ANALISIS STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA WARUNG SEMBAKO PAKDE JATIMULYA BEKASI TIMUR Nama : NESYA TABITA NPM : 14210943 Kelas : 3 EA 20
PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH TUJUAN PENELITIAN ASPEK ASPEK ALAT ANALISIS YANG DIGUNAKAN
LATAR BELAKANG PEMBAHASAN Kebutuhan pokok adalah kebutuhan utama bagi seluruh makhluk hidup.sebab kebutuhan pokok itulah yang nantinya akan di gunakan bagi seluruh makhluk hidup agar kita dapat melakukan aktivitas. Umumnya orang akan menggunakan kebutuhan pokok itu untuk mandi,makan,masak dan apapun kegiatan sehari-hari mereka.namun seiring berjalannya waktu, hal tersbut kini mulai berubah, dimana- mana tersebar warung bahkan toko-toko besar,seperti indomaret dan alfamart.selain karena lebih praktis dan harga yang ditawarkan tidak mahal,alasan lain yang membuat orang suka membeli kebutuhan pokok adalah karena adanya lokasi yang strategis,serta kenyamanan para pembeli. Waktu juga menjadi salah satu alasan orang lebih memilih membeli kebutuhan pokok di warung karena belum tentu semua orang sempat untuk membeli kebutuhan pokok di supermarket.hal tersebut yang membuat usaha warung dapat di jadikan sebagai peluang usaha yang menjanjikan. Karena peluang bisnis tersebut akan di butuhkan sampai kapanpun, dan prospek kedepannya semakin bagus seiring bertambahnya jumlah penduduk.
TUJUAN PENELITIAN PEMBAHASAN tujuan di lakukan studi kelayakan bisnis adalah untuk menghindari keterlanjuran penanaman modal yang terlalu besar untuk kegiatan yang ternyata tidak menguntungkan. ASPEK ASPEK aspek hukum,aspek pasar dan pemasaran,aspek keuangan,aspek manajemen,aspek ekonomi,aspek teknologi dan teknis dan aspek dampak lingkungan.
PEMBAHASAN ALAT ANALISIS YANG DIGUNAKAN 1. NET PRESENT VALUE (NPV) 2. PAYBACK PERIOD (PP) 3. PROFITABILITAS INDEKS (PI) 4. INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)
PENUTUP KESIMPULAN Berdasarkan Penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut : Aspek keuangan atas rencana pengembangan usaha pada Warung Sembako PAKDE sudah menunjukkan usaha layak untuk diperluas dapat di buktikan dengan menggunakan tiga metode penilain investasi yaitu : Metode Payback Period di peroleh waktu 2 tahun, metode Net Present Value di peroleh nilai positif sebesar Rp 71.222.564, Profitabily Index sebesar 1,46 dan IRR(Internal Rate of Retrun) sebesar 26,34%. Dari perhitungan tiga metode tersebut maka usul perluasan investasi tersebut. dapat di terima atau dapat di laksanakan Rencana pengembangan usaha pada Warung Sembako PAKDE dapat layak yang di lihat dari beberapa aspek dalam studi kelayakan usaha sebagai berikut : Aspek Hukum layak karena usaha warung sembako ini telah memiliki surat ijin usaha perdagangan ( SIUP), sehingga secara hukum usaha ini dinyatakan legal, Aspek Pasar dan Pemasarana layak karena lokasinya sangat strategis dan memiliki keramaian yang cukup tinggi, di karenakan posisi warung makan yang terletak di pinggir jalan, Aspek Teknis atau Operasi layak karena pemilik warung sembako ini membelanjakan sendiri barangbarang yang di jualnya sesuai prosedur kerja yang ada guna menjaga kualitas dari barang yang di jual, Aspek Manajemen atau Organisasi layak karena pemilik dan karyawan saling membantu dalam kegiatan usaha tersebut dalam melayani setiap konsumen yang datang dan pemilik juga mampu membuat laporan keuangan secara sederhana., Aspek Ekonomi Sosial layak karena warung sembako ini mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru dan warung sembako ini juga dapat di jadikan alternatif dalam memilih barang kebutuhan yang ada di sekitar Jatimulya, serta Aspek Dampak Lingkungan layak karena limbah warung sembako ini tidak mengandung senyawa kimia yang berbahaya bagi lingkungan, sehingga masyarakat sekitar tidak perlu kuatir ataupun cemas.