BAB I PENDAHULUAN 4 CM 0,5 CM. Ditulis dengan rapido 0,5 dan di mal 0,5 2 CM. Ditulis dengan rapido 0, Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
4 CM BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan Praktikum

BAB I PENDAHULUAN. Font Tulisan TNR 12, spasi 1,5 1.1 Latar Belakang

TATA TERTIB PRAKTIKUM

4 CM BAB I PENDAHULUAN. ( berisi latar belakang penulisan laporan tiap acara ) Jarak antar kalimat terakhir dan sub bab 1 cm

M VII KUAT TARIK TIDAK LANGSUNG (Indirect Brazillian Tensile Strength Test)

KETENTUAN PENULISAN LAPORAN RESMI MEKANIKA TANAH LABORATORIUM MEKANIKA TANAH 2017/2018

BAB IV POINT LOAD TEST

STUDI PENGARUH KADAR AIR TERHADAP DRILABILITAS TUF DI DUSUN GUNUNGSARI, DESA SAMBIREJO, KECAMATAN PRAMBANAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. 4cm. 5 spasi (single)

2. Kekuatan Geser Tanah ( Shear Strength of Soil ), parameternya dapat diperoleh dari pengujian : a. Geser Langsung ( Direct Shear Test ) b.

BAB IV DATA DAN PENGOLAHAN DATA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

Bulletin of Scientific Contribution, Edisi Khusus, Desember 2005: Bulletin of Scientific Contribution, Edisi Khusus, Desember 2005: 18-28

Gambar 4.1 Kompas Geologi Brunton 5008

BAB III DASAR TEORI. 3.1 Prinsip Pengeboran

LABORATORIUM PERPETAAN

Jurnal Teknologi Pertambangan Volume. 1 Nomor. 2 Periode: Sept Feb. 2016

ANALISIS KESTABILAN LERENG DI PIT PAJAJARAN PT. TAMBANG TONDANO NUSAJAYA SULAWESI UTARA

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM SIMULASI DAN KOMPUTASI PERTAMBANGAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November Desember 2013 di

ANALISIS KESTABILAN LUBANG BUKAAN DAN PILLAR DALAM RENCANA PEMBUATAN TAMBANG BAWAH TANAH BATUGAMPING DENGAN METODE ROOM AND PILLAR

BAB IV DATA DAN PENGOLAHAN DATA

BEBERAPA PENYELIDIKAN GEOMEKANIKA YANG MUDAH UNTUK MENDUKUNG RANCANGAN PELEDAKAN

Oleh: Yasmina Amalia Program Studi Teknik Pertambangan UPN Veteran Yogyakarta

Gambar 1 Hubungan antara Tegangan Utama Mayor dan Minor pada Kriteria Keruntuhan Hoek-Brown dan Kriteria Keruntuhan Mohr-Coulomb (Wyllie & Mah, 2005)

4 CM HALAMAN PERSEMBAHAN. Times New Roman 14, KAPITAL 4 CM 3 CM. HALAMAN iii, dst (Times New Roman 10 pt. iii 1,5 CM

BAB IV SIMULASI PENGARUH PERCEPATAN GEMPABUMI TERHADAP KESTABILAN LERENG PADA TANAH RESIDUAL HASIL PELAPUKAN TUF LAPILI

BAB IV PENGAMATAN DAN PENGOLAHAN DATA

Prosiding Seminar Nasional XI Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi 2016 Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta

STUDI KEKUATAN GESER TERHADAP PENGARUH KEKASARAN PERMUKAAN DIAKLAS BATU GAMPING

4 CM HALAMAN PERSEMBAHAN. Times New Roman 14, KAPITAL 4 CM 3 CM. HALAMAN iii, dst. iii 3 CM

GESER LANGSUNG (ASTM D

PAPER GEOLOGI TEKNIK

Scan Line dan RQD. 1. Pengertian Scan Line

ABSTRAK Kata Kunci : Nusa Penida, Tebing Pantai, Perda Klungkung, Kawasan Sempadan Jurang, RMR, Analisis Stabilias Tebing, Safety Factor

PENGARUH SKALA TERHADAP KUAT GESER PADA BATUAN TUFF

RANCANGAN GEOMETRI WEB PILAR DAN BARRIER PILAR PADA METODE PENAMBANGAN DENGAN SISTEM AUGER

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan batuan samping berpotensi jatuh. Keruntuhan (failure) pada batuan di

BAB I PENDAHULUAN. Buku Penuntun Pengujian di Laboratorium Mekanika Batuan 1

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM ANALISIS BATUBARA. Disusun oleh : MAS SABAR : XXX

PENENTUAN PENGARUH AIR TERHADAP KOHESI DAN SUDUT GESEK DALAM PADA BATUGAMPING

KATA PENGANTAR ABSTRAK ABSTRACT DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN

MEKANIKA BATUAN. BAB I.Mekanika Batuan & Rekayasa tambang.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

ANALISA KESTABILAN LERENG GALIAN AKIBAT GETARAN DINAMIS PADA DAERAH PERTAMBANGAN KAPUR TERBUKA DENGAN BERBAGAI VARIASI PEMBASAHAN PENGERINGAN

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Kestabilan Lereng Batuan

Identifikasi Kekuatan Batu Kumbung (Batu Putih) Sebagai Salah Satu Alternatif Bahan Bangunan ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. dengan cara menggunakan pendekatan Rock Mass Rating (RMR). RMR dapat

BAB V PEMBAHASAN 5.1. Data Lapangan Pemetaan Bidang Diskontinu

Gambar 3.1. Incinerator

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODE PENGUJIAN

SIFAT FISIK DAN MEKANIK BATUAN UTUH

BAB 3 METODE PENELITIAN

PENINGKATAN KEKUATAN GESER TANAH DENGAN MENGGUNAKAN CERUCUK ABSTRAK

ANALISIS KETIDAKSTABILAN LERENG PADA KUARI TANAH LIAT DI MLIWANG PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO) TUBAN JAWA TIMUR

III. METODOLOGI. Penelitian inidilaksanakan pada bulan Mei hingga bulan Juni 2014 di

Oleh : ARIS ENDARTYANTO SKRIPSI

PENGAMBILAN CONTOH TANAH DAN BATUAN. Dr.Eng. Agus S. Muntohar

SIFAT FISIK & MANFAAT BATUAN BEKU DI DESA SAPULANTE, KECAMATAN PASREPAH KABUPATEN PASURUAN, JAWA TIMUR

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

ANALISA KESTABILAN LERENG GALIAN AKIBAT GETARAN DINAMIS PADA DAERAH PERTAMBANGAN KAPUR TERBUKA DENGAN BERBAGAI VARIASI PEMBASAHAN PENGERINGAN

BAB II DASAR TEORI. Elastik Linier (reversible)

Analisis Kemantapan Lereng Kuari Batugamping di Tuban II PT. United Tractors Semen Gresik Tuban Jawa Timur

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni hingga Juli 2015 di Laboratorium

BAB III TEORI DASAR. Longsoran Bidang (Hoek & Bray, 1981) Gambar 3.1

STUDI LITERATUR PENDUGAAN NILAI KONDUKTIVITAS HIDRAULIK DENGAN MENGGUNAKAN DATA UJI HIDRAULIK LAPANGAN DAN DATA LOGING GEOTENIK

BAB III METODE PENELITIAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

PEMANFAATAN LIMBAH SEKAM PADI MENJADI BRIKET SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF DENGAN PROSES KARBONISASI DAN NON-KARBONISASI

BAB III METODOLOGI 3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian 3.2 Alat dan Bahan 3.3 Prosedur Penelitian Persiapan

Gambar 4.1 Bagan alir penentuan Kadar Aspal Optimum (KAO)

CBR LABORATORIUM (ASTM D )

BAB III METODE PENELITIAN

-2- Batubara; Mengingat : 1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pe

BAB V PEMBAHASAN. 5.1 Korelasi Laju Penembusan antara Dispatch dan Aktual. Tabel 5.1 Korelasi Laju Penembusan antara data Dispatch dan data Aktual

ANALISIS PERBANDINGAN PENGGUNAAN AGREGAT KASAR DARI MERAK DAN AGREGAT KASAR DARI BATU GADUR TERHADAP KUAT TEKAN BETON MUTU NORMAL

ANALISIS KEMANTAPAN LERENG PADA JENJANG PENAMBANGAN PT SUGIH ALAMANUGRAHA KABUPATEN GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA SKRIPSI

PENDAHULUAN. berkaitan dengan Modulus Young adalah elastisitas. tersebut berubah.untuk pegas dan karet, yang dimaksudkan dengan perubahan

BAB I PENDAHULUAN. energi tanpa mengeluarkan biaya yang relatif banyak dibanding dengan

Spesifikasi lapis fondasi agregat semen (LFAS)

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. melongsorkan lereng tanah tersebut setelah diberi perkuatan. Besarnya beban

BAB III METODOLOGI. Tabel 6 Ukuran Contoh Uji Papan Partikel dan Papan Serat Berdasarkan SNI, ISO dan ASTM SNI ISO ASTM

NAMA PRAKTIKAN : Genta Dewolono Grace Helen Y. T Muh. Akram Ramadan KELOMPOK : R 11 TANGGAL PRAKTIKUM : 17 Maret 2016

BAB II HAND BORING. 2.1 Referensi. Tanah. ITB Dasar Teori

BAB III METODE PENELITIAN

Lampiran 1. Data persentase hidup (%) bibit A. marina dengan intensitas naungan pada pengamatan 1 sampai 13 Minggu Setelah Tanam (MST)

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Tata cara pembuatan benda uji di laboratorium mekanika batuan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan peralatan yang ada di laboratorim teknologi

EFEK PERENDAMAN TERHADAP KUAT TARIK TIDAK LANGSUNG CAMPURAN HRA YANG MENGANDUNG BAHAN PENGISI ABU BATU DAN SERBUK ARANG. Derita Lamtiar NRP :

DokumenKurikulum Program Studi : Teknik Pertambangan Lampiran III

6. EVALUASI KEKUATAN KOMPONEN

BAB IV DERAJAT PELAPUKAN ANDESIT DAN PERUBAHAN KEKUATAN BATUANNYA

Studi Kestabilan Lereng Menggunakan Metode Rock Mass Rating (RMR) pada Lereng Bekas Penambangan di Kecamatan Lhoong, Aceh Besar

RANCANGAN TEKNIS PENGEBORAN DAN PELEDAKAN OVERBURDEN

LAPORAN UJI TEKAN PIPA SCAFFOLDING

Studi Analisis Pengaruh Variasi Ukuran Butir batuan terhadap Sifat Fisik dan Nilai Kuat Tekan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 2 CM 1.1. Latar Belakang 0,5 0,3 Latar belakang dari penulisan laporan praktikum beserta garis besar praktikum yang dilakukan. 1.2. Tujuan Praktikum 0,3 Tujuan dari praktikum yang dilakukan beserta parameter yang akan didapatkan. Contoh : 1. Untuk mengetahui konsep dasar acara Rock Quality Designation. 2. Untuk mengetahui prosedur praktikum acara Rock Quality Designation. 3. Untuk mengetahui aplikasi acara Rock Quality Designation. 4. Untuk mengerahui parameter-parameter sebagai berikut : 1. Core Recovery 2. Rock Quality Designation 3. Dll * : kata serapan bahasa asing menggunakan garis bawah atau huruf miring 1

BAB II LANDASAN TEORI 2 CM 2.1. Konsep Dasar Penjelasan konsep dasar yang terdapat dalam praktikum beserta nama pengarang buku dan tahun terbitnya. Contoh : Kekuatan batuan menurut Hunt (2005), Duncan (1947) adalah... Batuan insitu ialah batuan yang ada di alam (Duncan, 1947) jika berupa kutipan 2.2. Faktor yang Mempengaruhi Penjelasan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi dalam sifat/parameter batuan yang diuji dalam praktikum tersebut, dilengkapi dengan nama pengarang dan tahun terbit. Contoh : Faktor utama yang mempengaruhi kekuatan batuan menurut Duncan (1947) adalah... Bidang diskontinu berupa kekar mempengaruhi kekuatan batuan. (Duncan, 1974) jika berupa kutipan) 2

BAB III PELAKSANAAN PRAKTIKUM 2 cm 3.1 Peralatan dan Perlengkapan Peralatan dan perlengkapan yang digunakan dalam praktikum ( tidak perlu menyebutkan bahan). Contoh: Peralatan dan perlengkapan yang digunakan dalam praktikum adalah: 1. Desikator 2. Neraca Ohaus 3.2 Prosedur Praktikum Prosedur praktikum yang dilakukan sesuai dengan kegiatan praktikum yang dilakukan di laboratorium. Contoh: Prosedur yang dilakukan pada praktikum adalah: 1.... 2.... 3

3.3 Gambar Peralatan Gambar 3.1 Mesin Uji Beban Titik Portable dan 4

BAB IV HASIL PRAKTIKUM 2 cm 4.1 Tabulasi Data Tabel 4.1 Pengujian Beban Titik Nomor Conto Nama Batuan Diameter, D (cm) (lb) Beban, P (kg) Point Load Index, Is (kg/cm 2 ) Kuat Tekan Uniaksial, σ c (kg/cm 2 ) A B 4.2 Perhitungan Berisi rumus, keterangan rumus dan perhitungan dari data yang didapatkan 5

BAB V PEMBAHASAN 5.1 Analisis Data 2 cm dan Penjelasan mengenai keadaan sifat conto yang diuji dan cara pengujiannya serta penjelasan mengenai kenapa suatu tindakan dilakukan dalam pengujian pada praktikum tersebut (dibuat masing-masing per individu). 5.2 Aplikasi Aplikasi dari parameter yang didapatkan dalam pengujian di dunia pertambangan. 6

BAB VI PENUTUP 2 cm 6.1 Kesimpulan Kesimpulan yang didapat dari praktikum yang dilakukan, dengan memasukkan nilai parameter yang didapatkan. Contoh: Adapun kesimpulan dari praktikum ini antara lain: 1. Bobot isi adalah... 2. Faktor yang mempengaruhi sifat fisik adalah... 3. Hasil pengujian yang didapatkan adalah... (dengan nilai parameter) 6.2 Saran Saran terhadap kegiatan praktikum yang dilakukan (dibuat masingmasing per individu). 7

DAFTAR PUSTAKA Daftar buku yang digunakan dalam penulisan laporan diurutkan sesuai dengan abjad dan diberi nomor. Contoh : [1] Hariyanto, R; Sudarsono; Widodo, Priyo. 2017. Buku Penuntun Pengujian di Laboratorium Mekanika Batuan. Program Studi Teknik Pertambangan. Fakultas Teknologi Mineral. UPN Veteran Yogyakarta. [2] Nama belakang, Nama depan; Nama belakang, Nama depan. Tahun. Judul. Penerbit. Kota. 8