HUBUNGAN ANTARA HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DAN PRAKTIK INDUSTRI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII TKR

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN MINAT BELAJAR DAN KOMUNIKASI GURU-SISWA DALAM PEMBELAJARAN DENGAN PRESTASI BELAJAR

Pendidikan Teknik Mesin Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa. & ABSTRACT

HUBUNGAN KINERJA GURU DAN FASILITAS BENGKEL PRAKTIK DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X TEKNIK PEMESINAN DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

HUBUNGAN LINGKUNGAN KELUARGA DAN INFORMASI KERJA DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK JURUSAN TEKNIK MESIN DI KABUPATEN SLEMAN

HUBUNGAN KEMANDIRIAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 SEWON BANTUL YOGYAKARTA

PERANAN PRESTASI MATA KULIAH BAHAN BANGUNAN DAN KESIAPAN PRAKTIK INDUSTRI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA

PENDAHULUAN. : Puput Kartika Pratiwi (Universitas Negeri Yogyakarta)

Oleh : Slamet Sugiono, Arif Susanto, prodi teknik otomotif, FKIP, universitas muhamadyah purworejo

HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA GURU DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh

PENGARUH MINAT DAN PENGETAHUAN PEMESINAN TERHADAP PRESTASI CNC KELAS XI SMK NEGERI 1 PURWOREJO

Oleh : Dimas Wicaksono, Universitas Negeri Yogyakarta, : Kompetensi kerja aspek keterampilan dan sikap, kesiapan kerja

ABSTACT. Keywords: The Achievements Of Industrial Work Practicum, The Achievements Of Entrepreneurship, Entrepreneurial Interests.

KONTRIBUSI PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA BIDANG OTOMOTIF

Witan Faestri, Agustina Sri Purnami Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta. *Korespondensi:

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI PEMBUATAN POLA KONSTRUKSI DENGAN PRESTASI BELAJAR MENJAHIT SISWA SMK ADHI YUDYA KARYA PATEAN KENDAL JAWA TENGAH

HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR IPS JURNAL. Oleh DEVIYANTI PANGESTU SULTAN DJASMI ERNI MUSTAKIM

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI DAN MINAT DENGAN PRESTASI SISWA PADA MATA PELAJARAN PEMESINAN

JURNAL SKRIPSI. Disusun oleh : Taufiana C. Muna. Bambang Sutjiroso PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK SPIL DAN PERENCANAAN

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR PRAKTIK LAS BUSUR MANUAL DAN BIMBINGAN KARIR DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA

HUBUNGAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DAN MINAT MEMBACA SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI TEKNIK MESIN DI SMK NEGERI 1 SEDAYU

ABSTRAK. by Desty Yusniarti. S. A, Sumadi, Dedy Miswar ABSTRACK

Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret, Surakarta

Abstrak. Hubungan Tingkat Pendapatan (Vera Widyastuti)1. Oleh : Vera Widyastuti, Universitas Negeri Yogyakarta,

BAB III METODE PENELITIAN

KONTRIBUSI KREATIVITAS SISWA DALAM PRAKTIK PEMESINAN DAN MOTIVASI KERJA SISWA TERHADAP KESIAPAN KERJA

PENGARUH PELAKSANAAN BUSINESS CENTRE TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 WONOSOBO

Sri Aji Gularko * & Tarto Sentono ** ABSTRACT. Keywords: Learning Achievement, Disciplinary of Learning, Interests.

PENGARUH HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK NEGERI 1 PEKANBARU

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh REMILDA TRINORA RISWANDI ERNI MUSTAKIM

HUBUNGAN PRESTASI MEMBACA GAMBAR DAN PRAKTIK MENGGAMBAR MANUAL TERHADAP PRESTASI MATA PELAJARAN CAD

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Oleh: Kartika Nugraheni NIM ABSTRAK

PENGARUH KESIAPAN KERJA, POLA ASUH ORANG TUA, PELAJARAN ADAPTIF, DAN PRODUKTIF TERHADAP PRESTASI PRAKERIN

HUBUNGAN PRESTASI PRAKTIK INDUSTRI DAN PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA

Journal of Beauty and Beauty Health Education

PENGARUH MOTIVASI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS III SD N PANDANSARI WARUNGASEM BATANG TAHUN AJARAN 2014/2015

CIVED ISSN Vol. 3, Nomor 1, Maret

PENGARUH NILAI UJI KOMPETENSI KEJURUAN DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP MINAT BEKERJA SISWA

PENGARUH PEMANFAATAN INTERNET, LINGKUNGAN TEMAN SEBAYA, DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA

PENGARUH PENGETAHUAN TERHADAP KETERAMPILAN DAN SIKAP PRAKTIK SISWA KELAS XII PADA MATA PELAJARAN POWER TRAIN DI SMK N 1 WADASLINTANG

PENGARUH MOTIVASI DAN GAYA BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF BIDANG PEMESINAN DI SMK NASIONAL BERBAH

Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 3 no.2, Juni

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR JURNAL. Oleh YOCIE CALLISTA PUTRI BAHARUDDIN RISYAK SYAIFUDDIN LATIF

PENGARUH PEMAHAMAN WORK PREPARATION SHEET TERHADAP HASIL BELAJAR KERJA BUBUT SISWA SMK N 2 WONOSARI

PENGARUH PEMANFAATAN WAKTU BELAJAR SISWA DI LUAR JAM PELAJARAN DAN PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

Deril Gusa Ananta Wijaya* & Isis Rachmadi** ABSTRACT

REM KELAS XI TEKNIK KENDARAAN RINGAN SMK TAMAN KARYA MADYA TEKNIK KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2014/2015. Wiwit Winarto

Muhammad Iqbal 1, Zulkifli Naansah 2, Yusri Abdul Hamid 2 Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika FT Universitas Negeri Padang

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 3 No 1, Maret 2015

Proses pembelajaran melalui praktikum di bengkel merupakan. perwujudan dari suatu teori ke dalam bentuk nyata. Kegiatan praktik juga akan

Windu Jati Prasmoro* Suparmin** ABSTRAK

PENGARUH SARANA DAN PRASARANA PAKTIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR MOTOR BENSIN SISWA KLAS XI DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2014/2015

UNION: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 4 No 1, Maret 2016

Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI) ISSN Volume 2, Nomor 6, Agustus 2013

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KEBIASAAN BELAJAR, DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

HUBUNGAN ANTARA MINAT BELAJAR SEJARAH DENGAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA SMA SANTO MIKAEL SLEMAN YOGYAKARTA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

HUBUNGAN KEBIASAAN BELAJAR DAN KEPERCAYAAN DIRI DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP N 27 BATAM

FACTUM Volume 6, Nomor 1, April 2017 HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI GURU DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMA NEGERI KOTA BANDUNG

HUBUNGAN PERHATIAN ORANG TUA DAN CARA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X JURUSAN AKUNTANSI SMK MUHAMMADIYAH 2 BANDAR LAMPUNG

Denny Ramadhany Effendy Samsul Hadi. Pendidikan Teknik Mesin, FKIP UST Yogyakarta ABSTRAK

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PENGARUH KEMAMPUAN MEMBACA GAMBAR KERJA DAN PEMAHAMAN TEORI PENGUKURAN TERHADAP KEMAMPUAN MEMBUBUT

HUBUNGAN KOMPETENSI PEDAGOGI DAN PROFESIONAL GURU DENGAN KEPUASAN SISWA KELAS X SMK NASIONAL BERBAH JURUSAN TEKNIK PEMESINAN TAHUN AJARAN 2016/2017

HUBUNGAN ANTARA HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DANHASIL PRAKTIK KERJA INDUSTRIDENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII SMK NEGERI 2 PADANG PANJANG

PENGARUH AKTIFITAS, KREATIFITAS, DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR KOMPETENSI ALAT UKUR DI SMK INSTITUT INDONESIA KUTOARJO

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI DAN FASILITAS BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VA SDN SUMBERSARI 03 JEMBER

PENGARUH MINAT MENJADI GURU DAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) TERHADAP KESIAPAN MENGAJAR

HASIL BELAJAR AKUNTANSI DALAM PERSEPSI CARA MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR PADA SISWA KELAS X SMK BATIK 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH PENGELOLAAN PERALATAN PRAKTIKUM DAN PERAN TEKNISI TERHADAP PRESTASI MEMBUBUT

HUBUNGAN PRESTASI BELAJAR, BIMBINGAN KARIR DAN SIKAP MANDIRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL

PUBLIKASI ILMIAH. Oleh: KRISTINAWATI A

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN SIKAP DISIPLIN DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI BIDANG KEAHLIAN TEKNIK OTOMOTIF

HUBUNGAN METODE MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN HASIL BELAJAR

HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI SMK

PENGARUH KELAYAKAN FASILITAS BENGKEL DAN PRESTASI TEORI PROSES PEMESINAN TERHADAP PRESTASI PRAKTIK BUBUT SISWA

PENGARUH KEDISIPLINAN DAN INTERAKSI SISWA DENGAN GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR PRAKTIK PENGELASAN

HUBUNGAN ANTARA GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJARSISWA JURNAL. Oleh ERNILA INDAH FEBRIKA SUGIYANTO BAHARUDDIN RISYAK

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

HUBUNGAN ANTARA KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM ORGANISASI KEMAHASISWAAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN IPS FIS UNY

PENGARUH PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA JASA BOGA SMKN 1 SEWON

ISSN Anggit Grahito Wicaksono Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Slamet Riyadi Surakarta

Abstrak. Kata kunci : Kesiapan fasilitas praktik, metode mengajar guru, dan prestasi belajar praktik.

VOTEKNIKA Jurnal Vokasional Teknik Elektronika & Informatika

KONTRIBUSI PRESTASI PRAKTIK KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII BUSANA BUTIK SMK NEGERI 1 WONOSARI JURNAL

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Pendidikan Akuntasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

UNON: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2 No 1, Maret 2014

KONTRIBUSI MINAT KERJA DAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP KESIAPAN MEMASUKI DUNIA KERJA

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR MENJAHIT PADA SISWA SMPN 2 MOJOGEDENG KABUPATEN KARANGANYAR

Mutia Oktavia 1, Titi Sriwahyuni 2, Sukaya² Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika FT Universitas Negeri Padang

HUBUNGAN BIMBINGAN ORANG TUA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA JURNAL. Oleh NUR LAILI KHUSNA NAZARUDDIN WAHAB RIYANTO M.TARUNA

HUBUNGAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MENJAHIT DENGAN KESIAPAN KERJA SISWA SMK Arwita Priyani Guru MAN 2 Trenggalek

Debbie Ahmad Nusyera, Drs. Suparman M. Pd ABSTRAK

Kata kunci: internet sebagai sumber belajar, perpustakaan sebagai sumber belajar, motivasi belajar siswa

PENGARUH CARA BELAJAR SISWA DAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI

HUBUNGAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PAINAN.,, dan

HUBUNGAN ANTARA SIKAP, GAYA BELAJAR, DAN KEMAMPUAN NUMERIK DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP SEKECAMATAN JETIS BANTUL

Antok Dian Pranadi, Dr. H. Roemintoyo. S.T., M.Pd., Drs. Bambang Sulistyo Budhi Pendidikan Teknik Bangunan FKIP Universitas Sebelas Maret

Ridho Filandow Siregar dan Birsul Hapis Tambunan (Tutor Bimbel Medika dan Dosen Jurusan Pendidikan Teknik Mesin) ABSTRAK

Transkripsi:

72 Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif Edisi XVI, Nomor 1, Tahun 2016 HUBUNGAN ANTARA HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DAN PRAKTIK INDUSTRI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII TKR THE RELATIONSHIP BETWEEN STUDY RESULTS ENTREPRENEURSHIP AND PRACTICES INDUSTRY WITH INTEREST ENTREPRENEURSHIP STUDENTS CLASS XII TKR Oleh: Erin Dian dan Zainal Arifin Program Studi Pendidikan Teknik Otomotif FT UNY erindiana11@gmail.com Abstrak Jenis penelitian adalah ex-post facto. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XII TKR SMK Nasional Berbah sebanyak 68 Siswa. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Teknik pengolahan data yang digunakan adalah 1) uji asumsi klasik (uji normalitas dan uji linieritas), 2) analisis korelasi product moment, dan 3) analisis korelasi ganda. Hasil analisis data menggunakan taraf signifikansi p=0,05. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara hasil belajar kewirausahaan dengan minat berwirausaha dengan koefisien korelasi (rx 1 y) sebesar 0,688. (2) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara hasil belajar praktik industri dengan minat berwirausaha dengan koefisien korelasi (rx 2 y) sebesar 0,413. (3) Ada hubungan yang positif dan signifikan antara hasil belajar kewirausahaan dan praktik industri secara bersama-sama dengan minat berwirausaha dengan koefisien korelasi (ryx 1 x 2 ) adalah 0,690 dengan sumbangan efektif sebesar 46,7%. Kata Kunci: Hasil Belajar Kewirausahaan, Praktik Industri dan Minat Berwirausaha. Abstract The type of the research is ex-post facto. The method used is descriptive correlational. The population of this research are grade XII students of ClassTKRat SMK Nasional Berbah of which are 68 students. The instruments are questionnaires and photographs. Data analysis techniques used are 1) classical assumption test (test for normality and linearity test), 2) product moment correlation analysis, and 3) multiple correlation analysis. The results of data analysis use a significance level of p = 0.05.The results of this study are as follows: (1) There is a positive and significant relationship between entrepreneurial learning outcomes with the selfinterest of entrepreneurship with 0.688 correlation coefficient (rx1y). (2) There is a positive and significant relationship between learning outcomes industry practice with interest in entrepreneurship with a correlation coefficient (rax2y) of 0.413. (3) There is a positive and significant relationship between the results of entrepreneurship learning and industry practice together with interest in entrepreneurship with a correlation coefficient (ryx1x2) is 0.690 with the effective contribution of 46.7%. Keywords: Learning Outcomes Enterprise, Industrial Practice and Interests of Entrepreneurship PENDAHULUAN Jumlah pengangguran lulusan SMK semakin meningkat dikarenakan semakin menjamurnya jumlah SMK dengan berbagai pilihan jurusan serta tidak diimbangi dengan daya serap penempatan kerja. Hasil penelusuran bursa kerja khusus (BKK) SMK Nasional Berbah menunjukan hasil penelusurannya untuk angkatan 2013/2014 peserta didik yang masih mencari pekerjaan sebanyak 31,5 % dari 200 peserta didik, 53 % bekerja diberbagai sector, 6,5 % melanjutkan ke perguruan tinggi, dan 9 % tidak ter telusur keberadaannya. Pola pikir masyarakat yang lebih berorienntasi mencari kerja dibandingkan dengan membuat lapangan pekerjaan semakin menambah deret angka pengangguran. Lulusan terdidik cenderung memiliki kemampuan teknikal yang memicu

mereka untuk lebih memilih menjadi karyawan dibanding mejadi wiraswasta. Untuk mengatasi masalah tersebut, pemerintah membentuk kebijakan untuk menyelenggarakan pendidikan kewira usahaan di dalam kurikulum. Selain itu, dalam kurikulum SMK juga terdapat praktek kerja industri. Menurut Oemar Hamalik praktik industri atau dibeberapa sekolah disebut dengan praktik kerja industri (PRAKERIN) merupakan modal pelatihan yang di selenggarakan di lapangan, bertujuan untuk memberikan kecakapan yang diperlukan dalam pekerjaan tertentu sesuai dengan tuntutan kemampuan bagi pekerjaan (2007:21). Dalam SMK jurusan otomotif, terdapat tiga tempat untuk praktek industri yaitu, di dealer, bengkel besar tidak resmi dan bengkel kecil. Penempatan tempat praktik industri bisa mempengaruhi pola pikir peserta didik, seperti disiplin kerja, kreatifitas, dan jiwa berwirausaha. Hal ini sangat berguna untuk para peserta didik agar dapat beradaptasi dan siap terjun ke dunia kerja. Tolak ukur untuk mengetahui pemahaman siswa dalam memahami mata pelajaran disebut hasil belajar. Hamalik (2008 : 13) mendefiisikan Hasil belajar adalah sebagai terjadinya perubahan tingkah laku pada diri seseorang yang dapat di amati dan di ukur bentuk pengetahuan, sikap dan keterampilan. (Mulyasa : 2008)Hasil belajar merupakan prestasi belajar peserta didik secara keseluruhan yang menjadi indikator kompetensi dan derajat perubahan prilaku yang bersangkutan. Hasil belajar adalah hasil yang dicapai dalam bentuk angka-angka atau skor setelah diberikan tes hasil belajar pada setiap akhir pembelajaran. Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui hubungan antara hasil belajar Hubungan Antara Hasil... (Erin Diana) 73 kewirausahaan dengan minat berwirausaha;hubungan antara hasil belajar praktik industri dengan minat berwirausaha; hubungan antara hasil belajar kewirausahaan dan praktik industri secara bersama-sama dengan minat berwirausaha.. METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Jenis penelitian yaitu penelitian ex-post facto dimana variabel-variabel bebas telah terjadi ketika peneliti mulai dengan pengamatan variabel terikat dalam suatu penelitian (Sukardi, 2013:165). Dilihat dari tujuannya, penelitian ini merupakan penelitian korelasi, karena di dalam penelitian ini bermaksud untuk menemukan apakah ada hubungan dan tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih (Darmadi, 2011:7). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif digunakan untuk mengukur semua variabel bebas dan variabel terikat dengan menggunakan angka-angka yang diolah melalui analisis statistik. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMK Nasioanl Berbah, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2016. Target/Subjek Penelitian Populasi penelitian ini adalah siswa jurusan Teknik Kendaraan Ringan Kelas XII di SMK Nasional Berbah terdiri 4 kelas setiap jenjangnya. Keempat kelas tersebut yaitu XII TKR A, XII TKR B, XII TKR C, XII TKR D. populasi yang digunakan dalam penelitian ini

74 Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif Edisi XVI, Nomor 1, Tahun 2016 adalah siswa kelas XII Teknik Kendaraan Ringan SMK Nasional Berbah Tahun Ajaran 2015/2016 dengan jumlah 68 siswa Prosedur Rancangan penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut: Gambar 1. Desain Penelitian Keterangan : X 2 : Hasil Belajar Mata Pelajaran Kewirausahaan X 1 : Hasil Belajar dan Tempat Praktik Industri Y : Minat Berwirausaha Siswa Kelas XII Teknik Kendaraan Ringan SMK Nasional Berbah Pertama yang perlu dicari yaitu data Minat Berwirausaha. Data tersebut dapat diperoleh dengan intrumen yang telah disiapkan. Selanjutnya untuk Hasil Belajar Kewirausahaan dan Praktik Industri, data diperoleh dari nilai ujian siswa. Setelah data terkumpul, maka dapat dianalisis dengan analisis korelasi product moment dan koreasi ganda untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Intrumen dan Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode kuesioner (angket) dan dokumentasi. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian berupa kuesioner tertutup (kuesioner terstruktur). Pemberian skor masing-masing item menggunakan skala Likert dengan 4 alternatif jawaban. Kuesioner digunakan untuk mengukur minat belajar siswa dan komunikasi guru-siswa. Sedangkan untuk mengetahui prestasi belajar siswa yaitu melalui dokumen atau rapor sebagai nilai akhir siswa dalam menempuh pelajaran gambar teknik. Teknik Analisis Data Sebelum dilakukan analisis data, terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat analisis. Uji persyaratan tersebut terdiri atas uji normalitas dan uji linieritas pada data yang telah diperoleh. Hasil dari pengujian tersebut adalah data berdistribusi normal dan antara variabel bebas dan terikat terjadi hubungan yang linier. Uji hipotesis dilakukan dengan analisis korelasi product moment dan korelasi ganda dibantu dengan menggunakan program SPSS 16.0 for windows.analisis korelasi product moment digunakan untuk menguji hubungan variabel X1 dengan variabel Y dan variabel X2 dengan variabel Y. Sedangkan korelasi ganda digunakan untuk menguji hubungan variabel X1 dan X2 secara bersama-sama dengan variabel Y. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Berdasarkan data yang diperoleh dari minat berwirausaha siswa kelas XII TKR A, TKR B, TKR C, dan TKR D diperoleh hasil sebagai berikut: Gambar 2. Histogram Minat Berwirausaha

Data tersebut kemudian digolongkan ke dalam kategori kecenderungan minat berwirausaha. Untuk mengetahui kecenderungan masing-masing skor variabel digunakan skor ideal dari data penelitian sebagai kriteria perbandingan. Data variabel penelitian perlu dikategorikan dengan aturan sebagai berikut. Tabel 1. Kategori Kecenderungan Minat Berwirausaha Hubungan Antara Hasil... (Erin Diana) 75 Data diagram diatas kemudian digolongkan ke dalam kategori kecenderungan nilai kewirausahaan. Untuk mengidentifikasi kecenderungan atau tinggi rendahnya nilai kewirausahaan dalam penelitian ini digunakan nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah ditetapkan sesuai aturan di SMK Nasional Berbah yaitu sebesar 75. Tabel 2. Kategori Kecenderungan Hasil Belajar Kewirausahaan Berdasarkan tabel diatas, variabel minat berwirausaha menunjukan 9 siswa (13,2 %) termasuk kategori Rendah, 33 siswa (48,5 %) termasuk kategori sedang dan 26 siswa (38,2 %) termasuk dalam kategori Tinggi. Data tersebut menunjukan kecenderungan minat berwirausaha siswa kelas XII TKR SMK Nasional Berbah pada kategori sedang. Data mengenai variabel nilai kewirausahaan dalam penelitian ini diperoleh dari hasilnilai mata pelajaran kewirausahaan pada Ujian Akhir Semester (UAS) yang ditempuh siswa kelas XI TKR SMK Nasional Berbah tahun ajaran 2014/2015 sebanyak 68 siswa. Data yang diperoleh adalah sebagai berikut: Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa masih terdapat 1 (1,47%) siswa yang belum tuntas, 14 (20,58%) siswa tuntas dengan nilai minimal dan 53 (77,94%) siswa telah tuntas. Data mengenai variabel nilai praktik industri dalam penelitian ini diperoleh dari hasil nilai praktik industri yang ditempuh siswa kelas XI TKR SMK Nasional Berbah tahun ajaran 2014/2015 sebanyak 68 siswa. Gambar 4. Histogram Hasil Belajar Praktik Industri Gambar 3. Histogram Hasil Belajar Kewirausahaan Data tersebut kemudian digolongkan ke dalam kategori kecenderungan nilai praktik industri. Untuk mengidentifikasi kecenderungan atau tinggi rendahnya nilai praktik industri dalam penelitian ini digunakan nilai Kriteria Ketuntasan

76 Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif Edisi XVI, Nomor 1, Tahun 2016 Minimal (KKM) yang telah ditetapkan sesuai aturan di SMK Nasional Berbah yaitu sebesar 75. Tabel 3. Kategori Kecenderungan Hasil Belajar Praktik Industri Berdasarkan tabel tersebut menunjukkan bahwa terdapat1 (1,47%) siswa tuntas dengan nilai minimal dan 67 (98,52%) siswa telah tuntas. Pengujian Hipotesis Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis korelasi product moment dan analisis korelasi ganda. Teknik analisis korelasi product moment digunakan untuk menguji hipotesis satu dan dua. Sedangkan untuk menguji hipotesis ketiga menggunakan teknik analisis korelasi ganda. Analisis data untuk menguji hipotesis ini dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS 16.0 for Windows. a) Pengujian Hipotesis 1 Ha : Ada hubungan positif dan signifikan antara Hasil Belajar Mata Pelajaran Kewirausahaan dengan Minat Berwirausaha Peserta didik Jurusan Teknik Kendaraan Ringan kelas XII SMK Nasional Berbah. Setelah dilakukan pengujian dengan teknik analisis korelasi product moment, maka didapatkan hasil sebagai berikut: Tabel 4. Hasil Uji Hipotesis Hubungan Hasil Belajar Kewirausahaan dengan Minat Berwirausaha Berdasarkan tabel analisis di atas diketahui variabel X 1 mempunyai t hitung sebesar 7,692. Pada taraf signifikansi 5% ditemukan t tabel sebesar 1,996. Karena t hitung > t tabel maka dapat disimpulkan bahwa hubungan antara minat belajar dan prestasi belajar adalah signifikan. Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti ada hubungan positif dan signifikan antarahasil belajar mata pelajaran kewirausahaan dengan minat berwirausaha pesera didik jurusan teknik kendaraan ringan kelas XII SMK Nasional Berbah. b) Pengujian Hipotesis 2 Ha : Ada hubungan positif dan signifikan antara hasil belajar praktik industri dengan minat berwirausaha pesera didik jurusan teknik kendaraan ringan kelas XII SMK Nasional Berbah. Setelah dilakukan pengujian dengan teknik analisis korelasi product moment, maka didapatkan hasil sebagai berikut: Tabel 5. Hasil Uji Hipotesis hubungan positif dan signifikan antara hasil belajar praktik industri dengan minat berwirausaha Berdasarkan tabel analisis diatas, dapat diketahui nilai signifikansi (P) sebesar 0,000. Oleh karena P<0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara hasil praktik industri dengan minat berwirausaha, terlihat variabel X 2 mempunyai nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,413 pada taraf signifikansi 5%. Nilai

r hitung > r tabel atau 0,413 > 0,238. Artinya ada hubungan positif dan nilai koefisien korelasi antara hasil belajar kewirausahaan dengan minat berwirausahasebesar 0,413.Analisis di atas diketahui variabel X 2 mempunyai t hitung sebesar 3,683. Pada taraf signifikansi 5% ditemukan t tabel sebesar 1,996. Karena t hitung > t tabel maka dapat disimpulkan bahwa hubungan antara minat belajar dan prestasi belajar adalah signifikan. Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti ada hubungan positif dan signifikan antarahasil belajar mata pelajaran kewirausahaan dengan minat berwirausaha pesera didik jurusan teknik kendaraan ringan kelas XII SMK Nasional Berbah. c) Pengujian Hipotesis 3 Ha : Ada hubungan positif dan signifikan antara hasil belajar mata pelajaran kewirausahaandan praktik industri dengan minat berwirausaha pesera didik jurusan teknik kendaraan ringan kelas XII SMK Nasional Berbah. Setelah dilakukan pengujian dengan teknik analisis korelasi ganda, maka didapatkan hasil sebagai berikut: Tabel 6. Hasil Uji Korelasi Ganda Berdasarkan tabel analisis diatas, dapat diketahui nilai signifikansi (P) sebesar 0,000. Oleh karena P<0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara hasil belajar mata pelajaran kewirausahaan dan praktik industri dengan minat berwirausaha. Koefisien Hubungan Antara Hasil... (Erin Diana) 77 korelasi ganda (R) mempunyai nilai sebesar 0,690 yang menunjukan angka positif dan lebih besar dibandingkan R tabel. Hal ini berarti bahwa hasil belajar mata pelajaran kewirausahaan dan praktik industri secara bersama-sama memberikan perubahan positif terhadap minat berwirauasha dengan tingkat hubungan yang rendah. Tabel di atas memperlihatkan harga F hitung sebesar 29,557 yang nilainya lebih besar dari F tabel sebesar 3,15 (F hitung > F tabel atau 29,557> 3,15), sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara hasil belajar kewirausahaan (X 1 ) dan praktik industri (X 2 ) secara bersama-sama dengan minat berwirausaha (Y). Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini berarti ada hubungan positif dan signifikan antara hasil belajar kewirausahaan dan praktik industri dengan minat berwirausaha pesera didik jurusan teknik kendaraan ringan kelas XII SMK Nasional Berbah. Hasil analisis menunjukan besarnya kontribusi hasil belajar kewirausahaan dan praktik industri dengan minat berwirausaha peserta didik jurusan teknik kendaraan ringan kelas XII SMK Nasional Berbah sebesar 47,6% hal ini berarti bahwa sebesar 47,6% dari varian skor minat berwirausaha peserta didik jurusan teknik kendaraan ringan kelas XII SMK Nasional Berbah dijelaskan oleh kolaborasi kedua variabel bebas tersebut, dengan kata lain variabel hasil belajar kewirausahaan dan praktik industri secara bersama-sama dan sisanya 52,4% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diperhitungkan dalam penelitian ini. SIMPULAN DAN SARAN

78 Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif Edisi XVI, Nomor 1, Tahun 2016 Simpulan Ada hubungan yang positif dan signifikan antara hasil belajar kewirausahaan dan praktik industri secara bersama-sama dengan minat berwirausaha peserta didik jurusan teknik kendaraan ringan kelas XII SMK Nasional Berbah. Besarnya koefisien korelasi (ryx 1 x 2 ) adalah 0,690. Saran Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah peneliti kemukakan maka peneliti memberikan beberapa saran yang mungkin dapat bermanfaat bagi guru di SMK Nasional Berbah. Adapun saran-saran yang dapat peneliti sampaikan sebagai berikut: 1. Guru hendaknya selalu memiliki strategi dalam pembelajaran yang mampu membuat siswa belajar dengan senang dan antusias. Penggunaan strategi belajar yang monoton membuat siswa kurang antusias dalam pembelajaran. Oleh karena itu, penggunaan strategi yang beragam dapat membangkitkan minat dan mengurangi kejenuhan dalam belajar. 2. Guru merupakan pengganti orang tua siswa ketika berada di sekolah maka diharapkan guru juga merasa bahwa siswa merupakan tanggungjawabnya. Ketika siswa mengalami suatu kesulitan maka guru akan berusaha untuk membantu siswa keluar dari kesulitan yang di hadapinya terutama dalam masalah pembelajaran. 3. Guru hendaknya selalu memberikan motivasi dalam pembelajaran kewirausahaan agar siswa memiliki motivasi berwirausaha yang tinggi. Sebagai seorang siswa komunikasi dengan guru harus dijaga. Apabila belum memahami materi yang diajarkan oleh guru, maka jangan takut untuk bertanya pada guru tersebut.. DAFTAR PUSTAKA Darmadi. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Mulyasa. (2008) Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: Remaja Rosda Karya Hamalik, Oemar. (1990). Praktek Kerja Industri. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.Sudjana, N. (2013).. Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta. Suharsimi Arikunto. (2013). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. Sumadi Suryabrata. (1987). Psikologi Pendidikan. Jakarta: CV. Rajawali.