BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. pelaporan dalam struktur organisasi PT. PLN (Persero) JMK UMK II

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. mampu mempengaruhi prestasi dari sumber daya manusia khususnya untuk

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. harus menyerahkan data kompetensi siswa kepada pihak staff PSG untuk

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. material langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Sedangkan biaya overheadnya

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru.

BAB IV. lebih detailnya, bisa dilihat pada gambar 4.1 dibawah ini. dan dikategorikan sesuai dengan kategori dokumen tersebut. Sistem arsip disini

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. PT. INKA menggunakan prosedur pembuatan work instruction (WI) secara

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dilakukan secara manual dengan menggunakan kertas. Proses peminjaman pada PT

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. manual. Manual di sini mempunyai arti bahwa belum adanya sebuah sistem yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan hasil survey ke CV. Tiga Kurnia pada Bagian Produksi, selama

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang

DESKRIPSI PEKERJAAN. Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. Analisis Masalah. masih secara manual. Hal ini menyebabkan instansi mengalami kesulitan dalam

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil wawancara di perusahaan tersebut terdapat

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Pada bab ini akan dibahas mengenai tahap yang dilakukan dalam

BAB IV SISTEM DAN IMPLEMENTASI. Indonesia Tbk. diperoleh data secara langsung dari manager operasional yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. barang terlebih dahulu, kemudian dicatat. Hasil dari catatan tersebut akan direkap

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. sistem. Menurut Kendall & Kendall (2003), perangkat atau teknik

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. Berdasarkan hasil analisis sistem promosi dan pelaporan produksi yang

BAB 4 DESKRIPSI PEKERJAAN. tersebut kedalam laporan perilaku siswa selama 1 hari, 1 bulan, dan 1 tahun.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. informasi dalam membuat Aplikasi Pemeliharaan Sarana (Pengadaan).

Dalam penyelesaian proyek kerja praktek pada PT. Pelabuhan Indonesia. analisa, perancangan dan pengembangan program. Hal-hal tersebut berkaitan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di CV.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mendapatkan tugas dan di tempatkan pada bagian Bagian Bagian Tata Usaha dalam

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem ini merupakan penguraian dari sistem yang utuh, kedalam

BAB IV PENJELASAN PEKERJAAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. 2. Analisa permasalahan dan perancangan sistem

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. diberikan dari kerja praktek ini adalah proses entry data alat tulis kantor yang

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. satu usaha yang didirikan adalah Surya Mart. Saat ini Surya Mart masih

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. data untuk menyusun daftar input, proses, dan output fungsi bisnis dalam bentuk

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. perangkat keras, perangkat lunak dan pengguna. Analisis digunakan sebagai dasar

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Kerja Praktek di unit IS SSM PT. TELKOM Surabaya, maka dapat diketehui

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. merancang dan membangun aplikasi menggunakan konsep System Development

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berupa data data hasil wawancara, observasi, analisis masalah.

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. akan diperbaiki dalam hal ini perancangan aplikasi mencakup system flow, hirarki

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kosong. Hal ini dapat digunakan untuk menentukan berapa jumlah limit yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. aplikasi pembelian barang pada CV Mitra Tech Abadi. Hasil dan pembahasan

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. permasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Sistem yang dibangun adalah Sistem Informasi Penjadwalan kegiatan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. saya mendapatkan tugas dan ditempatkan pada Bagian Tata Usaha dalam hal ini

BAB IV DESKRIPSI PERKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. disposisi surat masuk ke sub sub bagian dalam pengadilan tinggi. Pada

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. departemen Health, Safety dan Environment (HSE) PT Bangun Sarana Baja,

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. ada di atas maka diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 4. Melakukan Pembahasan terhadap Implementasi Sistem.

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Analisis ini diperlukan sebagai

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV METODE PENELITIAN. ditemukan solusi yang tepat sesuai dengan harapan pihak perusahaan.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Sesuai dengan topik yang diajukan penulis yaitu Aplikasi Rapor Siswa

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. perhitungan data presensi siswa yang dilakukan oleh wali kelas. Dalam

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Sedangkan desain

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Langkah langkah yang diperlukan dalam menganalisa sistem adalah :

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berkaitan langsung dengan proses yaitu bagian Information Communication

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pada bapak Kepala Sekolah dan bagian akademik untuk mendapatkan informasi

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. dilakukan adalah identifikasi permasalahan yang terdiri dari survei, wawancara

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. di Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil survey, wawancara dan pengamatan yang dilakukan di

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dan transaksi baik peminjaman dan pengembalian masih dilakukan dengan cara

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. identifikasi masalah. Adapun penjelasannya sebagai berikut: beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain:

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow,

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

DESKRIPSI PEKERJAAN. Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. permasalahan yang ada pada bagian Area Pelayanan (AP) yang lebih tepatnya

BAB IV DESKRIPSI PERKERJAAN. Proses tersebut meliputi penawaran detil paket hosting yang dilakukan oleh

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik ini dilaksanakan selama satu bulan di Klinik Pendidikan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. masalah tersebut. Untuk mengatasi masalah yang terjadi maka diperlukan

BAB III DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dilakukan dalam pengumpulan data tersebut, antara lain:

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. seperti menyebarkan brosur, iklan koran, dll. Promosi yang masih dilakukan

BAB IV DESKRIPSI SISTEM

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Deskripsi Kerja Praktik menggambarkan tahapan-tahapan bagaimana penulis

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dengan tahapan SDLC, maka tahapan-tahapan yang dilakukan adalah :

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 1.1 Alat dan Bahan Alat

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. penelitian terhadap aplikasi pencatatan history barang gudang pada PT. GRLJI.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem yang dilakukan : a. Mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan pada fungsional pelaporan dalam struktur organisasi PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. b. Menentukan kebutuhan sistem pencarian dokumen proyek dalam arsip proyek berdasarkan owner. 4.2 Perancangan Sistem Perancangan sistem dimaksudkan untuk membantu menyelesaikan masalah pada sistem yang sedang berjalan saat ini sehingga dapat menjadi lebih baik dengan adanya sistem terkomputerisasi. Tahap-tahap perancangan sistem meliputi : pembuatan system flow, ERD, DFD, CDM, PDM dan rancangan desain I/O (Input/Output). 4.2.2 System flow a. Simpan dan update arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. Pada proses simpan arsip, arsip yang berupa dokumen asli hardcopy terlebih dahulu di scan, lalu setelah di scan arsip berupa dokumen asli hardcopy dikembalikan kepada yang bersangkutan atas dokumen tersebut, petugas kearsipan harus melakukan login terlebih dahulu untuk dapat masuk ke dalam halaman website. Apabila login berhasil petugas dapat memilih proses simpan arsip baru atau update arsip kearsipan setelah memilih dapat melakukan upload 19

arsip berdasarkan pilihan. Sytem flow simpan arsip dan update arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya dapat dilihat pada gambar 4.2.1 Gambar 4.2.1 System flow proses simpan dan update arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. b. Pencarian arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya Pada halaman pencarian arsip proyek pada PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya, akan di tampilkan ketentuan. User harus melakukan Login jika sesuai user berhak masuk untuk melakukan pencarian arsip proyek pada halaman website PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya, setelah login sukses sistem akan memunculkan mengecek level yang ada dari setiap user, setelah di cocokkan sistem akan memunculkan menu sesuai dengan level masing masing user. pegawai hanya bisa mendapat menu pencarian arsip dan download, dalam melakukan pencarian pegawai harus memilih proyek berdasarkan filter owner dan kode masalah lalu data 20

muncul, untuk mendownload arsip yang ada pegawai terlebih dahulu membuka detail proyek pada id owner, setelah itu pegawai dapat memilih dan mendownload arsip proyek berdasarkan filter yang telah dipilih. Untuk manager dan admin juga mendapat pilihan pencarian arsip berdasarkan owner dan kode masalah, namun juga mendapat pilihan menu laporan total proyek. System flow pencarian arsip proyek pada PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya dapat dilihat pada gambar 4.2.2 Gambar 4.2.2 System flow proses pencarian arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. 4.2.3 DFD (Data Flow Diagram) Untuk Data Flow Diagram, akan dijelaskan dengan diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari sistem informasi manajemen arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya, sehingga dapat di jelaskan secara sederhana agar lebih 21

mudah dipahami. Context Diagram sistem informasi manajemen arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya hasilnya dapat dilihat pada gambar 4.2.3 FUNGSIONAL PELAPORAN informasi hasil pencarian dokumen a data owner data proyek data masalah data input jenis dokumen data pencarian dokumen PETUGAS KEARSIPAN data pencarian dokumen a data dokumen scan hak akses 1 SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEARSIPAN PROYEK FUNGSIONAL PELAPORAN informasi hasil pencarian dokumen informasi jenis dokumen data pencarian dokumen b informasi masalah informasi proyek informasi owner data pencarian proyek KARYAWAN data karyawan informasi proyek berdarkan owner informasi hasil pencarian dokumen b MANAJER Gambar 4.2.3 Context Diagram sistem informasi manajemen arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. 22

Pada Context Diagram sistem informasi manajemen arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya ini digambarkan keempat entitas dalam sistem ini yaitu fungsional pelaporan, manajer, petugas kearsipan dan karyawan. petugas kearsipan bertugas untuk pembuatan data master seperti data owner, data proyek, data masalah, data input jenis dokumen. data dokumen scan diperoleh dari fungsional pelaporan sebagai arsip untuk dimasukkan oleh petugas kearsipan serta update arsip. data karyawan di dapat dari bagian karyawan sebagai hak akses masuk dalam website kearsipan. untuk fungsional pelaporan, manajer dan karyawan hanya bisa mendownload arsip proyek dari aplikasi yang dibuat ini. DFD sistem informasi manajemen arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya hasilnya dapat dilihat pada gambar 4.2.4. Pada DFD level 0 sistem informasi manajemen proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya ini digambarkan enam proses yang ada, yaitu maintenance data owner, maintenance data proyek, maintenance data masalah, maintenance data karyawan, manajemen dokumen scan, membuat laporan. Tiap proses memiliki inputan dari entitas dan output yang dihasilkan akan dipakai entitas lain. 23

1.1 MAINTENANCE DATA OWNER DATA INPUT OWNER DATA OWNER 1 OWNER DATA INPUT OWNER DATA INPUT PROYEK 1.2 MAINTENANCE DATA PROYEK DATA PROYEK 2 PROYEK DATA INPUT PROYEK DATA OWNER PETUGAS KEARSIPAN DATA INPUT MASALAH DATA PROYEK DATA INPUT JENIS DOKUMEN INFORMASI HASIL PENCARIAN DOKUMEN DATA KARYAWAN DATA JENIS DOKUMEN 1.4 MAINTENANCE DATA KARYAWAN 1.3 MAINTENANCE DATA MASALAH DATA MASALAH DATA INPUT KARYAWAN DATA MASALAH DATA DOKUMEN SCAN FUNGSIONAL PELAPORAN DATA PENCARIAN DOKUMEN DATA INPUT JENIS DOKUMEN DATA INPUT MASALAH 3 MASALAH 6 JENIS DOKUMEN DATA MASALAH DATA JENIS DOKUMEN 1.5 MANAJEMEN DOKUMEN SCAN DATA PROYEK DATA DOKUMEN SCAN DATA OWNER DATA INPUT DOKUMEN SCAN 5 DOKUMEN SCAN DATA PENCARIAN DOKUMEN PROYEK INFORMASI HASIL PENCARIAN DOKUMEN 1.6 MEMBUAT LAPORAN DATA PENCARIAN PROYEK DATA DOKUMEN SCAN DATA PENCARIAN DOKUMEN INFORMASI HASIL PENCARIAN DOKUMEN MANAJER INFORMASI PROYEK BERDASARKAN OWNER KARYAWAN DATA KARYAWAN 4 KARYAWAN DATA KARYAWAN Gambar 4.2.4 DFD level 0 sistem informasi manajemen arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. 24

4.2.4 ERD (Entity Relationship Diagram) a. CDM # * * * owner ID_OWNER Variable characters (2) NAMA_OWNER Variable characters (50) ALAMAT Variable characters (50) TEMPAT Variable characters (25) Relationship_1 Relationship_2 # * * * * * * proyek NO_KONTRAK TANGGAL_KONTRAK NO_SLA TANGGAL_SLA TANGGAL_AKHIR_KONTRAK TANGGAL_AKHIR_SLA NAMA_PROYEK Variable characters (40) Date Variable characters (40) Date Date Date Variable characters (100) masalah # KODE_MASALAH Variable characters (3) * NAMA_MASALAH Variable characters (50) Relationship_4 Relationship_5 Relationship_6 dokumen_scan # KODE_DOKUMEN Integer * NAMA_DOKUMEN Variable characters (20) memiliki l okasi # KODE_LOKASI Integer * LOKASI Variable characters (100) j eni s_dokumen # NO_JENIS_DOKUMEN Variable characters (4) * NAMA_JENIS_DOKUMEN Variable characters (60) # * * * * detail_dokumen_scan KODE_DETAIL_DOKUMEN TANGGAL_DOKUMEN_DIBUAT TANGGAL_SCAN NAMA_JENIS_DOKUMEN_SCAN FILE_SCAN Integer Date Date Variable characters (50) Text Relationship_7 Relationship_8 data_karyawan # NIP Variable characters (10) * * PASS LEVEL Variable characters (20) Variable characters (3) * NAMA_KARYAWAN Variable characters (50) * JABATAN Variable characters (30) Gambar 4.2.5 CDM sistem informasi manajemen arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. CDM (Conceptual Data Model) disini menggambarkan model, constraint, relasi dan aliran data dari daftar table yang telah dijabarkan pada gambar 4.2.5 diatas. Aliran data antara table dihubungkan dengan aktifitas yang sedang terjadi, berikut dengan constraint-nya. Terdapat 8 entitas dalam CDM ini, yaitu tabel : 1. Owner (berelasi one to many dengan tabel proyek) 2. Proyek (berelasi many to one dengan tabel masalah, berelasi one to many dengan lokasi, berelasi one to many dengan dokumen scan) 25

3. Masalah (berelasi many to many dengan tabel jenis dokumen, berelasi one to many dengan table proyek) 4. Lokasi (berelasi many to one dengan tabel proyek, berelasi one to many dengan table dokumen scan) 5. Dokumen scan (berelasi many to one dengan tabel lokasi, berelasi many to one dengan tabel proyek) 6. Jenis dokumen (berelasi many to many dengan tabel masalah) 7. Detil dokumen scan (berelasi many to one dengan tabel dokumen scan, berelasi many to one dengan tabel karyawan) 8. Karyawan (berelasi one to many dengan tabel detil dokumen scan). b. PDM Dari CDM tersebut kemudian generated menjadi Physical Data Model (PDM) yang hasilnya dapat dilihat pada gambar 4.2.6. Dapat dilihat temukan relasi data many to many membentuk tabel baru, dan atribut dari CDM diatas diubah menjadi kode yang telah tergenerate. Selain terbentuknya tabel baru dari relasi many to many yaitu tabel memiliki, dapat dilihat juga foreign key yang di dapat dari relasi yang mengacu pada tabel lain. 26

owner ID_OWNER varchar(2) <pk> NAMA_OWNER varchar(50) ALAMAT TEMPAT varchar(50) varchar(25) FK_RELATIONSHIP_1 FK_RELATIONSHIP_2 proyek NO_KONTRAK KODE_MASALAH ID_OWNER TANGGAL_KONTRAK NO_SLA TANGGAL_SLA TANGGAL_AKHIR_KONTRAK TANGGAL_AKHIR_SLA NAMA_PROYEK varchar(40) varchar(3) varchar(2) date varchar(40) date date date varchar(100) <pk> <fk2> <fk1> masalah KODE_MASALAH varchar(3) <pk> NAMA_MASALAH varchar(50) FK_RELATIONSHIP_4 FK_RELATIONSHIP_5 FK_RELATIONSHIP_6 dokumen_scan KODE_DOKUMEN int <pk> KODE_LOKASI int <fk2> NO_KONTRAK varchar(40) <fk1> NAMA_DOKUMEN varchar(20) FK_MEMILIKI KODE_LOKASI NO_KONTRAK LOKASI lokasi int <pk> varchar(40) <fk> varchar(100) memiliki KODE_MASALAH varchar(3) <pk,fk1> NO_JENIS_DOKUMEN varchar(4) <pk,fk2> FK_MEMILIKI2 detail_dokumen_scan KODE_DETAIL_DOKUMEN int KODE_DOKUMEN int NIP TANGGAL_DOKUMEN_DIBUAT TANGGAL_SCAN NAMA_JENIS_DOKUMEN_SCAN FILE_SCAN varchar(10) date date varchar(50) text <pk> <fk1> <fk2> FK_RELATIONSHIP_7 j enis_dokumen NO_JENIS_DOKUMEN varchar(4) <pk> NAMA_JENIS_DOKUMEN varchar(60) FK_RELATIONSHIP_8 data_karyawan NIP varchar(10) <pk> PASS varchar(20) LEVEL varchar(3) NAMA_KARYAWAN varchar(50) JABATAN varchar(30) Gambar 4.2.6 PDM sistem informasi manajemen arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya 4.2.5 Struktur tabel Suatu perancangan database harus disesuaikan dengan DFD yang telah dibuat, dimana database tersebut harus sesuai dengan kebutuhan informasi yang diperlukan oleh user. Adapun tabel tabel yang digunakan dalam aplikasi ini adalah sebagai berikut : a. Nama Tabel : owner Primary key : ID_OWNER Foreign key : - 27

Fungsi : Untuk menyimpan data owner yang nanti nya sebagai informasi proyek dimiliki owner siapa. Tabel 4.2.1 Tabel owner owner Field Type Null Default ID_OWNER Varchar(2) Tidak None NAMA_OWNER Varchar(50) Tidak None ALAMAT Varchar(50) Tidak None TEMPAT Varchar(25) Tidak None b. Nama Tabel : proyek Primary key Foreign key Fungsi : NO_KONTRAK : KODE_MASALAH, ID_OWNER : Untuk menyimpan data proyek Tabel 4.2.2 Tabel Proyek proyek Field Type Null Default NO_KONTRAK Varchar(40) Tidak None KODE_MASALAH Varchar(3) Tidak None ID_OWNER Varchar(2) Tidak None TANGGAL_KONTRAK date Tidak None NO_SLA Varchar(40) Tidak None TANGGAL_SLA date Tidak None TANGGAL_AKHIR_KONTRAK date Tidak None 28

proyek Field Type Null Default TANGGAL_AKHIR_SLA date Tidak None NAMA_PROYEK Varchar(100) tidak None c. Nama Tabel : lokasi Primary key Foreign key Fungsi : KODE_LOKASI : NO_KONTRAK : Untuk menyimpan data lokasi proyek Tabel 4.2.3 Tabel lokasi lokasi Field Type Null Default KODE_LOKASI Int(11) Tidak None NO_KONTRAK Varchar(40) Tidak None LOKASI Varchar(100) Tidak None d. Nama Tabel : dokumen_scan Primary key Foreign key Fungsi : KODE_DOKUMEN : KODE_LOKASI, NO_KONTRAK : Untuk menyimpan data dokumen scan Tabel 4.2.4 Tabel dokumen_scan dokumen_scan Field Type Null Default KODE_DOKUMEN int(11) Tidak None 29

dokumen_scan Field Type Null Default KODE_LOKASI int(11) Tidak None NO_KONTRAK Varchar(40) Tidak None NAMA_DOKUMEN Varchar(100) Tidak None e. Nama Tabel : masalah Primary key : KODE_MASALAH Foreign key : Fungsi : Untuk menyimpan data masalah sebagai informasi proyek nantinya berdasarkan kode masalah apa. Tabel 4.2.5 Tabel masalah masalah Field Type Null Default KODE_MASALAH Varchar(3) Tidak None NAMA_MASALAH Varchar(50) Tidak None f. Nama Tabel : jenis_dokumen Primary key : NO_JENIS_DOKUMEN Foreign key : Fungsi : Untuk menyimpan data jenis dokumen sebagai informasi masalah mempunyai jenis dokumen apa. Tabel 4.2.6 Tabel jenis_dokumen jenis_dokumen Field Type Null Default 30

Jenis_dokumen Field Type Null Default NO_JENIS_DOKUMEN Varchar(4) Tidak None NAMA_JENIS_DOKUMEN Varchar(60) Tidak None g. Nama Tabel : detail_dokumen_scan Primary key Foreign key Fungsi : KODE_DETAIL_DOKUMEN : KODE_DOKUMEN, NIP : untuk menyimpan detail dokumen scan arsip proyek, menyimpan file dokumen arsip proyek, mencatat petugas yang mengupload file arsip proyek. Tabel 4.2.7 Tabel detail_dokumen_scan detail_dokumen_scan Field Type Null Default KODE_DETAIL_DOKUMEN int(11) Tidak None KODE_DOKUMEN int(11) Tidak None NIP Varchar(10) Tidak None TANGGAL_DOKUMEN_DIBUAT date Tidak None TANGGAL_SCAN date Tidak None NAMA_JENIS_DOKUMEN_SCAN Varchar(50) Tidak None FILE_SCAN text Tidak None h. Nama Tabel : karyawan Primary key : NIP Foreign key : - 31

Fungsi : untuk menyimpan data karyawan yang tercatat dan boleh mengakses website kearsipan. Tabel 4.2.8 Tabel karyawan data_karyawan Field Type Null Default NIP Varchar(10) Tidak None PASS Varchar(20) Tidak None LEVEL Varchar(3) Tidak None NAMA_KARYAWAN Varchar(50) Tidak None JABATAN Varchar(30) Tidak None 4.2.6 Desain I/O (Input/Output) Berikut ini merupakan rancangan desain input/ouput dari sistem informasi manajemen arsip proyek PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. a. Tampilan Awal < HEADER > < MENU > < KONTEN > < FOOTER > Gambar 4.2.7 Desain struktur template aplikasi 32

b. Halaman Login Gambar 4.2.8 Desain halaman login Pada halaman Login, merupakan tampilan awal agar pengguna di cek terlebih dahulu apakah pengguna mempunyai hak akses terhadap website kearsipan PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. Dimana setiap pengguna Harus terlebih dahulu memasukkan NIP dan Password. c. Halaman Menu User Gambar 4.2.9 Desain halaman tampilan menu user 33

Pada halaman menu user ini adalah halaman dimana jika pengguna meruapakan user biasa atau dengan kata lain seorang pegawai atau karyawan. Dimana di dalam halaman menu user terdapat menu yaitu : Home, Pencarian Proyek, Logout. d. Halaman Menu Manager Gambar 4.2.10 Desain halaman tampilan menu manager Pada halaman menu manager terdapatbeberapa menu yaitu : Home, pencarian proyek, Laporan dan logout. e. Halaman Menu Administrator Gambar 4.2.11 Desain halaman tampilan menu administrator 34

Pada halaman menu administrator terdapat beberapa menu yaitu : Home, pencarian proyek, Laporan, kelola data dan logout. f. Menu Pencarian Proyek Gambar 4.2.12 Menu Pencarian Proyek Pada halaman menu pencarian proyek ini digunakan untuk melihatinformasi tentang proyek tersebut serta mencari arsip dokumen proyek. Terdapat 2 tombol pada halaman ini, yaitu : cari dan Info. Tombol info merupakan tombol yang jika di tekan maka akan memunculkan informasi tentang cara pemakaian menu pencarian proyek. Cara untuk melakukan pencarian proyek di menu pencarian proyek yang pertama adalah pilih terlebih dahulu owner, setelah owner terpilih maka informasi tentang data proyek berdasarkan owner akan di tampilkan jika ingin memperkecil data atau proyek yang di cari bisa memilih kode masalah dan no sla lalu tekan tombol cari. g. Halaman Detail Proyek Pada halaman Detail proyek adalah halaman yang menjelaskan tentang detail proyek serta halaman untuk mendownload arsip dokumen proyek yang bersangkutan. Untuk cara pemakaian nya jika dilihat dari gambar 4.2.12 klik pada id owner maka akan masuk pada 35

halaman detail proyek, bisa dilihat pada gambar 4.2.13. Pada halaman Detail proyek terdapat tombol dengan gambar kaca pembesar atau search dimana jika tombol ini di tekan makan akan mengembalikan ke halaman pencarian proyek. Gambar 4.2.13 halaman detail proyek h. Halaman Menu Laporan Pada halaman menu laporan ini, menu laporan berfungsi untuk mencari total proyek berdasarkan periode dari tanggal, bulan, tahun berapa sampai pada tanggal, bulan, tahun yang terakhir dipilih. Cara pemakaian pada menu laporan ini yang pertama harus dilakukan adalah pilih proyek berdasarkan owner setalah itu pilih pencarian total proyek bedasarkan tanggal 36

awal kontrak dan akhir kontrak lalu tekan tombol cari. Untuk tampilan halaman menu laporan dapat dilihat pada gambar 4.2.14 i. Menu kelola data administrator Gambar 4.2.14 halaman menu laporan Gambar 4.2.15 halaman menu kelola data administrator Pada menu kelola data administrator terapat beberapa menu pilihan yaitu owner, proyek, masalah, dokumen dan karyawan. Menu ini berfungsi mengelola data yang ada seperti 37

owner, proyek, masalah, dokumen dan karyawan sebagai hak akses untuk web site kearsipan pada PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. j. Halaman administrator Tambah owner Gambar 4.2.16 Halaman administrator tambah owner Halaman ini berfungsi untuk menambahkan owner dari proyek jika owner dari proyek tersebut baru. Cara pemakaian halaman ini yaitu yang pertama, jika dilihat pada gambar 4.2.15 pilih pilihan owner dan pilih sub pilihan tambah owner. Setelah halaman Gambar 4.2.16 muncul isikan data nya setelah itu tekan tombol tambah untuk menambahkan data nya atau tekan tombol batal jika membatalkan menambahkan data. k. Halaman administrator Tampil owner Gambar 4.2.17 Halaman administrator tampil owner 38

Halaman administrator tampil owner, berfungsi untuk menampilkan informasi tentang data owner. Tombol dengan warna kuning dan icon pencil adalah untuk mengedit data tentang owner, sedangkan tombol berwarna merah dengan icon tempat sampah adalah untuk menghapus data owner yang ada. l. Halaman administrator edit owner Gambar 4.2.18 Halaman administrator edit owner Halaman administrator edit owner ini berfungsi untuk administrator mengedit data owner. Cara nya jika di lihat adari gambar 4.2.17 tekan pada tombol edit yang akan di edit maka akan muncul halaman ini, setelah itu edit datanya setelah semua data nya di edittekan tombol edit untuk menyimpan hasil edit tersebut atau tekan tombol batal jika batal menyimpan. m. Halaman administrator Tambah Proyek Pada halaman administrator tambah proyek berfungsi untuk menambahkan proyek. Pada gambar 4.2.19 terdapat 5 tombol yaitu tambah lokasi berfungsi untuk menambahkan lokasi proyek, tombol simpan berfungsi untuk menyimpan proyek yang akan di tambahkan, tombol batal berfungsi untuk batal menambahkan proyek, tombol tambah owner pada halaman administrator tambah proyek berfungsi untuk menambahkan owner dan memindahkan ke halaman tambah owner jika proyek tersebut mempunyai owner baru, yang terakhir adalah tombol info berfungsi untuk memberikan informasi tentang tombol tambah owner. 39

Gambar 4.2.19 Halaman administrator tambah proyek n. Halaman administrator Tambah Masalah Gambar 4.2.20 Halaman administrator tambah masalah Pada halaman administrator tambah masalah berfungsi untuk menambahkan masalah yang ada. Tombol tambah untuk menyimpan data masalah yang baru di input kan. Tombol batal berfungsi untuk membatalkan menambah data masalah. o. Halaman administrator Tampil Masalah Pada gambar 4.2.21 halaman administrator tampil masalah ini berfungsi untuk menampilkan informasi data masalah yang ada. Tombol berwarna kuning dengan icon pencil berfungsi untuk mengedit data masalah. Tombol berwarna merah dengan icon tempat sampah adalah untuk menghapus data masalah yang dipilih. 40

Gambar 4.2.21 Halaman administrator tampil masalah p. Halaman administrator Edit Masalah Gambar 4.2.22 Halaman administrator edit masalah Pada halaman administrator edit masalah, halaman ini berfungsi untuk mengedit data masalah yang dipilih. Untuk bisa masuk pada halaman pada gambar 4.2.22 yaitu dengan menekan tombol edit yang terlihat pada gambar 4.2.21. Dilihat pada gambar 4.2.22 terdapat 2 tombol yaitu tombol edit dan batal. Tombol edit berfungsi menyimpan hasil edut data yang dilakukan, sedangkan tombol batal adalah untuk batal melakukan edit data masalah. q. Halaman administrator Dokumen Pada halaman administrator dokumen, halaman ini berfungsi untuk menampilkan semua data proyek berdasarkan owner. Halaman ini juga berfungsi untuk mengedit data proyek bahkan juga menghapus data proyek. Seperti yang terlihat pada gambar 4.2.23 untuk menggunakan halaman ini terdapat filter berdasarkan owner agar data proyek yang ditampilkan berdasarkan pilihan filter yang di pilih. 41

Gambar 4.2.23 Halaman administrator dokumen r. Halaman administrator Detail Dokumen Gambar 4.2.24 Halaman administrator Detail Dokumen 42

Pada halaman administrator detail dokumen, halaman ini berfungsi untuk menampilkan detail dari proyek yang ada. Pada halaman ini seorang admin juga dapat menambahkan dokumen, edit dokumen dan delete dokumen. Cara untuk menambahkan dokumen adalah dengan menekan tombol dengan icon tambah bertuliskan add dokumen seperti yang terlihat pada gambar 4.2.24. s. Halaman administrator Tambah Dokumen Gambar 4.2.25 Halaman administrator tambah dokumen Pada halaman administrator tambah dokumen yang terlihat pada gambar 4.2.25, halaman ini berfungsi untuk menambah dokumen berdasarkan proyek. Maksud dari dokumen scan adalah nama dokumen, sedangkan nama jenis dokumen scan adalah jenis dari dokumen yang akan di upload. Halaman ini juga berfungsi untuk pengelompokkan berdasarkan jenis dokumen. Pada halaman ini terdapat tiga tombol yaitu choose file yang berfungsi untuk mencari dokumen atau memilih dokumen yang nanti nya di pilih dan di upload. Selanjutnya Tombol simpan berfungsi untuk menyimpan sekaligus mengupload dokumen yang di pilih. Terakhir adalah tombol batal berfungsi untuk membatalkan proses tambah dokumen. 43

t. Halaman administrator Edit Dokumen Gambar 4.2.26 Halaman administrator edit dokumen Pada halaman ini berfungsi untuk mengedit rak atau judul dari kumpulan dokumen. u. Halaman administrator Tambah File Dokumen Gambar 4.2.27 Halaman administrator Tambah File Dokumen Pada halaman ini berfungsi untuk menambahkan file dokumen scan berdasarkan jenis dokumennya. Cara untuk dapat mengakses halaman ini yaitu seperti terlihat pada gambar 4.2.24 tekan link tambah berdasarkan pilihan misalkan SLA atau SPPD seperti yang terlihat pada gambar 4.2.24 lalu pilih file yang dilih dengan cara menekan tombol choose file lalu simpan untuk mengupload dan menyimpan dokumen atau tekan batal untuk membatalkan menambah file dokumen scan. 44

v. Halaman administrator Tambah Karyawan Gambar 4.2.28 Halaman administrator Tambah Karyawan Halaman administrator tambah karyawan di atas berfungsi untuk menambahkan data karyawan yang dapat mengakses website kearsipan PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. Untuk dapat mengakses halaman ini dengan cara menekan pilihan menu kelola data seperti yang terlihat pada gambar 4.2.15. Pilih submenu tambah karyawan pada menu karyawan. Pada halaman ini terdapat tiga tombol yaitu tambah berfungsi untuk menyimpan dan menambah data yang di entry kan. Kedua yaitu tombol batal berfungsi untuk membatalkan proses menambah data karyawan. Ketiga yaitu info level berfungsi untuk memberikan informasi level yang membedakan hak akses user. w. Halaman administrator Tampil Karyawan Gambar 4.2.29 Halaman administrator Tampil Karyawan 45

Seperti yang terlihat pada gambar 4.2.29 halaman administrator tampil karyawan berfungsi untuk melihat informasi data karyawan yang telah memiliki hak akses pada website kearsipan PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. Pada halaman ini terdapat tombol delete dengan warna merah dengan icon tempat sampah berfungsi untuk mendelete salah satu data yang dipilih untuk dihapus. 4.3 Implementasi sistem Implementasi sistem ini akan menjelaskan detil dari aplikasi sistem informasi manajemen arsip proyek pada PT.PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya. Mulai dari spesifikasi hardware dan software pendukung, cara installasi program, serta fitur-fitur yang terdapat pada aplikasi. 4.3.1 Kebutuhan Sistem Sistem yang digunakan untuk menjalankan aplikasi ini terdiri dari hardware dan software pendukung. Adapun hardware dan software pendukung yang digunakan adalah sebagai berikut : Spesifikasi hardware pendukung berdasarkan apa yang dipakai oleh pembuat aplikasi yaitu terdiri dari : 1. Harddisk minimal 2 GB. 2 GB berdasarkan total keseluruhan dari ruang yang dipakai XAMPP, htdocs dan database kearsipan, selain itu juga untuk perkembangan data baru yang di simpan. Spesifikasi software pendukung berdasarkan apa yang dipakai oleh pembuat aplikasi yaitu terdiri dari : 1. Windows 7. Windows 7 merupakan sistem operasi dari pembuat sistem untuk membangun website. 2. XAMPP V 1.7.7 atau yang terbaru. 46

3. Browser Google Chrome Version 24.0.1312.57 m atau lebih tinggi, Mozilla Firefox 12.0 atau lebih tinggi. Pada browser ini telah di lakukan uji coba oleh pembangun sistem dimana sistem yang dibangun dapat berjalan sepenuh nya, dengan kata lain browser yang telah di ujicoba ini merupakan rekomendasi dari pembuat sistem. 4.3.2 Cara instalasi Langkah pertama untuk melakukan instalasi program ini adalah melakukan instalasi XAMPP 1.7.7 agar program dapat berjalan si server dan dapat di akses oleh semua pengguna yang terhubung oleh jaringan. Selanjutnya ditiap-tiapp user hendaknya melakukan instalasi browser software (Google Chrome) agar dapat mengakses aplikasi ini. langkah selanjutnya membuat database kedalam mysql. Tahap yang terakhir adalah melakukan instalasi website sistem informasi manajemen arsip proyek berbasis web PT. PLN (Persero) JMK UMK II Surabaya di server. Setelah semua tahap selesai dilakukan maka program telah siap digunakan. 4.4 Evaluasi Uji Coba Sistem Evaluasi dan uji coba sistem bertujuan untuk memastikan bahwa aplikasi telah dibuat dengan benar sesuai dengan kebutuhan dan fungsi fungsi yang ada pada aplikasi telah berjalan seperti yang diharapkan. Dengan adanya uji coba ini diharapkan kekurangan atau kelemahan aplikasi dapat diperbaiki sebelum di implementasikan secara nyata. 4.4.1 Uji Coba Form Login a. Uji Coba fitur form login administrator Proses login dilakukan dengan cara menginputkan NIP dan password milik admin. 47

Tabel 4.4.1 Tabel Test login administrator Tujuan Input Output Diharapkan Gambar Deskripsi NIP dan password yang valid Menginputkan data login : NIP = 310790, password = admin Login sukses kemudian masuk kehalaman menu administrator Gambar 4.2.11 Deskripsi NIP dan password yang tidak valid Menginputkan data login : NIP = 310791, password = admin Maaf data NIP dan Password yang anda masukkan Tidak Valid! Gambar 4.4.1 Gambar 4.4.1 Pesan kombinasi NIP dan password tidak valid b. Uji Coba fitur form login manager Proses login dilakukan dengan cara menginputkan NIP dan password milik Manager. Tabel 4.4.2 Tabel Test login manager Tujuan Input Output Diharapkan Gambar Deskripsi NIP dan password yang valid Menginputkan data login : NIP = 87111511J, password = astutiadis Login sukses kemudian masuk kehalaman menu manager Gambar 4.2.10 48

Tujuan Input Output Diharapkan Gambar Deskripsi NIP dan password yang tidak valid Menginputkan data login : NIP = 87111511J, password = admin Maaf data NIP dan Password yang anda masukkan Tidak Valid! Gambar 4.4.2 Gambar 4.4.2 Pesan kombinasi NIP dan password tidak valid c. Uji Coba fitur form login user Proses login dilakukan dengan cara menginputkan NIP dan password milik user. Tabel 4.4.3 Tabel Test login user Tujuan Input Output Diharapkan Gambar Deskripsi NIP dan password yang valid Menginputkan data login : NIP = 8909014JMK, password = 8909014JMK Login sukses kemudian masuk kehalaman menu user Gambar 4.2.9 49

Tujuan Input Output Diharapkan Gambar Deskripsi NIP dan password yang tidak valid Menginputkan data login : NIP = 87111511J, password = manager Maaf data NIP dan Password yang anda masukkan Tidak Valid! Gambar 4.4.3 Gambar 4.4.3 Pesan kombinasi NIP dan password tidak valid d. Uji Coba input type form login Proses mengecek login saat input type hanya di isi salah satu atau tidak di isi sama sekali. Tabel 4.4.4 Tabel Test input type form login Tujuan Input Output Diharapkan Gambar Deskripsi input type NIP dan password kosong Mengosongkan data login : NIP dan password Login tidak sukses memunculkan pesan berupa : Mohon Melengkapi Nip Gambar 4.4.4 50

Tujuan Input Output Diharapkan Gambar Deskripsi input type NIP terisi dan password kosong Menginputkan data login : NIP = 310790, password = Pesan : Mohon Melengkapi Password Gambar 4.4.5 Gambar 4.4.4 Pesan input type NIP dan Password kosong 51

Gambar 4.4.4 Pesan input type Password kosong 4.4.2 Uji coba fitur maintenance data Dari serangkaian uji coba yang telah dilakukan pada fitur-fitur maintenance data yang ada dalam sistem dengan inputan keseluruhan data, dapat diperoleh kesimpulan bahwa keseluruhan pengujian terhadap aplikasi tersebut telah berjalan sebagaimana mestinya sesuai keinginan dan kebutuhan dari pengguna aplikasi berjalan dengan baik dan tidak terdapat error. 4.4.3 Uji coba perbandingan lama pencarian arsip proyek berdasarkan owner dan kode masalah Dalam uji coba ini untuk mengetahui perbandingan lama waktu dalam hal pencarian arsip proyek berdasarkan owner dan kode masalah dengan ketentuan dan mengunakan alat bantu yaitu : Ketentuan : - Owner : UIP Kitring Nusra - Kode masalah : 151 Penyaluran 52

- Nama Proyek : Pembangunan Transmisi 150 KV - Tempat : Sengkol Paokmotong Pringgabaya, Sengkol Kuta (NTB) - Download Dokumen : Pengakuan MAN MONTH Bulan November 2012 Alat bantu : - Penghitung Waktu : Stopwatch Tabel 4.4.5 Tabel Test perbandingan lama pencarian arsip proyek. Deskripsi Waktu Menggunakan aplikasi kearsipan berbasis web 01 : 38 1 menit, 38 detik Menggunakan pencarian manual sesuai dengan sistem yang sedang berjalan pada PT. PLN Persero 04 : 09 4 menit, 9 detik JMK UMK II Surabaya. 53