Algoritma dan Struktur Data

dokumen-dokumen yang mirip
Algoritma & Pemrograman FUNGSI. Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork

Algoritma & Pemrograman Lanjut FUNGSI. Pengampu : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork

FUNGSI MINGGU KE: 4 TUJUAN: Mahasiswa dapat memahami definisi fungsi. Mahasiswa dapat mendefinisikan fungsi. Mahasiswa dapat menggunakan fungsi.

Prosedur dan Fungsi ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS ] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I

Algoritma Pemrograman

ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA 1

Prosedur dan Fungsi. Kenapa Prosedur atau Fungsi?

ALGORTIMA DAN PEMROGRAMAN

Algoritma Pemrograman

Algoritma Pemrograman

CCH1A4 / Dasar Algoritma & Pemrogramanan

Algoritma Pemrograman

Algoritma Pemrograman

POKOK BAHASAN - 2 PEMROGRAMAN MODULAR

Algoritma Pemrograman

Algoritma Pemrograman

Algoritma Pemrograman

PERTEMUAN - 3 PEMROGRAMAN MODULAR

Definisi Percabangan

Prosedur merupakan modul program yang mengerjakan instruksi spesifik dan menghasilkan efek netto. Efek netto diketahui dengan membandingkan keadan awa

PEMILIHAN. Runtunan. Dian Palupi Rini, M.Kom

algoritma & pemrograman

Program yang hanya berisi runtunan instruksi biasanya terdapat pada masalah sederhana Seringkali suatu instruksi hanya bisa dilakukan jika ia

STRUKTUR DASAR ALGORITMA

PENCARIAN BERUNTUN (SEQUENTIAL SEARCHING)

Procedure. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom

Algoritma Pemrograman

MODUL PRAKTIKUM PERCABANGAN DAN PENGULANGAN

LOOPING. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom

Algoritma Brute Force

- KONSEP MODULAR Pengertian Konsep Modular memecah program ke dalam modul-modul. Contoh modul yang sering digunakan adalah : Prosedur & Fungsi

Procedure. Pertemuan 10 Algoritma Pemrograman

Fungsi. Fungsi. Dasar Komputer & Pemrograman 1. dipecah Sub Program. Program. Dasar Komputer & Pemrograman TC22052 Kartika Firdausy - UAD

Teknik Percabangan. Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom

PROSEDUR (Lanjutan) Parameter. Mahasiswa dapat memahami penggunaan prosedur dengan parameter. Mahasiswa dapat membuat prosedur dengan parameter.

ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN

BAB I TUJUAN DAN LANDASAN TEORI

PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR

Algoritma Brute Force (Bagian 1) Oleh: Rinaldi Munir

Modul Algoritma Dan Pemrograman Pascal

Algoritma dan Struktur Data I Mia Fitriawati, S.Kom, M.Kom

Algoritma Pemrograman

Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut

Struktur Program. Rinta Kridalukmana

Aturan Penulisan Algoritma Setiap Algoritma akan selalu terdiri dari tiga bagian yaitu : Judul (Header) Kamus Algoritma

AlgoritmaBrute Force. Desain dan Analisis Algoritma (CS3024)

Pertemuan Ke-2 (Teks Algoritma) Rahmady Liyantanto. S1 Teknik Informatika-Unijoyo

Algoritma dan Struktur Data

ALGORITMA TUGAS 2 RESUME ALGORITMA PERCABANGAN DAN ALGORITMA PERULANGAN. Disusun Oleh : Sakina Mawardah Teknik Informatika. Dosen : Asep M. Yusuf, S.

Algoritma Pemrograman

Praktikum Modul Praktikum ke Judul Materi Tujuan / Sasaran Waktu (lama) Aplikasi yang digunakan

CCH1A4 / Dasar Algoritma & Pemrogramanan

SOAL PASCAL A. 1. Lengkapi Source Code Dibawah ini : {* Program Menghitung dengan Operator Matematika*}

Algoritma dan Struktur Data I

Algoritma Pemrograman

Brigida Arie Minartiningtyas, M.Kom

Algoritma Pemrograman

Pemrograman Prosedural FUNGSI (Subprogram) Tim Pengajar KU1071 Sem

Teori Algoritma. Jenis seleksi

Algoritma Pemrograman

LATIHAN SOAL (FUNGSI & PROSEDUR)

PROSEDUR DAN FUNGSI. Altien Jonathan Rindengan, S.Si., M.Kom

Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus

Rekursif. Rekursif adalah salah satu metode dalam dunia matematika dimana definisi sebuah fungsi mengandung fungsi itu sendiri.

Bab 1 Algoritma dan Pemrograman Tersruktur

DASAR PEMROGRAMAN. Institut Teknologi Sumatera

PROCEDURE DAN FUNCTION

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-11 Function

PERSEGI ANGKA-HURUF VERTIKAL

Algoritma Divide and Conquer (Bagian 2)

Algoritma dan Pemrograman FUNGSI

Algoritma Divide and Conquer. (Bagian 2)

Minggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM)

ALGORITMA PERULANGAN

Algoritma Pemrograman

CCH1A4 / Dasar Algoritma & Pemrogramanan

Algoritma Pendukung Kriptografi

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA PEMROGRAMAN TEKNIK INFORMATIKA

BAB V S U B R U T I N STMIK AMIKOM PURWOKERTO

Fungsi. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang

Refreshing Materi Kuliah Semester Pendek 2010/2011. Logika dan Algoritma. Heri Sismoro, M.Kom.

STRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

MODUL ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN. STMIK AMIKOM Yogyakarta. Rajif Agung Yunmar, S.Kom., M.Cs.

PROCEDURE DAN FUNCTION

Soal Ujian Akhir Semester Pendek TA. 2006/2007 D3-Manajemen Informatika

JENIS DATA SEDERHANA & INPUT/OUTPUT DATA

SUBPROGRAM (SUBRUTIN)

VI. FUNGSI. Fungsi Main ( ) Fungsi a ( ) Fungsi b ( ) Fungsi c ( ) Fungsi c1 ( ) Fungsi c2 ( ) Fungsi c3 ( ) Bentuk umumnya :

FUNGSI. {deretan instruksi algoritmik : pemberian harga, input, output, analisa kasus, pengulangan)

PENYELEKSIAN KONDISI dengan IF

I. RUNTUNAN(SEQUENCE)

Algoritma & Pemrograman 1. Muhamad Nursalman Pendilkom/Ilkom Universitas Pendidikan Indonesia

1. Kompetensi Mengenal dan memahami notasi-notasi algoritma yang ada.

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-7 Statement Pengendalian 2

SOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009

Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu menjelaskan teknik pemrograman menggunakan Modul.

Struktur Pengulangan

Pertemuan 3 Prosedur dan Fungsi

Chapter 5 Choice. repeatedly if tanda 2 on label: lakukan proses potong 2 if tanda 3 on label: lakukan proses potong 3 until switched off program 5.

Sebuah algoritma tidak saja harus benar, tetapi juga harus mangkus (efisien). Algoritma yang bagus adalah algoritma yang mangkus.

Transkripsi:

Algoritma dan Struktur Data Mia Fitriawati, M.Kom FUNGSI Modul program yang mengembalikan/ memberikan (return) sebuah nilai yang bertipe sederhana. tipe data sederhana : integer, real, boolean, dan string Dalam matematika : f(x,y) = 3x y + xy f adalah sebuah fungsi dengan parameter x dan y. Nilai yang diberikan fungsi tergantung nilai parameter masukannya. 1

FUNGSI 2# Fungsi diakses dengan memanggil namanya (sama seperti prosedur). Fungsi dapat mengandung parameter formal berjenis parameter masukan. Mendefinisikan Fungsi Struktur fungsi sama dengan struktur algoritma, yaitu : bagian judul, bagian deklarasi, dan badan fungsi. Setiap fungsi memiliki nama unik serta daftar parameter formalnya (jika ada). Tipe hasil (pada header) menspesifikasikan tipe data dari nilai yang diberikan fungsi. 2

Struktur Fungsi Function NAMA_FUNGSI (daftar parameter formal) tipe hasil {Spesifikasi fungsi, berisi penjelasan tentang apa yang dilakukan dan yang dikembalikan oleh fungsi ini} {semua nama yang digunakan dalam fungsi dan hanya berlaku lokal di dalam fungsi didefinisikan di sini} ALGORITMA {badan fungsi, berisi kumpulan instruksi} return hasil {pengembalian nilai yang dihasilkan fungsi} Contoh Fungsi Function Genap (input x : real) boolean {true jika n adalah bilangan genap, atau false} {tidak ada} ALGORITMA return (x mod 2 = 0) Function maks (input a,b: integer) integer {mengembalikan nilai terbesar dari a dan b} {tidak ada} ALGORITMA if a b then return a else return b endif 3

Function NamaBulan (input bln: real) string {mengembalikan nama bulan berdasarkan nomor bln} nama : string case bln 1: nama januari 2: nama februari 3: nama maret 4: nama april 5: nama mei 6: nama juni 7: nama juli 8: nama agustus 9: nama september 10: nama oktober 11: nama november 12: nama desember endcase Return nama Contoh Fungsi 2# Function NamaBulan (input bln: real) string {mengembalikan nama bulan berdasarkan nomor bln} nama : string case bln 1: return januari 2: return februari 3: return maret 4: return april 5: return mei 6: return juni 7: return juli 8: return agustus 9: return september 10: return oktober 11: return november 12: return desember endcase Pemanggilan Fungsi Fungsi diakses dengan memanggil namanya dari program pemanggil (program utama atau modul program lain), diikuti dengan daftar parameter aktual (jika ada). 4

Pemanggilan Fungsi 2# Karena fungsi menghasilkan nilai, maka : nilai tersebut dapat ditampung dalam sebuah peubah yang bertipe sama dengan tipe fungsi : Peubah NAMA_FUNGSI(daftar parameter aktual) nilai yang diberikan oleh fungsi dapat langsung dimanipulasi write(nama_fungsi(daftar parameter)) if 2 * NAMA_FUNGSI(daftar parameter) < 0 then Pemanggilan Fungsi 3# Parameter aktual dapat berupa tetapan, nama tetapan, atau nama peubah asalkan sudah terdefinisi tipe dan harganya. Dalam program pemanggil, prototype fungsi harus dideklarasikan supaya program pemanggil mengenal nama fungsi tersebut serta cara mengaksesnya. 5

Contoh Fungsi & Pemanggilannya Function PANGKATKAN(input a : real, input n : integer) real {mengembalikan harga perpangkatan an, n bilangan bulat positif} hasil : real i : integer hasil 1 for i 1 to n do hasil hasil * a endfor return hasil Algoritma VOLUME_BOLA {program utama untuk menghitung volume bola dengan rumus V = 4 / 3 πr 3 } V, r : real Function PANGKATKAN(input a : real, input n : integer) real {mengembalikan harga perpangkatan a n, n bilangan bulat positif} read(r) V 4/3 * π * PANGKATKAN(r, 3) write( Volume Bola :, V) PERHATIKAN! Cara pendefinisian fungsi Penggunaan parameter masukan, keluaran, dan masukan/keluaran Parsing parameter Tipe data parameter aktual dan formal Nama lokal dan nama global Cara pemanggilan fungsi (bandingkan dengan prosedur) 6

Prosedur atau Fungsi? Sebuah prosedur dapat dituliskan sebagai fungsi, demikian juga sebaliknya. Sebaiknya buat modul program dalam bentuk : Fungsi jika modul program menghasilkan sebuah nilai. Prosedur jika modul menghasilkan efek netto dari satu/sekumpulan aksi. Modul Program dengan output lebih dari satu tidak elegan dituliskan sebagai fungsi, meskipun hal itu mungkin dilakukan. 7