36 Lampiran 1 Deskripsi sifat varietas pembanding (Deptan 2011) SK Anjasmoro Wilis Slamet Tanggamus 537/Kpts/TP.240/10/200 1 tanggal 22 Oktober 2001 TP 240/519/Kpts/7/1983 tanggal 21 Juli 1983 Tahun 2001 1983 1995 2001 Tetua Seleksi massa dari populasi galur murni MANSURIA Seleksi keturunan persilangan Orba x No. 1682 Hasil persilangan Dempo x Wilis 536/Kpts/TP.240/ 10/2001 tanggal 22 Oktober 2001 Hasil persilangan tunggal antara varietas Kerinci dengan No.3911 Potensi Hasil 2.25-2.30 ton/ha 1.60 ton/ha 2.26 ton/ha 1.22 ton/ha Takashi Sanbuichi. Pemulia Nagaaki Sekiya. Sumarno. Darman M. Sunarto. Noor Jamaluddin M. Susanto. Arsyad. Rodiah. Ono Farid. Suwarto DarmanM.Arsyad. Sutrisno Muchlish Adie Darman M.Arsyad. M.Muchlish Adie. Heru Kuswantoro. Purwantoro Nama galur MANSURIA 395-49-4 B 3034 T33 (UNSOED 1) K.3911-66 Warna hipokotil Ungu Ungu Ungu Ungu Warna epikotil Ungu Hijau Ungu Warna daun Hijau Hijau-hijau tua Hijau Hijau Warna bulu Putih Coklat tua Kuning Coklat Warna bunga Ungu Ungu Ungu Ungu Warna polong Coklat muda Coklattua Coklat masak Warna kulit biji Kuning Kuning Kuning Warna hilum Kuning kecok latan Coklat tua Coklat tua Tipe Determinate Determinate Determinate Determinate pertumbuhan Bentuk daun Oval Lanceolate Ukuran daun Lebar Sedang Perkecambahan 76-78% Tinggi tanaman 64-68 cm 40-50 cm 65 cm 67 cm Jumlah cabang 2.9-5.6 Jumlah buku pada batang utama 12.9-14.8 Umur berbunga 35.7-39.4 HST Kurang lebih 39 HST 37 HST Umur masak 82.5-92.5 HST Kurang lebih 88 HST 87 HST Berat 100 biji 14.8-15.3 g Kurang lebih 10 g 12.5 g 11.0 g Kandungan protein 42% 37% 34% 38% Kandungan lemak 17 19% 18% 15% 13% Ketahanan terhada pkerebahan Tahan Tahan rebah Tahan Tahan Ketahanan terhadap karat daun Ketahanan terhadap pecah polong Keterangan lain Sedang Tahan Agak tahan penyakit karat dan virus Agak tahan terhadap penyakit karat Sesuai untuk tanah masam Moderat terhadap penyakit karat daun Tahan
56 37 Lampiran 2 Hasil analisis tanah ph 1:1 Walkley & Black Kjedh al Bray I HCl 25% N NH4OAc ph 7.0 KB N KCl 0.05 N HCl Tekstur H2O KCl N- C-org P Ca Mg K Na KTK Al H Fe Cu Zn Mn Pasir Debu Liat Total (%) (%) (ppm) (me/100g) (%) (me/100g) (ppm) (%) 4.9 5.00 1.86 0.12 6.8 40.3 4.65 3.49 0.38 0.34 14.2 51.83 tr 0.12 5.12 0.91 1.16 47.66 28.33 49.62 23,06 58
38 Lampiran 3 Penilaian kriteria sifat fisik dan kimia tana h berdasarkar (Pusat Penelitian Tanah 1993) Sifat tanah Sangat rendah Sedang tinggi Sangat satuan rendah tinggi ph (H 2 O) < 4.5 Sangat 4.5-5.5 masam 5.5-6.5 Agak 6.6-7.5 netral 7.6-8.5 Agak Rasio 1:1 masam masam Alkalis Ph (KCl) <2,5 2,5-4,0 4,1-5,0 5,1-6,0 6,1-6,5 Rasio 1:1 C-org < 1.00 1.00-2.01-3.01- >5.00 % 2.00 3.00 5.00 N-Total <0.10 0.10-0.21-0.51- >0.75 % 0.20 0.50 0.75 P-Total <10 10-15 >60 Me/100g <4.4 4.4-8.8 >26.2 (25% HCl) 21-40 9.2-17.5 41-60 17.9-26.2 P-Bray-1 <10 10-15 16-25 26-35 >35 ppm Ca <2 2-5 6-10 11-20 >20 Me/100g Mg <0.4 0.4-10 1.1-2.0 2.1-8.0 >8.0 Me/100g K <0.1 0.1-0.2 0.3-0.5 0.6-1.0 >1.0 Me/100g Na <0.1 0.1-0.3 0.4-0.7 0.8-1.0 >1.0 Me/100g KTK <5 5-16 17-24 25-40 >40 Me/100g KB <20 20-35 36-50 51-70 >70 % Al <10 10-20 21-30 31-60 >60 %
38 39 Lampiran 4 Diagram segitiga tekstur tanah (Schoeneberger 2002)
38 40 Lampiran 4 Jumlah hari hujan dan curah hujan di Selaparang Mataram Tahun 2011-2012 Bulan Hari Hujan Curah Hujan (mm) Januari 2011 24 245 Februari 2011 18 115 Maret 2011 16 77 April 2011 11 102 Mei 2011 24 289 Juni 2011 13 116 Juli 2011 15 253 Agustus 2011 - - September 2011 - - Oktober 2012 22 188 Nopember 2012 20 327 Desember 2012 25 328 Januari 2012 24 245 Pebruari 2012 18 306 Maret 2012 16 202 April 2012 17 256 Sumber: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Selaparang Mataram
41 38 Lampiran 5 Lama penyinaran matahari, tekanan udara, kelembaban udara, dan temperatur di Selaparang Mataram tahun 2011-2012 Bulan Lama Penyinaran Matahari (%) Tekanan Udara (%) Kelembaban Udara (%) Temperatur Max Min Januari 64 1007,9 82 31,8 24,0 Februari 79 1008,5 82 32,6 24,7 Maret 80 1010,4 80 33,0 24,0 April 74 1009,0 81 32,9 24,6 Mei 57 1009,1 85 32,1 24,6 Juni 75 1011,2 81 31,18 23,0 Juli 67 1005,3 81 32,05 24,4 Agustus - - - - - September - - - - - Oktober 82 1011,4 79 31,1 23,0 Nopember 79 1010,5 84 31,3 23,5 Desember 84 1009,3 82 32,2 24,0 Januari 82 1008,8 81 32,4 24,2 Pebruari 81 1006,5 82 31,0 24,3 Maret 82 1007,1 80 30,1 24,2 April 81 1009,3 79 30,2 24,2 Sumber: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Selaparang Mataram
42 38 Lampiran 6 Umur mulai berbunga musim pertama dan musim ke dua Genotipe Musim 1 Musim 2 KH 8 39.07 cd 55.00 a KH 9 31.27 a 55.00 a KH 31 36.37 b 55.00 a KH 38 38.93 cd 55.00 a KH 55 37.80 bc 55.00 a KH 71 37.77 bc 55.00 a Anjasmoro 37.97 bc 55.00 a Slamet 40.60 de 55.60 b Tanggamus 41.53 e 65.47 d Wilis 39.07 cd 58.47 c
38 43 Lampiran 7 Silsilah seleksi galur No Tetua F2 F3 F4 F5 F6 KH 8 250 4 64 14 13 KH 9 250 4 64 14 16 KH 31 290 72 43 11 18 KH 38 359 2 9 11 18 KH 55 250 48 46 10 3 KH 71 125 11 15 26 1 Sumber: Bastanta (2004)
44 38 Lampiran 8 Deskripsi enam galur harapan dan empat varietas pembanding di Mataram KH 8 KH 9 KH 31 KH 38 KH 55 KH 71 Anjasmoro Slamet Wilis Tanggamus Warnahipokotil Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Warna daun Hijau Hijau Hijau Hijau Hijau Hijau Hijau Hijau Hijau Hijau Warna bulu Coklat muda Coklat muda Coklat muda Coklat muda Coklat tua Coklat muda Putih Coklat tua Coklat tua Coklat muda Warna bunga Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Ungu Warnapolong Putih Hitam Hitam Hitam Hitam Hitam Hitam masak kekuningan Hitam Coklat Coklat Warna kulit biji Kuning Kuning Kuning Kuning Kuning Kuning Kuning Kuning Kuning Kuning Warna hilum Coklat muda Coklat muda Coklat muda Coklat muda Coklat muda Coklat muda Coklat muda Coklat tua Coklat tua Coklat tua Tipe pertumbuhan Determinate Determinate Determinate Determinate Determinate Determinate Determinate Determinate Determinate Determinate Bentuk daun Lanset Lanset Lanset Oval Oval Lanset Lanset Oval meruncing meruncing meruncing Lanset Lanset Ukuran daun Kecil Kecil Kecil Kecil Kecil Sedang Sedang Kecil Kecil Kecil Tinggi tanaman (cm) 68.1 63.853 68.33 65.67 66.97 68.05 65.77 72.05 63.33 67.77 Jumlah cabang pada batang 2.4 2.8 3.0 4.3 3.4 3.0 2.8 4.0 4.3 4.1 utama Bentuk biji Lonjong Lonjong Lonjong Bulat Lonjong Bulat Bulat Lonjong Lonjong Lonjong Jumlah buku pada batang 11.6 11.1 10.9 10.0 11.0 10.6 12.4 12.6 11.1 12.6 utama Umur berbunga (HST) 39-55 31.27-55 36.37-55 38.93-55 37.8-55 37.8-55 37.97-55 40.6 55.6 41.53-65.47 39.07-58.47 Umur masak HST) 92.87-120 93.10-122 93.27-125.3 94.97-125.33 92.93-122 95.33-120 95.33-120 95.83-120 95.33-124.7 95.33-124
4538 Lampiran 9 Hasil analisis proximat Abu Lemak Protein Serat kasar Kadar air No Genotipe B. segar B. kering B. segar B. kering B.segar B. kering B. segar B. kering % 1 Tenggamus 12.05 4.21 4.79 17.46 19.85 33.65 38.26 6.01 6.83 2 Wilis 12.17 4.99 5.68 15.97 18.18 31.44 35.80 6.55 7.46 3 Slamet 12.13 4.10 4.67 17.43 19.84 33.60 38.24 6.35 7.23 4 Anjasmoro 11.66 3.19 3.61 15.51 17.56 35.66 40.37 5.63 6.37 5 KH 9 12.16 4.83 5.50 17.43 19.84 30.67 34.92 6.87 7.82 6 KH 31 11.60 4.37 4.94 19.09 21.60 29.45 33.31 7.33 8.29 7 KH 8 12.24 4.14 4.72 19.23 21.91 33.01 37.61 5.45 6.21 8 KH 38 8.07 4.30 4.68 16.38 17.82 33.02 35.92 7.24 7.88 9 KH 55 11.14 4.57 5.14 19.28 21.70 34.02 38.28 5.88 6.62 10 KH 71 10.97 4.58 5.14 20.45 22.97 32.78 36.82 6.44 7.23