BAB I PENDAHULUAN. menjadi keharusan. Mengingat tidak selamanya komunikan dapat mengikuti

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Berbagai informasi setiap hari dan setiap saat, berbagai pandanganpun

BAB I PENDAHULUAN. dengan berbagai metode dan media yang besumber pada Al-Qur'an, sebagai

BAB I PENDAULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dan diamalkan oleh manusia dari generasi ke generasi berikutnya. 1 Dakwah. ulama` sepakat bahwa hukum dakwah adalah wajib.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Islam merupakan agama dakwah, artinya agama yang selalu mendorong

BAB I PENDAHULUAN. mengikuti petunjuk Allah dan rasul-nya. 1. perbuatan mungkar. Dan kini, dakwah mulai berkembang mengikuti

BAB I PENDAHULUAN. Merebaknya media masa, khususnya media cetak seperti surat kabar

BAB IV ANALISIS PERSEPSI MAHASISWA FAKULTAS DAKWAH IAIN WALISONGO SEMARANG TENTANG BLOG SEBAGAI MEDIA DAKWAH

BAB I PENDAHULUAN. bidang informasi dan komunikasi. Pengaruh media massa berbeda-beda

BAB I PENDAHULUAN. yang dalam ensiklopedia islam diartikan sebagai ajakan kepada islam. Jadi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia yang hidup di masa ini adalah manusia yang dimudahkan

BAB I PENDAHULUAN. menjauhkan diri dari segala hal yang dilarang oleh agama Islam.

BAB I PENDAHULUAN. ma ruf dan mencegah dari yang mungkar merekalah orang-orang yang

BAB I PENDAHULUAN. Agama Islam yang diturunkan oleh Allah SWT. melalui Rasul-Nya. dalam Al Quran maupun dalam Al Hadits yang diantaranya berbunyi:

BAB III METODE PENELITIAN. upaya untuk memperoleh fakta-fakta dan prinsip dengan sabar, hati-hati dan

BAB I PENDAHULUAN. yang meyakini dan mengamalkan, begitu juga dengan agama Islam. Sebagai

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan penyampaian pesan dakwah dari da i kepada mad u. Dakwah

BAB I PENDAHULUAN. orang, walaupun informasi terkadang mejelma menjadi makhluk yang ditakutkan,

BAB I PENDAHULUAN. tulisan ditemukan sekalipun, berbicara tetap lebih banyak digunakan.

BAB I PENDAHULUAN. kekuatan terbesar sebagai media imajinasi. 1. dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik (gelombang

BAB I PENDAHULUAN. penyampai pesan dan komunikan sebagai penerima pesan, melalui media

BAB I PENDAHULUAN. Dakwah merupakan suatu kegiatan atau usaha yang di lakukan kaum

BAB I PENDAHULUAN. secara lisan, tulisan, maupun dalam bentuk sikap dan prilaku yang diarahkan

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pengetahuan dan sikap yang benar. Berawal dari hadirnya Baginda

BAB I PENDAHULUAN. pada saat mengkomunikasikan pesan dan informasi. Penggunaan media

BAB I PENDAHULUAN. Islam dengan berbagai metode dan media yang bersumber pada Al-Qur an, Seperti dalam firman Allah Swt, yang berbunyi;

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dakwah merupakan kegiatan yang dijadikan tumpuan seluruh

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah agama dakwah, yaitu agama yang menugaskan umatnya

BAB I PENDAHULUAN. mudahnya mendapatkan pilihan informasi sesuai yang mereka butuhkan.

BAB II KAJIAN PUSTAKA. tujuan dakwah supaya menjadi lebih efisien. Maka dari ini, dakwah akan. dalam diri orang lain yang hendak diajak komunikasi.

A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. agama. Media massa merupakan salah satu alat yang dapat digunakan dalam

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) ZAWIYAH COT KALA LANGSA 2016 M / 1437 H

BAB I PENDAHULUAN. agar manusia secara individual menjadi manusia yang berakhlakul karimah,

BAB I PENDAHULUAN. Radio merupakan media auditif yang hanya bisa didengar, tetapi murah,

Jumlah Halaman : xiv Tahun : 2015 : Prenadamedia Group Jakarta

BAB I PENDAHULUAN. menyimpang. Sebagai bukti shahihnya, berbagai kasus kejahatahan sosialtindakan

BAB I PENDAHULUAN. sarana komunikasi. Dalam kehidupan sehari-hari manusia selalu. menggunakan bahasa dalam berbagai bentuk untuk mengungkapkan ide,

BAB I PENDAHULUAN. sehari-hari manusia pasti mengadakan hubungan interaksi dengan orang lain, serta dalam

BAB I PENDAHULUAN. mengajar dengan materi-materi kajian yang terdiri dari ilmu-ilmu agama dan ilmu-ilmu

BAB I PENDAHULUAN. Dakwah mempunyai sebuah pengertian sebagai suatu ajakan dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. tingkah laku yang dilakukan secara sadar dan berencana, dalam usaha

BAB I PENDAHULUAN. itu. Dalam hal ini A. Dahlan berpendapat, bahwa Allah menjamin agama. menjamin Islam lenyap dari bumi Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN. amr ma ruf nahi munkar, dakwah berarti menyampaikan ajaran-ajaran

BAB I PENDAHULUAN. mengikuti jalan lurus yang telah digariskan oleh Allah SWT sehingga

BAB I PENDAHULUAN. penyampaian pesan dakwah dari da i kepada mad u. Dakwah merupakan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Tradisi tulis menulis adalah tradisi qur ani (Islam). Rasulullah

BAB I PENDAHULUAN. pertama kali ditempuh adalah melalui ajakan, seruan atau himbauan yang

BAB I PENDAHULUAN. keinginan dan sebagainya melalui bahasa, sehingga bahasa merupakan sarana

BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sehingga bahasa merupakan sarana komunikasi yang utama. Bahasa adalah

BAB IV ANALISIS PROBLEMATIKA PENGAJIAN TAFSIR AL-QUR AN DAN UPAYA PEMECAHANNYA DI DESA JATIMULYA KEC. SURADADI KAB. TEGAL

BAB I PENDAHULUAN. dalam bentuk mengajak manusia mendekat (taqarrub) kepada. komunikator agama atau dai i (pendakwah) 1. Dakwah sudah pasti

BAB I PENDAHULUAN. perencanaan yang matang, baik yang menyangkut materinya, tenaga pelaksananya, ataupun

MAKALAH UNSUR UNSUR DAKWAH DAN HUBUNGAN ILMU DAKWAH DENGAN PSIKOLOGI. Makalah Ini Diajukan Untuk Memenuhi Tugas. Mata Kuliah : ilmu dakwah

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan yang cukup pesat melalui cara-cara yang damai. Selama ini banyak

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. media massa yang beredar, baik media cetak seperti: surat kabar, tabloid dan

BAB V PENUTUP. penyampaiannya salah satunya dengan menggunakan karya sastra berbentuk

BAB I PENDAHULUAN. realitas, dan sebagainya. Sarana yang paling vital untuk memenuhi kebutuhan

BAB I PENDAHULUAN. dalam (internal) dan unsur luar (eksternal). Unsur internal berkaitan

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Bahasa dapat digunakan manusia untuk berkomunikasi dengan orang

BAB I. komunikasi massa berasal dari pengembangan kata media of mass. communication (media komunikasi massa).

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan pendakwah atau da i kepada khalayak atau mad u. Dakwah yang. diperhatikan oleh para penggerak adalah strategi dakwah.

BAB 1 PENDAHULUAN. imaniah yang manipestasikan dalam bentuk seruan, ajakan, panggilan, undangan doa. dan merekalah orang-orang yang beruntung

BAB I PENDAHULUAN. bertahap menuju peri kehidupan yang Islami. terus menerus oleh para pengemban dakwah sesuai dengan tujuan-tujuan yang

BAB I PENDAHULUAN. semua pihak terhadap pendidikan anak-anak, karena anak adalah amanah yang

BAB I PENDAHULUAN. itu, reposisi dan reformulasi metode dakwah di era kontemporer merupakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sejak manusia mulai hidup bermasyarakat, maka sejak saat itu sebuah

BAB I PENDAHULUAN. ada di dalam pikiran kepada orang lain yaitu dengan bahasa, baik secara lisan

BAB I PENDAHULUAN. beberapa pengertian yang terdapat pada judul skripsi ini. Judul skripsi ini adalah

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan capres dan cawapres dalam meraih suara tak lepas dari

BAB I PENDAHULUAN. Islam. Hal ini berkaitan erat dengan aktivitas dakwah yang dilakukan, dakwah

BAB I PENDAHULUAN. peranan penting dalam pengantar pesan. Setiap informasi yang dimuat dapat

BAB I PENDAHULUAN. industri, masyarakat mulai mempergunakan teknologi mekanik meskipun masih. pertanyaan tentang dampaknya terhadap masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB V SIMPULAN IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

BAB I PENDAHULUAN. sederhana sehingga mudah dimengerti oleh pembacanya. lima, yaitu: kalimat berita, kalimat perintah, kalimat Tanya, kalimat seruan,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia merupakan makhluk sosial yang senantiasa saling

BAB I PENDAHULUAN. hal yang berbeda, meskipun keduanya mempunyai kemiripan untuk. komunikasi dan dakwah, maka komunikator selaku dai bisa dengan tepat

BAB I PENDAHULUAN. dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, maupun komunikasi. Salah satu buah

BAB I PENDAHULUAN. ajaran-ajaran yang benar dan diridhai-nya, serta untuk mencapai kebahagiaan

BAB I PENDAHULUAN. shallallahu alaihi wa sallam, melalui wahyu Allah dan merupakan Nabi terakhir

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan media komunikasi modern dewasa ini telah. Hal ini di mungkinkaan karena adanya berbagai media (Channel) yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. hlm. viii. 1 Eriyanto, Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media, (Yogyakarta: Lkis, 2001),

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi untuk menyebarkan berita dan pesan kepada masyarakat luas. 1

BAB 1 PENDAHULUAN. mengonseptualisasikan dan menafsirkan dunia yang melingkupinya. Pada saat kita

KATA PENGANTAR. mencurahkan rahmat dan karunia-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENGAKTUALISASIKAN KEGIATAN DAKWAH DI GAMPONG BUKIT SEULEMAK KECAMATAN BIREM BAYEUN. Skripsi. Diajukan Oleh : ANITA

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu media komunikasi yang efektif untuk menyebarkan. bagi mahasiswa IAIN Sunan Ampel Surabaya.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. untuk kepentingan pribadi, pendidikan, bisnis dan lain-lain. Dimana

BAB III METODE PENELITIAN. mempunyai langkah-langkah sistematis. Sedangkan penelitian adalah terjemahan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perkembangan yang semakin cepat di bidang teknologi komunikasi

BAB IV PERAN JURNALIS MUSLIM DALAM PENGEMBANGAN PESAN DAKWAH DI SURAT KABAR HARIAN LAMPUNG POST

BAB I PENDAHULUAN. dan masyarakat dalam semua segi kehidupan secara menyeluruh sehingga. terwujud khairul ummah ( Enjang AS dan Aliyudin, 2007 : 3 ).

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. mana yang harus dipegang dan mana yang harus dibuang jauh-jauh. Oleh karena itulah

BAB I PENDAHULUAN. mereka sekaligus pengantar menuju kebahagiaan dunia dan akhirat. 1 Untuk itulah

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berdakwah melalui media cetak di era informasi sekarang ini sudah menjadi keharusan. Mengingat tidak selamanya komunikan dapat mengikuti atau menghadiri jalannya tabligh secara langsung. Media cetak memiliki peran yang signifikan dalam rangka proses penyampaian dakwah. Dengan pesan tertulisnya membuat komunikan memahami akan suatu hal yang terkandung dalam sebuah pesan dakwah. Langkah selanjutnya adalah informasi atau pesan dakwah itu harusnya menjadi sebuah informasi yang mampu dipahami oleh komunikan yang pada akhirnya menjadi prinsip atau pedoman untuk menjalani kehidupan ini. Era informasi sekarang ini merupakan tantangan sekaligus peluang bagi siar Islam. Para mubaligh, aktifis dakwah dan umat Islam pada umumnya yang memang terkena kewajiban secara syar i melakukan dakwah islamiyah, selain tetap harus melakukan dakwah lisan dan dakwah bil hal dapat pula dan harus memanfaatkan media massa untuk melakukan dakwah bil qolam di media massa. Dalam dunia yang telah memasuki era informasi, maka peran profesi jurnalistik-pers dalam masyarakat sangatlah penting. Sama pentingnya dengan peran yang dapat dimainkan oleh para ilmuan, cendikiawan dan para ulama. Perannya dalam mencari, memburu, menggali dan mengolah informasi lalu menyebarkan ke tengah-tengah masyarakat luas, merupakan salah satu pilar sistem pendidikan. Misal, pertahanan budaya dan pemberdayaan 1

2 masyarakat melalui penguasaan informasi. Informasi dan teknologi informasi kini telah menjadi komoditas penting, bahkan melebihi tanah (pada zaman peradaban pertanian) dan produk industri (pada era industrialisasi). 1 Memasuki era globalisasi ini, terjadi transformasi yang mendalam pada kehidupan manusia. Kemajuan yang pesat dalam ilmu pengetahuan dan teknologi telah mendorong berbagai kemujuan, terutama dalam bidang komunikasi. Melalui sarana komunikasi, khususnya media massa, bik berupa media cetak maupun elektronik, suatu berita atau pesan dapat dengan mudah disebarkan kepada masyarakat luas dalam tempo yang amat singkat. Dunia pers mempunyai kekuatan besar dalam merekayasa opini publik. Hitam putih persepsi masyarakat banyak dibentuk oleh para kuli tinta. Terkait dengan itu, kini tak sedikit media massa yang mulai mempunyai ketertarikan untuk mengarahkan orientasi beritanya kearah misi dakwah. Artinya media massa berkeinginan untuk merebut pangsa pasar dengan memanfaatkan momentum yang melingkupi kondisi bangsa Indonesia dengan melakukan pendekatan relegius (spiritual). Hal itu dilakukan disamping sebagai upaya pencerahan, juga bertujuan agar masyarakat tetap konsisten dan menjunjung tinggi nilai norma dan moralitas yang bersumber pada ajaran agama Islam (Al- Qur an dan Hadits). Media massa yang isi (materi)-nya menurut pesan-pesan dakwah tersebut menurut asumsi peneliti salah satunya adalah Tabloid Kisah Hikmah. 1 Asep Syamsul M. Romli, Jurnalistik Praktis (Bandung : Remaja Rosdakarya, 2005), h. 129.

3 Tabloid Kisah Hikmah adalah satu dari sekian banyak media massa (tabloid) yang terbit berkala setiap dua minggu sekali milik Tabloid NURANi yang bernanung di bawah Group Berlian, anak perusahaan Jawa Pos Group yang didirikan pada tanggal 2 Oktober Tahun 2005. Proses pemberian nama Kisah Hikmah ini pun mempunyai sisi histori yang mendalam. Yakni salah satunya adalah bahwa setiap hitam putih perjalanan kehidupan yang dialami oleh setiap manusia ini pasti mengandung hikmah yang tetap tidak meninggalkan hukum sebab akibat. Artinya, bahwa apa yang dialami oleh manusia sebenarnya sedikit banyak juga berasal dari perbuatannya. 2 Content (isi) dari Tabloid Kisah Hikmah ini juga lebih di dominasi rubrik-rubrik yang bernuansa islami diantaranya Kisah Utama, Kisah Haji, Kisah Selebriti, Islamtainment, Mukjizat, Karomah, Hikmah Utama, Silaturahim dan masih banyak lagi. Penulis tertarik untuk meneliti salah satu diantaranya, yaitu rubrik silaturahim edisi 59-62. Dimana dalam rubrik ini memuat kisah-kisah tokoh agama (da i) dan pesan dakwah yang disampaikan oleh tokoh tersebut. Tak hanya itu saja, dalam rubrik silaturahim ini juga diceritakan suka duka para tokoh-tokoh tersebut ketika mengemban amanat sebagai seorang mubaligh atau da i dengan tujuan dapat memberikan wawasan dan spirit bagi pembaca. Tentunya, dalam rubrik ini pula juga disajikan tips-tips dan tausyiah dari sang tokoh untuk dijadikan siraman rohani bagi masyarakat yang membaca Tabloid Kisah Hikmah. Selain itu, rasa ketertarikan peneliti untuk meneliti rubrik 2 Hasil Wawancara dengan H.A. Bajuri Direktur Tabloid Kisah Hikmah tanggal 26 Oktober 2009

4 silaturahim yang ada di Tabloid Kisah Hikmah karena belum ada penelitianpenelitian yang dilakukan sebelumnya. Salah satu tema yang diangkat pada rubrik silaturahim diantaranya adalah profil ustadz Reza M.Syarief, Trainer sekaligus Da i yang menjelaskan ikhlas kunci sukses dunia akhirat. Disitu ustadz Reza memaparkan jika seseorang ingin menjadi orang yang sukses dunia akhirat, maka caranya adalah dengan memiliki sifat ikhlas. Baik dalam beramal, bekerja, konsisten, sabar saat menghadapi musibah seperti yang dicontohkan Rasulullah saw. Maka dari itu, pada penelitian ini, peneliti ingin mencoba menganalisis tentang bagaimana makna pesan-pesan dakwah yang disampaikan oleh rubrik silaturahim Tabloid Kisah Hikmah dengan pendekatan penelitian kualitatif. Adapun untuk menganalisis penelitian ini, peneliti menggunakan analisis wacana model Van Dijk. Yang mana model ini menekankan pada aspek yang digunakan media, meliputi aspek kata, aspek susunan kata atau kalimat. Mengenai alasan peneliti yang hanya mengangkat 4 edisi yakni edisi 59-62 dalam penelitian ini dikarenakan pada 4 edisi berturut-turut inilah rubrik silaturahim mempunyai isi dan tema beragam dibanding edisi-edisi sebelumnya yang pernah ada di Tabloid Kisah Hikmah. Tak hanya menceritakan perjalanan hidup tokoh tersebut baik sebelum maupun ketika menjadi seorang mubaligh terkenal. Dalam 4 edisi ini para public figur yang diangkat dalam rubrik silaturahim Tabloid Kisah Hikmah ini juga berbagi tips bahagia seputar hidup dengan tetap memprioritaskan pesan dakwah yang disampiakn oleh para dai-dai tersebut.

5 Tokoh yang diangkat di rubrik silaturahim mulai edisi 59-62 secara berurutan adalah, Hj Dedeh Rosidah Syarifudin atau yang kerap disapa Mamah Dedeh, KH Aswan Faisal (kakak kandung da i kondang Ustad Jefry Al Buchory), KH Ahmad Djauhari (Direktur Penerangan Agama Islam Depag RI) dan Ustad Reza M Syarief. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut: Bagaimana makna pesan yang terkandung dalam Rubrik Silaturahim Pada Tabloid Kisah Hikmah Edisi 59-62? C. Tujuan Penelitian Memahami makna pesan dakwah yang ada pada Rubrik Silaturahim Tabloid Kisah Hikmah Edisi 59-62 D. Manfaat Penelitian 1. Teoritis Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi seluruh akademika mahasiswa IAIN Sunan Ampel Surabaya, sebagai bahan referensi mahasiswa KPI Fakultas Dakwah yang ingin mengetahui metode analisis wacana terhadap makna pesan dakwah dalam sebuah rubrik surat kabar.

6 2. Praktis a) Bagi lembaga Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan lembaga untuk mengembangkan program-programnya. b) Diharapkan dengan adanya penelitian ini, peneliti dapat mampu melakukan analisis isi atau wacana terhadap makna pesan dakwah yang terkandung pada salah satu rubrik Silaturahim Tabloid Kisah Hikmah. E. Definisi Konseptual Pada definisi konseptual ini, peneliti menjelaskan makna konsep yang ada dalam judul redaksi penelitian ini, yang nantinya akan dijadikan landasan pada pembahasan selanjutnya. Pemilihan konsep yang tepat memang mempunyai perspektif yang baik. Untuk mencapai kesuksesan penelitian harus bisa menentukan batasan ruang lingkup permasalahan yang akan diteliti. Maka disini akan dijelaskan beberapa istilah yang terdapat dalam judul antara lain: 1. Pesan Dakwah Pesan adalah sesuatu yang disampaikan pengirim kepada komunikan. Dakwah berasal dari bahasa arab yang artinya panggilan, ajakan, seruan. Dakwah menurut istilah Hamzah Ya qub dalam bukunya Publisistik Islam memberikan pengertian Islam ialah mengajak umat

7 manusia dengan hikmah kebijaksanaan untuk mengikuti petunjuk Allah dan Rasulnya. 3 Jadi definisi Pesan Dakwah adalah sesuatu yang disampaikan komunikator kepada komunikan yang berisi tentang amar ma ruf nahi munkar (menyeru manusia kepada kebaikan dan mencegah kepada kemungkaran. Sesuatu yang disampaikan bukan hanya melalui ucapan akan tetapi dapat juga berupa tulisan, dan lan sebagainya yang berisikan amar ma ruf nahi munkar (mengajak manusia untuk berbuat baik dan mencegah kemungkaran), semua itu sudah termasuk pesan dakwah. 4 Yang dimaksud pesan dakwah dalam penelitian ini adalah pesan dalam bentuk tulisan yang terdapat di rubrik Silaturahim Tabloid Kisah Hikmah. 2. Rubrik Silaturahim Tabloid Kisah Hikmah Rubrik dapat diartikan sebagai suatu karangan tertentu yang biasanya disuguhkan pada sebuah surat kabar (tabloid). 5 Silaturahim merupakan salah satu rubrik yang ada pada Tabloid Kisah Hikmah yang bernuansa relegia yang menerangkan tentang lika-liku kisah perjalanan seorang mubaligh dalam berdakwah dan juga seruan untuk amar ma ruf nahi munkar. Tabloid adalah surat kabar ukuran kecil (setengah dari ukuran surat kabar biasa) yang banyak memuat berita secara singkat, padat dan bergambar. 6 Tabloid ini adalah salah satu bentuk media massa yang 3 Asmuni Syukir, Dasar-Dasar Strategi Dakwah Islam (Surabaya : Al-Ikhlas, 1983), h 19. 4 H. Hafied, Cangoro, Pengantar Ilmu Komunikasi, (Jakarta : Penerbit Rajawali Pers), h. 23. 5 Luqman Ali, Kamus Besar Bahasa Indonesia, h. 850. 6 Kamus Besar Bahasa Indonesia, cet : ix (Jakarta : balai pustaka,1997) h. 987.

8 berupa media cetak, dan merupakan suatu alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan secara serentak, yang berbeda-beda dan tersebar dari berbagai tempat. Tabloid Kisah Hikmah adalah tabloid keluarga muslim yang sangat komunikatif, edukatif dan penuh dengan pesan nilai-nilai agama, yang diterbitkan setiap hari Kamis. 3. Analisis Wacana Analisis wacana dimaksudkan sebagai suatu analisis untuk membongkar maksud-maksud dan makna tertentu. Sedangkan wacana sendiri merupakan suatu upaya pengungkapan maksud tersembunyi dari sang subyek yang mengungkapkan suatu pernyataan. Pengungkapan itu dilaksanakan diantaranya dengan menempatkan diri pada posisi sang pembicara dengan penafsiran mengikuti struktur makna dari sang pembicara. 7 F. Sistematika Pembahasan Agar skripsi ini dapat mudah dipahami dan tidak terjadi tumpang tindih dalam setiap pembahasan, maka peneliti merasa perlu untuk membuat sistematika pembahasan. Adapun sistematika pembahasan pada penelitian ini adalah sebagai berikut : Bab 1 Pendahuluan, dalam bab ini membahas segala sesuatu yang mengantarkan kearah tujuan pembahasan skripsi ini diantaranya : Latar 7 Eriyanto, Analisis Wacana : Pengantar Analisis Teks Media (Yogyakarta : LKIS, 2003), h. 5-6.

9 Belakang Penelitian, Rumusan Masalah Penelitian, Tujuan dan Manfaat Penelitian, Definisi Konseptual dan Sistematika Pembahasan. Bab II Kajian Pustaka, bab ini berisi kajian kepustakaan konseptual yang dibagi menjadi dua pembahasan. Pertama, tentang kajian teori baik secara substantif dan wacana. Kedua, kepustakaan penelitian terkait dan temuan penelitian yang sama yang dijadikan sebagai bahan rujukan bagi peneliti. Bab III Metode Penelitian, bab ini berisikan Pendekatan Penelitian, Jenis Penelitian Yang Digunakan, Wilayah Penelitian, Jenis dan Sumber Data, Tahap Penelitian, Teknik Pengumpulan Data yang dipakai Oleh Peneliti, Teknik Analisis Data dan juga Teknik Keabsahan Data Bab IV Penyajian dan Analisis Data, Pada bab ini memuat deskripsi singkat Tabloid Kisah Hikmah, penyajian data dan analisis data. Bab V Penutup, merupakan bab terakhir dari penulisan skripsi ini, didalamnya memuat kesimpulan yang merupakan jawaban langsung dari permasalahan dan juga rekomendasi yang berupa rujukan bagi kemungkinan dilaksanakan penelitian lanjutan ataupun masukan yang dapat digunakan. Pada akhir bagian dari skripsi ini disertakan pula daftar kepustakaan yang peneliti gunakan sebagai referensi dalam penulisan skripsi ini.