MINAT BELI KONSUMEN PRODUK NOKIA SMARTPHONE DI SURABAYA SKRIPSI. Diajukan Oleh: M. ARIEF BUCHARI /FE/EM

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH INTENSITAS IKLAN, MOTIVASI, PERSEPSI DAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP MINAT BELI NOKIA DI SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan dunia bisnis saat ini, maka

BAB I PENDAHULUAN. yang memberikan tantangan serius yang pastinya harus dihadapi. Semakin lama

ANALISIS KUALITAS PRODUK, CITRA MEREK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE NOKIA DI PLAZA MARINA SURABAYA SKRIPSI

PENGARUH EFEKTIFITAS IKLAN, SIKAP DAN KEYAKINAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN SMARTPHONE BLACKBERRY SKRIPSI. Diajukan Oleh :

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN IKLAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOTOR YAMAHA JUPITER-Z DI SURABAYA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. tahun terakhir, khususnya dalam dunia telepon seluler atau yang di kenal dengan

ANALISIS PENGARUH IKLAN, KEPERCAYAAN MEREK DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KARTU IM3 SKRIPSI

PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRA MEREK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN NOTEBOOK ACER DI MIO HI TECH MALL SURABAYA

ANALISIS BEBERAPA VARIABEL YANG MEMPENGARUHI CITRA MEREK PADA SIKAT GIGI CIPTADENT (Studi Kasus Pada Alfamart Kutisari Surabaya) SKRIPSI

PENGARUH KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA PT. PANDIAMON SURABAYA SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PT. CAHAYA SAKTI YAMAHA DI SURABAYA

PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP RASA PERCAYA DIRI PELANGGAN SABUN MANDI NUVO DI SIDOARJO

PENGARUH PESAN IKLAN MENGGUNAKAN MEDIA TELEVISI TERHADAP MINAT BELI KARTU SELULER MENTARI DI SURABAYA TIMUR SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. tidak hanya melihat merk dan promosi yang dilakukan perusahaan. Pelanggan

PENGARUH KEPUASAN PENGGUNA TERHADAP PERILAKU WOM (WORD OF MOUTH) PADA PRODUK NOTEBOOK TOSHIBA DI HI-TECH MALL SURABAYA

PENGARUH PUBLIC FIGURE SEBAGAI SELEBRITY ENDORSER TERHADAP BRAND IMAGE VITAZONE DI SURABAYA

ANALISIS PENGARUH SELEBRITI ENDORSER TERHADAP CITRA MEREK PADA IKLAN PRODUK SABUN MANDI NUVO DI SURABAYA SKRIPSI

MEDIA IKLAN TELEVISI PENGARUHNYA TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PROVIDER XL DI SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur Untuk Menyusun Skripsi S-1 Jurusan Manajemen.

PENGARUH CELEBRITY ENDORSER DAN BRAND ASSOCIATION TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN KARTU AS DI PLAZA MARINA SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini kebutuhan untuk berkomunikasi menjadi suatu hal yang sangat

LOYALITAS PELANGGAN OLI MEREK ENDURO DI SURABAYA SKRIPSI

PENGARUH IKLAN DAN STORE ATSMOSPHERE TERHADAP MINAT BELI PADA SMILE DIGITAL PRINTING SURABAYA SKRIPSI

ANALISIS EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE MEREK NOKIA S K R I P S I

CITRA MEREK PRODUK TELEVISI TOSHIBA (Studi Pada Hartono Elektronik Surabaya) SKRIPSI

PENGARUH PERLUASAN MEREK TERHADAP CITRA MEREK FILMA

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Merek yang baik adalah merek yang dapat membedakan dirinya

PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DI BENGKEL SERVIS SEPEDA MOTOR YAMAHA CV. SMS MOTOR DI SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. tertentu yang hendak dicapai. Dalam usaha untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut,

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP MINAT BELI HANDPHONE MOTOROLA DI SURABAYA

ANALISIS PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DI UD SINAR BAHAGIA COSMETIC SIDOARJO SKRIPSI

PENGARUH EKUITAS MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR HONDA VARIO DI SURABAYA S K R I P S I

ANALISIS DISKRIMINAN SEBAGAI PEMBEDA KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN SEPEDA MOTOR DI SURABAYA SKRIPSI

SIKAP KONSUMEN TERHADAP KORAN SINDO. (Studi Pada Wilayah Margorejo, Surabaya) SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

BAB I PENDAHULUAN. telekomunikasi. Dinamika persaingan bisnis di dunia telekomunikasi yang semakin ketat

BAB I PENDAHULUAN. ketat. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang

PENGARUH PENERAPAN VARIABEL EXPERIENTIAL MARKETING TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN. (Studi Kasus Kaha Tours Hotel And Travel Juanda Surabaya) SKRIPSI

I. PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI ULANG KONSUMEN PONSEL NOKIA DI PT.GLOBAL TELESHOP SURABAYA

ANALISIS MINAT BELI SEPEDA MOTOR HONDA SUPRA X SERIES ( 125 CC ) DI SURABAYA

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK TERHADAP EKUITAS MEREK DAN DAMPAKNYA PADA RESPON PERILAKU KONSUMEN KARTU PRABAYAR XL DI SURABAYA SKRIPSI

PENGARUH KUALITAS LAYANAN DAN BRAND IMAGE TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN COFFE CORNER DI SURABAYA

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. sekarang ini. Perusahaan perusahaan melakukan berbagai cara dalam

PERAN KUALITAS PRODUK DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA PRODUK DS LABORATORIS DI SURABAYA

PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP WOM (WORD OF MOUTH) DAN LOYALITAS PELANGGAN PADA PRODUK NOTEBOOK ACER (Studi Kasus Pada PC Master Surabaya)

PENGARUH EFEKTIVITAS IKLAN TERHADAP CITRA MEREK PROVIDER XL DI SURABAYA

PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KESETIAAN MEREK MINUMAN SARI BUAH DALAM KEMASAN ABC DI SURABAYA SELATAN

BAB I PENDAHULUAN. keinginan-keinginan dan kebutuhan konsumen yang belum terpenuhi.

BAB I PENDAHULUAN. (Handphone). Handphone saat ini sudah menjadi alat komunikasi yang penting dan

PENGARUH HARGA DAN EFEKTIVITAS IKLAN TERHADAP MINAT BELI NOTEBOOK TOSHIBA DI TRIMEDIA SURABAYA

ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN MOTOR HONDA MATIC DI DEALER HONDA LUMENINDO CANDI SIDOARJO SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi

PERAN TRUST IN BRAND TERHADAP BRAND LOYALTY PADA NOTEBOOK ACER DI HI-TECH MALL

ANALISIS LOYALITAS MEREK PRODUK HANDPHONE MEREK NOKIA (Studi di PT.Garuda Food Putra Putri Jaya,Gresik )

PENGARUH PERSEPSI DAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MIE SEDAAP DI SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. juga iklan yang terlihat kurang menarik yang membuat kita tidak bisa mengingat. untuk memenuhi atau mencapai sasaran tertentu.

PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN DAN KOMITMEN TERHADAP KESETIAAN MEREK PADA SHAMPO CLEAR DI SURABAYA SKRIPSI

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DALAM PEMBELIAN RUMAH TIPE MENENGAH KE ATAS DI GRIYA MANDIRI LAWANG SKRIPSI

: ARI SUSANTO / FE / EM

PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN ICE CREAM BASKIN ROBBINS DI FOOD FESTIVAL SURABAYA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi tersebut, salah satunya dengan menggunakan handphone. Fungsi awal

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP MINAT BELI HANDPHONE NOKIA DI SIDOARJO SKRIPSI

KATA PENGANTAR PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KESETIAAN. memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Progdi Manajemen pada Fakultas Ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. cepat dimana fasilitas tersebut dapat dilakukan dimana saja dan kapanpun. Dengan

PENGARUH PESAN IKLAN DI TELEVISI TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PRODUK POND S DI DAERAH RUNGKUT, SURABAYA SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. memiliki handphone sebagai sarana untuk berkomunikasi. Hal tersebut

PENGARUH KEPERCAYAAN MEREK DAN KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP KESETIAAN MEREK

PENGARUH IKLAN TERHADAP CITRA MEREK MIE INSTAN MEREK SUPERMI DI SURABAYA SELATAN SKRIPSI

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KEPUASAN TERHADAP KESETIAAN PELANGGAN PADA RIEZ BUTIK SKRIPSI

LOYALITAS PELANGGAN SHAMPOO LIFEBOUY DI CAREFOUR RUNGKUT SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. dan komunikasi tersebut, salah satunya dengan menggunakan handphone.

PENGARUH CUSTOMER SATISFACTION TERHADAP BRAND TRUST SERTA DAMPAKNYA PADA BRAND LOYALTY PRODUK SUSU CAIR FRISIAN FLAG DI GIANT MARGOREJO SURABAYA

PENGARUH KOMPENSASI DAN KETIDAKPUASAN KERJA TERHADAP KEINGINAN UNTUK KELUAR KARYAWAN CV. SINAR JAYA DI SURABAYA

PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KESETIAAN MEREK (Studi Kasus Restoran Gudeg Putri Bu Har Surabaya) SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. sehingga memacu para pengelola perusahaan untuk dapat berpikir secara

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PT. SURYA TIMUR SAKTI JAWA TIMUR SKRIPSI

PENGARUH TANGGUNG JAWAB SOSIAL TERHADAP CITRA MEREK SABUN MANDI NUVO DI GIANT SUN CITY SIDOARJO SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Mencermati perkembangan dunia telekomunikasi di Indonesia yang. telepon seluler dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP MINAT BELI ULANG PADA ALFAMART BUDURAN SIDOARJO

BAB I PENDAHULUAN. 10 tahun terakhir, khususnya dalam dunia handphone. Perkembangan teknologi

PENGARUH KOMPENSASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. MANDIRI UTAMA TEKNIK

BAB I PENDAHULUAN. memudahkan cara berkomunikasi menjadi lebih efisien dan hemat waktu.

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS MEREK HANDPHONE NOKIA DI SURABAYA TIMUR SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen. Diajukan Oleh :

PENGARUH KOMUNITAS MEREK SUZUKI SHOGUN TERHADAP WOM (WORD OF MOUTH) DI SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. smartphone telah menjadi kebutuhan gaya hidup yang dianggap penting bagi

PENGARUH KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. KUSUMA DIPA NUGRAHA MOJOKERTO

PENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN YANG BERDAMPAK PADA LOYALITAS PELANGGAN DI BAGOES MUSIC STUDIO SIDOARJO SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. dihubungi di manapun berada menyebabkan telepon selular menjadi suatu

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin berkembang pesat di era globalisasi ini dan keadaan tersebut memunculkan

1.1 Latar Belakang Penelitian

FAKTOR PSIKOLOGIS PENGARUHNYA TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMBELI HANDPHONE BLACKBERRY DI PLAZA MARINA SURABAYA

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN BAN MOBIL BRIDGESTONE DI SURABAYA SKRIPSI. Oleh:

BAB I PENDAHULUAN. menuntut perusahaan untuk kreatif dan berinovasi agar dapat bertahan. Hal ini

PENGARUH SIKAP KONSUMEN DAN NORMA SUBYEKTIF TERHADAP MINAT BELI PRODUK SEPEDA MOTOR YAMAHA SCORPIO DI PT. SURYA TIMUR SAKTI MOTOR SURABAYA SKRIPSI

Transkripsi:

MINAT BELI KONSUMEN PRODUK NOKIA SMARTPHONE DI SURABAYA SKRIPSI Diajukan Oleh: M. ARIEF BUCHARI 0912010113/FE/EM FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2013

MINAT BELI KONSUMEN PRODUK NOKIA SMARTPHONE DI SURABAYA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen Diajukan Oleh: M. ARIEF BUCHARI 0912010113/FE/EM FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2013

Usulan Penelitian MINAT BELI KONSUMEN PRODUK NOKIA SMARTPHONE DI SURABAYA Yang diajukan M. ARIF BUCHARI 0912010113 /FE/EM Telah disetujui untuk diseminarkan oleh Pembimbing Utama Drs. Ec. Pandji Soegiono, SE,MM Tanggal : Mengetahui Ketua Program Studi Manajemen Dr. Muhadjir Anwar, MM NIP.196509071991031001

USULAN PENELITIAN MINAT BELI KONSUMEN PRODUK NOKIA SMARTPHONE DI SURABAYA Yang diajukan M. ARIF BUCHARI 0912010113 /FE/EM Telah Diseminarkan dan disetujui untuk menyusun skripsi : Pembimbing Utama Drs. Ec. Pandji Soegiono, SE,MM Tanggal : Mengetahui Ketua Program Studi Manajemen Dr. Muhadjir Anwar, MM NIP.196509071991031001

SKRIPSI MINAT BELI KONSUMEN PRODUK NOKIA SMARTPHONE DI SURABAYA Yang diajukan M. ARIF BUCHARI 0912010113 /FE/EM Disetujui untuk Ujian Lisan Oleh Pembimbing Utama Drs. Ec. Pandji Soegiono, SE,MM Tanggal : Mengetahui Wakil Dekan I Drs. Rahman A. Suwaidi, MS NIP. 196003301986031003

SKRIPSI MINAT BELI KONSUMEN PRODUK NOKIA SMARTPHONE DI SURABAYA Disusun Oleh : M ARIF BUCHARI 0912010113/FE/EM Telah Dipertahankan Dihadapan Dan Diterima Oleh Tim Penguji Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur Pada Tanggal 13 Juni 2013 Pembimbing : Tim Penguji : Pembimbing Utama Ketua Dr. Ec. Pandji Soegiono, MM NIP. 196410231990031002 Dr. Ali Maskun, MS NIP.195405091983031001 Sekretaris Dr. Ec. Pandji Soegiono, MM NIP. 196410231990031002 Anggota Mengetahui Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur Dekan Fakultas Ekonomi Drs.Ec,Herry Arianto L.W, MM NIP. 196405121990031001 Dr. Dhani Ichsanuddin Nur, MM NIP. 196309241989031001

KATA PENGANTAR Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi limpahan rahmat dan karunia -Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini sesuai dengan tujuan dan waktu yang diharapkan dengan judul MINAT BELI PRODUK NOKIA SMARTPHONE DI SURABAYA. Skripsi ini diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Progdi Manajemen pada Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan berhasil tanpa adanya dukungan dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini dengan segala ketulusan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP, selaku Rektor Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. 2. Bapak Dr. Dhani Ichsanuddin Nur, MM, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur 3. Bapak Dr. Muhadjir Anwar, MM selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. i

4. Bapak Drs. Ec Pandji Soegiono, SE, MM, selaku Dosen Pembimbing Utama yang telah memberikan bimbingan dan dorongan kepada peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini. 5. Segenap staff Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur yang telah memberikan banyak pengetahuan selama masa perkuliahan. 6. Bapak, Ibu Tercinta, Kakak dan Adik yang telah memberikan dukungan, doa, semangat dan segalanya. Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini. Oleh sebab itu, penulis menerima kritik dan saran yang membangun guna kesempurnaan di masa mendatang dan pengembangan ilmu pengetahuan. Besar harapan penulis, kiranya skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis lain dan para pembaca. Surabaya, Juni 2013 Penulis ii

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii ABSTRAKSI... viii Bab I Pendahuluan... 1 1.1 Latar belakang... 1 1.2 Perumusan masalah... 13 1.3 Tujuan penelitian... 14 1.4 Manfaat... 14 Bab II Tinjauan Pustaka... 16 2.1 Penelitian terdahulu... 16 2.2 Landasan teori... 19 2.2.1 Pemasaran... 19 2.2.2 Minat beli... 21 2.2.3 Iklan... 23 2.2.4 Motivasi konsumen... 27 2.2.5 Persepsi konsumen... 30 2.2.6 Sikap konsumen... 33 2.2.7 Pengaruh iklan, motivasi, persepsi dan sikap konsumen terhadap minat beli... 36 iii

2.2.7.1 Pengaruh iklan terhadap minat beli... 36 2.2.7.2 Pengaruh motivasi konsumen terhadap minat beli.. 37 2.2.7.3 Pengaruh persepsi konsumen terhadap minat beli.. 38 2.2.7.4 Pengaruh sikap konsumen terhadap minat beli... 41 2.3 Kerangka konseptual... 42 2.4 Hipotesis... 43 Bab III Metodologi Penelitian... 44 3.1 Definisi operasional dan pengukuran variabel... 44 3.1.1 Definisi operasional variabel... 44 3.1.2 Pengukuran variabel... 49 3.2 Penentuan populasi dan sampel... 50 3.2.1 Populasi... 50 3.2.2 Sampel dan teknik sampling... 51 3.3 Teknik pengumpulan data... 51 3.4 Teknik analisis dan uji hipotesis... 53 3.4.1 Model Indicator Refleksif dan Indikator Formatif 55 3.4.1.1 Model Indikator Reflektif... 55 3.4.1.2 Model Indikator Formatif... 57 3.4.2 Kegunaan Metode PLS... 60 3.4.3 Pengukuran Metode PLS... 60 3.4.4 Langkah-langkah PLS... 61 3.4.5 Asumsi PLS... 63 3.4.6 Ukuran Sampel... 64 iv

3.4.7 Uji Validitas dan Reliabilitas... 64 Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan... 67 4.1 Deskripsi hasil penelitian... 67 4.1.1 Penyebaran kuisioner... 67 4.1.2 Jenis kelamin responden... 67 4.1.3 Usia responden... 68 4.1.4 Pendidikan terakhir responden... 69 4.1.5 Jenis pekerjaan responden... 69 4.2 Analisis dan pengujian hipotesis... 70 4.3 Pembahasan... 77 4.3.1 Uji kausalitas iklan terhadap minat beli... 78 4.3.2 Uji kausalitas persepsi terhadap minat beli... 81 4.3.3 Uji kausalitas motivasi terhadap minat beli... 83 4.3.4 Uji kausalitas sikap terhadap minat beli... 86 Bab V Kesimpulan dan Saran... 88 5.1 Kesimpulan... 88 5.2 Saran... 89 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN v

MINAT BELI KONSUMEN PRODUK NOKIA SMARTPHONE DI SURABAYA M. ARIEF BUCHARI ABSTRAKSI Fenomena persaingan antara perusahaan telah membuat setiap perusahaan menyadari untuk memaksimalkan aset perusahaan demi kelangsungan perusahaan yang menghasilkan produk handphone. Proses penyampaian produk kepada pelanggan untuk mencapai tujuan perusahaan berupa penjualan produk yang optimal, maka kegiatan pemasaran dijadikan tolak ukur, dengan menggunakan iklan untuk menciptakan persepsi, motivasi dan sikap konsumen terhadap minat beli produk. Salah satu produk handphone adalah Nokia. Diketahui bahwa Marketshare Nokia mengalami penurunan karena himpitan persaingan tidak hanya kehilangan marketshare-nya tetapi juga mulai beralih ke produk lain, serta mulai kehilangan pengaruh brand (merek) sebagai identitas akan kualitas produk. Dimana sebelumnya NOKIA sebagai suatu brand selalu mendobrak dan mengungguli produk pesaingnya di Indonesia dan di dunia. Tujuan Penelitian ini adalah Sejalan dengan perumusan masalah di atas, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Iklan,Motivasi,Persepsi,dan Sikap terhadap Minat Beli produk NOKIA smartphone di Surabaya. Populasi pada penelitian ini adalah konsumen yang berminat membeli dan mengetahui iklan produk Nokia smartphone di Surabaya. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini dipilih dengan menggunakan metode non probability sampling dengan teknik accidental sampling yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan faktor spontanitas. Untuk penelitian ini jumlah sampel yang diambil sebanyak 105 sampel. Dan dianalisis dengan menggunakan metode Partial Least Square (PLS). Hasil analisis dan pembahasan memperlihatkan bahwa Faktor Iklan (Advertisement) berpengaruh positif terhadap Faktor Minat Beli (Purchase Intention), tidak dapat diterima karena probabilitas kausalnya tidak signifikan dan negatif. Faktor Persepsi (Perception) berpengaruh positif terhadap Faktor Minat Beli (Purchase Intention), dapat diterima karena probabilitas kausalnya signifikan dan positif. Faktor Motivasi (Motivation) berpengaruh positif terhadap Faktor Minat Beli (Purchase Intention), tidak dapat diterima karena probabilitas kausalnya tidak signifikan tapi positif. Faktor Sikap (Attitude) berpengaruh positif terhadap Faktor Minat Beli (Purchase Intention), dapat diterima karena probabilitas kausalnya signifikan dan positif. Kata kunci : Pemasaran, Iklan, Persepsi, Motivasi, Sikap, Minat Beli viii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia pertelekomunikasian sangat pesat terjadi dalam 10 tahun terakhir, khususnya dalam dunia telepon selular atau yang di kenal dengan sebutan handphone. Dari hasil penelitian yang diadakan di Geneva oleh badan International Telecommunication Union (ITU) menyatakan bahwa jumlah pengguna ponsel dunia diprediksi akan mencapai 4 miliar pada akhir tahun 2010. (www.detik.com) Perkembangan teknologi telepon genggam menciptakan perubahan gaya hidup yang sangat cepat, batas geografis baik daratan dan lautan, bukan menjadi sebuah hambatan lagi dalam melaksanakan komunikasi. Jika di tahun 1998 penggunaan telepon selular di Indonesia masih memiliki kemampuan dan fitur yang terbatas dengan layanan voice call dan short message service, saat ini dengan pengembangan teknologi pesat yang sedang terjadi telah merubah handphone menjadi sebuah alat yang tak terbatas fungsinya. Perkembangan dunia telekomunikasi yang sangat cepat merangsang persaingan dalam dunia bisnis handphone. Persaingan antar produsen handphone saat ini semakin ketat dilihat dari perusahaan yang saling berlomba untuk mendapatkan pangsa pasar paling banyak dan berusaha untuk memenangkan 1

2 persaingan dalam menjual produk-produknya. Dalam menghadapi persaingan ini maka semua produsen handphone memacu segala sumber daya yang ada di dalam perusahaannya agar dapat tetap bertahan dalam peta persaingan usaha. Maraknya persaingan dalam dunia bisnis handphone akhir-akhir ini telah menunjukkan suatu gejala, yaitu semakin banyak dan beragamnya handphone yang ditawarkan oleh perusahaan dan perkembangan handphone yang begitu cepat. Handphone telah menjadi sebuah alat multiguna yang menawarkan fiturfitur yang sangat beragam, seperti fitur fotography, menjadi walkman phone, games, menjadi pembantu dalam urusan kantor dengan aplikasi yang beragam, menjadi penuntun jalan dengan fasilitas Global Positioning System (GPS) dan masih banyak lagi. Fenomena persaingan antara perusahaan yang ada telah membuat setiap perusahaan menyadari suatu kebutuhan untuk memaksimalkan aset-aset perusahaan demi kelangsungan perusahaan yang menghasilkan produk handphone. Dalam proses penyampaian produk kepada pelanggan dan untuk mencapai tujuan perusahaan yang berupa penjualan produk yang optimal, maka kegiatan pemasaran dijadikan tolak ukur oleh setiap perusahaan. Sebelum meluncurkan produknya perusahaan harus mampu melihat atau mengetahui apa yang dibutuhkan oleh konsumen. Jika seorang pemasar mampu mengidentifikasi kebutuhan konsumen dengan baik, mengembangkan produk berkualitas, menetapkan harga, serta mempromosikan produk secara efektif, maka produk

3 produknya akan laris dipasaran (Cravens, 2002). Sehingga sudah sewajarnya jika segala kegiatan perusahaan harus selalu dicurahkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan kemudian konsumen akan memutuskan membeli produk tersebut. Dan pada akhirnya tujuan perusahaan yaitu memperoleh laba akan tercapai (Stanton, 2001) Perusahaan harus mampu mengenal apa yang menjadi kebutuhan dan harapan konsumen saat ini maupun yang akan datang. Konsumen sebagai individu dalam mendapatkan atau membeli barang telah melalui proses-proses atau tahapan-tahapan terlebih dahulu seperti mendapat informasi baik melalui iklan atau referensi dari orang lain kemudian membandingkan produk satu dengan produk lain sampai akhirnya pada minat beli produk itu. Perilaku konsumen tersebut merupakan fenomena yang sangat penting dalam kegiatan pemasaran perusahaan, yaitu perilaku konsumen dalam melakukan pembelian (Swastha dan Irawan, 2001). Perilaku pembelian seseorang dapat dikatakan sesuatu yang unik, karena preferensi dan sikap terhadap obyek setiap orang berbeda. Pembentukan sikap terhadap iklan dipengaruhi oleh persepsi konsumen terhadap iklan. Sikap terhadap iklan ini diawali cara konsumen berfikir mengenai sebuah Iklan. Sikap terhadap iklan (afektif) merupakan cara konsumen merasakan hal tersebut. (Assael,2001) mendefinisikan sikap terhadap iklan adalah kecenderungan konsumen untuk menjawab dengan baik atau tidak baik terhadap iklan tertentu.

4 Perilaku konsumen dalam proses pembelian diawali dengan adanya minat untuk melakukan pembelian yang diambil atau dilaksanakan oleh individual lebih banyak melibatkan lingkungan sosial dan psikologikal yang terdiri dari faktor motivasi dan persepsi dari pada bidang fiskal. Sehingga perilaku konsumen akan dipengaruhi oleh lingkungan yang terus menerus berubah. Semua hal ini tergantung dari persepsi konsumen tersebut dalam pengolahan informasi yang diterima panca indera. Ada kalanya untuk memunculkan minat beli, konsumen membutuhkan waktu yang lama untuk pencarian informasi dari berbagai sumber, supaya dapat mengurangi perasaan ketidakpuasan pasca pembelian dan ada juga sebagian konsumen lainnya tidak membutuhkan waktu yang lama dalam pencarian informasi tentang produk handphone. Produk handphone dalam beberapa tahun terakhir mengalami perkembangan yang pesat. Produk handphone dari berbagai merek terus menciptakan inovasi-inovasi baru yang dapat menarik konsumen dan juga dapat meningkatkan loyalitas konsumen terhadap produknya. Berbagai merek telepon seluler semakin marak menjamur di pasaran seperti : Nokia, Sony Ericson, Samsung, Siemens, Motorolla, Blackberry, O2, Dopod, LG, Philips, dan sebagainya. Salah satu produk merek yang cukup lama bersaing di dunia handphone adalah Nokia. Nokia memiliki dua strategi pemasaran yang dilakukan. Pertama adalah dengan mendesain beragam jenis ponsel untuk semua jenis segmen pasar.

5 Artinya ia menjalankan strategi multi product for multi market segment. Kalau kita amati, semua kelas ponsel, mulai dari kelas low end hingga kelas high end dimasuki oleh produk Nokia. Dengan strategi ini maka Nokia bisa melakukan penetrasi ke semua lapisan pasar ponsel di tanah air. Faktor kedua adalah desain produk yang memang menarik dan elegan. Kalau kita perhatikan hampir semua produk ponsel Nokia memiliki desain yang menarik dan relatif disukai oleh pasar. Sebagian besar ponsel Nokia memiliki jenis Candy Bar, jenis ponsel yang memang relatif disukai oleh pengguna ponsel di tanah air dan bukan jenis Clamshell. Selain menarik dan elegan, produk Nokia juga relatif memiliki tingkat keawetan yang bagus. Artinya ponselnya tahan banting sehingga bisa digunakan dalam waktu relatif lama. Selain strategi di atas, Nokia juga tetap melakukan promo lewat iklan. Iklan Nokia yang berlangsung sejak Oktober 2011 adalah iklan tantangan dari Nokia dengan judul Qwerty Me with the Changcutters. Pada iklan ini grup band the Changcutters sebagai duta Nokia menerima tantangan apa saja, dimana seluruh tantangan tersebut merupakan kumpulan tingkah laku yang lucu-lucu. Peran iklan dalam mempengaruhi penjualan seperti iklan memberikan image tersendiri bagi konsumen yang dikemukakan. Dalam penelitian ini selain dipengaruhi secara langsung oleh iklan, minat beli konsumen juga dipengaruhi oleh merek. Mengingat tidak sedikit biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan

6 maka sangatlah penting untuk diketahui sejauh mana iklan berpengaruh bagi peningkatan penjualan produk perusahaan. Keberadaan Nokia sangat menghkhawatirkan, apabila tidak gencar melakukan promosi di berbagai media atau strategi yang lainnya akan membuat Nokia kehilangan pangsa pasarnya secara keseluruhan. Belum lagi merek-merek yang lainnya yang semakin gencar melakukan promosi, inovasi dalam produknya, dan dengan didukung harga yang terjangkau untuk memenangkan persaingan dalam dunia usaha telepon seluler. Misalnya ponsel Samsung, LG, Sony Ericson yang sangat gencar melakukan promosi di berbagai macam periklanan seperti teve, radio, majalah, dan sebagainya. Tidak hanya dari promosi saja, bahkan sampai perang harga antar produsen ponsel pun di lakukan. Dari menjual ponsel dengan harga yang miring dan didukung dengan kualitas yang bagus. Semuanya dilakukan oleh produsen ponsel ternama semata-mata hanya untuk meraih pangsa pasar agar semua konsumen memakai produknya. Persepsi konsumen terhadap kualitas produk akan membentuk preferensi dan sikap yang pada gilirannya akan mempengaruhi keputusan untuk membeli atau tidak. Hal ini sejalan dengan pendapat Aaker (1997) dalam Sodik (2004) bahwa kesan kualitas memberikan nilai dalam beberapa bentuk diantaranya adalah alasan untuk membeli. Menurut penelitian Boyd dan Mason (1999) dimana menekankan pada karakteristik munculnya kategori produk yang akan

7 mengakibatkan evaluasi konsumen potensial pada kategori. Jika karakteristik menjadi lebih menarik untuk semua konsumen, maka daya tarik pada kategori produk semakin bertambah pada mereka dan akan meningkatkan kemungkinan bilamana konsumen tersebut mengadopsi pembaharuan dan melakukan pembelian. Pemasaran modern memerlukan lebih dari sekedar mengembangkan produk yang baik, menawarkannya dengan harga yang menarik, dan membuatnya mudah didapat oleh pelanggan sasaran. Salah satu strategi komunikasi yang paling efektif adalah promosi. Promosi merupakan elemen dalam marketing mix yang dipakai perusahaan untuk memasarkan kebutuhannya. Promosi dipandang sebagai, arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan untuk menciptakan pertukaran dalam pemasaran (Swastha, 1994). Jadi promosi merupakan salah satu aspek yang penting dalam manajemen pemasaran, dan sering dikatakan sebagai proses berlanjut ini disebabkan karena promosi dapat menimbulkan rangkaian kegiatan selanjutnya dari perusahaan. Perusahaan-perusahaan selalu mencari cara-cara untuk mendapatkan efisiensi dengan mengganti satu alat promosi dengan yang lain, bila keadaan ekonomisnya sudah lebih mengguntungkan. Media promosi yang sering digunakan untuk menyampaikan informasi tentang produk adalah media periklanan. Periklanan merupakan

8 salah satu media yang digunakan perusahaan, bisa diklasifikasikan menurut tujuannya yaitu, untuk memberikan informasi, membujuk dan mengingatkan (Kotler, 1993). Inti dari periklanan adalah untuk memasukan sesuatu dalam pikiran konsumen dan mendorong konsumen untuk bertindak atau adanya kegiatan periklanan sering mengakibatkan terjadinya penjualan dengan segera, meskipun banyak juga penjualan terjadi pada waktu mendatang. Dengan demikian, secara umum dapat dikatakan bahwa tujuan periklanan adalah untuk meningkatkan penjualan yang menguntungkan (Swastha, 1994). Iklan yang berarti pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan kepada masyarakat melalui suatu media (Kasali, 1995) dalam Pujiyanto (2003). Iklan merupakan sarana komunikasi terhadap produk yang disampaikan melalui berbagai media dengan biaya pemrakarsa agar masyarakat tertarik untuk menyetujui dan mengikuti (Pujiyanto, 2001). Iklan merupakan media informasi yang dibuat sedemikian rupa agar dapat menarik minat khalayak, orisinal, serta memiliki karakteristik tertentu dan persuasif sehingga para konsumen atau khalayak secara suka rela terdorong untuk melakukan sesuatu tindakan sesuai dengan yang diinginkan pengiklan (Jefkins, 1997) dalam Pujiyanto (2003). Fungsi iklan dalam pemasaran adalah memperkuat dorongan kebutuhan dan keinginan konsumen terhadap suatu produk untuk mencapai pemenuhan kepuasannya. Agar iklan berhasil merangsang tindakan pembeli, menurut Djayakusumah (1982) dalam Pujiyanto (2003) setidaknya harus

9 memenuhi kriteria AIDCDA yaitu: Attention : mengandung daya tarik, Interest : mengandung perhatian dan minat, Desire : memunculkan keinginan untuk mencoba atau memiliki, Conviction : menimbulkan keyakinan terhadap produk, Decision : menghasilkan kepuasan terhadap produk, Action : mengarah tindakan untuk membeli. Mengingat dinamika pasar yang makin tinggi, Nokia kini juga memperkenalkan ragam produk yang berorientasi pada kebutuhan gaya hidup, misal ponsel musik, ponsel khusus untuk chating, ataupun ponsel yang memiliki mutu kamera yang bagus, serta smartphone (http://rajapresentasi.com/2009/08/strategi pemasaran ponsel nokia/). Tabel 1.1 ini akan menunjukkan tingkat penjualan berbagai merek handphone di dunia. Tabel 1.1 Prosentase Pangsa Pasar dan Penjualan Handphone di Dunia (dalam ribuan unit) Perusahaan Marketshare (%) 2011 2010 Apple 2,9 2,1 HTC 1,5 0,9 Huawei 1,5 1,1 LG Electronics 7,1 10,1 Motorola 2,4 4,8 Nokia 28,9 36,4 Research In Motion (Blackberry) 3,0 2,8 Samsung 17,6 19,5 Sony Ericsson 2,6 4,5 ZTE 1,8 1,3 Lain-lain 30,6 16,5 Total 100 100 Sumber : http://www.teknojurnal.com/2011/02/18/data-dan-analisa-penjualanhandphone-dan-smartphone-di-dunia-pada-tahun-2011/ tgl 20 Januari 2012

10 Dari data pada Tabel 1.1 dapat dilihat bahwa market share Nokia turun dari 36,4% ditahun 2010 menjadi 28,9% ditahun 2011. Hal ini diduga disebabkan karena meningkatnya permintaan handphone sehingga market share mereka turun karena himpitan pesaing. Di Indonesia sendiri, disalah satu segmen handphone kelas smartphone meskipun merupakan Top Brand tapi menduduki peringkat kedua dengan index 39,8%, dibawah produk pesaingnya Blackberry dari RIM (Reseach In Motion). Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat dari Tabel 1.2 berikut: Tabel 1.2 Top Brand untuk Produk Smartphone 2012 Smartphone Merek TBI Predikat Blackberry 41,5% TOP Nokia 39,8% TOP iphone 6,2% Samsung 5,3% Sony Ericsson 3,3% Sumber : http://www.topbrand-award.com/top-brand-survey/survey-result/topbrand-result-2012/ tgl 20 Januari 2012 Bahkan dibeberapa segmen pasar yang lain selain smartphone, pangsa pasar (marketshare) produk-produk handphone Nokia juga mulai tergeser dengan produk-produk bermerek lokal yang dibuat dan di impor dari China. Hal ini dilaporkan oleh The Indonesia Today pada bulan November 2012 dengan judul headline Nokia Losses Market Share in Indonesia, yang menyatakan bahwa terjadi penurunan marketshare produk Nokia pada tahun 2011 jika

11 dibandingkan dengan tahun 2010 diakibatkan serangan produk-produk handphone China bermerek lokal. Yang pada tahun 2011, handphone China bermerek lokal tersebut mengambil sekitar 18% marketshare yang sebelumnya milik Nokia. Dimana pada tahun 2010 produk-produk handphone China bermerek lokal tersebut telah mengambil sekitar 2% marketshare Nokia atau berhasil menambah marketshare yang bisa diambil dari Nokia sebanyak 16% dalam setahun. (http://m.theindonesiatoday.com/news/nokia-losses-marketshare-indonesia/ ) Berdasarkan fenomena diatas, dapat diketahui bahwa Marketshare Nokia mengalami penurunan karena himpitan persaingan tidak hanya kehilangan marketshare-nya tetapi juga mulai beralih ke produk lain, serta mulai kehilangan pengaruh brand (merek) sebagai identitas akan kualitas produk-produk yang dikeluarkannya ditengah ketatnya persaingan antar perusahaan khususnya di bidang produksi telepon seluler. Disalah satu segmen handphone kelas smartphone meskipun merupakan Top Brand tapi menduduki peringkat kedua dibawah produk pesaingnya Blackberry. Dimana sebelumnya NOKIA sebagai suatu brand dari produk telepon seluler selalu mendobrak dan mengungguli produk-produk pesaingnya baik secara kualitas sebagai pemegang top brand teratas dan secara kuantitas dengan mendominasi marketshare di Indonesia dan di dunia.

12 Surabaya merupakan kota besar kedua di Indonesia, dimana di Surabaya Nokia memiliki lima agen resmi penjualan produk-produk Nokia yaitu : Oke Shop, Global, Era Phone, Galaxi dan Trikomsel. Jumlah agen resmi penjualan Nokia ini sama banyaknya dengan wilayah Jakarta (Jabodetabek) dan lebih banyak dibandingkan dengan kota-kota besar lainnnya di Indonesia. Maka permasalahan yang dihadapi Nokia adalah bagaimana cara untuk mengetahui sejauh mana peran pengaruh iklan untuk membangkitkan faktor psikologis (motivasi, persepsi dan sikap) dari konsumen agar timbul minat beli pada pengguna handphone di Surabaya. Pada penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Wahyuni (2008), diketahui bahwa baik secara parsial maupun simultan variabel motivasi, persepsi dan sikap konsumen berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian. Penelitian oleh Dwityanti (2008), didapat kesimpulan yang diambil adalah daya tarik iklan dan nilai pelanggan secara siginifikan berpengaruh terhadap minat beli. Namun kompetensi tenaga penjualan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap minat beli, meskipun berpengaruh positif pula pada minat beli. Penelitian oleh Sampitri (2011), didapatkan kesimpulan adanya pengaruh yang positif dan signifikan antara persepsi merek terhadap minat beli produk Blackberry dan adanya pengaruh positif dan signifikan antara terpaan iklan televisi dan persepsi merek produk Blackberry terhadap minat beli produk Blackberry.

13 Berdasarkan beberapa uraian di atas, menarik minat peneliti untuk meneliti dan mengkaji pengaruh dari iklan, motivasi, persepsi dan sikap konsumen dalam melakukan minat beli produk handphone NOKIA untuk kemudian dijadikan sebagai penelitian dengan judul : Minat Beli Konsumen Produk Nokia Smartphone di Surabaya. 1.2. Perumusan Masalah Dari latar belakang yang diuraikan sebelumnya, maka ditarik sebuah perumusan masalah sebagai berikut : 1. Apakah terdapat pengaruh Iklan terhadap Minat Beli produk NOKIA smartphone di Surabaya? 2. Apakah terdapat pengaruh Motivasi Konsumen terhadap Minat Beli produk NOKIA smartphone di Surabaya? 3. Apakah terdapat pengaruh Persepsi Konsumen terhadap Minat Beli produk NOKIA smartphone di Surabaya? 4. Apakah terdapat pengaruh Sikap Konsumen terhadap Minat Beli produk NOKIA smartphone di Surabaya?

14 1.3. Tujuan Penelitian Sejalan dengan perumusan masalah di atas, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Iklan terhadap Minat Beli produk NOKIA smartphone di Surabaya. 2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Motivasi Konsumen terhadap Minat Beli produk NOKIA smartphone di Surabaya. 3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Persepsi Konsumen terhadap Minat Beli produk NOKIA smartphone di Surabaya. 4. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Sikap Konsumen terhadap Minat Beli produk NOKIA smartphone di Surabaya. 1.4. Manfaat Adapun manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Bagi pihak pemasar produk NOKIA dapat menentukan kebijakan dan pengembangan strategi pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan pasar khususnya iklan, motivasi, persepsi dan sikap konsumen dalam berminat membeli. 2. Bagi program studi ilmu Manajemen, fakultas Ekonomi Universitas Pembagunan Nasional Veteran Jawa Timur sebagai bahan kajian ilmu dan

15 menambah referensi dalam dunia ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan manajemen pemasaran umumnya dan khususnya tentang perilaku konsumen dalam kaitannya dengan faktor iklan, motivasi, persepsi dan sikap konsumen dalam minat beli suatu produk. 3. Bagi peneliti dapat menambah pemahaman mengenai hal-hal yang berhubungan dengan teori perilaku konsumen, manfaat produk serta faktorfaktor yang mempengaruhinya dan penerapannya di lapangan. 4. Peneliti berharap agar hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan berarti bagi penelitian-penelitian selanjutnya demi mengembangkan ilmu pengetahuan bai secara umum maupun khusus terhadap ilmu pengetahuan yang dijadikan dasar penelitian ini.