UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE SISWA KELAS VIID SMP N 1 SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG

dokumen-dokumen yang mirip
PENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN MAKE A MATCH SISWA KELAS VII F SMP 1 BANGUNTAPAN

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

PENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI THINK PAIR SHARE PADA SISWA KELAS VIIIB TAMAN DEWASA IBU PAWIYATAN YOGYAKARTA

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 2, Juli 2015

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 2 KOKAP

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN OPEN ENDED SISWA KELAS X SMA TAMAN MADYA JETIS YOGYAKARTA

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INDUKTIF SISWA KELAS VII A SMP N 1 BINANGUN CILACAP

MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPRERATIF TIPE THINK PAIR SHARE

PENERAPAN PROBLEM SOLVING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VII SMP N 1 BANGUNTAPAN

PENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION SISWA KELAS VII C SMP N 1 NGLIPAR GUNUNGKIDUL

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2, Juli 2016

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MAKE A MATCH SISWA KELAS VIII A SMP N 2 TEMON

MODEL SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VII-A SMP KARTIKA XII-1

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATION

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 2, Juni 2014

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR AND SHARE (TPS)

MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 2, Juli 2015

PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA NEGERI WANGON

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 1, Maret 2015

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 1, Maret 2015

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 2 No 2, Juni Darmiyanto 1) dan A.A. Sujadi 2) 1), 2) Program Program Studi Pendidikan Matematika, FKIP

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE PERMAINAN PADA SISWA KELAS V SD N 1 KAYUMAS KECAMATAN JATINOM

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING

PENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN TIPE JIGSAW

PEMBELAJARAN GROUP TO GROUP EXCHANGE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 4 WONOSARI MELALUI STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISONS

MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN NUMBERED HEADS TOGETHER SISWA KELAS VIIB SMP NEGERI 1 POLANHARJO KLATEN

JURNAL SKRIPSI PEMBELAJARAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (PTK

Fajar Suryanto 1) dan Istiqomah 2) Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta 1)

MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE BAMBOO DANCING

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2, Juli 2016

Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Game Tournament Dengan Alat Bantu Game Puzzle

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN METODE PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 2, Juli 2015

BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI PENDEKATAN GUIDED DISCOVERY LEARNING SISWA KELAS XE SMA NEGERI1 TANJUNGSARI, GUNUNG KIDUL TAHUN AJARAN 2012/2013

TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS IV

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI TEAMS GAMES TOURNAMENTS SISWA KELAS VIID SMP NEGERI 2 DUKUN, MAGELANG

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN TWO STAY TWO STRAY SISWA KELAS X-AK SMK BHUMI PAHALA PARAKAN TEMANGGUNG

PENERAPAN GROUP TO GROUP EXCHANGE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS XA SMA NEGERI I TANJUNGSARI GUNUNGKIDUL

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika, Vol 1 No 1, November 2013

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PEMAHAMAN SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN THINK PAIR AND SHARE ( TPS )

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI UPW SMK NEGERI 1 JEMBER MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE

BAB III METODE PENELITIAN

IMPLEMENTASI PENDEKATAN PROBLEM POSING DALAM MEWUJUDKAN ACTIVE JOYFULL EFFECTIVE LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

Implementasi Model Pembelajaran... (Iqbal Wahyu Perdana) 1

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

BAB III METODE PENELITIAN

Indah Purnama *) Kartini dan Susda Heleni **) Progam Studi Pendidikan Matematika FKIP UR HP :

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MASTERY LEARNING

JURNAL PGSD INDONESIA P-ISSN E-ISSN Vol 3 No 1 Tahun 2017

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 2, Juli 2016

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TEKNIK THINK PAIR SHARE DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS IV SD

BAB III METODE PENELITIAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA BIOLOGI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA MELALUI METODE DEMONSTRASI

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas

Briandika Doni Arnanda Dr. T.Sulistyono, M.Pd., MM. Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CIRC

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE COOPERATIVE SCRIPT PADA SISWA KELAS VIIIA SMP N 1 BINANGUN CILACAP

PENINGKATAN KEDISIPLINAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER

PEMANFAATAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG SISWA KELAS IV SD NEGERI MAGERSARI 2 MAGELANG

Akhmad Suyono *) Dosen FKIP Universitas Islam Riau

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KEPADATAN POPULASI MANUSIA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DI SMP ARTIKEL PENELITIAN OLEH

Abstrak. Kata Kunci : Metode pembelajaran kooperatif tipe Think Pair and Share (TPS), aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa.

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN PKn DENGAN MODEL GROUP INVESTIGATION DI SDN 05 PADANG PASIR KOTA PADANG

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MELALUI THINK PAIR SHARE (TPS) DI SEKOLAH DASAR

Kata Kunci: aktivitas belajar siswa, hasil belajar siswa, pendidikan matematika, teori Bruner dalam metode diskusi kelompok.

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS IV SD NEGERI PUCANGAN

GROUP INVESTIGATION KELAS IV

BAB III METODE PENELITIAN

PENINGKATKAN PARTISIPASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL SNOWBALL THROWING

Oleh: Dewi Sri Yuliati 1, Zuhri D 2, Sehatta Saragih 3

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

Keyword : Cooperative Type Think Pair Share (TPS), Science Learning Outcomes.

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATERI PESAWAT SEDERHANA DI SMP

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta 1)

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 003 KOTO PERAMBAHAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN SAVI SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, Vol. XV, No. 2, Tahun 2017 Bagas Dwi Pratomo & Sukanti 92-99

Ritya Anggraeni Aulyawati 1) dan A.A Sujadi 2) 1), 2) Program Program Studi Pendidikan Matematika, FKIP

Rika Aprilia 1, Yenita Roza 2, Rini Dian Anggraini 3 No.

Program Program Studi Pendidikan Matematika, FKIP Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta 1)

J. Pijar MIPA, Vol. X No.1, Maret 2015: ISSN (Cetak) ISSN (Online)

UPAYA MENINGKATKAN KOMUNIKASI MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE PADA SISWA KELAS VIII B SMP NEGERI 12 YOGYAKARTA

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS)

PENINGKATAN PARTISIPASI SISWA DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR-SHARE (TPS)

BAB III METODE PENELITIAN

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI POKOK HIMPUNAN SEMESTER 1 KELAS VII MTsN

Sitti Rosida 1 Syarif Ibnu Rusydi, S.S 2

Darmawati, Imam Mahadi dan Ria Syafitri Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan PMIPA FKIP Universitas Riau Pekanbaru ABSTRACT

Nurlaily, Susda Heleni,Kartini Phone Number:

Kata Kunci: active learning, alat peraga, motivasi, dan hasil belajar.

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN TIPE MAKE A MATCH

Transkripsi:

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014 UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE SISWA KELAS VIID SMP N 1 SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG Fibriana Ayukmartina, A. A. Sudjadi, dan Ag. Sri Purnami Program Studi Pendidikan Matematika, FKIP e-mail: fibyayuk@gmail.com Abstract: The purposes of this study was to improve liveliness and mathematics achievement students VIID in junior high school 1 Srumbung Magelang with cooperative learning TPS (Think Pair Share). This research is Classroom Action Research (CAR). The subjects in this study were students of class VII D which is 34 students who comprised 18 male students and 16 female students. The objects of this research are being active and increase math achievement. It is shown by an increase in the average yield percentage of being active student learning based on the observation sheet. The first cycle was 53,91% became 75,97% in cycle II. Keywords: liveliness, learning achievements, Think Pair Share PENDAHULUAN SMP N 1 Srumbung adalah salah satu sekolah menengah pertama di kabupaten Magelang. Berdasarkan hasil wawancara dengan Pak Sodiq selaku guru matematika, peneliti mendapatkan informasi bahwa dalam pembelajaran guru masih menggunakan pendekatan konvensional yaitu pendekatan yang banyak menekankan penyampaian materi pembelajaran dengan metode ceramah. Selain itu peneliti juga melakukan kegiatan observasi di kelas. Peneliti menemukan beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu kelas VIID merupakan kelas yang keaktifan belajarnya dapat dikatakan masih rendah bila dibandingkan dengan kelas yang lainnya. Hal tersebut terlihat dari hanya sebagian kecil siswa yang mempunyai buku penunjang yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Bila siswa diberi tugas rumah, sebagian besar siswa cenderung tidak mengerjakan tugas tersebut dengan alasan tidak mempunyai buku. Jika diberikan soal latihan siswa tidak mengerjakannya dan hanya menunggu dan mencontoh jawaban dari teman yang lain tanpa memahami tugas yang diberikan. Gejala tersebut menunjukan rendahnya keaktifan siswa kelas VIID. Menurut Anton M. Mulyono (2007:26) keaktifan adalah kegiatan atau aktivitas atau segala sesuatu yang dilakukan atau kegiatan-kegiatan yang terjadi baik fisik maupun non fisik. Rendahnya keaktifan belajar siswa kelas VII D perlu mendapatkan perhatian 97

Upaya Meningkatkan Keaktifan (Fibriana Ayukmartina, A.A Sujadi, dan Agustina Sri Purnami) agar segera dicari solusinya karena dengan rendahnya keaktifan siswa maka dapat membuat prestasi belajar siswa rendah. Prestasi belajar siswa rendah dengan ditunjukannya nilai masih banyak dibawah nilai KKM yang ditentukan yaitu 70. Rendahnya keaktifan dan prestasi belajar siswa kelas VIID ini mungkin disebabkan kurang tepatnya metode pembelajaran yang diterapkan sehingga kurang melibatkan aktifitas siswa secara langsung. Karena dinilai keaktifan dan prestasi belajar disekolah itu masih kurang sehingga mendorong penulis untuk melakukan penelitian di sekolah tersebut. Menurut Max Darsono (2000: 32), tujuan belajar secara umum adalah untuk mencapai perubahan dalam tingkah laku orang yang belajar. Oleh karena itu untuk mencapai tujuan belajar, maka guru harus mampu mencari solusi dalam menyelesaikan masalah yang ditimbulkan pada proses pembelajaran di dalam kelas, sehingga guru mencari suatu solusi untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa melalui model pembelajaran think-pair-share (TPS). Model TPS adalah salah satu model pembelajaran kooperatif yang dikembangkan oleh Frank Lyman, kegiatan dalam TPS adalah guru menyampaikan pelajaran kepada kelas, peserta didik duduk berpasangan dengan timnya masing-masing. Guru memberikan pertanyaan dan peserta didik diminta untuk memikirkan jawaban dari mereka sendiri, lalu berpasangan dengan pasangannya untuk mencapai sebuah kesepakatan terhadap jawaban dan guru meminta peserta didik untuk berbagi jawaban (Slavin, R. E,2008:257). Menurut Ibrahim (2000: 26-27), pembelajaran kooperatif tipe TPS memiliki tiga tahap yaitu: Thinking (berfikir), Sharing (tukar menukar), dan, Pairing (berpasang). Berdasarkan permasalahan di atas, maka peneliti merumuskan masalah penelitian sebagai berikut: (1) Bagaimana pembelajaran matematika dengan TPS dapat meningkatkan keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP N 1 Srumbung? Dan (2) bagaimana pembelajaran matematika dengan TPS dapat meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP N 1 Srumbung? METODE PENELITIAN Penelitian yang dilakukan termasuk dalam penelitian tindakan kelas (PTK). Menurut Suharsimi Arikunto, PTK merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan 98

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014 pembelajaran berupa aksi yang sengaja dibuat dan terjadi dalam suatu kelas secara bersamaan (2006:3). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang mencari upaya peningkatan keaktifan pembelajaran matematika siswa melalui Model TPS Siswa Kelas VIID SMP N 1 Srumbung Kabupaten Magelang. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VII D SMP N 1 Srumbung tahun ajaran 2012 / 2013 yang berjumlah 34 siswa dengan 18 siswa laki-laki dan 16 siswa perempuan. Sedangkan objek penelitian ini adalah Keaktifan dan Prestasi Belajar Matematika Melalui Model TPS Siswa Kelas VII D SMP N 1 Srumbung Tahun Ajaran 2013/2014. Penelitian tindakan kelas Dilakukan bersifat diskriptif kualitatif. Sumber data primer adalah peneliti melakukan tindakan dan siswa yang menerima tindakan, sedangkan data sekunder berupa data dokumentasi. Penggunaan teknik dan alat pengumpulan data yang tepat memungkinkan diperoleh data yang obyektif. Teknik pengumpulan data yang digunakan penelitian ini adalah observasi, tes, dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrument utama dalam penelitian ini, selain itu peneliti juga menggunakan instrument lain seperti: lembar observasi, tes dan dokumentasi. Instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengambil data dalam penelitian. Instrument yang baik harus memenuhi dua persyaratan penting yaitu validitas dan reliabilitas (Suharsimi Arikunto, 2010:211). Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suau instrumen (Suharsimi Arikuno, 2010:211). Untuk mengetahui validitas butir atau item tes digunakan rumus korelasi product moment. Sebuah item akan memiliki validitas yang tinggi jika skor item memiliki dukungan yang besar terhadap skor total. Dukungan itu dalam bentuk korelasi, sehingga perlu menggunakan rumus korelasi atau sering disebut rumus korelasi product moment. Penelitian ini menggunakan 20 item soal. Berdasarkan hasil uji validitas item pada tes siklus I ada 15 item yang digunakan sedangkan pada siklus II ada 17 yang digunakan. Selain validitas sebuah instrument juga harus memenuhi persyaratan reliabilitas. Suatu tes dikatakan mempunyai taraf kepercayaan yang tinggi jika tes tersebut dapat memberikan hasil yang tetap. Pengerian tes berhubungan dengan masalah ketetapan hasil tes. Atau seandainya 99

Upaya Meningkatkan Keaktifan (Fibriana Ayukmartina, A.A Sujadi, dan Agustina Sri Purnami) hasilnya berubah-ubah, perubahan yang terjadi dapat dikatakan tidak berarti (Suharsimi Arikunto, 2012:100). Pengujian reliabilias dapat dilakukan dengan menggunakan rumus KR-20. Perhitungan reliabilitas siklus I dan siklus II reliabel. HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas VII D SMP N 1 srumbung yang berjumlah 34 siswa. Tindakan dalam penelitian ini yaitu pembelajaran maematika dengan model TPS. Pelaksanaan penelitian dimulai pada hari Selasa, 16 april 2013 sesuai jadwal pelajaran matematika kelas VII D. Peneliian dilaksanakan sebanyak 2 siklus. Setiap siklusnya dilaksanakan dalam empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan peneliti pada saat proses pembelajaran matematika dengan model TPS. Menunjukan bahwa adanya peningkatan keaktifan belajar siswa. Dari hasil penelitian pada siklus I dan siklus II menunjukan bahwa keaktifan belajar siswa mengalami peningkaan yang signifikan. Rata - rata presentasi siklus I dan siklus II yaitu sebagai berikut 1. Memperhatikan guru saat menyampaikan materi, indikator keaktifan ini mengalami peningkatan dari 55,88% menjadi 73,52% pada siklus II dengan klasifikasi sangat tinggi. Persentase peningkatan indikator dari siklus I ke siklus II adalah 17,64%. 2. Mencatat materi /soal/hasil pembahasan, indikator ini mengalami peningkatan dari 50% menjadi 76,47% pada siklus II dengan klasifikasi sangat tinggi. Persentase peningkatan indikator dari siklus I ke siklus II adalah 26,47 %. 3. Menanggapi, mengajukan pertanyan dan pendapat kepada peneliti/siswa, indikator keaktifan ini mengalami peningkatan dari 35,29% meningkatkan 52,94% pada siklus II dengan klasifikasi sangat tinggi. Persentase peningkatan indikator dari siklus I ke siklus II adalah 17,65 %. 4. Berdiskusi/berpartisipasi aktif dalam kelompok, indikator ini mengalami peningkatan dari 70,58% menjadi 82,35% pada siklus II dengan klasifikasi sangat tinggi. Persentase peningkatan indikator dari siklus I ke siklus II adalah 11,77%. 5. Mengerjakan LKS, indikator ini mengalami peningkatan dari 52,94% menjadi 79,41% pada siklus II dengan klasifikasi sangat tinggi. Persentase peningkatan indikator dari siklus I ke siklus II adalah 26,47%. 100

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014 6. Menyimak hasil analisis peneliti, indikator keaktifan ini mengalami peningkatan dari 58,82% menjadi 91,17% pada siklus II dengan klasifikasi sangat tinggi. Persentase peningkatan indikator dari siklus I ke siklus II adalah 32,35 %. Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil tes siklus I dan tes siklus II peneliti menyimpulkan bahwa keaktifan siswa pada pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran TPS siswa kelas VII D SMP N 1 Srumbung mengalami peningkatan. SIMPULAN Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil penelitian dengan menggunakan model pembelajaran TPS pada siswa kelas VIID SMP N 1 Srumbung dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Pembelajaran matematika dengan tipe Think-Pair-Share dapat meningkatkan keaktifan belajar matematika siswa kelas VII SMP N 1 Srumbung Kabupaten Magelang. Dari hasil observasi terbukti bahwa persentase keaktifan mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II yaitu dari 53,91% menjadi 75,97%; (2) Pembelajaran matematika dengan tipe Think-Pair-Share dapat meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas VII SMP N 1 Srumbung Kabupaten Magelang. Pada pra tindakan digunakan nilai rata-rata ulangan harian sebagai data awal yaitu sebesar 67,50 dengan 18 orang siswa yang mencapai KKM, persentase pencapaian KKM sebesar 52,94%. Pada siklus I nilai rata-rata meningkat menjadi 72,15 dengan 20 orang siswa mencapai KKM, persentase pencapaian KKM sebesar 58,82%. Pada siklus II nilai rata-rata meningkat menjadi 79,23 dengan 26 orang siswa mencapai KKM, persentase pencapaian KKM 76,47%. SARAN Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh dari penelitian di atas, maka saran dalam penelitian ini adalah (1) Guru dapat menggunakan alternatif lain yaitu dengan model pembelajaran TPS (Think pair share) dalam upaya meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar matematika siswa, (2) Model pembelajaran kooperatif tipe TPS membutuhkan pembagian waktu yang baik sehingga diperlukan perencanaan pembelajaran yang cermat agar penggunaan waktu lebih efektif, (3) Guru dapat membentuk susunan kelompok baru disetiap pembelajaran agar siswa tidak merasa jenuh. 101

Upaya Meningkatkan Keaktifan (Fibriana Ayukmartina, A.A Sujadi, dan Agustina Sri Purnami) DAFTAR PUSTAKA Anas Sudijono. 2009. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers. Anton M. M ulyono. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Ibrahim Muslimin, dkk. 2000. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: University Press. Max A. Sobel, dan Maletsky, Evan m. 2004. Mengajar Matematika: Sebuah Buku Sumber Alat Peraga, Aktivitas, Dan Strategi. Jakarta: Erlangga. Slavin, R. 2008. Cooperative Learning. USA:Simmon dan Schuster Company. Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta Rineka Cipta. Jakarta: PT Bumi Aksara.. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi Revisi). Jakarta : Bumi Aksara Poerwadarminta, W. J. S. Pustaka. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai 102