BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dunia IT dan telekomunikasi termasuk salah satu bisnis yang masih sangat cerah di masa mendatang. Teknologi Informasi adalah teknologi yang menggabungkan komputasi (komputer) dengan jalur komunikasi yang membawa data, suara ataupun video.(kamus Telekomunikasi http://www.total.or.id/info.php?kk=teknologi%20informasi) Kebangkitan dunia IT dan Telekomunikasi khususnya di Indonesia mulai terasa pada awal 2005 yang mana ditunjang oleh kebijakan kebijakan pemerintah melalui Kementrian Komunikasi dan Informasi. Di sisi Operator Telekomunikasi, perencanaan cetak biru konvergensi antara mobile service dan fixed services merupakan jawaban bagi mereka untuk efisiensi biaya modal (Capital Expenditure) dan biaya operasional (Operational Expenditure). Hal ini tentu saja membawa dampak yang positif salah satunya terhadap bisnis internet on-line yang mana baik secara infrastruktur dan biaya sangat bergantung terhadap ketersediaan prasarana yang state of the art. Internet merupakan singkatan dari Interconnection Networking. The network of the networks. Diartikan sebagai a global network of computer networks atau sebuah jaringan komputer dalam skala global/mendunia. Jaringan komputer ini berskala internasional yang dapat membuat masing-masing komputer saling berkomunikasi. Network ini membentuk jaringan inter-koneksi (Interconnected network) yang terhubung melalui protokol TCP/IP. Dikembangkan dan diuji coba pertama kali pada tahun 1969 oleh US Department of Defense dalam proyek ARPAnet. (Kamus Telekomunikasi http://www.total.or.id/info.php?kk=internet). Infrastruktur yang memadai tentu saja berkaitan dengan Quality of Services, Broadband Availability, Reliability, dan sebagainya. Parameterparameter tersebut merupakan faktor internal utama bagi bisnis game on-line dan internet untuk tetap bertahan dan berkembang. Bandwidth didefinisikan frekuensi jalur lebar yang mampu memindahkan lebih banyak data dan lebih tinggi dibandingkan dengan frekuensi yang lebih sempit 1
. (narrowband). Teknologi ini mampu menggabungkan lebih dari satu kanal ke dalam transmisi komunikasi. T1 adalah protokol komunikasi broadband, karena membawa 24 komunikasi melalui 4 kabel. TV kabel juga termasuk broadband karena ia membawa banyak saluran TV dalam satu kabel. (Kamus Telekomunikasi http://www.total.or.id/info.php?kk=bandwidth). Layanan layanan tersebut sangat bervariasi tapi tidak terbatas pada game on-line, transfer data berkecepatan tinggi, komunikasi suara, siaran video secara langsung, dan masih banyak lagi. Secara garis besar, layanan tersebut dapat diimplementasikan berkat keberadaan berbagai media transport seperti kabel tembaga, nirkabel, dan juga serat optik yang mana memberikan peluang bagi internet services provider untuk menyediakan layanan yang telah disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Serat Optik merupakan salah satu media komunikasi data dalam jaringan komputer. Suatu sistem optik yang menggunakan gelas kaca atau serat plastik transparan sebagai media penerus cahaya. Pola komunikasi dengan cara pengubahan data dari data elektris menjadi energi cahaya dan ditransmisikan melalui serat optik. Kabel serat optik memiliki kelebihan mampu menyalurkan data dengan kecepatan tinggi, bandwith sangat lebar dan tidak terpengaruh oleh sinyal elektromagnetik. (Kamus Telekomunikasi http://www.total.or.id/info.php?kk=serat%20optik) Penulis melihat adanya peluang namun masih memerlukan penelitian lebih mendalam terutama terhadap hal-hal yang berkaitan dengan perencanaan bisnis serta manajemen yang baik untuk nantinya dalam menjalankan bisnis internet dan multimedia online. 1.1. Tujuan Penelitian Berikut ini adalah gambaran secara umum tujuan dari penulisan perencanaan bisnis Green GemOn : - Studi kelayakan dengan mengidentifikasi dan menganalisis prospek dan kelayakan bisnis game on-line yang kaitannya dengan faktor lingkungan eksternal dan internal, untuk melihat Strength, Weakness, Opportunity, and Threat bisnis tersebut pada saat ini. 2
- Mengidentifikasi dan menganalisis prospek bisnis ini sebagai bagian investasi jangka panjang dengan mempertimbangkan modal awal, biaya operasional serta lama waktu dalam hitungan bulan untuk break event point. - Melakukan strategi pendekatan usaha pada level bisnis dan fungsional, sehingga dapat bertahan pada masa mendatang dan berbagai upaya didalam menghadapi persaingan dengan para kompetitor dimasa mendatang. 1.2.Batasan Penelitian Pada penulisan perencanaan bisnis Green GemOn ini, penulis hanya memfokuskan penelitian pada kota Bandung. Untuk masalah keuangan dilakukan perhitungan dengan menggunakan asumsi sebagaimana yang akan dijelaskan lebih detail pada bagian Rencana Keuangan. 1.3.Metodologi 1.3.1. Objek Penelitian Tujuan perencanaan bisnis ini adalah pembuatan suatu sarana yang menyediakan jasa hiburan sekaligus media sosialisasi melalui internet atau one stop virtual services multimedia yang memiliki merek dagang Green GemOn. Adapun yang menjadi objek penelitian ini adalah : - Faktor kelayakan pada lingkungan usaha didalam proses perencanaan pendirian bisnis usaha Green GemOn ini baik faktor internal maupun eksternal. - Target pasar untuk mencari potensi terbesar berdasarkan strata pendidikan dan karakteristik pelanggan Green GemOn nantinya. - Perencanaan keuangan mulai dari modal yang dibutuhkan hingga resiko serta prediksi posisi keuangan Green GemOn tersebut secara menyeluruh ditahun tahun mendatang. 3
1.3.2. Metode Penelitian Metode penelitian yang akan digunakan dalam penelitian perencanaan bisnis internet café adalah metode analisis deskriptif, karena akan mempresentasikan bagaimana Green GemOn sebagai bisnis yang prospektif serta dapat memberikan return dalam waktu singkat 1.3.3. Operasionalisasi Variabel Didalam melakukan perencanaan Green GemOn, digunakan terlebih dahulu variabel variabel yang berkaitan dengan permasalahan yang ada dalam penelitian ini. Variabel variabel tersebut diidentifikasikan sebagaimana pada Tabel 1.1. : Tabel 1.1 Variabel Perencanaan Bisnis Green GemOn Variabel Sub-Variabel Indikator Perencanaan Bisnis Perencanaan Usaha Ide awal Green GemOn Produk yang akan dihasilkan Visi, Misi, lokasi dan tujuan usaha Pemasaran Operasi Sumber Daya Manusia Keuangan Tujuan Strategi & bauran pemasaran Pengukuran kinerja pemasaran Tujuan Strategi Fasilitas dan kapasitas Tujuan Strategi Struktur orgranisasi Biaya Awal Proyeksi pendapatan Proyeksi laba rugi Payback Periods Analysis Break Even Analysis Internal Rate of Return Net Present Value 1.3.4. Sumber dan Pengumpulan Data Penelitian Data data yang diperlukan adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data objek penelitian yang mempunyai sifat teliti, rinci, 4
informative yang diperoleh dari penelitian secara empirik yaitu melalui statistik yang telah dilakukan oleh lembaga independen serta kuesioner ke pelanggan. Sedangkan data sekunder yaitu data tambahan yang mempunyai tujuan untuk mengisi kebutuhan akan rujukan tertentu, seperti : dokumentasi, literatur dan kepustakaan Data data tersebut diambil dan diinterpretasikan secara kualitatif. Teknik yang dilakukan didalam proses pengumpulan data : A. Wawancara yang dilakukan melalui proses tanya jawab dengan para pengusaha atau pemilik bisnis sejenis, praktisi bisnis, Lembaga Swadaya Masyarakat, serta Dinas Pemerintahan terkait untuk mendapatkan data yang lengkap mengenai pendirian usaha Green GemOn. B. Penelitian Lapangan (Field Research) disekitar lokasi usaha untuk memahami karakteristik pelanggan ataupun pasar yang ada dan juga para kompetitor. C. Penelitian Kepustakaan (Library Research) yang dilakukan dengan mempelajari dan menelaah berbagai sumber literature yang terkait melalui berbagai media terutama yang berkaitan dengan masalah kewirausahaan, memulai usaha dibidang IT, menumbuhkan jiwa kewirausahaan, dan metode perencanaan bisnis yang baik. 1.4. Sistematika Penulisan Sistematika yang digunakan didalam penulisan rencana bisnis internet café ini adalah sebagai berikut: Penelitian pendahuluan, dengan menggunakan analisis SWOT tentang bisnis internet café untuk mengetahui posisi bisnis yang akan dijalankan Analisis keuangan yang mencaku aspek pemasaran, operasional, manajemen dan keuangan Kesimpulan dan rekomendasi dari analisis bisnis yang dilakukan 5
Untuk memperoleh gambaran yang sistematis dan memudahkan didalam penyusunan rencana bisnis Green GemOn ini, maka pembahasan terdiri dari Bab I Pendahuluan, Bab II Perencanaan Bisnis, dan Bab III Kesimpulan dan rekomendasi serta Daftar Pustaka dan Lampiran. Bab I, Pendahuluan, meliputi: Latar Belakang Tujuan Penelitian Batasan Penelitian Metodologi Sistematika Penulisan Bab II Rencana Bisnis, meliputi: Ringkasan Eksekutif Gambaran Perusahaan Produk yang ditawarkan Analisis Pasar Strategi Bisnis Rencana Operasional Rencana Organisasi Rencana Keuangan Bab III Kesimpulan dan Rekomendasi, meliputi: Kesimpulan Rekomendasi 6