SALINAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 158/P/2014 TENTANG TIM SELEKSI BEASISWA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan penyiapan kapasitas dan kepemimpinan masyarakat Indonesia, perlu pelaksanaan program Beasiswa Presiden Republik Indonesia; b. bahwa untuk ketepatan pemilihan penerima Beasiswa Presiden Republik Indonesia, perlu dilakukan seleksi tentang potensi kemampuan kepemimpinan calon penerima beasiswa; c. bahwa untuk kelancaran pemberian Beasiswa Presiden Republik Indonesia kepada calon penerima beasiswa perlu dibentuk tim; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c perlu menetapkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tentang Tim Seleksi Beasiswa Presiden Republik Indonesia; Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
4. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2013 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Presiden Nonior 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 125); 5. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 56 Tahun 2013 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 126); 6. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 84/P Tahun 2009 mengenai Pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu II sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Keputusan Presiden Nomor 8/P Tahun 2014; Memperhatikan : Arahan Presiden kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk melaksanakan program Beasiswa Presiden Republik Indonesia; MEMUTUSKAN : Menetapkan PERTAMA KEDUA TENTANG TIM SELEKSI BEASISWA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA. Membentuk Tim Seleksi Beasiswa Presiden Republik Indonesia dan Tim Teknis Seleksi Beasiswa Presiden Republik Indonesia dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini. Tim Seleksi Beasiswa Presiden Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam diktum Pertama bertugas: a. menyusun kriteria dan persyaratan penerima beasiswa; b. melakukan seleksi calon penerima beasiswa; c. menyampaikan hasil seleksi calon penerima beasiswa kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk di tetapkan; dan d. menyusun laporan seleksi calon penerima beasiswa kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
KETIGA : Tim Teknis Seleksi Beasiswa Presiden Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam diktum Pertama bertugas: a. melakukan seleksi adminsitrasi calon peserta; b. melakukan persiapan teknis pelaksanaan seleksi; c. melaporkan hasil seleksi adminstrasi kepada tim seleksi; KEEMPAT KELIMA KEENAM : Tim Seleksi Beasiswa Presiden Republik Indonesia dan Tim Teknis Seleksi Beasiswa Presiden Republik Indonesia dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. : Biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan Keputusan Menteri ini dibebankan pada anggaran pendidikan yang sesuai. : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 5 Mei 2014 MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, TTD. MOHAMMAD NUH Salinan sesuai dengan aslinya. Kepala Biro Hukum dan Organisasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ani Nurdiani Azizah NIP 195812011986032001
LAMPIRAN NOMOR TENTANG 158/P/2014 TIM SELEKSI BEASISWA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA JABATAN DALAM TIM 1. DR. H. Susilo Bambang Yudhono Presiden Republik Indonesia Penasehat TIM SELEKSI BEASISWA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA JABATAN DALAM TIM 1. Prof. Dr. Mohammad Nuh DEA. 2. Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso, M.Sc. 3. Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, M.Eng Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Pit. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Penanggung Jawab Ketua merangkap anggota 4. Prof. Dr. Firmansyah Staf Khusus Presiden Republik Indonesia 5. Prof. Dr. Ir. Pratikno Rektor Universitas Gadjah Mada 6. Prof. Dr. Ganjar Kurnia Rektor Universitas Padjadjaran 7. Mayor Kav. M. Iftitah Sulaiman Pembantu Asisten Sespri Presiden Republik Indonesia 8. Dr. Ir. Taufik Hanafi, MUP Staf Ahli Menteri Bidang Sosial dan Ekonomi Pendidikan
-2- TIM TEKNIS SELEKSI BEASISWA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA 1. Eko Prasetyo Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan 2. Dr. Abdul Kahar, M.Pd Direktur Dana Kegiatan Pendidikan pada Lembaga Pengelola Dana Pendidikan -4 JABATAN '"DALAM TIM Ketua Tim Sekretaris Tim MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, TTD. MOHAMMAD NUH Salinan sesuai dengan aslinya. Kepala Biro Hukum dan Organisasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ani Nurdiani Azizah NIP 195812011986032001