LAMPIRAN. 1. Data Tangkapan Hiu Tahun 2013

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV PENYEBAB BELUM EFEKTIFNYA KEBIJAKAN NASIONAL INDONESIA TERKAIT HIU

TESIS EFEKTIVITAS KEBIJAKAN INDONESIA MENANGANI ISU PERBURUAN HIU ( ) Disusun Oleh: TIKA DIAN PRATIWI, S. I. Kom

BAB II REGULASI INTERNASIONAL DAN NASIONAL TERKAIT HIU

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

Oleh : Rodo Lasniroha, Yuniarti K. Pumpun, Sri Pratiwi S. Dewi. Surat elektronik :

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 74/KEPMEN-KP/2016 TENTANG

MATRIK CAPAIAN PROGRAM LEGISLASI KKP TAHUN 2017 (Caturwulan Pertama 2017) RENCANA PENYAMPAIAN. Januari. Mei. Januari

2 Indonesia Tahun 1996 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3647); 3. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lemb

MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG PEMANTAU KAPAL PENANGKAP IKAN DAN KAPAL PENGANGKUT IKAN.

SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR 56/KEP-DJPSDKP/2015 TENTANG

2015, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 64, Tambahan L

PERATURAN KESYAHBANDARAN DI PELABUHAN PERIKANAN

2 Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4433) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 (Lem

2 Tahun 2009 Nomor 151, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5070); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2010 tentang Kenavigasian (Lemb

Nurlaili Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan

Evaluasi Pelaksanaan Pajak Pertambahan Nilai di PT IO

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.03/MEN/2009 TENTANG PENANGKAPAN IKAN DAN/ATAU PENGANGKUTAN IKAN DI LAUT LEPAS

RANCANGAN PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA TENTANG SERTIFIKASI HASIL TANGKAPAN IKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

1, 1 PENANGKAPAN IKAN DENGAN PURSE SEINE

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.28/MEN/2009 TENTANG SERTIFIKASI HASIL TANGKAPAN IKAN

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.06/MEN/2008 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUNLIK INDONESIA NOMOR PER.03/MEN/2007 TENTANG SURAT LAIK OPERASI KAPAL PERIKANAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6/KEPMEN-KP/2017

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49/PERMEN-KP/2014 TENTANG USAHA PEMBUDIDAYAAN IKAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2016, No Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5208); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2009 tentang Kepelabuhanan (Lembaran N

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER. 12/MEN/2007 TENTANG PERIZINAN USAHA PEMBUDIDAYAAN IKAN

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 26/PERMEN-KP/2014 TENTANG RUMPON DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Indonesia Tahun 1970 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2944); 3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1995 tentang Perseroan

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.08/MEN/2008

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR: PER.15/MEN/2005 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

KOMPOSISI HASIL TANGKAPAN DAN DAERAH PENANGKAPAN HIU APPENDIX II CITES YANG DIDARATKAN DI NAMOSAIN NTT

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 1999 TENTANG PENGAWETAN JENIS TUMBUHAN DAN SATWA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang :

SALINAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 90/PMK.04/2012 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 60/KEPMEN-KP/SJ/2017 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 128/KEPMEN-KP/2015 TENTANG

MONITORING DAN EVALUASI ATAS GERAKAN NASIONAL PENYELAMATAN SUMBER DAYA ALAM INDONESIA SEKTOR KELAUTAN

SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN GUGUS TUGAS. Oleh : DIREKTORAT KONSERVASI KAWASAN DAN JENIS IKAN Padang, 26 Oktober 2010

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN RUANG LAUT BALAI PENGELOLAAN SUMBERDAYA PESISIR DAN LAUT MAKASSAR

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA, NOMOR 39/KEPMEN-KP/2016 TENTANG

IMPLEMENTASI CITES DI INDONESIA: TANTANGAN DAN PELUANG DALAM PENGELOLAAN HIU DAN PARI

MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16/KEPMEN-KP/2016 TENTANG

8J~g>~Pl5~ ~ INSTRUKSI GUBERNUR PROVINSI OAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA TENTANG

2 2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI KANTOR WILAYAH KHUSUS KEPULAUAN RIAU

2017, No tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 215, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5

PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PM. 84 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA INDUK PELABUHAN LINAU DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

Peraturan...

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG PETUNJUK TEKNIS VERIFIKASI PENDARATAN IKAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

DIREKTUR JENDERAL PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN,

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA, NOMOR PER. 04/MEN/2010 TENTANG TATA CARA PEMANFAATAN JENIS IKAN DAN GENETIK IKAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER. 05/MEN/2007 TENTANG PENYELENGGARAAN SISTEM PEMANTAUAN KAPAL PERIKANAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

2013, No Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negar

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 127/KEPMEN-KP/2015 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR: 52/Permentan/OT.140/9/2011 TENTANG

KEBIJAKAN PEMANFAATAN PELABUHAN PERIKANAN

UNDANG-UNDANG NOMOR 31 TAHUN 2004 TENTANG PERIKANAN [LN 2004/118, TLN 4433]

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

AN PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 21/PERMEN-KP/2015 TENTANG KEMITRAAN PENGELOLAAN KAWASAN KONSERVASI PERAIRAN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA. KKP. Usaha Perikanan. Sertifikasi. Sistem. PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

GERAKAN NASIONAL PENYELAMATAN SUMBER DAYA ALAM INDONESIA SEKTOR KELAUTAN ARAHAN UMUM MKP

Pasal 4. Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

TENTANG LARANGAN IMPOR UDANG SPESIES TERTENTU KE WILAYAH REPUBLIK INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER.05/MEN/2008 TENTANG USAHA PERIKANAN TANGKAP

2 d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b dan huruf c, maka perlu menetapkan Peraturan Menteri Kehutanan tentang

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR KEP. 44/MEN/2006 TENTANG

- 1 - KEPUTUSAN KEPALA BADAN KARANTINA IKAN, PENGENDALIAN MUTU, DAN KEAMANAN HASIL PERIKANAN NOMOR 115/KEP-BKIPM/2017 TENTANG

DIREKTORAT JENDERAL PERLINDUNGAN HUTAN DAN KONSERVASI ALAM

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR PER.15/MEN/2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR KEP. 45/MEN/2006 TENTANG

PERATURAN BERSAMA MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA DAN

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P.83/Menhut-II/2014 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19/KEPMEN-KP/2015 TENTANG PELEPASAN IKAN GURAMI BATANGHARI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA,

2016, No kepelabuhanan, perlu dilakukan penyempurnaan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 51 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pelabuhan L

BAB III GAMBARAN UMUM KPP PMA LIMA

2017, No Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan Lembaran N

Ikan lele dumbo (Clarias sp.) Bagian 2 : Benih

75 TAHUN 2015 JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA KEMENTERIAN

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR PER. 21/MEN/2006 TENTANG TINDAKAN KARANTINA IKAN DALAM HAL TRANSIT

5 AKTIVITAS DISTRIBUSI HASIL TANGKAPAN

Transkripsi:

LAMPIRAN 154

LAMPIRAN A. Data Direktorat Pengelolaan Sumber Daya Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan Mengenai Tangkapan 1. Data Tangkapan Tahun 2013 No 1 2 3 4 5 6 7 Tanggal Tertangkap 13-Sep- 2013 30-Sep- 2013 30-Sep- 2013 1-Oct- 2013 27-Oct- 2013 27-Oct- 2013 27-Oct- 2013 Pukul 9:00 9:00 9:00 9:00 7:20 7:20 7:20 Jenis Cucut/ Cucut/ Cucut/ Cucut/ Cucut/ Cucut/ Cucut/ Jumlah Tangkapan Panjang Total (cm) Jenis Kelamin 1 104 Jantan 1 1 1 1 84 Jantan 1 83 Betina 1 86 Betina Kondisi Tertangkap M3 - Mati dan terjerat alat tangkap M3 - Mati dan terjerat alat tangkap M3 - Mati dan terjerat alat tangkap M3 - Mati dan terjerat alat tangkap M3 - Mati dan terjerat alat tangkap M3 - Mati dan terjerat alat tangkap M3 - Mati dan terjerat alat tangkap (Sumber: Direktorat Pengelolaan Sumber Daya Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan) Penanganan di atas kapal Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. Kepala dan isi perut Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. Kepala dan isi perut Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. Kepala dan isi perut Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. Kepala dan isi perut Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. Kepala dan isi perut Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. Kepala dan isi perut Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. Kepala dan isi perut 155

2. Data Tangkapan Tahun 2014 No Tanggal Tertangkap Jenis Jumlah Tangkapan Panjang Total (cm) Jenis Kelamin Kondisi Tertangkap Penanganan di atas kapal 1 Februari 2014 2 Maret 2014 3 April 2014 4 Mei 2014 5 Juni 2014 Cucut/ Cucut/ Cucut/ Cucut/ Cucut/ 18 28 56 25 113 59, 93, 159, 78, 185, 179, 150, 160, 213, 185, 102, 140, 0 (6) 167, 152, 190, 173, 194, 196, 0 (10), 125, 58, 120, 0, 57, 67, 0, 38, 43, 39, 52, 56 182, 210, 320, 280, 167, 172 (9), 140, 0 (13), 66, 60, 68, 176, 120, 87, 126, 54, 57, 0, 61, 59, 60, 33, 0, 79, 48, 0, 107, 51, 46, 84, 58, 78, 104, 54, 60, 138 315, 172, 93, 105, 54, 54, 121, 80, 65, 64, 125, 200, 190, 150, 150, 45, 65, 55, 70, 139, 0, 44, 63, 42, 69 86, 115, 150 (3), 0 (7), 120 (2), 110, 180, 60, 185, 160, 130, 100, 45, 200, 50, 120, 128, 142, 119, 89, 91, 98, 74, 92, 106, 94, 118, 102, 102, 106, 82, 91, 132, 112, 58, 124, 112, 145, 138, 102, 102, 104, 112, 108, 139, 122, 126, 108, 139, 122, 126, 129, 129, 131, 97, 119, 124, 67, 94, 124, 10 Betina 2 Jantan 6 Kosong 16 Betina, 5 Jantan, 7 Kosong 12 Jantan, 12 Betina, 32 Kosong 6 Jantan, 16 Betina, 3 Kosong 48 Betina, 65 Jantan H - Hidup / sehat (5) dan H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (3), M - Mati (2) H - Hidup / sehat (11), M2 - Mati dan terkena pancing dibagian dalam tubuh (1), H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (1), M Mati (8), M3 - Mati dan terjerat alat tangkap (6), Kosong (1) H - Hidup / sehat (21), M Mati (19), H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (2), H5 - Terluka dan terkena pancing dibagian dalam tubuh (1), M3 - Mati dan terjerat alat tangkap (6), Kosong (7) H - Hidup / sehat (12), M Mati (7), H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (3), M2 - Mati dan terkena pancing dibagian dalam tubuh (1), Kosong (2) H - Hidup / sehat (15), M Mati (6), H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (27), H2 - Hidup dan sehat tapi terjerat alat tangkap (61), H5 - Terluka dan terkena pancing dibagian dalam tubuh (1), M2 - Mati dan terkena pancing dibagian dalam tubuh (2), Kosong (1) (4) dan Kosong (14) Release (4), Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. (15), Kosong (9) Release (5), Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. (18) dan Kosong (33) Release (3), Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. (7) dan Kosong (15). Release (1), Badan dipotong, sirip dan ekor disimpan. (24) dan Kosong (88) 156

6 Juli 2014 7 8 9 10 Agustus 2014 September 2014 Oktober 2014 Cucut/ Cucut/ Cucut/ Cucut/ 33 16 18 19 121, 38, 49, 108, 232, 226, 206, 178, 221, 258, 247, 274, 136, 265, 219, 282, 204, 242, 198, 289, 231, 213, 136, 182, 269, 243, 124, 124, 127, 98, 112, 109, 132, 98, 93, 121, 136, 127, 124, 124, 128, 28, 122, 160, 54 66, 121, 126, 189, 111, 102, 124, 101, 102, 101, 118, 111, 101, 92, 215, 263, 276, 286, 242, 162, 187, 152 157, 167, 167, 277, 145, 145, 178, 148, 170, 160, 140 122, 138, 137, 135, 141, 162, 201, 232, 118, 197, 92, 86, 0, 0, 115, 107 42, 250, 200, 80, 99, 94, 90, 340, 85, 93, 0, 0, 96, 0, 0, 162, 0, 0 79, 79, 40, 70, 0, 70, 80, 60, 50, 71, 76, 88, 31, 54, 66, 84, 110, 0, 0 21 Jantan, 11 Betina 6 Jantan, 9 Betina, 1 Kosong 5 Jantan, 5 Betina, 8 Kosong 10 Betina, 7 Jantan, 2 Kosong H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (8), H2 - Hidup dan sehat tapi terjerat alat tangkap (23), M Mati (2) H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (2), H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (1), H2 - Hidup dan sehat tapi terjerat alat tangkap (8), M Mati (5), H - Hidup / sehat (4), M Mati (11), H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (2), H5 - Terluka dan terkena pancing dibagian dalam tubuh (1) H - Hidup / sehat (12), H1 - Hidup tapi seperti tidak hidup (pingsan) (1), M Mati (2) dan H2 - Hidup dan sehat tapi terjerat alat tangkap (4) Kosong (32) (4), Kosong (12) (6), Kosong (12) (4), release (1), kosong (14) H2 - Hidup dan sehat November tapi terjerat alat Cucut/ 5 70, 80, 0, 0, 60 Retain 2014 Betina tangkap (3), M Mati (1), Kosong (1) (Sumber: Direktorat Pengelolaan Sumber Daya Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan) 157

3. Data Tangkapan Tahun No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Tanggal Tertangkap 10-Apr- 14-Apr- 19-Apr- 4-Apr- 2-May- 2-May- 2-May- 2-May- 2-May- 3-May- 5-May- 6-May- Pukul 12:25 6:13 4:00 8:00 Jenis Gergaji Gergaji Gergaji Koboi Jumlah Tangkapan Panjang (cm) Jenis Kelamin 1 100 Betina 1 163-1 52 Jantan Kondisi Tertangkap (Mati) Tersangkut jaring insang pada bagian kepala (Mati) Tersangkut jaring insang pada bagian sirip dan kepala Masih dalam keadaan hidup saat dinaikan ke atas kapal Penanganan di atas kapal Release 1 80 Jantan Kondisi hidup Release 7:00 Putih 1 121 Jantan Kondisi mati 6:48 Putih 1 68 Jantan Kondisi pingsan 6:35 Putih 1 78 Jantan Kondisi pingsan 6:35 Putih 1 79 Jantan Kondisi mati 6:44 Putih 1 79 Jantan Kondisi mati 8:17 Putih 1 82 Jantan Kondisi pingsan 11:31 Martil 1 106 Betina Kondisi pingsan 10:58 Putih 1 112 Jantan Kondisi pingsan 158

13 14 15 16 17 18 19 20 7-May- 8-May- 8-May- 8-May- 9-May- 10-May- 6-Apr- 3-Aug- 6:04 7:13 7:19 8:17 7:28 9:25 9:38 6:20 Martil kucing koral Martil kucing koral karang ujung sirip hitam karang ujung sirip hitam Ekor Bintik Lanjam 1 99 Betina Kondisi pingsan 1 95 Jantan Kondisi mati 1 230 Jantan Kondisi mati 1 95 Jantan Kondisi pingsan 1 96 Jantan Kondisi mati 1 97 Jantan Kondisi pingsan 1 64 - Kondisi hidup Disimpan ke dalam palkah untuk dimakan 1 0 Jantan Kondisi hidup Release 21 9-Jul- 1:20 Putih 1 116 Betina Kondisi hidup 22 23 24 25 26 27 6-Aug- 18-Jul- 28-Aug- 20-Sep- 20-Sep- 7:05 8:30 8:20 9:45 10:23 Lanjam Lanjam Tenggiri Sirip Pendek Koboi Koboi 1 73 Betina Kondisi mati 1 48 Jantan Kondisi pingsan Release 1 106 Betina Kondisi mati 1 230 - Kondisi hidup 1 230 Betina Kondisi hidup 20-Sep- 5:50 1 167 Betina Kondisi hidup Koboi (Sumber: Direktorat Pengelolaan Sumber Daya Ikan, Kementerian Kelautan dan Perikanan) 159

B. Coding Sembilan Kebijakan Nasional Terkait 1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa Indikator Keyword Score Persentase Orientasi Pencegahan (PC) 0 0% Perbaikan (PB) 0 0% Penindakan (PN) 0 0% Perlindungan (PR) 2 0,8% Rehabilitasi (RH) 12 4,9% Pengembangan (PB) 17 6,9% Evaluasi (E) 0 0% Konservasi (KV) 22 8,9% Pembinaan (PE) 7 2,9% Penyelamatan (PY) 12 4,9% Pemeliharaan (PL) 12 4,9% Pengembangbiakan (PK) 16 6,5% Otoritas Menteri (MT) 26 10,5% Pemerintah (P) 36 14,5% Pemerintah Pusat (PP) 0 0% Pemerintah Daerah (PD) 0 0% Gubernur (G) 0 0% Bupati (B) 0 0% Direktorat Jenderal (DJ) 0 0% Masyarakat (M) 9 3,6% Kelompok Masyarakat (KM) 0 0% Kepala Pelabuhan (KP) 0 % Petugas Pelabuhan (PP) 0 0% Petugas Karantina (PN) 1 0,5% Petugas Bea Cukai (BC) 1 0,5% Syahbandar (SB) 0 0% Nakhoda (NK) 0 0% Lembaga Penelitian (LP) 0 0% Lembaga Pendidikan (LN) 0 0% Lembaga Swadaya Masyarakat 2 0,9% (LSM) Infrastruktur Dana (DA) 0 0% Uang (U) 0 0% Pendanaan (PA) 0 0% Registrasi (R) 0 0% Birokrasi (B) 0 0% 160

Jenis Kapal (JK) 0 0% Alat Tangkap (AT) 0 0% Surat Izin (SZ) 2 0,9% Standar Operasional (SO) 0 0% Aparat Penegak Hukum (APH) 3 1,2% Badan Hukum (BH), 0 0% Hukum Nasional (HN), 0 0% Hukum Laut (HL) 0 0% Pemanfaatan Pemanfaatan (PM) 3 1,2% Dalam Negeri (DN) 0 0% Domestik (DO) 0 0% Perdagangan (PN) 0 0% Kepentingan (KG) 3 1,2% Kepentingan Nasional (KN) 0 0% Konsumsi (KS) 0 0% Pengawasan Pengawasan (PW) 4 1,6% Pengawas (PWS) 0 0% Patroli (PT) 0 0% Penjagaan (PJ) 0 0% Pengendalian (PG) 5 2% Deteksi Dini (DD) 0 0% Monitoring (MR) 0 0% Pemantauan (PU) 8 3,2% Identifikasi (I) 8 3,2% Inventarisasi (IV) 12 4,9% Survei (S) 6 2,4% Pengamatan (PA) 4 1,6% Laporan Laporan (LO) 0 0% Melaporkan (MP) 0 0% Menginformasikan (MG) 0 0% Catatan Nakhoda (CN) 0 0% Data (DT) 5 2% Akurat (A) 1 0,5% Tepat Waktu (TW) 0 0% Tangkapan Hasil Tangkapan (HT) 1 0,5% Jumlah Tangkapan (JT) 0 0% Jumlah Individu (JI) 5 2% Sanksi Sanksi (SK) 0 0% Peringatan Tertulis (PR) 0 0% Pembekuan Izin (PZ) 0 0% Pencabutan Izin (PI) 0 0% Tindak Tegas (TG) 0 0% 161

Jera (J) 0 0% Kompensasi (K) 0 0% Hukuman (H) 0 0% Denda (DE) 0 0% Tahanan (TH) 0 0% Internasional Internasional (IT) 1 0,5% Perjanjian Internasional (PJ) 0 0% Perdagangan Internasional (PI) 0 0% Standar Internasional (SI) 1 0,5% Luar Negeri (LN) 1 0,5% Keluar Wilayah Republik 1 0,5% Indonesia (KWRI) Hubungan Luar Negeri (HLN) 0 0% Lembaga Asing (LA) 0 0% Kapal Asing (KA) 0 0% Jumlah 249 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan Indikator Keyword Score Persentase Orientasi Pencegahan (PC) 3 1% Perbaikan (PB) 0 0% Penindakan (PN) 0 0% Perlindungan (PR) 5 1,8% Rehabilitasi (RH) 2 0,7% Pengembangan (PB) 5 1,8% Evaluasi (E) 0 0% Konservasi (KV) 10 3,5% Pembinaan (PE) 7 2,5% Penyelamatan (PY) 2 0,7% Pemeliharaan (PL) 0 0% Pengembangbiakan (PK) 0 0% Otoritas Menteri (MT) 24 8,4% Pemerintah (P) 40 14% Pemerintah Pusat (PP) 1 0,3% Pemerintah Daerah (PD) 6 2,1% Gubernur (G) 0 0% Bupati (B) 0 0% Direktorat Jenderal (DJ) 0 0% Masyarakat (M) 6 2,1% Kelompok Masyarakat (KM) 0 0% 162

Kepala Pelabuhan (KP) 0 0% Petugas Pelabuhan (PP) 0 0% Petugas Karantina (PN) 0 0% Petugas Bea Cukai (BC) 0 0% Syahbandar (SB) 12 4,2% Nakhoda (NK) 3 1% Lembaga Penelitian (LP) 0 0% Lembaga Pendidikan (LN) 0 0% Lembaga Swadaya Masyarakat 0 0% (LSM) Infrastruktur Dana (DA) 0 0% Uang (U) 1 0,3% Pendanaan (PA) 0 0% Registrasi (R) 0 0% Birokrasi (B) 2 0,7% Jenis Kapal (JK) 0 0% Alat Tangkap (AT) 1 0,3% Surat Izin (SZ) 3 1% Standar Operasional (SO) 0 0% Aparat Penegak Hukum (APH) 1 0,3% Badan Hukum (BH), 2 0,7% Hukum Nasional (HN), 0 0% Hukum Laut (HL) 1 0,3% Pemanfaatan Pemanfaatan (PM) 19 6,7% Dalam Negeri (DN) 4 1,4% Domestik (DO) 0 0% Perdagangan (PN) 0 0% Kepentingan (KG) 15 5,2% Kepentingan Nasional (KN) 0 0% Konsumsi (KS) 1 0,3% Pengawasan Pengawasan (PW) 10 3,5% Pengawas (PWS) 21 7,3% Patroli (PT) 0 0% Penjagaan (PJ) 0 0% Pengendalian (PG) 4 1,4% Deteksi Dini (DD) 0 0% Monitoring (MR) 1 0,3% Pemantauan (PU) 9 3,1% Identifikasi (I) 0 0% Inventarisasi (IV) 0 0% Survei (S) 0 0% Pengamatan (PA) 0 0% 163

Laporan Laporan (LO) 2 0,7% Melaporkan (MP) 0 0% Menginformasikan (MG) 0 0% Catatan Nakhoda (CN) 0 0% Data (DT) 21 7,3% Akurat (A) 0 0% Tepat Waktu (TW) 0 0% Tangkapan Hasil Tangkapan (HT) 2 0,7% Jumlah Tangkapan (JT) 3 1% Jumlah Individu (JI) 0 0% Sanksi Sanksi (SK) 8 2,8% Peringatan Tertulis (PR) 0 0% Pembekuan Izin (PZ) 2 0,7% Pencabutan Izin (PI) 2 0,7% Tindak Tegas (TG) 0 0% Jera (J) 0 0% Kompensasi (K) 0 0% Hukuman (H) 0 0% Denda (DE) 13 4,5% Tahanan (TH) 3 1% Internasional Internasional (IT) 1 0,3% Perjanjian Internasional (PJ) 0 0% Perdagangan Internasional (PI) 0 0% Standar Internasional (SI) 1 0,3% Luar Negeri (LN) 5 1,8% Keluar Wilayah Republik 2 0,7% Indonesia (KWRI) Hubungan Luar Negeri (HLN) 0 0% Lembaga Asing (LA) 0 0% Kapal Asing (KA) 1 0,3% Jumlah 287 3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2007 Tentang Konservasi Sumber Daya Ikan Indikator Keyword Score Persentase Orientasi Pencegahan (PC) 1 0,1% Perbaikan (PB) 0 0% Penindakan (PN) 0 0% Perlindungan (PR) 14 2,3% Rehabilitasi (RH) 2 0,3% Pengembangan (PB) 20 3,3% 164

Evaluasi (E) 3 0,5% Konservasi (KV) 144 24% Pemanfaatan (PM) 42 7% Pembinaan (PE) 6 1% Penyelamatan (PY) 0 0% Pemeliharaan (PL) 17 3% Pengembangbiakan (PK) 26 4,3% Otoritas Menteri (MT) 56 9,3% Pemerintah (P) 42 7% Pemerintah Pusat (PP) 1 0,1% Pemerintah Daerah (PD) 10 1,6% Gubernur (G) 9 1,5% Bupati (B) 9 1,5% Direktorat Jenderal (DJ) 0 0% Masyarakat (M) 38 6,3% Kelompok Masyarakat (KM) 7 1,1% Kepala Pelabuhan (KP) 0 0% Petugas Pelabuhan (PP) 0 0% Petugas Karantina (PN) 0 0% Petugas Bea Cukai (BC) 0 0% Syahbandar (SB) 0 0% Nakhoda (NK) 0 0% Lembaga Penelitian (LP) 9 1,5% Lembaga Pendidikan (LN) 1 0,1% Lembaga Swadaya Masyarakat 5 1% (LSM) Infrastruktur Dana (DA) 0 0% Uang (U) 0 0% Pendanaan (PA) 0 0% Registrasi (R) 0 0% Birokrasi (B) 0 0% Jenis Kapal (JK) 0 0% Alat Tangkap (AT) 0 0% Surat Izin (SZ) 1 0,1% Standar Operasional (SO) 0 0% Aparat Penegak Hukum (APH) 0 0% Badan Hukum (BH), 11 2% Hukum Nasional (HN), 1 0,1% Hukum Laut (HL) 0 0% Pemanfaatan Pemanfaatan (PM) 42 7% Dalam Negeri (DN) 1 0,1% Domestik (DO) 0 0% 165

Perdagangan (PN) 0 0% Kepentingan (KG) 9 1,5% Kepentingan Nasional (KN) 1 0,1% Konsumsi (KS) 0 0% Pengawasan Pengawasan (PW) 8 1,4% Pengawas (PWS) 1 0,1% Patroli (PT) 1 0,1% Penjagaan (PJ) 1 0,1% Pengendalian (PG) 2 0,3% Deteksi Dini (DD) 0 0% Monitoring (MR) 1 0,1% Pemantauan (PU) 0 0% Identifikasi (I) 5 1% Inventarisasi (IV) 5 1% Survei (S) 0 0% Pengamatan (PA) 0 0% Laporan Laporan (LO) 0 0% Melaporkan (MP) 0 0% Menginformasikan (MG) 0 0% Catatan Nakhoda (CN) 0 0% Data (DT) 2 0,3% Akurat (A) 0 0% Tepat Waktu (TW) 0 0% Tangkapan Hasil Tangkapan (HT) 0 0% Jumlah Tangkapan (JT) 0 0% Jumlah Individu (JI) 0 0% Sanksi Sanksi (SK) 14 2,3% Peringatan Tertulis (PR) 4 0,6% Pembekuan Izin (PZ) 7 1,1% Pencabutan Izin (PI) 3 0,5% Tindak Tegas (TG) 0 0% Jera (J) 0 0% Kompensasi (K) 0 0% Hukuman (H) 0 0% Denda (DE) 4 0,6% Tahanan (TH) 0 0% Internasional Internasional (IT) 12 2% Perjanjian Internasional (PJ) 1 0,1% Perdagangan Internasional (PI) 2 0,3% Standar Internasional (SI) 0 0% Luar Negeri (LN) 0 0% Keluar Wilayah Republik 0 0% 166

Indonesia (KWRI) Hubungan Luar Negeri (HLN) 0 0% Lembaga Asing (LA) 0 0% Kapal Asing (KA) 0 0% Jumlah 601 4. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor PER. 12/MEN/2012 Tentang Usaha Perikanan Tangkap Di Laut Lepas Indikator Keyword Score Persentase Orientasi Pencegahan (PC) 1 0,3% Perbaikan (PB) 0 0% Penindakan (PN) 0 0% Perlindungan (PR) 0 0% Rehabilitasi (RH) 0 0% Pengembangan (PB) 0 0% Evaluasi (E) 0 0% Konservasi (KV) 6 2,3% Pembinaan (PE) 0 0% Penyelamatan (PY) 0 0% Pemeliharaan (PL) 0 0% Pengembangbiakan (PK) 0 0% Otoritas Menteri (MT) 53 21% Pemerintah (P) 5 2% Pemerintah Pusat (PP) 0 0% Pemerintah Daerah (PD) 0 0% Gubernur (G) 0 0% Bupati (B) 0 0% Direktorat Jenderal (DJ) 10 4% Masyarakat (M) 0 0% Kelompok Masyarakat (KM) 0 0% Kepala Pelabuhan (KP) 22 8,6% Petugas Pelabuhan (PP) 0 0% Petugas Karantina (PN) 0 0% Petugas Bea Cukai (BC) 0 0% Syahbandar (SB) 0 0% Nakhoda (NK) 19 7,5% Lembaga Penelitian (LP) 0 0% Lembaga Pendidikan (LN) 0 0% Lembaga Swadaya Masyarakat 0 0% (LSM) Infrastruktur Dana (DA) 0 0% 167

Uang (U) 0 0% Pendanaan (PA) 0 0% Registrasi (R) 0 0% Birokrasi (B) 0 0% Jenis Kapal (JK) 2 0,7% Alat Tangkap (AT) 6 2,3% Surat Izin (SZ) 3 1,1% Standar Operasional (SO) 3 1,1% Aparat Penegak Hukum (APH) 0 0% Badan Hukum (BH), 2 0,7% Hukum Nasional (HN), 0 0% Hukum Laut (HL) 2 0,7% Pemanfaatan Pemanfaatan (PM) 1 0,3% Dalam Negeri (DN) 3 1,1% Domestik (DO) 0 0% Perdagangan (PN) 0 0% Kepentingan (KG) 0 0% Kepentingan Nasional (KN) 0 0% Konsumsi (KS) 0 0% Pengawasan Pengawasan (PW) 1 0,3% Pengawas (PWS) 0 0% Patroli (PT) 0 0% Penjagaan (PJ) 0 0% Pengendalian (PG) 0 0% Deteksi Dini (DD) 0 0% Monitoring (MR) 0 0% Pemantauan (PU) 1 0,3% Identifikasi (I) 1 0,3% Inventarisasi (IV) 0 0% Survei (S) 0 0% Pengamatan (PA) 0 0% Laporan Laporan (LO) 20 8% Melaporkan (MP) 2 0,7% Menginformasikan (MG) 2 0,7% Catatan Nakhoda (CN) 0 0% Data (DT) 27 10,6% Akurat (A) 1 0,3% Tepat Waktu (TW) 1 0,3% Tangkapan Hasil Tangkapan (HT) 22 8,6% Jumlah Tangkapan (JT) 4 1,5% Jumlah Individu (JI) 0 0% Sanksi Sanksi (SK) 16 6,3% 168

Peringatan Tertulis (PR) 1 0,3% Pembekuan Izin (PZ) 8 0% Pencabutan Izin (PI) 1 0% Tindak Tegas (TG) 0 0% Jera (J) 0 0% Kompensasi (K) 0 0% Hukuman (H) 0 0% Denda (DE) 0 0% Tahanan (TH) 0 0% Internasional Internasional (IT) 6 2,3% Perjanjian Internasional (PJ) 0 0% Perdagangan Internasional (PI) 0 0% Standar Internasional (SI) 4 1,5% Luar Negeri (LN) 6 2,3% Keluar Wilayah Republik 0 0% Indonesia (KWRI) Hubungan Luar Negeri (HLN) 0 0% Lembaga Asing (LA) 0 0% Kapal Asing (KA) 0 0% Jumlah 262 5. Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 48/Permen-Kp/2014 Tentang Log Book Penangkapan Ikan Indikator Keyword Score Persentase Orientasi Pencegahan (PC) 0 0% Perbaikan (PB) 0 0% Penindakan (PN) 0 0% Perlindungan (PR) 0 0% Rehabilitasi (RH) 0 0% Pengembangan (PB) 0 0% Evaluasi (E) 0 0% Konservasi (KV) 2 0,7% Pembinaan (PE) 4 1,4% Penyelamatan (PY) 0 0% Pemeliharaan (PL) 0 0% Pengembangbiakan (PK) 0 0% Otoritas Menteri (MT) 33 12,3% Pemerintah (P) 3 1,1% Pemerintah Pusat (PP) 0 0% Pemerintah Daerah (PD) 0 0% Gubernur (G) 1 0,3% 169

Bupati (B) 1 0,3% Direktorat Jenderal (DJ) 1 0,3% Masyarakat (M) 0 0% Kelompok Masyarakat (KM) 0 0% Kepala Pelabuhan (KP) 19 7% Petugas Pelabuhan (PP) 3 1,1% Petugas Karantina (PN) 0 0% Petugas Bea Cukai (BC) 0 0% Syahbandar (SB) 11 4,1% Nakhoda (NK) 45 16,7% Lembaga Penelitian (LP) 0 0% Lembaga Pendidikan (LN) 0 0% Lembaga Swadaya Masyarakat 0 0% (LSM) Infrastruktur Dana (DA) 0 0% Uang (U) 0 0% Pendanaan (PA) 0 0% Registrasi (R) 0 0% Birokrasi (B) 0 0% Jenis Kapal (JK) 0 0% Alat Tangkap (AT) 0 0% Surat Izin (SZ) 8 3% Standar Operasional (SO) 0 0% Aparat Penegak Hukum (APH) 0 0% Badan Hukum (BH), 0 0% Hukum Nasional (HN), 0 0% Hukum Laut (HL) 0 0% Pemanfaatan Pemanfaatan (PM) 1 0,3% Dalam Negeri (DN) 0 0% Domestik (DO) 0 0% Perdagangan (PN) 0 0% Kepentingan (KG) 0 0% Kepentingan Nasional (KN) 0 0% Konsumsi (KS) 0 0% Pengawasan Pengawasan (PW) 0 0% Pengawas (PWS) 0 0% Patroli (PT) 0 0% Penjagaan (PJ) 0 0% Pengendalian (PG) 0 0% Deteksi Dini (DD) 0 0% Monitoring (MR) 0 0% Pemantauan (PU) 6 2,2% 170

Identifikasi (I) 0 0% Inventarisasi (IV) 0 0% Survei (S) 0 0% Pengamatan (PA) 0 0% Laporan Laporan (LO) 6 2,2% Melaporkan (MP) 2 0,7% Menginformasikan (MG) 0 0% Catatan Nakhoda (CN) 8 3% Data (DT) 52 19,4% Akurat (A) 0 0% Tepat Waktu (TW) 1 0,3% Tangkapan Hasil Tangkapan (HT) 44 16,4% Jumlah Tangkapan (JT) 6 2,2% Jumlah Individu (JI) 0 0% Sanksi Sanksi (SK) 10 3,7% Peringatan Tertulis (PR) 0 0% Pembekuan Izin (PZ) 8 0% Pencabutan Izin (PI) 2 0% Tindak Tegas (TG) 0 0% Jera (J) 0 0% Kompensasi (K) 0 0% Hukuman (H) 0 0% Denda (DE) 0 0% Tahanan (TH) 0 0% Internasional Internasional (IT) 0 0% Perjanjian Internasional (PJ) 0 0% Perdagangan Internasional (PI) 0 0% Standar Internasional (SI) 0 0% Luar Negeri (LN) 1 0,3% Keluar Wilayah Republik 0 0% Indonesia (KWRI) Hubungan Luar Negeri (HLN) 0 0% Lembaga Asing (LA) 0 0% Kapal Asing (KA) 0 0% Jumlah 332 6. Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 1/Permen-Kp/2013 Tentang Pemantau Kapal Penangkap Ikan Dan Kapal Pengangkut Ikan Indikator Keyword Score Persentase Orientasi Pencegahan (PC) 0 0% 171

Perbaikan (PB) 0 0% Penindakan (PN) 0 0% Perlindungan (PR) 1 0,8% Rehabilitasi (RH) 0 0% Pengembangan (PB) 1 0,8% Evaluasi (E) 0 0,% Konservasi (KV) 2 1,6% Pembinaan (PE) 0 0% Penyelamatan (PY) 0 0% Pemeliharaan (PL) 0 0% Pengembangbiakan (PK) 0 0% Otoritas Menteri (MT) 22 18% Pemerintah (P) 1 0,8% Pemerintah Pusat (PP) 0 0% Pemerintah Daerah (PD) 0 0% Gubernur (G) 0 0% Bupati (B) 0 0% Direktorat Jenderal (DJ) 1 0,8% Masyarakat (M) 0 0% Kelompok Masyarakat (KM) 0 0% Kepala Pelabuhan (KP) 2 1,6% Petugas Pelabuhan (PP) 0 0% Petugas Karantina (PN) 0 0% Petugas Bea Cukai (BC) 0 0% Syahbandar (SB) 0 0% Nakhoda (NK) 5 4% Lembaga Penelitian (LP) 0 0% Lembaga Pendidikan (LN) 0 0% Lembaga Swadaya Masyarakat 0 0% (LSM) Infrastruktur Dana (DA) 0 0% Uang (U) 2 1,6% Pendanaan (PA) 0 0% Registrasi (R) 0 0% Birokrasi (B) 0 0% Jenis Kapal (JK) 0 0% Alat Tangkap (AT) 6 5% Surat Izin (SZ) 0 0% Standar Operasional (SO) 1 0,8% Aparat Penegak Hukum (APH) 0 0% Badan Hukum (BH), 0 0% Hukum Nasional (HN), 0 0% 172

Hukum Laut (HL) 2 1,6% Pemanfaatan Pemanfaatan (PM) 0 0,8% Dalam Negeri (DN) 0 0% Domestik (DO) 0 0% Perdagangan Negeri (PN) 0 0% Kepentingan (KG) 0 0% Kepentingan Nasional (KN) 0 0% Konsumsi (KS) 2 1,6% Pengawasan Pengawasan (PW) 0 0% Pengawas (PWS) 0 0% Patroli (PT) 0 0% Penjagaan (PJ) 0 0% Pengendalian (PG) 0 0% Deteksi Dini (DD) 0 0% Monitoring (MR) 0 0% Pemantauan (PU) 11 9% Identifikasi (I) 3 2,4% Inventarisasi (IV) 0 0% Survei (S) 0 0% Pengamatan (PA) 5 4% Laporan Laporan (LO) 4 3,2% Melaporkan (MP) 4 3,2% Menginformasikan (MG) 0 0% Catatan Nakhoda (CN) 0 0% Data (DT) 21 17% Akurat (A) 2 1,6% Tepat Waktu (TW) 0 0% Tangkapan Hasil Tangkapan (HT) 12 9,7% Jumlah Tangkapan (JT) 0 0% Jumlah Individu (JI) 1 0,8% Sanksi Sanksi (SK) 11 9% Peringatan Tertulis (PR) 0 0% Pembekuan Izin (PZ) 0 0% Pencabutan Izin (PI) 0 0% Tindak Tegas (TG) 0 0% Jera (J) 0 0% Kompensasi (K) 0 0% Hukuman (H) 0 0% Denda (DE) 0 0% Tahanan (TH) 0 0% Internasional Internasional (IT) 0 0% Perjanjian Internasional (PJ) 0 0% 173

Perdagangan Internasional (PI) 0 0% Standar Internasional (SI) 0 0% Luar Negeri (LN) 0 0% Keluar Wilayah Republik 0 0% Indonesia (KWRI) Hubungan Luar Negeri (HLN) 0 0% Lembaga Asing (LA) 0 0% Kapal Asing (KA) 0 0% Jumlah 122 7. Keputusan Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 18/KEPMEN-KP/2013 Tentang Penetapan Status Perlindungan Penuh Ikan Paus (Rhincodon Typus) Indikator Keyword Score Persentase Orientasi Pencegahan (PC) 0 0% Perbaikan (PB) 0 0% Penindakan (PN) 0 0% Perlindungan (PR) 9 32,1% Rehabilitasi (RH) 0 0% Pengembangan (PB) 1 5% Evaluasi (E) 0 0% Konservasi (KV) 1 5% Pembinaan (PE) 0 0% Penyelamatan (PY) 0 0% Pemeliharaan (PL) 0 0% Pengembangbiakan (PK) 0 0% Otoritas Menteri (MT) 15 53,5% Pemerintah (P) 1 5% Pemerintah Pusat (PP) 0 0% Pemerintah Daerah (PD) 0 0% Gubernur (G) 0 0% Bupati (B) 0 0% Direktorat Jenderal (DJ) 0 0% Masyarakat (M) 0 0% Kelompok Masyarakat (KM) 0 0% Kepala Pelabuhan (KP) 0 0% Petugas Pelabuhan (PP) 0 0% Petugas Karantina (PN) 0 0% Petugas Bea Cukai (BC) 0 0% Syahbandar (SB) 0 0% Nakhoda (NK) 0 0% 174

Lembaga Penelitian (LP) 0 0% Lembaga Pendidikan (LN) 0 0% Lembaga Swadaya Masyarakat 0 0% (LSM) Infrastruktur Dana (DA) 0 0% Uang (U) 0 0% Pendanaan (PA) 0 0% Registrasi (R) 0 0% Birokrasi (B) 0 0% Jenis Kapal (JK) 0 0% Alat Tangkap (AT) 0 0% Surat Izin (SZ) 0 0% Standar Operasional (SO) 0 0% Aparat Penegak Hukum (APH) 0 0% Badan Hukum (BH), 0 0% Hukum Nasional (HN), 0 0% Hukum Laut (HL) 0 0% Pemanfaatan Pemanfaatan (PM) 1 5% Dalam Negeri (DN) 0 0% Domestik (DO) 0 0% Perdagangan (PN) 0 0% Kepentingan (KG) 0 0% Kepentingan Nasional (KN) 0 0% Konsumsi (KS) 0 0% Pengawasan Pengawasan (PW) 0 0% Pengawas (PWS) 0 0% Patroli (PT) 0 0% Penjagaan (PJ) 0 0% Pengendalian (PG) 0 0% Deteksi Dini (DD) 0 0% Monitoring (MR) 0 0% Pemantauan (PU) 0 0% Identifikasi (I) 0 0% Inventarisasi (IV) 0 0% Survei (S) 0 0% Pengamatan (PA) 0 0% Laporan Laporan (LO) 0 0% Melaporkan (MP) 0 0% Menginformasikan (MG) 0 0% Catatan Nakhoda (CN) 0 0% Data (DT) 0 0% Akurat (A) 0 0% 175

Tepat Waktu (TW) 0 0% Tangkapan Hasil Tangkapan (HT) 0 0% Jumlah Tangkapan (JT) 0 0% Jumlah Individu (JI) 0 0% Sanksi Sanksi (SK) 0 0% Peringatan Tertulis (PR) 0 0% Pembekuan Izin (PZ) 0 0% Pencabutan Izin (PI) 0 0% Tindak Tegas (TG) 0 0% Jera (J) 0 0% Kompensasi (K) 0 0% Hukuman (H) 0 0% Denda (DE) 0 0% Tahanan (TH) 0 0% Internasional Internasional (IT) 0 0% Perjanjian Internasional (PJ) 0 0% Perdagangan Internasional (PI) 0 0% Standar Internasional (SI) 0 0% Luar Negeri (LN) 0 0% Keluar Wilayah Republik 0 0% Indonesia (KWRI) Hubungan Luar Negeri (HLN) 0 0% Lembaga Asing (LA) 0 0% Kapal Asing (KA) 0 0% Jumlah 28 8. Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 48/Permen-Kp/ Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Nomor 59/Permen-Kp/2014 Tentang Larangan Pengeluaran Ikan Koboi (Carcharhinus Longimanus) Dan Martil (Sphyrna Spp) Dari Wilayah Negara Republik Indonesia Ke Luar Wilayah Negara Republik Indonesia Indikator Keyword Score Persentase Orientasi Pencegahan (PC) 0 0% 176

Perbaikan (PB) 0 0% Penindakan (PN) 0 0% Perlindungan (PR) 0 0% Rehabilitasi (RH) 0 0% Pengembangan (PB) 0 0% Evaluasi (E) 0 0% Konservasi (KV) 0 0% Pembinaan (PE) 0 0% Penyelamatan (PY) 0 0% Pemeliharaan (PL) 0 0% Pengembangbiakan (PK) 0 0% Otoritas Menteri (MT) 22 71% Pemerintah (P) 1 3% Pemerintah Pusat (PP) 0 0% Pemerintah Daerah (PD) 0 0% Gubernur (G) 0 0% Bupati (B) 0 0% Direktorat Jenderal (DJ) 0 0% Masyarakat (M) 0 0% Kelompok Masyarakat (KM) 0 0% Kepala Pelabuhan (KP) 0 0% Petugas Pelabuhan (PP) 0 0% Petugas Karantina (PN) 0 0% Petugas Bea Cukai (BC) 0 0% Syahbandar (SB) 0 0% Nakhoda (NK) 0 0% Lembaga Penelitian (LP) 0 0% Lembaga Pendidikan (LN) 0 0% Lembaga Swadaya Masyarakat 0 0% (LSM) Infrastruktur Dana (DA) 0 0% Uang (U) 0 0% Pendanaan (PA) 0 0% Registrasi (R) 0 0% Birokrasi (B) 0 0% Jenis Kapal (JK) 0 0% Alat Tangkap (AT) 0 0% Surat Izin (SZ) 0 0% Standar Operasional (SO) 0 0% Aparat Penegak Hukum (APH) 0 0% Badan Hukum (BH), 0 0% Hukum Nasional (HN), 0 0% 177

Hukum Laut (HL) 0 0% Pemanfaatan Pemanfaatan (PM) 0 0% Dalam Negeri (DN) 0 0% Domestik (DO) 0 0% Perdagangan (PN) 0 0% Kepentingan (KG) 0 0% Kepentingan Nasional (KN) 0 0% Konsumsi (KS) 0 0% Pengawasan Pengawasan (PW) 0 0% Pengawas (PWS) 0 0% Patroli (PT) 0 0% Penjagaan (PJ) 0 0% Pengendalian (PG) 0 0% Deteksi Dini (DD) 0 0% Monitoring (MR) 0 0% Pemantauan (PU) 0 0% Identifikasi (I) 0 0% Inventarisasi (IV) 0 0% Survei (S) 0 0% Pengamatan (PA) 0 0% Laporan Laporan (LO) 0 0% Melaporkan (MP) 0 0% Menginformasikan (MG) 0 0% Catatan Nakhoda (CN) 0 0% Data (DT) 0 0% Akurat (A) 0 0% Tepat Waktu (TW) 0 0% Tangkapan Hasil Tangkapan (HT) 0 0% Jumlah Tangkapan (JT) 0 0% Jumlah Individu (JI) 0 0% Sanksi Sanksi (SK) 0 0% Peringatan Tertulis (PR) 0 0% Pembekuan Izin (PZ) 0 0% Pencabutan Izin (PI) 0 0% Tindak Tegas (TG) 0 0% Jera (J) 0 0% Kompensasi (K) 0 0% Hukuman (H) 0 0% Denda (DE) 0 0% Tahanan (TH) 0 0% Internasional Internasional (IT) 0 0% Perjanjian Internasional (PJ) 0 0% 178

Perdagangan Internasional (PI) 0 0% Standar Internasional (SI) 0 0% Luar Negeri (LN) 0 0% Keluar Wilayah Republik 8 24,5% Indonesia (KWRI) Hubungan Luar Negeri (HLN) 0 0% Lembaga Asing (LA) 0 0% Kapal Asing (KA) 0 0% Jumlah 31 9. Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 57/Permen-Kp/2014 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Nomor Per.30/Men/2012 Tentang Usaha Perikanan Tangkap Di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia Indikator Keyword Score Persentase Orientasi Pencegahan (PC) 0 0% Perbaikan (PB) 3 2,1% Penindakan (PN) 0 0% Perlindungan (PR) 0 0% Rehabilitasi (RH) 0 0% Pengembangan (PB) 0 0% Evaluasi (E) 0 0% Konservasi (KV) 6 4,2% Pembinaan (PE) 0 0% Penyelamatan (PY) 0 0% Pemeliharaan (PL) 0 0% Pengembangbiakan (PK) 0 0% Otoritas Menteri (MT) 32 23% Pemerintah (P) 5 3,5% Pemerintah Pusat (PP) 0 0% Pemerintah Daerah (PD) 1 0,7% Gubernur (G) 0 0% Bupati (B) 0 0% Direktorat Jenderal (DJ) 0 0% Masyarakat (M) 0 0% Kelompok Masyarakat (KM) 0 0% Kepala Pelabuhan (KP) 8 5,7% Petugas Pelabuhan (PP) 0 0% Petugas Karantina (PN) 0 0% Petugas Bea Cukai (BC) 0 0% 179

Syahbandar (SB) 2 1,4% Nakhoda (NK) 7 5% Lembaga Penelitian (LP) 0 0% Lembaga Pendidikan (LN) 0 0% Lembaga Swadaya Masyarakat 0 0% (LSM) Infrastruktur Dana (DA) 0 0% Uang (U) 0 0% Pendanaan (PA) 0 0% Registrasi (R) 0 0% Birokrasi (B) 0 0% Jenis Kapal (JK) 0 0% Alat Tangkap (AT) 0 0% Surat Izin (SZ) 0 0% Standar Operasional (SO) 1 0,7% Aparat Penegak Hukum (APH) 0 0% Badan Hukum (BH), 3 2,1% Hukum Nasional (HN), 0 0% Hukum Laut (HL) 2 1,4% Pemanfaatan Pemanfaatan (PM) 0 0% Dalam Negeri (DN) 4 3% Domestik (DO) 0 0% Perdagangan (PN) 0 0% Kepentingan (KG) 0 0% Kepentingan Nasional (KN) 0 0% Konsumsi (KS) 0 0% Pengawasan Pengawasan (PW) 5 3,5% Pengawas (PWS) 3 2,1% Patroli (PT) 0 0% Penjagaan (PJ) 0 0% Pengendalian (PG) 3 2,1% Deteksi Dini (DD) 0 0% Monitoring (MR) 0 0% Pemantauan (PU) 4 3% Identifikasi (I) 0 0% Inventarisasi (IV) 0 0% Survei (S) 0 0% Pengamatan (PA) 0 0% Laporan Laporan (LO) 6 4,2% Melaporkan (MP) 5 3,5 Menginformasikan (MG) 0 0% Catatan Nakhoda (CN) 0 0% 180

Data (DT) 7 5% Akurat (A) 0 0% Tepat Waktu (TW) 0 0% Tangkapan Hasil Tangkapan (HT) 11 8% Jumlah Tangkapan (JT) 0 0% Jumlah Individu (JI) 0 0% Sanksi Sanksi (SK) 5 3,5% Peringatan Tertulis (PR) 0 0% Pembekuan Izin (PZ) 2 1,4% Pencabutan Izin (PI) 5 3,5% Tindak Tegas (TG) 0 0% Jera (J) 0 0% Kompensasi (K) 0 0% Hukuman (H) 0 0% Denda (DE) 0 0% Tahanan (TH) 0 0% Internasional Internasional (IT) 1 0,7% Perjanjian Internasional (PJ) 0 0% Perdagangan Internasional (PI) 0 0% Standar Internasional (SI) 0 0% Luar Negeri (LN) 7 5% Keluar Wilayah Republik 0 0% Indonesia (KWRI) Hubungan Luar Negeri (HLN) 0 0% Lembaga Asing (LA) 0 0% Kapal Asing (KA) 2 1,4% Jumlah 140 181

C. Foto Saat Wawancara dan Penelitian di Kementerian Kelautan dan Perikanan Foto: Wawancara bersama Dwi Ariyoga Gautama, By Catch and Shark Conservation Coordinator dari World Wide Fund for Nature-Indonesia (WWF Indonesia), di Kantor WWF Indonesia pada 6 Maret 2017 Foto: Wawancara bersama Cecep Ridwan Wahyudi, Staf Subdit Laut Teritorial, Direktorat Pengelolaan Sumber Daya Ikan, di Gedung Mina Bahari IV, Kementerian Kelautan dan Perikanan, pada 8 Maret 2017 182

Foto: Wawancara bersama Syamsul Bahri Lubis, di Gedung Mina Bahari III, Kementerian Kelautan dan Perikanan, pada 7 Maret 2017 Foto: Kegiatan Status Implementasi Rencana Aksi Nasional (RAN) Konservasi dan Pengelolaan dan Pari -2020, di Gedung Mina Bahari IV, Kementerian Kelautan dan Perikanan, pada 7 Maret 2017 183

Foto: Kegiatan Status Implementasi Rencana Aksi Nasional (RAN) Konservasi dan Pengelolaan dan Pari -2020, di Gedung Mina Bahari IV, Kementerian Kelautan dan Perikanan. pada 7 Maret 2017 184