BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi Game kini berkembang pesat sejalan dengan perkembangan teknologi informasi.tidak semua Game hanya mengandalkan ketangkasan pemain dalam menggerakkan mouse atau menekan tombol-tombol keyboard. Untuk itu disini berencana membuat Game yang mengandalkan kemampuan logika dan kreativitas pemain untuk menemukan solusinya. Dan mengenalkan kepada umum tentang masakan Indonesia agar tidak tergeser dari masakan luar negeri. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam piranti bergerak. Game Maker adalah sebuah engine yang handal untuk pembuatan game dua dimensi. Game Maker juga mendukung banyak platform mulai dari PC, android, ios, Windows Phone dan sebagainya Mengatasi masalah tersebut maka dibuatlah Game Challenge Mission of Cooking Indonesia yang dapat menjadi salah satu media sosialisasi masakan Indonesia kepada masyarakat Indonesia.Pembuatan Game yang mengangkat ide masakan Indonesia salah satu usaha untuk menghidupkan kembali karya anak bangsa yang telah tergeser oleh masakan modern karya luar negeri dan melatih cara berpikir setiap orang dalam menebak suatu permainan.dari permasalahan yang ditemui permainan ini akan dimulai dengan tahap-tahap menentukan bahan makanan, memasak makanan. Dengan adanya Game ini diharapkan pengguna khususnya anak-anak dan kalangan muda dapat mengenal masakan karya asli bangsa Indonesia untuk berimajinasi untuk membuat masakan baru yang sesuai dengan perkembangan zaman dan memberikan pengetahuan lebih tentang masakmemasak sehingga dapat menambah wawasan dan meningkatkan kreatifitas 0
1 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, dapat disimpulkan bahwa permasalahan yang dihadapi yaitu bagaimana merancang dan membuat sebuah Game edukasi berbasis Android. 1.3 Batasan Masalah Penulis membatasi masalah dalam pembuatan Game Challenge Mission of Cooking Indonesia diantaranya : 1) Game ini hanya dapat dimainkan secara single-player. 2) Pembuatan Game menggunakan Game Maker Studio dengan bahasa pemograman Game Maker Language (GML). 3) Terdiri dari 4 stage, yang masing-masing stage berbeda tampilan. a. Stage 1 menentukan jenus masakan b. Stage 2 menentukan tipe dapur c. Stage 3 menentukan bumbu masakan d. Stage 4 menentukan cara memasak 4) Tidak ada score 1.4 Tujuan Penelitian Tujuan yang akan dicapai dari pelaksanaan tugas akhir ini adalah membuat Game Challenge Mission Of Cooking Indonesia berbasis Android. 1.5 Manfaat Penelitian
2 Dengan dibuatnya Game ini dapat menghasilkan manfaat sebagai berikut : 1) Dapat membantu melestarikan karya asli bangsa Indonesia melalui media Game. 2) Sebagai media pengenalan terhadap masakan Indonesia. 3) Menambah pustaka ilmu dalam bidang teknologi informasi khususnya pada bidang multimedia. 1.6 Metodologi Penelitian Metode penelitian yang akan digunakan adalah metode penelitian Research and Development (R&D). Penulis melakukan pengembangan media sosialisasi berupa aplikasi game Challenge Mission Of Cooking Indonesia. Sugiyono (2009) menyebutkan penelitian R&D merupakan sebuah model penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektivan produk tersebut. Dalam penelitian ini desain penelitian yang akan digunakan mengacu pada tahap-tahap yang dikemukakan oleh Lee dan Owens. Adapun tahap-tahap yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Analisis Tahap analisis merupakan tahap pengumpulan informasi yang dibutuhkan untuk mengembangkan game ini. Tahap analisis ini mencakup analisis kebutuhan, analisis hardware, dan analisis software. a. Analisis kebutuhan Dalam analisis kebutuhan dilakukan pengumpulan kebutuhan- kebutuhan yang akan digunakan dalam mengembangkan game ini yaitu antara lain kebutuhan materi dan sistem yang akan dikembangkan. b. Analisis hardware Dalam analisis hardware, ditentukan perangkat-perangkat keras yang dibutuhkan dalam pembuatan game. Hardware yang akan dipakai tentunya berdasarkan standar minimum untuk menjalankan software-software yang akan digunakan secara lancar. c. Analisis software Dalam analisis software, didefinisikan software-software yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi. Software ini mencakup kebutuhan untuk desain maupun
3 pengembangan. Software utama dalam pembuatan aplikasi ini menggunakan Game Maker. 2. Desain Tahap desain merupakan tahapan yang digunakan untuk mendesain game yang akan dikembangkan. Tahap desain meliputi desain sistem dan desain interface. Desain alur sistem digambarkan dengan usecase dan desain interface digambarkan dengan Storyboard. Game yang akan didesain mengacu hasil dari analisis yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya. 3. Pengembangan Tahap pengembangan merupakan tahap membuat game ini dengan menerapkan desain yang sudah dihasilkan pada tahapan sebelumnya. Pembuatan game meliputi beberapa proses yaitu proses pembuatan desain interface. Desain interface yang dibuat berdasarkan storyboard yang telah dihasilkan pada tahapan desain. Setelah itu dilakukan proses pengkodean dengan software Game Maker. Proses ini menerjemahkan logika-logika yang sesuai dengan Usecase yang telah dibuat untuk desain sistem. Apabila sudah dilakukan pengkodean, aplikasi diuji coba apakah dapat dijalankan dengan baik atau masih terdapat error. Setelah itu proses yang terakhir adalah melakukan export project dan porting ke dalam bentuk apk sehingga dapat dijalankan pada platform Android. 4. Implementasi Tahap implementasi imerupakan tahap menguji coba atau mengimplementasikan game ini.pengujian dilakukan oleh penulis sendiri dengan bantuan perangkat untuk pengujian game berbasis Android. 5. Evaluasi Tahap evaluasi merupakan tahap yang dilakukan untuk mengevaluasi hasil implementasi. Dari analisis hasil implementasi maka dapat ditentukan kualitas game. Selain itu juga dapat dijabarkan kelebihan, kekurangan dan rekomendasi untuk pengembangan lebih lanjut. 1.7 Sistematika Penulisan Dalam Laporan Tugas Akhir ini, penulis membaginya dalam lima bab. Bab 1 akan memaparkan mengenai latar belakang masalah beserta permasalahannya. Disini penulis
4 mengangkat mengenai permasalahan Masakan Indonesia yang kurang diminati lagi karena kurangnya metode sosialisasi yang dapat menarik minat khalayak umum. Bab 2 akan memaparkan mengenai tinjauan pustaka beserta landasan teori. Disini penulis mendapat inspirasi dari 2 game online berisi tentang perancangan dan pembuatan game yang akan dijadikan pembanding dari game yang akan penulis buat. Kemudian bab 3 akan memaparkan tentang analisis dan perancangan game. Disini penulis akan menjelaskan tentang konsep serta desain game yang akan penullis buat. Selanjutnya bab 4 akan memaparkan tentang implementasi dari konsep dan desain game. Disini penulis akan mengimplementasikan konsep dan desain dari yang telah dijelaskan pada bab 3. Konsep game akan diimplementasikan dalam bentuk kode program sedangkan desain akan diimplementasikan dalam bentuk asset. Penulis juga akan menyertakan pengujian game pada device apakah sudah berjalan dengan baik atau belum. Selanjutnya bab 5 yaitu kesimpulan, penulis menyimpulkan dari bab-bab sebelumnya untuk ditarik suatu kesimpulan.