GUBERNURLAMPUNG GUBERNUR LAMPUNG,

dokumen-dokumen yang mirip
GUBERNUR LAMPUNG ' GUBERNUR LAMPUNG,

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/,tlJi/1I.02/HK/2015

G U B E R N U R L A M P U N G

WALIKOTA SURABAYA KEPUTUSAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR / 473 / /2010 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KOTA SURABAYA

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 145 /KPTS/013/2015 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA KEPUTUSAN BUPATI BANTUL NOMOR 107 TAHUN 2015 TENTANG

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ 39'>/II.02/HK/2014 TENTANG

BUPATI BARITO KUALA KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR / 79 /KUM/2013 TENTANG

GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 246 /KPTS/013/2013 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ Ifj /II.02/HK/2015 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG, KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ 83 /III.12/HK/2015 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG. pos PELAYANAN TERPADU PROVINSI LAMPUNG TAHUN Menimbang

PERATURAN BUPATI KUDUS NOMOR 17 TAHUN 2010 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH (BKPRD) KABUPATEN KUDUS BUPATI KUDUS,

PEDOMAN TATA KERJA BKPRD PROVINSI SUMATERA SELATAN

PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR : 25 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN KARAWANG

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA DINAS PENATAAN RUANG DAN PERMUKIMAN Jl. Willem Iskandar No. 9 Telepon : (061) M E D A N

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 50 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ 9-\.\ 11 /II.03/HK/2015 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR; Gj Irtl jlll.17jhkj2015 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : GI 38 ~/I1I.05/HK/2016

BUPATI PESISIR SELATAN

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ :loo /V.08/HK/2017

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN CILACAP BABI KETENTUAN UMUM.

BUPATI KUDUS PERATURAN BUPATI KUDUS. NOMOR 11 Tahun 2006 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH (BKPRD) KABUPATEN KUDUS

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: Gj I JI jii.07jhkj2015

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : GI ~51/B.II/HK/2015

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/3etg.,. /I1.02/HK/2016

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL NOMOR 7 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KOTA TEGAL

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/531/B.V/HK/2016

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERlfUR LAMPUNG NOMOR : G/4~ /1I.08/HK/2014 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ 363 /II.03/HK/2014

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ 8/~ /1I.1l/HK/2014

WALIKOTA PROBOLINGGO

BUPATI MUSI RAWAS PERATURAN BUPATI MUSI RAWAS NOMOR 68 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN MUSI RAWAS

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ I(}9/B.IX/HK/2016

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ s S"/V.23/HK/2017

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/!J-10 /11.04/HK/2015

Menimbang : a. bahwa dalam rangka menyerasikan dan mensinergikan

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERlfUR LAMPUNG NOMOR: G/ lit /III.17/ HK/2016

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ 4lJ;.. /B.VII/HK/2014 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ /II.04/HK/2015 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ \10\ /II.02/HK/2014

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ 2l7. /B.V/HK/2015

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 49 TAHUN 2009 TENTANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG

GUBERNUR LAMPUNG. GUBERNUR LAMPUl'fG,

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ 7:sr " /III.09/HK/2015

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ J01/V.13/HK/2017

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/,\~ /I1.09/HK/2016

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ 3> 3 /II.02/HK/2016

GUBERNUR LAMPUNG GUBERNUR LAMPUNG,

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G//1 (, /I1.03/HK/2015

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG. 4. Undang-Undang Nomor 2J Tahun 2007 tentang Penanaman Modal;

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G{ 3b~ {III.12{HK{2014

GUBERNUR LAMPUNG TENTANG PEMBENTUKAN PANITIA PENYELENGGARA DAN TIM PENILAI PENGHARGAAN ADHIKARYA PANGAN NUSANTARA TAHUN2014 GUBERNUR LAMPUNG.

GUBERNUR LAMPUNG, KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/'t 1-"1 /l1i.10/hk/2016 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/15~ /V.12/HK/2017 TENTANG

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ q ~ /B.04/HK/2017 TENTANG PEMBENTUKAN TIM PENGENDALIAN INFLASI DAERAH PROVINSI LAMPUNG

GUBERNUR LAMPUNG. GUBERl'fUR LAMPUl'fG,

GUBERNUR LAMPUNG. Mengingat 1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang

G U B E R N U R L A M P U N G

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT

KEPUTUSAN GUBERNUR BANTEN NOMOR : /Kep.673-Huk/2011 TENTANG

KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: 0/ 531 /B.V/HK/2016 TENTANG

'/., GUBERNUR LAMPUNG,

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ ~l.f /VI.02/HK/2017

G U B E R N U R L A M P U N G

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG

NOMOR TENTANG. Pemerintah. Provinsi, P dan 3839); Negara. 4. Peraturan. Negara. Lembarann Negara Nomor. 6. Peraturan

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ I 'J 9 /B.V/HK/2016

GUBERNURLAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ t( /n.04/hk/2016

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ d b l/ii1.13/hk/2014

LEMBARAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 10 TAHUN 2008

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOKOR: G/5o')./II.02/HK/2016 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG GUBERNUR LAMPUNG,

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

G U B E R N U R L A M P U N G

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ ~" /II.03/HK/2016

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG, NOMOR: G / \~ /111.Ol/HK/2016,1

(3) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Inspektur mempunyai rincian tugas sebagai berikut: a. merumuskan rencana operasional

BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS

BUPATI GUNUNGKIDUL BUPATI GUNUNGKIDUL,

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/.;1.''- /1II.03/HK/2015 TENTANG

BUPATI PURWOREJ O, PERATURAN BUPATI PURWOREJO NOMOR : 7 TAHUN 2007 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/523. t'l/b.vii/hk/2015

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ -490 /B.IX/HK/2014 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG. KEPUTUSAl'f GUBERl'fUR LAMPJNO, HOMOR : 0/ 5 4 /D.06/BK/20lS TENTANO

PEMERINTAH KABUPATEN SAMBAS

PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 83 TAHUN 2016 TENTANG

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/ '531 /III.06/HK/2015

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/ ';/&D/II.03/HK/2016

GUBERNUR LAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR: G/;,ol /II.02/HK/2016

GUBERNUR KALIMANTAN UTARA

GUBERNUJlLAMPUNG. KEPUTUSAN GUBERNUR LAMl'UNG NOMOR : G/ 'd--jo /V.07/HK/2017

Transkripsi:

GUBERNURLAMPUNG KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G!?-'),,\ /II.02/HK/2015 TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI LAMPUNG GUBERNUR LAMPUNG, Menimbang a. bahwa dalarn rangka terwujudnya kesatuan sikap, pandangan dan gerak dalarn proses perencanaan tata ruang, pernanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang dalarn wilayah Provinsi Larnpung, perlu rnenserasikan dan mensinergikan penataan ruang daerah antara Pernerintah, Pernerintah Provinsi dengan Pernerintah Kabupaten/Kota; b. bahwa sehubungan dengan rnaksud huruf a tersebut di atas, telah ditetapkan Keputusan Gubernur Larnpung Nornor: G/492/III.I0/HK/2014 tentang Pernbentukan Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi Lampung; c. bahwa berdasarkan pertirnbangan sebagaimana dimaksud pada huruf b tersebut di atas, perlu rneninjau kernbali Keputusan Gubernur tersebut dengan menetapkannya dengan Keputusan Gubernur Larnpung; Mengingat 1. Undang-Undang Nornor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang; 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pernerintah Pengganti Undang-Undang Nornor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pernerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaterr/Kota; 5. Peraturan Pernerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Pulau Surnatera; 7. Peraturan Pernerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang; 8. Peraturan Pernerintah Nomor 68 Tahun 2010 tentang Bentuk dan Tata Cara Peran Masyarakat Dalam Penataan Ruang;

-2 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 28 Tahun 2008 tentang Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Tata Ruang Daerah; 10. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 11 Tahun 2009 tentang Pedoman Persetujuan Substansi Dalam Penetapan Raperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi, Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaterr/Kota beserta Rinciannya; 11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 50 Tahun 2009 tentang Pedoman Koordinasi Penataan Ruang Daerah; 12. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20/PRT/M/2011 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Dan Peraturan Zonasi Kabupaterr/Kota; 13. Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 13 Tahuri 2009 tentang Organisasi dan Tatakerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi Lampung sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 3 Tahun 2014; Menetapkan KESATU KEDUA KETIGA KEEMPAT KELIMA KEENAM MEMUTUSKAN: KEPUTUSAN GUBERNUR TENTANG PEMBENTUKAN BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI LAMPUNG. Membentuk Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi Lampung dengan susunan Personalia sebagaimana tercantum dalam Lampiran I Keputusan ini. Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi Lampung sebagaimana dimaksud pada Diktum Kesatu dibantu Kelompok Kerja Perencanaan Tata Ruang dan Kelompok Kerja Pengendalian Pemanfaatan Ruang serta Sekretariat Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi Lampung dengan susunan personalia sebagaimana tercantum dalam Lampiran II, Lampiran III dan Lampiran IV Keputusan ini. Tugas pokok Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah, Kelompok Kerja dan Sekretariat sebagaimana dimaksud pada Diktum Kesatu dan Diktum Kedua tercantum dalarn Lampiran V Keputusan ini. Dalam melaksanakan tugasnya Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi Lampung melaporkan hasil pelaksanaannya dan bertanggungjawab kepada Gubernur Lampung, Kelompok Kerja dan Sekretariat kepada Sekretaris Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah. Biaya yang dikeluarkan akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Be1anja Daerah (APBD) Provinsi Lampung dan/ atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) danzatau sumber lain yang sah serta tidak mengikat, Hal-hal yang belum diatur dalam Keputusan ini sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya diatur lebih lanjut oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Lampung selaku Sekretaris Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi

-3 KETUJUH Dengan ditetapkannya Keputusan iru, maka Keputusan Gubernur Lampung Nemer : G/492/III.10/HK/2014 tentang Pembentukan Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Provinsi Lampung dinyatakan tidak berlaku lagi. KEDELAPAN Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya. Ditetapkan di Telukbetung pada tanggal I 1. c:. rz.o 1.,. GUBERNUR LAMPUNG. M. RI Tembusan: 1. Ketua DPRD Provinsi Lampung di Telukbetung; 2. Inspektur Provinsi Lampung di Bandar Lampung; 3. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Lampung di Telukbetung; 4. Kepala Dinas Pengairan dan Pemukiman Provinsi Lampung di Telukbetung; 5. Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Lampung di Telukbetung; 6. Ketua Badan Koordinasi Penataan Ruang Nasional di Jakarta; 7. Masing-rnasing anggota yang bersangkutan.

-4 LAMPlRAN I: KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/?-"01 /II.02/HK/2015 TANGGAL : 17...,. 2015 SUSUNAN PERSONALIA BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI LAMPUNG I. Pembina 1. Gubernur 2. Wakil Gubernur II. Ketua Sekretaris Daerah Provinsi III. Sekretaris Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi IV. Anggota 1. Kepala Kepolisian Daerah 2. Komandan Resor Militer 043 Garuda Hitam. 3. Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) 4. Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Astra Ksetra. 5. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Provinsi 6. Kepala Badan Penelitian dan Pengernbangan Inovasi Daerah Provinsi 7. Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi 8. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi 9. Kepala Dinas Bina Marga Provinsi 10. Kepala Dinas Pengairan dan Pemukiman Provinsi 11. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi 12. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi 13. Kepala Dinas Perkebunan Provinsi 14. Kepala Dinas Pertanian Tanarnan Pangan dan Hortikultura Provinsi 15. Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi 16. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi 17. Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi 18. Kepala Dinas Perindustrian Provinsi 19. Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi 20. Kepala Biro Tata Pemerintahan Umum Sekretariat Daerah Provinsi GUBERNUR LAMPUNG,

-5 LAMPlRAN II: KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/?-e;'1/II,02/HK/ 2015 TANGGAL: \ i -l). 2015 SUSUNAN PERSONALIA KELOMPOK KERJA PERENCANAAN TATA RUANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI LAMPUNG 1. Ketua Kepala Bidang Tata Ruang dan Pengembangan Wi1ayah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi II. Wakil Ketua Sekretaris Dinas Pengairan dan Pemukiman Provinsi III. Sekretaris KepaIa Sub Bidang Tata Ruang Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi IV. Anggota 1. KepaIa Biro Perencanaan dan Pengembangan Kepolisian Daerah 2. Perwira Staf Program dan Anggaran (Pasprogar) LANAL Lampung 3. Sekretaris Dinas Perhubungan Provinsi 4. Sekretaris Dinas Perindustrian Provinsi Lampung 5. Kepala Bidang Pengaturan dan Pengendalian Pertanahan Kantor Wilayah Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Provinsi 6. Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Larnpung. 7. Kepala Bidang Pertambangan Umum Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi 8. Kepala Bidang Perencanaan dan Pelaporan Dinas Bina Marga Provinsi 9. Kepala Bidang Perlindungan dan Penyuluhan Hutan Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, 10. Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi 11. KepaIa Bidang Bina Usaha Perkebunan Dinas Perkebunan Provinsi 12. Kepala Bidang Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi 13. Asisten Teritorial Korem 043 Garuda Hitam. 14. Kepala Bidang Kelautan, Pesisir P2K dan Pengawasan SDKP Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi 15. Kepala Bidang Kajian Penerapan IPTEK dan Inovasi Badan Penelitian dan Pengembangan Inovasi Daerah Provinsi 16. Kepala UPT Data Spasial Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Lampung, 17. Kepala Sub Bidang Prasarana Wilayah Bidang Tata Ruang dan Pengernbangan Wilayah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi GUBERNUR LAMPUNG.

-6 LAMPIRAN III : KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/?-"'>"1/II.02/HK/ 2015 TANGGAL : \7. "i - 2015 SUSUNAN PERSONALIA KELOMPOK KERJA PEMANFAATAN DAN PENGENDALIAN PEMANFAATAN RUANG BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI LAMPUNG I. Ketua Kepala Bidang Bangunan Gedung, Perumahan, dan Tata Ruang Dinas Pengairan dan Pemukiman Provinsi II. Wakil Ketua Kepala Bagian Kebijakan Daerah Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi III. Sekretaris Kepala Seksi Tata Ruang Dinas Pengairan dan Pemukiman Provinsi IV. Anggota 1. Kepala Bidang Bina Lingkungan Hidup Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi 2. Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi 3. Kepala Bidang Permukiman Dinas Pengairan dan Pemukiman Provinsi 4. Kepala Bidang Geologi dan Sumber Daya Mineral Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi 5. Kepala Bidang Inventarisasi dan Tata Guna Hutan Dinas Kehutanan Provinsi 6. Kepala Bidang Industri Agro Dinas Perindustrian Provinsi 7. Kepala Bidang Pengendalian dan Pengawasan Badan Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Perizinan Terpadu Provinsi 8. Kepada Bidang Penegakan Perundang-Undangan Daerah Satuan Polisi Pamong Praja Daerah Provinsi 9. Kepala Bidang Ekonomi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi 10. Kepala Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi 11. Kepala Bidang Pengendalian Badan Perencanaan Pernbangunan Daerah Provinsi 12. Kepala Seksi Penatagunaan Tanah Bidang Pengaturan dan Pengendalian Pertanahan Kantor Wilayah Kementerian Agraria dan Tata RuangjBadan Pertanahan Nasional Provinsi 13. Kepala Seksi Konservasi dan Tata Ruang Bidang Kelautan, Pesisir P2K dan Pengawasan SDKP Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi

-7 14. Kepala Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Bidang Tata Ruang dan Pengembangan Wilayah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi 15. Kepala Sub Bagian Metadata Spasial UPT Data Spasial Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi GUBERNUR LAMPUNG, M. RI

-8 LAMPIRAN IV : KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/')."'f4 /II.02/HK/ 2015 TANGGAL : 2015 \1. t; SUSUNAN PERSONALIA SEKRETARIAT BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH PROVINSI LAMPUNG Koordinator Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Anggota 1. 5 (lima) orang JFU Badan Daerah Provinsi Lampung, 2. 3 (tiga) orang JFU Dinas Provinsi Perencanaan Pembangunan Pengairan dan Pemukiman GUBERNUR LAMPUNG,

-9 LAMPIRAN V: KEPUTUSAN GUBERNUR LAMPUNG NOMOR : G/'J."ll..( /II.02/HK/ 2015 TANGGAL : I ~. ". 2015 \ TUGAS POKOK BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH, KELOMPOK KERJA DAN SEKRETARIAT BKPRD PROVINSI LAMPUNG I. BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH 1. Perencanaan Tata Ruang a. rnengkoordinasikan dan rnerurnuskan penyusunan danjatau evaluasi danjatau peninjauan kernbali serta revisi Rencana Tata Ruang Provinsi; b. rnemaduserasikan rencana pernbangunan jangka panjang dan rnenengah dengan rencana tata ruang provinsi serta mempertimbangkan pengarusutarnaan pernbangunan berkelanjutan rnelalui instrurnen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS); c. mengintegrasikan, rnernaduserasikan dan rnengharmonisasikan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional, Rencana Tata Ruang Pulau sumatera, Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Nasional, Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi yang berbatasan, dan Rencana Tata Ruang Wilayah KabupatenjKota dalarn Provinsi Larnpung; d. mengkoordinasikan pelaksanaan konsultasi rancangan peraturan daerah tentang Rencana Tata Ruang Provinsi kepada Pernerintah dalam rangka rnernperoleh persetujuan substansi teknis; e. rnengkoordinasikan pelaksanaan evaluasi rancangan peraturan daerah tentang Rencana Tata Ruang Provinsi kepada Menteri Dalarn Negeri; f. rnengkoordinasikan proses penetapan rencana tata ruang provinsi; g. rnensinergikan penyusunan Rencana Tata Ruang KabupatenjKota dengan Provinsi dan antar KabupatenjKota yang berbatasan; h. rnelakukan fasilitas dan supervisi penyusunan rencana tata ruang yang rnenjadi wewenang dan tanggungjawab Pemerintah KabupatenjKota dalarn Provinsi Lampung; 1. melakukan fasilitas pelaksanaan konsultasi substansi teknis Rencana Tata Ruang Kabupaten /Kota; J. memberikan masukan kepada Gubernur Lampung untuk dijadikan bahan rekomendasi atas rancangan peraturan daerah tentang Rencana Tata Ruang Kabupaterr/Kota dalam rangka persetujuan substansi teknis; k. memberikan rekomendasi kepada Gubernur dalam proses penetapan rancangan Peraturan Daerah menjadi Peraturan Daerah tentang Rencana Tata Ruang Kabupateri/Kota: 1. melakukan fasilitasi pelaksanaan konsultasi substansi teknis Rencana Tata Ruang Kabupateri/Kota ke Pemerintah; m. melakukan fasilitasi pe1aksanaan evaluasi Rencana Tata Ruang Kabupaten/ Kota;

-10 n. me1akukan fasilitasi proses penetapan Rencana Tata Ruang Kabupaterr/Kota; dan o. mengoptimalkan peran masyarakat dalam perencanaan tata ruang. 2. Pemanfaatan Ruang a. mengkoordinasikan penanganan dan penyelesaian permasalahan dalam pemanfaatan ruang baik di Provinsi maupun di Kabupaterr/Kota, dan memberikan pengarahan serta saran pemccahannya; b. memberikan rekomendasi guna memecahkan permasalahan pemanfaatan ruang provinsi dan permasalahan pernanfaatan ruang yang tidak dapat diselesaikan Kabupaterr/Kota; C. memberikan rekomendasi dan akses kepada pengguna ruang terkait rencana tata ruang Provinsi; d. menjaga akuntabilitas publik sebagai bentuk layanan pada jajaran pemerintah, swasta, dan masyarakat; e. melakukan fasilitasi pelaksanaan kerjasama penataan ruang antar Provinsi; dan f. mengoptimalkan peran masyarakat dalam pemanfaatan ruang. 3. Pengendalian Ruang a. mengkoordinasikan penetapan arahan peraturan zonasi sistem Provinsi Lampung; b. memberikan rekornendasi darr/atau perizinan pemanfaatan ruang Provinsi dan/atau lintas Kabupaterr/Kota; C. melakukan fasilitasi dalam pelaksanaan penetapan insentif dan disinsentif dalam pelaksanaan penataan ruang Provinsi dan zatau lintas Provinsi serta lintas Kabupaterr/Kota: d. melakukan fasilitasi pelaksanaan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan penyelenggaraan penataan ruang; e. melakukan fasilitasi pelaksanaan pengendalian pemanfaatan ruang untuk menjaga konsistensi pemanfaatan ruang dengan rencana tata ruang; f. mengoptirnalkan peran masyarakat dalam pengendalian pemanfaatan ruang; dan g. melakukan evaluasi atas kinerja pelaksanaan penataan ruang Kabupateri/Kota. II. KELOMPOK KERJA PERENCANAAN TATA RUANG 1. memberikan masukan kepada Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi Lampung dalam rangka pelaksanaan kebijakan penataan ruang Provinsi. 2. melakukan fasilitas penyusunan rencana tata ruang dengan mempertimbangkan instrumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS). 3. melakukan fasilitas penyusunan program dan pembiayaan dalam rangka penerapan rencana tata ruang. 4. melakukan fasilitasi pengintegrasian program pembangunan yang tertuang dalam perencanaan tata ruang dengan rericaria pembangunan jangka panjang dan menengah.

-11 5, menyiapkan bahan dalam rangka memperoleh persetujuan substansi teknis rencana tata ruang Provinsi. 6, menginventarisasi dan mengkaji permasalahan da1am perencanaan serta memberikan alternatif pemecahan untuk dibahas dalam sidang P1eno Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi III. KELOMPOK KERJA PEMANFAATAN DAN PENGENDALIAN PEMANFAATAN RUANG 1. memberikan masukan kepada Ketua Badan Koordinasi Pentaaan Ruang Daerah Provinsi Lampung dalam rangka perumusan kebijakan pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang Provinsi. 2. melakukan fasilitasi pe1aksanaan pemanfaatan terhadap penegakan peraturan daerah tentang rencana tata mango 3. melakukan fasilitasi pe1aksanaan evaluasi terhadap penegakan peraturan daerah tentang rencana tata ruang. 4. melakukan fasilitasi pelaksanaan pelaporan terhadap penegakan peraturan daerah tentang rencana tata ruang. 5. me1akukan fasilitasi pelaksanaan perizinan pemanfaatan ruang. 6. melakukan fasilitasi pelaksanaan penertiban pemanfaatan ruang. 7. menginventarisasi dan mengkaji permasalahan dalam pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang serta memberikan alternatif pemecahannya untuk dibahas dalam sidang pleno Badari Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi IV. SEKRETARIAT BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANO DAERAH 1. menyiapkan bahan dalarn rangka kelancaran tugas Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi 2. menyusun jadwal dan agenda kerja Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi 3. melakukan fasilitasi penyelenggaraan kegiatan Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi 4. mengkoordinasi pelaksanaan kegiatan pada kelompok kerja dalam Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi 5. mengolah data dan informasi untuk mendukung pelaksanaan tugastugas Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah Provinsi 6. menyiapkan dan mengembangkan informasi tata ruang Provinsi. 7. menyiapkan laporan pelaksanaan koordinasi penataan ruang Provinsi. 8, menerima pengaduan dari masyarakat berkaitan dengan terjadinya pelanggaran da1am penyelenggaraan penataan ruang. GUBERNUR LAMPUNG. M. RIDHO FICARDO