Heru Susanto Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Disampaikan pada acara Workshop Penulisan Proposal Kompetitif Nasional, LPPM Undip, 3 April 2014
Jenis Hibah Penelitian Kompetitif Hibah Penelitian Dit.Litabmas Hibah Penelitian Desentralisasi (BOPTN) pelimpahan tugas dan wewenang kepada perguruan tinggi dalam pengelolaan penelitian meningkatkan budaya meneliti bagi para dosen serta merangsang terbentuknya kelompok-kelompok peneliti handal. Perguruan tinggi juga diwajibkan untuk mengembangkan program penelitian unggulan guna memanfaatkan kepakaran, sarana dan prasarana yang ada di perguruan tinggi Hibah Penelitian Kompetitif Nasional menjawab tantangan yang lebih luas dan bersifat strategis Dikelola langsung oleh Ditlitabmas
Hibah Penelitian Kompetitif Nasional 1. Penelitian Unggulan Strategis Nasional (PUSNAS) 2. Riset Andalan Perguruan Tinggi dan Industri (RAPID); 3. Penelitian Kerjasama Luar Negeri dan Publikasi Internasional (KLN); 4. Penelitian Kompetensi (HIKOM); 5. Penelitian Strategis Nasional (STRANAS); dan 6. Penelitian Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).
Multi tahun Tahapan Kegiatan Penelitian Usulan penelitian Seleksi Desk evaluasi Evaluasi Paparan dll. (sesusi skim) Penetepan proposal penelitian tahun 1 Paparan kelayakan hasil Monev & Pelaporan Monev internal Monev eksternal Pelaporan Pelaksanaan Penelitian tahun 1
Evaluasi Proposal Penelitian sebagai upaya untuk mencapai tujuan dari program penelitian hibah kompetetif yang ditawarkan konsekuensi dari lebih banyaknya usulan atau proposal yang diajukan dibandingkan dengan jumlah (kuota) yang akan didanai media informasi, klarifikasi dan diskusi antara peneliti dan pembahas untuk peningkatan kualitas penelitian Memahami proses evaluasi akan membantu peneliti membuat proposal penelitian sesuai dengan tujuan pemberi dana yang pada akhirnya MEMPERBESAR KEMUNGKINAN diterimanya proposal yang diajukan.
Hal-hal Penting dalam Proses Evaluasi baik Proposal penelitian sesuai program BUKU PANDUAN Memberikan persepsi yang sama terhadap penelitian yang ditawarkan kepada semua fihak yang terkait termasuk peneliti dan reviewer Memuat tujuan tiap-tiap skim penelitian yang ditawarkan Mekanisme evaluasidan komponen dan bobot penilaian Evaluasi dan revisi Pengusul lebih memilih mencontoh proposal terdahulu yang telah didanai daripada membaca buku petunjuk yang berlaku
Penelitian Kompetensi Diharapkan dosen lebih leluasa memperdalam, memperluas, dan mendiseminasikan hasil pelaksanaan tridharma. Secara lebih khusus, diharapkan dosen selalu konsisten menekuni bidang ilmunya, sehingga program penelitiannya tuntas dan menjadi peneliti terbaik di bidangnya. Hibah Kompetensi ini juga penting guna memudahkan pemerintah mengidentifikasi dan memetakan kompetensi dosen/peneliti di Indonesia. TUJUAN a. meningkatkan kompetensi dosen dalam penelitian yang sesuai bidang ilmunya; b. memberikan keleluasaan kepada dosen dalam menekuni bidang ilmunya secara konsiten sehingga penelitiannya tuntas dan menjadi terbaik di bidangnya; dan c. memudahkan pemerintah mengidentifikasi dan memetakan kompetensi dosen/peneliti di Indonesia. TRACK RECORD/REKAM JEJAK DALAM BIDANG KEAHLIAN YANG DIUSULKAN SANGAT PENTING
Penelitian Kompetensi LUARAN WAJIB a. publikasi ilmiah di jurnal bereputasi internasional dan/atau di jurnal nasional terakreditasi... Jurnal internasional lebih baik, nama jurnal yang dituju sebaiknya ditampilkan dalam proposal b. buku ajar di bidang ipteks-sosbud yang diterbitkan oleh penerbit dan beredar secara nasional pada akhir tahun ke-2 atau akhir tahun ke-3, sesuai dengan jangka kegiatan yang diusulkan... Judul buku ajar sebaiknya ditampilkan dalam proposal LUARAN TAMBAHAN a. HKI; b. Teknologi tepat guna c. Rekayasa sosial-ekonomi/rumusan kebijakan publik; d. Pengakuan dari peers-nya sebagai narasumber di bidangnya (berupa undangan sebagai pembicara kunci dalam pertemuan ilmiah atau sebagai dosen/peneliti tamu), atau meraih penghargaan (award) dari pemerintah atau asosiasi; e. Terbangun jejaring kerjasama antar peneliti dan antar lembaga.
Penelitian Kompetensi i. Dosen diberi kebebasan memilih topik berdasarkan peta jalan (roadmap) penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang menjadi kompetensinya; ii. Jangka waktu penelitian 2 3 tahun dan luarannya dievaluasi setiap tahun; iii. Ketua Peneliti mempunyai pendidikan S-3 dengan pengalaman penelitian pada bidang kompetensinya dalam lima tahun terakhir... muncul pada road map, referensi dan CV iv. Tim Peneliti dipimpin oleh ketua dan dibantu oleh anggota sesuai dengan keperluannya, dengan jumlah anggota tidak lebih dari dua orang; v. Ketua Peneliti harus memiliki rencana kegiatan penelitian sesuai dengan kompetensinya, berikut target waktu, strategi pencapaian target, dan luaran dari setiap kegiatan (peta jalan penelitian); dan vi. Biaya pertahun perjudul berkisar Rp100 Rp150 juta vii. Usulan penelitian disimpan menjadi satu file dalam format pdf dengan ukuran maksimum 5 MB dan diberi nama NamaKetuaPeneliti_PT_HIKOM.pdf, kemudian diunggah ke SIM-LITABMAS viii. Seleksi: desk, paparan dan visitasi
Penelitian Kompetensi Struktur Proposal HALAMAN SAMPUL, HALAMAN PENGESAHAN, DAFTAR ISI RINGKASAN (ditulis dengan jarak satu spasi) Latar beakang, tujuan jangka panjang, target khusus yang ingin dicapai dan metode yang akan dipakai dalam pencapaian tujuan tersebut. serta luaran. BAB 1. PENDAHULUAN Latar belakang termasuk peta jalan kegiatan, tujuan, penerapan hasil kegiatan dan luaran dan kontribusi terhadap ipteks BAB 2. URAIAN KEGIATAN (i) Peta jalan penelitian: memberikan gambaran yang jelas tentang status kegiatan yang diusulkan oleh ketua tim (sebelum dan setelah usulan) (ii) uraian kegiatan yang telah dilaksanakan dan yang akan dikerjakan, (iii) uraian tentang kebaruan, (iv) pustaka acuan (berkualitas dan relevan). BAB 3. METODE PENELITIAN (i) pendekatan teoritik untuk mencapai tujuan, (ii) uraian kegiatan penelitian (dalam bentuk diagram (fish bone lebih disukai)dan penjelasannya) dan (iii) organisasi tim dan tugasnya BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN
Penelitian Kompetensi Formulis desk evaluasi
Penelitian Kompetensi Formulis evaluasi paparan/pembahasan
Penelitian Kompetensi Formulis evaluasi Visitasi
Penelitian Kompetensi Alasan Kegagalan: Ketua peneliti tidak mempunyai track record yang baik dalam topik yang diusulkan Ketua peneliti tidak mampu menujukkan atau mempresentasikan keahliannya yang terkait dengan penulisan karya ilmiah Tidak mampu menunjukkan kebaruan riset Tidak menunjukkan road map penelitian dengan baik Metode penelitian tidak terkait dengan tujuan yang akan dicapai Luaran tidak sesuai dengan hibah kompetensi Luaran tidak disampaikan secara eksplisit Administrasi: terlibat lebih dari dua penelitian, ketua tidak datang saat paparan, dll.
Penelitian Kerjasama LN & Publikasi Int. TUJUAN a. Memperluas jejaring (network) penelitian dari para peneliti perguruan tinggi di Indonesia dengan mitranya di luar negeri sehingga akan tercipta pemanfaatan sumberdaya dan fasilitas bersama antar lembaga secara berkesinambungan; b. Meningkatkan kemampuan para peneliti di perguruan tinggi Indonesia untuk melakukan kerjasama penelitian dengan lembaga mitra di luar negeri; c. Meningkatkan pengakuan internasional (international recognition) bagi penelitian yang dilakukan; d. Meningkatkan mutu penelitian dan jumlah publikasi ilmiah dalam jurnal ilmiah bereputasi internasional; e. Meningkatkan citation index para peneliti Indonesia; f. Meningkatkan mutu dan kompetensi para dosen di perguruan tinggi Indonesia; dan g. Memfasilitasi para dosen perguruan tinggi di Indonesia yang sedang atau akan melaksanakan kerjasama penelitian dengan lembaga mitra di luar negeri khususnya dengan negara-negara maju.
Penelitian Kerjasama LN & Publikasi Int. LUARAN WAJIB Publikasi ilmiah dalam jurnal bereputasi internasional minimum satu buah per tahun... Jurnal internasional lebih baik, nama jurnal yang dituju sebaiknya ditampilkan dalam proposal LUARAN TAMBAHAN a. terciptanya jejaring (network) penelitian antara dengan peneliti di perguruan tinggi/lembaga penelitian di luar negeri; b. invensi frontier bagi para peneliti Indonesia yang kepemilikannya mengacu pada konvensi internasional; dan c. HKI, buku/bahan ajar, teknologi tepat guna dan lainnya.
Penelitian Kerjasama LN & Publikasi Int. a. ketua peneliti dan salah satu anggotanya adalah dosen tetap di perguruan tinggi dengan gelar akademik S-3; b. jumlah tim peneliti dari pihak Indonesia maksimum tiga orang; c. proposal penelitian harus ditulis dalam bahasa Inggris; d. ketua peneliti memiliki kemampuan bahasa Inggris baik lisan maupun tulisan; e. ketua peneliti mempunyai track record penelitian memadai yang ditunjukkan dalam curriculum vitae-nya; f. mempunyai MoU dengan mitra di luar negeri yang sah, masih berlaku, dan telah disepakati serta ditandatangani secara institusi (bukan MoU antar individu peneliti), atau dibawah payung Kerjasama Bilateral antara Ditjen Dikti/Kemendikbud dengan pihak luar negeri; g. bagi pengusul yang menggunakan payung Kerjasama Bilateral, diwajibkan untuk melibatkan bimbingan mahasiswa pascasarjana dalam Program Double Degree/Twinning Program/Joint Program; h. penelitian bersifat multiyears, maksimum tiga tahun dengan peta jalan yang jelas;
Penelitian Kerjasama LN & Publikasi Int. i. mempunyai surat pernyataan/persetujuan pelaksanaan kerjasama penelitian dari ketua tim mitra luar negeri (letter of agreement for research collaboration); j. mematuhi aspek legal yang terkait dengan material yang akan dibawa ke luar negeri (material transfer agreement); k. ada pembagian yang jelas bagian penelitian mana yang dilakukan di Indonesia dan bagian mana yang akan dilakukan di tempat peneliti mitra; l. dalam pelaksanaan, peneliti Indonesia maupun peneliti mitra harus memenuhi kelayakan masa tinggal di lokasi penelitian masing-masing; m. mendatangkan mitra ke Indonesia dalam rangka pelaksanaan kegiatan harus mematuhi ketentuan PP No. 41 Tahun 2006 tentang Perizinan Melakukan Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Bagi Perguruan Tinggi Asing, Lembaga Penelitian dan Pengembangan Asing, Badan Usaha Asing, dan Orang Asing dan UU No.18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (www.ristek.go.id);
Penelitian Kerjasama LN & Publikasi Int. n. proposal penelitian disusun bersama antara peneliti Indonesia dengan peneliti mitra; o. jumlah dana penelitian yang dialokasikan pada program ini berkisar antara Rp150.000.000,- Rp200.000.000,- per judul per tahun. Sedangkan mitra kerjasama luar negeri diwajibkan memberikan kontribusi baik dalam bentuk in kind dan atau in cash. Mekanisme dan tata cara pendanaan diatur dalam Surat Perjanjian Pelaksanaan Hibah Penelitian; dan p. Ditjen Dikti dapat menetapkan kebijakan lain sesuai dengan urgensi penelitian. q. usulan penelitian disimpan menjadi satu file dalam format pdf dengan ukuran maksimum 5 MB dan diberi nama NamaKetuaPeneliti_NamaPT_KLN.pdf, kemudian diunggah ke SIM- LITABMAS dan hardcopy dikumpulkan di perguruan tinggi masingmasing.
Penelitian Kerjasama LN & Publikasi Int. Struktur Proposal HALAMAN SAMPUL, HALAMAN PENGESAHAN, DAFTAR ISI RINGKASAN (ditulis dengan jarak satu spasi) Latar beakang, tujuan jangka panjang, target khusus yang ingin dicapai dan metode yang akan dipakai dalam pencapaian tujuan tersebut. serta luaran. BAB 1. PENDAHULUAN Latar belakang permasalahan, urgensi rasional dan potensi kontribusi tim peneliti, rekam jejak kerjasama penelitian, peta jalan penelitian kerjasama, tujuan penelitian, pentingnya melakukan penelitian di mitra LN, target luaran tiap tahun BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA State of the art dalam bidang yang diteliti, pustaka acuan (berkualitas dan relevan). BAB 3. METODE PENELITIAN Pendekatan untuk mencapai tujuan, (ii) uraian kegiatan penelitian (dalam bentuk diagram dan penjelasannya) dikerjakan secara multi tahun, (iiii) ketrkaitan tahapan dengan luaran target, (iv) bagian-bagian penelitian di LN BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN
Penelitian Kerjasama LN & Publikasi Int. Formulis desk evaluasi
Penelitian Kerjasama LN & Publikasi Int. Formulis evaluasi paparan
Penelitian Kerjasama LN & Publikasi Int. Alasan Kegagalan: Tidak mampu menunjukkan kebaruan riset dan urgensinya Tidak mampu menunjukkan road map kerjasama penelitian Metode penelitian tidak terkait dengan tujuan yang akan dicapai Luaran tidak sesuai dengan hibah Kerjasama LN & Publikasi Int. Luaran tidak disampaikan secara eksplisit Kemampuan dalam menulis bahasa inggris Mitra LN kurang berkualitas Administrasi: MoU tidak ada/tidak kuat, peneliti terlibat lebih dari dua penelitian, ketua tidak datang saat paparan, dll.
TERIMA KASIH