ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

dokumen-dokumen yang mirip
ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

ARTIKEL ILMIAH OLEH: HERMIN NOVITA INGGAR SARI NPM: FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH : ERIKA DIANTY ASNAWATI

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

ARTIKEL. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

OLEH : ANING ANAFIA NPM : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : ELVA AYU ANDRIANI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

ARTIKEL SKRIPSI. Disusun Oleh : BINTI ROHMATUL YATIMAH NPM :

JURNAL. Oleh : RONI SETYO HARDIYANTO NPM Dibimbing oleh : 1. Dra. DWI ARI BUDIRETNANI, M.Pd. 2. Dr. SURYANTO, M.Si.

PENGARUH MODEL STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING TERADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI UNSUR CERITA PADA SISWA KELAS V SDN BURENGAN KOTA KEDIRI SKRIPSI

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH : DEWI ANDARYUNI

OLEH : DIAN PUSPITO SARI NPM : ( )

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

PERBANDINGAN MODEL MAKE A MATCH DAN MODEL PROBLEM POSING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA PADA MATERI PELUANG

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : ARIA KURNIA SAPUTRA NPM:

ARTIKEL PENELITIAN OLEH : ARIZKI PUTRI ANGGRAHENI NPM :

SKRIPSI. Oleh: DERIA EGA FITRIAWATI NPM:

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

Mohammad Ulil Absor Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMPULKAN HASIL PENGAMATAN GERAK BENDA PADA SISWA KELAS III SDN MRICAN 1 KOTA KEDIRI SKRIPSI

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD.

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Program Studi PGSD OLEH :

SKRIPSI OLEH : LELY NURMITASARI NPM : PROGAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PSGD.

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PGSD

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH :

Oleh: NINIK ASROFIN Dibimbing oleh : 1. Dr. Suryo Widodo, M.Pd. 2. Drs. Darsono, M.Kom.

SKRIPSI TUTIK WIDAYATI NPM:

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH:

SKRIPSI OLEH : LINDA REVITASARI NPM

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Guna Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP TENTANG

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

JURNAL OLEH: MARATUS SOLEKAH NPM Dibimbing Oleh: 1. Dr. Sulistiono, M.Si 2. Dra. Budhi Utami, M.Pd

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL PECAHAN SEDERHANA PADASISWAKELAS III SDNPUNCU2 KABUPATEN KEDIRI

PENGARUH MEDIA AUDIO DIDUKUNG MEDIA BAGAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI UNSUR CERITA SISWA KELAS V SDN CAMPUREJO 2 KOTA KEDIRI

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INQUIRY DENGAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL JENIS-JENIS PEKERJAAN SISWA KELAS III SDN KECAMATAN BANYAKAN

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh : VUNDA PUNIKASARI NPM :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika menggunakan

OLEH : ESTU KARLINA PUTRI NPM :

PENGARUH MODEL EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP KEMAMPUAN MENJELASKAN HUBUNGAN ANTARA SUMBER DAYA ALAM DENGAN LINGKUNGAN SISWA KELAS IV SDN TAMANAN

SKRIPSI. Diajukan Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidian (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH:

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

PENGARUH MEDIA PAPAN PETA DALAM MODEL STUDENT TEAMS- ACHIEVEMENT DEVISIONS (STAD) TERHADAP KEMAMPUAN MENJELASKAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna. Memperoleh Gelar SarjanaPendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Matematika OLEH :

Oleh : AYUNINGTYAS NPM

ARTIKEL SKRIPSI OLEH: NUR AZIZAH SAFITRI NPM:

OLEH : NANDA PURWANTO NPM: FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

SKRIPSI. Oleh : SARI DWI WAHYUNI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

OLEH: AYU RAKHMA NOVITA SARI NPM:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI KEDIRI OLEH:

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PGSD OLEH:

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BENDA DI LINGKUNGAN SEKITAR DALAM METODE EKSPERIMEN TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN SIFAT

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD FKIP UNP Kediri

ARTIKEL ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Menperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

OLEH : NINING CHOLIFATUS SUSANTI NPM:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH : RINDA YUANA

PENGARUH MODEL THINK PAIR SHARE DIDUKUNG MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENJELASKAN PENTINGNYA KOPERASI DALAM

SKRIPSI. Oleh : JULIANA WIDYOWATI NPM : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) OLEH : BINTI UMI HANIK NPM :

Oleh ANISAA YURISTA NARASTUTI NPM :

Anna Revi Nurutami Universitas PGRI Yogyakarta

JURNAL. Oleh: INTAN WINDA SAKHMA Dibimbing oleh : 1. ABDUL AZIZ HUNAIFI, S.S., M.A 2. Dr. SUBARDI AGAN, M.Pd

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya dapat

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH:

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH : DEFID ANDRIANI

Sriningsih Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya,

SKRIPSI OLEH : VICKA AYU KRISTIANINGTYAS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

OLEH: ARI SUBEKTI NPM:

PENGARUH MEDIA GAMBAR DALAM MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI SUMBER ENERGI DAN

JURNAL. Pengaruh Model Probing-Prompting Terhadap Kemampuan Mendeskripsikan Sifat-Sifat Cahaya Siswa Kelas V SDN Banjaran Kota Kediri

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH:

JURNAL. Dibimbing oleh : <Judul Bahasa Indonesia/Font 14 Arial> PROGRAM STUDI. <enter 1 x> FAKULTAS

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UNP Kediri OLEH :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD. Oleh :

PENERAPAN PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR EKONOMI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

OLEH: OKIK YUDHA PERWIRA NPM: FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebgian Syarat. Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd.) Program Studi PGSD OLEH :

Kata kunci: Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT), Motivasi, Hasil Belajar.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Matematika OLEH :

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Transkripsi:

PENGARUH MEDIA GAMBAR DALAM MODEL INSIDE OUTSIDE CIRCLE (IOC) TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN STRUKTUR BUMI DI KELAS V SDN SUMBERKEPUH 3 KABUPATEN NGANJUK TAHUN AJARAN 2015/2016 ARTIKEL ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH: BINTI LAILATU SALAMAH NPM: 12.1.01.10.0172 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016 1

2

3

PENGARUH MEDIA GAMBAR DALAM MODEL INSIDE OUTSIDE CIRCLE (IOC) TERHADAP KEMAMPUAN MENDESKRIPSIKAN STRUKTUR BUMI DI KELAS V SDN SUMBERKEPUH 3 KABUPATEN NGANJUK TAHUN AJARAN2015/2016 BINTI LAILATU SALAMAH 12.1.01.10.0172 FKIP PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR Email: Binti22laila@gmail.com Sutrisno Sahari, M. Pd dan Dr. Sulistiono, M.Si. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI Abstrak Dalam proses pembelajaran, kegiatan belajar mengajar merupakan hal yang paling utama, karena baik buruknya hasil yang dicapai tergantung strategi yang dimiliki guru agar anak dapat belajar secara efektif dan efisien, serta bisa berfikir kritis dan cakap dalam berkomunikasi Langkah yang harus digunakan untuk mencapai hal tersebut adalah memilih media dan model mengajar yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan media gambar dalam model Inside Outside circle (IOC) dan yang diajar tanpa media dalam model Inside Outside circle (IOC). Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas V SDN Sumberkepuh 3 yang jumlah 43 siswa penelitian secara eksperimen yang pendekatan kuantitatif dengan subyek penelitian kelas V A berjumlah 21 siswa diajar tanpa media dalam model Inside Outside circle (IOC) dan kelas V B berjumlah 22 siswa diajar dengan menggunakan media gambar dalam model Inside Outside circle (IOC).hasil penelitian menunjukkan perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan media gambar dalam model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) dan tanpa media dalam model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC). Rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunkan media gambar dalam model Inside Outside circle (IOC) 74,76 lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diajar tanpa media dalam model Inside Outside circle (IOC) yaitu 68,63. Ketuntasan hasil belajar siswa yang diajar dengan media gambar dalam model Inside Outside circle (IOC) 76,19% sedangkan yang diajar tanpa media dalam model Inside Outside circle (IOC) adalah 45,45%. Kemampuan hasil belajar mendeskripsikan penelitian ini diketahui bahwa pembelajaran menggunakan media gambar dalam model Inside Outside circle (IOC) lebih tinggi dibandingkan hasil pembelajaran mendeskripsikan tanpa media dalam model Inside Outside circle (IOC). Kata kunci: Inside Outside Circle (IOC), media gambar, hasil belajar,struktur bumi. 4

I. LATAR BELAKANG MASALAH Kegiatan belajar mengajar adalah suatu proses interaksi atau hubungan timbal balik antara guru dan siswa dalam satuan pembelajaran. Berhasilnya tujuan pembelajaran ditentukan oleh banyak faktor, diantaranya adalah faktor guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar, karena guru secara langsung dapat mempengaruhi, membina dan meningkatkan kecerdasan serta keterampilan siswa. Menurut Rusman (2012:12) peran guru sangat penting dan diharapkan guru memiliki cara atau model mengajar yang baik dan mampu memilih model pembelajaran yang dapat dijadikan pola pilihan, artinya guru boleh memilih model pembelajaran yang sesuai dan efisien untuk mencapai tujuan pendidikan. Kegiatan belajar mengajar, guru dan anak didik terlibat dalam sebuah interaksi dengan bahan pelajaran sebagai mediumnya. Interaksi merupakan kegiatan anak didik yang lebih aktif, bukan guru. Guru berperan sebagai motivator dan fasilitator (Djamarah,2010:44). Kegiatan belajar mengajar peran guru sangat penting, diharapkan guru memiliki cara dan model mengajar yang baik dan mampu memilih model pembelajaran yang sesuai dan efisien untuk mencapai tujuan pendidikan. Pengembangan kemampuan di Sekolah Dasar mata pelajaran yang harus dikuasai siswa, salah satu diantaranya adalah Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Ilmu Pengetahuan Alam berhubungan dengan cara mencari tahu tentang seisi alam secara sistematis, bukan juga hanya berhubungan dengan penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa faktafakta, atau konsep-konsep saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan yang ada disekitar mengandung sejumlah materi yang penting. Pengamatan awal ketika observasi di SD Negeri Sumberkepuh 3 Kabupaten Nganjuk proses pembelajaran yang dilakukan guru khususnya pada mata pelajaran IPA dikelas V masih dilakukan dengan model pembelajaran konvensional yang hanya berpusat pada guru. Metode yang digunakan yaitu ceramah, pemberian tugas, dan drill soal-soal, guru tidak menggunakan media pendukung, juga tidak menggunakan model pembelajaran yang membuat siswa aktif dalam mengikuti pembelajaran. Akibatnya aktifitas belajar siswa rendah, hal ini terlihat dari rendahnya kemauan siswa untuk mengerjakan tugas yang berikan guru, tidak berani mengemukakan pendapat ataupun bertanya tentang materi yang belum dimengerti. 5

Penggunaan model pembelajaran dan media yang kurang tepat juga mengakibatkan nilai Ujian Tengah Semester (UTS) utamanya pada mata pelajaran IPA banyak yang dibawah KKM. Berdasarkan kenyataan yang ada pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan materi mendeskripsikan struktur bumi. Upaya perbaikan yang perlu mendapat perhatian dalam proses interaksi belajar mengajar diantaranya model pembelajaran dan penggunaan media pembelajaran. Pemilihan model pembelajaran yang tepat sesuai dengan kompetensi yang dituntut untuk dikuasai. Banyak model pembelajaran yang bisa digunakan guru, dengan catatan model tersebut mampu membantu guru dan siswa untuk mencapai tujuan pem-belajaran secara optimal. Salah satu model pembelajaran tersebut adalah Inside Outside Circle (IOC), Pembelajaran dengan model kooperatif tipe Inside Outside Circle (IOC) menjadi salah satu cara mewujudkan pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, serta menyenangkan. Menurut Huda (2011:144) keunggulan metode ini adalah adanya struktur yang jelas dan memungkingkan siswa berbagi dengan pasangan yang jelas berbeda dengan singkat dan teratur. Selain itu, metode ini memungkinkan siswa untuk melatih kemampuan komunikasi siswa. Penerapan model IOC tersebut akan lebih optimal hasilnya dengan adanya faktor pendukung. Faktor pendukung yang dimaksud adalah pengunaan media pembelajaran. Siswa bisa dirangsang dengan media, siswa akan lebih fokus terhadap materi yang disampaikan melalui media yang digunakan guru dengan begitu siswa mudah menjawab pertanyaan yang diberikan guru ataupun teman sejawatnya. Sejalan dengan yang dikemukakan oleh Jauhar (2011:95) media pembelajaran merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan bahan pembelajaran sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Media pembelajaran yang cocok dengan materi mendeskripsikan struktur bumi, siswa dapat mengenal dari media visual berupa gambar yang mengandalkan Indera Penglihatan, media Visual ini ada yang menampilkan gambar diam seperti foto, gambar, lukisan dan cetakan (Djamarah 1995:124). Siswa dapat mengidentifikasi dan mengamati gambar yang berhubungan dengan materi, selain itu media visual 6

gambar, juga dapat menarik perhatian dan konsentrasi siswa untuk mengikuti pelajaran yang disampaikan. Berdasarkan uraian tersebut, maka dalam penelitian ini dikaji meng-enai Pengaruh Media Gambar dalam Model Inside Outside Circle (IOC) terhadap kemampuan mendeskripsikan struktur bumi pada siswa kelas V SDN Sumberkepuh 3 Kabupaten Nganjuk Tahun Ajaran 2015/2016. II. METODE PENELITIAN Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian kuantitatif ini adalah Penelitian Experimental, menurut Musfiqon (2012: 60) menjelaskan bahwa, Penelitian experimental adalah penelitian untuk menguji sebab akibat antarvariabel melalui langkah manipulasi, pengendalian dan pengamatan. Penelitian Experimental yang digunakan adalah model True Experimental. Dikatakan true experimental (eksperimen yang betul-betul), karena dalam desain ini, peneliti dapat mengontrol semua variabel luar yang mempengaruhi jalannya eksperimen. Dengan demikian validitas internal (kualitas pelaksanaan rancangan penelitian) dapat menjadi tinggi. Indikator : Variabel dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu: 1. Variabel Bebas : Variabel yang menyebabkan atau mempengaruhi variable bebas dalam penelitian ada adalah media gambar. Media gambar tersebut yaitu gambar struktur bumi. 2. Variabel Terikat Dalam penelitian ini variabel terikat nya adalah kemampuan siswa dalam mendeskripsikan struktur bumi. 1. Mengidentifikasi terbentuknya bumi 2. Menjelaskan fungsi lapisan ozon 3. Menuliskan lapisan bumi 4. Menyebutkan lapisan-lapisan bumi 5. Membuat laporan hasil diskusi struktur bumi Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian kuantitatif ini adalah Penelitian Experimental. Penelitian Experimental yang digunakan adalah model True Experimental. Penelitian ini digunakan dua kelompok kelas, yaitu kelas VA diajar dengan Model Pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) didukung media visual gambar sedangkan kelas VB diajar dengan model Inside Outside Circle (IOC) 7

nilai rata-rata hasil belajar siswa tanpa media. Hasil kedua kelas tersebut kemudian dibandingkan. Desain penelitian disajikan pada tabel 3.1 Tabel 3.1 Paradigma Penelitian Posstest-Only Control Desaign GRUP PERLAKUAN POSTTEST Eksperimen (Re) X 1 Y 1 Penelitian ini dilaksanakan di SDN Sumberkepuh 3 Kabupaten Nganjuk. Penelitian dilaksanakan dalam waktu kurang lebih 6 bulan terhitung dari bulan Januari sampai dengan bulan Juni 2016. III. HASIL DAN KESIMPULAN Kontrol (Rk) X 2 Y 2 Keterangan: Re = Kelas Eksperimen Rk = Kelas Kontrol X 1 X 2 Y 1 : O 2 : = Perlakuan dengan media gambar dalam model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC). = Perlakuan tanpa menggunakan media gambar dalam model Inside Outside Circle (IOC). Hasil Posttes kelompok eksperimen Hasil Posttes kelompok kontrol Sumber: Metodologi Penelitian, Sugiono (2013:76) Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, mengingat data-data variabel ini bersifat numerik (kuantitatif). Dalam penelitian ini kelas V A diajar tanpa media dalam model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) sedangkan kelas V B diajar menggunakan media gambar struktur bumi dalam model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC). Hasil belajar siswa kedua kelas tersebut disajikan pada lampiran, sedangkan rata-rata hasil belajar dan ketuntasan hasil belajar siswa berturut-turut disajikan pada gambar 4.1 dan 4.2. 100 90 80 70 74,76 60 68,63 50 40 30 20 10 0 Media pembelajaran Gambar 4.1 Rata-rata hasil belajar siswa yang diajar tanpa media dalam model pembelajaran IOC ( ) dan diajar 8

prosentase ketuntasan hasil belajar siswa menggunakan media gambar dalam model Inside Outside Circle (IOC) ( ) Dari gambar 4.1 dapat diketahui rata-rata hasil belajar siswa tanpa menggunakan media dalam model pembelajaran IOC didukung adalah 68,63 dan yang diajar dengan menggunakan media gambar dalam model Inside Outside Circle (IOC ) yaitu 74,76. Hal ini membuktikan menggunakan media gambar dalam model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam mendeskripsikan struktur bumi. prosentase ketuntasan hasil belajar siswa. Pada SDN Sumberkepuh 3 kriteria untuk ketuntasan mata pelajaran IPA yaitu 75. Berdasarkan KKM terlihat pada gambar 4.2 ketuntasan hasil belajar siswa tanapa media dalam model pembelajaran IOC adalah 45,45%., sedangkan yang diajar dengan menggunakan media gambar dalam model Inside Outside Circle (IOC) tanpa didukung media adalah 76,19% 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0 Gambar 4.2 Prosentase ketuntasan hasil belajar siswa yang diajar tanpa media dalam model pembelajaran IOC ( ) dan diajar dengan menggunakan media gambar dalam model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) ( ) Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa media gambar juga dapat membuat suasana kelas menjadi aktif dalam bertanya, materi yang disampaikan lebih jelas dan kongkret, siswa bermotivasi untuk mengungkapkan dimana pendapat sehingga dapat mencapai hasil belajar yang lebih baik ( Sadiman, 2010 ). Selain itu model pembelajaran yang bervariasi dapat mempengaruhi hasil belajar dari siswa. Hal tersebut dikarenakan model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) memungkinkan anak didik memiliki banyak kesempatan untuk mengolah informasi dan meningkatkan 45,45 76,19 Media pembelajaran keterampilan 9

berkomunikasi (Suprijono, 2012:97). Maka dari itu, diperoleh hasil belajar yang lebih baik menggunakan media gambar dalam model pembelajaran Inside Outside Circle daripada pembelajaran tanpa media dalam model Inside Outside Circle (IOC). Kemampuan rata-rata hasil belajar dengan menggunakan media gambar dalam model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) adalah 74,76 lebih tinggi daripada yang diajar tanpa media dalam model Inside Outside Circle (IOC) yaitu 68,63, sedangkan ketuntasan hasil belajar siswa dengan menggunakan media gambar dalam model Inside Outside Circle (IOC) gambar 76,19% dan yang diajar tanpa media dalam Inside Outside Circle (IOC) adalah 45,45%.Hasil tersebut juga tercapai secara maksimal karena dalam pembelajaran menggunakan media gambar yang dapat menarik minat siswa untuk lebih fokus dan paham terhadap materi yang disampaikan tentang struktur Bumi. Menurut Arsyad (2012) media pembelajaran gambar merupakan media yang umum dipakai, yang dapat dimengerti dan dinikmati siapa saja. Pembelajaran dengan model kooperatif tipe Inside Outside Circle (IOC) menjadi salah satu cara mewujudkan pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, serta menyenangkan. Model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) ini memiliki struktur yang jelas dan memungkinkan siswa berbagi dengan pasangan yang jelas berbeda dengan singkat dan teratur. Selain itu, metode ini memungkinkan siswa untuk melatih kemampuan komunikasi siswa. Para siswa akan lebih mengerti apabila berkomunikasi dengan teman sejawatnya. Hal ini dikarenakan apabila siswa berkomunikasi dengan siswa lain maka bahasa yang digunakan akan lebih mudah di tangkap dan dipahami (Huda 2013:114). Selain itu siswa dapat secara optimal dalam menyelesaikan pemecahan masalah IPA melalui berbagai strategi dan cara yang diyakini guru mampu mengelola kelas sesuai metode pembelajaran yang digunakan secara baik. Dengan begitu target penguasaan materi akan lebih terkuasai dan akan memacu kemampuan berpikir siswa, sehingga prestasi belajar siswa akan terus meningkat. Hal tersebut berdasarkan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Kd Megawati tahun 10

2013 tentang pengaruh model pembelajaran Kooperatif Tipe Inside Outside Circle (IOC). hasil penelitian menujukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar kognitif IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) dengan kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan model konvensional pada siswa kelas V tahun pelajaran 2013/2014 di gugus VII Kecamatan Sawan. Rata-rata skor hasil belajar kognitif IPA siswa kelompok ekserimen adalah 19,44 lebih tinggi daripada rata-rata skor siswa kelompok kontrol adalah 15,40. Jadi pembelajaran menggunakan model Inside Outside Circle (IOC) berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif IPA siswa dibandingkan dengan model konvensional. Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa penggunaan media yang bervariasi dapat membedakan hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan dalam proses pembelajaran menggunakan IV. DAFTAR PUSTAKA Arsyad, Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. media gambar dalam model pembelajaran Inside Outside Circle (IOC) hasil belajarnya lebih tinggi daripada yang diajar tanpa media dalam Model Inside Outside Circle (IOC). Oleh karena itu media dan model pembelajaran yang lebih variatif seperti media gambar dalam model Inside Outside Circle (IOC) dapat dijadikan solusi untuk meningkatkan hasil belajar siswa sehingga dapat mencapai KKM yang telah ditentukan dan pembelajaran menjadi lebih bermakna. Menggunakan media gambar dalam model Inside Outside Circle (IOC), pembelajaran akan menjadi efektif, dan lebih baik terbukti memiliki pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan mendiskripsikan struktur bumi di banding dengan tanpa menggunakan media dalam model Inside Outside Circle (IOC). pembelajarn tidak efesien pada siswa kelas V SDN Sumberkepuh 3 tahun ajaran 2015/2016. Dinastiti, Amalia. 2013. Pengaruh Model Inside Outside Circle Terhadap Penguasaan Memahami Kegiatan Jual Beli Dilingkungan Rumah Dan Sekolah Siswa Kelas III SDN 11

Gadungan 4 Tahun ajaran 2012/2013. Skripsi. Tidak dipublikasikan. Kediri: UN PGRI Kediri Direktorat Pendidikan Pada Madrasah. 2006. Standar Isi Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Departemen Agama Republik Indonesia. Djamarah, S. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta Huda, Miftahul. 2013. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Isjoni. 2010. Model-model Pembelajaran. (online). Tersedia: http://www. elearningunesa. ac.id. (diunduh tanggal 22 Juli 2015). Jauhar, Mohammad. 2011. Implementasi PAIKEM dari Behavioristik sampai Konstruktivistik Sebuah Pengembangan Pembelajaran Berbasis CTL (Centextual Teaching & Learning). Jakarta: Prestasi Pustakaraya. Kd Megawati,2014. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Inside Outside Circle (IOC) Terhadap Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas V Tahun Pelajaran 2013/2014 Di Gugus Vii Kecamatan Sawan. MIMBAR PGSD, 2 (1): 08-09 Kosasih. 2007. Optimalisasi Media Pembelajaran. Yogyakarta: PT. Grasindo Rositawaty, S. 2009. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam : untuk Kelas 5 Sekolah/Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Rusman. 2012. Model-model Pembelajaran. Bandung: Rajawali Pers. Sadiman, A.S. 2011. Media Pendidikan (Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya). Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. Sudjana, Nana. 2009. Penilitian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Suharsimi, Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian. Jakarta: Bina Aksara. Suharsimi, Arikunto. 2012. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Ja- karta: PT. Rineka Cipta. 12

Suprijono, Agus. 2011. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Http://ian43.wordpress.com/2010/10/18/tuj uan-pembelajaran-sains-di-misd/, (diunduh tanggal 26 Juni 2015). http://pustaka.ut.ac.id (diunduh tanggal 20 Mei 2015) 13