KEARIFAN EKOLOGI MASYARAKAT BAYUNG GEDE DALAM PELESTARIAN HUTAN SETRA ARI-ARI DI DESA BAYUNG GEDE, KECAMATAN KINTAMANI, KABUPATEN BANGLI Oleh : DEWA AYU EKA PUTRI 1101605007 PROGRAM STUDI ANTROPOLOGI FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Mahaesa karena atas berkat dan karunianya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang mengambil judul Kearifan Ekologi Masyarakat Bayung Gede dalam Pelestarian Hutan Setra Ari-ri di Desa Bayung Gede, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan dalam jenjang perkuliahan Strata 1 Program Studi Antropologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Udayana. Skripsi ini berupa etnografi mengenai kearifan ekologi masyarakat Bali Mula di Desa Bayung Gede dalam upaya mereka melestarikan hutan setra ari-ari. Upaya-upaya mereka berupa kearifan lokal yang telah diwarisi secara turun-temurun dan mengandung berbagai rasionalitas tersembunyi, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mencari manfaat pelestarian hutan serta makna-makna yang tersembunyi di balik tradisi ritual yang terjadi di dalam hutan setra ari-ari. Penelitian yang dikaji melalui pendekatan ekologi ini menunjukkan hubungan yang saling berintegrasi antara manusia dan alam lingkungannya, mengenai lingkungan yang mempengaruhi kebudayaan masyarakat dan kebudayaan yang juga mempengaruhi keberlangsungan lingkungan masyarakat Bayung Gede. Penelitian ini juga mengungkapkan interpretasi masyarakat Bayung Gede terhadap tradisi ritual yang terjadi di dalam ritual penggantungan ari-ari bayi di hutan setra ari-ari.
Bahan-bahan yang dipergunakan dalam penyusunan skripsi etnografi ini adalah hasil penelitian yang dilakukan di Desa Bayung Gede selama delapan bulan dimulai dari bulan Oktober 2014 sampai dengan Mei 2015. Pertama-tama penulis melakukan pendekatan serta mengobservasi kegiatan penduduk Desa Bayung Gede, kemudian pengumpulan bahan etnografi dilakukan melalui wawancara dengan perangkat desa, para tetua adat dan penduduk desa. Hasil wawancara ini dikumpulkan dalam fieldnote serta data rekaman audiovisual, sehingga memudahkan penulis di dalam penyusunan skripsi. Penulis juga mendapatkan banyak inspirasi data dari penelitian-penelitian sebelumnya yang telah dilakukan di Bayung Gede, tetapi karya skripsi etnografi ini merupakan skripsi pertama yang mengambi topik ekologi yang dilakukan di Desa Bayung Gede. Penelitian antropologi ekologi adalah penelitian multidisipliner, oleh karena itu penulis juga melakukan wawancara dan kerja sama dengan dosen-dosen dari Fakultas Biologi Universitas Udayana, sehingga didapatkan analisis data yang lengkap sehingga mendukung keakuratan data skripsi. Penulis menyadari di dalam proses penulisan skripsi ini, banyak pihak yang selalu mendukung dan memberikan bimbingan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Pertama-tama penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada kedua pembimbing, Bapak Dr.Drs. I Gst Ketut Gede Arsana. M.Si dan Bapak Dr.Drs. Industri Ginting Suka, M.S yang meluangkan waktu untuk membimbing penulis dalam menyusun rancangan penelitian hingga penulisan. Kepada para informan di Desa Bayung Gede, terutama Jero Kebayan Muncuk yang selalu meluangkan waktu
di sela kesibukannya sebagai pemimpin adat di Bayung Gede, kepada Jero Bendesa Bayung Gede, para perangkat desa dan para penduduk yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu. Kepada Ibu Dr.Dra. Eniek Kriswiyanti, M.Si dan Ibu Ida Ayu Astarini, M.Sc, Ph.D, dosen Fakultas Biologi, Universitas Udayana yang bersedia meluangkan waktunya untuk memberikan informasi terkait dengan data skripsi penulis. Kepada segenap dosen Antropologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Udayana yang selalu membimbing dan memberikan inspirasi kepada penulis dalam penyusunan skripsi etnografi ini. Selanjutnya kepada keluarga terutama Ayah dan Ibu, kepada kedua adik penulis yang tidak lelah memberikan dukungan moral dan sebagai tempat berkeluh kesah selama proses penulisan skripsi ini. Kepada semua kerabat Antropologi, terutama Abima Narasatriangga dan I Kadek Angga Bayu Aditya yang telah membantu penulis di dalam penggarapan visual tradisi penggantungan ari-ari di Bayung Gede, semua sahabat di Sanggar Seni Çudamani yang selalu mendukung dan memberikan semangatnya selama penulisan skripsi ini hingga selesai. Akhirnya kepada alam semesta karena telah mengijinkan semuanya berjalan dengan baik. Semoga semua pihak yang terlibat maupun yang tidak di dalam proses penyusunan skripsi etnografi ini selalu berada dalam lindungan Sang Pencipta. Denpasar, Juli 2015
DAFTAR ISI Judul :... i Persyaratan Gelar :.. ii Lembar Pengesahan :.. iii Panitia Penguji :.. iv Abstrak :.. v KATA PENGANTAR :.. vi DAFTAR ISI :.. ix DAFTAR TABEL :... xiii DAFTAR GAMBAR :... xiv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah : 1 1.2 Rumusan Masalah : 8 1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian : 8 1.3.1 Tujuan Penelitian : 9 1.3.2 Manfaat Penelitian : 9 1.4 Kerangka Teori dan Konsep : 10 1.4.1 Kerangka Teori : 10 1.4.2 Konsep : 13 1.5 Model : 21 1.6 Metode Penelitian : 23 1.6.1 Lokasi Penelitian : 25 1.6.2 Jenis dan Sumber Data : 25 1.6.3 Teknik Pengumpulan Data : 26 1.6.4 Analisis Data : 31
BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 2.1 Keadaan Geografi dan Demografi Desa Bayung Gede :. 33 2.2 Asal Usul Nama Bayung Gede :...... 36 2.3 Sistem Mata Pencaharian Hidup :..... 39 2.4 Organisasi dan Stratifikasi Sosial :..... 43 2.5 Sistem Kekerabatan :..... 48 2.6 Kesenian :..... 51 2.7 Sistem Religi :..... 53 2.7.1 Upacara Dewa Yadnya :..... 57 2.7.2 Upacara Pitra Yadnya :..... 59 2.7.3 Upacara Rsi Yadnya :..... 61 2.7.4 Upacara Manusa Yadnya :..... 62 2.7.5 Upacara Bhuta Yadnya :..... 63 2.8 Pola Perkampungan Desa Bayung Gede :..... 64 2.8.1 Zona Utama Angga :..... 67 2.8.2 Zona Madya Angga :..... 69 2.8.3 Zona Nista Angga :..... 71 BAB III PELESTARIAN HUTAN SETRA ARI-ARI BAGI MASYARAKAT BAYUNG GEDE 3.1 Gambaran Umum Hutan Setra Ariari :. 77 3.1.1 Ragam Fauna dalan Hutan Setra Ari-ari :. 82 3.1.2 Vegetasi dalam Hutan Setra Ari-ari :. 83
3.1.2.1 Klasifikasi Pohon Bukak :. 88 3.1.2.2 Pemanfaatan Pohon Bukak di Desa Bayung Gede :. 90 3.2 Sistem Nilai Budaya Masyarakat Bayung Gede dalam Pelestarian Hutan Setra Ari-ari :. 95 3.2.1 Mitologi Tued Kayu sebagai Asalusul Leluhur Bayung Gede :. 96 3.2.2 Sistem Organisasi Ulu Apad :. 102 3.2.3 Awig-awig Desa Bayung Gede yang Mendukung Pelestarian Hutan :. 106 3.3 Fungsi Hutan Setra Ari-ari Bagi Masyarakat Bayung Gede :. 108 3.3.1 Fungsi Religi :. 109 3.3.1 Fungsi sebagai Identitas Masyarakat Bayung Gede :. 110 3.3.2 Fungsi sebagai Keseimbangan Alam :. 112 3.3.2.1 Fungsi Hidrologis Hutan :. 112 3.3.2.2 Fungsi Hutan sebagai Penjaga Iklim :. 115 3.3.2.3 Fungsi Hutan sebagai Wisata Alam :. 116 3.3.2.4 Fungsi Hutan sebagai Perlindungan Keanekaan Genetik :. 119 BAB IV MAKNA SIMBOLIK SETRA ARI-ARI BAGI MASYARAKAT BAYUNG GEDE 4.1 Pandangan Masyarakat Bayung Gede terhadap Hutan :.. 120
4.1.1 Pandangan Masyarakat Bayung Gede terhadap Hutan yang Dimanfaatkan sebagai Kawasan Setra Ari-ari :.. 125 4.1.2 Pandangan Masyarakat Bayung Gede terhadap Hutan Setra Ari-ari Berkaitan dengan Konsep Catur Sanak :.. 130 4.2 Makna Ritual Penggantungan Ari-ari di Hutan Setra Ari-ari :.. 133 4.3 Makna Denotafif dan Konotatif Berkaitan dengan Simbol Hutan Setra Ari-ari :.. 146 4.3.1 Makna Denotatif dan Konotatif Kawasan Setra Ari-ari :.. 149 4.3.2 Makna Denotatif dan Konotatif Pohon Bukak :.. 150 4.3.3 Makna Denotatif dan Konotatif Wadah Ari-ari :.. 152 BAB V PENUTUP 5.1 SIMPULAN :.. 155 5.2 SARAN :.. 157 DAFTAR PUSTAKA :. 158 LAMPIRAN
DAFTAR TABEL BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN II.1 Mata Pencaharian Pokok Masyarakat Desa Bayung Gede : 41 II.2 Jenis Populasi Ternak Desa Bayung Gede :. 42 II.3 Agama/Ajaran Kepercayaan Masyarakat Desa Bayung Gede :.. 56
DAFTAR GAMBAR BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN 2.1 Peta Lokasi Desa Bayung Gede :. 34 2.2 Peta Pemukiman Desa Bayung Gede Melalui Satelit :. 35 2.3 Jalan Utama Desa Bayung Gede :. 36 2.4 Denah Desa Bayung Gede :. 37 2.5 Jero Kebayan Muncuk Desa 45 Bayung Gede :. 2.6 Konsepsi Arah Orientasi Ruang 73 Desa Bayung Gede :. 2.7 Denah Desa Bayung Gede :. 74 2.8 Denah Pola Menetap Desa Bayung Gede :. 76 BAB III KEARIFAN EKOLOGI MASYARAKAT BAYUNG GEDE DALAM PELESTARIAN HUTAN SETRA ARI-ARI 3.1 Hutan Setra Ari-ari di Desa Bayung Gede :. 80 3.2 Ari-ari Menggantung di Hutan Setra Ari-ari Bayung Gede :. 84 3.3 Tampak Utara Hutan Setra Ari-ari Bayung Gede :. 87 3.4 Buah Bukak di Hutan Setra Ari-ari :. 91 3.5 Bungan Pohon Bukak di Setra Ari-
ari Bayung Gede :. 94 3.6 Wawancara dengan Jero Kebayan Muncuk Bayung Gede :. 103 3.7 Sumber Air Sudamala Desa Bayung Gede :. 113 BAB IV MAKNA SIMBOLIK SETRA ARI-ARI BAGI MASYARAKAT BAYUNG GEDE 4.1 Wawancara dengan Guru Sudarpa di Desa Bayung Gede :. 127 4.2 Wawancara dengan Jero Bendesa Bayung Gede :. 129 4.3 Wawancara dengan Jero Kebayan Muncuk Bayung Gede :. 136 4.4 Sarana Prosesi Ritual Ari-ari di Bayung Gede :. 139 4.5 Warga Menggantung Sayur di Depan Rumah di Bayung Gede :. 143 4.6 Peta Sistem Semiologis Barthes :. 148 4.7 Buah bukak di Desa Bayung Gede :. 151 4.8 Batok Kelapa di Setra Ari-ari Desa Bayung Gede :. 153