN UMUM LOKASI KELURAHAN SAIL KECAMATAN TENAYAN RAYA PEKANBARU sampai dengan berakhir periode masa jabatannya yaitu pada tanggal 02

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI. Penumangan Baru adalah sebuah Desa di Kecamatan Tulang Bawang

BAB IV GAMBARAN UMUM KELURAHAN EMPANG

BAB II KEADAAN DESA DI LINGKUNGAN PONDOK PESANTREN NUURUL QURAN

Transkripsi:

BAB II KONDISI OBYEKTIF LOKASI DESA BITUNG JAYA KEC. CIKUPA KAB. TANGERANG A. Gambaran Umum Wilayah 1. Letak Geografis Desa Bitung jaya merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Cikupa kabupaten tangerang. Secara geografis Desa Bitung Jaya kecamatan Cikupa adalah daerah agraris yang memiliki lahan pertanian yang luas dan desa ini terletak di daerah persawahan dan perkebunan yang rata-rata subur dan pabrik-pabrik yang ada di sekitar desa Bitung Jaya. Desa Bitung Jaya memiliki batas-batas desa sebagai berikut: a. Sebelah Utara : Perbatasan Dengan Jalan Raya Serang/Kel. Bunder,Desa Sukadamai. b. Sebelah Selatan : Perbatasan Dengan Desa Dukuh c. Sebelah Timur : Perbatasan Dengan Desa Kadu Jaya d. Sebelah Barat : Perbatasan Dengan Desa Dukuh dan Desa Pasir Gadung Jarak Desa bitung jaya ke pusat pemerintahan adalah sebagai berikut: a. Jarak ke Ibukota Kecamatan : 3,5KM b. Jarak ke Ibukota Kabupaten : 0,5 KM c. Jarak ke Ibukota Provinsi : 23 KM Luas keseluruhan wilayah Desa Bitung Jaya adalah 187 H. 17

18 Wilayah Desa Bitung Jaya terdiri dari 3 kampung dengan 5 Rukun Warga (RW) dan 14 Rukun Tetangga (RT). Tiga Kampung tersebut adalah sebagai berikut: 1. Kampung Bitung 2. Kampung Bulakan 3. Kampung Pulo Kepala Desa Bitung Jaya dalam menjalankan tugasnya dipemerintahan Desa dibantu oleh RW dan RT dilingkungan Desa tersebut. TABEL I Jumlah Aparat Desa Menurut Personil NO. APARAT DESA PERSONIL 1. Kepala Desa 1 Orang 2. Sekretaris Desa 1 Orang 3. Kepala Urusan Keuangan 1 Orang 4. Kepala Urusan Umum 1 Orang 5. Kepala Urusan Pemerintahan 1 Orang 6. Kasi Kemasyarakatan 1 Orang 7. Kasi Perekonomian 1 Orang 8. Kasi Pajak & Pungutan Desa 1 Orang 9. Ketua RW 5 Orang 10. Ketua RT 14Orang Sumber data : Profil Desa Bitung jaya

19 TABEL II Aparat Desa Menurut Pendidikan NO. JENJANG PENDIDIKAN APARAT DESA PERSONIL 1. Perguruan Tinggi 2 Orang 2. SLTA/Sederajat 8 Orang 3. SLTP/Sederajat 5 Orang 4. SD/Sederajat 10 Orang Jumlah 25 Orang Sumber data : Profil Desa Bitung jaya B. Kondisi Demografis Desa Bitung Jaya Bahwa di Desa Bitung Jaya keseluruhan jumlah penduduknya adalah 14.403 jiwa, yang terdiri dari laki-laki sejumlah 7.448 jiwa dan perempuan sebanyak 6.955 jiwa dengan 7000 Kepala Keluarga (KK) dan semuanya Warga Negara Indonesia (WNI). Adapun jumlah penduduk menurut golongan umur dan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel dibawah ini TABEL III Jumlah Penduduk Menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin No. Umur Laki-laki Perempuan Jumlah 1. 0 12 Bulan 30 30 60 2. 1 10 Tahun 148 150 298 3. 11 20 Tahun 144 179 323

20 4. 21 30 Tahun 3000 2000 5000 5. 31 40 Tahun 101 96 197 6. 41 50 Tahun 3000 3000 6000 7. 51 60 Tahun 800 200 1000 8. 61 70 Tahun 124 1000 1.124 9. 71 75 Keatas 101 300 401 Jumlah 7.448 6.955 14.403 Sumber data : Profil Desa Bitung Jaya Adapun komposisi penduduk Desa Bitung Jaya dari masing-masing tingkat dan tamatan pendidikannya adalah dapat dilihat pada tabel dibawah ini: TABEL IV Tingkat dan Tamatan Pendidikan No. Tingkat Pendidikan Jumlah 1. 1-3 tahun yang masuk PAUD 687 orang 2. Usia 3-6 tahun yang masuk TK 106 orang 3. Usia 7-45 tahun tidak sekolah 207 orang 4. Penduduk sedang sekolah SD/ Sederajat 665 orang 5. Penduduk tamat SD/ Sederajat 665 orang 6. Penduduk tidak tamat SD/ Sederajat 758 orang 7. Penduduk sedang sekolah SLTP/ Sederajat - 8. Penduduk tamat SLTP/ Sederajat 4.257 orang 9. Penduduk sedang sekolah SLTA/ Sederajat -

21 10. Penduduk tamat SLTA/ Sederajat 7.397 orang 11. Penduduk tamatan D-1 45 orang 12. Penduduk tamatan D-2 67 orang 13. Penduduk tamatan D-3 108 orang 14. Penduduk yang sedang S-1 205 orang 15. Penduduk tamatan S-1 17 orang 16. Penduduk tamatan S-2 5 Orang 17. Penduduk tamatan S-3 1 Jumlah 1424 orang Sumber data : Profil Desa Bitung Jaya Berdasarkan tabel diatas, maka dapat diketahui bahwa dari jumlah penduduk Desa Bitung Jaya sebanyak 14.403 jiwa, penduduk yang tidak tamat SD/ Sederajat sebanyak 160 orang, penduduk yang tamat SD/ Sederajat sebanyak 383 orang, Penduduk tamat SLTP/ Sederajat sebanyak 190 orang, Penduduk tamat SLTA/ Sederajat sebanyak 180 orang, Penduduk tamatan D-1 sebanyak 4 orang, penduduk yang sedang S-1 sebanyak 15 orang, dan Penduduk tamatan S-1 sebanyak 17 orang. C. Kondisi Sosiologis Desa Bitung Jaya Dilihat dari kondisi sosiologisnya, dari Desa Bitung Jaya ada beberapa bidang yang perlu diketahui, yaitu: 1. Bidang keagamaan Kehidupan beragama di Desa Bitung Jaya cukup religius, karena sudah terbentuk sejak dahulu dan semua penduduknya beragama Islam. Untuk membangun spirit

22 keagamaan, masyarakat Desa Bitung Jaya sering melakukan kegiatan kegiatan pengajian di Majelis Ta lim, dan mengadakan perayaan hari besar Islam. Dalam merayakan Peringatan Hari Besar Islam, masyarakat Desa Bitung Jaya merayakannya dengan berbagai cara, ada yang cukup merayakannya hanya dengan berdo a saja yang dilakukan di masjid atau di musola, dan ada pula yang merayakannya dengan perayaan besar-besaran seperti ketika peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. yang dirayakan secara meriah oleh hampir seluruh anggota masyarakat. Acara Maulid Nabi Muhammad SAW. ini, dilakukan secara bersama-sama dengan biaya yang bersumber dari iyuran masyarakat Desa Bitung Jaya. TABEL V Jumlah Penduduk Menurut Agama yang Dianut Desa Bitung Jaya No. Agama Jumlah Penduduk 1. Islam 14.244 2. Kristen 55 3. Hindu 10 4. Budha 68 5. Katholik 20 Sumber data : Profil Desa Bitung Jaya

23 TABEL VI Sarana Peribadatan dan Pengajian Desa Bitung Jaya No. Jenis Sarana Ibadah Jumlah 1. Masjid 3 2. Mushola 20 3. Majelis Ta lim 10 Jumlah 33 Sumber data : Profil Desa Bitung Jaya 2. Bidang Pendidikan Secara umum, keadaan sosiologis Desa Bitung Jaya sama seperti masyarakat pedesaan lainnya, terutama masalah pendidikan. Masyarakat Desa Bitung Jaya sebenarnya sangat ingin sekali meneruskan pendidikan sampai ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, hanya saja terbentur oleh masalah biaya. Sehingga mayoritas penduduk Desa Bitung Jaya adalah mengenyam pendidikan tingkat SD/SLTP Sedangkan untuk pendidikan agama, di Desa Bitung Jaya terdapat beberapa Madrasah Ibtidaiyah, dan masyarakat Desa Bitung Jaya juga mengharuskan anak-anak mereka untuk mengaji di Guru ngaji masing-masing, setiap malam setelah selesai solat magrib sampai sebelum solat isya, dan ada juga yang mengaji setelah selesai solat subuh seperti di Pesantren yang ada di Desa Bitung Jaya. Masih dari segi pendidikan, bahwa sebagian masyarakat Desa Bitung Jaya pun kini memiliki kemauan untuk menjadi

24 masyarakat yang maju dan lebih layak dalam bidang pendidikan. Hal ini bisa dilihat dari semakin banyaknya anggota masyarakat Desa Bitung Jaya yang semakin sadar akan arti pentingnya pendidikan, karena saat ini setiap tahun terjadi peningkatan jumlah anak di Desa Bitung Jaya yang memasuki lembaga pendidikan di tingkat PAUD, TK, SD, SLTP, SLTA bahkan Perguruan Tinggi. 3. Bidang Ekonomi Penduduk Desa Bitung Jaya ditinjau dari segi penghasilan, pada umumnya adalah para petani, buruh tani, dan pedagang. selain ketiga profesi itu, ada pula masyarakat yang mencari profesi lain. hal itu dapat dilihat pada tabel dibawah ini: TABEL VII Keadaan Masyarakat Desa Bitung Jaya Dilihat dari Profesinya No. Jenis Mata Pencaharian/Profesi Jumlah 1. Petani 10 orang 2. Buruh Tani - 3. Pedagang 450 orang 4. Pegawai Negeri Sipil (PNS) 120 orang 5. peternak 5 orang 6. Dokter 12 orang 7. Asisten Rumah Tangga (ART) 4 orang 8. Tentara Nasional Indonesia (TNI) 1 orang 9. Pensiunan PNS, TNI, Polri 7 orang

25 10. Nelayan - 11. Montir 11 orang 12. Supir Angkot 10 orang Jumlah 567 orang Sumber data : Profil Desa Bitung jaya Berdasarkan Tabel VII mengenai keadaan Masyarakat Desa Bitung Jaya dilihat dari Profesinya maka terlihat bahwa rata-rata profesi masyarakat di Desa Bitung Jaya Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang adalah didominasi oleh Pedagang, hal itu dikarenakan masih minimnya pendidikan yang ditempuh oleh masyarakat Desa Bitung Jaya yang disebabkan oleh faktor ekonomi yang masih rendah dan disebabkan masih Banyak nya yang berprofesi sebagai pedagang kaki lima. Adapun jumlah Masyarakat Desa Bitung Jaya yang menganggur dapat dilihat pada Tabel Berikut ini : TABEL VIII Keadaan Masyarakat Desa Bitung Jaya yang tidak Memiliki Profesi (Pengangguran) Dilihat dari usia kerja 25 s/d 70 tahun No. Usia Jumlah 1. 25-35 25 orang 2. 35-45 100 orang 3. 45-55 60 orang 4. 55-65 27 orang 5. 65-70 55 orang Jumlah 267 orang Sumber data : Profil Desa Bitung Jaya

26 Berdasarkan tabel VIII diatas, maka dapat terlihat bahwa tingkat pengangguran yang terjadi di Desa Bitung Jaya cukup tinggi, hal itu dikarenakan kemampuan yang dimiliki masyarakat Desa Bitung Jaya terbatas hanya pada bidang tertentu sehingga ketika berhenti atau diberhentikan dari pekerjaan sebelumnya, tidak mudah dalam mendapatkan pekerjaan lain yang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki masyarakat. Untuk mengurangi tingkat pengangguran yang terjadi, diperlukan ide-ide kreatif dari masyarakat sehingga tidak terjadinya pengangguran pada usia yang semestinya bekerja.