PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO SUARA PASURUAN

dokumen-dokumen yang mirip
BUPATI CILACAP PERATURAN DAERAH KABUPATEN CILACAP NOMOR 22 TAHUN 2012

PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH NOMOR 7 TAHUN 2012 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL MURAKATA TELEVISI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 4 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 4 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 14 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO SUARA NGAWI

BUPATI JEMBRANA PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 37 TAHUN 2011 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU

BUPATI PELALAWAN PROVINSI RIAU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN REMBANG NOMOR 10 TAHUN 2007 TENTANG PENDIRIAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL KABUPATEN REMBANG RADIO CITRA BAHARI

BUPATI JEPARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEPARA NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO

BUPATI SANGGAU PERATURAN BUPATI SANGGAU NOMOR TAHUN 2009 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIAR PUBLIK LOKAL RADIO PUBLIK LOKAL KABUPATEN SANGGAU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG PENDIRIAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO DAN TELEVISI KABUPATEN BULUNGAN

PROVINSI SUMATERA SELATAN

BUPATI KETAPANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO KABUPATEN KETAPANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 2 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA DENPASAR PERATURAN DAERAH KOTA DENPASAR NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO PUBLIK KOTA DENPASAR

Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN JEMBRANA dan BUPATI JEMBRANA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2010 NOMOR 2 SERI D

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 75 Tahun : 2015

BUPATI BLORA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BLORA NOMOR 12 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASER NOMOR 8 TAHUN 2009 TENTANG

BUPATI BANGKA TENGAH

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2012 NOMOR : 7 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG NOMOR 7 TAHUN 2012 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL DI KABUPATEN MADIUN

PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN

BUPATI MAGELANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG NOMOR 7 TAHUN 2012 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO GEMILANG KABUPATEN MAGELANG

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA

PEMERINTAH KOTA PROBOLINGGO

Dengan Persetujuan Bersama : DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN KARIMUN. dan BUPATI KARIMUN MEMUTUSKAN :

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BREBES NOMOR 8 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO KABUPATEN BREBES

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BREBES

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 3TAHUN 2016 TENTANG

Himpunan Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MIMIKA NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO PUBLIK MIMIKA

BUPATI KAPUAS HULU PROVINSI KALIMANTAN BARAT

BUPATI BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL KANDAGA

LEMBARAN DAERAH KOTA TARAKAN TAHUN 2009 NOMOR 03 PERATURAN DAERAH KOTA TARAKAN NOMOR 03 TAHUN 2009 TENTANG

BUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA NOMOR 22 TAHUN 2011

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SINJAI NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL TELEVISI KABUPATEN SINJAI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SINAI NOMOR 6 TAHUN 2006 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL KABUPATEN SINJAI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAROS NOMOR 13 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI MAJENE PROVINSI SULAWESI BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO UTARA NOMOR 12 TAHUN 2015 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

4. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik

PEMERINTAH KABUPATEN ALOR

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2010 S A L I N A N PERATURAN DAERAH KABUPATEN JOMBANG NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 10 TAHUN 2009 SERI : D NOMOR : 2

BUPATI LAMPUNG BARAT PROVINSI LAMPUNG

4. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT NOMOR 12 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT TENTANG

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 30 TAHUN 2016 TENTANG

PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2005 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RADIO REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2005 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RADIO REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 17 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KOTA SALATIGA NOMOR 17 TAHUN 2013

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 11 TAHUN 2015 TENTANG

PEMERINTAH KOTA BATU

~ 1 ~ BUPATI KAYONG UTARA PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KAYONG UTARA NOMOR 12 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI SEMARANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2005 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RADIO REPUBLIK INDONESIA

PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL (Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul) Nomor : 9 Tahun : 2015

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO

PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR 89 TAHUN 2014 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL GALUH PAKUAN TELEVISI KABUPATEN PURWAKARTA

NOMOR 2 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BEKASI TAHUN 2015 BUPATI BEKASI PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN BEKASI NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG

1 of 8 3/17/2011 4:31 PM

PEMERINTAH KOTA SUNGAI PENUH

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2005 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK TELEVISI REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2005 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK RADIO REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2005 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK TELEVISI REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT NOMOR 12 TAHUN 2013 PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH LAUT TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN ASAHAN SEKRETARIAT DAERAH Jalan Jenderal Sudirman No.5 Telepon K I S A R A N

BUPATI CILACAP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CILACAP,

PEMERINTAH KABUPATEN TULUNGAGUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TULUNGAGUNG NOMOR 13 TAHUN 2010

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PASAMAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO PUBLIK KABUPATEN KARANGANYAR

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 8 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU Jl. Soekarno Hatta No. 17 Telp (0426) Kode Pos Mamuju

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2005 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK TELEVISI REPUBLIK INDONESIA

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK,

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR

WALIKOTA BATU PERATURAN WALIKOTA BATU NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TAPIN NOMOR 20 TAHUN 2009 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RANTAU TV (RAN TV) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 099 TAHUN 2015 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO ABDI PERSADA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN GUBERNUR KALIMANTAN SELATAN NOMOR 070 TAHUN 2017 TENTANG LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO ABDI PERSADA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI MURUNG RAYA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MUSI BANYUASIN NOMOR 12 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO GEMA RANDIK SEKAYU

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN DAERAH KOTA MATARAM NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR PROVINSI KEPULAUAN RIAU

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 10 TAHUN 2009 TENTANG

BUPATI SERANG PROVINSI BANTEN

BUPATI LOMBOK BARAT PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BARITO KUALA TAHUN 2011 NOMOR 6

Transkripsi:

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO SUARA PASURUAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PASURUAN, Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 14 ayat (3) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran dan Pasal 7 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Penyiaran Lembaga Penyiaran Publik, perlu dibentuk Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio Suara Pasuruan dengan Peraturan Daerah. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur; 2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 154, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3881); 3. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3887); 4. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4389); 5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008;

6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah( Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembar Negara Nomor 4438); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Lembaga Penyiaran Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 28, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4485); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 9. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah; 10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan, Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737); 11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007; 12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2006 tentang Jenis dan Bentuk Produk Hukum Daerah; 13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006 tentang Prosedur Penyusunan Produk Hukum Daerah; Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN PASURUAN Dan BUPATI PASURUAN MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO SUARA PASURUAN 2

BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud : 1. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Pasuruan; 2. Kepala Daerah adalah Bupati Pasuruan; 3. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disingkat DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pasuruan; 4. Lembaga Penyiaran Publik Lokal yang selanjutnya disingkat LPPL adalah lembaga penyiaran yang berbentuk badan hukum yang didirikan oleh pemerintah daerah, menyelenggarakan kegiatan penyiaran radio atau penyiaran televisi, bersifat independen, netral, tidak komersial, dan berfungsi memberikan layanan untuk kepentingan masyarakat yang siarannya berjaringan dengan Radio Republik Indonesia (RRI) untuk radio dan Televisi Republik Indonesia (TVRI) untuk televisi; 5. Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio Suara Pasuruan adalah Lembaga Penyiaran Publik Lokal berbentuk Badan Hukum yang didirikan Pemerintah Daerah, menyelenggarakan kegiatan penyiaran Radio, bersifat Independen, netral, tidak komersial dan berfungsi memberikan layanan untuk kepentingan Masyarakat yang siarannya berjaringan dengan Radio Republik Indonesia ( RRI ); 6. Dewan Pengawas adalah Organ Lembaga Penyiaran Publik Lokal yang berfungsi mewakili Masyarakat, Pemerintah, dan unsur lembaga penyiaran publik yang menjalankan tugas pengawasan untuk mencapai tujuan lembaga penyiaran publik; 7. Direksi adalah unsur pimpinan Lembaga Penyiaran Publik Lokal yang berwenang dan bertanggung jawab atas penyelenggaraan lembaga Penyiaran Publik; 8. Komisi Penyiaran Indonesia yang selanjutnya disebut KPI adalah lembaga negara yang bersifat independen yang ada di pusat dan di daerah, sebagai wujud peran serta masyarakat di bidang penyiaran, yang tugas dan wewenangnya diatur dalam Undang Undang Nomor 32 tahun 2002 tentang Penyiaran. BAB II BENTUK DAN NAMA LEMBAGA PENYIARAN Pasal 2 (1) LPPL untuk jasa penyiaran radio berbentuk badan hukum. (2) LPPLsebagaimana dimaksud pada ayat (1) bernama Radio Suara Pasuruan. (3) Susunan Organisasi LPPL Radio Suara Pasuruan lebih lanjut ditetapkan dengan Peraturan Kepala Daerah. 3

BAB III SIFAT, FUNGSI DAN TUJUAN Pasal 3 (1) LPPL Radio Suara Pasuruan baik secara kelembagaan maupun dalam penyelenggaraan penyiarannya, bersifat Independen, netral, tidak komersial. (2) LPPL dalam menjalankan fungsi pelayanannya untuk kepentingan masyarakat melibatkan partisipasi publik berupa keikutsertaan di dalam siaran, evaluasi, iuran penyiaran, dan sumbangan masyarakat, sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan. (3) LPPL Radio Suara Pasuruan bertujuan menyajikan program siaran yang mendorong terwujudnya sikap mental masyarakat yang beriman dan bertaqwa, cerdas, memperkukuh intergrasi nasional dalam rangka mambangun masyarakat mandiri, demokratis, adil dan sejahtera serta menjaga citra positif bangsa. BAB IV PENYELENGGARAAN PENYIARAN Pasal 4 Untuk menyelenggarakan penyiaran, LPPL Radio Suara Pasuruan wajib mendapatkan ijin penyelenggaraan penyiaran dengan mengajukan permohonan kepada Depatemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia melalui Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Timur dan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). BAB V ALAT KELENGKAPAN Pasal 5 (1) Sebagai alat kelengkapan LPPL Radio Suara Pasuruan dibentuk Dewan Pengawas dan Direksi. (2) Usulan calon anggota Dewan Pengawas dilakukan melalui uji kepatutan dan kelayakan secara terbuka atas masukan dari Pemerintah Daerah dan/atau masyarakat. (3) Dewan Pengawas ditetapkan oleh Kepala Daerah atas usul DPRD (4) Jumlah Anggota Dewan Pengawas sebanyak 3 (tiga) orang terdiri dari unsur Pemerintah Daerah, penyiaran dan masyarakat. (5) Dewan Pengawas dan Direksi memiliki masa kerja selama 5 (lima) tahun dan dapat dipilih kembali hanya untuk 1 (satu) kali masa kerja berikutnya. (6) Direksi diangkat oleh Dewan Pengawas. 4

(7) Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara dan penetapan Dewan Pengawas diatur dengan Peraturan Kepala Daerah. BAB VI DEWAN PENGAWAS Pasal 6 Dewan Pengawas memiliki kewenangan sebagai berikut : a. memilih dan mengangkat Direksi yang berjumlah sesuai dengan kebutuhan; b. menetapkan program umum 5 (lima) tahun LPPL Radio Suara Pasuruan. Pasal 7 Dewan Pengawas memiliki tugas / kewajiban : a. mengawasi kinerja Direksi; b. mengawasi siaran; c. menjamin bahwa LPPL Radio Suara Pasuruan tetap berorientasi pada publik; d. menampung aspirasi, kritik, keluhan masyarakat untuk selanjutnya disampaikan kepada Direksi; dan e. meminta dan menerima masukan, saran atau pendapat publik mengenai siaran/acara LPPL Radio Suara Pasuruan. Pasal 8 Untuk dapat dipilih sebagai anggota Dewan Pengawas harus memenuhi syarat sebagai berikut : a. Warga Negara RI yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa ; b. setia kepada Pancasila dan Undang -Undang Dasar 1945; c. berpendidikan sarjana (S1) atau memiliki kompetensi yang setara; d. sehat jasmani dan rohani; e. berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela; f. bagi yang berstatus PNS harus memiliki pengalaman di bidang penyiaran; g. bagi anggota yang diangkat dari unsur masyarakat wajib non partisan tidak sedang menjabat anggota legislatif dan yudikatif; h. bagi anggota dari unsur penyiaran wajib memiliki pengalaman di bidang penyiaran yang layak dan tidak sedang menjabat atau mengelola lembaga penyiaran lainnya; dan i. tidak memiliki ikatan dengan lembaga penyiaran lain. 5

BAB VII DIREKSI Pasal 9 Direksi memiliki kewenangan sebagai berikut : a. menjabarkan program umum dari Dewan Pengawas selama 5 (lima) tahun; b. mengangkat dan memberhentikan karyawan LPPL Radio Suara Pasuruan; c. menetapkan kebijakan operasional untuk kemajuan LPPL Radio Suara Pasuruan; dan d. menjalin kerjasama dengan pihak-pihak luar untuk kemajuan LPPL Radio Suara Pasuruan sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan. Direksi memiliki tugas sebagai berikut : Pasal 10 a. menjamin siaran yang dilakukan tidak melanggar pedoman perilaku penyiaran dan standar program siaran yang ditetapkan Komisi Penyiaran Indonesia; b. melayani hak publik akan informasi yang independen, netral dan tidak komersial; c. turut mengembangkan seni dan budaya masyarakat di daerah; d. Menjalin komunikasi yang sehat antar masyarakat. Pasal 11 Untuk dapat dipilih sebagai Direksi harus memiliki persyaratan sebagai berikut : a. Warga Negara RI yang bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa; b. setia kepada Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945; c. berpendidikan sarjana (S1) atau memiliki kompetensi yang setara; d. sehat jasmani dan rohani; e. memiliki kecakapan manajerial, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela; f. memiliki kompetensi dan pengalaman di bidang penyiaran; g. bukan anggota legislatif, yudikatif dan non partisan; dan h. tidak memiliki ikatan dengan lembaga penyiaran lain. Pasal 12 (1) Direksi wajib menyampaikan laporan tahunan kegiatan LPPL Radio Suara Pasuruan kepada Kepala Daerah dengan tembusan kepada DPRD. (2) Dalam menjalankan kegiatannya LPPL Radio Suara Pasuruan diawasi oleh Dewan Pengawas, DPRD dan KPID. 6

BAB VIII SUMBER BIAYA Pasal 13 (1) Sumber pembiayaan Radio Suara Pasuruan dan alat kelengkapannya berasal dari : a. iuran penyiaran; b. APBD; c. sumbangan masyarakat; d. siaran Iklan sesuai peraturan Perundang Undangan; dan e. usaha lain yang sah dan tidak mengikat. (2) Penerimaan yang diperoleh dari sumber pembiayaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, huruf c, huruf d dan huruf e merupakan penerimaan dikelola langsung secara transparan untuk membiayai LPPL sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan. BAB IX KETENTUAN PENUTUP Pasal 14 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Pasuruan. Ditetapkan di Pasuruan pada tanggal, 22 April 2010 BUPATI PASURUAN, Ttd. Diundangkan di Pasuruan pada tanggal, 22 April 2010 SEKRETARIS DAERAH, Dr. H. DADE ANGGA, S.IP, M.Si Ttd. AGUS SUTIADJI, SH, M.Si Pembina Utama Madya NIP. 19600413 198103 1 007 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN TAHUN 2010 NOMOR 05 7

PENJELASAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL RADIO SUARA PASURUAN I. PENJELASAN UMUM Dunia Penyiaran di Indonesia berkembang pesat seiring dengan kemajuan teknologi serta dinamika masyarakat. Untuk memberikan keseimbangan dalam memperoleh informasi, pendidikan, kebudayaan, dan hiburan yang sehat pada masyarakat, diperlukan lembaga penyiaran publik yang bersifat independen, netral, tidak komoersial, yang tidak semata-mata memproduksi acara siaran sesuai tuntutan liberalisasi dan selera pasar, serta bukan pula sebagai corong Pemerintah, melainkan berfungsi memberikan layanan untuk kepentingan masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut di atas, perlu dibentuk Lembaga Penyiaran Publik Lokal. Bahwa dalam rangka melaksanakan Ketentuan Pasal 14 ayat 3 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran dan Pasal 7 ayat 3 Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2005 Tentang Penyelenggaraan Penyiran Lembaga Penyiran Publik, Perlu ditetapkan Peraturan Daerah Tentang LPPL RADIO Suara Pasuruan. LPPL Radio Suara Pasuruan dalam memancarkan program siarannya mengacu pada Pedoman Perilaku Penyiaran dan standar program siaran sebagaimana ditetapkan oleh Komisi Penyiaran Indonesia sehingga dapat menjalankan fungsinya sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, kontrol sosial dan pemersatu bangsa. II. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Pasal 2 Pasal 3 ayat (1) : Yang dimaksud dengan independen adalah tidak bergantung pada dan tidak dipengaruhi oleh pihak lain. Ayat (2) Yang dimaksud dengan netral adalah tidak memihak kepada kepentingan salah satu pihak. Yang dimaksud dengan tidak komersial adalah tidak semata-mata mencari keuntungan, tetapi juga lebih mengutamakan peningkatan layanan masyarakat. 8

Pasal 4 Pasal 5 Pasal 6 Pasal 7 Pasal 8 Pasal 9 Pasal 10 Pasal 11 Pasal 12 Pasal 13 Pasal 14 Ayat (1) Ayat (2) : yang dimaksud dengan dikelola langsung adalah tidak diharuskan menyetor PAD sebagaimana Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2005 tentang Penyelenggara Penyiaran Lembaga Penyiaran Publik pasal 14 ayat (2) TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 226 9