Sistem Operasi Teknologi Informasi
Pembahasan Definisi Sistem Operasi. Peran Sistem Operasi dalam Sistem Komputer. Tujuan Sistem Operasi. Sejarah perkembangan Sistem Operasi.
Proses Booting Komputer BIOS (Basic Input Output System) POST (Power-On-Self-Test) Post mengetes : 1. Peralatan penyimanan data (primary dan secondary memory) 2. Urutan booting 3. Perangkat yg digunakan
Setelah semua baik Menjalankan operating sistem pada harddisk, dgn cara menyimpan dulu di RAM. Proses pengetesan berlangsung karena adanya Bus yg menghubungkan masing2 komponen. Pengetesan juga dilakukan oleh operating system.
Ketika komputer sudah aktif, user dpt berinteraksi dgn komputer melalui mouse atau keyboard. Data dikirim dan disimpan sementara di RAM. Selanjutnya diteruskan ke software aplikasi untuk di proses Prosessor dan ditampilkan ke monitor. Selanjutnya data bisa disimpan ke harddisk oleh pengguna
Di prosessor, terjadi komunikasi data dari memori ke program aplikasi ke sistem operasi. Sistem operasi merubah data menjadi bahasa mesin yg bisa dimengerti oleh hardware.
Sistem Komputer
Organisasi Komputer Modern
Elemen-elemen tersebut merupakan sumber daya untuk menjalankan berbagai perangkat lunak aplikasi.
PERANGKAT KERAS PERANGKAT LUNAK APLIKASI so
Sistem Operasi OS (Operating System) merupakan program yang mengatur eksekusi program dan bertindak sebagai interface antara aplikasi dan perangkat keras. Sistem Operasi adalah suatu program yang mengontrol eksekusi program-program aplikasi dan berfungsi sebagai interface antara pengguna komputer dengan hardware komputer
Sistem Operasi Tujuan Sistem Operasi : Kemudahan. Efisiensi. Kemampuan untuk berkembang.
Kemudahan Sistem Operasi membuat komputer menjadi lebih mudah dipakai
Efisiensi Sistem Operasi memungkinkan sumber daya sistem komputer untuk digunakan dengan cara efisien
Kemampuan berkembang Sistem Operasi harus disusun sedemikian rupa sehingga memungkinkan pengembangan yang efektif, pengujian, dan penerapan fungsi-fungsi sistem yang baru tanpa mengganggu layanannya yang telah ada.
Sistem Operasi (2) OS sebagai interface antara user dan perangkat keras berarti menyediakan mekanisme kapada end user untuk menggunakan utilitas yang disediakan. End user tidak mau tahu akan detail proses yang melibatkan computer hardware, sehingga end user hanya berinteraksi via aplikasi-aplikasi yang disediakan.
Sistem Operasi (3)
Layanan yang disediakan OS Pembuatan Program Menyediakan berbagai fasilitas dan layanan, misal editor dan debugger, utk membantu dlm membuat program. Eksekusi Program Beberapa task diperlukan untuk melakukan eksekusi program. Instruksi dan data dimuat ke memori utama, inialisasi I/O dan file,
Layanan yang disediakan OS (2) Akses ke I/O Memberikan set intruksi ke I/O. Akses terkontrol ke file Deteksi error dan response Accounting Statistik pemakaian sumber daya dan memonitor parameter kinerja seperti respon waktu.
OS as Resource Manager Komputer adalah sekumpulan sumber daya yg berfungsi utk perpindahan, penyimpanan, dan pengolahan data serta utk mengontrol fungsi tsb. Resource management : CPU, memory space, file, storage, dll. Memberikan / mangaplikasikan resource tersebut kepada user sesuai dengan kebutuhan.
Bagian Sistem Operasi Mekanisme Boot, adalah meletakkan kernel ke dalam memori Kernel yaitu inti dari sebuah sistem operasi Command Interpreter atau shell, yang bertugas dalam membaca input dari pengguna Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrolnya
Struktur SO SO modern adalah sebuah sistem yang besar dan kompleks sehingga harus diatur dengan cara membagi task ke dalam komponen-komponen kecil agar dapat berfungsi dengan baik dan mudah dimodifikasi
Karena itu perlu diketahui cara komponen-komponen ini dihubungkan satu dengan lainnya. Menurut Silberschatz ada 3 cara Struktur Sederhana Pendekatan Berlapis Kernel Mikro
Kelompok SO Berdasarkan Lebar Bit 8 bit, 16 bit, 32 bit (seperti Microsoft Windows NT, IBM OS/400, Sun Solaris) 64 bit (seperti DIGITAL UNIX, Open VMS, IBM AIX for RS/6000, SGI IRIX, dan HP-UX
Kelompok SO End-User Interface Command Driven (DOS, UNIX atau XENIX) Graphical User Interface (GUI) (Windows, IBM -OS/2, MAC-OS)
Klasifikasi sistem operasi berdasarkan Pengguna Single-User Single-Tasking: Sistem operasi yang hanya mampu untuk melayani satu pengguna sekali waktu untuk satu instruksi dalam suatu siklus proses (MS-DOS) Single-User Multi-Tasking: Sistem operasi yang hanya mampu untuk melayani satu pengguna sekali waktu dan mampu untuk mengeksekusi beberapa instruksi dalam satu waktu siklus proses (Windows, IBM -OS/2, MAC-OS).
Klasifikasi sistem operasi berdasarkan Pengguna Multi-User Multi-Tasking: Sistem operasi yang mampu untuk melayani beberapa pengguna sekaligus dalam satu waktu dan juga mampu untuk menjalankan beberapa instruksi sekaligus dalam suatu siklus proses.
Katagori lain Sistem operasi server/network Sistem operasi desktop
Evolusi Sistem Operasi Perkembangan sistem operasi : Serial Processing. Simple Batch System. Multiprogramming Batch System. Time-Sharing System.
Operating System History (1) Computer digital, pertama kali di desain oleh ahli matematika bernama Charles Babbage (1792-1871), memberikan gagasan tantang suatu mesin yang terprogram. Keterbatasan teknologi masa itu, membuat mesin yang diciptakan Charles Babbage tidak dapat bekerja sesuai dengan yang diinginkan. Mesin yang diciptakan hanya berupa mekanis, tanpa adanya sistem operasi. Bekerja sebagai mesin hitung.
Operating System History (2) Mesin yang diciptkan Charles, digunakan untuk melakukan perhitungan beberapa model matematis. Menggunakan punch card untuk memasukan nilai / angkat yang akan digunakan dalam perhitungan.
Operating System History (3)
Serial Processing (1) Pada generasi ini, programmer berinteraksi langsung dengan perangkat keras, tidak terdapat sistem operasi. Operasional mesin, dikontrol dengan console yang berupa display light, toggle switch, input devices. Input device dapat berupa card reader, sedangkan output devices dapat berupa printer. Tidak terdapat mekanisme penjadwalan / scheduling dinamis, karena programmer menentukan alokasi waktu setiap job yang akan dikerjakan.
Serial Processing (2) Kelemahan pada generasi ini adalah : Suatu task bisa saja telah selesai sebelum menghabiskan jatah waktu yang telah ditentukan sebelumnya, sehingga terdapat waktu yang dihabiskan untuk menunggu untuk mengerjakan job selanjutnya. Atau malahan waktu yang telah dialokasikan sebelumnya tidak cukup untuk menyelesaikan job, sehingga dipaksa untuk dihentikan.
Simple Batch System (1)
Simple Batch System (2)
Simple Batch System (3)
Simple Batch System (4)
Simple Batch System (5)
Simple Batch System (6)
Simple Batch System (7) Sistem Operasi Batch Sederhana menghasilkan mekanisme pengurutan dan pengelompokan instruksi secara otomatis. Masalah timbul jika mekanisme eksekusi instruksi berhubungan dengan I/O. Masalahnya I/O relatif lambat jika dibandingkan dengan processor, sehingga terdapat banyak sekali kondisi idle.
Multiprogramming (1) Kelemahan pada Sistem Batch Sederhana, yaitu penggunaan utilitas processor yang seringkali dalam keadaan idle, pada saat menunggu mekanisme dari I/O. Ide : pada saat processor menunggu mekanisme dari I/O, processor dapat melakukan eksekusi instruksi yang lain.
Multiprogramming (2)
Multiprogramming (3)
Multiprogramming (4)
Multiprogramming (5)
Time-Sharing OS (1)
Time-Sharing OS (2)
Time-Sharing OS (3)
Time-Sharing OS (4)