NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

dokumen-dokumen yang mirip
NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

ERFIANA RESTYA RAHMAWATI A

PENGARUH KONDISI SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1

PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI DITINJAU DARI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN DAN FASILITAS

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Jurusan Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA. KELAS VIII MTs MUHAMMADIYAH WARU TAHUN AJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATAKULIAH AKUNTANSI BIAYA II MAHASISWA FKIP AKUNTANSI UMS ANGKATAN 2012

PROFESIONALISME GURU DITINJAU DARI MOTIVASI KERJA DAN PENGALAMAN MENGAJAR GURU PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI KECAMATAN MOJOLABAN TAHUN

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH VARIASI MENGAJAR GURU DAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MINAT BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII DI MTsN SURAKARTA II

PRESTASI BELAJAR EKONOMI DITINJAU DARI KEAKTIFAN DAN KEMAMPUAN INTELEKTUAL SISWA KELAS X IPS SMA MTA SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH KESULITAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2012/2013

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPS PADAA KELAS VIII SMP NEGERI I SAMBI TAHUN AJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh :

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

DEWI ARIANTI PUJI ASTUTI A

TAHUN AJARAN 2012/2013 PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1

PENGARUH LINGKUNGAN SOSIAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS VIII MTs AL IRSYAD NGAWI TAHUN AJARAN 2011/2012

HANIFAH KUMALA DEWI A

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

HASIL BELAJAR SISWA DITINJAU DARI MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SOSIAL PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII SMP N 3 COLOMADU TAHUN AJARAN 2012/2013

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk memenuhi sebagaian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh. Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh: QONITAH HAPPY EXACTA A

Naskah Publikasi Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH GAYA MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA AL-ISLAM KALIJAMBE TAHUN AJARAN

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 KARTASURA

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memenuhi derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Artikel Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PRESTASI BELAJAR DI TINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR DAN FASILITAS BELAJAR PADA MATA KULIAH KOMPUTER AKUNTANSI I

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat. Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi YENY PURWANTO A

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI I PURWANTORO TAHUN JARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MOTIVASI BELAJAR DITINJAU DARI KEAKTIFAN BERORGANISASI DISEKOLAH DAN PERENCANAAN KARIR PADA SISWA KELAS X DAN XI SMK N 6 SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

Naskah Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi.

NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Akuntansi. Disusun Oleh : ZAINIMUBARAK

PENGARUH KREATIVITAS DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR DASAR AKUNTANSI KEUANGAN 1 PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

Artikel publikasi Diajukan untuk Memenuhi Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: ENY HIDAYATI A

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH LINGKUNGAN TEMPAT TINGGAL DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH NGASEM TAHUN PELAJARAN 2013/ 2014

JURNAL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh NISFILAILI A

PENGARUH INTERAKSI ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMP NEGERI 1 SAMBI TAHUN AJARAN 2012/2013

ANNISA ROSMA FEBRIYANI A

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi.

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memenuhi derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS III SD N PANDANSARI WARUNGASEM BATANG TAHUN AJARAN 2014/2015

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhui sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh YULIYANTO A

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Gelar Sarjana Strata-1 Program studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1. Program Studi Pendidikan Akuntansi

ANALISIS LINGKUNGAN SEKOLAH DAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS MAN 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh

PENGARUH MINAT BACA DI PERPUSTAKAAN PGSD TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PGSD SEMESTER GENAP TAHUN 2014/2015

NASKAH PUBLIKASI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 01 WONOLOPO TAHUN AJARAN 2014/2015

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1. Jurusan Pendidikan Akuntansi.

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN

ARTIKEL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

JURNAL PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

PENGARUH KONSENTRASI BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS DI SMA MUHAMMADIYAH 1

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Akuntansi

MINAT BERWIRAUSAHA LULUSAN SMA/SMK/MA DITINJAU DARI PELUANG USAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA DI KELURAHAN MLESE KECAMATAN CEPER KABUPATEN KLATEN

PERSEPSI SISWA MENGENAI KOMPETENSI GURU DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS XI IPS SMA MUHAMMADIYAH 2

Dhoni Aprianto, A , Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2012.

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: SALIMAH A

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS TINGGI SD NEGERI 03 NGLEBAK TAHUN AJARAN 2014/2015

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1. Pendidikan Akuntansi. Oleh. Nandya Puspitawati

JURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

ARTIKEL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

Transkripsi:

PENGARUH VARIASI MENGAJAR GURU DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS VII DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2014/ 2015 NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi Oleh: ADE KURNIAWITAMA A 210 110 074 PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2015

ABSTRAK PENGARUH VARIASI MENGAJAR GURU DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS VII DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2014/ 2015 Ade Kurniawitama dan Djumali Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Surakarta Email: adekurniawitama74@gmail.com Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) mengetahui pengaruh variasi mengajar guru terhadap hasil belajar siswa. 2) mengetahui pengaruh keaktifan belajar siswa terhadap hasil belajar siswa. 3) mengetahui pengaruh variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII program reguler MTs Negeri Sukoharjo angkatan 2014/ 2015 yang berjumlah 259 siswa dengan sampel diambil sebanyak 149 siswa dengan teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode angket dan dokumentasi. Angket sebelumnya diujicobakan dan diuji validitas serta diuji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji F, uji t, uji R 2, sumbangan relatif dan efektif. Hasil analisis regresi memperoleh persamaan garis regresi: hasil belajar IPS. Hal ini dapat dilihat dari persamaan regresi linier sebagai berikut Y = 33,468 + 0,689X1 + 0,648X2. Kesimpulan yang diambil adalah: 1) Variasi mengajar guru berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa thitung > ttabel, 5,134 > 1,960 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan efektif 63%. 2) Keaktifan belajar siswa berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa thitung > ttabel, yaitu 3,542 > 1,960 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,001 dengan sumbangan efektif 2,9%. 3) Variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa. Hal ini berdasarkan analisis variansi regresi linier ganda (uji F) diketahui bahwa Fhitung > Ftabel, yaitu 141,021 > 3,000 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. 4) Koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,659 menunjukkan bahwa besarnya pengaruh variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPS adalah sebesar 65,9%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Kata Kunci: variasi mengajar, keaktifan belajar dan hasil belajar

PENDAHULUAN Pendidikan merupakan salah satu komponen yang sangat sesuai di dalam pembentukan kualitas sumber daya manusia, yaitu manusia yang mampu menghadapi perubahan dan kemajuan zaman yang selalu diikuti dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pembangunan dalam bidang pendidikan adalah upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas manusia. Fungsi dan tujuan pendidikan menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 menyatakan bahwa : Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Bertujuan untuk berkembangnya potensi untuk peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Salah satu faktor yang menentukan kualitas pendidikan adalah proses belajar mengajar. Dalam proses belajar mengajar tersebut akan ada hubungan timbal balik antara guru dan murid. Menurut Winarno dalam Suryosubroto (2009:29), pelaksanaan proses belajar mengajar adalah proses berlangsungnya belajar mengajar di kelas yang merupakan inti dari kegiatan pendidikan di sekolah. Jadi, pelaksanaan pengajaran adalah interaksi guru dengan murid dalam rangka menyampaikan bahan pelajaran kepada siswa dan untuk mencapai tujuan pengajaran. Secara umum pendidikan nasional telah mengalami kemajuan yang berarti, namun dibalik keberhasilan yang dialami tidak lepas dari kekurangankekurangan yang masih perlu ditingkatkan adalah hasil belajar siswa, terutama hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Hasil belajar merupakan bagian dari proses belajar, dengan kata lain tujuan dari belajar adalah mendapatkan hasil belajar yang baik. Banyak siswa yang mengalami masalah dalam belajar akibatnya hasil belajar yang dicapai rendah. Berdasarkan hasil wawancara dengan Bapak Sahadi, S.Pd selaku guru IPS kelas VII di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Sukoharjo berpendapat

bahwa tingkat keaktifan belajar di kelas hanya mencapai 60-70% siswa yang aktif, diantaranya (1) aktif dalam kelompok diperkirakan 10% siswa yang aktif, (2) aktif dalam mengerjakan tugas/ lembar kerja diperkirakan 50% siswa yang aktif, (3) aktif dalam bertanya dan menyampaikan pendapat sangat kecil diperkirakan 10% siswa yang aktif. Akan tetapi dengan tingkat keaktifan siswa tersebut ada beberapa siswa yang apabila siswa dalam proses belajar aktif dalam bertanya, mengemukakan pendapat, dan sebagainya, hasil ulangannya buruk dan sebaliknya siswa yang tidak aktif dalam proses belajar siswa tersebut mendapatkan hasil ulangan yang baik. Hasil belajar siswa yang baik maupun kurang baik dipengaruhi dari beberapa faktor salah satunya yaitu variasi mengajar guru. Peran guru juga sangatlah penting dalam menunjang keberhasilan belajar siswa karena siswalah yang akan merasakan hasil setelah guru mengajar. Guru perlu melakukan variasi dalam mengajar agar siswa tidak bosan, perhatian siswa tidak berkurang, siswa tidak mengantuk dan siswa mendapatkan hasil belajar yang baik. Sebaliknya jika seorang guru tidak dapat menggunakan variasi dengan baik, maka siswapun juga tidak akan bersemangat dan suasana belajar akan membosankan. Oleh karena itu, guru merupakan salah satu faktor yang penting terhadap hasil belajar siswa. Faktor yang kedua yaitu keaktifan belajar siswa, peran siswa sendiri juga tidak kalah penting, karena dengan siswa aktif dalam proses belajar siswa akan dapat mengemukakan pendapatnya dan siswa dapat mengikuti apa yang dijelaskan oleh guru di depan kelas. Perolehan hasil belajar yang baik dan memuaskan itu tidak bisa diperoleh dengan mudah. Seorang siswa harus aktif dalam belajar agar tercapainya hasil yang maksimal. Permasalahan keaktifan proses pembelajaran siswa di atas muncul karena kurangnya upaya-upaya guru dalam mengembangkan variasi mengajarnya, maka seorang gurulah yang harus berperan aktif untuk dapat memahami dan mengembangkan setiap siswa dengan menggunakan variasi-variasi mengajar untuk mengatasi masalah tersebut sehingga tujuan pembelajaran akan mendapatkan hasil yang lebih baik.

METODE PENELITIAN Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif asosiatif. Metode penelitian ini digunakan dengan alasan data yang diperoleh data dari angka yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh atau hubungan antar dua variabel atau lebih yaitu pengaruh variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS kelas VII di MTs Negeri Sukoharjo tahun ajaran 2014/ 2015. Penelitian ini dilaksanakan di MTs Negeri Sukoharjo pada bulan Desember 2015 sampai selesai dengan populasi sebesar 259 siswa kelas VII program reguler MTs Negeri Sukoharjo angkatan 2014/ 2015. Berdasarkan table krejcie (Sugiyono, 2010:126) disebutkan apabila jumlah populasi 259 siswa maka diambil sampel dengan taraf kesalahan 5% yaitu sebanyak 149 siswa. Dengan teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan angket. Instrumen penelitian berupa item-item pernyataan dalam bentuk angket yang sebelumnya sudah diuji cobakan pada subjek uji coba yang berjumlah 20 orang siswa kelas VII MTs Negeri Sukoharjo angkatan 2014/ 2015. Hasil uji coba instrumen dianalisis dengan menggunakan uji validitas dan reliabilitas. Item-item yang tidak masuk dalam kategori valid dan reliabel didrop atau dibuang. Sedangkan item-item yang dinyatakan valid dan reliabel digunakan sebagai instrumen pengumpulan data penelitian. Hasil pengumpulan data inilah yang kemudian dianalisis. Tahap pertama yaitu dilakukan uji prasyarat analisis yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas. Setelah memenuhi kriteria pada uji prasyarat analisis langkah selanjutnya adalah melakukan analisis untuk menguji hipotesis yang telah diajukan. Teknik analisis dalam dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda. HASIL DAN PEMBAHASAN Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Sukoharjo merupakan sekolah umum yang berciri khas Islam yang setingkat Sekolah Menengah Pertama

(SMP) yang pengelolaannya dilakukan oleh Departemen Agama, dalam hal ini Menteri Agama. Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Sukoharjo bediri sejak tahun 1984 yang pada waktu itu didirikan oleh Lembaga Pendidikan Departemen Agama Kabupaten Sukoharjo, yang akhirnya berkembang dan memperoleh status Negeri pada tahun 1995 dengan nama MTs Negeri Sukoharjo. Visi dari MTs Negeri Sukoharjo yaitu Terwujudnya Pendidikan Madrasah yang menghasilkan peserta didik berakhlak mulia, berkarakter, guyub, cerdas, terampil, kompetitif, dan mandiri. Selain itu, sekolah tersebut juga memiliki misi antara lain: (1) Mengajarkan mata pelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku yang dikaitkan dengan ke-islaman dan berwawasan kebangsaan. (2) Madrasah memfasilitasi sarana dan prasarana yang memadai untuk pembinan dan pengembangan peserta didik yang berkarakter dan mandiri. (3) Membiasakan hubungan harmonis antar pendidik dan peserta didik baik dalam KBM maupun di luar KBM sehingga para siswa berpikir cerdas, terbuka, terampil, dan kompetitif. (4) Melaksanakan RPP (Rencana Program Pembelajaran) dan silabus sehingga para siswa kreatif, inovatif, dan terpercaya. (5) Melaksanakan evaluasi bertahap ujian harian, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester sehingga memperoleh hasil maksimal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPS kelas VII di MTs Negeri Sukoharjo. Hal ini dapat dilihat dari persamaan regresi linier sebagai berikut Y = 33,468 + 0,689X1 + 0,648X2, berdasarkan persamaan tersebut terlihat bahwa koefisien regresi dari masing-masing variabel independen bernilai positif, artinya variabel variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap hasil belajar IPS. Hasil uji hipotesis pertama diketahui bahwa koefisien arah regresi dari variabel variasi mengajar guru (b1) adalah sebesar 0,689 atau positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel variasi mengajar guru berpengaruh positif terhadap hasil belajar IPS. Berdasarkan uji keberartian koefisien regesi linear

ganda untuk variabel variasi mengajar guru (b1) thitung > ttabel, yaitu 5,134 > 1,960 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan relatif sebesar 79,3% dan sumbangan efektif 63%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin baik variasi mengajar guru maka akan semakin tinggi hasil belajar IPS. Sebaliknya semakin buruk variasi mengajar guru, maka semakin rendah pula hasil belajar IPS. Hasil uji hipotesis kedua diketahui bahwa koefisien regresi dari variabel keaktifan belajar siswa (b2) adalah sebesar 0,648 atau bernilai positif, sehingga dapat dikatakan bahwa variabel keaktifan belajar siswa berpengaruh positif terhadap hasil belajar IPS. Berdasarkan uji t untuk keaktifan belajar siswa (b2) diperoleh thitung > ttabel, yaitu 3,542 > 1,960 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,001 dengan sumbangan relatif sebesar 81,2% dan sumbangan efektif 2,9%. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa semakin tinggi keaktifan belajar siswa akan semakin tinggi hasil belajar IPS, demikian pula sebaliknya semakin rendah keaktifan belajar siswa akan semakin rendah hasil belajar IPS. Berdasarkan uji keberartian regresi linear ganda atau uji F diketahui bahwa nilai Fhitung > Ftabel, yaitu 141,021 > 3,000 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. Hal ini berarti variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar IPS. Berdasarkan kesimpulan tersebut dapat dikatakan bahwa kecenderungan peningkatan kombinasi variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa akan diikuti peningkatan hasil belajar IPS, sebaliknya kecenderungan penurunan kombinasi variabel variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa akan diikuti penurunan akan hasil belajar IPS. Sedangkan koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,659 arti dari koefisien ini adalah bahwa pengaruh yang diberikan oleh kombinasi variabel variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa terhadap hasil belajar IPS adalah sebesar 65,9% sedangkan 34,1% dipengaruhi oleh variabel lain. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa variabel variasi mengajar guru memberikan sumbangan relatif sebesar 79,3% dan sumbangan efektif 63%.

Variabel keaktifan belajar siswa memberikan sumbangan relatif sebesar 81,2% dan sumbangan efektif 2,9%. Dengan membandingkan nilai sumbangan relatif dan efektif nampak bahwa variabel variasi mengajar guru memiliki pengaruh yang lebih dominan terhadap hasil belajar IPS dibandingkan variabel keaktifan belajar siswa. KESIMPULAN Dari hasil analisis data dan pembahasan yang telah diuraikan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: (1) Variasi mengajar guru berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPS kelas VII di MTs Negeri Sukoharjo. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa thitung > ttabel, 5,134 > 1,960 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000 dengan sumbangan relatif sebesar 79,3% dan sumbangan efektif 63%. (2) Keaktifan belajar siswa berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPS kelas VII di MTs Negeri Sukoharjo. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa thitung > ttabel, yaitu 3,542 > 1,960 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,001 dengan sumbangan relatif sebesar 81,2% dan sumbangan efektif 2,9%. (3) Variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPS kelas VII di MTs Negeri Sukoharjo. Hal ini berdasarkan analisis variansi regresi linier ganda (uji F) diketahui bahwa Fhitung > Ftabel, yaitu 141,021 > 3,000 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. (4) Koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,659 menunjukkan bahwa besarnya pengaruh variasi mengajar guru dan keaktifan belajar siswa terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran IPS kelas VII di MTs Negeri Sukoharjo adalah sebesar 65,9%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain

DAFTAR PUSTAKA Djamarah, Saiful Bahri dan Zain, Aswan. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta. Darmawan, Deni. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Nawawi, Hadari dan Martini, Mimi. 2005. Penelitian Terapan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Suryosubroto. 2009. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: PT Rineka Cipta. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.