Pemrograman Basis Data dan SQL Genap 2015-2016 Alen Boby Hartanto, S alen.boby@mercubua
INTRO omata Kuliah : Pemrograman Sistem Basis Data dan SQL osks : 3 ojenis : Mata Kuliah Wajib opertemuan : 14 Pertemuan Kelas operiode : Genap 2015-2016
Aturan Perkuliahan okehadiran Minimal : 75 % okomponen penilaian: Tugas + Quiz : 20% UTS : 30% UAS : 30% Kehadiran : 10%
Let s the study begin.
Penjelasan basis data, SQL dan pengenalan SQL Server PEMROGRAMAN SISTEM BASIS DATA DAN SQL
Basis Data Data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer dan dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi berupa tipe data, struktur, dan juga batasan-batasan data yang akan disimpan
Sistem Manajemen Basis Data (DBMS) Proses memasukkan dan mengambil data ke dan dari media penyimpanan data memerlukan perangkat lunak yang disebut dengan sistem manajemen basis data (database management system DBMS). DBMS merupakan sistem perangkat lunak yang memungkinkan user untuk memelihara, mengontrol, dan mengakses data secara praktis dan efisien. Dengan kata lain semua akses ke basis data akan ditangani oleh DBMS. Ada beberapa fungsi yang harus ditangani DBMS yaitu mengolah pendefinisian data, dapat menangani permintaan pemakai untuk mengakses data, memeriksa sekuriti dan integriti data yang didefinisikan oleh DBA (Database Administrator), menangani kegagalan dalam pengaksesan data yang disebabkan oleh kerusakan sistem maupun disk, dan menangani unjuk kerja semua fungsi secara efisien.
Tujuan DBMS Tujuan utama dari DBMS adalah untuk memberikan tinjauan abstrak data kepada user (pengguna). Jadi sistem menyembunyikan informasi tentang bagaimana data disimpan, dipelihara, dan tetap dapat diambil (akses) secara efisien. Pertimbangan efisien di sini adalah bagaimana merancang struktur data yang kompleks tetapi masih tetap bisa digunakan oleh pengguna awam tanpa mengetahui kompleksitas strukturnya.
Perangkat Lunak DBMS Microsoft SQL Server Oracle Sybase Interbase Teradata MySQL PostgreSQL Firebird Microsoft SQL Server Management Studio
Structured Query Language (SQL) SQL adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya.
Pemakaian Dasar SQL Secara umum, SQL terdiri dari dua bahasa, yaitu Data Definition Language (DDL) dan Data Manipulation Language (DML). Implementasi DDL dan DML berbeda untuk tiap sistem manajemen basis data (DBMS), namun secara umum implementasi tiap bahasa ini memiliki bentuk standar yang ditetapkan ANSI. Data Definition Language DDL digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya tabel, view, user, dan sebagainya. Secara umum, DDL yang digunakan adalah CREATE untuk membuat objek baru, USE untuk menggunakan objek, ALTER untuk mengubah objek yang sudah ada, dan DROP untuk menghapus objek. DDL biasanya digunakan oleh administrator basis data dalam pembuatan sebuah aplikasi basis data.
Data Definition Language
Pemakaian Dasar SQL Data Manipulation Language DML digunakan untuk memanipulasi data yang ada dalam suatu tabel. Perintah yang umum dilakukan adalah: SELECT untuk menampilkan data INSERT untuk menambahkan data baru UPDATE untuk mengubah data yang sudah ada DELETE untuk menghapus data
Microsoft SQL Server Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa query utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.
Mengapa SQL Server? 1. SQL Server mudah digunakan. 2. SQL Server mendukung batch processing yaitu proses CommitTrans dan RollbackTrans. Jika kita sering melakukan update data lebih dari satu tabel dan lebih dari satu record, maka fitur ini sangat membantu dan mempermudah proses update data 3. Referensi mudah didapat 4. Tidak terlalu membutuhkan resource yang besar 5. Mendukung Store Procedure dan Trigger. Store procedure dapat mempersingkat penulisan program komputer karena kita tidak harus menulis berulang-ulang perintah insert,update dan delete pada aplikasi yang kita bangun. Kita tinggal memanggil Store Procedure yang kita buat dan mengirimkan parameter data ke SQL Server. 6. Backup Restore mudah digunakan 7. Koneksi ke Microsoft Access sangat mudah, yaitu dengan menggunakan ODBC driver kemudian tabel-tabel dari SQL Server 2000 dapat langsung dibuka melalui MS-Access dengan menggunakan fitur Link Table
Tipe Data pada SQL Server Tipe data yang didukung oleh SQL Server ada beberapa jenis, di antaranya: Numeric, Numeric Precission, String, Money, Datetime, Unicode Character String, Binary String, dan beberapa tipe data lain. Berikut penjelasan masing-masing tipe data.
Table, Field, Record, File, & Data Seperti kita ketahui bahwa database merupakan kumpulan dari beberapa tabel yang terintegrasi menjadi satu kesatuan yang saling berhubungan. Tabel merupakan kumpulan dari beberapa record dan fields. Sebagai ilustrasinya adalah sebagai berikut :
Table, Field, Record, File, & Data Field adalah kumpulan dari karakter yang membentuk satu arti, maka jika terdapat field misalnya seperti NomerBarang atau NamaBarang, maka yang dipaparkan dalam field tersebut harus yang berkaitan dengan nomer barang dan nama barang. Atau definisi field yang lainnya yaitu tempat atau kolom yang terdapat dalam suatu table untuk mengisikan nama-nama (data) field yang akan di isikan. Record adalah kumpulan field yang sangat lengkap, dan biasanya dihitung dalam satuan baris. Tabel adalah merupakan kumpulan dari beberapa record dan juga field. File adalah terdiri dari record-record yang menggambarkan dari satu kesatuan data yang sejenis. Misalnya seperti file nama barang berisikan data tentang semua nama barang yang ada. Data adalah kumpulan fakta atau kejadian yang digunakan sebagai penyelesaian masalah dalam bentuk informasi.
Lets Explore SQL Server Management Studio