BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. a. Nama Perusahaan : Kantor Kepala Desa Padusan. b. Alamat : Jl. Air Panas No.31, Padusan, Pacet, Mojokerto,

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III PRAKTEK SEWA-MENYEWA MOTEL DI DESA PADUSAN KECAMATAN PACET MOJOKERTO. A. Gambaran Umum Desa Padusan Kecamatan pacet Kabupaten Mojokerto

KEDUDUKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI KECAMATAN MATARAM

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 54 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 8 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI PASURUAN NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN SUBYEK PENELITIAN

KEPALA DESA MALINAU KOTA KABUPATEN MALINAU

BUPATI LAMONGAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI LAMONGAN NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG

TUGAS POKOK DAN FUNGSI UNSUR ORGANISASI KELURAHAN

INFORMASI PUBLIK YANG WAJIB DISEDIAKAN DAN DIUMUMKAN SECARA BERKALA KECAMATAN CIGUDEG

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

BAB III PRAKTEK SEWA SUNGAI KALIANYAR DAN PEMANFAATANNYA DI DESA SUNGELEBAK KECAMATAN KARANGGENENG KABUPATEN LAMONGAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

PERATURAN DESA TULANGAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA TULANGAN KECAMATAN TULANGAN KABUPATEN SIDOARJO

salinan KEPALA DESA JAMBESARI KABUPATEN BANYUWANGI PERATURAN KEPALA DESA JAMBESARI NOMOR 1 TAHUN 2018

BUPATI KARO PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI KARO NOMOR 28 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA BUPATI KARO,

BAB II GAMBARAN OBJEK LOKASI PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI (PKLM) Provinsi Sumatera Utara. Luas wilayah Kelurahan Tanjung Sari sekitar 8930 Ha.

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. diresmikan pada tanggal 29 Juni tahun 2005, sebelumnya Kelurahan

2015, No Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lem

SALINAN KEPALA DESA OLEHSARI KABUPATEN BANYUWANGI PERATURAN KEPALA DESA OLEHSARI NOMOR 01 TAHUN 2018 TENTANG

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Kebonagung merupakan salah satu dari 8 (delapan) desa yang

perbuatan hukum (karena barang sudah digadaikan) 60 BAB III GADAI NGAPLEK DI DESA NGUNUT KECAMATAN DANDER KABUPATEN BOJONEGORO

KEPALA DESA GEJAGAN KABUPATEN MAGELANG PERATURAN DESA GEJAGAN NOMOR 01 TAHUN 2017 T E N T A N G

KEPALA DESA BENDOREJO KABUPATEN TRENGGALEK PERATURAN DESA BENDOREJO NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI LOMBOK UTARA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN BUPATI LOMBOK UTARA NOMOR 12 TAHUN 2017 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 42 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI MUARA ENIM PROVINSI SUMAT ERA SELATAN PERATURAN BUPATI MUARA ENIM NOMOR TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

BAB III PEMBAGIAN WARIS BERDASARKAN KONDISI EKONOMI AHLI WARIS DI DESA KRAMAT JEGU KECAMATAN TAMAN KABUPATEN SIDOARJO

IV. GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN. Awal terbentuknya Desa Margo Mulyo Pada tahun 1960 terjadi bencana alam

KEPALA DESA SIWALANPANJI KECAMATAN BUDURAN KABUPATEN SIDOARJO PERATURAN DESA SIWALANPANJI KECAMATAN BUDURAN KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 29 TAHUN 2016

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

SALINAN PERATURAN BUPATI PEKALONGAN NOMOR 67 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG ESA

SALINAN. Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran

BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI JEMBRANA NOMOR 15 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 20 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

INFORMASI PUBLIK YANG WAJIB DISEDIAKAN DAN DIUMUMKAN SECARA BERKALA KECAMATAN CIBUNGBULANG

KEPALA DESA SELOMARTANI KABUPATEN SLEMAN PERATURAN DESA SELOMARTANI NOMOR 5 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI BENGKULU SELATAN PROVINSI BENGKULU

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Ngagul Agulan. Berdasarkan Maklumat Pemerintah Daerah Istimewa

BAB II KONDISI OBJEKTIF KELURAHAN GELAM DAN MAJLIS TA LIM MIFTAHUL JANNAH

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

BAB II KONDISI UMUM MASYARAKAT DESA KLAMPOK

BAB II KONDISI OBJEKTIF DESA CIPETE KEC. PINANG KOTA TANGERANG BANTEN

INFORMASI PUBLIK YANG WAJIB DISEDIAKAN DAN DIUMUMKAN SECARA BERKALA KECAMATAN CARIU

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK UTARA KECAMATAN PEMENANG Jln. Raya Pemenang, Telp. ( 0370 ) Kode Pos 83352

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. 1.1 Sejarah dan Keadaan Geografis Desa Rambah

BAB IV DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN. 23 Juni 2007 oleh Bupati Sikka. Organisasi Pemerintah Kecamatan Alok Timur

PROFIL KECAMATAN MATARAM TAHUN 2016

KEPALA DESA GEMBLEB KABUPATEN TRENGGALEK PERATURAN DESA GEMBLEB NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 23 TAHUN 2016 TENTANG

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 7 TAHUN 2007 SERI D ================================================================

BUPATI PAKPAK BHARAT

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 21 TAHUN 2008 TENTANG

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Sejarah Singkat Terbentuknya Desa Cimanuk

PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 2 TAHUN 2006

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN BUPATI BELITUNG NOMOR 15 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DESA SENGI NOMOR 3 TAHUN 2017 T E N T A N G SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA SENGI

BUPATI KARANGANYAR PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 13 TAHUN 2009 TENTANG

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

PERATURAN DESA CINTARASA KECAMATAN SAMARANG KABUPATEN GARUT NOMOR : 5 TAHUN 2016 SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KEJA PEMERINTAH DESA

BUPATI KARANGANYAR PERATURAN BUPATI KARANGANYAR NOMOR 12 TAHUN 2009 TENTANG

BAB II DESA BERINGIN JAYA. b. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Suka Damai. d. Sebelah timur berbatasan dengan /Kecamatan Sentajo Raya 1

TUGAS POKOK DAN FUNGSI

PERATURAN DESA JATINEGARA KECAMATAN JATINEGARA KABUPATEN TEGAL NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

KEPALA DESA JATILOR KABUPATEN GROBOGAN PERATURAN DESA JATILOR NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BUPATI PULANG PISAU PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN BUPATI PULANG PISAU NOMOR 2 TAHUN 2017

BAB II GAMBARAN UMUM KELURAHAN BANYURIP KECAMATAN PEKALONGAN SELATAN KOTA PEKALONGAN

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA KELURAHAN.

PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG PEDOMAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

WALIKOTA BANDA ACEH PERATURAN WALIKOTA BANDA ACEH NOMOR 36 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH GAMPONG

BUPATI KEPULAUAN SELAYAR

IV.GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Pengelolaan Pembangunan Fisik Desa Margasari. 1. Tahap perencanaan pembangunan desa

BAB III PRAKTEK ARISAN JAJAN DENGAN SISTEM BAGI HASIL DI TAMBAK LUMPANG KELURAHAN SUKOMANUNNGAL KECAMATAN SUKOMANUNGGAL SURABAYA

BAB III PENERAPAN ANTARA PEMILIK KAPAL DAN NELAYAN DI DESA PALOH KECAMATAN PACIRAN KABUPATEN LAMONGAN

BAB III TRADISI PELAKSANAAN UTANG PIUTANG BENIH PADI DENGAN SISTEM BAYAR GABAH DI DESA MASARAN KECAMATAN MUNJUNGAN KABUPATEN TRENGGALEK

BUPATI PANGANDARAN PERATURAN BUPATI PANGANDARAN NOMOR TAHUN 2014 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA UNSUR ORGANISASI KECAMATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 8 TAHUN 2007 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

IV. GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN. Pada Bab sebelumnya peneliti telah menjelaskan beberapa metode yang

PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG

KEPALA DESA PULUTAN KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN GUNUNGKIDUL PERATURAN DESA PULUTAN KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN GUNUNGKIDUL NOMOR 6 TAHUN 2017

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR : 63 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 64 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

BAB III PRAKTEK PELAKSANAAN GADAI TANAH DAN PEMANFAATAN TANAH GADAI DALAM MASYARAKAT KRIKILAN KECAMATAN SUMBER KABUPATEN REMBANG

BERITA DAERAH KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2007 NOMOR: 25 PERATURAN BUPATI SUKOHARJO NOMOR: 25 TAHUN 2007 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Dusun Dermojurang, Seloharjo, Pundong, Bantul, Yogyakarta. Mahasiswa

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. kecamatan Kuantan Mudik kabupaten Kuantan Singingi. Mayoritas dari

LAKIP KECAMATAN MAPPEDECENG 2016

BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN SUKASARI KOTA BANDUNG

BAB III DISKRIPSI WILAYAH PENELITIAN DAN SISTEM PINJAM MEMINJAM UANG DENGAN BERAS DI DESA SAMBONG GEDE MERAK URAK TUBAN

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kecamatan Induk, yaitu Kecamatan Kedaton, berdasarkan Peraturan Daerah

BUPATI GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI B A T A N G PROVINSI J A W A T E N G A H N O M O R /O T A H U N 2016 S U S U N A N ORGANISASI D A N TATA K E R J A P E M E R I N T A H D E S A

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BATANG NOMOR 4 TAHUN 2007 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAHAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KANTOR LINGKUNGAN HIDUP KOTA MADIUN

Transkripsi:

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 2.1 Identitas Perusahaan a. Nama Perusahaan : Kantor Kepala Desa Padusan b. Alamat : Jl. Air Panas No.31, Padusan, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur c. Contact Person : Iryani Muarifah d. Jabatan : Kepala Desa e. Bisnis Utama : Kantor Pemerintahan Desa Padusan 2.2 Gambaran Umum Desa Padusan Pada umumnya keadaan wilayah di suatu daerah sangat menentukan sifat dan karakter masyarakat setempat. Kondisi semacam inilah yang membedakan sifat dan karakter masyarakat di suatu wilayah dengan wilayah yang lain. Desa padusan adalah sebuah desa di kecamatan pacet kabupaten mojokerto provinsi jawa timur indonesia. Terletak kurang lebih 31 km atau sekitar 2,9 km dari pusat kota. Desa padusan merupakan desa yang dikelilingi oleh persawaha, ladang, penginapan, tempat wisata, mulai dari barat, utara, selatan dan timur. Banyak masyarakat yang di desa padusan yang menggantungkan hidupannya dengan cara bertani dan berladang. Sifat saling membantu solidaritas yang tinggi dan keramahan-tamahan merupakan ciri khas kehidupan masyarakat pedesaan, begitu pula dengan 6

7 masyarakat di Desa Padusan, sifat-sifat tersebut masih begitu melekat dalam kehidupan merak sehari-hari, dalam hal tolong-menolong bukan hanya pertolongan tenaga saja akan tetapi juga pertolongan yang bersifat materi untuk saling melengkapi misalnya saja kegiatan kerja bakti mereka sangat antusias dalam melaksanakan kerja bakti terutama kerja bakti yang di ajarkan dalam sektor yang berhubungan dengan pertanian.adapun beberapa faktor yang dijadikan sebagai penentu perbedaan antara kondisi masyarakat satu dengan lainnya, yakni faktor geografis, faktor sosial keagamaan, faktor ekonomi dan faktor pendidikan. Berikut faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi masyarakat di Desa Padusan Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. A. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Desa padusan merupakan Desa yang terletak di Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Desa Padusan memiliki organisasi pemerintahan Desa secara terstruktur. Adapun struktur organisasi pemerintahan Desa Padusan dapat dilihat pada Gambar 2.2. B. Keadaan Geografis Desa Padusan memiliki iklim tropis sebagaimana di indonesia ini yaitu memiliki dua musim, yaitu musim hujan dan musim panas. Desa Padusan merupakan salah satu Desa yang ada di Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Sebagai Desa yang terletak di Kecamatan Pacet. C. Keadaan Penduduk Keadaan penduduk Desa Padusan menurut data yang diperoleh pada tahun 2015, adalah 4.116 jiwa, dengan uraian seperti berikut : a. Laki-laki : 2.113 jiwa

8 b. Perempuan : 2.003 jiwa c. Jumlah kepala keluarga : 783 kepala keluarga D. Keadaan Ekonomi Penduduk Keadaan ekonomi sebagaian besar Desa Padusan di dominasi oleh hasilhasil penyewaan motel, disamping itu keadaan ekonomi masyarakat Desa Padusan sangat bermacam-macam, ada yang bekerja sebagai petani, tukang, buruh tani, pegawai negeri dan buruh dan lain sebagainya. Untuk menggambarkan keadaan sosial ekonomi masyarakat Desa Padusan secara jelas tabel berikut ini akan mendiskripsikan tentang mata pencaharian penduduk Desa Padusan, sebagai berikut : Label 2.1 Rincian Ekonomi Penduduk No Mata Pencaharian Jumlah (Orang) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Manajer Motel Makelar Motel PNS Polri TNI Dagang Tukang Industri Lainnya 30 23 14 6 4 18 15 4 16 Total 130 (Sumber : Dokumen Profil Desa Padusan Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto) Melihat tabel diatas dari berbagai macam pekerjaan yang dilakukan oleh masyarakat Desa Padusan untuk menunjang perekonomian, yang sangat mendominasi adalah sebagai penyewa kamar.

9 E. Tingkat Pendidikan Penduduk Pendidikan adalah satu hal penting dalam memajukan tingkat SDM (Sumber Daya Manusia) yang dapat berpengaruh dalam jangka panjang pada tingkat perekonomian. Dengan tingkat pendidikan yang tinggi maka akan mendongrak tingkat kecakapan masyarakat yang pada gilirannya akan mendorong tumbuhnya ketrampilan kewirausahaan dan lapangan kerja baru, sehingga akan membantu program pemerintah dalam mengatasi pengangguran dan kemiskinan. Masalah pendidikan tidak terlepas dari sarana dan prasarana lembaga pendidikan yang ada, karena sarana tersebut merupakan tolak ukur bagi perkembangan pendidikan anak didik generasi yang akan datang. Penduduk di Desa Padusan sangat memperhatikan pendidikan untuk masa depan anak-anaknya. Hal ini terlihat dari banyaknya jumlah penduduk usia sekolah yang berhasil menyelesaikan pendidikan sampai taraf SMU dan kemudian melanjutkan ke perguruan tinggi (D2 dan S1) dan pendidikan yang bersifat keagamaan, yaitu pendidikan dipondok pesantren, adapun klasifikasi penduduk menurut pendidikan adalah sebagai berikut : Label 2.2 Rincian Tingkat Pendidikan Penduduk No Pendidikan Jumlah (Orang) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Belum Sekolah Belum Masuk TK Sekolah SD tetapi tidak tamat Tidak Sekolah Taman kanak-kanak Sekolah Tamat SD Tamat SMP 591 187 560 113 246 361 506 248

10 No Pendidikan Jumlah (Orang ) 9. 10. 11. 12. 13. Tamat SMA 136 D2 67 D3 38 S1 41 S2 4 Total 3116 (Sumber : Dokumen Profil Desa Padusan Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto) F. Jumlah Sarana Desa Padusan Untuk menunjang dan mempermudah sarana dan prasarana untuk kepentingan umum. Di Desa Padusan telah ada sarana-sarana sebagai fasilitas umum. Berikut ini merupakan data yang diperoleh dari Desa Padusan mengenai sarana sosial yang ada di Desa Padusan diantaranya adalah: Label 2.3 Rincian Jumlalh Sarana Sosial No Jenis Sarana Jumlah 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Masjid Musholla TK SD SMP Pesantren TPQ 1 3 2 1 1 1 1 Total 10 (Sumber : Dokumen Profil Desa Padusan Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto)

11 2.3 Logo Kantor Kepala Desa Padusan Gambar 2.1 Logo Kantor Kepala Desa Padusan 2.4 Visi 1) Tercapainya kesejahteraan dan kemandirian masyarakat miskin. 2.5 Misi 1) Meningkatkan kapasitas masyarakat dan kelembagaannya. 2) Meningkatkan kualitas dan kuantitas prasarana dan saran. 3) Mengembangkan jaringan kemitraan demi meningkatkan perekonomian masyarakat.

12 2.6 Struktur Organisasi Kantor Kepala Desa Padusan A. Tugas dan Fungsi 1. Tugas dan Fungsi Kepala Desa : Gambar 2.2 Struktur Organisasi 1) Kepala Desa mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. 2) Kepala Desa menjalankan tugas di samping berdasarkan kewenangan jabatan, juga berdasarkan kebijakan yang ditetapkan bersama antara Pemerintah Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). 1) Merencanakan, melaksanakan dan mengendalikan kegiatan pemerintahan. 2) Merencanakan, melaksanakan dan mengendalikan kegiatan pembangunan.

13 2. Tugas dan Fungsi Sekretaris Desa 1) Membantu Kepala Desa di bidang pembinaan administrasi dan memberikan pelayanan teknis administrasi kepada seluruh perangkat Pemerintah Desa dan masyarakat. 2) Mewakili Kepala Desa dalam hal Kepala Desa berhalangan. 3) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Desa. 1) Pengkoordinasi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh Perangkat Desa. 2) Pengumpul bahan dan perumus program serta petunjuk untuk keperluan pembinaan penyelenggaraan Pemerintah Desa dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya. 3) Pemantauan dan pengevaluasi terhadap kesekretariatan. 3. Tugas dan Fungsi Ka. Ur. Pemerintah 1) Melaksanakan manajemen tata praja Pemerintahan, menyusun rancangan regulasi desa, pembinaan masalah pertanahan, pembinaan ketentraman dan ketertiban, pelaksanaan upaya perlindungan masyarakat, kependudukan, penataan dan pengelolaan wilayah, serta pendataan dan pengelolaan Profil Desa. 1) Menyusun program kerja bidang pemerintahan di kelurahan;

14 2) Mengatur dan mendistribusikan tugas kepada staf sesuai tugasnya masing-masing 3) Mengawasi dan memeriksa berkas pelayanan kepada masyarakat di bidang pemerintahan 4. Tugas dan Fungsi Ka. Ur. Pembangunan 1) Membantu Kepala Desa di bidang teknis dan administratif pelaksanaan pengelolaan pembangunan masyarakat desa 2) Membantu membina perekonomian desa 3) Mengajukan pertimbangan kepada kepala desa baik menyangkut rancangan peraturan desa maupun hal-hal yang bertalian dengan pembangunan desa 4) Penggalian dan pemanfaatan potensi desa 1) Penyiapan bantuan analisa & kajian perkembangan ekonomi masyarakat 2) Melaksanakan kegiatan administrasi pembangunan 3) Pelaksanaan kegiatan perencanaan dibidang pembangunan desa 5. Tugas dan Fungsi Ka. Ur. Keuangan 1) Melaksanakan urusan keuangan seperti pengurusan administrasi keuangan, administrasi sumber-sumber pendapatan dan pengeluaran,

15 verifikasi administrasi keuangan, dan admnistrasi penghasilan Kepala Desa, Perangkat Desa, BPD, dan lembaga pemerintahan desa lainnya. 1) Persiapan bahan penyusunan APBDes 2) Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan Desa 3) Pelaksaan tugas lain yang di berikan oleh Sekertaris Desa 6. Tugas dan Fungsi Ka. Ur. Kesrah 1) Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat (Kasi Kesra) Mempunyai tugas untuk membantu Kepala Desa dalam menyiapkan bahan perumusan kebijakan, koordinasi pembinaan dan pengendalian kegiatan di bidang kesejahteraan sosial. 1) Menyusun program kegiatan Seksi Kesejahteraan Sosial berdasarkan hasil evaluasi kegiatan tahun lalu sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan sumber data yang tersedia sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan. 2) Menjabarkan perintah atasan melalui pengkajian permasalahan dan peraturan perundang-undangan agar pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan kebijakan atasan. 3) Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya dan memberi petunjuk / arahan baik secara lisan maupun tertulis guna meningkatkan kelancaran pelaksanaan tugas.

16 7. Tugas dan Fungsi Ka. Ur. Umum 1) Urusan Umum mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Sekretaris Desa di bidang umum, kepegawaian dan keuangan. 1) Pengumpul dan pengolah kepegawaian. 2) Pengumpul dan pengolah administrasi keuangan. 3) Pengolah urusan perlengkapan dan inventaris Desa. 8. Tugas dan Fungsi Ka. Ur. Dusun 1) Melaksanakan pembinaan kemasyarakatan dalam meningkatkan kemampuan dan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungannya. 2) Melakukan upaya-upaya pemberdayaan masyarakat dalam menunjang kelancaran penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. 1) Pembinaan ketentraman dan ketertiban, pelaksanaan upaya perlindungan masyarakat, mobilitas kependudukan, dan penataan dan pengelolaan wilayah. 2) Mengawasi pelaksanaan pembangunan di wilayahnya.