BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1.1 Perkembangan Telepon Seluler Perkembangan mobile phone saat ini sangat berkembang dengan pesat seiring dengan kehadiran dari operating system Android.sebagaimana dikutip dari idc.com, 86% smartphone yang beredar menggunakan Android (www.idc.com 2017).Perkembangan ini meningkatkan kemampuan mobile phone lebih mendekati kemampuan sebuah PC / komputer.dengan beragam vendor manufaktur yang mendukung mobile phone menjadikan harga sebuah mobile menjadi lebih kompetitif dan semakin mendekati kemampuan personal computer (PC). Gambar 1 Market Share OS Smartphone Kemampuan mobile phone yang mendekati kemampuan komputer dilengkapi dengan fitur fitur yang canggih.melihat kemampuan tersebut yang menjadi persoalan dan perhatian kita adalah sejauh mana keamanan pada fitur fitur / layanan yang ada dalam Android.Keamanan menjadi hal yang diperhatikan karena secara default fitur fitur yang ada dalam Android tidak dilengkapi dengan pengaman.salah satu contoh fitur tersebut adalah SMS.Fitur / kemampuan SMS di Android secara default belum dilengkapi dengan pengamanan dan itu merupakan kesempatan untuk pihak 3rd party dalam membangun aplikasi pengamanan SMS. Pengamanan yang dimaksud adalah pengamanan agar isi / content sms kita tidak disadap pada saat proses pengiriman, pada saat di data center dan saat di sisi penerima.karena pengguna belum tahu secara pasti bahwa content/isi sms yang berupa teks tidak disadap oleh pihak yang tidak berwenang atau pun pada saat di Data Center SMS Center.Oleh karena itu diperlukan aplikasi 3rd party yang mampu 1
melakukan proses enkripsi dan dekripsi terhadap data berupa teks layanan sms tersebut. 1.1.2 Pengamanan Content Short Message Service Short Message Service sebagai salah satu layanan GSM, merupakan informasi berbasis text dan karena merupakan mengandung informasi, maka menjadi sebuah keharusan untuk menjaga keamanan dan kerahasiaannya.sebagaimana pengalaman penulis yang hands on dengan SMS Center sebuah provider GSM Telkomselternyata SMS yang diterima dan di-delivery oleh SMS Center tidak ter-encode / terenkripsi.sehingga, staff SMS Center akan dengan mudah untuk melihat content atau isi SMS yang dikirim oleh pelanggan atau subscriber provider tersebut.melihat hal tersebut, kebutuhan akan aplikasi 3 rd party yang mampu menjaga kerahasiaan isi atau content SMS adalah sebuah keharusan. 1.2 Rumusan Permasalahan Melihat bahwa isi atau content SMS memungkinkan untuk dibajak ketika ditransmisikan di jaringan provider maupun dibaca oleh orang yang tidak berhak (Un-Authorized) dikarenakan sebuah SMS yang dikirim dan diterima tidak ada pengaman dan tentunya User atau pelanggan di provider GSM tentunya akan dirugikan dikarenakan informasi yang dikirim diketahui oleh orang yang tidak berhak sebagaimana ilustrasi bukti sebuah sms di sms center telkomsel di mana penulis pernah bekerja pada gambar 2. Gambar 2 SMS Pelanggan di SMS Center 2
Berangkat dari kenyataan bahwa isi atau content SMS tidak adanya pengaman dan memungkinkan dapat dibajak dan dibaca pada jaringan provider GSM maka masalah yang akan diselesaikan pada penelitian tugas akhir ini adalah; 1. Bagaimana Proses enkripsi data pada pengiriman pesan teks pada layanan SMS dengan metode Caesar Cipher dan Blowfish 128 bit 2. Bagaimana mengimplementasikan Aplikasi Enkripsi Caesar Cipher dan Blowfish 128 bit pada pengiriman pesan teks pada layanan SMS 1.3 Tujuan & Manfaat Penelitian 1.5.1 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian pada aplikasi keamanan data pesan berbasis teks SMS ini adalah sebagai berikut: 1. Aplikasi dapat digunakan sebagai aplikasi alternatif untuk mengirimkan informasi berbentuk teks pada SMS. 2. Implementasi metode Caesar Cipher & Blowfish 128 bit dengan melakukan enkripsi pada pengiriman SMS dan Dekripsi pada penerima 3. Tidak akan adanya pihak ketiga sebagai Un-authorized ( tidak berhak ) yang mampu untuk membajak dan membaca informasi teks SMS yang dikirimkan. 1.5.1 Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dengan adanya aplikasi keamanan data artikel ini yaitu: 1. Memahami Proses pengiriman dan penerimaan SMS dengan menggunakan aplikasi 3 rd Party. 2. Memahami proses enkripsi dan dekripsi sistem keamanan pesan pada SMS dengan menerapkan metode Caesar cipher dan Blowfish 128 bit 3. Memahami bagaimana proses penyandian dilakukan penyandian(enkripsi) serta menganalisa kelemahan sistem pengiriman SMS yang tidak dilakukan penyandian 4. Memahami bagaimana proses dekripsi yang merupakan reverse atau pengembalian dari pesan tersandi (ciphertext) ke pesan tidak tersandikan ( plaintext ) 3
1.4 Ruang Lingkup & Batasan Penelitian Untuk menghindari meluasnya pembahasan, maka permasalahan dibatasi sebagai berikut: 1. Pembuatan aplikasi ini dibuat dengan menggunakan metode Caesar cipher dan Blowfish 128 bit. 2. Kunci yang digunakan untuk mengenkripsi dan dekripsi pesan dengan menggunakan kunci yang sama (kunci simetris) 3. Proses pengiriman dan penerimaan SMS yang dienkripsi dan didekripsi hanya melalui aplikasi tidak akan melibatkan SMS Center Provider Telkomsel 4. Aplikasi dibuat dengan menggunakan software Eclipse Mars.2 Release (4.5.2)Android Development Toolkit (ADT) Version: 23.0.7.2120684,Java Development Kit (JDK) versi 7,bahasa pemograman Java Android, PHP dengan Database MySQL serta Web Server XAMPP 5. Interface aplikasi enkripsi pengiriman SMS bisa menerima inputan berupa huruf, simbol atau tanda baca sesuai dengan format ASCII mod 95 dan tidak bisa menerima inputan atau attachment berupa multimedia format seperti gambar,video dan suara 6. Tidak membahas kelemahan dan kelebihan algoritma Caesar cipher dan Blowfish 128 bit 7. Aplikasi hanya bisa mengenkripsi pesan SMS berupa teks 8. Tidak membahas perbandingan perbandingan antar algoritma enkripsi 9. Key yang digunakan oleh metode enkripsi Caesar Cipher adalah dari 1 sampai dengan 25 1.5 Sistematika Penulisan Laporan Laporan hasil penelitian ini disusun menurut sistematika sebagai berikut: 1.5.1 Pendahuluan Membahas Latar Belakang Masalah, Identifikasi Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penelitian, Metodelogi Penelitian serta Sistematika Penulisan. 1.5.2 Landasan Teori Memaparkan teori-teori yang didapat dari sumber-sumber yang relevan untuk digunakan sebagai panduan dalam penelitian serta penyusunan Skripsi. 4
1.5.3 Analisis Sistem Menjelaskan tentang gambaran sistem serta deskripsi dari hasil analisis sistem yang akan dijadikan sebagai petunjuk untuk perancangan pada tahapan berikutnya. 1.5.4 Perancangan Sistem Berisi tentang Perancangan Sistem dengan UML, Perancangan Data, Perancangan Arsitektural, Perancangan Prosedural dan Perancangan Antarmuka. 1.5.5 Implementasi Dan Testing Menjelaskan mengenai kebutuhan hardware, software serta mengenai arsitektur dan proses publikasi web, yaitu berupa penentuan nama domain, kapasitas hosting serta analisis biaya. 1.5.6 Penutup Mengemukakan kesimpulan yang diambil dari hasil penelitian dan penulisan Skripsi ini, serta saran-saran untuk pengembangan selanjutnya, agar dapat dilakukan perbaikan-perbaikan di masa yang akan datang. 5