BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN SIAK 2.1 TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. dalam lingkungan Pemerintah kabupaten Karanganyar yang berkedudukan

KATA PENGANTAR. Siak Sri Indrapura, Maret 2016 KEPALA DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN SIAK,

Paragraf 2 Bagian Kesatu Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Pasal 22. Pasal 23

BAB II GAMBARAN UMUM DINAS PENDAPATAN DAERAH KOTA PEKANBARU. Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Pekanbaru. Berdasarkan Surat Edaran

BAB 2 GAMBARAN UMUM INSTANSI

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang dijadikan studi kasus adalah Dinas Pendapatan,

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAHAN(LKjIP)

BAB I PENDAHULUAN. Perangkat Daerah dalam lingkungan Pemerintah kabupaten Karanganyar

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. masyarakat berdasarkan asas desentralisasi serta otonomi fiskal maka daerah

BAB I PENDAHULUAN. 1. Sejarah Singkat DPPKAD Kabupaten Boyolali

BAB I PENDAHULUAN. 1. Sejarah Berdiri dan Berkembangnya Dinas Pendapatan dan. Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Kota Surakarta

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2010 NOMOR 39 SERI B

BAB III GAMBARAN UMUM DAN METODE PENELITIAN Gambaran Umum Kantor Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan

BUPATI KERINCI PERATURAN BUPATI KERINCI NOMOR 5 TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. 1. Gambaran Umum Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset. a. Sejarah singkat DPPKAD Kabupaten Boyolali

BAB I PENDAHULUAN. a. Kondisi umum Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDAPATAN DAERAH KOTA MADIUN

BAB II GAMBARAN PELAYANAN BPMD

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI JEMBRANA,

BAB III OB JEK DAN METODE PENELITIAN. 1. Visi dan Misi Dinas Perpajakan Daerah Kabupaten Cianjur. 2011, Dinas Perpajakan menetapkan Visi.

PROFIL DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN TANAH DATAR TAHUN 2014

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET

KEPUTUSAN BUPATI TASIKMALAYA NOMOR 21 TAHUN 2004 TENTANG URAIAN TUGAS UNIT DINAS PENDAPATAN BUPATI TASIKMALAYA B U P A T I TASIKMALAY A

BAB III PEMBAHASAN. 1. Sejarah Singkat DPPKAD Kabupaten Boyolali. menjadi Dinas Penghasilan Daerah Tingkat II Boyolali.

PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

BAB 1 PENDAHULUAN. penelitian, proses penelitian dan sistematika penulisan.

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGOR PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU

BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PRAKTIK KERJA LAPANGAN MANDIRI. A. Sejarah Singkat Tentang Dinas Pendapatan Kota Salak

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI. A. Sejarah Berdirinya Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kota

PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 (NAMA SKPD) KABUPATEN BOGOR PENETAPAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2014 DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BOGOR

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. misi pembangunan Kabupaten Natuna Tahun , sebagai upaya yang

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 76 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

BAB IV GAMBARAN UMUM Sekilas Dinas Pendapatan Daerah Kota Bandar Lampung. UU Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan antara pemerintah pusat dan

BAB II GAMBARAN UMUM DINAS PENDAPATAN DAERAH KOTA PEKANBARU. 2.1 Sejarah singkat Dinas Pendapatan Daerah Kota Pekanbaru

BUPATI OGAN KOMERING ULU SELATAN PROVINSI SUMATERA SELATAN PERATURAN BUPATI OGAN KOMERING ULU SELATAN NOMOR 25 TAHUN 2017 TENTANG

`BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Kantor Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan. Dan Asset Daerah (Dppkad) Kabupaten Boyolali

BAB IV GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN Deskripsi Umum Ruang Lingkup Penelitian

Rencana Strategis (RENSTRA) TAHUN BAB II GAMBARAN PELAYANAN BADAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN LINGGA

BAB II GAMBARAN UMUM DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN PENDAPATAN DAERAH

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 40 TAHUN 2014 TENTANG

BAB II GAMBARAN UMUM DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN DAN KEUANGAN ASET DAERAH KABUPATEN SIAK

BAB III KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemerintah daerah diberi kewenangan yang luas untuk mengurus rumah

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2017 NOMOR 6

RENCANA UMUM PENGADAAN DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN KENDAL APBD TAHUN 2013 PAGU

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANJARNEGARA,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEMBRANA NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL

BUPATI BANDUNG PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR : LAMPIRAN : 3 (TIGA) TENTANG TUGAS, FUNGSI, DAN TATA KERJA BADAN KEUANGAN DAERAH

PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 8 TAHUN 2010 TENTANG

Pembentukan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan didasarkan pada

BUPATI BULUKUMBA PROVINSI SULAWESI SELATAN

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN KABUPATEN LAMANDAU TAHUN ANGGARAN 2014

Tugas Pokok dan Fungsi

BUPATI SIAK PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 22 TAHUN 2007 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. dikelola dengan baik dan benar untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI JEMBRANA,

PENJABARAN PERUBAHAN APBD

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 55 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGASEM NOMOR 22 TAHUN 2012 TENTANG ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2013

BAB I PENDAHULUAN. kebijakan daerahnya sendiri, membuat peraturan sendiri (PERDA) beserta

BUPATI SINJAI PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 28 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PEMBERIAN INSENTIF PEMUNGUTAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH

BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 38 TAHUN 2016 TENTANG

4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Gambaran Umum Dinas Pendapatan Pemerintah Kota Bandar Lampung

BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 144 TAHUN 2016 TENTANG

RENCANA KERJA DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2015 SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

PERATURAN BUPATI BREBES NOMOR 001 TAHUN 2018 TENTANG TENTANG TATA CARA PEMBERIAN INSENTIF PEMUNGUTAN PAJAK DAERAH DI KABUPATEN BREBES

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD

BUPATI POLEWALI MANDAR PROVINSI SULAWESI BARAT

PERATURAN BUPATI TOLITOLI NOMOR 14 TAHUN

W A L I K O T A Y O G Y A K A R T A

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI CIAMIS NOMOR 51 TAHUN 2016 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. ini tidak terlepas dari keberhasilan penyelenggaraan pemerintah propinsi maupun

BAB III KEBIJAKAN UMUM DAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

BUPATI SIGI PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIGI NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG

BAB II GAMBARAN UMUM BPMPD KAB. SIAK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KLATEN,

DATA ISIAN SIPD TAHUN 2017 BPPKAD KABUPATEN BANJARNEGARA PERIODE 1 JANUARI SAMPAI DENGAN 8 JUNI 2017

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN SUBANG

a. DESKRIPSI JABATAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, OLAHRAGA DAN PARIWISATA.

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj IP) DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN, DAN ASET DAERAH TAHUN 2017

BERITA DAERAH KABUPATEN CIREBON

PERATURAN BUPATI SUMBAWA NOMOR 19 TAHUN 2007 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PENDAPATAN KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN SUMBAWA

BERITA DAERAH KOTA SURAKARTA TAHUN 2011 NOMOR 44 PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR 15-N TAHUN 2011 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR DINAS PENDAPATAN DAERAH BULAN : JANUARI T.A 2015 LAPORAN REALISASI ANGGARAN

BUPATI KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Pajak merupakan salah satu bagian dari pendapatan yang diterima oleh negara. Di

BUPATI PURWAKARTA PERATURAN BUPATI PURWAKARTA NOMOR : 56 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA KANTOR PERPUSTAKAAN DAERAH

WALIKOTA TASIKMALAYA

BUPATI LAMONGAN PERATURAN BUPATI LAMONGAN NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN LAMONGAN

BAB II GAMBARAN PELAYANAN BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 58 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BANTUL

Transkripsi:

BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN SIAK 2.1 TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI. a. Tugas Pokok dan Fungsi. Penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2012 tentang pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Siak, dan Peraturan Bupati Siak Nomor 53 Tahun 2012. Sebagai unsur pelaksanaan tugas yang meliputi memimpin, mengendalikan, dan mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Pemerintah Daerah lingkup perencanaan pendapatan daerah, pajak daerah, retribusi daerah, dana perimbangan, PBB dan BPHTB, bidang anggaran, perbendaharaan, akuntansi, aset daerah serta pengawasan, dipimpin seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Adapun fungsi Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Siak adalah sebagai berikut : 1. Perumusan dan penetapan rencana strategis dan kerja dinas sesuai dengan visi dan misi daerah; 2. Penetapan pedoman dan petunjuk teknis penyelenggaraan urusan di bidang pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset daerah; 3. Pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas sekretariat, bidang-bidang, UPTD dan kelompok jabatan fungsional; 4. Pembinaan administrasi perkantoran; 5. Pemberian pelayanan dan pembinaan kepada unsur terkait di bidang pendapatan daerah serta pelaksanaan hubungan kerjasama dengan SKPD, lembaga / instansi terkait dalam rangka penyelenggaraan kegiatan dinas; 6. Pembinaan dan pengembangan karir pegawai dinas; 10

7. Pelaksanaan tugas selaku pengguna anggaran / pengguna barang; 8. Penyusunan dan penyampaian laporan keuangan dinas sesuai ketentuan yang berlaku; 9. Pemberian laporan pertanggungjawaban tugas dinas kepada Bupati melalui melalui Sekretaris Daerah dan laporan kinerja dinas sesuai ketentuan yang berlaku; dan 10. Penyelenggaraan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. b. Struktur Organisasi Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Siak Nomor 16 Tahun 2012, tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Siak, dapat dijelaskan susunan Organisasi Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Siak berikut ini : a. Kepala Dinas; membawahi Sekretaris dan 5 (empat) bidang, yaitu : 1. Bidang PAD dan Dana Perimbangan; 2. Bidang PBB dan BPHTB; 3. Bidang Pembiayaan; 4. Bidang Aset; 5. Bidang Akuntansi dan Pelaporan. c. Sekretaris; mempunyai tugas merencanakan operasionalisasi, memberi tugas, memberi petunjuk, menyedia, mengatur, mengevaluasi, dan melaporkan pelaksanaan tugas kesekretariatan dan membawahi 3 (tiga) Sub Bagian, yaitu : 1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; 2. Sub Bagian Keuangan; 3. Sub Bagian Penyusunan Program. d. Bidang PAD dan Dana Perimbangan tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan dibidang pengelolaan pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan, pajak reklame, pajak penerangan jalan, pajak mineral bukan logam dan batuan, pajak air tanah, pajak sarang burung walet dan retribusi izin gangguan serta meliputi kegiatan 11

pendapatan pajak daerah, penagihan pajak daerah, penyampaian surat ketetapan pajak daerah dan angsuran, retribusi daerah, penagihan serta melakukan penyimpanan dan pemeliharaan dokumen perpajakan dan retribusi daerah dan membawahi 3 (tiga) Seksi yaitu : 1. Seksi Pendataan dan Penetapan; 2. Seksi Penagihan; 3. Seksi Penerimaan dan Pelaporan. e. Bidang PBB dan BPHTB mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan dan tugas pembantuan dibidang pengelolaan pendapatan daerah yang bersumber dari Pajak Bumi dan Bangunan dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan meliputi kegiatan pendataan dan pendaftaran PBB, penetapan NJOP PBB, penerbitan dan penyampaian SPPT PBB dan melaksanakan penagihan dan pengendalian dan membawahi 3 (tiga) Seksi yaitu : 1. Seksi Intensifikasi dan Ekstensifikasi PBB dan BPHTB; 2. Seksi Penagihan PBB dan BPHTB; 3. Seksi Pengolahan Data dan Informasi. f. Bidang Pembiayaan mempunyai tugas pokok membantu Kepala Dinas dalam memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan badan yang meliputi anggaran belanja tidak langsung dan pembiayaan serta anggaran belanja langsung dan membawahi 3 (tiga) Seksi yaitu : 1. Seksi Anggaran; 2. Seksi Belanja Daerah; 3. Seksi Perbendaharaan. g. Bidang Aset mempunyai tugas pokok membantu Kepala Dinas dalam memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Dinas yang meliputi mutasi aset dan inventarisasi serta pemanfaatan dan pemindahtanganan aset membawahi 3 (tiga) seksi yaitu : 12

1. Seksi Perencanaan Kebutuhan; 2. Seksi Mutasi Aset dan Inventarisasi; 3. Seksi Pemanfaatan dan Pemindah Tanganan Aset. h. Bidang Akuntansi dan Pelaporan tugas pokok membantu Kepala Dinas dalam memimpin, mengendalikan dan mengkoordinasikan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Dinas yang meliputi akutansi dan pelaporan serta pengelolaan data keuangan membawahi 3 (tiga) Seksi yaitu : 1. Seksi Akuntansi dan Pelaporan; 2. Seksi Pengolahan Data Keuangan;dan; 3. Pengendalian dan Evaluasi. i. UPTD; dan j. Jabatan Fungsional. STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN SIAK BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIAK NOMOR 16 2012 13

2.2 Sumber Daya Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Memuat penjelasan ringkas tentang macam sumber daya yang dimiliki Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Siak dalam menjalankan tugas dan fungsinya, mencakup sumber daya manusia dan aset/modal. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat susunan Kepegawaian dan Kelengkapan yang merupakan gambaran formasi kepegawaian dan sarana prasarana yang ada dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Berikut ini disajikan data pegawai Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah seperti pada tabel dibawah ini : TABEL 2.1 DAFTAR PNS DAN NON PNS DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN SIAK 2013 No Pegawai Menurut status / Golongan Jumlah (Orang) Ket 1 2 3 4 1 Golongan IV 3 2 Golongan III 63 10 Orang di UPTD 3 Golongan II 25 8 Orang di UPTD 4 Golongan I 1 Jumlah PNS 92 Orang 4 Honorer : - Honor Pemda 8 3 Orang di UPTD - Honor Kantor 51 15 Orang di UPTD Jumlah Honorer 59 Orang 5 Cleaning Service 19 6 Petugas Keamanan 13 7 Petugas Taman 6 8 Petugas Mesin Air 1 9 Tenaga Supir 1 14

10 Petugas Mesin Genset 1 Jumlah Petugas Kantor DPPKAD 41 orang Jumlah Seluruhnya 192 orang Sumber: DPPKAD Kab.Siak TABEL 2.2 KOMPOSISI PEGAWAI NEGERI SIPIL DINAS PENDAPATAN, PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN SIAK BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN No Pegawai menurut Pendidikan Terakhir Jumlah (Orang) Ket 1 2 3 4 1 S2 3 orang 2 S1 56 orang 3 D3 11 orang 4 D2 0 orang 5 D1 0 orang 6 SMA/SMU/SMK 21 orang 7 SMP 1 orang 8 SD 0 orang Sumber: DPPKAD Kab.Siak Jumlah PNS 92 orang Dengan memperhatikan data yang disajikan di atas dan jika dibandingkan dengan bobot pekerjaan yang demikian besar akan terlihat kekurangan pegawai hal ini mengakibatkan volume kerja pegawai yang ada menjadi lebih tinggi. Dengan kondisi yang demikian pengawasan dan 15

pengendalian terhadap pekerjaan baik sisi pendapatan maupun pengeluaran serta pelaksanaan pengelolaan aset daerah menjadi belum optimal. Untuk kebutuhan sarana dan prasarana yang tersedia secara umum kebutuhan kerja telah cukup dan dengan kondisi pekerjaan pengelolaan data keuangan yang begitu besar membutuhkan kapasitas prosesor data yang lebih tinggi, prosesor yang ada saat ini dipandang belum memenuhi standar untuk dapat melakukan pekerjaan dengan cepat. Untuk mengetahui lebih lengkap tentang sarana dan prasarana Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Siak dapat dilihat pada table berikut ini. TABEL 2.3 ASET/MODAL DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH KABUPATEN SIAK 2012. NO JENIS SARANA PRASARANA JUMLAH SATUAN KET 1 2 3 4 5 1 Ac 40 Unit 2 Alat Pemadam/Portable 14 Unit 3 Alat penghancur Kertas 16 Unit 4 Berangkas 8 Unit 5 Dispencer 7 Buah 6 Filing Cabinet 43 Unit 7 Handycam 1 Unit 8 Infokus Gantung 1 Unit 9 Jam 4 Buah 10 Kamera 2 Unit 11 Kipas Angin 7 Buah 12 Kursi lipat 30 Buah 13 Kursi Plastik 8 Unit 14 Kursi Putar 79 Unit 15 Kursi Tunggu/Kursi tamu 10 Unit 16 Laptop 36 Unit 17 Lemari Arsip 14 Unit 18 Lemari Besi 60 Unit 19 Lemari Es 2 Unit 20 Meja Kerja 79 Buah 21 Meja Komputer 14 Buah 16

22 Meja Rapat 2 Unit 23 Meja Tambahan/Rak Lainnya 5 Unit 24 Mesin Fotocopy 1 Unit 25 Mesin Kalkulator 9 Unit 26 Mesin Tik 10 Unit 27 Papan Nama dan Famlet ruangan 4 Buah 28 Perforator 2 Unit 29 Personal Computer (PC) 68 Unit 30 Printer 107 Unit 31 Rak kayu 10 Unit 32 Scaner 4 Unit 33 Sofa 3 Unit 34 Stabilisator 9 Unit 35 Televisi 4 Unit 36 Unit Power Supplay (UPS) 27 Unit 37 Wireless 1 Unit 38 Kendaraan Roda 4 22 Unit 39 Sepeda Motor 86 Unit 40 Kipas Penyedot Debu/Asap 15 Unit 41 Rak Server 1 Unit 42 Penyekat Ruangan/ Penataan 1 Unit Ruangan PBB 43 Instalansi Listrik 1 Set 44 Konektor Rj 45 5 Buah 45 Switch Hub 24 Port 1 Unit 46 Kabel UTP 1 Rol 47 Hub 100/1000 Mbps 54 Port 1 Unit 48 Sistem Pengkabelan Jaringan LAN 1 Unit 49 Anti Virus 2 Unit 50 Oracle lisensi 10 For 20 User with ATS 1 Unit 2.3 Kinerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Prosedur dan Mekanisme Kinerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah kabupaten Siak sebagai berikut : 1. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah tahun berikutnya; 17

2. Menyusun APBD yang terdiri atas anggaran pendapatan, anggaran belanja dan pembiayaan; 3. Merinci belanja daerah menurut organisasi, fungsi dan jenis belanja; 4. Menyusun APBD sesuai dengan kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan dan kemampuan pendapatan daerah; 5. Penyampaian rancangan kebijakan umum APBD Tahun Anggaran berikut sejalan dengan RKPD sebagai landasan RAPBD Kepada Kepala daerah untuk diajukan kepada DPRD; 6. Menjadwalkan pembicaraan pendahuluan tentang pembahasan KUA Tahun Anggaran berikutnya untuk diajukan kepada DPRD; 7. Pembahasan prioritas dan plafon anggaran sementara berdasarkan KUA yang disepakati DPRD untuk dijadikan acuan bagi setiap SKPD; 8. Menerima rencana kerja dan anggaran seluruh SKPD untuk bahan penyusunan peraturan daerah tentang APBD tahun berikutnya; 9. Mengajukan rancangan peraturan daerah tentang APBD, disertai penjelasan dan dokumen-dokumen pendukungnya kepada DPRD; 10. Menyusun laporan keuangan daerah; 2.4 Tantangan dan Peluang terhadap pengembangan pelayanan Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Adapun tantangan yang berpengaruh terhadap pencapaian sasaran strategis Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Siak adalah sebagai berikut diantaranya : a. Wilayah pemungutan pajak sangat luas dan tingkat ketaatan masyarakat terhadap pembayaran pajak masih rendah. b. Terbatasnya alat transportasi serta sarana dan prasarana di pedesaan. c. Lemahnya penegakkan hukum terhadap pelanggaran peraturan pajak-pajak daerah. d. Terbatasnya sumberdaya aparatur pengelola keuangan. e. Lemahnya disiplin aparatur terhadap pemanfaatan aset daerah. 18

Sedangkan peluang bagi Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah yang mendukung dan dapat dimanfaatkan dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya antara lain adalah : a. Diterbitkannya Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. b. Tingkat pertumbuhan ekonomi Kabupaten Siak cukup baik. c. Potensi pendapatan daerah cukup besar. d. Dukungan dan komitmen pemerintah dalam upaya peningkatan pendapatan daerah seperti adanya PAD, Dana Perimbangan dan lain-lain pendapatan yang sah. e. Dukungan dan komitmen pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah. f. Kemajuan teknologi informasi dapat mempercepat proses pengelolaan keuangan dan pengelolaan asset daerah. g. Koordinasi antar SKPD cukup baik sehingga data mudah di dapat. Dari beberapa tantangan dan peluang yang telah di paparkan diatas, untuk menyusun perencanaan kinerja terhadap tercapainya realisasi pendapatan asli daerah yang lebih besar tiap tahunnya, maka perlu melihat beberapa perbandingan target dan realisasi terhadap Pendapatan Asli Daerah Tahun 2006 s/d 2011 sebagaimana tabel dibawah ini : Table 2.4 TARGET PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN SIAK ANGGARAN 2006 s/d 2011 NO. JENIS BELANJA TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET 2006 2007 2008 2009 2010 2011 1 2 3 4 5 6 7 8 I PENDAPATAN ASLI DAERAH 115.572.700.000,00 312.487.021.037,00 673.402.155.567,00 380.138.309.506,67 230.203.433.991,00 172.236.292.147,00 II DANA PERIMBANGAN 1.217.304.213.563,00 1.318.732.810.255,00 1.144.091.058.085,00 1.060.743.002.655,00 1.228.773.516.525,00 1.173.162.893.455,00 III LAIN - LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH 19.946.157.434,00 38.449.222.931,00 64.782.805.263,00 46.075.144.663,00 69.921.359.110,00 111.712.095.501,00 JUMLAH PENDAPATAN 1.352.823.070.997,00 1.669.669.054.223,00 1.882.204.018.915,00 1.486.956.456.824,67 1.528.898.309.626,00 1.457.111.281.103,00 Sumber data : Bid. PAD & Dana Perimbangan DPPKAD Kab. Siak Dari Penetapan target terhadap Pendapatan Asli Daerah selama 5 (lima) tahun dari tahun 2006 s/d 2011 sebagaimana diatas, untuk mengetahui capaian realisasinya dapat dilihat pada tabel dibawah ini : 19

Table 2.5 REALISASI PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN SIAK ANGGARAN 2006 s/d 2011 NO. JENIS BELANJA REALISASI REALISASI REALISASI REALISASI REALISASI REALISASI 2006 2007 2008 2009 2010 2011 1 2 3 4 5 6 7 8 I PENDAPATAN ASLI DAERAH 140.415.931.317,35 326.207.278.976,63 733.267.414.277,78 413.794.582.439,51 262.896.647.312,60 198.010.055.388,39 II DANA PERIMBANGAN 1.575.184.093.458,00 1.238.880.606.043,00 1.483.119.178.426,00 III LAIN - LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH 28.378.510.443,00 36.199.774.436,18 74.550.378.888,16 1.010.563.714.264,00 64.339.093.694,03 1.478.235.790.442,00 1.489.288.269.463,00 69.138.341.962,00 114.138.226.883,00 JUMLAH PENDAPATAN 1.743.978.535.218,35 1.601.287.659.455,81 2.290.945.971.591,94 Sumber data : Bid. PAD & Dana Perimbangan DPPKAD Kab. Siak 1.488.697.390.397,54 1.810.270.779.716,60 1.801.436.551.734,39 Pencapaian target selama 5 (lima) tahun dari tahun 2006 s/d 2011 sebagaimana tabel diatas, membuktikan bahwa realisasi pendapatan asli daerah dari tahun ketahun melampaui target penerimaan. Berorientasi dari beberapa hal diatas, maka Dinas Pendapatan, Pengelolaan keuangan dan Asset Daerah berupaya menyusun target Pendapatan Asli Daerah yang lebih besar tiap tahunnya sebagaimana tabel dibawah ini : Table 2.6 TARGET PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN SIAK ANGGARAN 2012 s/d 2016 NO. JENIS BELANJA TARGET TARGET TARGET TARGET TARGET 2012 2013 2014 2015 2016 1 2 3 4 6 7 8 I PENDAPATAN ASLI DAERAH 226.935.421.817.00 232.490.249.203.00 266.247.426.827.00 277.644.138.827.00 287.973.216.856.08 1 Pajak Daerah 26.075.000.000.00 37.735.000.000,00 45.130.000.000.00 50.165.000.000,00 49.755.825.000.00 2 Retribusi Daerah 6.818.100.000.00 10.203.680.000.00 14.683.712.000.00 15.545.424.000.00 17.127.081.676.80 3 4 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan Lain - Lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah Sumber data : Bid. PAD & Dana Perimbangan DPPKAD Kab. Siak 148.993.821.817.00 134.920.473.928,00 157.507.119.552.00 162.507.119.552.00 158.769.696.622.33 45.048.500.000.00 49.631.095.275.00 48.926.595.275.00 49.426.595.275.00 50.903.229.724.11 Dari penetapan target terhadap Pendapatan Asli Daerah sebagaimana telah direncanakan dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2016 diatas, untuk dapat mencapai realisasi pendapatan asli daerah yang lebih besar tiap tahunnya sangat tergantung pada penentuan strategi dan kebijakan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendapatan, Pengelolaan keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Siak. Untuk mengetahui realisasi Pendapatan Asli Daerah dari tahun 2012 s/d 2013 dapat dilihat pada tabel dibawah ini : 20

Table 2.7 REALISASI PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN SIAK ANGGARAN 2012 s/d 2013 NO URAIAN BELANJA REALISASI 2012 2013 1 2 3 4 I PENDAPATAN ASLI DAERAH 346.604.319.540,25 348.638.385,027,72 II Pajak Daerah 32.489.186.469,00 82.022.220.860,00 iii Retribusi Daerah 8.784.705.214,00 12.579.214.640,40 IV Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan 239.318.358.826,00 179.291.486.767,00 V Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah 66.012.069.031,25 74.745.462.760,32 Sumber data : Bid. PAD & Dana Perimbangan DPPKAD Kab. Siak Jika dilihat dari penyajian data realisasi Pendapatan Asli Daerah selama 2 (dua) tahun berturut-turut seperti pada tahun 2012 dan 2013 diatas, dapat diketahui gambaran peningkatan Pendapatan Asli Daerah tiap tahunnya dan bahkan melampaui target penerimaan. Beberapa tantangan dan peluang terhadap pengelolaan keuangan daerah sebagaimana yang telah di paparkan diatas, untuk menyusun perencanaan kinerja terhadap terselenggaranya pengelolaan keuangan daerah sesuai standar yang ditetapkan, maka perlu melihat beberapa perbandingan target dan realisasi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Siak Tahun 2006 s/d 2011 sebagaimana tabel dibawah ini : Table 2.8 REALISASI OPINI BPK TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN SIAK ANGGARAN 2006 s/d 2011 NO. URAIAN REALISASI REALISASI REALISASI REALISASI REALISASI REALISASI 2006 2007 2008 2009 2010 2011 1 2 4 6 8 I Opini BPK RI terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Siak Sumber data : DPPKAD Kab. Siak WDP WDP WDP WDP WDP WTP Realisasi Opini BPK terhadap laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Siak selama 5 (lima) tahun dari tahun 2006 s/d 2011 sebagaimana diatas, pada tahun 2011 terjadi peningkatan yang sangat baik dari tahun- tahun sebelumnya, oleh sebab itulah untuk dapat terselenggaranya pengelolaan keuangan daerah sesuai standar yang ditetapkan, maka Dinas Pendapatan, Pengelolaan keuangan dan Aset Daerah berupaya menyusun target kinerja yang lebih baik dan maksimal untuk tahun-tahun berikutnya. Untuk mengetahui target opini BPK RI terhadap laporan 21

keuangan pemerintah Kabupaten Siak dari tahun 2012 s/d 2016 beserta realisasi capaiannya dari tahun 2011 s/d 2013 dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Table 2.9 TARGET DAN REALISASI OPINI BPK TERHADAP LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN SIAK ANGGARAN 2012 s/d 2016 NO. URAIAN REALISASI TARGET REALISASI TARGET REALISASI TARGET REALISASI TARGET REALISASI TARGET REALISASI 2011 2012 2012 2013 2013 2014 1 2 3 4 5 6 7 8 Opini BPK terhadap I Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Siak Sumber data : DPPKAD Kab. Siak WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP 2014 2015 2015 2016 2016 Jika dilihat penyajian data Opini BPK RI terhadap penyampaian laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Siak dari tahun 2011 s/d 2016, maka dapat pula ketahui keberhasilan capaiannya selama 3 (tahun) tahun berturut-turut yaitu pada tahun 2011, 2012 dan 2013 dengan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Dengan demikian dapat diketahui bahwa tantangan dan peluang terhadap kinerja Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah akan dapat dikendalikan melalui penyusunan strategi dan kebijakan yang baik dalam mencapai Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah sampai dengan tahun 2016. 22