MODUL 1 Ayat-ayat Al-Qur an tentang kompetisi dalam kebaikan A. Surah Al-BaqarahAyat 148 1. (pelajari bacaan Surah Al-BaqarahAyat 148) 2. Penerapan tajwid dalam Surah Al-baqarah Ayat 148 3. Arti tiap kata Surah Al-Baqarah Ayat 148 4. Arti Surah Al-Baqarah Ayat 148 Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya(sendiri) yang ia menghadap kepadanya.maka berlomba-lombalah kamu (dala berbuat) kebaikan.dimna saja kamu berada, pasti Allah akan mengumpulkan kamusekalian (pada hari kiamat).sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu (Q.S. al-baqarah/2:148) 5. Kandungan Surah Al-Baqarah Ayat 148 Al-Qur an Surah Al-Baqarah merupakan SUrah ke-2 dalam Al-Qur an, terdiri dari 286 ayat,dan diturunkan di Madinah yang sebagian besar diturunkan pada permulaan tahun hijriyah, kecuali ayuat 281 diturunkan di Mina pada haji wada (haji Nabi Muhammad SAW.yang terakhir) seluruh ayat dari surah Al-Baqarah termasuk ayat Madiniyah, dan merupakan surah yang terpanjang diantar surah-surah Al-Qur anyang didalamnya terdapat pula ayat terpanjang, yakni ayat 282.Surah ini dinamai surah Al-Baqarah karena didalamnya disebutkan kisah penyembelihan sapi betina yang diperintahkan Allah SWT.Kepada Bani Israil (lihat ayat 67-74), dimana dijelaskan watak orang yahudi pada umumnya.surah Al-Baqarah dinamai pula surah Fusthatul Qur an artinya puncak Al-Qur an, karena memuat beberapa hokum yang tidak disebutkan dalam surah lain.adapun kandungan Surah Al-Baqarah ayat 148 sebagai berikut : a. Setiap umat mempunyai kiblatnya sendiri-sendiri dalam pribadatan.umat Nabi Ibrahim a.s dan Nabi Isamail a.s menghadap ke Ka bah, Bani Israil dan orang-orang Yahudi menghadap ke Baitul Maqdis,serta Allah SWt. Telah memerintahkan supaya kaum muslimin menghadap ke Ka bah dalam shalat.
b. Setiap umat hendaknya menggunakan akal dan segenap kemampuanya untuk berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan dan mencari agama yang sempurna. c. Penegasan Allah SWT. Bahwa setiap umat manusian akan dikumpulkan pada hari kiamat kelak Allah SWT. akan menghimpun seluruh manusia untuk dihitung dan diberi balasan atas segala amal perbuatanya.allah Mahakuasa atas segala sesuatu dan tidak ada yang dapat melemahkan-nya untuk mengumpulkan seleruh manusia pada hari pembalasan. 6. Menunjukka Perilaku yang Mencerminkan Surah Al-Baqarah Ayat 148 Berikut perilaku berkompitisi dalam kebaikan yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari : a. Bersikap jujur b. Mencintai kebaikan c. Menyadari bahwa hanya amal baik yang akan menjadi bekal di akhirat d. Tetap berpegang teguh terhadap keyakinan dalam beragama islam e. Berhati-hati dalam setiap melakukan sesuatu pekerjaan, karena setiap pekerjaan akan dimintai pertanggungjawaban f. Setiap melakukan sesuatu hendaknya mempunyai arah tujuan yang jelas, yaitu mencari Ridha Allah SWT g. Banyak berlomba dlam kebaikan. yang mana kebaikan itu macamnya banyak sekali B. Surah Fathir Ayat 32 1. (pelajari bacaan Surah surah Fathir Ayat 32) 2. Penerapan tajwid dalam Surah surah Fathir Ayat 32 3. Arti tiap kata Surah Fathir Ayat 32 4. Arti Surah fathir Ayat 32 Kemudian kitab itu kami wariskan kepada orang-orang yang Kami pilih di antara hamba-hamba Kami. lalu diantara mereka ada yang menganiaya diri mereka sendiri dan diantara mereka ada yang pertengahan dan di antara mereka ada (pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan izin Allah Yang demikian itu aadalah karunia yang amat besar. (Q.S Fathir/35:32)
5. Kandungan Surah fathir Ayat 32 KAndungan surah Al-Fathir merupakan surah ke-35 dalam Al-Qur an, terdiri atas 45 ayat dan termasuk golongan usrah-suarh Makkiyah.SUrah Fathir diturunkan sesudah Surah Al-Furqaan. Kata Fathir berarti pencipta dan ada hubungannya dengan perkataan Fathir yang terdapat pada ayat surah ini.pada ayat tersebut menrangkan bahwa Allah SWT.Adalah pencipta langit dan bumi, pencipta malaikat-malaikat, dan pencipta semesta alam yang semuanya adlah bukti atas kekuasaan dan kebesaranya-nya. Adapun kandungan Surah Fathir ayat 32, sebagai berikut : a. Allah SWT mewariskan kitab suci Al-Qur an kepada hambahambanya yang terpilih, yaitu umat islam. b. Sikap umat islam dlam mengamalkan kitab suci Al-Qur an ada 3 golongan sbb: 1) Golongan yang menzalimi diri sendiri, yaitu mereka yang tidaka menggunakn Al-Qur an sebagai pedoamn hidup.tandanya, mereka selalu berbuat kesalahan dan kejahatan, Antara kebaikan dan kejahatan lebih banyak kejahatannya. 2) Golongan yang dalam pertengahan, yaitu orang yang kebaikan dan keburukannya kadang seimbang.kadang mereka banyak bebuat baik, tetapi banyak pula berbuat salah. 3) GOlongan yang selalu berbuat kebajikan, yaitu mereka dengan izin Allah SWT selalu berbuat kebaikan.hidupnya senantiasa dihiasi dengan amal shaleh. c. Golongngan umat yang senantiasa dapat beramal baik yang lebih banyak, mereka itulah yang mendapatkan karunia besar dari Allah SWT. Yaitu surge And. 6. Menunjukkan perilaku yang Mencerminkan Surah Fathir Ayat 32 Berikut perilaku berkompitisi dalam kebaikan yang dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari : a. Menerima Al-Qur an dnegan sepenuh hati dan menjadikan Al- Qur an sebagai pedoaman hidup b. Menjalankan semua ajaran yang ada di dalam Al-Qur an
c. Segera melakukan perintah perintah Allah SWT., baik yang wajib maupun yang sunah, serta meninggalkan larangan baik yang haram maupun yang makruh. d. Selalu berkompitisi dalam ibadah (tidak pernah berhenti) e. Menghidari perbuatan zalim f. Selalu mencari pahala dengan melakukan amal kebaikan MODUL 2 Ayat-ayat Al-Qur an tentang Perintah menyantuni Kaum Dhuafa A. Surah Al-Israa Ayat 26-27 1. (pelajari bacaan Surah Al-Israa Ayat 26-27 2. Penerapan tajwid dalam Surah Al-Israa Ayat 26-27 3. Arti tiap kata Surah Al-Israa Ayat 26-27 4. Arti Surah Al-Israa Ayat 26-27 Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan, dan janganlah kamu menhambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara setan dan setan tiu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya. (Q.S.Al-Israa /17:26-27) 5. Kandungan Surah Al-Israa Ayat 26-27 AL-Qur an Surah Al-Israa ayat 26-27 merupakan surah ke-17 dalam Al- Qur an, terdiri dari 111 ayat, dan termasuk golongan surah Makkiyah.DInamakan dengan Al-Israa yang berarti menjalankan di malam hari.peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW. dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Baitul Maqdis dicantumkan pada ayat pertama dalam surah ini.penuturan Isra pada pemulaan surah ini mengandung isyarat bahwa Nabi Muhammad SAW. Beserta umatnya dikemudian hari akan mencapai martabat yang tinggi dan akan menjadi umat yang besar. Adapun kandungan Surah Al-Israa ayat 26-27, sbb; a. Allah SWT. Menyuruh kepda umat Islam untuk memberikan hak kaum kerabat, fakir miskin, dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan.
b. Allah SWT. Melarang kepada umat islam menghambur-hamburkan harta secara boros, karena perilaku boros menjadi teman atau saudara setan, sedangkan setan itu ingkar kepada Tuhannya. 6. Menunjukan siakap dan Perilaku yang mencerminkan SUrah Al-Israa Ayat 26-27 a. Menyadari bahwa manusia di sampinh debagai makhluk individu juga sekaligus makhluk social sehingga harus peduli kepada lingkungannya. b. Menampilkan sikap menyantuni kaum dhuafa dalam kehidupan sehari-hari c. Melakukan bentuk-bentuk kasih saying d. Selalu hemat dan cermat dalam menggunakan harta e. Tidak melakukan segala macam pemborosan f. Tidak menggunakan harta untuk maksiat g. Tidak menuruti bujukan hawa nafsu setan B. Surah Al-Baqarah Ayat 177 1. (pelajari bacaan Surah Al-Baqarah Ayat 177 2. Penerapan tajwid dalam Surah Al-Baqarah Ayat 177 3. Arti tiap kata Surah Al-Baqarah Ayat 177 4. Arti Surah Al-Baqarah Ayat 177 Bukanlah menghadap wajahmu ke arahtimur dan barat itu suatu kebajiakan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab,nabi-nabi, dan meberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim,orang-orang miskin,musafir(yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang menepati janjinya apabila diberi janji, dan orangorang yang sabar dalam kesempitan,penderitaan,dan dalam peperangan.mereka itulah orang-orang yang benar (imannya), dan mereka itulah orang-orang yang bertaqwa (Q.S. Al-Baqarah/2:177) 5. Kandungan Surah Al-Baqarah Ayat 177 Al-Qur an Surah Al-Baqarah terdiri dari 265 ayat, sebagian besar ayatnya diturunkan di Madinah dan sebagian besar diturunkan pada permulaan tahun hijriyah, kecuali ayat 281 yang diturunkan dimina pada haji wada (haji
Nabi Muhammad SAW.yang terakhir).seluruh ayat dari surah Al-Baqarah termasuk golongan ayat Madaniyah.Dalam Surah Al-Baqarah ayat 177, sbb : a. Kebajikan itu tidaklah terletak kepada menghadapkan wajah kea rah timur dan barat. Tetapi kebajikan yang sebenarnya adalah memiliki iman yang benar, yaitu percaya kepada Allah SWT., diyakini dalam hati, diucapkan dalam lisan, dan dibuktikan dalam perbuatan. b. Ciri-ciri iman yang benar yang diungkapkan dalam ayat tersebut, sbb: 1) Beriman kepada Allah SWT., malaikat-malaikat, kitab-kitab, dan rasul-rasul mulai dari Nabi Adam a.s sampai Nabi Muhammad SAW. 2) Meberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, Orang yang dalam perjalanan ketika kekurangan, orang yang meminta-minta, dan untuk memerdekakan hamba sahaya. 3) Melaksanakan shalat wajib dengan khudyuk dan shalat-shalat sunah lainnya 4) Mengeluarkan zakat yang diberikan kepada orang yang berhak menerimanya 5) Menepati janji ketika ia berjanji dengan orang lain 6) BErsikap sabar ketika dalam kesempitan, penderitaan, dan di saat suasana perang. c. Orang yang imannya benar, yang memiliki cirri-ciri tersebut adalah orang yang bertakwa 6. Menunjukkan Sikap dan Perilaku yang mencerminkan Surah Al-Baqarah Ayat 177 a. Iman kepada Allah SWT. Itu hendaknya mendasari setiap pekerjaan b. Menjadi orang yang bersifat pemberi/pemurah c. Selalu menjalankan ibadah yang diperintahkan Allah SWT d. Bersifat sabar dalam menghadapi musibah dan menepati janji e. Bersifat jujur dan baik tutur katanya.