Sistem Informasi Akuntansi
Data Communication adalah pengiriman data melalui sistem transmisi elektronik dengan komputer Jaringan kerja atau (network) adalah hubungan dua atau lebih alat yang membentuk sistem komunikasi. Contoh : Contoh Radio dan televisi dengan sejumlah station relaynya
Alasan Perlunya transmisi data : 1. Adanya perbedaan tempat antara tempat transaksi, tempat pengolahan data dan tempat pemakai informasi. 2. Efisiensi, karena alat-alat output mahal cukup di komputer tertentu yang dihubungkan ke semua komputer pengguna output tersebut. 3. Praktis, bila data sudah dalam format komputer akan lebih praktis dikirim lewat jalur komunikasi. 4. Efektif, bagi perusahaan besar dengan pengolahan data yang banyak dapat dibagikan ke beberapa komputer agar lebih efektif.
Komponen komunikasi data: Sumber data (source) Media transmisi (transmission media) Penerima (receiver)
Adalah proses pengiriman data dari satu sumber ke penerima data Prosesnya dipengaruhi faktor : 1). Media transmisi : (1). Kabel a.) Kabel tembaga (kabel telpon lama) b.) Coaxial cable (Antena TV) c.) Fiber optic (kabel telpon baru, 10 x lebih besar dari Coaxial.)
1). Media transmisi : (1). Kabel (2). Radiasi Elektromagnetik a.) Gelombang micro (microwave) - gelombang radio frekuensi tinggi yang dipancarkan dari stasiun ke stasiun yang lain. - Sifatnya line-of-sight sehingga tidak boleh terhalang oleh gedung, gunung atau benda lainnya. - jarak dekat antara 30-50 km dan diteruskan oleh stasiun relay lainnya untuk memperkuat signalnya
1). Media transmisi : (1). Kabel (2). Radiasi Elektromagnetik a.) Gelombang micro (microwave) b.) Sistem satelit (satellite system) - Satelit yang berada di orbit tetap sejauh 30320 Km di atas permukaan bumi menerima signal dari stasiun microwave di bumi - kemudian mengirimkan kembali ke stasiun lainnya di bumi. - Satu satelit dapat menjangkau 40% permukaan bumi, dua satelit = lebih dari separuh permukaan bumi dan tiga buah satelit dapat menjangkau semua permukaan bumi
1). Media transmisi : (1). Kabel (2). Radiasi Elektromagnetik a.) Gelombang micro (microwave) b.) Sistem satelit (satellite system) c.) Sistem laser (laser system). - Sistem sinar laser masih terus dikembangkan untuk kepentingan komunikasi data.
2). Kapasitas Channel Transmisi Bandwidth (lebar band) merupakan ukuran banyaknya data yang dapat ditransmisikan per bps (bits per second) atau cps (characters per second). Bandwidth merupakan ukuran kapasitas channel transmisi, BUKAN ukuran kecepatan. Kapasitas atau transfer rate (tingkat pengaliran) atau baud rate dari channel transmisi dapat digolongkan ke dalam : Jenis Channel Kapasitas transmisi Contoh Narrowband C. 50-300 bps. Jalur Telegraph Voiceband C. 300-500 bps Jalur Telepon Broadband C. s.d. 1 juta bps. SLJJ Coaxial bawah laut, microwave system, satellite system
3). Tipe Transmisi 1). Satu Arah (One Way Transmission) - simplex Data dikirim hanya dari satu arah tertentu, contoh :siaran radio atau televisi. 2). Dua Arah Bergantian (Either Way Transmission) - half-duplex atau HDX D data dapat dikirim dari dua arah secara bergantian, contoh : radio CB atau walkie-talkie.. 3). Dua Arah Serentak (Both Way Transmission) - Full-duplex atau FDX D data dapat dikirim dari dua arah secara serentak, contoh : Telepon.
4). Kode Transmisi Pada sistem komunikasi, data dikirim dalam bentuk bilangan binari yang membentuk kode untuk mewakili data tersebut. 1). Boudot Code atau Murray Code (5 bit). Setiap karakter dibentuk dari kombinasi 5 bit. Contoh : karakter A adalah 00011, B adalah 11001, dan seterusnya. 2). ASCII Code (7 bit atau 8 bit). Setiap karakter dibentuk dari kombinasi 8 bit atau 7 bit. Contoh : karakter A adalah 0001100, B adalah 0010100, dan seterusnya. 3). SBCDIC Code (6 bit). 4). EBCDIC Code (6 bit).
5). Mode Transmisi 1). Parallel Transmission semua bit dari suatu kode yang mewakili setiap karakter ditransmisikan secara serentak per karakter 2). Serial Transmission. semua bit dari suatu kode yang mewakili setiap karakter ditransmisikan secara serentak per karakter
6). Protokol Protocol umumnya berupa sofware yang berfungsi untuk mengatur hubungan antara dua alat atau lebih agar diperoleh komunikasi yang benar.
Perangkat Keras Komunikasi Data 1). Modem (Modulator-Demodulator) Modem ke-1 berfungsi mengubah (modulate) data dari komputer dalam bentuk digital ke bentuk analog, dan mengirimkannya melalui jalur transmisi. Modem ke-2 menerima data dalam bentuk analog dan mengembalikannya (demodulate) ke dalam bentuk digital kembali. Pulsa digital Modem Pulsa analog Modem Pulsa digital
2). Multiplexer (Mux) Digunakan untuk menggabung pengiriman signal dari beberapa komputer transmisi rendah agar dapat menghemat biaya transmisi. Modem Mux Modem Modem
3). Concentrator Digunakan untuk menggabung pengiriman signal dari beberapa komputer transmisi rendah ke jalur transmisi tinggi, namun biayanya lebih mahal dari mux karena dapat mengubah bentuk arus data sebelum digabung ke chanel transmisi dan biasanya mempunyai media simpanan luar tersendiri. Modem Concentrator Modem Modem
4). Comunication Processor Disebut juga comunication controller atau comunication front-end atau front-end device yang dapat berupa komputer mini atau komputer micro untuk mengatur lalu-lintas arus data yang masuk dari beberapa komputer, sehingga prosesor komputer pusat dapat melakukan tugas lainnya tidak terbebani dengan tugas tambahan tersebut..
Bentuk Komunikasi Data 1). Off-line Comunication System Data yang ditransmisikan tidak langsung diproses oleh CPU penerima 2). On-line Comunication System Data yang ditransmisikan langsung diproses oleh CPU penerima, dengan bentuk : a). Remote Job Entry RJE (Batch Processing System) Data yang akan dikirim dikumpulkan (batch) terlebih dahulu, pada setiap periode tertentu kemudian dikirm ke komputer pusat untuk diolah
Data yang diterima dapat langsung diolah di komputer pusat dan hasilnya langsung dapat diterima kembali di terminal pengirimnya pada 2). On-line Comunication System a). Remote Job Entry RJE (Batch Processing System) b). Realtime System Data yang diterima langsung diolah komputer pusat dan hasilnya langsung diterima kembali di terminal pengirimnya saat itu juga. c). Time Sharing System Beberapa pemakai (multi user) secara bersama-sama menggunakan terminal mengakses komputer pusat. d). DDP (Distributed Data Processing System) - perkembangan dari time sharing Sejumlah komputer independen (tidak sekedar terminalnya, tapi memiliki alat pengolah data dan penyimpan sendiri) bersamasama mengakses komputer pusat yang lebih besar. Komputer pusat digunakan untuk mengambil data yang tidak tersedia di komputer sendiri.
NETWORK Network adalah jaringan sistem komunikasi data dari satu atau sejumlah sistem komputer dengan sistem komputer lainnya melalui jalur transmisi dan alat komunikasi tertentu yang membentuk suatu sistem. Menggunakan software communication yaitu protocol. saling bertukar data/informasi Umumnya menggunakan bentuk DDP (Distributed Data Processing System), di mana beberapa komputer independen terhubung dg komputer yg lebih besar.
Komponen Network 1). Node Titik yang dapat menerima/mengirim data/informasi. Seperti: pinter, Komputer, modem, mux dan sejenisnya. 2). Link Jalur transmisi atau channel atau carrier yang mengalirkan data/informasi antar node. Seperti: kabel, microwave system, laser system atau satelite system
Bentuk Network 1). Star Network (Long Distance Network) Beberapa node dihubungkan dengan node pusat (central node atau host node biasana berupa komputer yg lebih besar)) membentuk jaringan seperti bintang (star). Star Network Hierarchical tree Network (1) (2)
Bentuk Network Loop Network (3) Bus Network (4)
Bentuk Network Ring Network Web Network (5) (6) 7). Meta Network Nama lain dari Meta Network adalah hybrid network, yaitu merupakan gabungan dari beberapa network
Jenis Network 1. External Network (Long Distance Network) Jaringan beberapa node yang berjauhan (remote location). Media transmisi : telepon atau satelit. Bentuknya : bisa bentuk star network, hierarchical tree network, ring network, web network, loop network atau bus network. 2. Local Area Network (LAN) Jaringan beberapa node yang berada dalam jarak yang terbatas atau lingkungan setempat (local), sehingga seringkali cukup digunakan kabel sebagai media transmisinya. Sedangkan bentuknya kebanyakan menggunakan bentuk star network atau bus network.