GUBERNUR JAWA TIMUR PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 47 TAHUN 2007 TENTANG SEWA SEBAGIAN LAHAN TANAH DAN RUANGAN MILIK PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR TERLETAK DI KANTOR DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH JL. INDRAPURA NOMOR 1 SURABAYA DAN GEDUNG NEGARA GRAHADI JL. GUBERNUR SURYO NOMOR 7 SURABAYA OLEH PT. TELKOMSEL DAN PT. FASTEL SARANA INDONESIA GUBERNUR JAWA TIMUR, Menimbang : a. bahwa dalam rangka memperluas jaringan oleh PI. Telkomsel serta dalam upaya memuaskan para pelanggan Global System Mobile (GSM) Telkomsel khususnya penguatan sinyal dan peningkatan fasilitas (3 G, Faxsimily, wareles) yang berada di lingkungan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Timur dan Gedung Negara Grahadi maka diperlukan tambahan sarana dan prasarana berupa penyediaan sebagian lahan tanah dan ruangan yang berada di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Timur JI. Indrapura Nomor 1 Surabaya dan di Gedung Negara Grahadi JI. Gubernur Suryo Nomor 7 Surabaya yang akan digunakan sebagai tempat untuk pemasangan antena dan Base Transceiver Station (BTS) penguat sinyal ; b. bahwa sehubungan dengan maksud tersebut pada huruf a, agar tidak mengakibatkan perubahan status hukum, untuk mendayagunakan barang daerah, perlu menetapkan Sewa sebagian lahan tanah dan ruangan milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur terletak di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Timur JI. Indrapura Nomor 1 Surabaya dan Gedung Negara Grahadi JI.Gubernur Suryo Nomor 7 Surabaya oleh PT. Telkomsel dan PT. Fastel Sarana Indonesia dengan Peraturan Gubernur Jawa Timur. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2005 (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4548). 1
2. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (Lembaran Negara Tahun 2006 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4609). 3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah. 4. Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 13 Tahun 2003 tentang Pedoman Pemanfaatan Barang Daerah Provinsi Jawa Timur. MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN GUBERNUR TENTANG SEWA SEBAGIAN LAHAN TANAH DAN RUANGAN MILIK PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR TERLETAK DI GEDUNG DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 1 SURABAYA DAN GEDUNG NEGARA GRAHADI JL. GUBERNUR SURYO NOMOR 7 SURABAYA OLEH PT. TELKOMSEL DAN PT. FASTEL SARANA INDONESIA. Pasal 1 Dengan Peraturan Gubernur ini, ditetapkan Sewa sebagian lahan tanah dan ruangan milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur terletak di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Timur JI. Indrapura Nomor 1 Surabaya dan Gedung Negara Grahadi JI. Gubernur Suryo Nomor 7 Surabaya oleh PT. Telkomsel dan PT. Fastel Sarana Indonesia yang akan digunakan sebagai tempat pemasangan antena dan Base Transceiver Station (BTS) penguat sinyal Global System Mobile (GSM) Telkomsel dan Pro XL serta tidak untuk kepentingan lainnya. Pasal 2 (1) Sewa sebagian lahan tanah dan ruangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 berlaku untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang. (2) Sewa sebagian lahan tanah dan ruangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak mengubah status kepemilikannya yaitu tetap merupakan milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Pasal 3 (1) Data sebagian lahan tanah dan ruangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) sebagai berikut : a) Sebagian ruangan dibelakang bangunan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah digunakan tempat pemasangan antena In Dor dan Base Transceiver Station (BTS) penguat sinyal dengan 2
berat.± 100 kg yang akan dipasang menempel pad a konstruksi samping bangunan gedung serta sebagian ruangan mulai dari lantai I sampai dengan lantai II digunakan tempat pemasangan antena tempel oleh PT. Telkomsel ; b) Sebagian lahan tanah disamping barat gedung Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Iorong antara SMA Tri Murti dan Kantor Satuan Polisi Pamong Praja) digunakan untuk pemasangan antena Out Dor dengan ketinggian.± 12 meter dan Base Transceiver Station (BTS) penguat sinyal yang akan dimanfaatkan baik oleh PT. Telkomsel maupun PT. Fastel Sarana Indonesia. (2) Ketentuan-ketentuan dalam sewa sebagian lahan tanah dan ruangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 dituangkan dalam perjanjian sewa-menyewa antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan PT. Telkomsel maupun Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan PT. Fastel Sarana Indonesia. Pasal 4 Selama masa sewa sebagian lahan tanah dan ruangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, PT. Telkomsel dan PT. Fastel Sarana Indonesia diwajibkan untuk : a. membayar uang sewa 1) PT. Telkomsel (pemasangan antena dan BTS yang berada di gedung DPRD Provinsi Jawa Timur) membayar uang sewa sebesar Rp 12.500.000,00 (dua belas juta lima ratus ribu rupiah) setiap tahun kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan cara dibayar dimuka sekaligus 5 (lima) tahun masa sewa dengan nilai uang sebesar Rp 62.500.000,00 (enam puluh dua juta lima ratus ribu rupiah) dan disetorkan pada Kas Daerah Provinsi Jawa Timur melalui Bendahara Penerima pada Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Timur. 2) PT. Fastel Sarana Indonesia (pemasangan antena dan BTS yang berada di gedung Negara Grahadi), membayar uang sewa sebesar Rp 15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) setiap tahun kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan cara dibayar dimuka sekaligus 5 (lima) tahun masa sewa dengan nilai uang sebesar Rp 75.000.000,00 (tujuh puluh lima juta rupiah) dan disetorkan pada Kas Daerah Provinsi Jawa Timur melalui Bendahara Penerima Biro Perlengkapan dan Administrasi Asset Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur. 3) PT. Telkomsel (pemasangan antena dan BTS yang berada di gedung Negara Grahadi), membayar uang sewa sebesar Rp 15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) setiap tahun kepada 3
Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan cara dibayar dimuka sekaligus 5 (lima) tahun masa sewa dengan nilai uang sebesar Rp 75.000.000,00 (tujuh puluh lima juta rupiah) dan disetorkan pad a Kas Daerah Provinsi Jawa Timur melalui Bendahara Penerima Biro Perlengkapan dan Administrasi Asset Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur. b. membayar biaya pemasangan aliran listrik dan pemakaian aliran Iistrik selama masa sewa menyewa berlangsung dengan cara berkoordinasi dengan Pengguna (Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Timur dan Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur ; c. memelihara, merawat dan menjaga kebersihan Iingkungan disekitar area pemasangan jaringan penguat sinyal dan BTS serta keamanan alat, baik gangguan dari pencurian atau bahaya kebakaran ; d. memberikan kesempatan kepada petugas/pejabat yang berwenang dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur apabila sewaktu-waktu pad a hari dan jam kerja memasuki area tanah dan ruangan yang disewakan tersebut dalam rangka memeriksa kelayakan dan kepatuhan penggunaannya; e. mengembalikan sebagian lahan tanah dan ruangan dimaksud kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur setelah masa sewa berakhir dengan disertai Berita Acara Pengembalian Asset dan menunjukkan bukti pembayaran tagihan listrik terakhir. Pasal 5 Selama masa sewa sebagian lahan tanah dan ruangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, PT. Telkomsel dan PT. Fastel Sarana Indonesia dilarang untuk : a. memindah-tangankan, menjaminkan atau melakukan transaksi apapun terhadap penggunaan sebagian ruangan dimaksud kepada pihak lain; b. mengalihkan hak pemanfaatan atas sebagian lahan tanah dan ruangan dimaksud atau membebani dengan hak apapun termasuk hak tanggungan kepada pihak lain dengan cara dan dalam bentuk apapun tanpa ijin tertulis dari Gubernur Jawa Timur. Pasal 6 (1) Sewa sebagian lahan tanah dan ruangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, dilaksanakan dengan menerbitkan Berita Acara Sewa- Menyewa. 4
(2) Jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1), berlaku sejak tanggal Berita Acara Sewa-Menyewa ditandatangani oleh kedua belah pihak. (3) Apabila dalam masa sewa sebagian lahan tanah dan ruangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 dibutuhkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur, maka Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan memberitahukan terlebih dahulu 6 (enam) bulan sebelumnya dan PT. Telkomsel serta PT. Fastel Sarana Indonesia harus mengembalikan sebagian lahan tanah dan ruangan dimaksud kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur tanpa adanya tuntutan ganti rugi dalam bentuk apapun. Pasal 7 Apabila PT. Telkomsel dan PT. Fastel Sarana Indonesia tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 dan atau melanggar larangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5, maka pemberian hak pemanfaatan sebagian lahan tanah dan ruangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 akan dicabut dan semua resiko serta segala akibat yang timbul menjadi beban dan tanggung jawab PT. Telkomsel dan PT. Fastel Sarana Indonesia. Pasal 8 Menugaskan kepada Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur atas nama Gubernur Jawa Timur untuk melaksanakan dan menandatangani Surat Perjanjian Sewa-Menyewa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2). Pasal 9 Peraturan Gubernur ini mulai berlaku pada tanggal dundangkan ; Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Provinsi Jawa Timur. Ditetapkan di Surabaya pada tanggal 4 September 2007 DIUNDANGKAN DALAM BERITA DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR TGL 4-9-2007 No. 47 Th 2007/E1 GUBERNUR JAWA TIMUR ttd H. IMAM UTOMO. S 5