BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini sudah menjadi elemen

dokumen-dokumen yang mirip
negeri namun tetap menuntut kinerja politisi yang bersih.

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi Informasi dan Komunikasi saat ini sudah menjadi bagian yang

BAB 1 PENDAHULUAN. mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki,

BAB I PENDAHULUAN. masyarakarat Indonesia. Terlebih kamera aksi ini banyak dimiliki oleh kalangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. hal, dengan perspektif orang akan memandang sesuatu hal berdasarkan cara-cara

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. untuk penerimanya sehingga dapat bermanfaat dan dapat digunakan oleh

MENGAPA MEDIA SOSIAL. Selamat Datang di Era Generasi Y

BAB I PENDAHULUAN. yang memungkinkan pengguna (user) dapat berinteraksi dan berbagi data

BAB I PENDAHULUAN. nasional dan muatan lokal. Dan dibuatlah Suplemen Kurikulum berbagai macam sumber ilmu, tidak hanya dari guru kelas saja.

BAB I PENDAHULUAN. dengan melakukan inovasi untuk pengembangan produknya dan. mempertahankan konsumennya. Perusahaan yang tidak mampu bersaing akan

ABSTRAKSI. Nama: Yudo Aryo Wicaksono NIM: Kelas: S1-TI-2A

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya penggunaan teknologi berbasis internet kini mulai marak

BAB 1 PENDAHULUAN. namun juga di negara berkembang salah satunya Indonesia. internet. Internet (singkatan dari interconnected networking)

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Dari tahun ke tahun penggunaan internet semakin penting dan menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Bab I Pendahuluan. membutuhkan orang lain. Menjalin interaksi dengan individu lain dan lingkungan sekitar

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Pada masa informasi seperti sekarang, perkembangan dunia komunikasi

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II OBJEK PENELITIAN. gambaran singkat Group SMA Stella Duce 2 Yogyakarta di Facebook dan gambaran

BAB I PENDAHULUAN. dasarnya memiliki kontribusi dalam menciptakan keberagaman media.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Andi Wijaya, 2014 Pemanfaatan Internet Pada Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Akhir akhir ini semakin banyak fenomena menarik di sekitar kita yang

BAB I PENDAHULUAN. yang secara signifikan berlangsung dengan cepat khususnya teknologi internet.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Dalam era globalisasi ini komunikasi sangat berperan penting dalam

BAB I PENDAHULUAN. dari suatu negara ke negara lain di dunia. Internet berasal dari kata Interconnection

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, fitur dan layanan teknologi komunikasi sudah demikian maju.

BAB I PENDAHULUAN. media yang mendukung komunikasi suatu kelompok pada abad ini menandai

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan komunikasi non verbal adalah bentuk komunikasi yang disampaikan. melalui isyarat, simbol, tanpa menggunakan kata-kata.

BAB I PENDAHULUAN. Banyak perusahaan telah menyadari pentingnya komunitas. Programprogram

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan hasil penelitian Yahoo!-TNSNet Index, aktivitas internet yang paling

DAFTAR ISI. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah Fokus Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Peneltian...

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat mencari kegiatan yang bisa memulihkan vitalitas beraktifitas, antara

BAB I PENDAHULUAN. aspek kehidupan. Komunikasi pun akhirnya tidak dapat ditawar lagi dan menjadi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. yang diharapkan siswa setelah melaksanakan pengalaman belajar (Sadirman,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang

LAMPIRAN. LAMPIRAN 1 : KUISIONER Pra-Analisis Bee-Friend. I. DATA PRIBADI 1. Berapa umur Anda sekarang? tahun

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Di era globalisasi ini, ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK)

1. PENDAHULUAN. kebutuhannya dalam kegiatan kelompok (Rakhmat, 2001 : 160). Pernyataan

PENDAHULUAN. bermunculan. Diawali dengan adanya kemudian friendster dan yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Komunikasi merupakan suatu kebutuhan pokok setiap manusia, karena

BAB I PENDAHULUAN. dikatakan juga dapat membawa budaya baru bagi penggunanya.

BAB I PENDAHULUAN. terus menciptakan sesuatu yang akan membantu dan menunjang kehidupannya,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi sekarang ini perkembangan teknologi berdampak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. hubungan antar sesama dan senantiasa menjaga hubungan tersebut dengan sebaikbaiknya.

BAB I PENDAHULUAN. khalayak luas dengan menggunakan saluran-saluran komunukasi ini.

Bab I PENDAHULUAN. meningkatkan efisiensi kehidupan manusia. Secara spesifik dalam penelitian di

BAB I PENDAHULUAN. dengan orang lain. Internet atau interconnection networking telah membentuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang akan

BAB I PENDAHULUAN. baru memberikan serangkaian kemampuan yang sama sekali baru ke tangan

1. BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dan komunikasi memungkinkan perpindahan data dan informasi informasi dari

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. ketika akan memutuskan untuk memiliki suatu produk. Keputusan itu akan

BAB I PENDAHULUAN. paling mencolok dari perkembangan teknologi tersebut adalah gadget dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Nurbaiti Rahmah, 2015

BAB I PENDAHULUAN. dirilis oleh majalah Marketeers (Marketeers, 27 Oktober 2011) yang. di Indonesia memberikan gambaran mengenai trend penggunaan

I PENDAHULUAN. yang tinggi serta perkembangan teknologi yang sangat pesat. Keadaan demikian

BAB I PENDAHULUAN. semakin cepat. Hal tersebut memiliki pengaruh pada perilaku konsumen yang

Bab I. Pendahuluan. Teknologi merupakan salah satu aspek yang sangat mempengaruhi kehidupan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fariz Eka Nurfu ad, 2013

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. 1 Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Irfan Fahriza, 2014

Interaksi Sosial dan Solidaritas Sosial Pelaku Bisnis Online Pada Komunitas Virtual Ads-id.com Regional Medan

BAB II ANALISIS MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. Manusia sebagai makhluk sosial mempunyai kebutuhan yang paling dasar

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, iklan sudah berkembang menjadi sistem komunikasi. penting bagi keberhasilan perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. menyimpang. Namun kini di beberapa Negara seperti Amerika, banyak yang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan internet menyebabkan perubahan dalam banyak hal,

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan bisnis dewasa ini membuat persaingan bisnis menjadi

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi maka manusia dapat dikatakan tersesat dalam menjalani hidup.

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi agar membawa dampak optimal untuk organisasi, publik, maupun kepentingan bisnis menuju ke arah yang lebih baik.

BAB I PENDAHULUAN. itu secara konvensional maupun moderen. Secara moderen, komunikasi dapat

BAB I PENDAHULUAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi komunikasi saat ini seolah-olah tidak

BAB 1 PENDAHULUAN. berbagai jaringan komunitas menjadi kian mudah tanpa harus terhalang tempat dan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dari konvensional ke digital membuat. pekerjaan manusia menjadi lebih mudah dan cepat.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dalam mendapatkan informasi. Berita mengenai sesuatu yang terjadi di

Peluang Bisnis Sampingan Distro Online

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era globalisasi ini, kebutuhan manusia terhadap teknologi informasi

Dampak Positif Internet Bagi Pelajar

BAB I PENDAHULUAN. Internet merupakan sebuah media massa baru (new media) yang

I. PENDAHULUAN. (interconnection networking), yaitu suatu koneksi antar jaringan komputer.

BAB V KESIMPULAN. Karakter media sosial sebagai teknologi informasi dan perilaku masyarakat

INTERNET SEBAGAI SARANA BISNIS. Disusun oleh : Nama : Annisa Indyah Arfani NIM :

BAB I PENDAHULUAN. untuk di dapatkan terutama di kota - kota besar di Indonesia. Oleh sebab itu gaya

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN. teknologi-teknologi yang sedang berkembang, seperti internet dan social

I. PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi komunikasi semakin pesat. Perkembangan ini telah

BAB I PENDAHULUAN. baik individu maupun organisasi (Hanson, 2000 :7 9). Perusahaan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Unit tematik terbagi atas status updates, comment, photos, dan like. Di

EFEKTIVITAS FORUM DISKUSI (THREAD) PADA SITUS KOMUNITAS TERHADAP KEPUASAN MENDAPATKAN INFORMASI BAGI PENGGUNA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Banyak ahli yang telah mendefenisikan efektivitas sesuai dengan bidangnya

BAB I PENDAHULUAN. jaringan digital, jangkauan global, interaktivitas, may to many communications,

BAB I PENDAHULUAN. berbagai aspek kehidupan. Salah satu aspek yang mengalami perubahan

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini sudah menjadi elemen penting bagi kehidupan masyarakat modern terutama fungsinya dalam bersosialisasi dan berinteraksi. Perkembangan TIK yang sangat pesat saat ini telah mampu menggantikan interaksi manusia yang dahulu hanya sebatas interaksi langsung, tatap muka (konvensional) sekarang interaksi dapat dilakukan tanpa kehadiran fisik secara langsung. Media konvensional yang dulu menjadi salah satu alat informasi dan komunikasi masyarakat kini telah mulai beralih ke media digital yang menawarkan berbagai kemudahan dalam mendapatkan informasi serta memperlancar komunikasi antar masyarakat. Internet sebuah teknologi yang mengalami perkembangan yang sangat pesat beberapa tahun terakhir ini dan telah menjadi fenomena sosial tersendiri di masyarakat. Prayino (http://www.goechi.com/newsletter.htmldiakses pada 16 Desember 2012 pukul 23:00 Wib) juga menyebutkan bahwa perkembangan teknologi yang disebut internet, telah mengubah pola interaksi masyarakat, yaitu; interaksi sosial, ekonomi, dan budaya. Internet telah memberikan kontribusi yang demikian besar bagi masyarakat, perusahaan, industri maupun pemerintah. Hadirnya internet telah menunjang efektifitas dan efisiensi operasional dalam segala bidang, terutama peranannya sebagai sarana komunikasi, publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi. 9

Secara umum definisi internet (interconnection networking) merupakan koneksi dari jaringan komputer-komputer dunia yang dapat menembus hambatan ruang, waktu dan kondisi di seluruh dunia. Kehadiran teknologi merupakan upaya inovasi yang ditemukan manusia dalam rangka menciptakan sistem kehidupan yang lebih mudah, praktis, murah dan efisien. Menurut Sidharta (1996:2), walaupun secara fisik internet adalah interkoneksi antar jaringan komputer namun secara umum internet harus dipandang sebagai sumber daya informasi. Isi Internet adalah informasi, suatu database atau perpustakaan multimedia yang sangat besar dan lengkap. Bahkan Internet telah dipandang sebagai dunia dalam bentuk lain (maya) karena hampir seluruh aspek kehidupan di dunia nyata ada di internet seperti bisnis, hiburan, olah raga, politik dan lain sebagainya. Seiring dengan perkembangannya saat ini, internet telah dilengkapi dengan berbagai fitur-fitur yang semakin mempermudah interaksi antar individu yang terkoneksi ke internet. Kemajuan teknologi internet telah mengantarkan manusia untuk menciptakan bentuk baru dalam berinteraksi dan bersosialisasi. Text Messengger, MailingList, Forum Online, Weblog dan Jejaring sosial adalah fiturfitur internet yang dapat menjadi contoh bagaimana manusia tetap berusaha berkumpul dan menjalin hubungan dan berbagi kesamaan dengan manusia lain di dunia internet atau yang sering disebut dunia maya (cyberspace). Saat ini sangat banyak bermunculan komunitas-komunitas baru di internet dengan berbagai jenis minat serta segmentasi tertentu. Pertemuan sosial online ini membentuk sebuah kelompok atau komunitas di dunia maya, disebut juga dengan komunitas virtual atau komunitas online(porter dalam http://id.wikipedia.org /wiki/tipologi_komunitas_virtual diakses pada 1 Januari 2014 pukul 21.00 10

wib).adapun yang menjadi tempat mereka berkumpul di dunia maya tersebut adalah situs-situs yang khusus di desain agar dapat terciptanya interaksi antar pengguna seperti forum online, mailing list, dan juga situs jejaring sosial.interaksi dalam dunia maya menggunakan kata-kata, gambar maupun video untuk dapat saling berinteraksi seperti bersenda gurau, berdebat, terlibat di dalam sebuah wacana, melakukan perdagangan, saling tukar pengetahuan, saling memberikan dorongan emosional, mencari teman, bermain game dan lain-lain. Nasrullah (2012:139) mendefinisikan komunitas virtual sebagai kumpulan pengguna (user) yang dibentuk secara online yang masing-masing menggunakan identitas nyata atau rekaan (avatar) serta informasi online tertentu untuk melakukan komunikasi atau interaksi secara terus-menerus melalui mediasi jaringan komputer. Dari interaksi yang terbangun oleh para pengguna, disadari maupun tidak, membentuk sebuah komunitas baru, yakni komunitas virtual. Secara intens dan berkelanjutan sekelompok orang ini mendiskusikan berbagai hal dan topik tertentu mulai dari yang bersifat non formal hingga yang bersifat formal. Berbeda dengan di dunia nyata dimana untuk dapat bertemu sekumpulan orang harus membuat janji terlebih dahulu untuk menentukan waktu dan tempatnya, di dunia maya setiap orang dapat bertemu dengan orang lain kapan saja dan darimana saja dengan tanpa kehadiran fisik secara langsung. Biasanya sekelompok orang ini tinggal di daerah yang terpisah satu sama lain, mereka dapat berasal dari desa atau kota yang berbeda namun memiliki ketertarikan atau tujuan yang sama untuk dibagikan diantara anggota komunitas. Secara keseluruhan memang masih dapat dikatakan bahwa internet relatif baru dikenal oleh masyarakat Indonesia, namun jumlah pengguna internet di 11

Indonesia telah menunjukan perkembangan yang signifikan seiring dengan terus berkembangnya infrastruktur teknologi komunikasi, Seperti yang di beritakan oleh Kompas.com (http://tekno.kompas.com /read/ 2012/11 /01/1110452 /pengguna. internet.di.indonesia.capai.55.juta diakses pada 13 Maret 2013) jumlah pengguna internet di Indonesia sampai Desember 2011 mencapai peringkat ketiga di Asia, dari 245 juta penduduk Indonesia, pengguna internet di Indonesia mencapai 55 juta orang Bahkan untuk beberapa situs jejaring sosial terkenal dunia seperti facebook dan twitter pengguna dari Indonesia ikut menyumbang jumlah pengguna yang cukup besar dari jumlah keseluruhan pengguna media sosial tersebut di dunia. Jumlah tersebut memperlihatkan bahwa minat masyarakat Indonesia untuk berinteraksi di dunia maya sangat tinggi. Hal ini juga terlihat pada semakin banyak bermunculan komunitas online dalam bentuk forum-forum diskusi untuk pengguna yang berasal dari Indonesia. Dengan berbagai bidang dan spesialisasi tertentu. Contohnya seperti, forum online fotografi untuk penggemar fotografi, forum hukum untuk para professional dalam bidang hukum, forum programmer untuk para programmer komputer dan lain sebagainya. Tidak ketinggalan juga banyak para pelaku bisnis online yang notabene menjalankan usahanya secara online di dunia maya memiliki tempat berkumpul dan berdiskusi tentang pekerjaan mereka. Salah satu contohnya yang di jadikan sebagai lokasi penelitian ini adalah sebuah forum diskusi online bernama ads-id.com, sebuah forum online yang menjadi sarana diskusi para pebisnis online Indonesia yang ingin belajar serta berbagi pengetahuan tentang bagaimana memperoleh penghasilan dari internet. 12

Ads-id.com memiliki slogan Komunitas Publisher Indonesia. dibangun pada tahun 2005, situs yang berbasiskan forum diskusi ini berkembang sampai sekarang terhitung 1 April 2013 telah memiliki 67.811 akun pengguna terdaftar yang berasal dari seluruh Indonesia (http://www.ads-id.com/forums/forum.php - di akses pada 1 April 2013 pukul 5:30 Wib). Namun juga tidak terbatas pada pengguna dari negara lain yang ingin bergabung, tentunya harus mengerti bahasa Indonesia, karena bahasa yang digunakan dalam forum ads-id.com adalah bahasa Indonesia. Pengguna forum online ini umumnya berasal dari kalangan remaja hingga orang dewasa, pria maupun wanita yang bekerja penuh sebagai pebisnis online (fulltime), bekerja paruh waktu di bisnis online, atau hanya sekedar ikut-ikutan mencoba peruntungan di bisnis online, namun semuanya memiliki satu kesamaan yaitu minat dan ketertarikan terhadap bisnis online. Setiap anggota dari forum online ini secara bebas bertukar pikiran, pandangan, informasi, saling mendiskusikan berbagai hal tentang usahanya dalam berbisnis online seperti contohnya mereka saling berbagi informasi menarik seputar bisnis online, bercerita tentang pengalamannya selama berjuang di bisnis online, berbagi pengetahuan tips dan triknya dalam membangun bisnis miliknya, dan berbagai topik lainnya di luar dari bisnis online. Tidak hanya aktif dalam dunia maya (online), Pada kesempatan yang lain komunitas yang tumbuh dan berkembang di dunia maya ini juga melaksanakan kegiatan-kegiatan di dunia nyata (offline), seperti melaksanakan acara gathering kumpul-kumpul antar sesama member ads-id, baik itu untuk membicarakan tentang bisnis mereka ataupun hanya sekedar kumpul-kumpul untuk lebih mengenal satu 13

sama lain dan membangun tali silaturahmi antar sesama pebisnis online. Solidaritas sosial antar sesama dalam komunitas ini pun terbangun terlihat dalam berbagai macam aksi solidaritas seperti aktif membantu para pemula dalam memulai bisnis online, solidaritas melalui aksi penggalangan dana untuk membantu member yang sedang terkena musibah, atau untuk membantu korban bencana alam yang terjadi di berbagai wilayah di Indonesia. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian terhadap pola interaksi sosial dan solidaritas sosial di internet yang terjadi dalam sebuah komunitas virtual para pelaku bisnis online di situs ads-id. Penelitian ini menyangkut kepada forum online yang dijadikan para pebisnis online sebuah komunitas virtual bisnis mereka, sebuah tempat dan ajang berbagi informasi dan berdiskusi membahas semua permasalahan yang menyangkut tentang pekerjaan dan bisnis mereka. Lokasi fisik yang dipilih dibatasi hanya wilayah atau regional Medan saja untuk mempermudah peneliti meneliti secara lebih mendalam. 1.2. Perumusan Masalah Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan dalam latar belakang masalah tersebut, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana interaksi sosial dan solidaritas sosial para pebisnis online pada komunitas virtual ads-id.com regional Medan. 14

1.3. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan interaksi sosial dan solidaritas sosial diantara para pelaku bisnis online pada forum onlinekomunitas Ads-id.com. Dan lebih khususnya Penelitian ini di tujukan untuk dapat mengumpulkan data dan dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini: 1. Bagaimana interaksi sosial pebisnis online pada komunitas virtual ads-id.com regional Medan. 2. Bagaimana solidaritas sosial pebisnis online pada komunitas virtual ads-id.com regional Medan. 1.4. Manfaat Penelitian Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.4.1. Manfaat Teoritis Hasil dari penelitian ini diharapkan agar dapat menambah wawasan ilmiah bagi mahasiswa khususnya mahasiswa sosiologi maupun masyarakat pada umumnya, serta dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan ilmu-ilmu sosial khususnya ilmu sosiologi komunikasi. 1.4.2. Manfaat Praktis Yang di harapkan dari penelitian ini adalah agar penulis lebih dapat meningkatkan kemampuan dalam menulis karya ilmiah tentang interaksi dan solidaritas sosial pada sebuah komunitas internet serta hasilnya dapat dijadikan 15

sebagai acuan dalam memahami komunitas online beserta interaksi dan solidaritas sosialnya sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat. 1.5.Defenisi Konsep Dalam sebuah penelitian ilmiah, defenisi konsep sangat diperlukan untuk memfokuskan penelitian sehingga memudahkan penelitian. Konsep adalah defenisi, abstraksi mengenai gejala atau realita suatu pengertian yang nantinya akan menjelaskan suatu gejala (Moleong, 1997:67). Disamping berfungsi untuk memfokuskan dan mempermudah suatu penelitian, konsep juga berfungsi sebagai panduan yang nantinya digunakan peneliti untuk menindaklanjuti sebuah kasus yang diteliti dan menghindari terjadinya kekacauan akibat kesalahan penafsiran dalam sebuah penelitian. Beberapa konsep yang dibatasi dengan pendefinisiannya secara operasional dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Dunia maya (cyberspace) adalah sebuah ungkapan umum yang sering di analogikan dengan kehidupan di dalam jaringan internet yang tidak terlihat secara kasat mata. Dalam dunia maya tersebut orang-orang dapat saling berkomunikasi, memiliki simbol-simbol, serta aturan tertentu yang mengontrol tindakan anggota masyarakat (pengguna internet) yang ada di dalamnya. 2. Interaksi sosial dapat diartikan sebagai hubungan-hubungan sosial yang dinamis. Hubungan sosial yang dimaksud dapat berupa hubungan antara individu yang satu dengan individu lainnya, antara kelompok yang satu dengan kelompok lainnya, maupun antara kelompok dengan individu. Dalam interaksi sosial dalam komunitas online ini berarti individu yang saling berkomunikasi melalui media perantara internet. interaksi sosial tersebut biasanya berupa suara, teks-teks pesan, gambar atau video yang mewakili 16

maksud yang ingin di sampaikan dari individu atau kelompok yang sedang berselancar di internet, tanpa adanya kehadiran fisik secara langsung. Interaksi dalam komunitas virtual/online di wadahi oleh sebuah situs yang khusus di desain sebagai sebuah tempat diskusi. Jadi setiap orang yang ingin berkomunikasi dengan pengguna lain harus memiliki akun terdaftar agar memiliki profil pengguna yang dapat di kenali anggota komunitas virtual lainnya. 3. Solidaritas sosial adalah perasaan atau ungkapan dalam sebuah kelompok yang dibentuk oleh kepentingan bersama atau dapat di artikan sebagai rasa kebersamaan, rasa kesatuan kepentingan, rasa simpati, sebagai salah satu anggota dari kelompok atau komunitas yang sama. Solidaritas sosial yang terjadi dalam komunitas virtual pebisnis online ini dapat berupa sikap saling tolong-menolong antar sesama pengguna situs komunitas online. Seperti mereka yang lebih senior menolong para pemula agar dapat lebih mudah belajar tentang bisnis online. Mereka yang lebih mengerti tentang sebuah pengetahuan atau informasi membaginya dengan pengguna yang belum mengetahui. Bahkan solidaritas sosial yang berawal dari dunia maya ini dapat berlangsung ke dalam kehidupan nyata. Seperti, ikut membantu dalam musibah yang di alami sesama pebisnis online yang ikut tergabung di komunitas virtual yang sama. 4. Komunitas virtual, disebut juga komunitas online adalah komunitas atau kelompok orang yang berkumpul di dunia maya internet dalam media-media tertentu di internet seperti forum diskusi dan jejaring sosial. Komunitas yang dimaksud merujuk pada sekumpulan anggota atau user yang mempunyai hobi 17

atau ketertarikan yang sama terhadap sesuatu hal. Tujuannya yaitu untuk saling berbagi cerita, informasi, atau pengalaman lain antar anggotanya tanpa terikat oleh waktu dan tempat. Dalam penelitian ini komunitas virtual yang di maksud adalah sebuah situs forum diskusi yang khusus membahas tentang seluk beluk dunia bisnis online. Penggunanya adalah mereka yang menggeluti usaha bisnis online atau yang tertarik dengan bisnis online. 5. Online berarti sedang tersambung ke internet atau sedang berada di dalam jaringan internet. 6. Bisnis online adalah suatu kegiatan atau aktivitas yang dilakukan di jaringan internet atau yang biasa disebut dunia maya (cyberspace) yang bertujuan untuk menghasilkan keuntungan financial bagi seorang individu atau organisasi yang melakukan kegiatan atau aktivitas tersebut. 7. Pelaku bisnis online disebut juga pebisnis online adalah orang-orang yang bergerak dalam usaha bisnis online. 8. Forum online, adalah salah satu jenis media sosial di internet yang berbentuk Forum diskusi, yang penggunanya dapat berdiskusi tentang berbagai macam topik. Forum online dikenal juga sebagai web forum, diskusi online atau papan bulletin. Contoh situs forum online di Indonesia seperti Kaskus.co.id, Ngobrolaja.com, indowebster.com, Ads-id.com dan lain-lain 9. Publisher dalam arti kedalam bahasa Indonesia publisher adalah Penerbit yang bermakna individu atau perusahaan bertanggung jawab atas pencetakan dan distribusi digital atau publikasi cetak. Penerbit juga menangani upaya pemasaran untuk publikasi (mewartakan kepada khalayak ramai) dan biasanya 18

bukan pencipta materi. Publisher atau penerbit hanya berfungsi sebagai perantara antara penulis publikasi dan pasar konsumen. 10. Online publisher atau publisher online merupakan penerbit yang menerbitkan tulisan atau warta-warta melalui media online di internet seperti website atau blog. 11. Blog merupakan singkatan dari web log, adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selalu demikian. 19