TEMA C-LINGUISTIK C25

dokumen-dokumen yang mirip
Modalitas Bahasa Arab dalam Wacana Ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. Kridalaksana (1983: 107) menjelaskan modalitas memiliki beberapa arti.

BAB V PENUTUP. sistem modalitas Bahasa Inggris. Modalitas merupakan sistem semantis di mana

BAB I PENDAHULUAN. hingga kepastian-ketidakpastian yang direalisasikan dalam

BAB V PENUTUP. dapat ditarik beberapa simpulan sebagai berikut.

Bab 1. Pendahuluan. Bahasa merupakan alat komunikasi yang penting dalam kehidupan seharihari.dalam

BAB I PENDAHULUAN. melakukan suatu komunikasi dan kontak sosial menggunakan bahasa. Bahasa

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan suatu media terpenting untuk berkomunikasi baik

BAB IV PENUTUP. untuk mendeskripsikan KVA/KAV dalam kalimat bahasa Indonesia. Deskripsi ini

Adverbia Penanda Modalitas dalam Novel Karya Andrea Hirata: Suatu Kajian Stuktur dan Makna

BAB I PENDAHULUAN. perhatiannya terhadap karya sastra tersebut. mempunyai ciri khas tersendiri pada setiap pengarangnya.

BAB I PENDAHULUAN. dapat berupa tujuan jangka pendek, menengah, dan panjang. Dalam mata

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan. Sejalan dengan itu, dalam pelaksanaan pembelajaran bahasa

IHWAL ASPEKTUALITAS, TEMPORALITAS, DAN MODALITAS DALAM BAHASA INDONESIA (Dra. Nuny Sulistiany Idris, M.Pd./FPBS UPI)

BAB I PENDAHULUAN. apakah ada hubungan di antaranya. Bukti sumber bahasa yang sama mudah

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai mahluk sosial yang senantiasa harus berkomunikasi

BAB I PENDAHULUAN. pada kekuatan imaginasi. Fungsi imaginative bahasa biasanya digunakan pada

BAB II KAJIAN PUSTAKA. dengan judul. Hasil suatu karya ilmiah bukanlah pekerjaan mudah

MODALITAS DALAM BAHASA JAWA

BAB 6 TATARAN LINGUISTIK (3): SINTAKSIS

RELASI SUBJEK DAN PREDIKAT DALAM KLAUSA BAHASA GORONTALO SKRIPSI

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR. A. Kajian Pustaka

BAB I PENDAHULUAN. klausa bukanlah kalimat karena klausa harus tergabung dengan klausa lainnya

BAB I PENDAHULUAN. Kemiripan makna dalam suatu bentuk kebahasaan dapat menimbulkan

BAB I PENDAHULUAN. yang belum mengecap ilmu pengetahuan di sekolah atau perguruan tinggi

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Kohesi gramatikal..., Bayu Rusman Prayitno, FIB UI, 2009

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam bahasa Inggris terdapat kelas kata yang disebut part of speech.

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi adalah aspek penting dalam interaksi manusia. Ini berarti

BAB I PENDAHULUAN. mengusung permasalahan keilmuan. Materi yang dituangkan dalam tulisan ilmiah

SATU TINJAUAN DISKRIPSI TENTANG MODALITAS BAHASA INGGRIS DAN BAHASA INDONESIA

Oleh: RIA SUSANTI A

HUMANIKA Vol. 23 No.1 (2016) ISSN Apa dan Mana Dalam Kalimat Deklaratif Sri Puji Astuti

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan suatu informasi yang bermutu atau berinteraksi dengan

Bahasa sebagai Sistem. Bayu Dwi Nurwicaksono, M.Pd. Dosen Penerbitan Politeknik Negeri Media Kreatif

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Dalam kehidupan bermasyarakat, manusia tidak terlepas dengan

PENANDA KOHESI SUBSITUSI PADA WACANA KOLOM TAJUK RENCANA SUARA MERDEKA BULAN AGUSTUS 2009 SKRIPSI

DESKRIPSI LEARNING OUTCOME MATA KULIAH BAHASA INGGRIS TPB 108 PROGRAM MATA KULIAH DASAR UMUM ( MKDU ) INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2012

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bahasa merupakan alat komunikasi sehari-hari yang digunakan oleh manusia.

BAB V P E N U T UP. adverbia dalam bahasa Inggris dan bahasa Arab berdasarkan pada tinjauan

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan cara utama dalam menjalin hubungan antarmanusia.

BAB I PENDAHULUAN. sendiri, menyatakan makna yang lengkap dan mengungkapkan suatu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pada pembahasan sebelumnya dapat disimpulkan sebagai berikut.

BAB I PENDAHULUAN. alat komunikasi. Penggunaan bahasa oleh manusia merupakan salah satu. serta latar belakang suatu bangsa (Simatupang, 1999 : 8)

Jenis Verba Jenis Verba ada tiga, yaitu: Indikatif (kalimat berita) Imperatif (kalimat perintah) Interogatif (kalimat tanya) Slot (fungsi)

BAB 1 PENDAHULUAN. menimbulkan kesalahpahaman dalam memaknai kalimat bahasa Inggris adalah

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Linguistik Fungsional Sistemik (LFS) atau yang sering disebut dengan

BAB I PENDAHULUAN. dengan orang lain. Oleh karena itu, bahasa adalah alat yang digunakan manusia

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai makhluk sosial, manusia selalu berinteraksi dengan orang lain

BAB 6 SINTAKSIS. Nama : CANDRA JULIANSYAH NIM :

BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. di luar bahasa, dan yang dipergunakan akal budi untuk memahami hal-hal tersebut

BAB 1 PENDAHULUAN. Bahasa mempunyai peranan penting dalam kehidupan sehari-hari yakni

91. Mata Pelajaran Bahasa Arab untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa A. Latar Belakang

ANALISIS WACANA LIRIK LAGU OPICK ALBUM ISTIGFAR (TINJAUAN INTERTEKSTUAL, ASPEK GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL)

BAB I PENDAHULUAN. Linguistik, semantik adalah bidang yang fokus mempelajari tentang makna baik yang berupa text

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

Jurnal Sastra Indonesia

RAGAM DAN STRUKTUR FUNGSIONAL KALIMAT PADA TERJEMAHAN AL-QURAN SURAH LUQMAN

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. KATA PENGANTAR... ii. UCAPAN TERIMA KASIH...iii. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR GAMBAR...x

BAB V PENUTUP. pada produk karya sastra populer, yaitu novel chicklit. Bentuk bahasa yang

MAKSIM PELANGGARAN KUANTITAS DALAM BAHASA INDONESIA. Oleh: Tatang Suparman

BAB I PENDAHULUAN. yang penulis rasakan sangat sulit untuk dipelajari adalah bagian grammar atau

PERILAKU SINTAKSIS FRASA ADJEKTIVA SEBAGAI PENGUAT JATI DIRI BAHASA INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. dari peristiwa komunikasi. Di dalam komunikasi manusia memerlukan sarana

KOHESI LEKSIKAL REPETISI PADA WACANA INTERAKTIF DALAM KOLOM DETEKSI HARIAN JAWA POS EDISI JUNI 2007 SKRIPSI

PENDAHULUAN Bahasa Jawa adalah bahasa yang digunakan oleh masyarakat suku Jawa untuk berkomunikasi antarsesama masyarakat Jawa.

BAB I PENDAHULUAN. Setiap bahasa memiliki sistem fonologi dan tata bahasanya sendiri, yang membedakannya dari bahasa lain. Oleh karena itu, masyarakat

Analisis Penggunaan Kalimat Bahasa Indonesia pada Karangan Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 10 Sanur, Denpasar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI TATARAN LINGUISTIK SINTAKSIS

BAB I PENDAHULUAN. ikrar ketiga Sumpah Pemuda 1928 yang berbunyi: Kami poetra dan poetri

BAB V SIMPULAN DAN IMPLIKASI

5 Universitas Indonesia

I. PENDAHULUAN. Salah satu fungsi bahasa adalah sebagai alat komunikasi (Pateda, 1990: 4). Bahasa

BAB 1 PENDAHULUAN. sepuluh. Menurut Kridalaksana kelas kata terbagi sepuluh macam sebagai

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN PROGRAM STUDI : DIII KOMPUTERISASI PERKANTORAN DAN KESEKRETARIATAN Semester : 1

BAB I PENDAHULUAN. Inggris yang sudah menjadi bahasa dunia. Namun peranan bahasa Indonesia. tetaplah sangat dibutuhkan, khususnya di dunia pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa merupakan bentuk pemikiran yang dapat dipahami, berhubungan

ANALISIS WACANA CELATHU BUTET PADA SURAT KABAR SUARA MERDEKA: TINJAUAN DARI SEGI KULTURAL, SITUASI, SERTA ASPEK GRAMATIKAL DAN LEKSIKAL SKRIPSI

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

BAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian. dan analisis, yaitu mendeskripsikan dan menganalisis verba berprefiks ber- dalam

Analisis Fungsi Sintaksis Kata Apa dan Mana dalam Bahasa Indonesia

BAB II KONSEP,LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. ekstrinsik; unsur dan hubungan itu bersifat abstrak dan bebas dari isi yang

BAB I PENDAHULUAN. ada dua proses yang terjadi, yaitu proses kompetensi dan proses performansi.

BAB 5 PENUTUP. Campur code..., Annisa Ramadhani, FIB UI, Universitas Indonesia

Teori Modalitas sebagai Materi Pembelajaran Bahasa Indonesia

KONSTRUKSI OBJEK GANDA DALAM BAHASA INDONESIA

RANGKUMAN BAHASA INDONESIA BAB VI

19. Mata Pelajaran Bahasa Arab Untuk Paket C Program Bahasa

PERBANDINGAN GRAMATIKA TATA BAHASA BAKU BAHASA INDONESIA EDISI PERTAMA DAN EDISI KETIGA. Miftahul Huda, S.Pd. SMA Kanjeng Sepuh, Gresik.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR. diuraikan, diperlukan sejumlah teori yang menjadi kerangka landasan di dalam

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI D3 AKUNTANSI KOMPUTER - D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Dalam memahami konsep mengenai teori kebahasaan, linguistik

Diajukan Oleh: ALI MAHMUDI A

SINTAKSIS. Sintaksis adalah menempatkan bersama-sama kata-kata menjadi kelompok kata atau kalimat. B. KATA SEBAGAI SATUAN SINTAKSIS

Alat Sintaksis. Kata Tugas (Partikel) Intonasi. Peran. Alat SINTAKSIS. Bahasan dalam Sintaksis. Morfologi. Sintaksis URUTAN KATA 03/01/2015

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Linguistik sebagai ilmu kajian bahasa memiliki berbagai cabang.

BAB I PENDAHULUAN. Setiap anak yang terlahir ke dunia ini secara alamiah telah dilengkapi

96. Mata Pelajaran Bahasa Perancis untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Madrasah Aliyah (MA) Program Pilihan

Perbedaan antara Frasa Nomina sebagai Objek. dan Frasa Nomina sebagai Komplemen Objek. dalam Klausa Bahasa Inggris 1. oleh:

Transkripsi:

206

207

208

209

Modalitas Bahasa Arab dalam Wacana Ekonomi Tb. Chaeru Nugraha, M.Hum Prodi Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran Bandung. Jl.Raya Bandung-Sumedang KM 21 Email : tubaguschaeru@gmail.com ABSTRAK Makalah ini berjudul Modalitas Bahasa Arab dalam Wacana Ekonomi. Tujuan makalah ini adalah mendeskripkan modalitas bahasa Arab (MbA) sebagai ekspresi sikap pembicara bahasa Arab. Ekspresi sikap pembicara dapat terlihat secara gramatikal yaitu modus, dapat juga secara semantik, modalitas. Objek kajian dalam penelitian ini adalah wacana ekonomi dalam buku ʔan-Niżämu l-iqişädiy fï l-islämi dan ʔas-siyäsatu l-iqtiṣädiyyatu l-muθlä. Pengumpulan data dilakukan dengan metode simak-catat dan introspeksi. Dengan metode deskripsi analisis, penulis mencoba mendeskripsikan struktur modalitas bahasa Arab. Hasil Kajian menunjukkan bahwa piranti modalitas berupa leksikal modal, yaitu: verba, nomina, dan adverb. Struktur MbA terdapat pada kalimat sederhana deklaratif, interogatif, dan imperatif. Secara semantik MbA terdiri atas modalitas intensional (MdI), modalitas epistemik (MdE), modalitas diontik (MdD), dan modalitas dinamik (MdK). Rekomendasi hasil pembahasan makalah ini -dalam kerangka Bahasa dalam Era Globalisasi - adalah tiga langkah fungsionalisasi MbA. Pertama, penggunaan konsepsi modalitas bahasa Arab dalam interaksi ekonomi. Kedua, praktika MbA dalam interaksi ekonomi disertai dengan nilai-nilai sosial, moral, dan spiritual. Ketiga, proses ekonomi dengan MbA bukan hanya mencapai target material, tapi akan mendapatkan benefit yang berkah.. Kata kunci: Modalitas, bahasa Arab, wacana ekonomi. 1. PENDAHULUAN Bahasa sebagai sebuah sistem bunyi dan makna memiliki berbagai kategori atau sistem klasifikasi. Sistem klasifikasi bahasa bisa berupa kategori leksikal, kategori gramatikal, dan kategori semantik. Dalam kategori semantik, salah satu unsur terpenting pada level kalimat adalah modalitas. Modalitas adalah ekspresi sikap pembicara (ESP) atas apa yang dibicarakan. Dengan kata lain, modalitas sebagai identitas sikap pembicara. Huddleston (2002: 173), menyatakan bahwa modalitas dalam bahasa Inggris merupakan inti yang berkaitan dengan sikap pembicara terhadap faktualitas atau artikulasi situasi yang diungkapkan oleh rest of the clause. Dia memberikan contoh: He wrote it himself we will- regard as unmodalised: in normal use the speaker is committed, without qualification or special emphasis, to the factuality of the proposition expressed. He must have written it himself, by contrast, is modalised. Modal yang diilustrasikan pada contoh seperti di atas, yaitu posisi must bisa diganti dengan leksikal modal. Istilah ini digunakan untuk menunjukkan ekspresi yang semakna dengan verba pewatas (auxiliary verb), tapi tidak masuk pada kategori verba pewatas. Contoh leksikal modal kata sifat (adjective) /possible/, kata keterangan (adverb) /possibly/, kata kerja (verbs) /permit/, dan kata benda (nouns) /possibility/. Alwi (1992:3) menyatakan bahwa ekspresi sikap pembicara bahasa Indonesia pun diungkapkan secara leksikal. Pemakaian verba pewatas seperti akan dan harus (1), adverbia seperti seharusnya dan barangkali (2), atau klausa seperti saya kira (3a) dan saya ingin (3b). (1) Besok Ali akan datang. harus (2) Besok seharusnya Ali datang. barangkali (3) Saya kira besok Ali datang. ingin (agar) 210