DAFTAR PUSTAKA [1] Surjati, Indra. 2010. Antena Mikrostrip : Konsep dan Aplikasinya. Jakarta : Universitas Trisakti. [2] Hanafiah, Ali. Rancang Bangun Antena Mikrostrip Patch Segiempat Planar Array 4 Elemen dengan Pencatuan Aperture-Coupled untuk Aplikasi CPE pada Wimax, Tesis Teknik Elektro Universitas Indonesia,2008. [3] Garg R., 2001, Microstrip Antenna Design Handbook, First Edition, Artech House, Hal: 17-24. [4] Alaydrus,M.2011. Antena: Prinsip dan Aplikasi. Jakarta:Graha Ilmu. [5] Kumar, G&Ray, K.P. 2003. Broadband Microstrip Antennas, ISBN: 1-58053-244-6, Artech House.Inc: London. [6] Harry Ramza, Buku Antena dan Propagasi, Universitas Muhammadiyah Prof. DR.HAMKA, Jakarta [7] Balanis, C. A., Antenna Theory: Analysis and Design, Third Edition, John Willey and sons, New York, 2005 [8] Collin, R.E., Antennas and Radiowave Propagation, McGraw-Hill,New York,1985
LAMPIRAN-LAMPIRAN Proses Kalibrasi Alat Pengukuran AdvantTest Pengukuran Antenna pada Advant Test untuk mendapatkan hasil pengukuran (VSWR,Retrun Loss dan Impedansi) Tampilan hasil pengukuran Antenna pada AdvantTest Pencatatan Hasil Ukur yang sudah ditampilkan pada layar AdvanTest
Posisi Antenna berada sebagai Antenna Penerima Alat Pengatur Frekuensi yang digunakan pada Antenna Pengirim {Signal Generator (Tx)} Alat Pengatur Frekuensi yang Antenna Pengirim (Tx) digunakan pada Antenna Penerima {Spectrum Analyzer (Rx)}
Posisi Antenna berada sebagai Antenna Pengirim Posisi Antenna berada sebagai Antenna Pengirim Posisi Antenna untuk pengukuran Polaradiasi Posisi Antenna berada sebagai Antenna Pengirim
Hasil Pengukuran Daya yang dapat Diterima (Rx) pada Frekuensi 2,4Ghz sebesar -38,96 db Hasil Pengukuran Daya yang dapat dipancarkan (Tx) pada Frekuensi 2,4Ghz sebesar -34,18 db Hasil Pengukuran Daya yang dapat Diterima (Rx) pada Frekuensi 5,8 Ghz sebesar -41,80 db Hasil Pengukuran Daya yang dapat dipancarkan (Tx) pada Frekuensi 5,8 Ghz sebesar -40,66 db
ANTENA MIKROSTRIP PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ANTENA MIKROSTRIP REGTANGULAR PATCH ARRAY DENGAN DUAL FREKUENSI PADA FREKUENSI 2,4 GHz DAN 5,8 GHz Abstrac Teknologi WLAN dan WiMAX sangat didukung oleh perkembangan antena. Antena yang dikembangkan untuk menunjang pengembangan teknologi ini adalah antenna mikrostrip Salah satu jenis antena mikrostrip yang dapat menunjang teknologi WLAN dan WiMAX secara bersamaan adalah antena mikrostrip dualband karena antena ini dapat bekerja pada dual rekuensi. Perancangan antena mikrostrip dualband dengan menggunakan patch segiempat, dimana dua buah patch segiempat disusun dan dihubungkan dengan saluran mikrostrip. Adapun parameter-parameter yang akan diamati dari studi perancangan antena ini adalah nilai VSWR, pola radiasi, bandwith dan gain antena. Teknik pencatuan pada antena mikrostrip merupakan teknik untuk mentransmisikan energi elektromagnetik ke antena mikrostrip.teknik pencatuan feed line adalah salah satu teknik yang dapat menghasilkan bandwidth yang cukup besar Hasil dari pengujian didapatkan nilai Retrun Loss sebesar 13,037 pada frekuensi 2,4 GHz db. Dan 17,623 pada frekuensi 5,8 GHz. Hasil VSWR untuk frekuensi 2,4 GHz dari pengukuran mendapatkan nilai 1,573 dan 1,307 untuk Frekuensi 5,8 Ghz. Gain hasil pengujian didapatkan sebesar 7,22 dbi sebagai antena penerima dan 16,78 dbi sebagai antena pengirim pada frekuensi 2,4 Ghz. Gain hasil pengujian didapatkan sebesar 10,86 dbi sebagai antena penerima dan 13,14 dbi sebagai antenna pengirim pada frekuensi 5,8 Ghz. Hasil pengujian pengukuran yang diperoleh dari paramater yang diinginkan sudah sesuai dengan hasil yang diharapkan DAFTAR PUSTAKA [1] Surjati, Indra. 2010. Antena Mikrostrip : Konsep dan Aplikasinya. Jakarta : Universitas Trisakti. [2] Hanafiah, Ali. Rancang Bangun Antena Mikrostrip Patch Segiempat Planar Array 4 Elemen dengan Pencatuan Aperture-Coupled untuk Aplikasi CPE pada Wimax, Tesis Teknik Elektro Universitas Indonesia,2008. [3] Garg R., 2001, Microstrip Antenna Design Handbook, First Edition, Artech House, Hal: 17-24. FLOWCHART [4] Balanis, C. A., Antenna Theory: Analysis and Design, Third Edition, John