Katalog Datamikro - Badan Pusat Statistik Indonesia - Survei Pendapatan Rumah Tangga Usaha Pertanian 2013 Laporan ditulis pada: November 18, 2015 Kunjungi data katalog kami di: http://microdata.bps.go.id/mikrodata/index.php 1
Gambaran Identifikasi NOMOR ID 00-SPP-2013-M1 Gambaran ABSTRAK Sesuai Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 1997 Tentang Statistik, penyelenggaraan Sensus Penduduk, Sensus Pertanian, dan Sensus Ekonomi dilakukan 10 tahun sekali. Selanjutnya, dalam Peraturan Pemerintah RI Nomor 51 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan Statistik disebutkan bahwa waktu penyelenggaraan Sensus Penduduk adalah pada tahun berakhiran angka 0 (nol), Sensus Pertanian pada tahun berakhiran angka 3 (tiga), dan Sensus Ekonomi pada tahun berakhiran angka 6 (enam). Penyelenggaraan Sensus Pertanian dilakukan oleh BPS sejak tahun 1963, artinya Sensus Pertanian 2013 (ST2013) adalah yang keenam kalinya. Kegiatan pertanian yang dicakup dalam Sensus Pertanian meliputi 6 sub sektor, yaitu tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan. SPP2013 menyajikan besarnya pendapatan/penerimaan sehingga dapat digunakan sebagai bahan pengambilan kebijakan untuk meningkatkan kesejahteraan rumah tangga pertanian. Tujuan SPP2013 adalah: 1) Mendapatkan data mengenai pendapatan/penerimaan rumah tangga usaha pertanian beserta struktur pendapatan menurut sub sektor. 2) Mendapatkan data mengenai penguasaan, penggunaan, konversi, dan mutasi lahan dari rumah tangga usaha pertanian. 3) Mendapatkan data mengenai keadaan sosial ekonomi dan ketahanan pangan rumah tangga usaha pertanian Cakupan SPP2013 dilakukan di seluruh kabupaten/kota di Indonesia dengan jumlah sampel sebanyak 418.060 rumah tangga usaha pertanian. Data yang dikumpulkan dalam SPP2013 mencakup: 1) Keterangan demografi dan kegiatan anggota rumah tangga usaha pertanian. 2) Sumber pendapatan/penerimaan rumah tangga usaha pertanian. 3) Keterangan penguasaan, penggunaan, konversi, dan mutasi lahan. 4) Keterangan nilai produksi, pengeluaran, dan pendapatan usaha di sektor pertanian, serta pendapatan usaha diluar sektor pertanian 5) Pendapatan/penerimaan lainnya dan transfer 6) Keadaan sosial ekonomi dan ketahanan pangan rumah tangga. JENIS DATA Sampel Probabilitas UNIT ANALISIS Unit analisis terkecil yang digunakan pada kegiatan ini adalah rumah tangga pertanian Ruang Lingkup CATATAN 1. Penyelenggaraan Sensus Pertanian dilakukan oleh BPS sejak tahun 1963, artinya Sensus Pertanian 2013 (ST2013) adalah yang keenam kalinya. Kegiatan pertanian yang dicakup dalam Sensus Pertanian meliputi 6 sub sektor, yaitu tanaman 2
pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan Indonesia - Survei Pendapatan Rumah Tangga Usaha Pertanian 2013 2. Riwayat pengumpulan data dari kegiatan ini adalah Sensus Pertanian 2013 (ST2013) merupakan Sensus Pertanian yang keenam yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik. Sensus Pertanian sebelumnya dilaksanakan pada tahun 1963, 1973, 1983, 1993, dan 2003. TOPICS Topik Kosakata URI Agriculture & Rural Development KEYWORDS Rumah Tangga, Pendapatan, Penerimaan, Produksi, Pertanian Cakupan CAKUPAN GEOGRAFIS Seluruh Wilayah Indonesia GEOGRAPHIC UNIT Rancangan penyajian, sampai dengan tingkat: Kabupaten/Kota POPULASI 1. Responden yang dicakup sebanyak 418.060 rumah tangga usaha pertanian ( rumah tangga yang salah satu atau lebih anggota rumah tangganya mengelola usaha pertanian dengan tujuan sebagian atau seluruh hasilnya untuk dijual, baik usaha pertanian milik sendiri, secara bagi hasil, atau milik orang lain dengan menerima upah, termasuk dalam hal ini adalah usaha jasa) 2. Tidak dibedakan menurut desa/kota Penghasil dan Sponsor PENANGGUNG JAWAB UTAMA Nama Sub Direktorat Statistik Hortikultura Afiliasi Badan Pusat Statistik PROSEDUR LAINNYA Nama Afiliasi Role Sub Direktorat Statistik Hortikultura Badan Pusat Statistik PENDANAAN Nama Singkatan Role APBN Produksi Metadata METADATA DIBUAT OLEH Nama Singkatan Afiliasi Role Rr Rokhidah Sukedi Sub Direktorat Pengelolaan Teknologi Informasi Sub Direktorat Pengelolaan Teknologi Informasi Membuat metadata pada deskripsi metadata dan deskripsi kegiatan Membuat metadata pada datasets TANGGAL PRODUKSI METADATA 3
2015-06-18 VERSI DOKUMEN DDI versi 1.0 (2015-06-17) metadata baru IDENTITAS DOKUMEN DDI DDI-00-SPP-2013-M1-BPS 4
Sampling Prosedur Sampling 1. Penjelasan ringkas* 2. Jenis rancangan sampel adalah probability 3. Multi stage/phase adalah Metode penarikan sampel yang digunakan adalah metode penarikan sampel dua tahap terstratifikasi (two-stage stratified sampling design), dengan prosedur sebagai berikut: i. Tahap pertama, dari kerangka sampel blok sensus dipilih sejumlah blok sensus secara probability proportional to size dengan size rumah tangga usaha pertanian. ii. Tahap kedua, dari setiap blok sensus terpilih, dipilih sejumlah rumah tangga secara sistematik sampling dengan subsektor utama danluas lahan pertanian sebagai implicit stratification. 4. Sampling frame yang digunakan adalah - Kerangka sampel untuk pemilihan sampel blok sensus, yaitu daftar blok sensus ST2013 yang distratifikasi menurut subsektor utama rumah tangga usaha pertanian. - Kerangka sampel untuk pemilihan sampel rumah tangga, yaitu daftar nama kepala rumah tangga di setiap blok sensus terpilih yang diurutkan menurut subsektor utama rumah tangga usaha pertanian dan luas lahan pertanian. Informasi ini diperoleh dari hasil pengolahan dokumen ST2013-L Blok IIB Rincian 214 dan Blok IX. 5. Alokasi sampel adalah SPP2013 dilakukan di seluruh kabupaten/kota di Indonesia dengan jumlah sampel sebanyak 418.060 rumah tangga usaha pertanian 5
Kuesioner No content available 6
Pengumpulan Data Tanggal Pengumpulan Data Mulai Akhir Cycle 2013-11-12 2013-11-30 Pelaksanaan lapangan 2013-06-01 2014-11-14 Perencanaan/persiapan 2013-12-01 2014-03-31 Pengolahan 2014-04-01 2014-05-14 Penyajian 2014-05-15 2015-06-30 Analisis Jangka waktu Mulai Akhir Cycle 2013 Tahun data Jenis Pengumpulan Data Wawancara langsung Pengumpul Data Nama Singkatan Afiliasi Staf BPS Mitra 7
Pengolahan Data No content available 8
Penilaian Kualitas Data No content available 9