A. Analisis Situasi Analisis situasi bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai sekolah yang digunakan sebagai lokasi PPL meliputi kondisi fisik

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

A. Analisis Situasi 1. Sejarah SMK N 4 Surakarta

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

SMK NEGERI 4 SURAKARTA

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

2. Keadaan Fisik Sekolah

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA

SMK NEGERI 4 SURAKARTA

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMK NEGERI 4 SURAKARTA JALAN L. U. ADI SUCIPTO NO. 40 SURAKARTA

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

BAB I PENDAHULUAN. A. Analisis Situasi

olah raga, balai diklat di masyarakat atau instansi swasta. Sekolah atau lembaga pendidikan yang digunakan sebagai lokasi PPL dipilih berdasarkan

BAB I PENDAHULUAN. Adapun fasilitas yang dimiliki SMK N 1 Ngawen, antara lain sebagai berikut :

KULIAH PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SMA Negeri 2 Wates

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi Kondisi dan Potensi Sekolah

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA

SERI MATERI PEMBEKALAN PENGAJARAN MIKRO 2013 MEKANISME PENGAJARAN MIKRO

A. ANALISIS SITUASI 1. Kondisi Fisik Sekolah No. Nama Ruang Jumlah

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2015 SMPN 2 WATES Alamat : Jl. KH Wahid Hasyim, Bendungan, Wates, Kulon progo

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Guru sebagai tenaga professional bertugas melaksanakan dan merencanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI 6 SEMARANG

A. Analisis Situasi BAB I PENDAHULUAN. 1. Analisis kondisi fisik sekolah

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN SMK NEGERI 4 SURAKARTA

A. ANALISIS SITUASI 1. Profil SMK Muda Patria Kalasan

dipraktikkan di sekolah atau lembaga pendidikan dengan program studi mahasiswa. Pada program PPL tahun 2015 ini, penulis mendapatkan lokasi

A. Analisis Situasi 1. Profil SMP Negeri 1 Jetis

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI

BAB I PENDAHULUAN. KKN-PPL Penjas UNY - SMA N 3 Klaten

A. Analisis Situasi 1. Analisis Situasi Sekolah a. Letak Geografis b. Profil Sekolah

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi 1. Kondisi dan Potensi Sekolah

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi 1. Keadaan Fisik Sekolah ).

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

3. Kegiatan Akademik. Kegiatan belajar mengajar di SMK Ma arif Salam dimulai pukul WIB dan berakhir pukul WIB selama 5 hari aktif belajar.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Analisis Situasi 1. Profil SMA N 1 Banguntapan

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMA NEGERI 2 GRABAG TAHUN AJARAN 2012/2013

BAB I PENDAHULUAN Analisis Situasi Alamat Sekolah

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan setiap individu serta watak dan peradaban bangsa yang bermartabat

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMP NEGERI 34 SEMARANG

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN A. Analisa Situasi

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan nasional. Seiring dengan laju pembangunan saat ini telah banyak

BAB III GAMBARAN UMUM SMP NEGERI 1 TRAGAH BANGKALAN. A. Sejarah Singkat SMP Negeri 1 Tragah Bangkalan.

5. Karyawan Jumlah karyawan yang ada di SMK PI Ambarrukmo sebanyak 5 orang.

LAPORAN KEGIATAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI MAN YOGYAKARTA III. 1 Juli 17 September 2014

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMK NEGERI 1 WONOSARI

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMP NEGERI I KANDEMAN

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan setiap individu serta watak dan peradaban bangsa yang bermartabat

BAB I PENDAHULUAN. yang berkaitan dengan eksistensi guru itu sendiri. meningkatkan pendidikan nasional ternyata masih banyak yang harus di

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II SMK NEGERI 6 SEMARANG

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI SMA NEGERI 4 SEMARANG. Disusun oleh : Nama : Rizal Akhmad Prasetyo NIM : Jurusan/Prodi : HKn/PPKn

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN II DI SMK NEGERI 1 SALATIGA

BAB II PROFIL YAYASAN PENDIDIKAN MULIA MEDAN. YAYASAN PENDIDIKAN MULIA Medan didirikan oleh Badan Pendiri

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK NEGERI 4 SURAKARTA KOTA SURAKARTA, PROVINSI JAWA TENGAH

BAB I PENDAHULUAN. A. Analisis Situasi Secara umum situasi di SMK N 3 Wonosari dapat dideskripsikan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

d. Masjid dan Tempat Ibadah

BAB I PENDAHULUAN. mencapai suatu tujuan cita-cita luhur mencerdaskan kehidupan bangsa.

1) Identitas Sekolah

A. Analisis Situasi SMK PI AMBARRUKMO 1 DEPOK SLEMAN berada dilokasi yang cukup strategis. Selain berada di pusat kota, SMK PI AMBARRUKMO 1 DEPOK

A. Analisis Situasi Sekolah 1. Sejarah SMK Kristen 1 Klaten berdiri pada tanggal 1 Agustus 1965 menempati gedung SD Krsiten III yang dahulu berada di

PROFIL III. KEGIATAN SISWA

BAB I PENDAHULUAN. Scoreboard (2009), dituntut untuk memiliki daya saing dalam dunia usaha internasional.

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan sebagai dasar untuk menunjang keberhasilan pembangunan di segala

MANFAAT HASIL BELAJAR MEMBUAT SAMBAL PADA MASAKAN INDONESIA KESIAPAN COOK HELPER PESERTA DIDIK SMKN 9 BANDUNG

1. Profil SMP Muhammadiyah 2 Depok. SMP Muhammadiyah 2 Depok terletak di Jalan Swadaya IV, Karangasem, Condong Catur, Depok, Sleman.

BAB I PENDAHULUAN. membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka

BAB I PENDAHULUAN A. Analisis Situasi

I. PENDAHULUAN. Dalam mencapai tujuan, setiap organisasi dipengaruhi oleh perilaku

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 di SMK N 9 SEMARANG

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SEMESTER KHUSUS 10 AGUSTUS-12 SEPTEMBER 2015

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan pondasi kemajuan suatu negara, maju tidaknya

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2 DI MTs NEGERI 1 SEMARANG. Disusun oleh: : Anik setyo Utami Nim : Program studi : Pendidikan IPA

BAB I PENDAHULUAN ANALISIS SITUASI

COVER Lembar penetapan Kata Pengantar Daftar Isi. Tujuan Pendidikan Menengah Kejuruan. Visi dan Misi SMK Tujuan SMK ISI KTSP. Tujuan Program Keahlian

BAB I PENDAHULUAN. perwujudan kebijaksanan dan Link and Match. Dalam prosesnya, PSG ini. relevansi pendidikan dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja.

BAB 1 PENDAHULUAN. mengembangkan pola kehidupan bangsa yang lebih baik. berorientasi pada masyarakat Indonesia seutuhnya, menjadikan pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. A. Analisis Situasi

BAB I PENDAHULUAN A. ANALISIS SITUASI

2015 PENGUASAAN KOMPETENSI DASAR MENGHIAS KAIN PADA PESERTA DIDIK PROGRAM KERUMAHTANGGAAN KELAS VII DI SMP NEGERI 3 LEMBANG

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan salah satu unsur penting yang memiliki peran dalam

2014 IMPLEMENTASI MEDIA TIGA DIMENSI PADA PEMBELAJARAN MENGHIAS KAIN DI SMP NEGERI 3 LEMBANG

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang mempunyai tantangan besar dibidang pembangunan mengingat

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) II DI SMK CUT NYA DIEN SEMARANG

PROFIL UPTD PAUD DAN SD KECAMATAN KARAWANG TIMUR

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dalam rangkaian KKN-PPL Terpadu merupakan keterpaduan dari dua matakuliah, yakni KKN dan PPL. PPL merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus ditempuh oleh mahasiswa program S1 Kependidikan. Penyelenggaraan kegiatan PPL dalam program KKN-PPL dilaksanakan secara terintegrasi dan saling mendukung satu dengan yang lainnya untuk pengembangan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru atau tenaga kependidikan. Mata kuliah PPL merupakan kegiatan yang terkait dengan proses pembelajaran maupun kegiatan yang mendukung berlangsungnya pembelajaran. PPL diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa, terutama dalam hal pengalaman mengajar, memperluas wawasan, latihan, dan pengembangan kompetensi yang diperlakukan dalam bidangnya, peningkatan keterampilan, kemandirian, tanggungjawab, dan kemampuan dalam memecahkan masalah. Program PPL bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam bidang pembelajaran di sekolah atau lembaga, dalam rangka melatih dan mengembangkan kompetensi keguruan atau kependidikan, memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal, mempelajari, dan menghayati permasalahan sekolah atau lembaga yang terkait dengan proses pembelajaran dan meningkatkan kemampuan mahasiswa untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah dikuasai secara interdisipliner kedalam pembelajaran di sekolah, club, atau lembaga pendidikan. Lokasi PPL adalah sekolah atau lembaga pendidikan yang ada di wilayah propinsi DIY dan Jawa Tengah. Sekolah meilputi SD, SMP, SLB, MTs, SMA, SMK dan MAN. Lembaga pendidikan mencakup lembaga pengelola pendidikan seperti Dinas Pendidikan, Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) milik kedinasan, club cabang olahraga, balai diklat di masyarakat atau instansi swasta. Sekolah atau lembaga pendidikan yang digunakan sebagai lokasi PPL dipilih berdasarkan pertimbangan kesesuaian antara mata pelajaran atau materi kegiatan yang dipraktekkan di sekolah atau lembaga pendidikan dengan program studi mahasiswa. Pada program PPL 2014 mahasiswa mendapat lokasi pelaksanaan KKN - PPL di SMK Negeri 4 Surakarta yang beralamat di Jalan LU Adisucipto No.40 Surakarta. 1

A. Analisis Situasi Analisis situasi bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai sekolah yang digunakan sebagai lokasi PPL meliputi kondisi fisik dan non fisik. Analisis situasi dapat dilakukan setelah melakukan observasi, sebelum dilakukannya kegiatan PPL. Observasi dilaksanakan pada tanggal 15 Maret 2014 dan 21 Mei 2014 bertempat di SMK Negeri 4 Surakarta. Kegiatan observasi meliputi observasi kondisi sekolah dan kondisi peserta didik selam proses belajar mengajar. Dari hasil observasi dapat diperoleh informasi sebagai berikut : 1. Kondisi Fisik Sekolah a. Sejarah SMK Negeri 4 Surakarta Pada awal pendiriannya, nama resmi yang dipakai sekolah ini adalah SKKA (Sekolah Kesejahteraan Keluarga Atas) Negeri Surakarta. Di tahun pertama berdiri, jurusan yang dibuka hanyalah jurusan Kerajinan Batik. Fasilitas yang tersedia pada waktu itu belum selengkap seperti sekarang ini. Peralatan mengajar didapat dari hasil pinjaman dari departemen. Gedung yang digunakan pun meminjam gedung milik PNP Gula ( semula digunakan SKKP Negeri Surakarta) di Jl. Lombok 5 Banjarsari Surakarta. Pada tahun 1967 dibawah kepemimpinan Bapak Soekamto S, BA dengan didukung personalia yang ada, SKKA berangsur-angsur membenahi diri menjadi lebih maju dari sebelumnya. Ditahun ini dibuka 3 jurusan baru yaitu Tatalaksana makanan dan Rumah Tangga, Tatalaksana Pakaian dan membimbing dan Merawat Anak. Pada tahun 1971, SKKA memindahkan tempat kegiatan belajar mengajar kegedungbaru di Manahan Jl. Laks. Adisucipto No. 40 Surakarta. Gedung inilah yang sampai saat ini digunakan sebagai tempat penyelenggaraan proses belajar mengajar. Dari tahun 1972 1976 proses pemekaran SKKA relative masih Nampak kemajuannya. Empat jurusan yang ditawarkan semakin meningkat, baik kuantitas maupun kualitasnya. Satu hal yang perlu diketahui, bahwa berdasarkan surat Mendikbud RI No 0290/0/76 tanggal 9 Desember 1976 penggantian nama SKKA menjadi SMKK (Sekolah Menengah Kesejahteraan Keluarga). Dengan penggantian nama ini, sekaligus ada perubahan nama jurusan, yaitu : 2

- Yang semula Jurusan Tatalaksana Makanan menjadi Tatalaksana Boga - Yang semula Jurusan Tatalaksana Pakaian menjadi Tatalaksana Busana - Yang semula Jurusan Membimbing dan Merawat Anak menjadi Tatalaksana RumahTangga Sedangkan Jurusan Kerajinan Batik sudah tidak dibuka lagi. Menjelang usia 20 tahun, SMKK, bersama dengan turunnya keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tertanggal 22 Oktober 1983 Nomor 0461/U/1983 tentang perbaikan kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah dilingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Dengan turunnya kebijakan ini kurikulum semua jenis Sekolah Menengah Tingkat Atas mengalami perbaikan pula. Akhirnya lahirlah kurikulum 1984, yang didalamnya antara lain terkandung mengenai system kredit. Dalam proses itu situasi dan kondisi di SMKK pun mengalami perubahan pula, antara lain sebagai berikut : semua jurusan : Tatalaksana Boga, Tatalaksana Busana dan tatalaksana Rumah Tangga menjadi Rumpun Boga dan Rumpun Busana. Dari Rumpun Boga SMKK Negeri Surakarta baru memiliki program studi Busana Batik, dan mulai tahun ajaran 1992/1993 dibuka rumpun Kecantika Program Studi Tata Kecantikan. Perkembangan berikutnya pada tahun 1998/1999 dibuka program keahlian Akomodasi Perhotelan. Pada masa itu berkat kerjasama antara BKK dan PJTKI banyak disalurkan lulusan SMK Negeri 4 Surakarta keberbagai dunia usaha dan industry baik didalam maupun diluar negeri. Adapun kepala sekolah yang pernah memimpin sampai saat ini adalah: - Ibu Soenarjo Tahun 1964-1965 - Bpk. Soekamto Tahun 1965-1987 - Ibu Moehartati Moelyadi Tahun 1987-1993 - Ibu Siti Koemaryatoen, S.BA Tahun 1993-1998 - Bpk. Moechtingudin, BSc Tahun 1998-2001 - Bpk. Drs. Rakhmat Sutomo Mei-Juli 2002 - IbuDra. Agnes Sri Soerasmini Tahun 2002-2006 3

- Bpk. Drs. Sugiyarto, M.Pd Tahun 2006-2012 - Bpk. Suratno, S.Pd.,M.Pd Tahun 2012 sekarang b. Visi Misi dan Tujuan - Visi Sekolah Mewujudkan SMK yang berkualitas, bernuansa industry dan berbudaya lingkungan. - Misi Sekolah 1. Menyiapkan lulusan yang siap kerja, cerdas, kompetitif dan berkepribadian luhur 2. Mengembangkan potensi sekolah yang berwawasan lingkungan dan bernuansa industry 3. Menyiapkan wirausahawan yang handal 4. Mengembangkan semangat keunggulan dan kompetisi yang positif 5. Meningkatkan pengalaman ajaran agama yang dianut dan budaya bangsa sebagai sumber kearifan dalam bertindak 6. Menerapkan nilai budaya dan karakter bangsa, kejujuran, kedisiplinan, dan kerjasama. - Tujuan Sekolah 1. Menghasilkan tamatan yang cerdas, terampil, dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta berakhlak mulia 2. Membekali peserta didik untuk mengembangkan kepribadian akademik dan dasar-dasar keahlian yang kuat dan benar, melalui pembelajaran Normatif, Adaptif dan Produktif 3. Menyiapkan peserta didik untuk memasuki dunia kerja yang professional dan berwawasan wirausaha untuk memasuki dunia kerja 4. Memberi pengalaman yang sesungguhnya agar peserta didik menguasai keahlian produktif berstandar budaya industry yang berorientasi kepada standar mutu, nilai-nilai ekonomi serta membentuk etos kerja yang tinggi, produktif dan kompetitif. 5. Mewujudkan sekolah menjadi SMK berwawasan lingkungan dan berstandar Internasional 4

Ada 4 bidang keahlian yang ada di SMK Negeri 4Surakarta, yaitu : a. Akomodasi Perhotelan b. Tata Boga c. Tata Busana d. Tata Kecantikan Sarana dan prasarana yang terdapat di SMK Negeri 4 Surakarta antara lain : a. Gedung b. Fasilitas KBM c. Personalia Sekolah d. Perpustakaan e. Laboratorium f. Ruang UKS g. Koperasi Sekolah h. Fasilitas Olahraga i. Tempat Ibadah 2. Kondisi Non Fisik Sekolah a. OSIS b. Kegiatan Ekstrakuliner Kegiatan ekstrakulikuler yang ada di SMK Negeri 4 Surakarta yaitu Pramuka, PMR, Pasukan Inti, Basket. c. Bimbingan Konseling d. Potensi Guru e. Potensi Karyawan f. Potensi Siswa g. Bidang Akademis h. Administrasi (Karyawan, Sekolah, Dinding) i. Kurikulum 3. Potensi dan Permasalahan Pembelajaran Potensi potensi yang dimiliki SMK N 4 Surakarta diantaranya yaitu sekolah ini merupakan satu-satunya sekolah SMK yang memiliki pelajaran enterprener 5

B. Rumusan Program dan Rancangan Kegiatan PPL Kompetensi Keahlian Teknik Boga 1. Persiapan Mengajar a. Pengajaran Mikro b. Pembekalan PPL c. Observasi Sekolah d. Persiapan Sebelum Mengajar e. Konsultasi dan Bimbingan 2. Praktik Mengajar a. Praktik Mengajar Terbimbing b. Praktik Mengajar Mandiri 3. Pengembangan Materi Ajar Memberi pengembangan terhadap materi ajar yang disampaikan kepada siswa untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) 4. Penyusunan Laporan PPL Penyusunan Laporan PPL dilakukan sebagai pertanggung jawaban mahasiswa terhadap kegiatan praktik megajar PPL yang dilaksanakan di SMK N 4 Surakarta selama periode 1 Juli 2014 sampai dengan 17 September 2014. 6