1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia bisnis sekarang dituntut untuk menciptakan kinerja karyawan yang tinggi. Perusahaan harus mampu membangun dan meningkatkan kinerja di dalam organisasinya. Kinerja karyawan merupakan suatu hasil yang dicapai oleh pekerja dalam pekerjaannya menurut kriteria tertentu yang berlaku untuk suatu pekerjaan tertentu. Maksud penetapan tujuan kinerja adalah menyusun sasaran yang berguna tidak hanya bagi evaluasi kinerja pada akhir periode tetapi juga untuk mengelola proses kerja selama periode tersebut. PT. Lion Super Indo adalah perusahaan yang bergerak dalam bisnis ritel dimana tingkat persaingannya saat ini sangat ketat sehingga menuntut karyawannya untuk memiliki kreativitas dan inovasi dalam melayani konsumen serta menyediakan produk yang berkualitas. Perusahaan dituntut untuk meningkatkan produktivitas karyawan dengan cara memperbaiki kinerja karyawan sehingga dapat meningkatkan laba perusahaan. Banyak cara untuk meningkatkan kinerja karyawan seperti menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, menciptakan budaya organisasi yang baik, memberikan kompensasi yang menarik, membangun motivasi berprestasi karyawan, adanya pengembangan karir sampai faktor kepemimpinan. Salah satu indikator untuk mengukur kinerja karyawan pada PT. Lion Super Indo adalah berdasarkan produktivitas secara finansial dari sisi tren penjualan selama periode tertentu. Produktivitas karyawan PT. Lion Super Indo dapat dilihat pada tabel di halaman berikutnya: 1
2 Tabel 1.1 Produktivitas Karyawan PT. Lion Super Indo Dari data di atas dapat diambil kesimpulan bahwa rata-rata persentase produktivitas karyawan PT. Lion Super Indo hanya 4% per tahun. Produktivitas tersebut masih dibawah standar industri retail yaitu sebesar 7% pertahun. Dalam 5 tahun terakhir hanya pada tahun 2010 produktivitas melebihi standar 7% hal ini berarti kurang maksimalnya target atau orientasi hasil yang harus dicapai karyawan. Atas dasar hal inilah yang menyebabkan perusahaan harus dapat meningkatkan kinerja karyawannya sehingga produktivitas dapat ditingkatkan. Pengelolaan untuk mencapai kinerja karyawan yang tinggi berkaitan dengan pengaruh budaya organisasi dalam perusahaan terlihat pada rendahnya orientasi hasil yang harus dicapai karyawan, keputusan organisasi yang dibuat tidak sejalan dengan perbaikan kinerja tetapi lebih banyak berkaitan dengan efisiensi sehingga kurang mendukung produktivitas karyawan, disamping itu rendahnya partisipasi karyawan dalam pengambilan keputusan, sistem promosi karyawan yang berlarut-larut dan kurangnya sentuhan manajemen kepada karyawan mengakibatkan lambatnya organisasi merespon perubahan. Budaya organisasi merupakan bagian dari kehidupan organisasi yang mempengaruhi perilaku, sikap dan efektivitas seluruh karyawan. Oleh karena itu budaya organisasi yang baik dan kuat dapat menjadi modal perusahaan untuk membentuk karyawan agar menjadi lebih berkontribusi bagi perusahaan. 2
3 Kompensasi yang diberikan organisasi memiliki peran untuk meningkatkan kinerja pegawai. Kompensasi yang diberikan PT. Lion Super Indo kepada karyawan berupa gaji, tunjangan jabatan, lembur, insentif, bonus dan fasilitas pengobatan. Gaji merupakan faktor utama yang menjadi harapan dan paling dicari oleh karyawan dalam bekerja, sehingga wajar apabila faktor ini menjadi pemicu tumbuhnya motivasi kerja karyawan yang pada akhirnya dapat meningkatkan kinerja karyawan. Jika program kompensasi dirasa adil dan kompetitif maka manajemen akan lebih mudah untuk mempertahankan dan memotivasi karyawan sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan kinerja karyawan. Pemberian kompensasi perlu diperhatikan oleh manajemen guna meningkatkan motivasi dan kinerja karyawan. Tidak jelasnya struktur dan skala penggajian menjadi masalah utama dalam pemberian kompensasi terutama struktur penggajian untuk karyawan baru dengan karyawan yang telah lama bekerja seharusnya memiliki nilai pembeda, namun kenyataannya struktur skala penggajian berdasarkan masa kerja belum berjalan sehingga menyebabkan gaji karyawan baru dengan karyawan yang telah lama bekerja hampir setara. Hal inilah yang menyebabkan tingginya turn over karyawan terutama karyawan yang telah lama bekerja. Manajemen harusnya tidak hanya menuntut produktivitas yang tinggi dari karyawan namun juga harus memperhatikan masalah kesejahteraan karyawan. Karyawan dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara maksimum antara lain ditentukan oleh motivasi yang mendorongnya untuk bekerja dengan tekun serta disiplin yang diterapkan dalam bekerja. Setiap karyawan belum bersedia mendayagunakan kemampuannya secara optimal untuk mencapai kinerja karena mereka merasa kurang diperhatikan (rewarding) oleh pihak manajemen. 3
4 Disamping itu kurangnya reward terhadap karyawan yang berprestasi dapat menjadi pemicu permasalahan yang berhubungan dengan motivasi berprestasi karyawan. Dari uraian diatas, penulis meneliti tentang PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KOMPENSASI DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. LION SUPER INDO. 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan, maka dari hasil pengamatan peneliti terhadap objek penelitian dapat dijelaskan identifikasi masalah sebagai berikut : 1. Rendahnya orientasi hasil yang harus dicapai karyawan. 2. Keputusan organisasi yang kurang tepat dalam menyelesaikan masalah. 3. Lambatnya organisasi dalam merespon perubahan bisnis. 4. Struktur dan skala penggajian yang tidak jelas. 5. Kurangnya reward untuk memotivasi karyawan agar lebih berprestasi. 1.3 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka dapat diketahui permasalahan yang terjadi pada PT. Lion Super Indo adalah rendahnya kinerja karyawan sehingga dapat dirumuskan masalah penelitian ini sebagai berikut : 1. Apakah ada pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Lion Super 2. Apakah ada pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Lion Super 3. Apakah ada pengaruh motivasi berprestasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Lion Super 4
5 4. Apakah ada pengaruh budaya organisasi, kompensasi dan motivasi berprestasi secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan dalam pada PT. Lion Super 1.4 Tujuan Penelitian Dari perumusan masalah yang telah disusun di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, menganalisis dan mengkaji secara empirik : 1. Pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Lion Super 2. Pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Lion Super 3. Pengaruh motivasi berprestasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Lion Super 4. Pengaruh budaya organisasi, kompensasi, serta motivasi berprestasi secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan pada PT. Lion Super 1.5 Manfaat Penelitiaan Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Membantu memberikan masukan-masukan kepada PT. Lion Super Indo mengenai pengaruh budaya organisasi, kompensasi serta motivasi berprestasi untuk meningkatkan kinerja karyawan. 2. Menambah wawasan peneliti mengenai pengaruh budaya organisasi, kompensasi serta motivasi berprestasi untuk meningkatkan kinerja karyawan. 3. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan sumbangan bagi ilmu pengetahuan khususnya mengenai kompensasi, budaya organisasi dan penilaian kinerja untuk meningkatkan motivasi kerja karyawan. 5