BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV ANALISIS AKTIVITAS KOMUNITAS KHONGHUCU DI KELENTENG HWIE ING KIONG KOTA MADIUN

36. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI SMP

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 47 TAHUN 2008 TENTANG STANDAR ISI MATA PELAJARAN AGAMA KHONGHUCU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. keyakinan adanya hakikat yang di yakni sebagai Tuhan, yaitu realita zat atau

BAB I PENDAHULUAN. Agama Khonghucu dalam dialek Hokkian memiliki nama asli Ru Jiao. Agama Khonghucu (Ru Jiao), maka Nabi Khonghucu merupakan nabi yang

BAB I PENDAHULUAN. hal budaya maupun dalam sistem kepercayaan. Hal ini dibuktikan dengan

BAB I. tujuan pendidikan nasional menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV ANALISIS KORELASI AJARAN WU CHANG TERHADAP PERILAKU EKONOM. A. Ajaran Wu Chang (lima kebajikan) dalam Agama Khonghucu

BAB IV LAPORAN KEGIATAN

BAB II KERANGKA TEORI. buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal)

F. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI SMALB TUNAGRAHITA

PROPOSAL KEGIATAN PERINGATAN ISRA MI RAJ NABI MUHAMMAD SAW SMP NEGERI 14 DEPOK H / 2007 M

BAB I PENDAHULUAN. dengan petunjuk-petunjuk, keterangan-keterangan dan konsep-konsep, baik

Dusta, Dosa Besar Yang Dianggap Biasa

Pendidikan Agama Khonghucu. dan Budi Pekerti. dan Budi Pekerti KELAS. Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti Kelas X SMA/SMK

Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti SMA/SMK

BHAKTI ANAK TERHADAP ORANG TUA (MENURUT AJARAN AGAMA HINDU) Oleh Heny Perbowosari Dosen Institut Hindu Dharma Negeri Denpasar

BAB I PENDAHULUAN. Sehingga tidak memicu terjadinya konflik sosial didalam masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. macam suku, ras, agama, dan budaya. Keberagaman tersebut tersebar hampir

F. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI SMALB AUTIS

BAB I PENDAHULUAN. latihan. Pendidikan memberikan peranan yang sangat besar dalam menciptakan

Indonesia merupakan masyarakat majemuk dengan beragam etnis, Bahasa dan budaya Suku 300 Etnik Bahasa pulau

BAB I PENDAHULUAN. (KBBI:2005). Sebagai kitab suci, Alquran terjamin akan. sebagaimana yang terdapat di dalam Alquran surat Al-Baqarah ayat kedua

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia adalah salah satu negara yang dilihat dari letak geografis

BAB IV PENUTUP. dengan masuknya etnik Tionghoa di Indonesia. Medio tahun 1930-an dimulai. dan hanya mengandalkan warisan leluhurnya.

sambutan Presiden RI pada Perayaan Natal Bersama Nasional, 27 Desember 2010 Senin, 27 Desember 2010

BAB 5 RINGKASAN. keatas dari penduduk Indonesia yang beragama Islam, masih terdapat agama Kristen,

KERJASAMA ANTAR UMAT BERAGAMA DALAM MEMBANGUN KEBERSAMAAN

I. PENDAHULUAN. Allah Swt menurunkan kitab-kitab kepada para Rasul-Nya yang wajib diketahui dan

mendapatkan syafaat dari Rasulullah pada hari kiamat. 5. Apabila diucapkan setelah dan sebelum doa, akan menyebabkan doa segera naik ke langit, dan

Sambutan Presiden RI pada Perayaan Tahun Baru Imlek 2563 Nasional, Jakarta, 3 Februari 2012 Jumat, 03 Pebruari 2012

BAB I PENDAHULUAN. Wilayah Indonesia yang terbentang dari Sabang s2ampai Merauke dengan

BAB I PENDAHULUAN. berbeda, maka menimbulkan pandangan hidup yang berbeda pula. Pandangan

LEMBARAN DAERAH KOTA SAMARINDA SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA SAMARINDA NOMOR 8 TAHUN 2013

Sambutan Presiden RI pada Perayaan Waisak Nasional Tahun 2013, Jakarta, 26 Mei 2013 Minggu, 26 Mei 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. yang sangat penting dalam kehidupan manusia baik individu, maupun sebagai anggota

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

KLASIFIKASI AGAMA DAN PERAN AGAMA ISLAM DALAM KEHIDUPAN

Kelompok Azizatul Mar ati ( ) 2. Nur Ihsani Rahmawati ( ) 3. Nurul Fitria Febrianti ( )

PEMERINTAH KABUPATEN SUMENEP

BAB I PENDAHULUAN. kemajemukan, tetapi yang terpenting adalah keterlibatan aktif terhadap kenyataan

Persatuan Dalam al-quran dan Sunnah

Sambutan Presiden RI pada Musabaqah Tilawatil Qur'an, 5 Juni 2010 Sabtu, 05 Juni 2010

BAB V PENUTUP. Dari rangkaian Uraian yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya,

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

29. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI SD

Pendidikan Agama Islam

BAB I PENDAHULUAN. Agama Islam di Indonesia merupakan agama terbesar di dunia. Waktu

F. Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 285

BAB 2 ISLAM DAN SYARIAH ISLAM OLEH : SUNARYO,SE, C.MM. Islam dan Syariah Islam - Sunaryo, SE, C.MM

Perayaan Dwiabad Agama Baha i: Pentingnya Persatuan Manusia. Musdah Mulia

KONFLIK ANTAR UMAT BERAGAMA

BAB I PENDAHULUAN. sangat dianjurkan pelaksanaannya oleh Allah SWT. Islam juga memerintah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. dari siklus kehidupan manusia adalah terbentuknya pasangan baru (new couple), di

BAB I PENDAHULUAN. Hal ini sesuai dengan tujuan pendidikan nasional yang telah dinyatakan dalam

BAB I PENDAHULUAN. islam, kristen, hindu, budha, tapi juga konghucu. 3. kepada Tian, para Nabi, orang-orang suci, leluhur dan lain-lain.

MATERI 1 PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

PENDIDIKAN PANCASILA

Mempunyai definisi Tuhan yang jelas Mempunyai penyampai risalah (Nabi/Rasul) Mempunyai kumpulan wahyu dari Tuhan yang diwujudkan dalam Kitab Suci

Agama dan Tujuan Hidup Umat Buddha Pengertian Agama

ASAS HIDUP TAKWA Oleh Nurcholish Madjid

WALIKOTA PAREPARE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN DAERAH KOTA PAREPARE NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG PENDIDIKAN BACA TULIS AL-QUR AN

BAB I PENDAHULUAN. saja, melainkan negara yang berdasarkan ke Tuhanan Yang Maha Esa, karena

Dr. Munawar Rahmat, M.Pd.

F. Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

: Xs. Buanadjaja, Xs. Oesman Arif, dan Js. Maria Engelina Santoso. : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.

BAB I PENDAHULUAN. pada terhambatnya kemajuan negara. Menurut Nata (2012: 51) pendidikan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER. Pendidikan Agama. Non Reg

Islam adalah satu-satunya agama yang haq dan diridhoi Alloh SWT yang. disampaikan melalui nabi Muhammad SAW kepada seluruh umat manusia agar

BAB I PENDAHULUAN. mengajar dengan materi-materi kajian yang terdiri dari ilmu-ilmu agama dan ilmu-ilmu

BAB I PENDAHULUAN. dunia dan akhirat. Agar tujuan itu dapat direalisasikan oleh manusia, maka

BAB V PENUTUP. aliran kepercayaan disetarakan statusnya layaknya agama resmi lainnya (Mutaqin

IKATAN KEADABAN Oleh Nurcholish Madjid

BAB I PENDAHULUAN. SMA adalah Pendidikan Agama Islam (PAI). Urgensi pendidikan Agama Islam dapat

BAB I PENDAHULUAN. Dan bacalah Al-Qur an dengan tartil (baik tajwid dan makhrojnya). (QS.Al-Muzammil 73 : 4)

BAB I PENDAHULUAN. dengan membaca maka pengetahuan bertambah. Sudah pasti, orang yang rajin membaca adalah

Pembaharuan.

BAB I PENDAHULUAN. proses optimalisasi yang memerlukan waktu serta tahapan-tahapan tertentu. yang memiliki ilmu pengetahuan yang luas dan berprestasi.

MTPJ 9-15 Agustus 2015

WALIKOTA GORONTALO PERATURAN DAERAH KOTA GORONTALO NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG

KEWARGANEGARAAN. Konsep Dasar Kewarganegaraan. Dr. Achmad Jamil M.Si. Modul ke: 01Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Program Studi S1 Manajemen

F. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI SMPLB TUNANETRA

Secara bahasa kata Islam berasal dari akar kata s-l-m : Penyerahan diri, pasrah, tunduk dan patuh dari makhluk kepada Khaliknya. Damai dan aman.

BAB I PENDAHULUAN. dan pengembangan potensi ilmiah yang ada pada diri manusia secara. terjadi. Dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya,

45. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA KHONGHUCU DAN BUDI PEKERTI SMA/SMK

BAB I PENDAHULUAN. sendi kehidupan manusia termasuk masalah ekonomi. Kegiatan perekonomian

Mendidik Anak Menuju Surga. Ust. H. Ahmad Yani, Lc. MA. Tugas Mendidik Generasi Unggulan

BAB III PENYAJIAN DATA. Pelayanan Sosial Tresna Werdha Khusnul Khotimah. Penerapan Bimbingan Sosial Untuk Meningkatkan Solidaritas Antar Sesama

Sambutan Presiden RI pada Perayaan Hari Raya Nyepi tahun Baru Saka 1935, Jakarta, 7 April 2013 Minggu, 07 April 2013

BAB II PROFIL INSTANSI Sejarah Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara

11. Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik untuk Sekolah Dasar (SD)

BAB I PENDAHULUAN. Muhammad Saw sebagai rahmat dan petunjuk bagi kehidupan manusia. Bagi

BAB IV DASAR PERTIMBANGAN MAHKAMAH AGUNG TERHADAP PUTUSAN WARIS BEDA AGAMA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

Mutiara Islahul Qulub 3

BAB I PENDAHULUAN. prasejarah. Pada zaman yunani kuno misalnya, sudah mulai mempertanyakan

PANCASILA. Makna dan Aktualisasi Sila Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Kehidupan Bernegara. Poernomo A. Soelistyo, SH., MBA.

TUGAS AKHIR PANCASILA PANCASILA ADALAH CERMIN HIDUP BANGSA INDONESIA

Transkripsi:

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Melalui tulisan terdahulu, penulis telah berusaha menjelaskan serta memberi gambaran secara umum sesuai dengan kemampuan penulis, mengenai masalah ketuhanan dalam Agama Budha dan Agama Khonghucu baik secara umum maupun menurut Agama Budha dan Agama Khonghucu maka dapat di tarik kesimpulan bahwa : Agama Budha dan Agama Khonghucu itu mempunyai konsep ketuhanan Yang Maha Esa. Sebagaimana terdapat dalam kitab dari kedua agama seperti dalam kitab Agama Budha yaitu Udana VIII : 3 dan Dalam agama Khonghucu kitab She Ching (puisi) Dalam agama budha, sebutan untuk Tuhan Yang Maha Esa antara lainnya parama budha, sanghyang adi budha, hyang tathagata, Yang Esa dan lainnya. Walaupun sebutannya berbeda-berbeda, namun hakekatnya tuhan itu esa adanya. Dalam kitab suci Udana telah menyebutkan tentang hakekat Tuhan Yang Maha Esa.Menurut agama budha, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa berarti yakin akan keberadaan Tuhan Yang Maha Esa dan melaksanakan sila dan memiliki sifat-sifat ketuhanan 62

Tuhan dalam konsep Konghucu tidak dapat diperkirakan dan ditetapkan. Dalam Yijing dijelaskan bahwa Tuhan itu Maha Sempurna dan Maha Pencipta (Yuan) ; Maha Menjalin, Maha Menembusi danmaha Luhur (Heng) ; Maha Pemurah, Maha Pemberi Rahmat dan Maha Adil (Li), dan Maha Abadi Hukumnya (Zhen). Selain Thian atau Shang Ti ada kata lain yang berkaitan dengan agama Konghucu yaitu Thian Li dan Thian Ming, Thian Li adalah hokumhukum dan peraturan yang bersumber dari Thian (firman Tuhan), sedangkan Thian Ming adalah Sesuatu yang telah dijadikan atau yang telah terjadi. Agama Khonghucu yang asli disebut Ru Jiao atau agama bagi umatyang lembut. Agama yang disebarkan oleh Khonghucu maka agama ini seringdisebut dengan agama Khonghucu. Agama menurut Khonghucu adalah wahyutuhan yang membimbing manusia sebagai rakyat Tuhan agar mampu hidupselaras mengikuti kebajikan dan watak sejati yang merupakan kuasa firmantuhan, dengan begitu manusia mampu hidup menempuh jalan suci atauberiman kepada Tuhan yang Maha Esa. Persamaan dari Agama Budha dan Agama Khonghucu, kedua agama tersebut sama-sama meliki konsep Ketuhanan Yang Maha Esa. Walaupun kedua-duanya memilika sebutan-sebutan lain terhadap 63

tuhannya tetapi inti dari pengertian-pengertian lain dari kedua agama tersebut adalah Tuhan Yang Maha Esa. Dan dari kedua agama tersebut memiliki Nabi yang sama-sama membawa ajaran agama tersebut Agama Budha memiliki Sidharta Gautama dan Agama dan Agama Khonghucu memiliki Konghucu. Dan nabi tersebut mengajarkan bahwa beliau bukanlah tuhan akan tetapi menjelaskan bahwa beliau adalah pembawa agama dan mengajarkan tentang Tuhan Yang Maha Esa, Di dalam agama budha terdapat aliran-aliran kepercayaan yaitu aliran hinayana dan hamayana. Sedang di dalam Agama khonghucu tidak terdapat aliran-aliran seperti halnya agama budha Di dalam Agama Budha dan Khonghucu mengajarkan Cara hidup yang lebih baik, mengajarkan kehidupan setelah mati bahwa akan ada kehidupan setelah mati. B. Saran-saran Diakhir penulisan ini, penulis ingin mengutarakan beberapa saran untuk meningkatkan solidaritas disamping dapat menciptakan kerukunan hidup antar umat beragama. Untuk mencapai maksud tersebut, diharapkan perthatian kepada : 1. Pemimpin Agama Budha dan Agama Khonghucu, supaya dalam membicarakan ketuhanan lebih terbuka serta diiringi 64

dengan mengadakan dialog, seminar yang bertemakan mengenai ketuhanan tersebut. Supaya lebih efektif hendaknya bekerja sama dengan pemerintah dan pemuka ataupun pemimpin agama lain untuk terciptanya kerukunan antar umat beragama. 2. Pihak Departemen Agama, hendaklah menyediakan buku-buku yang berkaitan agama-agama secara lengkap dan yang terbaru. Selain itu menyediakan seseorang yang ahli dari masingmasing agama yang dianuti, untuk memberi maklumat yang jelas dan benar tentang agama tersebut. 3. Pihak penerbit buku tentang Agama Budha, hendaklah ditambah dengan penerbitan buku-buku yang berkaitan agama budha khususnya tentang ketuhanan, karena menurut penulis buku-buku tersebut sangat kurang. 4. Umat Budha dan Khonghucu umumnya supaya lebih memahami bagaimana ketuhanan yang sesungguhnya dalam Agama Budha tersebut, supaya tidak ada lagi keraguan yang akhirnya akan mencampur adukan antara ajaran agama yang dianutinya dengan ajaran agama lain karena kurangnya pemahaman terhadap agamanya sendiri. 5. Para pembaca dan umat beragama lain supaya mempelajari bagaimana ketuhanan dalam Agama Budha dan Agama 65

Khonghucu yang sesunngguhnya dengan adanya pengetahuan maka tidak ada lagi yang beranggapan bahwa dalam Agama Budha dan Agama Khonghucu tidak mempunyai ketuhanan yang jelas. Bagi umat islam khusunya, walaupun kita yakin bahwa hanya islam agama yang benar dan diridhoi oleh Allah SWT, tapi jika mempelajari agama lain akan menambahkan pengetahuan serta meningkatkan keyakinan bahwa Islamlah yang benar dan Syumul. 66