Tujuan Instruksional Umum Mampu mengetahui berbagai metode AHS, yang selanjutnya mampu menggunakan analisis harga satuan sebagai dasar pengendalian sumber daya yang digunakan. Tujuan Instruksional khusus Dapat menyebutkan 6 macam satuan volume yang digunakan dalam proyek konstruksi Mengetahui pengertian satuan Lump Sum Dapat menghitung volume untuk tiap jenis pekerjaan dengan berpedoman pada gambar rencana Dapat menyebutkan 4 macam metoda analisa harga satuan Dapat menyebutkan proses perhitungan AHS dengan metoda PU Dapat menyebutkan proses perhitungan AHS dengan metoda Modern Dapat membedakan prinsip antara perhitungan AHS PU dengan AHS Modern Dapat menganalisa biaya tak langsung pada AHS suatu pekerjaan yang telah diketahui Dapat menghitung harga satuan pekerjaan beton dengan 2 variasi yang berbeda Dapat menghitung jumlah harga suatu pekerjaan apabila diketahui Volume pekerjaan dan Harga satuannya Dapat menghitung rencana anggaran biaya suatu bangunan gedung sederhana dengan salah satu metoda Mampu membuat langkah perhitungan dan cara perhitungan suatu bagian pekerjaan dari suatu bangunan
SATUAN VOLUME Is (lump sunm), Satuan panjang ), Satuan luas, Satuan isi Satuan berat, unit; dipakai untuk mcnyatakan volume pckerjaan yang menyangkut item pekerjaan yang dapat dinyatakan sebagai suatu kesatuan, misalnya tangga yang sebenarnya terdiri dari anak tangga, bordes pegangan dll, tetapi dapat dinyatakan dalam satuan unit tangga buah,
Contoh Perhitungan Volume Pekerjaan Sloof dari Beton Bertulang ukuran 30*40 TERDAPAT DUA MACAM CARA PENULISAN 1. BERDASARKAN VOLUME NYA 2. BERDASARKAN PERBANDINGAN VOLUME UNTUK SATU SATUAN VOLUME PEKERJAAN YANG DITINJAU
CARA I Pekerjaan Pengecoran, Volume pekerjaan pengecoran di hitung berdasarkan satuan isi yaitu m3 Pekerjaan Penulangan, Volume pekerjaan dapat dihitung berdasarkan satuan berat ( kg ) Pekerjaan Pemasangan Bekesting, volume pekerjaan dapat dihitung berdasarkan satuan isi m3, atau m2 atau buah
CARA 2 Pekerjaan Pengecoran, Volume pekerjaan pengecoran di hitung berdasarkan satuan isi yaitu m3, misal untuk pekerjaan sloof volume total sloof ukuran 30*40 = 5 m3 Pekerjaan Penulangan, Volume pekerjaan dapat dihitung berdasarkan satuan berat ( kg ) yang kemudian di hitung penggunaaan tulangan untuk setiap m3 beton yang di tinjau, misal untuk sloof ukuran 30*40 tsb, di hitung bahwa tulangan yang dipakai sebanyak 400 kg, maka tiap m3 sloof tsb tulangan yang digunakan adalah = 400/5 = 80 kg / per m3 Pekerjaan Pemasangan Bekesting, volume pekerjaan dapat dihitung berdasarkan satuan isi m3, atau m2, yang kemudian di hitung penggunaaan tulangan untuk setiap m3 beton yang di tinjau, Cara perhitungan sama dengan perhitungan penulangan
ANALISA HARGA SATUAN ( AHS ) Analisa harga satuan adalah memperkirakan dan menganalisis: Volume material, tenaga kerja dan peralatan yang di gunakan dalam satuan volume untuk suatu jenis pekerjaan Harga material, peralatan dan tenaga kerja yang akan digunakan
MENGAPA PERLU DI ANALISIS karena adanya biaya tak langsung yang disisipkan secara tidak merata, dan juga banyak factor yang mempengaruhi perkiraan biaya / estimasi biaya konstruksi.yang harus dipertimbangkan dalam analisa harga satuan.
PASANGAN TEMBOK ½ BATA DENGAN PASANGAN 1:4 DIPERLUKAN BAHAN : Volume material m1 yang digunakan 2 Jenis bahan / material Harga material 100 bh Batu bata Rp 150. 0,3354 Zak Semen Rp 29.000 0,058 m3 Pasir Pasang Rp 150.000
Sebagai contoh kita bandingkan ukuran bata adalah 21*11*5 jika kita memasang dinding ½ bata, maka untuk ukuran 1 m2,(mempunyai tinggi 1 m dan lebar 1 m ) dengan spesi 1 cm, pada arah tinggi diperlukan bata sebayak 100 cm / 6 cm = 16.6 buah, kearah lebar diperlukan bata sebanyak 100 cm / 22 cm = 4.56 buah maka untuk 1 m2 di perlukan bata sebanyak 16.6* 4.57 = 75 buah bata, dalam analisa di perlukan 100 bata, ehingga terdapat kelebihan 25 buah yang merupakan factor resiko ( biaya tak langsung.
CONTOH ANALISA HARGA SATUAN UNTUK TENAGA KERJA Pasangan tembok ½ bata dengan pasangan 1:4 diperlukan Tenaga m1 Kerja 2 Volume tenaga yang digunakan Jenis Tenaga Kerja Harga satuan Upah tenaga Kerja 0.225 Mandor Rp 40.000 1.5 Tukang Batu Rp 40.000 4.5 Pekerja Rp 25.000 0.15 Kep tukang Rp 50.000
CONTOH 2 HARGA SATUAN PEKERJAAN No Uraian Volume Satuan Harga satuan Jumlah Harga I PEKERJAAN BETON 1. Sloof ukuran 30*40 Penulangan 1100 Kg Rp 2.000 Rp 2.200.000 bekesting x M2 Rp 800.000 Pengecoran 10 M3 Rp 150.000 Rp 1.500.000 Jumlah I Rp 4.500.000 2 Balok ukuran 40*60 Penulangan bekesting Pengecoran Jumlah II Rp 7.500.000 3 Kolom ukuran 50*50 Penulangan bekesting Pengecoran Jumlah III Rp 3.000.000 Jumlah I + II + III Rp 15.000.000
Contoh 1 harga satuan pekerjaan No Uraian Volum e Satua n Harga satuan Jumlah Harga I PEKERJAAN BETON 1. Sloof ukuran 30*40 10 M3 Rp 2500000 Rp 4.500.000 2. Balok ukuran 40*60 15 M3 Rp 250.0000 Rp 7.500.000 3. Kolom ukuran 50*50 5 M3 Rp 600.000 Rp 3.000.000 Jumlah Rp 15.000.000
AHS BOW ` Paket Pekerjaan ( WP ) Harga material Harga upah Harga peralatan Perhitugan Volume Pekerajan Analisa harga satuan masing-masing WP Harga satuan Pekerjaan ( masing-masing WP ) Rencana Angaran Biaya
Paket Pekerjaan ( WP ) Gambar Kerja Perhitugan Volume Perhitungan ukuran ukuran material Daftar bahan Tabel Koef bahan Daftar Upah Tabel Koef Upah Daftar Peralata n bahan Tabel Koef alat Harga bahan Harga Upah Harga alat Perhitugan Volume dan,pekerjaan dan potongan-material berpola Perhitugan Volume dan,pekerjaan dan potongan-material berpola Perhitugan Volume dan,pekerjaan dan potongan-material berpola