DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

dokumen-dokumen yang mirip
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

2017, No Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 8

2017, No Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 154, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5073); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

2017, No Indonesia Nomor 5949); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Re

2018, No Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lemb

2017, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakh

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1995 Nomor 77, Tamba

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2017, No Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentan

2017, No Fungsional Pengawas Farmasi dan Makanan Kategori Keterampilan melalui Penyesuaian/Inpassing di Lingkungan Badan Pengawas Obat dan Ma

PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2015 TENTANG TATA CARA PENYESUAIAN (INPASSING) JABATAN FUNGSIONAL ARSIPARIS

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2017, No Cara Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Fungsional Pengawas Farmasi dan Makanan Kategori Keahlian melalui Penyesuaian/I

2017, No Jabatan Fungsional Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah Tahun ; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun

2017, No Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Nege

- 5 - (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1692).

2016, No Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fu

- 1 - PERATURAN BADAN INFORMASI GEOSPASIAL NOMOR 3 TAHUN 2017 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG PENGANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM JABATAN FUNGSIONAL SANDIMAN MELALUI INPASSING

2018, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166,

-2- Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Un

2017, No Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

2017, No Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 3. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan (Lemb

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

, No Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 29 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Hukum dan Hak

2018, No Nomor 1473) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 6 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Per

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

2016, No Birokrasi Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2014 tentang Jabatan Fungsional Pranata Nuklir dan Angka Kreditnya; Mengingat : 1. Undang-

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL,

2017, No Negara Republik Indonesia Nomor 5949); 2. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia

2018, No Nomor 1473) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 6 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Per

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

2016, No Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 5

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG PELAKSANAAN PENYESUAIAN/INPASSING JABATAN FUNGSIONAL PENGAWAS RADIASI

2018, No Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 6 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia N

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA,

-4- MEMUTUSKAN: Pasal 1

2017, No Negeri Sipil dalam Jabatan Fungsional Binaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Penyesuaian (Inpassing); Mengingat : 1

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

2017, No Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Le

2017, No Penyesuaian/Inpassing Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Fungsional Bidang Pertanian; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014

BPKP. Auditor. Jabatan fungsional. Perpindahan Jabatan. Perlakukan Khusus. Pengangkatan.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA,

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1997 tentang. Fungsional melalui Penyesuaian/ Inpassing, perlu

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

2014, No

2017, No Analis Kebijakan melalui Penyesuaian/Inpassing; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembara

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PENYESUAIAN/INPASSING JABATAN FUNGSIONAL AUDITOR KEPEGAWAIAN

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2003 No

2017, No Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Le

2017, No Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3547) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010 tentang Perub

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

- 2 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA,

PERATURAN MENTERI DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA

2014, No Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890); 2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian (Lemb

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 39, Tambahan

2017, No Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

PEDOMAN PENYESUAIAN/INPASSING JABATAN FUNGSIONAL PRANATA HUMAS

2017, No Peraturan Menteri Pertanian tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pertanian Nomor Jabatan Fungsional Bidang Pertanian; Mengingat :

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 38 TAHUN 2010 TENTANG PENYESUAIAN JABATAN FUNGSIONAL GURU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

2017, No KEP/58/M.PAN/6/2004 tentang Jabatan Fungsional Penggerak Swadaya Masyarakat dan Angka Kreditnya; c. bahwa berdasarkan pertimbangan seb

2016, No Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparat

2 Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara

LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

2017, No Indonesia Nomor 5494); 3 Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpu

iv. MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, Hukum dan Hak Asasi Manusia tentang Tata Cara

BADAN PUSAT STATISTIK

PERATURAN BERSAMA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA DAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 39 TAHUN 2014 NOMOR 31 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN BERSAMA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL DAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 02/V/PB/2010 NOMOR 13 TAHUN 2010

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA NOMOR 20 TAHUN 2015 TENTANG KETENTUAN BATAS USIA PENSIUN BAGI PEJABAT FUNGSIONAL SANDIMAN

PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 133/Permentan/OT.140/12/2014 TENTANG

PERATURAN BERSAMA MENTERI SEKRETARIS NEGARA DAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 1 TAHUN 2007 NOMOR 22 TAHUN 2007 TENTANG

2016, No Birokrasi Nomor PER/219/M.PAN/7/2008 tentang Jabatan Fungsional Perkayasa dan angka Kreditnya; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 18 T

- 3 - Pasal Jabatan

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN BERSAMA KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA, TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN

LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2018, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 152, Tambahan

MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2017 TENTANG TATA CARA PENYESUAIAN

Transkripsi:

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR /PERMEN-KP/2017 TENTANG TATA CARA PENGANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM JABATAN FUNGSIONAL ASISTEN PENGELOLA PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP MELALUI PENYESUAIAN/INPASSING DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 15 Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 8 Tahun 2017 tentang Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap dan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor: 10 Tahun 2017 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap, perlu menetapkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan tentang Tata Cara Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap melalui Penyesuaian/Inpassing; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4433), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor

- 2-31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 154, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5073); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1994 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3547), ebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 51, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5121); 4. Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2015 tentang Kementerian Kelautan dan Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 111), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2015 tentang Kementerian Kelautan dan Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 5); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2016 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil

- 3 - (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 6037); 6. Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil, sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 116 Tahun 2014 tentang Perubahan Kedua atas Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 240); 7. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 8 Tahun 2017 tentang Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 271); 8. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor : 10 Tahun 2017 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 978); 9. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor../PERMEN-KP/2017 tentang Pedoman Penghitungan Kebutuhan Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor); 10. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 6/PERMEN-KP/2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kelautan dan

- 4 - Perikanan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 220); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG TATA CARA PENGANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM JABATAN FUNGSIONAL ASISTEN PENGELOLA PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP MELALUI PENYESUAIAN/INPASSING. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan: 1. Penyesuaian/Inpassing adalah proses pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap guna memenuhi kebutuhan organisasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan dalam jangka waktu tertentu. 2. Aparatur Sipil Negara yang selanjutnya disingkat ASN adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. 3. Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai ASN secara tetap oleh pejabat pembina

- 5 - kepegawaian untuk menduduki jabatan pemerintahan. 4. Pejabat Fungsional adalah pegawai ASN yang menduduki Jabatan Fungsional pada instansi pemerintah. 5. Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap yang selanjutnya disebut AP3T adalah jabatan yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak untuk melakukan kegiatan pelayanan teknis dan operasional pengelolaan produksi perikanan tangkap. 6. Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberikan tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melaksanakan kegiatan pelayanan teknis dan operasional pengelolaan produksi perikanan tangkap. 7. Pejabat Pembina Kepegawaian adalah pejabat yang mempunyai kewenangan menetapkan pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian pegawai ASN dan pembinaan manajemen ASN di instansi pemerintah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan. 8. Pejabat Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap adalah Direktur Jenderal Perikanan Tangkap. 9. Unit Kerja Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap adalah Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap.

- 6-10. Unit Kerja adalah unit kerja eselon II atau unit pelaksana teknis di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan atau unit kerja eselon II atau unit pelaksana teknis daerah pemerintah daerah provinsi atau kabupaten/kota. 11. Kementerian adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan. Pasal 2 Ruang lingkup Peraturan Menteri ini meliputi persyaratan dan tata cara Penyesuaian/Inpassing bagi Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap. BAB II PERSYARATAN PENYESUAIAN/INPASSING Pasal 3 (1) Penyesuaian/Inpassing ke dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap pada Kementerian dan pemerintah daerah provinsi atau kabupaten/kota meliputi kategori keterampilan. (2) Penyesuaian/Inpassing sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditujukan bagi PNS yang telah dan masih menjalankan tugas di bidang perikanan tangkap berdasarkan keputusan Pejabat yang berwenang; (3) Pelaksanaan Penyesuaian/Inpassing harus didasarkan pada kebutuhan Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap didasarkan pada kebutuhan pegawai sebagaimana yang ada dalam e- Formasi. (4) Untuk menjamin keseimbangan antara beban kerja dan jumlah PNS yang akan dilakukan Penyesuaian/Inpassing, pelaksanaannya harus mempertimbangkan kebutuhan jabatan/organisasi.

- 7 - Pasal 4 PNS yang akan diangkat dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap kategori keterampilan harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: a. berstatus PNS; b. berijazah paling rendah Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM)/SLTA atau sederajat/ Diploma Tiga (D-3) sesuai dengan persyaratan kualifikasi pendidikan dari jabatan yang akan diduduki; b. pangkat paling rendah Pengatur Muda, golongan ruang II/a sesuai dengan persyaratan kepangkatan dari jabatan yang akan diduduki; c. mengikuti dan lulus uji kompetensi di bidang Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap; d. nilai prestasi kerja paling rendah bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir; dan f. usia paling tinggi 3 (tiga) tahun sebelum batas usia pensiun dalam jabatan terakhir bagi pejabat fungsional umum. Pasal 5 Selain memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, PNS yang dapat diangkat dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap melalui Penyesuaian/Inpassing harus: a. tidak sedang menjalani/dijatuhi hukuman disiplin pada tingkat sedang atau berat pada masa Penyesuaian/Inpassing; b. tidak sedang menjalankan tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan pada masa Penyesuaian/Inpassing; dan c. tidak sedang menjalankan cuti diluar tanggungan negara pada masa Penyesuaian/Inpassing. BAB III TATA CARA PENYESUAIAN/INPASSING

- 8 - Pasal 6 (1) Pimpinan Unit Kerja mengidentifikasi PNS yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti Penyesuaian/Inpassing ke dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap untuk selanjutnya diusulkan kepada: a. Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di bidang kesekretariatan pada direktorat jenderal yang membidangi perikanan tangkap untuk selanjutnya diusulkan kepada pejabat yang secara fungsional membidangi urusan kepegawaian/sumber daya mansia aparatur di Unit Kerja Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap untuk PNS di lingkungan Kementerian; atau b. Sekretaris Daerah untuk selanjutnya diusulkan kepada Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di bidang kesekretariatan pada direktorat jenderal yang membidangi perikanan tangkap untuk selanjutnya diusulkan kepada pejabat yang secara fungsional membidangi urusan kepegawaian /sumber daya mansia aparatur di Unit Kerja Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap untuk PNS di lingkungan pemerintah daerah provinsi atau kabupaten/kota. (2) Penyampaian usulan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dengan melampirkan: a. salinan ijazah yang telah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang; b. salinan surat keputusan kenaikan pangkat terakhir yang telah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang; c. salinan penilaian prestasi kerja paling rendah bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir yang telah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang;

- 9 - d. surat pernyataan yang menyatakan bersedia diangkat dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap; e. surat keterangan dari atasan langsung yang menyatakan bahwa PNS: 1. tidak sedang menjalani/dijatuhi hukuman disiplin sedang atau berat; 2. tidak sedang menjalankan tugas belajar; dan 3. tidak sedang menjalankan cuti diluar tanggungan negara. (3) Pejabat yang secara fungsional membidangi urusan kepegawaian/sumber daya manusia aparatur di Unit Kerja Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap melakukan verifikasi terhadap: a. kebenaran dan keabsahan usulan beserta berkas yang dilampirkan sesuai dengan yang dipersyaratkan; b. tingkat kesesuaian antara PNS yang diusulkan dengan formasi Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap; dan c. tingkat pendidikan, pangkat dan golongan ruang, masa kerja kepangkatan terakhir untuk menentukan jenjang jabatan, dan jumlah angka kredit dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap. (4) Dalam hal hasil verifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) tidak lengkap atau tidak sesuai dengan persyaratan, pejabat yang secara fungsional membidangi urusan kepegawaian /sumber daya manusia aparatur di Unit Kerja Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap mengembalikan usulan Penyesuaian/ Inpassing tersebut kepada pimpinan Unit Kerja di lingkungan Kementerian atau Sekretaris Daerah di lingkungan pemerintah daerah provinsi atau kabupaten/kota disertai dengan alasan.

- 10 - (5) Dalam hal hasil verifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) sudah lengkap atau sesuai dengan persyaratan, pejabat yang secara fungsional membidangi urusan kepegawaian /sumber daya manusia aparatur di Unit Kerja Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap harus menyampaikan usulan untuk dilakukan uji kompetensi kepada Pejabat Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap. (6) Penyampaian usulan untuk dilakukan uji kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (5) disampaikan dengan melampirkan: a. formasi Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap; dan b. data dan hasil verifikasi administrasi PNS yang akan mengikuti Penyesuaian/Inpassing. (7) Bentuk dan format surat pernyataan dan surat keterangan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf d dan huruf e, tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. Pasal 7 (1) Berdasarkan usulan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (5), Pejabat Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap melaksanakan uji kompetensi kepada PNS yang diusulkan mengikuti Penyesuaian/Inpassing ke dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap. (2) Pejabat Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap dalam melaksanakan uji kompetensi membentuk tim penguji kompetensi

- 11 - Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap. (3) Hasil uji kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) oleh Pejabat Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap disampaikan kepada: a. pejabat yang secara fungsional membidangi urusan kepegawaian/sumber daya manusia aparatur di Unit Kerja Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap untuk PNS di lingkungan Kementerian; atau b. Sekretaris Daerah untuk PNS di lingkungan pemerintah daerah provinsi atau kabupaten/kota. Pasal 8 Bagi PNS yang tidak lulus uji kompetensi dapat mengulang hingga berakhirnya masa Penyesuaian/Inpassing sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. BAB IV PENGANGKATAN JABATAN FUNGSIONAL ASISTEN PENGELOLA PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP MELALUI PENYESUAIAN/INPASSING Pasal 9 PNS yang dinyatakan lulus uji kompetensi dapat diusulkan untuk diangkat menjadi Pejabat Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap. Pasal 10 (1) Pejabat Pembina Kepegawaian di Kementerian atau pemerintah daerah provinsi atau kabupaten/kota menetapkan pengangkatan PNS dalam Jabatan

- 12 - Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap melalui Penyesuaian/Inpassing dengan surat keputusan. (2) Surat keputusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disampaikan kepada PNS yang bersangkutan melalui pimpinan Unit Kerja yang mengusulkan, dengan tembusan kepada: a. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) / Kantor Regional BKN yang bersangkutan; b. Pejabat Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap; c. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) provinsi/bkd kabupaten/kota atau Biro/Bagian Kepegawaian, instansi yang bersangkutan; d. Pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit; dan e. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara/Kepala Biro/Bagian Keuangan Daerah, yang bersangkutan. (3) Bentuk dan format surat keputusan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tercantum dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. Pasal 11 PNS yang telah diangkat dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap melalui Penyesuaian/Inpassing selanjutnya ditempatkan dan diberikan penugasan sesuai dengan jabatannya. BAB V UJI KOMPETENSI Pasal 12

- 13 - (1) Uji kompetensi Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap dilaksanakan oleh Pejabat Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap. (2) Uji kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilakukan dengan metode: a. wawancara; b. portofolio; dan/atau c. ujian tertulis. (3) Hasil uji kompetensi Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap berupa sertifikat hasil uji kompetensi yang diterbitkan oleh Pejabat Pembina Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap. Pasal 13 (1) Uji kompetensi sebagaimana dimaksud dalam Pasal12 ayat (2) dilaksanakan pada tiap jenjang jabatan untuk kategori keterampilan. (2) Uji kompetensi kategori keterampilan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), terdiri atas: a. Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap Pelaksana Pemula/Pemula meliputi pemahaman tentang kebutuhan dan penyediaan data pelayanan teknis dan operasional pengalokasian Sumber Daya Ikan; b. Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap Pelaksana/Terampil meliputi pemahaman tentang konsep pelayanan teknis dan operasional pengelolaan dan pemanfaatan Sumber Daya Ikan berkelanjutan; c. Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap Pelaksana Lanjutan/Mahir meliputi pemahaman tentang konsep pelayanan teknis dan operasional pengelolaan perikanan tangkap dan pemanfaatan Sumberdaya Ikan berkelanjutan serta implementasi dukungan usaha; dan

- 14 - d. Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap Penyelia meliputi, pemahaman tentang pelaksanaan pelayanan teknis dan operasional pengelolaan produksi perikanan tangkap. BAB VI ANGKA KREDIT PENYESUAIAN/INPASSING Pasal 14 (1) Jenjang jabatan ditetapkan setelah mengikuti dan lulus uji kompetensi serta diberikan angka kredit kumulatif sesuai dengan masa kerja dalam pangkat dan golongan ruang terakhir yang dimilikinya. (2) Masa kerja dalam pangkat dan golongan ruang terakhir untuk Penyesuaian/Inpassing sebagaimana dimaksud pada ayat (1) untuk Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap, dihitung dalam pembulatan ke bawah, yaitu: a. masa kerja dalam pangkat, golongan ruang kurang dari 1 (satu) tahun masuk dalam kolom 1 (satu) tahun; b. masa kerja dalam pangkat, golongan ruang 1 (satu) tahun sampai dengan kurang dari 2 (dua) tahun masuk dalam kolom 1 (satu) tahun; c. masa kerja dalam pangkat, golongan ruang 2 (dua) tahun sampai dengan kurang dari 3 (tiga) tahun masuk dalam kolom 2 (dua) tahun; d. masa kerja dalam pangkat, golongan ruang 3 (tiga) tahun sampai dengan kurang dari 4 (empat) tahun masuk dalam kolom 3 (tiga) tahun; dan e. masa kerja dalam pangkat, golongan ruang 4 (empat) tahun atau lebih masuk dalam kolom 4 (empat) tahun. (3) Angka kredit kumulatif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) hanya berlaku 1 (satu) kali selama masa Penyesuaian/Inpassing.

- 15 - (4) Angka kredit kumulatif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) untuk Penyesuaian/Inpassing bagi Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap Kategori keterampilan sebagaimana tercantum dalam Lampiran III yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. BAB VII KETENTUAN PENUTUP Pasal 15 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di bidang kesekretariatan pada direktorat jenderal yang membidangi perikanan tangkap atau Sekretaris Daerah pemerintah daerah provinsi atau kabupaten/kota menyampaikan usulan Penyesuaian/ Inpassing dalam Jabatan Fungsional kepada Pejabat Pembina Kepegawaian di Kementerian atau pemerintah daerah provinsi atau kabupaten/kota paling lambat tanggal 31 Agustus 2019. Pasal 16 Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA, ttd. SUSI PUDJIASTUTI

- 16 - Diundangkan di Jakarta pada tanggal DIREKTUR JENDERAL PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN, KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA, ttd WIDODO EKATJAHJANA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2017 NOMOR 724

- 17 - LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR /PERMEN-KP/2017 TENTANG TATA CARA PENGANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM JABATAN FUNGSIONAL ASISTEN PENGELOLA PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP MELALUI PENYESUAIAN/INPASSING A. Surat pernyataan yang menyatakan bersedia diangkat dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap: KOP SURAT SURAT PERNYATAAN Nomor: Yang bertanda tangan di bawah ini, Nama :... NIP :... Pangkat/Gol.Ruang/T.M.T :... Unit Kerja :... Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya, bahwa saya: 1. Bersedia diangkat dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap Kategori...; 2. Tidak rangkap jabatan dalam jabatan fungsional lainnya; 3. Bertanggung jawab dalam menjalankan tugas Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap Kategori...; Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya....,... (tempat, tanggal) Yang membuat pernyataan (...) NIP...

- 18 - B. Surat keterangan: Yang bertanda tangan di bawah ini, KOP SURAT SURAT KETERANGAN Nomor: Nama :... NIP :... Unit Kerja :... Pangkat/Gol.Ruang/T.M.T :... Dengan ini menerangkan sesungguhnya bahwa, Nama... NIP... Unit Kerja... Pangkat/Gol.Ruang/T.M.T : Yang bersangkutan:...... 1. tidak sedang menjalani/dijatuhi hukuman disiplin sedang atau berat; 2. tidak sedang menjalankan tugas belajar; dan 3. tidak sedang menjalankan cuti di luar tanggungan negara. Demikian surat keterangan ini saya buat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya....,... (tempat, tanggal) Atasan Langsung/pimpinan unit kerja (...) NIP...

- 19 - LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR /PERMEN-KP/2017 TENTANG TATA CARA PENGANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM JABATAN FUNGSIONAL ASISTEN PENGELOLA PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP MELALUI PENYESUAIAN/INPASSING KEPUTUSAN MENTERI/GUBERNUR/BUPATI/WALI KOTA NOMOR: TENTANG PENYESUAIAN/INPASSING DALAM JABATAN FUNGSIONAL ASISTEN PENGELOLA PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI/GUBERNUR/BUPATI/WALI KOTA, Menimbang : a. bahwa untuk mengisi formasi jabatan yang lowong, Saudara... NIP.. telah memenuhi syarat dan dianggap cakap untuk diangkat dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap... melalui penyesuaian/inpassing; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu menetapkan Keputusan Menteri/ Gubernur/Bupati/Wali Kota tentang Penyesuaian/Inpassing Dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4433), sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 154, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5073); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil

- 20 - (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1994 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3547); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 15, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4263); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2016 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 6037); 6. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 8 Tahun 2017 tentang Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 271). 7. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor : 10 Tahun 2017 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 978); MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI/GUBERNUR/BUPATI/WALI KOTA TENTANG PENYESUAIAN/INPASSING DALAM JABATAN FUNGSIONAL ASISTEN PENGELOLA PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP. KESATU : Terhitung mulai tanggal., Pegawai Negeri Sipil tersebut di bawah ini: a. Nama : b. NIP : c. Pangkat/Gol. Ruang/T.M.T : d. Unit Kerja : disesuaikan/inpassing dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap kategori... dengan angka kredit sebesar... KEDUA : Sejalan dengan pengangkatan yang bersangkutan dalam Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap... diberikan tunjangan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Asli Keputusan ini disampaikan kepada Pegawai Negeri Sipil yang bersangkutan untuk diketahui dan dilaksanakan.

- 21 - Ditetapkan di Pada tanggal Jabatan Nama Pejabat NIP Tembusan: a. Kepala Badan Kepegawaian Negara/Kantor Regional BKN yang bersangkutan; b. Kepala Unit Kerja Pembina Jabatan Fungsional Analis Pasar Hasil Perikanan terkait; c. Kepala BKD Propinsi/BKD Kabupaten atau Kota atau Biro/Bagian Kepegawaian/Sumber Daya Manusia Aparatur, instansi yang bersangkutan; d. Pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit; dan e. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara/Kepala Biro/Bagian Keuangan Daerah, yang bersangkutan.

- 22 - LAMPIRAN III PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR /PERMEN-KP/2017 TENTANG TATA CARA PENGANGKATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DALAM JABATAN FUNGSIONAL ASISTEN PENGELOLA PRODUKSI PERIKANAN TANGKAP MELALUI PENYESUAIAN/ INPASSING Angka Kredit Kumulatif untuk Penyesuaian/Inpassing bagi Jabatan Fungsional Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap Kategori Keterampilan: NO GOLONGAN RUANG 1 II/a 2 II/b 3 II/c 4 II/d 5 III/a STTB/IJAZAH ATAU YANG SETINGKAT KURANG 1 TAHUN ANGKA KREDIT DAN MASA KEPANGKATAN 1 TAHUN 2 TAHUN 3 TAHUN 4 TAHUN/LEBIH SUPM/SMK 2 29 34 38 39 SUPM/SMK 4 43 47 52 57 D II 4 44 48 53 58 SUPM/SMK 6 63 68 73 77 D II 6 64 69 74 78 SARJANA MUDA/D III 6 65 70 75 79 SUPM/SMK 8 83 87 92 97 DII 8 84 88 93 98 SARJANA MUDA/D III 8 85 89 94 99 SUPM/SMK 1 110 121 132 144 DII 1 111 122 133 145 SARJANA MUDA/D III 1 112 123 134 146 6 III/b SUPM/SMK 1 5 DII 0 1 5 SARJANA MUDA/D III 01 7 III/c 5 SUPM/SMK 2 0 DII 2 0 SARJANA MUDA/D III 2 8 III/d SUPM/SMK/DII/SARJ 0 ANA MUDA/DIII 03 0 0 161 172 183 195 162 173 184 196 163 174 185 197 221 244 268 290 222 245 269 291 223 246 270 292 300 300 300 300 MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA, ttd SUSI PUDJIASTUTI