Diajukan Oleh: Nofi Fatmawati A

dokumen-dokumen yang mirip
LAGU ANAK-ANAK BERPENGARUH TERHADAP KECERDASAN LINGUISTIK ANAK PAUD KELOMPOK B

PERMAINAN KESEIMBANGAN TUBUH BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK TK KELOMPOK A

PENGARUH BERMAIN ALAT MUSIK TERHADAP KECERDASAN INTERPERSONAL PADA ANAK KELOMPOK B DI TK AISYIYAH GONILAN, KARTASURA, SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH MEDIA KOTAK KATA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PUBLIKASI ILMIAH

KEGIATAN BERNYANYI BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK TK KELOMPOK B

PENGARUH METODE BERCAKAP-CAKAP TERHADAP KEMAMPUAN BERBAHASA PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMIRI 03 KEMIRI KEBAKKRAMAT TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH KEGIATAN OUTBOUND TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR PADA ANAK KELOMPOK B DI TK 02 NGEMPLAK KARANGPANDAN KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2016/2017

ADANYA PENGARUH MENEMPEL GAMBAR DENGAN TEKNIK MOZAIK TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK

METODE PROYEK BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK

Diajkan Oleh: Anisa SalmaAfina A PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Alfian Ashshidiqi Poppyariyana A

PENGARUH METODE CANTOL RAUDHOH TERHADAP KEMAMPUAN PENGENALAN MEMBACA PADA ANAK KELOMPOK B DI TK MOJOREJO 4 KARANGMALANG SRAGEN TAHUN AJARAN 2016/2017

MEDIA AUDIO VISUAL BERPENGARUH TERHADAP KECERDASAN KINESTETIK ANAK KELOMPOK B RA ANAK SHOLEH COLOMADU KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR TEMATIK SISWA JURNAL. Oleh

Diajukan Oleh: Yusuf Wahid Adi Nugraha A PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PENGARUH METODE RESITASI BERMEDIA KOKORU TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BENTUK GEOMETRI ANAK KELOMPOK B

PENGARUH METODE BERCERITA DENGAN BUKU CERITA BERGAMBAR TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI JATEN 2 JUWIRING KLATEN TAHUN AJARAN

PENGARUH METODE EKSPERIMEN BERBAHAN ALAM TERHADAP KEMAMPUAN PENGENALAN WARNA PADA ANAK KELOMPOK A

PENGARUH METODE PROYEK TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH PADA ANAK KELOMPOK B DI RA TAQIYYA KARTASURA SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH PERMAINAN ENGKLEK MODIFIKASI TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK KELOMPOK B

PENGARUH BERNYANYI TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK B DI TK ANGGREK SARIBUMI WATES PRINGSEWU LAMPUNG TAHUN AJARAN 2015/2016

MEDIA FLASHCARD BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK

PENGARUH MEDIA DADU HURUF TERHADAP KEMAMPUAN PENGENALAN HURUF PADA TK KELOMPOK A

K A 2012/2013. Disusun Oleh: YULIANA DEWI A FAKULTA

PENGARUH METODE BERMAIN PANTOMIM TERHADAP KECERDASAN KINESTETIK ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI RANDULANANG II JATINOM KLATEN TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PLAYDOUGH TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS PADA ANAK KELOMPOK A

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING

PENGARUH MELUKIS TERHADAP KREATIVITAS SENI ANAK USIA DINI DI TK 02 BURAN TASIKMADU KARANGANYAR TAHUN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH DONGENG TERHADAP KEMAMPUAN EMPATI ANAK KELOMPOK B

PENGARUH PENERAPAN MEDIA FLASHCARD TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL WARNA PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN

PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERPENGARUH TERHADAP KECERDASAN NATURALIS ANAK KELOMPOK B RA AL HIKMAH PANINGGARAN PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2013/2014

TAHUN. Disusun Oleh: HEPI KAWURI A FAKULTA

PENGARUH KEGIATAN MELUKIS BERMEDIA KAPAS TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK

PENGARUH MEDIA KOTAK KATA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TK AL-ISLAM 10 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGGUNAAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI PADA SISWA KELAS XI SMK

KEGIATAN SENAM FANTASI MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK DI POS PAUD BINA PERGIWATI KEMLAYAN SURAKARTA NASKAH PUBLIKASI

Retno Ayu Wulandari Rachma Hasibuan

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA LISAN MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TK ISLAM KANITA TIARA BAKI SUKOHARJO

METODE EKSPERIMEN BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN SAINS ANAK

PENGARUH BERNYANYI TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK B DI TK ANGGREK SARIBUMI WATES PRINGSEWU LAMPUNG TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGARUH METODE BERCERITA TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK DI RA IP QURROTA A YUN NGRANDU NGLOROG SRAGEN TAHUN AJARAN 2015/2016 PUBLIKASI ILMIAH

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU SOSIAL ANAK KELOMPOK B DI TK DHARMA WANITA GENENGSARI KEMUSU BOYOLALI TAHUN AJARAN 2015/2016

PENGARUH MEDIA KARTU BERGAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN BERBICARA ANAK KELOMPOK B

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

PERMAINAN TRADISIONAL ENGKLEK BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V

PENGARUH PERMAINAN PETAK UMPET TERHADAP KEMAMPUAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK

PENERAPAN BERMAIN MUSIK PERKUSI UNTUK MENINGKATKAN PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK KASAR PADA ANAK KELOMPOK B TK AL-HUDA KERTEN TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH KEGIATAN MENEMPEL GAMBAR DENGAN TEKNIK MOZAIK TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK TK KELOMPOK B DI TK PERTIWI IV

PENGARUH SENI MENGGAMBAR TERHADAP KECERDASAN VISUAL SPASIAL ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI 1 KEYONGAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH METODE EKSPERIMEN TERHADAP KEMAMPUAN SAINS ANAK KELOMPOK B

PENGARUH PEMAHAMAN WORK PREPARATION SHEET TERHADAP HASIL BELAJAR KERJA BUBUT SISWA SMK N 2 WONOSARI

PENGARUH PERMAINAN ANGKA TERHADAP KEMAMPUAN BERHITUNG PERMULAAN PADA USIA 4-5 TAHUN JURNAL. Oleh SEPTA SETIA SARI ( )

PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL TERHADAP KEMAMPUAN BERHITUNG PADA ANAK TK B PAUD CAHAYA CEMERLANG AISYIYAH PUNTUKREJO KARANGANYAR TAHUN 2014

Naskah Publikasi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Srata-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Skripsi Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan. pada Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini.

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S 1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan. Guna mencapai derajat. Sarjana S-1. Pendidikan Anak Usia Dini.

PENGARUH METODE BERCERITA TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK ANAK KELOMPOK B

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pre eksperimental. Desain

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS II SD

PENGARUH PERMAINAN PUZZLE TERHADAP PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK KELOMPOK B DI TK NEGERI PEMBINA MANYARAN TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH JOBSHEET BERWARNA TERHADAP KEMAMPUAN SISWA DALAM PRAKTIK GAMBAR TEKNIK MESIN

PENGARUH KEGIATAN OUTBOUND TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK USIA DINI

PENGARUH TEKNIK CERITA PEMULA DISKUSI (DISCCUSION STARTER STORY ) DALAM MENULIS LAPORAN PENGAMATAN MAHASISWA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA SEMESTER 5 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Drajat Sarjana S-1 Program Studi PG-PAUD. DisusunOleh: BAROROH NIHAYATI A

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERHADAP KEMAMPUAN SOSIAL ANAK KELOMPOK A DI TK IT FATAHILLAH SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2016/2017

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PENGARUH KEGIATAN BERMAIN PERAN TERHADAP KEMAMPUAN BERBICARA ANAK KELOMPOK B RA MUSLIMAT NU 079 TARBIYATUS SHIBYAN PETUNG PANCENG GRESIK

PENGARUH PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 KEBONDALEM LOR

Oleh : Reny Antasi A

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH LATIHAN VARIASI UMPAN TERHADAP KETERAMPILAN SEPAK SILA PADA SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER DI SMP NEGERI 2 GODEAN

PENGARUH PERMAINAN MUSIK TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN DI PAUD ISLAM MAKARIMA KARTASURA TAHUN AJARAN 2013/2014

PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI. (Jurnal) Oleh DEBI GUSMALISA

KEEFEKTIFAN HUKUMAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD N 1 MAGELUNG KENDAL

EFEKTIVITAS MEDIA KINCIR KATA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA ANAK DI TAMAN KANAK-KANAK HARAPAN DHARMAWANITA PAINAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF MENGENAL KONSEP UKURAN ANAK KELOMPOK B

PENGARUH METODE INQUIRY DISCOVERY TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH METODE BERMAIN PERAN TERHADAP KECAKAPAN SOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN DI PAUD ISLAM MAKARIMA KARTASURA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Pengaruh Metode Bercerita Berbasis Gambar Seri Terhadap Kemampuan Menyimak Anak Kelompok A

PENINGKATAN KECERDASAN MUSIKAL MELALUI BERMAIN ALAT MUSIK PERKUSI PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN

PENGARUH MEDIA BUBUR KORAN TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK B DI TK DHARMA WANITA WADUK KECAMATAN TAKERAN KABUPATEN MAGETAN

Kata Kunci : Model Problem Based Learning, Model Pembelajaran Langsung, Hasil Belajar Kognitif

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH BERMAIN PERAN TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI PADA ANAK DI TK KHUSNUL KHOTIMAH SEMARANG

PENGARUH MODEL PELATIHAN DASAR MENGGAMBAR TIRUAN TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK B

PENGARUH METODE PROYEK TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP UKURAN ANAK KELOMPOK B

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Naskah Artikel Publikasi MEDIA KARTU GAMBAR DAPAT MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA ANAK KELOMPOK A TK ISLAM MARDISIWI SURAKARTA

PERMAINAN KREATIF MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KONSEP DIRI POSITIF

PENGARUH MEDIA GELAS ANGKA 1-10 TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF MENGENAL LAMBANG BILANGAN KELOMPOK A

PERBEDAAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INDEX CARD MATCH

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA JURNAL. Oleh RIZKI RAMADHANI ERNI MUSTAKIM CUT ROHANI

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

Diajukan Oleh : ANDRYANI ESTI WIBOWO A

PERMAINAN BALOK BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK

Transkripsi:

PENGARUH BERMAIN ALAT MUSIK PERKUSI TERHADAP KECERDASAN MUSIKAL PADA ANAK KELOMPOK A Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Srata 1 pada Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Diajukan Oleh: Nofi Fatmawati A520130014 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURUU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANN UNIVERSITAS MUHAMMA ADIYAH SURAKARTAA 2017 i

HALAMAN PERSETUJUAN PENGARUH BERMAIN ALAT MUSIK PERKUSI TERHADAP KECERDASAN MUSIKAL PADA ANAK KELOMPOK A PUBLIKASI ILMIAH Oleh : Nofi Fatmawati A520130014 Telah diperiksa dan disetujui oleh : Dosen Pembimbing (Ilham Sunaryo, M.Pd) NIP/NIK: 354 NIDN: 0601066102 i

PENGARUH BERMAIN ALAT MUSIK PERKUSI TERHADAP KECERDASAN MUSIKAL PADA ANAK KELOMPOK A UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh bermain alat musik perkusi terhadap kecerdasan musikal pada anak kelompok A di KB-RA/TK Al-Islam 1 Jamsaren Surakarta Tahun Ajaran 2016/2017. Metode pada penelitian ialah metode kuantitatif menggunakan jenis penelitian eksperimen dengan design penelitian pre-eksperimental design. Penelitian pre-eksperimental design dengan menggunakan one group pretestposttest design. Penelitian ini dilakukan di KB-RA/TK Al-Islam 1 Jamsaren Surakarta dengan jumlah 25 anak. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan melalui observasi nonpartisipan dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan t test dengan bantuan SPSS 16.0 for windows. Hasil analisis data menggunakan t test diperoleh nilai t hitung -16.613 -t tabel -2.064 maka H 0 ditolak dan H a diterima yang berarti terdapat pengaruh bermain alat musik perkusi terhadap kecerdasan musikal. Kata Kunci: Bermain alat musik perkusi, Kecerdasan musikal Abstract The purpose of the research was to determine the effect of playing the percussion instruments to the musical intelligence group A of children in KB-RA/TK Al-Islam 1 Jamsaren Surakarta in academic year 2016/2017. The method of the research using a quantitative method there are using a kind of experimental research with preeksperimental research design is using one group pretest-posttest design. This research was conducted in KB-RA/TK Al-Islam 1 Jamsaren Surakarta. Subject of the research were children in group A in KB-RA/TK Al-Islam 1 Jamsaren Surakarta with the amount of 25 children. Data collection techniques of the research were conducted through observastion, there are nonparticipant observation and documentation. Data analysis techniques of the research using t test with SPSS 16.0 for windows. The results of data analysis using t test obtained t hitung -16.613 t tabel -2.064 so H 0 rejected and H a accepted which means there is the influence of playing the percussion instruments to the musical intelligence. Keyword: Playing the percussions instruments, musical intelligence 1

1. PENDAHULUAN Menurut Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional BAB 1, Pasal 1 ayat 1 menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara. Menurut Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat 14 menyatakan bahwa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan umur enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiki kesiapan dalam memasuki tahap pendidikan selanjutnya. Maka, dapat diketahui bahwa untuk menciptakan generasi yang cerdas dan berakhlak mulia pendidikan yang diberikan kepada anak harus dimulai sejak usia dini. Pentingnya pendidikan usia dini sudah tidak diragukan lagi karena merupakan awal kehidupan anak sebagai pondasi untuk menghadapi kehidupan yang akan datang. Untuk memulainya dapat dilakukan dengan penyelenggaraan lembaga pendidikan anak usia dini yang nantinya anak dapat mengenal lingkungan sekitar melalui kegiatan bermain serta dapat mengembangkan kecerdasan yang dimiliki oleh anak secara optimal. Sudah tidak dapat dipungkiri lagi bahwa semua anak pasti memiliki keinginan untuk selalu bermain. Menurut Hasan (2013: 360) bermain merupakan bermacam bentuk kegiatan yang memberikan kepuasan pada diri anak yang bersifat tidak serius, lentur, dan bahan maianan yang terkandung dalam kegiatan secara imajinatif ditransformasi sepadan dengan dunia orang dewasa. Kegiatan bermain untuk anak usia dini sangat banyak yang dapat dilakukan dengan menyenangkan. Salah satu kegiatan bermain yang dapat dilakukan oleh anak usia dini yaitu dengan bermain alat musik. Bermain dengan menggunakan alat musik merupakan salah satu cara untuk mengenal musik dengan menyenangkan yang nantinya dapat mengoptimalkan kecerdasan yang ada pada diri 2

anak. Apabila anak dapat menggunakan/ memainkan alat musik dengan sendiri maka anak dapat menjadi semakin kreatif untuk mengembangkan kreasi yang dimilikinya. Bermain alat musik tidak harus menggunakan alat musik yang harganya mahal tetapi dapat menggunakan yang sederhana bahkan bisa dibuat sendiri dari barang bekas. Alat musik sederhana yang dibuat sendiri dari barang bekas tersebut adalah alat musik perkusi. Perkusi merupakan sebutan bagi semua instrumen musik yang teknik permainannya dipukul, baik menggunakan tangan maupun stik (Malatu, 2014: 48). Bermain alat musik perkusi dapat memberi pengaruh terhadap kecerdasan yang ada pada diri anak. Berdasarkan pengertian yang telah dijelaskan oleh para ahli diatas maka dapat disimpulkan bahwa alat musik perkusi merupakan alat musik yang cara memainkannya dengan cara dipukul, digosok Setiap anak memiliki penguasaan atau kecerdasan pada satu bidang atau bahkan lebih dintaranya yaitu kecerdasan musikal. Menurut Baum dalam Yaumi (2012: 128) Kecerdasan musikal adalah kapasitas untuk berfikir tentang musik, seperti mampu mendengar, mengenal, mengingat, dan bahkan memanipulasi pola-pola musik., dikocok, dan diadukan sehingga dapat menghasilkan suatu bunyi tertentu. Menurut Yustisia (2013: 129) kecerdasan musikal adalah kemampuan untuk menikmati, mengamati, membedakan, mengarang, membentuk, dan mengekspresikan berbagai bentuk musik. Berdasarkan dari pengertian kecerdasan musikal menurut para ahli diatas maka dapat disimpulkan bahwa kecerdasan musikal adalah kemampuan seseorang dibidang musik baik kepekaan dan penguasaan terhadap nada, irama, tempo, instrumen, pola-pola, ritme, dan ekspresi musik. Berdasarkan observasi awal pembelajaran dalam bermain alat musik sudah tersedianya alat musik, tetapi perlu adanya alat musik yang lebih menarik untuk anak. Selain itu, saat kegiatan bernyanyi yang diiringi tepuk tangan anak kurang antusias untuk melakukannya, karena tidak menggunakan alat musik yang menarik untuk mengiringi. Dari permasalahan diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul; Pengaruh Bermain Alat Musik Perkusi Terhadap Kecerdasan Musikal Pada Anak Kelompok A. 3

Pembahasan tentang pengaruh bermain alat musik perkusi terhadap kecerdasan musikal anak masih sangat sedikit. Adapun masalah yang berusaha untuk dicari jawabannya tidak dibahas secara mendetail. Maka, penulis berusaha menelaah beberapa penelitian yang cukup relavan dengan permasalahan yang sedang dikaji. Adapun penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian yang dilaksanakan saat ini, diantaranya adalah: Pengaruh Permainan Alat Musik Perkusi terhadap Persepsi Bunyi Irama Nurgiyati (2013) menyimpulkan bahwa permainan alat musik perkusi dapat berpengaruh terhadap persepsi bunyi irama. Hal tersebut dapat dilihat bahwa adanya perbedaan mean yang diperoleh dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, setelah dilakukan uji t, hasilnya menunjukan nilai signifikan t. Penerapan Bermain Musik Perkusi untuk Meningkatkan Perkembangan Fisik Motorik Kasar Emilia dkk (2013) menyimpulkan bahwa bermain alat musik perkusi dapat meningkatkan perkembangan fisik motorik kasar anak. Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan prosentase peningkatan perkembangan fisik motorik kasar anak meningkat beturut turut dari pra siklus, siklus I dan siklus II yaitu 25%, 58,33%, dan 87,5%. 2. METODE Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan jenis penelitian eksperimen dengan desaign penelitian pre-eksperimental desaign. Menurut Sugiyono (2008: 72) penelitian eksperimen dapat diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan. Penelitian ini menggunakan Pre- Experimental Designs (Nondesigns) yaitu dengan One Group Pretest-Posttest Design sebagai desain penelitian. One Group Pretest-Posttest Design adalah desain penelitian yang menggunakan pretest sebelum diberikan perlakuan. Dengan demikian hasil perlakuan 4

dapat diketahui lebih akurat, karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan. Subjek pada penelitian ini adalah anak kelompok A di KB-RA/TK Al-Islam 1 Jamsaren Surakarta yaitu kelas A2 yang berjumlah 25 anak. Penelitian ini dilakukan pada semester ganjil tahun ajaran 2016/2017, yang dimulai dari persiapan penelitian sampai dengan penyusunan laporan penelitian. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi dan dokumentasi. Observasi adalah metode pengumpulan data penelitian dengan melalui pengamatan terhadap objek yang diteliti. Observasi akan lebih baik bila digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data penelitian yang berupa perilaku, kegiatan, atau perbuatan yang sedang dilakukan oleh subjek penelitian (Dimyati, 2014: 92). Sedangkan dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data penelitian mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat, Koran, majalah, prasasti, notulen rapat, leger nilai, agenda, dan lain-lain (Dimyati, 2008: 147). Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis data statistik dan inferensial. Menurut Sugiono (2008: 147) Statisitik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendiskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Terdapat 4 tahap dalam mendiskripsikan data yaitu skoring, menjumlah, membuat rata-rata dan membandingkan dengan jumlah ideal. Analisis data inferensial pada penelitian ini dilakukan dengan menentukan hipotesis, menentukan taraf signifikasi, menentukan kriteria penilaian, menentukan uji statistik dan kesimpulan. Uji statistik dilakukan dengan menggunakan t test melalui program SPSS 16.0 for windows. Hasil analisis data yang diolah menggunakan program SPSS 16.0 for windows disimpulkan dengan ketentuan: Jika : -t table t hitung t table, maka Ho diterima Jika : t hitung > t table, maka Ho ditolak 5

3. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil tabulasi dari observasi awal, dapat diketahui jumlah skor seluruh anak sebelum eksperimen adalah 371, dengan rata-rata 14.48, dengan nilai tertinggi 19 dan nilai terendah 11. Skor kecerdasan musikal anak dikategorikan menjadi 4, yaitu: belum berkembang, mulai berkembang, berkembang sesuai harapan, dan berkembang sangat baik. Berikut adalah tabel dan histogram hasil pengkategorian kecerdasan musikal anak sebelum eksperimen: Tabel Hasil Pengkategorian Data Kecerdasan Musikal Anak Sebelum dilakukan Eksperimen Interval Frekuensi Prosentase Kategori < 9 - - Belum berkembang 9 - < 15 15 60 % Mulai berkembang 15 - <21 10 40 % Berkembang sesuai harapan 21 - - Berkembang sangat baik Jumlah 25 100 % Gambar Histogram Data Kecerdasan Musikal Anak Sebelum Eksperimen 20 15 10 5 0 < 9 9 - < 15 15 - < 21 21 belum berkembang mulai berkembang berkembang sesuai harapan berkembang sangat baik 6

Berdasarkan tabel dan histogram diatas dapat dilihat bahwa kecerdasan musikal anak terdapat 15 anak yang mempunyai kecerdasan musikal dalam kategori mulai berkembang dan 10 anak dalam kategori berkembang sesuai harapan. Sehingga rata-rata skor kecerdasan musikal anak sebelum eksperimen yaitu mulai berkembang. Sedangkan untuk hasil tabulasi data observasi akhir dapat diketahui bahwa jumlah skor seluruh anak sesudah dilakukan eksperimen adalah 509, dengan nilai rata-rata adalah 20.36, nilai tertinggi 23 dan nilai terendah 17. Skor kecerdasan musikal anak dikategorikan menjadi 4, yaitu: belum berkembang, mulai berkembang, berkembang sesuai harapan dan berkembang sangat baik. Berikut adalah tabel dan histogram hasil pengkategorian kecerdasan musikal anak sesudah dilakukan eksperimen: Tabel Hasil Pengkategorian Data Kecerdasan Musikal Anak Setelah dilakukan Eksperimen Interval Frekuensi Prosentase Kategori < 9 - - Belum berkembang 9 - < 15 - - Mulai berkembang 15 - <21 14 56 % Berkembang sesuai harapan 21 11 44 % Berkembang sangat baik Jumlah 25 100 % Gambar Histogram Data Kecerdasan Musikal Anak Setelah Eksperimen 20 15 10 5 0 < 9 9 - < 15 15 - < 21 21 belum berkembang mulai berkembang berkembang sesuai harapan berkembang sangat baik 7

Berdasarkan tabel dan histogram diatas dapat dilihat bahwa kecerdasan musikal anak terdapat 14 anak yang mempunyai kecerdasan musikal dalam kategori berkembang sesuai harapan dan 11 anak dalam kategori berkembang sesuai baik. Sehingga rata-rata skor kecerdasan musikal anak setelah eksperimen yaitu berkembang sesuai harapan. Bermain alat musik perkusi sangat menarik untuk anak usia dini dan dapat membuat anak merasa senang dan gembira. Selain itu dengan bermain alat musik dapat meningkatkan kecerdasan musikal yang ada pada diri anak karena peneliti memberikan perlakuan kepada anak yaitu dengan bermain alat musik perkusi. Hal tersebut dikarenakan peneliti memberikan perlakuan bermain alat musik perkusi dengan berbagai tahapan sehingga anak tidak merasa kesulitan. Dalam bermain alat musik perkusi anak juga diajarkan percaya diri yaitu anak diberikan kesempatan untuk maju ke depan kelas untuk menampilkan bermain alat musik perkusi, sehingga kecerdasan musikal anak juga dapat meningkat. 4. PENUTUP Berdasarkan keseluruhan pembahasan penelitian pada skripsi tentang pengaruh bermain alat musik perkusi terhadap kecerdasan musikal pada anak kelompok A dapat diketahui bahwa hasil analisis data melalui SPSS 16.0 for windows menunjukan bahwa rata-rata skor observasi awal sebesar 14.8400 (mean=14.8400, SD=2.21133) sedangkan rata-rata skor observasi akhir sebesar 20.3600 (mean=20.3600, SD=1.38082). Hasil analisis data menggunakan t-test diperoleh t hitung sebesar -16.613 (lampiran 0). Secara statistik bisa dilhat pada nilai t hitung -16.613 - t tabel yaitu - 2.064 maka H 0 ditolak yang berarti ada pengaruh bermain alat musik perkusi terhadap kecerdasan musikal anak kelompok A KB-RA/TK Al-Islam 1 Jamsaren Surakarta. 8

DAFTAR PUSTAKA Dimyati, Johni. 2014. Metodologi Penelitian Pendidikan dan Aplikasinya pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Jakarta: Kencana Prenadamedia Group Emilia, Siti., dkk.. 2014. Penerapan Bermain Musik Perkusi Untuk Meningkatkan Perkembangan Fisik Motorik Kasar Pada Anak Kelompok B TK Al-Huda Kerten Tahun Ajaran 2013/2014. Diakses pada 7 September 2016. Hasan, Maimunah. 2013. Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Diva Press Malatu. 2014. Seni Musik 1 Untuk Kelas VII SMP dan MTs. Solo: PT Tiga Serangkai Nurgiyanti, Sri. 2013. Pengaruh Permainan Alat Musik Perkusi Terhadap Persepsi Bunyi Irama Pada Anak Kelompok B TK ABA Ngabean I Kemusuh Banyurejo Tempel Sleman Yogyakarta. Skripsi, Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta. Pustaka Mandiri Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta Yaumi, Muhammad. 2012. Pembelajaran Berbasis Multiple Intelligences. Jakarta: Dian Rakyat Yustisia. 2013. 75 Rahasia Anak Cerdas. Jogjakarta: Katahati 9