ANDROID Sejarah, Arsitektur,Platform Android By Si_pit Email : hafatama@gmail.com
1. Sekilas Android 2. Arsitektur Android 3. Ponsel Pertama Android 4. Platform 5. Keunggulan 6. Grafik perkembangan 7. Jenis jenis HP menggunakan android 1. Sekilas Android OS Google Android adalah sebuah system operasi open-source dan platform perangkat lunak, khusus untuk perangkat mobile. Pengembang dapat memodifikasi perangkat lunak dengan kode mereka sendiri atau library java milik google. Google mendapatkan Android.Inc Tahun 2005, Google membeli Android, Inc, sebuah perusahaan startup mungil kecil, yang berbasis di Palo Alto, California. Beberapa orang yang pergi ke bekerja di Google adalah Rich Miner, co-founder of Wildfire Communications, Andy Rubin, o-founder of Danger (a software services company), Chris White, dan insinyur di WebTV, dan Nick Sears, mantan VP T-Mobile. Rubin dan antek-anteknya (Aku suka menyebut mereka itu Maaf,. guys.) mulai mengembangkan sebuah sistem operasi berbasis Linux untuk ponsel dan perangkat mobile lainnya. Target utama mereka pemasaran produsen handset dan operator. Mereka menang? Sebuah sistem operasi yang mudah yang fleksibel dan upgradeable pada saat yang sama. Pada bulan Desember 2006, muncul rumor masuknya Google ke pasar ponsel, segera diikuti oleh rumor dari handset baru, bermerek oleh Google. Open Handset Alliance terbentuk Pada tanggal 5 November tahun 2007, beberapa perusahaan, termasuk Google, HTC, Motorola, Intel, Qualcomm, Sprint Nextel, T-Mobile, dan NVIDIA, datang bersama untuk membentuk Open Handset Alliance. Mereka menyatakan tujuan mereka untuk
mengembangkan standar terbuka untuk perangkat mobile, dan meluncurkan produk baru: Android, sebuah platform perangkat mobile dibangun di atas kernel Linux. Android goes open-source Android telah tersedia sebagai perangkat lunak open-source sejak Oktober 2008. Di bawah Lisensi Apache, perusahaan swasta bisa menambahkan pada aplikasi mereka sendiri dan ekstensi dan menjual mereka, tanpa harus menyerahkan mereka ke komunitas open-source (darn). 2. Arsitektur Android Android structure terbagi menjadi 5 bagian, yaitu : Applications, the Application Framework, Libraries, Android Runtime, and, of course, the Linux Kernel. a. Applications Merupakan semua aplikasi yang ada dalam android. Beberapa aplikasi utama yang ada misalnya, email client, SMS, calendar, maps, dan contact. Semua aplikasi di tulis dalam bahasa java. b. Application Framework Menyediakan developer sistem pengembang yang terbuka, Pengembang dapat mengakses API yang digunakan oleh core apps untuk mengembangkan aplikasinya sendiri. Semua aplikasi android terdapat sistem dan layanan berikut : - Satu set view yang cukup compatible yang dapat digunakan untuk membuat sebuah aplikasi seperti lists, grids, text boxes, buttons, and bahkan sebuah embeddable web browser. - Content provider yang mengijinkan aplikasi untuk mengakses data dari aplikasi lain seperti kontak atau untuk menukar data sendiri. - Sebuah Resource Manager, menyediakan access untuk non-code resources seperti localized strings, graphic, dan layout files.
- Sebuah Notification Manager yang mengijinkan semua aplikasi untuk menampilkan peringatan pada status bar. - Sebuah Activity Manager yang mengatur daur hidup dari aplikasi dan menyediakan sebuah navigasi tumpukanbalik. c. Libraries Merupakan satu set library C/C++ yang digunakan oleh berbagaai macam komponen android, seperti : - System C library, Sebuah penerapam turunan BSD dari sistem standar librari C, yang di atur untuk perangkat berbasis linux. - Media Libraries, Berdasar pada CORE terbuka dari Paket Video, librari yang mendukung pemutaran dan perekaman format audio dan video yang popular seperti file gambar static, termasuk didalamnya adalah MPEG4, H.264, MP3, AAC, AMR, JPG, and PNG. - Surface Manager, Mengatur akses pada subsistem tampilan dan dengan halus menggabungkan layer-layer graphik 2D dan 3D dari beberapa aplikasi. - LibWebCore, Sebuah engine web browser modern yang member dukungan kekuatan pada browser android dan sebuah tampilan yang dapat di masukkan dalam web. - SGL, Engine dasar untuk grapik 2D. - 3D libraries, Sebuah penerapan yang didasarkan pada OpenGL ES 1.0 APIs; librari menggunakan setiap akselerasi 3D hardware (jika ada) atau yang ada ada didalamnya, mengoptimalkan dengan maksimal 3D software rizterizer. - FreeType, Untuk merender bitmap and vector font - SQLite - a powerful and lightweight relational database engine available to all applications. Sebuah database engine yang powerful dan ringan yang tersedia untuk semua aplikasi. d. Android Runtime Android menyertakan satu set dari librari java yang menyediakan fungsionalitas dari librari utama dari pemrograman java. Setiap aplikasi android berjalan pada prosesnya sendiri, dengan instancenya sendiri pada Dalvik Virtual Machine. Dalvik dibuat sendiri, sehingga device dapat menjalankan beberapa VM secara efektif, Dalvik VM menjalankan file dengan format.dex dengan memakan sedikit memori dan menjalankan class yang telah terkompile dengan compiler java, yang mempunyai bentuk.dex dengan menyertakan dx tool. Dalvik VM mengandalkan pada Linux Kernel sebagai dasar fungsionlitas seperti threading dan pengaturan memori tingkat rendah. e. Linux Kernel Android mengandalkan pada Linux Kernel 2.6 untuk core sistem services seperti keamanan, pengaturan memori, pengaturan proses-proses, tumpukan network, dan model driver. Kernel juga bertindak sebagai sebuah layer abstrak diantara hardware dan akhir dari tumpukan software. Jembatan antara hardware dan software. 3. Ponsel Pertama Android
Percaya atau tidak, ada cukup beberapa perangkat keras yang menjalankan Google Android, bahkan sebelum T-Mobile G1. Pada Mobile World Conference, yang diadakan pada bulan Februari 2008, prototipe sel setidaknya tiga ponsel yang menjalankan aplikasi sederhana Android. Pada konferensi IO Google pada bulan Mei, sebuah ponsel dengan layar sentuh, prosesor Qu. Lalu ada yang terkenal T-Mobile G1. Muncul dalam tiga warna, dan pre-loaded dengan Android. Gambar T-Mobile-G1 Sumber Gambar : http://www.reviewsbuzz.com/wp-content/uploads/2009/10/t-mobile-g1.jpg 4. Platform Android. 5. Keunggulan. 6. Grapik Perkembangan. 7. Ponsel-ponsel Android. http://developer.android.com/guide/basics/what-is-android.html http://www.brighthub.com/mobile/google-android/articles/18260.aspx http://www.brighthub.com/mobile/google-android/articles/17080.aspx http://www.cnet.com/8301-19736_1-20016542-251.html