BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pelabuhan dalam aktivitasnya mempunyai peran penting dan strategis untuk pertumbuhan industri dan perdagangan serta merupakan segmen usaha yang dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan nasional. Hal ini membawa konsekuensi terhadap pengelolaan segmen usaha pelabuhan tersebut agar pengoperasiannya dapat dilakukan secara efektif, efisien dan profesional sehingga pelayanan pelabuhan menjadi lancar, aman, dan cepat dengan biaya yang terjangkau. Dalam bongkar muatan di area pelabuhan terutama di lapangan penumpukan dibutuhkan konstruksi yang kuat dan kokoh untuk menahan beban beban dari atas Pelabuhan berupa (box container) dan alat berat lainnya yang berada diatas lapangan penumpukan (container yard ). Salah satunya pada proyek Pelabuhan Kalibaru Tanjung Priok, Jakarta Utara. Untuk meneruskan beban dari bagian struktur atas (upper structure) ke lapisan tanah di bawahnya hingga mencapai daya dukung yang diinginkan, maka diperlukan suatu bagian konstruksi bangunan bawah (sub structures) yang disebut dengan fondasi. Fondasi yang digunakan dalam Proyek pelabuhan Kalibaru adalah fondasi dalam yaitu tiang pancang ( pile driving foundation ). Penggunaan tiang pancang ( pile driving foundation ) merupakan pendukung utama dari sebuah konstruksi sipil. Dalam pelaksanaannya, fondasi sebagai bagian dari konstruksi yang paling berpengaruh terhadap kestabilan suatu konstruksi, harus dapat memenuhi kapasitas daya dukung yang direncanakan sebagai penunjang konstruksi yang stabil.bangunan teknik sipil secara umum meliputi dua bagian umum yaitu struktur bawah (sub structure) dan struktur atas (upper structure), dalam hal ini struktur bawah sebagai fondasi yang berinteraksi dengan tanah untuk menghasilkan daya dukung yang mampu memikul dan memberikan keamanan pada struktur bagian atas. I-1
Kekuatan fondasi tiang pancang daya dukungnya ditentukan berdasarkan tahanan ujung (end bearing) dan pelekatan tiang dengan tanah (friction), dengan demikian fondasi jenis ini sangat sesuai digunakan pada tanah lunak dimana tanah keras letaknya jauh berada dari permukaan tanah.untuk mengetahui daya dukung dari fondasi tiang, biasanya dilakukan pengujian beban tiang statis aksial (loading test). Dengan pengujian ini akan dapat diperkirakan besarnya beban maksimum (P ultimate) dan penurunan (settlement) dari masing masing tiang tunggal sehingga dapat direncanakan daya dukung fondasi tersebut mendekati kenyataan yang sebenarnya. Dalam setiap pelaksanaan penyelidikan tanah (soil investigation) diperlukan beberapa data teknis, antara lain dengan melakukan investigasi tanah dengan boring, pengujian dilaboratorium, uji SPT (standart penetration test), sondir (sondering, cone penetration test, CPT). Pada kenyataan dilapangan, walaupun sebelum pelaksanaan pekerjaan konstruksi telah dilakukan berbagai pengujian untuk perencanaan serta persiapan pelaksanaan seperti uji SPT dan sondir, masih juga dilakukan pengujian dinamis (pile Dynamic Analysis, PDA) pada titik dimana dilakukan pelaksanaan pekerjaan perencanaan untuk memberikan keyakinan yang lebih bagi perencana konstruksi dan bagi pelaksana konstruksi, dan juga memberikan analisis perbandingan perhitungan dari hasil masing masing metode yang dipakai guna mendapatkan informasi yang akurat tentang penurunan dan hubunganya dengan kondisi geologi tanah. 1.2 Identifikasi Masalah Permasalahan yang akan ditinjau pada Tugas Akhir ini adalah Mengevaluasi daya dukung tiang pancang di Pelabuhan kalibaru Tanjung priok, dengan menggunakan data lapangan ( N-SPT dan pile driving Record ). I-2
Untuk dapat menyelesaikan tahapan evaluasi daya dukung tiang pancang dilakukan beberapa tahapan analisis, yaitu: 1. Menganalisis kapasitas daya dukung tiang pancang dengan rumus dinamis pada Proyek pelabuhan Kalibaru, Tanjung Priok. 1.3 Ruang Lingkup Dalam pelaksanaan proyek pembangunan Terminal Peti Kemas Pengembangan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, terdapat banyak permasalahan yang dapat dibahas, maka didalam penulisan Tugas akhir ini perlu dibuat suatu pembatasan masalah. Pembatasan masalah ini bertujuan agar dapat menghindari penyimpangan dari masalah yang akan dibahas sehingga tujuan dari penulisan dapat tercapai, tetapi hal ini tidak berarti memperkecil arti dari pokok-pokok masalah yang dibahas disini. Adapun pembatasan dibuat sebagai berikut: 1. Data teknis yang digunakan adalah data yang berkaitan dengan Konstruksi Pelabuhan Kalibaru Tanjung priok, Jakarta Utara. 2. Data hasil penyelidikan tanah yang dipakai berupa ( N-SPT dan pile driving record / Kalendering ) 3. Analisis secara teoritis (menggunakan data N-SPT) dilakukan untuk menghitung daya dukung aksial fondasi tiang pancang tunggal menggunakan metode Wright and reese (1997). 4. Analisis secara teoritis (menggunakan data pile driving record / Kalendering) dilakukan untuk menghitung daya dukung aksial fondasi tiang pancang tunggal menggunakan metode Hiley, Janbu,Danish dan engineering news, record, ENR. 5. Fondasi tiang pancang ditinjau adalah tegak lurus. 6. Tidak meninjau gaya horizontal pada tiang pancang. I-3
1.4 Tujuan Tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah: 1. Menghitung daya dukung fondasi tiang pancang tunggal berdasarakan (menggunakan data standart penetration test, SPT ) dengan metode Wright and Reese (1997). 2. Menghitung daya dukung fondasi tiang pancang tunggal berdasarkan (menggunakan data pile driving record / Kalendering ) dengan metode rumus dinamik Hiley, Janbu, Danish dan engineering news record, ENR. 3. Membandingkan hasil daya dukung tiang pancang tunggal dari ( data N- SPT ) menggunakan teori analisis yang mendekati data daya dukung yang sudah dilakukan dilapangan. 1.5 Sistematika Penulisan Penulisan Tugas akhir ini kami susun dalam bab-bab sehingga pembaca bisa memahami isi dari tugas akhir ini, secara garis besar tugas akhir ini disusun sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini menjelaskan tentang latar belakang pemilihan judul, identifikasi masalah, perumusan masalah, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan tugas akhir. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Dalam bab ini menjelaskan tentang dasar teori yang berhubungan dengan uraian fondasi, jenis, karakteristik dan keadaan tanah sebagai media pendukung fondasi, daya dukung tiang pancang tunggal, penyelidikan tanah ( soil investigation ), hasil pengujian kalendering dilapangan ( pile driving record ), dan faktor keamanan. I-4
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Dalam bab ini berisikan uraian lokasi pengambilan data, proses pengumpulan data, cara atau metode menganalisis data dan penguraian data dari penyelidikan tanah dan data lapangan yang dilaksanakan. BAB IV PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini menguraikan daya dukung tiang berdasarkan data sondir, kalendering dan SPT, daya dukung dan kedalaman fondasi tiang yang diuraikan dalam table dan grafik / kurva. Juga menguraikan pembahasan dari hasil analisa yang diperoleh. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Dalam bab ini menyimpulkan hasil analisa sesuai dengan pembatasan masalah, maksud dan tujuan penulisan serta memberikan saran terhadap hal hal yang telah dibahas dan dilakukan dalam penulisan Tugas akhir. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN I-5