IbM UNTUK PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM PENGGUNAAN APLIKASI KOMPUTER DI BANDAR LAMPUNG

dokumen-dokumen yang mirip
DRAFT UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN TENTANG DOSEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA

IbM TENAGA PENDIDIK SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN MEDAN JOHOR KOTA MEDAN

ARTIKEL ILMIAH PROGRAM PPM

BAB I PENDAHULUAN. sangat berpengaruh terhadap kecepatan dan keakuratan dalam pemerosesan data dan

PELATIHAN MICROSOFT POWER POINT 2007 UNTUK ANAK-ANAK PANTI ASUHAN SE-KECAMATAN BULELENG

I. PENDAHULUAN. yang mana didalamnya terdapat pembelajaran tentang tingkah laku, norma

I. PENDAHULUAN. Penyelenggaraan pendidikan di Negara Indonesia merupakan suatu sistem

SISTEM INFORMASI PEGAWAI BERBASIS WEB DENGAN METODE WATERFALL PADA SMA AISYIYAH 1 PALEMBANG

Sistem Informasi Evaluasi Kinerja Dosen (Studi Kasus: Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)

PELATIHAN DESIGN GRAFIS CORELDRAW X4 SEBAGAI PENUNJANG PEMBELAJARAN BAGI GURU PADA SMAN 1 SUNGAI TABUK

PELATIHAN APLIKASI PERKANTORAN KEPOLISIAN SEKTOR TANJUNG DUREN WILAYAH JAKARTA BARAT

PELATIHAN PROGRAM CABRI 3D DALAM MENYELESAIKAN 3 DIMENSI BAGI MGMP GURU MATEMATIKA

PELATIHAN PEMBUATAN REAGEN KIMIA UNTUK PRAKTIKUM IPA SMP DAN IMPLEMENTASINYA DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN BAGI GURU IPA, LABORAN DAN SISWA SMP

Akuntansi dan Pengelolaan Keuangan Berbasis Komputer bagi Kepala Sekolah Penerima Dana BOS di Kota Bandar Lampung. Kurniawan Saputra dan Nurmala

BAB I PENDAHULUAN. besar dan kecil mempunyai berbagai keragaman. Keragaman itu menjadi

PELATIHAN MICROSOFT POWER POINT 2007 UNTUK ANAK-ANAK PANTI ASUHAN SE-KECAMATAN BULELENG. oleh, Made Windu Antara Kesiman

Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar. Media Tugas Referensi. Pokok Bahasan dan TIK. Cara Pengajaran 1 PENGENALAN WORD DAN 1 / 8 [1,7]

Laporan Kegiatan. Pengabdian Masyarakat PELATIHAN

BAB I PENDAHULUAN. diperbincangkan, baik dari kalangan praktisi pendidikan, politisi, masyarakat

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah tidaklah semata-mata

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

PENINGKATAN KETERAMPILAN GURU SEKOLAH DASAR DALAM MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI MELALUI PELATIHAN

I PENDAHULUAN. Dalam pembangunan bangsa, pendidikan merupakan salah satu aspek penting

Jurnal Al-Ikhlas ISSN : Volume 1 Nomor 1, Oktober 2015

penyelenggaraan pendidikan bermutu. Sistem Teknologi Informasi dan Komunikasi memberikan jangkauan luas, cepat, efektif, dan efisien terhadap

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

Implementasi Aplikasi Pengolahan Nilai Berbasis Web Untuk Meningkatkan Kinerja Guru Dalam Proses Belajar Mengajar di Sekolah

SISTEM INFORMASI PENJURUSAN PADA SMA NEGERI 1KLIRONG KEBUMEN. Naskah Publikasi

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA AKADEMIS AMIK ASM LAKSI 31

PEMANFAATAN PERANGKAT LUNAK INTERAKTIK DALAM PROSES PEMBELAJARAN FISIKA LISTRIK DAN MAGNET DI SLTA

BAB I PENDAHULUAN. demokratis serta bertanggung jawab (Undang-undang No.20 tahun 2003 tentang

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARAWANG

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan menduduki posisi yang penting dalam pembangunan karena. sasarannya adalah peningkatan kulitas Sumber Daya Manusia (SDM).

BAB I PENDAHULUAN. bangsa. Oleh karena itu, pendidikan menuntut orang-orang yang terlibat di. pengetahuan dan teknologi yang berkembang saat ini.

BAB I PENDAHULUAN. begitu pesatnya telah memberikan berbagai perubahan dalam bidang

SPEKTRUM KURIKULUM 2013

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN KOMPUTER

THE EFFCT OF TEACHERS PROFESSIONAL COMPETENCE CIVIC EDUCATION TO INTEREST STUDEN LEARNING SMPN IN KECAMATAN BONJOL

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dunia pendidikan merupakan kehidupan yang penuh dengan tantangan

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 17 TAHUN 2009 TENTANG PENDIRIAN POLITEKNIK KETAPANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KETAPANG,

PENGERTIAN TAB INSERT DARI MICROSOFT POWERPOINT

DASAR & FUNGSI. PENDIDIKAN NASIONAL BERDASARKAN PANCASILA DAN UNDANG UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945

BAB I PENDAHULUAN. belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN PADA TK-SD BRUDER NUSA INDAH PONTIANAK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET NIM. K

Intan Septiani. Sistem Informasi STMIK Atma Luhur Pangkalpinang ABSTRAK

PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN DINIYAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA SERANG,

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJADWALAN MATA PELAJARAN DAN PENGOLAHAN DATA NILAI SISWA PADA SEKOLAH DASAR (SD) NEGERI 02 KOTA BARU.

UNDANG UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA, VOL. 2 NO. 1 JUNI 2014 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK SEKOLAH BERBASIS WEB DENGAN JAVA

METODE PENELITIAN. (time series),berupa data tahunan dalam kurun waktu periode Data

BAB I PENDAHULUAN. memainkan peranan penting dalam era globalisasi saat ini. Sebaliknya,

HUBUNGAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh NIO WICAK KUNCORO BAHARUDDIN RISYAK RIYANTO M.

IV. GAMBARAN UMUM. A. Sejarah Umum Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kota Metro

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

LAPORAN AKHIR IPTEKS BAGI MASYARAKAT (I b M)

DASAR & FUNGSI. Pendidikan Nasional berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

D S A A S R A R & & FU F N U G N S G I S PE P N E D N I D DI D KA K N A N NA N S A I S ON O A N L A

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu tantangan terberat bagi bangsa Indonesia pada era globalisasi abad

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENERIMAAN SISWA BARU SMA NEGERI/SEDERAJAT BERBASIS WEB DI KOTA AMUNTAI NASKAH PUBLIKASI

BAB I PENDAHULUAN. dimana berbagai informasi mudah didapatkan oleh semua orang di. Perkembangan IPTEK yang sangat pesat dapat berimbas pada tantangan

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia tahun 1945, berfungsi mengembangkan kemampuan dan. Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,

Syntax Literate : Jurnal Ilmiah Indonesia ISSN : e-issn : Vol. 2, No 2 Februari 2017

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

BAB I PENDAHULUAN. Manusia memegang peranan penting dalam pembangunan suatu bangsa,

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) APLIKASI KOMPUTER

BAB I PENDAHULUAN. sangat cepat. Seiring berkembangnya teknologi informasi tersebut, manusia lebih mudah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Era informasi dan globalisasi yang terjadi saat ini, menimbulkan

I. PENDAHULUAN. sumber belajar dalam suatu lingkungan belajar yang aktif dan kondusif.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. memenuhi kriteria administratif, yaitu memiliki ijazah yang sesuai dengan

BAB I PENDAHULUAN. mencapai suatu tujuan cita-cita luhur mencerdaskan kehidupan bangsa.

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN GAME EDUKATIF MATERI SEJARAH PEMBENTUKAN BUMIPADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI KELAS X SMA. Oleh: NUR FIANA A

BAB I PENDAHULUAN. mengusahakan tercapainya pendidikan nasional. Sistem Pendidikan Nasional

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah modal utama bagi suatu bangsa dalam upaya meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan adalah hal yang penting dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan.

Sistem Informasi Akademik Berbasis Web pada SMA Negeri 11 Palembang

BAB I PENDAHULUAN. adanya Undang-undang Guru dan Dosen. Guru bertanggung jawab mengantarkan

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

ABSTRAK. Barang Toko Utama Cell. 6 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. dapat mengembangkan diri berdasarkan potensi yang dimiliki. Penigkatan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA Darussalam, Banda Aceh

SERI MATERI PEMBEKALAN PENGAJARAN MIKRO 2013 PUSAT LAYANAN PPL & PKL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

PELATIHAN PROGRAM GEOGEBRA BAGI GURU MATEMATIKA SMP DI KABUPATEN SUMEDANG

Informasi Profil Tenaga Pendidik Bersertifikasi Pada Sekolah Dasar Negeri Provinsi Lampung Berbasis Android

BAB I PENDAHULUAN. penelitian, 2) fokus penelitian, 3) tujuan penelitian, 4) kegunaan penelitian, 5)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

PERATURAN DAERAH KOTA MATARAM NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DINIYAH TAKMILIYAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

APLIKASI PENGOLAHAN DAN PUBLIKASI NILAI SISWA STUDI KASUS SMKN 2 SALATIGA SKRIPSI. Oleh: RULY ARISTA WARDANI J2F

BAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana digariskan dalam Pasal 3 Undang-Undang Republik. RI No. 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas).

FAKULTAS ILMU TERAPAN

APLIKASI ALAT BANTU BELAJAR UNTUK ANAK-ANAK MENGGUNAKAN ANDROID Dr. Brahmantyo Heruseto, SKom., MMSI Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Un

Pendidikan Dasar Pendidikan dasar merupakan jenjang pendidikan yang melandasi jenjang pendidikan menengah.

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SISWA DI SMP N 3 CAWAS KLATEN JAWA TENGAH

Transkripsi:

IbM UNTUK PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM PENGGUNAAN APLIKASI KOMPUTER DI BANDAR LAMPUNG 1 Fitria dan 2 Septilia Arfida ¹,² Jurusan Teknik Informatika Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya Jl. Z.A Pagar Alam No 39 Bandar Lampung Indonesia 35142 Tel:+62 721 787214 Fax: +62 721 700261 ext. 112 Email: fitria_kenali@yahoo.com ABSTRACT According to Teacher and Lecturer Law no. 14, 2005, national development in the education field is an effort to improve the life of the nation and improve the quality of Indonesian society with faith, pious, and noble heart with mastering the science, technology, and art in realizing a developed, fair, prosperous and civilized society based on Pancasila and UUD 1945. with the development of the era of globalization, the world of Information and Communication Technology is also growing rapidly and in this 21st century Information and Communication Technology has become a primary need for many stakeholders. By using Information and Communication Technology, a process and activities can be done more quickly, easily and efficiently. Therefore, mastery of communication technology equipment needs to be taught at all levels, especially for teachers and school staff. Computer applications as a result of the latest technology currently widely used by the community (teachers and staff) to assist the work process is to use Microsoft office. Keywords: Teacher, Learning, Information Technology ABSTRAK Menurut Undang-undang Guru dan Dosen No. 14 tahun 2005, pembangunan nasional dalam bidang pendidikan adalah upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas manusia Indonesia yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia serta menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil, makmur, dan beradab berdasarkan Pancasila dan 1945.Seiring dengan perkembangan era globalisasi, dunia Teknologi Informasi dan Komunikasi juga berkembang dengan pesat dan pada abad 21 ini Teknologi Informasi dan Komunikasi sudah menjadi kebutuhan primer bagi banyak kalangan. Dengan Teknologi Informasi dan Komunikasi, suatu proses dan kegiatan dapat dilakukan dengan lebih cepat, mudah dan efisien. Oleh karena itu penguasaan terhadap perangkat teknologi komunikasi perlu diajarkan pada semua tingkatan, terutama untuk guru dan staf sekolahan. Aplikasi komputer sebagai hasil teknologi mutakhir pada saat ini banyak digunakan oleh masyarakat (guru dan staf) untuk membantu proses pekerjaan adalah dengan Microsoft office. Kata kunci : Guru,Pembelajaran,Teknologi Informasi Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya 83

I. PENDAHULUAN Jaminan perluasan dan pemerataan akses, peningkatan mutu dan relevansi, serta tata pemerintahan yang baik dan akuntabilitas pendidikan yang mampu menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global perlu dilakukan pemberdayaan dan peningkatan mutu guru dan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan. Guru mempunyai fungsi, peran, dan kedudukan yang sangat strategis dalam pembangunan nasional di bidang pendidikan sehingga perlu dikembangkan sebagai profesi yang bermartabat. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah (UU. No. 14 tahun 2005: 2). Guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga profesional pada jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan formal yang diangkat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Pengakuan kedudukan guru sebagai tenaga profesional dibuktikan dengan sertifikat pendidik. Sertifikat pendidik adalah bukti formal sebagai pengakuan yang diberikan kepada guru dan dosen sebagai tenaga profesional. Syarat untuk mendapatkan sertifikasi guru dilakukan test kompetensi, dimana tes Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dan dikuasai oleh guru dalam melaksanakan tugas keprofesionalan. Salah satu tes kompetensi adalah pemanfaatan komputer dalam membantu fungsi guru. Staff Sekolahan (tenaga administrasi sekolahan) adalah tenaga non fungsional dengan istilahnya adalah tenaga kependidikan, dimana staff yang menangani segala usaha bersama untuk mendayagunakan sumber-sumber, baik personal maupun material, secara efektif dan efisien guna menunjang tercapainya tujuan pendidikan di sekolah secara optimal. Staf ini bersifat praktis dan fleksibel, dapat dilaksanakan sesuai dengan kondisi dan situasi nyata di sekolah. Staf sekolahan berfungsi sebagai sumber informasi bagi peningkatan pengelolaan pendidikan dan kegiatan belajar-mengajar. II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMECAHAN MASALAH Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya 84

Ada beberapa aplikasi dan kegunaan yang dapat membantu proses pekerjaan guru dan staf, adalah sebagai berikut : 1. Microsoft word (Pengolahan kata), dapat membantu untuk pengetikan materi mengajar guru, administrasi dan pelaporan staf. 2. Microsoft excel (Pengolahan angka), berguna untuk pengolahan data nilai raport siswa, pengolahan data keuangan sekolah 3. Microsoft Power Point (presentasi), berguna untuk membuat media pembelajaran bagi guru, media untuk presentasi bagi staff dan guru. Sebagian besar guru dan staf belum memanfaatkan aplikasi komputer Microsoft work untuk membantu proses pekerjaan dan guru belum media pembelajaran dikarenakan kurangnya kemampuan dalam aplikasi komputer tersebut. Padahal berdasarkan pengakuan beberapa guru bahwa jika guruguru memiliki kompetensi di bidang komputer akan mendapatkan nilai lebih saat akan sertifikasi guru. Begitu juga dengan staff jika aplikasi komputer ini administrasi sekolah dalam menata dokumen-dokumen sekolahan. Berdasarkan data dinas Pendidikan tahun 2013 bahwa sekolah yang ada di Bandar Lampung untuk jenjang pendidikan Taman Kanak-kanak (TK) sebanyak 41 sekolahan dan jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) sebanyak 314. Guru yang ada di Bandar Lampung (Guru taman Kanak-kanak (TK) pada Kelurahan Rajabasa dan Guru Sekolah Dasar (SD) Islam Terpadu Permata Bunda 1 Bandar Lampung Kelurahan Labuhan Ratu), sehingga para guru antusias dan termotivasi untuk mengikuti kegiatan IbM untuk Peningkatan Kompetensi Guru di Bandar Lampung dalam Penggunaan Aplikasi Komputer. Sedangkan staff sekolahan sebagian besar tidak berasal dari jurusan komputer sehingga kurangnya penguasaan dan keterampilan penggunaan aplikasi komputer tersebut untuk membantu proses pekerjaannya. Nama kelompok Sekolah yang sebagai mitra adalah pada yayasan Darul Hikmah dalam kegiatan IbM ini adalah kelompok sekolah di Bandar Lampung adalah sebagai berikut : 1. TKIT/KB Qurrata A yun (koordinator TKIT/KB) Jumlah Guru TKIT/KB yang akan ikut pelatihan adalah 40 Orang perwakilan sekolahan TK/KB yang dikoordinator oleh TKIT/KB Qurrata A yun Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya 85

2. SD IT Permata Bunda 1 (koordinator) Jumlah Guru SD IT yang akan ikut pelatihan adalah 40 Orang perwakilan sekolahan SD yang dikoordinator oleh SD IT Permata Bunda 1 Berdasarkan analisa situasi tersebut, alasan mengapa mengambil sekolah yang ada di Bandar Lampung karena tim pelaksana ingin mengetahui lebih lanjut apakah aplikasi komputer terutama Microsoft Officee sudah sepenuhnya digunakan dalam membantu proses pekerjaan guru dan staf. Sehingga apakah perlu dilakukan keberlanjutan kegiatan ini di beberapa sekolah yang ada di Bandar Lampung. Sedangkan tujuan pelaksanaan IbM ini adalah memberikan Pelatihan aplikasi komputer kepada guru dan staf sehingga akan meningkatkan kompetensi guru dan staf. III. METODE PENGABDIAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Kegiatan IbM ini akan menjalin kerjasama dengan Sekolah di Bandar Lampung (TK yang ada di kelurahan Rajabasa dan SD yang ada dikelurahan Labuhan Ratu) dalam memberikan program pembinaan dan pelatihan kepada para kelompok Guru dan staff yang ada di Bandar Lampung. Hal tersebut dilakukan sehingga harapannya melalui pelatihan dan pembinaan, para kelompok Guru dan staff di sekolah tersebut dapat aplikasi komputer dalam menyelesaikan pekerjaan dan sebagai media pembelajaran untuk guru sehingga akan meningkatkan kompetensi guru staf. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada Guru dan staf di Bandar Lampung ada beberapa permasalahan yang dihadapi oleh guru-guru di sekolah tersebut adalah sebagai berikut: a. Kurangnya kemampuan guru dan staf dalam penggunaan aplikasi komputer Microsoft office untuk membantu proses pekerjaan guru dan staf b. Kurangnya kemampuan guru dalam penggunaan aplikasi komputer untuk pengolahan data nilai siswa dengan Microsoft excell c. Kurangnya kemampuan guru dalam membuat media pembelajaran yang menarik Microsoft power point d. Kurangnya kemampuan staff dalam menyusun laporan keuangan/ pertanggungjawaban penggunaan dana Microsoft Excell. Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya 86

kegiatan IbM Untuk peningkatan Kompetensi Guru dan staff dalam penggunaan aplikasi komputer adalah sebagai berikut : 1. Guru dan staff bisa aplikasi komputer dalam hal pengolahan kata (Microsoft word) untuk melakukan pengetikan laporan dan materi mengajar guru, dan membantu proses pekerjaan staf dalam menata administrasi. 2. Guru bisa aplikasi komputer dalam pengolahan angka (Microsoft excel) untuk pengolahan nilai siswa 3. Guru bisa aplikasi komputer (Microsoft power point) sehingga dapat menghasilkan media pembelajaran 4. Staff bisa memanfaatkan aplikasi komputer untuk membantu proses pekerjaan (administasi sekolah) dan mengolah data keuangan. Gambar 1. Proses Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian IV. HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN Berdasarkan hal tersebut maka perlu diadakan pelatihan peningkatan kompetensi dalam penggunaan aplikasi computer dengan Microsoft word, Microsoft excel, dan Microsoft power point yang dapat membantu proses kerja guru dan staf sehingga akan meningkatkan kompetensi guru dan staf serta meningkatkan kualitas pembelajaran. Hubungan masalah dengan solusi pemecahan masalah yang ditawarkan pada IbM untuk peningkatan kompetensi Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya 87

Guru dan staff dalam penggunaan aplikasi komputer dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1. IbM Untuk peningkatan kompetensi Guru dan staff dalam penggunaan Aplikasi Komputer Masalah Permasalahan Tujuan Solusi yang ditawarkan Guru dan staf belum sepenuhnya word Rendahnya kemampuan dan keterampilan dalam aplikasi Microsoft word Meningkatkan kemampuan dan keterampilan guru dan staf dalam word dalam pengetikan materi mengajar dan pelaporan 1. Pelatihan dengan metode ceramah dan diskusi 2. Praktek Aplikasi komputer Guru Belum Excell dalam pengolahan nilai siswa Rendahnya pengetahuan dan keterampilan dalam aplikasi Microsoft excel untuk mengolah nilai siswa Meningkatkan kemampuan dan keterampilan guru dalam excel dalam pengolahan nilai 3. Pelatihan dengan metode ceramah dan diskusi 4. Praktek computer dalam pengolahan nilai siswa yang siap digunakan oleh guru Guru Belum Menggunakan Microsoft power point sebagai media pembelajaran yang menarik siswa Rendahnya pengetahuan dan keterampilan dalam aplikasi Microsoft power point untuk media pembelajaran Meningkatkan kemampuan dan keterampilan guru dalam power point dalam pembuatan media pembejaran 5. Pelatihan dengan metode ceramah dan diskusi 6. Praktek computer membuat media pembelajaran sehingga dapat menghasilkan satu media pembelajaran yang bisa digunakan Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya 88

Guru dan staf belum Excell dalam penyusun laporan keuangan dan laporan pertanggungjawaban dana Rendahnya pengetahuan dan keterampilan dalam aplikasi Microsoft excel untuk mengolah nilai siswa Meningkatkan kemampuan dan keterampilan guru dan staf dalam excel dalam penyusunan laporan keuangan dan laporan pertanggungjawaban dana 1. Pelatihan dengan metode ceramah dan diskusi 2. Praktek Aplikasi Komputer dalam penyusunaan laporan keuangan dan laporan pertanggungjawaban Berdasarkan permasalahan yang dihadapi mitra yaitu Sekolahan, maka solusi yang ditawarkan kepada Sekolah tersebut adalah pelatihan, praktek komputer, pembuatan materi/pengolahan nilai/media pembelajaran yang siap digunakan. Adapun langkah-langkah kegiatan yang dilakukan dalam IbM ini adalah sebagai berikut : 1. Persiapan Survey ke lapangan : observasi ke sekolahan Mendata jumlah guru dan staf yang akan mengikuti pelatihan (untuk menentukan jumlah peserta pelatihan) Menentukan waktu dan tempat pelaksanaan Menyiapkan dokumentasi Membuat roundown kegiatan 2. Pelaksanaan Membuat modul pelatihan penggunaan aplikasi komputer, yaitu: a. Materi Microsoft word, terdiri dari: a.1 Pengenalan Microsoft word a.2 Editing Naskah a.3 Format Naskah a.4 Mail Merge a.5 Tabel dan Chart a.6 Insert Wordart, Clipart, Shape dan Smartart a.7 Cetak Naskah b. Materi Microsoft Excel b.1 Pengenalan Microsoft Excel b.2 Editing Naskah b.3 Format Cell b.4 Fungsi Date dan Time b.5 Fungsi If b.6 Fungsi Lookup b.7 Cetak Naskah Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya 89

b.8 Penyusunan Laporan Keuangan Manual b.9 Penyusunan Jurnal dengan Excel b.10 Penyusunan Buku Besar b.11 Penyusunan Laporan Keuangan dengan Excel c. Materi Microsoft power point c.1 Pengenalan Microsoft Power Point c.2 Insert Teks dan Object c.3 Animasi c.4 Slide Show Menentukan pemateri dan asisten pelatihan Menyiapkan absensi peserta, pemateri dan asisten Melaksanakan pelatihan Metode pelaksanaan Untuk tercapainya tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini digunakan metode sebagai berikut. a. Metode Ceramah/Penyuluhan, dimaksudkan untuk menyampaikan informasi untuk materi yang bersifat umum dan teoritis, dalam hal ini adalah materi Microsoft word, excel, power point. b. Metode Praktek Pelatihan, bertujuan mempraktekkan keterampilan computer secara langsung c. Metode Dialogis/Diskusi, dimaksudkan untuk tanya jawab dan diskusi tentang materi yang diberikan 3. Evaluasi Evaluasi dilakukan setelah guru-guru selesai menerima semua materi pelatihan dan diakhir pertemuan guru, dimana evaluasi yang evaluasi dalam hal : a. Membuat salah satu materi mengajar yang diampuh oleh guru dengan fasilitas yang ada di word sehingga menghasilkan satu materi mengajar yang dapat digunakan b. Membuat pengolahan data nilai untuk satu mata pelajaran yang diampuh dengan fasilitas yang ada di microsoft excel sehingga dapat menjadi master pengolahan nilai siswa c. Membuat media pembelajaran untuk satu mata pelajaran yang diampuh dengan fasilitas yang ada di Microsoft power point sehingga menghasilkan satu media pembelajaran yang menarik untuk guru mengajar. Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya 90

Gambar 2. Kegiatan Pelatihan Aplikasi Komputer untuk guru dan staff V. KESIMPULAN Berdasarkan pengabdian pada masyarakat untuk kompetensi guru di bandar lampung maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Dengan Evaluasi kompetensi guru dapat meningkatkan pembelajaran dibidangnya. 2. Pengolahan data yang diharapkan dapat meningkatkan mutu guru dalam pembelajaran 3. Dengan adanya pelatihan ini pihak sekolah dengan sangat mudah melihat perkembangan guru dan staff untuk meningkatkan mutu pembelajaran bagi guru. VI. SARAN Saat ini Aplikasi komputer berkembang setiap saaat, sehingga diperlukan follow up kegiatan lanjutan yang masih berhubungan dengan aplikasi komputer kepada Guru dan Staff untuk semakin menambah wawasan dan pengetahuan mengenai teknologi aplikasi komputer. Diharapkan juga untuk dapat menyiapkan ruang pelatihan khusus (laboratorium komputer) dan menambah jumlah komponen komputer yang dapat digunakan untuk pelaksanaan kegiatan. DAFTAR PUSTAKA [1] Direktorat Tenaga Kependidikan, (2003), Pedoman Pelaksanaan Program Guru BantuTahun 2003, Direktorat Tenaga Kependidikan; Dirjen Dikdasmen; Departemen Pendidikan Nasional. [2]Suryana, A. 2008. Paradigma Baru Pengembangan Tenaga Pendidik. Jurusan Administrasi Pendidikan. Bandung [3]Undang-undang Guru dan Dosen No. 19 tahun 2005. Tentang guru dan dosen [4]Undang-Undang No. 20 Tahun 2003, tentang Sitem Pendidikan Nasional [5]Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Website : www.kemdikbud.go.id tanggal akses 24 April 2015 Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya 91