BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan bahwa: Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan dapat disimpulkan 1. Current Ratio secara parsial berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio pada perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Nilai signifikan yang didapat dari perhitungan statistik sebesar 0,000 lebih kecil dibandingkan nilai signifikansi yang ditetapkan oleh peneliti yaitu sebesar 0,05. (0,000 < 0,05). Dari hasil single linear regression dimana current ratio sebagai independent variable dan dividend payout ratio sebagai dependent variable, diperoleh hasil bahwa current ratio memiliki hubungan positif atau searah dengan dividend payout ratio. 2. Return on Assets secara parsial berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio pada perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Nilai signifikan yang didapat dari perhitungan statistik sebesar 0,000 lebih kecil dibandingkan nilai signifikansi yang ditetapkan oleh peneliti yaitu sebesar 0,05. (0,000 < 0,05). Dari hasil single linear regression dimana return on assets sebagai independent variable dan dividend payout ratio sebagai dependent variable, diperoleh hasil bahwa return on assets memiliki hubungan positif atau searah dengan dividend payout ratio. 3. Debt to Equity Ratio secara parsial berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio pada perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Nilai signifikan yang didapat dari perhitungan statistik sebesar 0,001 lebih kecil 78
dibandingkan nilai signifikansi yang ditetapkan oleh peneliti yaitu sebesar 0,05. (0,001 < 0,05). Dari hasil single linear regression dimana debt to equity ratio sebagai independent variable dan dividend payout ratio sebagai dependent variable, diperoleh hasil bahwa debt to equity ratio memiliki hubungan negatif atau tidak searah dengan dividend payout ratio. 4. Current Ratio, Return on Assets dan Debt to Equity Ratio secara simultan berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio pada perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Nilai signifikan yang didapat dari perhitungan statistik sebesar 0,000 lebih kecil dibandingkan nilai signifikansi yang ditetapkan oleh peneliti yaitu sebesar 0,05. (0,000 < 0,05). Dari hasil multiple linear regression dimana current ratio, return on assets, dan debt to equity ratio sebagai independent variable dan dividend payout ratio sebagai dependent variable, diperoleh hasil bahwa current ratio memiliki hubungan positif atau searah dengan dividend payout ratio, sedangkan debt to equity ratio memiliki hubungan negatif atau tidak searah dengan dividend payout ratio. 5.2. Keterbatasan Penelitian Adapun terkait dengan penelitian mengenai pengaruh Current Ratio, Return on Assets dan Debt to Equity Ratio terhadap Dividend Payout Ratio, peneliti menemukan adanya keterbatasan yang terjadi sebagai berikut: 1. Penelitian ini terbatas pada pengujian mengenai beberapa faktor yang mempengaruhi Dividend Payout Ratio. Ada banyak variabel lain yang mempengaruhi Dividend Payout Ratio, namun dalam penelitian ini hanya melibatkan tiga variabel independen yaitu Current Ratio, Return on Assets dan Debt to Equity Ratio. 2. Penelitian yang digunakan selama tiga periode yaitu dari tahun 2013-2015. 79
5.2. Saran Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan maka peneliti dapat menyampaikan saran sebagai berikut: 1. Bagi Investor Investor dalam membuat keputusan pembelian saham untuk tujuan investasi jangka panjang, selain melihat profitabilitas perusahaan, diperlukan juga melihat kondisi likuiditas dan struktur modal perusahaan. Karena menurut penelitian yang dilakukan, likuiditas dan struktur modal perusahaan mempengaruhi besaran dividen yang dibagikan perusahaan kepada pemegang saham. 2. Bagi Manajemen Perusahaan Dalam pembagian dividen manajemen perusahaan harus memberikan informasi secara detail dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) mengenai kondisi likuiditas dan fleksibilitas serta solvabilitas perusahaan. Jangan sampai kebijakan pembagian dividen yang ditetapkan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) membuat perusahaan mengalami kesulitan di masa yang akan datang. 3. Bagi Peneliti Selanjutnya Peneliti selanjutnya sebaiknya melakukan penelitian dengan jumlah independent variablevyang lebih banyak. Sehingga dengan ditambahkannya independent variablevdiharapkan dapat diketahui bagaimana pengaruh rasio-rasio lainnya terhadapndividendvpayoutvratio. 80
DAFTAR PUSTAKA Astuti, D. (2014). Analisis Return On Assets, Return On Equity dan Current Ratio Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 1998-2012. Distertasi yang tidak dipublikasikan. Universitas Maria Kudus, Kudus. Bursa Efek Indonesia. Ringkasan Kinerja Perusahaan Tercatat. 28nJanuarim2017. http://www.idx.co.id/id/beranda/publikasi/ringkasankinerjaperusahaante rcatat Brigham, Eugene. F, & Daves, P. (2013). Intermediate Financial Management 11 th edition. Mason: South-Westen. Brigham, Eugene. F., & Joel, F. Houston. (2013). Fundamentals of Financial Management 14th edition. Mason: South-Westen. Clayman, M., Fidson, M., & Trouhton, G. (2012). Corporate Finance A Practical Approach. New York: John Wiley & Sons, Inc. Ghozali, I. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 21 Edisi 7. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponogoro. Gill, A. (2010). Pengaruh Return On Assets, Cash Flow, Sales Growth, Debt to Equity Ratio, Market to Book Value dan Tax terhadap Dividend Payout Ratio. Skripsi yang tidak dipublikasikan. Universitas Bina Nusantara, Jakarta. Gitman, L., & Zutter, C. (2015). Principles of Managerial Finance 14 th edition. Harlow: Pearson Education Limited. Godfrey, J., Hudgson, A., Tarca, A., Hamilton, J., & Holmes. (2010). Accounting Theory. New York: John Wiley & Sons, Inc. Hadiwidjaja, R., D. (2007). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur di Indonesia. Tesis yang tidak dipublikasikan. Universitas Diponegoro, Semarang. Harahap, Sofyan. (2011). Teori Akuntansi. Jakarta: Rajawali Pers. Horngren, Charles T. (2007). Accounting 7 th edition. Harlow: Pearson Education Limited. Ikatan Akuntan Indonesia. (2017). Standar Akuntansi Keuangan Efektif per 1 Januari 2017. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia. Laim, W. (2015). Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Dividen Payout Ratio Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Indeks LQ-45 Bursa Efek Indonesia. Skripsi yang tidak dipublikasikan. Universitas Sam Ratulangi, Manado.
Kieso, D., Weygant, J., & Warfield, T. (2011). Intermediate Accounting volume 1 IFRS edition. New York: John Wiley & Sons, Inc. Kieso, D., Weygant, J., & Warfield, T. (2011). Intermediate Accounting volume 2 IFRS edition. New York: John Wiley & Sons, Inc. Pratama G., N. & Surjana, E. (2015). Pengaruh Assets Growth, Debt to Equity Ratio, Earning Per Share dan Reputasi Auditor Terhadap Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Yang Tercantum Dalam Indeks LQ-45 Periode 2009-2013. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi S1, III (1): 188-2013. Rivai, Veithzal. (2007). Bank and Financial Institution Management, Conventional and Sharia System. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Rahayuningtyas, S. (2014). Pengaruh Rasio-rasio Keuangan Terhadap Dividend Payout Ratio (Studi Pada Perusahaan Yang Listing Di BEI Tahun 2009 2011). Skripsi yang tidak dipublikasikan. Universitas Muhammadiyah, Surakarta. Sekaran, U., Bougie, R. (2013). Research Methods for Business. New York: John Wiley & Sons, Inc. Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Subramanyam, K., Wild, J. (2014). Financial Statement Analysis 11 th edition. New York: McGraw-Hill. Sundjaja, R., Inge, B., & Dharma, P,. (2013). Manajemen Keuangan 1 Edisi 8. Bandung: Litera Lintas Media. Sundjaja, R., Inge, B., & Dharma, P,. (2013). Manajemen Keuangan 2 Edisi 8. Bandung: Litera Lintas Media. Widarjono, A. (2013). Ekonometrika: Pengantar dan Aplikasinya. Jakarta: Ekonosia. Wilopo. (2005). Dasar-dasar Akuntansi Edisi 1. Jakarta: Ikatan Akuntansi Indonesia.