BAB I PENDAHULUAN. Alat bantu ini sudah digunakan dalam berbagai aktifitas, bahkan sampai pada

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. yang ingin memenangkan persaingan di dunia usaha yang sedemikian ketatnya.

Oleh : HAJAH IMRONIYAH B

BAB I PENDAHULUAN. informasi adalah sebuah alat yang sangat potensial untuk menciptakan

PENGARUH FAKTOR PERSONALITY TERHADAP KEAHLIAN DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER (Studi Survei Pada Karyawan KAP Di Surakarta Dan Yogyakarta)

PENGARUH FAKTOR PERSONALITY TERHADAP KEAHLIAN KARYAWAN DALAM MEGGUNAKAN KOMPUTER (Survey Pada Karyawan bank di Wilayah Kab.

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan teknologi yang cukup pesat. Ada empat macam teknologi yang

PENGARUH COMPUTER ANXIETY DAN FAKTOR-FAKTOR DEMOGRAFI TERHADAP KEAHLIAN KARYAWAN DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER

PENGARUH COMPUTER ATTITUDE DAN PROFESSIONAL COMMITMENT TERHADAP KEAHLIAN AUDITOR DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER

PENGARUH FAKTOR PERSONALITY TERHADAP KEAHLIAN KARYAWAN DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER

PENGARUH FAKTOR PERSONALITY TERHADAP KEAHLIAN DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER

PENGARUH COMPUTER ANXIETY TERHADAP KEAHLIAN MAHASISWA DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER

BAB I PENDAHULUAN. ini sudah digunakan dalam berbagai aktivitas, bahkan sampai pada. kehidupan rumah tangga. Bahkan istilah Teknologi Informasi (TI),

PENGARUH FAKTOR PERSONALITY TERHADAP KEAHLIAN AUDITOR DALAM PENGGUNAAN KOMPUTER

PENGARUH FAKTOR PERSONALITY TERHADAP KEAHLIAN KARYAWAN DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER. (Survey Pada BPR di Kabupaten Wonogiri)

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi tidak lepas dari masalah komputer.

BAB 1 PENDAHULUAN. Akuntansi merupakan proses megidentifikasi data keuangan, melakukan

PENGARUH FAKTOR PERSONALITY END-USER DAN DEMOGRAFI TERHADAP KEAHLIAN END-USER COMPUTING

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat dalam skala global. Kondisi tersebut didorong oleh

PENGARUH KESESUAIAN TUGAS-TEKNOLOGI, KEAHLIAN PENGGUNA, DAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN

BAB I PENDAHULUAN. adanya teknologi yang mendukung, maka sistem informasi tidak akan dapat

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang ingin memenangkan persaingan di dunia usaha yang sedemikian

PENGARUH COMPUTER ANXIETY DAN FAKTOR DEMOGRAFI TERHADAP KEAHLIAN MAHASISWA AKUNTANSI DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan Teknologi Informasi (TI) dewasa ini telah menembus. batas-batas ilmu pengetahuan sekaligus juga mempengaruhinya,

PENGARUH KESESUAIAN TUGAS-TEKNOLOGI, KEAHLIAN PENGGUNA, DAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Tingkat persaingan yang semakin ketat tersebut harus direspon UKDW

BAB 1 PENDAHULUAN. manapun dunia ini bisa diketahui lewat berbagai media massa yang

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini teknologi informasi (TI) berkembang semakin pesat. Perkembangan ini

BAB I PENDAHULUAN. informasi sebagai salah satu kebutuhan pokok disamping kebutuhan akan

(Survey di Universitas Muhammadiyah Surakarta)

BAB I PENDAHULUAN. dimeja anda akan menjadi jutaan kali lebih kuat untuk harga yang sama. Hal tersebut

Faktor-Faktor Perbedaan Individual dalam Keahlian End-User Computing

PENGARUH PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KEPERCAYAAN TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KINERJA INDIVIDUAL

BAB I PENDAHULUAN. mengalami peningkatan pesat. Menyebabkan terjadinya perubahan yang begitu

SKRIPSI Disusun untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat Mencapai gelar Sarjana S-1 Psikologi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dalam era globalisasi masyarakat membutuhkan informasi secara

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan desentralisasi berdasarkan prinsip

BAB I PENDAHULUAN. Rumah sakit merupakan suatu badan pelayanan yang tidak berorientasi pada

(Survey Pada Rumah Sakit Di Wilayah Kabupaten Klaten)

BAB I PENDAHULUAN. bagian input, proses, output. Tanpa ketiga itu sistem informasi tidak dapat berjalan. nantinya akan kita sajikan bagi masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. akuntansi terjadi begitu pesat di era globalisasi saat ini. Perkembangan sistem

Suci Suryanti B

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Nama : Lilis Sulistyani : C4C005268

BAB I PENDAHULUAN. signifikan hampir di semua bidang. Hal ini dikarenakan peran teknologi

ABSTRAK. Kata Kunci: kinerja individual, efektivitas penggunaan SIA, kepercayaan, kemampuan teknik personal, dukungan manajemen

PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI TERHADAP LINGKUNGAN KERJA AKUNTAN PUBLIK (Survey Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta)

BAB I PENDAHULUAN. komputer (hardware, software) dengan teknologi komunikasi (data, image,

BAB I PENDAHULUAN. informasi yang dibutuhkan pemakai. Perkembangan sistem informasi tersebut

Disusun Oleh: HENDRI EKO PURNOMO B

BAB I PENDAHULUAN. akuntansi yang berbasis komputer. Sistem informasi akuntansi yang

PENGARUH COMPUTER ANXIETY TERHADAP KEMAMPUAN MAHASISWA AKUNTANSI TERHADAP KEAHLIAN MAHASISWA AKUNTANSI DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER

NASKAH PUBLIKASI FAJAR WICAKSONO B

ANALISIS PENGARUH PENDIDIKAN, PENGALAMAN, KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, DAN PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP EFEKTIVITAS PELAKSANAAN ANGGARAN

BAB I PENDAHULUAN. akuntansi dengan menggunakan sistem informasi akuntansi. Sistem pemrosesan

BAB I PENDAHULUAN. informasi (information systems) atau processing systems atau information

BAB I PENDAHULUAN. informasi akuntansi harus direncanakan,diimplementasikan dan digunakan

BAB I PENDAHULUAN. sektor pariwisata sebagai leading sector. Hal ini menyebabkan sektor-sektor yang

BAB 1 PENDAHULUAN. bisa terlepas dari penggunaan teknologi dari perolehan informasi. Disegala

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

PENGARUH FAKTOR PERSONALITY DAN PENGALAMAN TERHADAP KEAHLIAN PEGAWAI DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER

SKRIPSI. Disusun oleh: RATNA YULIATI B

PENGARUH KOMITMEN AUDITOR TERHADAP KEPUASAN KERJA: MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

PENGARUH PARTISIPASI PEMAKAI TERHADAP KEPUASAN PEMAKAI DENGAN KOMPLEKSITAS TUGAS SEBAGAI VARIABEL MODERATING

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dunia usaha semakin lama semakin memberikan peningkatan yang

BAB I PENDAHULUAN. individu dikarenakan faktor-faktor, seperti sikap individu, norma-norma

/BAB I PENDAHULUAN. persaingan antar perusahaan pada dunia baik yang ada di luar negeri maupun

BAB I PENDAHULUAN. informasi untuk meningkatkan kinerja pegawai. Sistem teknologi

BAB I PENDAHULUAN. dalam menghasilkan informasi (Rizki,2013). waktu. Akan tetapi penerapan sistem dalam suatu perusahaan tidak

BAB I PENDAHULUAN. teknologi informasi dalam berbagai bidang kehidupan dapat dipahami karena

ERI SULISTIYOWATI B

BAB I PENDAHULUAN UKDW. memadai dan merupakan pelengkap inti dari pendidikan akuntansi dasar

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Dengan adanya kemajuan teknologi informasi telah memicu

BAB I PENDAHULUAN. yang sangat berat. Lingkungan sekitar perusahaan semakin kompleks dan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dengan menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu.

PENGARUH KARYAWAN KLERK DAN KARYAWAN BUKAN KLERK TERHADAP KEAHLIAN DALAM END USER COMPUTING

PENGANTAR CBIS Computer Based Information System

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. penghidupan baik pada tingkat individual, tingkat kelompok, maupun tingkat. ketatanegaraan, ataupun berbagai bidang bisnis.

BAB I PENDAHULUAN. dan inovatif dengan mempertimbangkan faktor-faktor ekstern organisasi yang. tujuan organisasi secara efektif dan efisien.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

PENGARUH PARTISIPASI PEMAKAI TERHADAP KEPUASAN PEMAKAI DALAM PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI DENGAN LIMA VARIABEL MODERATING

BAB I. PENDAHULUAN. perkembangan sistem dan teknologi informasi yang telah menjadi salah satu

ANALISIS PERBEDAAN FAKTOR FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA KEPUTUSAN PEMILIHAN PROFESI AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK PADA MAHASISWA AKUNTANSI

BAB I PENDAHULUAN. manajer. Pada era saat ini perkembangan teknologi sudah sangat pesat

BAB 1 PENDAHULUAN. mengalami perkembangan yang sangat pesat. Banyaknya fasilitas. pengaturan sistem informasi, selain itu teknologi informasi dapat

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan profesionalismenya. Profesionalisme suatu profesi mensyaratkan

BAB I PENDAHULUAN. mencapai tujuan organisasi. Dalam menjalankan fungsinya, manajemen

BAB I PENDAHULUAN. dan sering diteliti dalam literatur akuntansi dan bisnis. Dalam akuntansi,

BAB I PENDAHULUAN. fleksibel dan inovatif dengan mempertimbangkan faktor-faktor ekstern

BAB I PENDAHULUAN. baru. Perkembangan teknologi informasi membawa perusahaan. ekonomi dan meningkatnya persaingan usaha membuat tekanan bagi

BAB I PENDAHULUAN. atas kewajiban laporan keuangan agar laporan keuangan tersebut tidak. memberikan informasi yang menyesatkan kepada masyarakat dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan era teknologi merupakan era yang telah merubah pola pikir manusia

BAB 1 PENDAHULUAN. atau terkomputerisasi (Bodnar dan Hopwood, 2000: 1). Salah satu tujuan. tingkat pemakai akhir dan organisasi secara efektif.

kompetitornya adalah dengan menggunakan sistem informasi. Tidak sedikit

PERTEMUAN 2 PENGANTAR CBIS (COMPUTER BASED INFORMATION SYSTEM) KONSEP DASAR MANAJEMEN INFORMASI

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perkembangan teknologi pemrosesan data telah mengalami perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan informasi yang akurat dan tepat waktu. Pada bidang akuntansi

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI (Studi Kasus Pada Bank Muamalat Salatiga) SKRIPSI.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi tidak terlepas dari masalah komputer. Alat bantu ini sudah digunakan dalam berbagai aktifitas, bahkan sampai pada kehidupan rumah tangga. Penggunaan komputer yang dikenal dengan PC (personal computer) telah mencapai penetrasi sosial yang tinggi seperti halnya telepon, televisi, dan alat elektronik lainnya. Adanya penggunaan komputer di berbagai bidang menyebabkan terjadinya berbagai perubahan, seperti pencatatan tenaga kerja digantikan sistem database, mesin ketik digantikan dengan word processor, mesin hitung digantikan oleh progam Lotus atau Exel, dan perubahan-perubahan lainnya. Teknologi komputer mengalami perkembangan yang dramatik sejak digunakan pertama kali untuk kepentingan bisnis. Dampak perkembangan dari teknologi komputer dan otomasi kantor yang dapat dilihat dari sisi kemampuannya untuk mengubah peran teknologi komputer yang semula diternpatkan sebagai pendukung pekerjaan kantor (back-office support) menjadi aspek sentral dari strategi organisasi untuk memperoleh keunggulan bersaing (McFarlan et.al, 1983:5). Penelitian Samogyi dan Galliers (1987) menyatakan bahwa sesuai dengan perkembangan konfigurasi teknologi komputer yang ada pada awalnya sangat terfragmentasi dan tidak fleksibel kemudian menjadi teknologi yang terintegrasi dan saling terkait.. Perkembangan sistem informasi yang berbasis komputer ini didukung oleh teknologi informasi (TI) yang mengalami perubahan yang signifikan dalam 1

2 beberaapa tahun belakangan ini. Dalam penelitian Rockart dan Flanely (1983) dikemukakan bahwa tingkat pertumbuhan penggunaan komputer dalam suatu perusahaan berkisar antara 50% sampai dengan 90% pertahun. Pada waktu yang sama tingkat peretumbuhan pemrosesan data secara tradisional yang berorientasi pada kertas kerja (paperwork) jauh lebih rendah, yaitu 5% sampai dengan 15% pertahun (Rifa dan Gudono, 1999:20). Diterimanya suatu teknologi informasi terutama yang berbasis komputer dalam pengelolaan sistem informasi tergantung pada teknologi itu sendiri dan tingkat keahlian (skill) dari individu yang menggunakannya. Hal ini seperti yang dikemukakan oleh Nelson (1990) dalam penelitiannya, bahwa diterimanya teknologi komputer tergantung pada karakteristik teknologi komputer dan tingkat skill atau expertise dari individu pemakai komputer. Keahlian yang dimiliki pemakai komputer tidak saja dapat meningkatkan kinerja organisasional secara keseluruhan, melainkan juga dapat meningkatkan kinerja individual (Harrison dan Rainer 1992:94). Oleh karena itu tercapainya peningkatan kinerja membutuhkan peringkat manajemen dan pemakai komputer secara individual. Adanya perbedaan karakteristik pemakai secara individual (misal: faktor sikap, demografi, kecemasan, dan cara berfikir) dapat menyebabkan perbedaan perilaku kerja dan pencapaian kinerja individual. Keahlian komputer sangat mungkin untuk merubah ketakutan yang mereka rasakan ketika berinteraksi dengan teknologi tersebut. Dengan demikian jelas bahwa keterlibatan pemakai, keahlian komputer dari pemakai sangat berperan dalam mempengaruhi persepsi dan kepercayaan mereka untuk mendukung sistem yang ada.

3 Dari berbgai faktor yang mempunyai pengaruh terhadap pemanfaatan teknologi informasi, aspek sikap merupakan faktor penting yang memahami kontribusi terhadap akseptasi (Igbaria, 1994:373). Setiap individu akan bersikap positif (attitude) terhadap kehadiran teknologi komputer, jika mereka merasakan manfaat (perceive usefulness) teknologi informasi untuk meningkatkan kinerja dan produktivitas. Manfaat yang dirasakan oleh pemakai komputer disebabkan oleh kemampuan setiap individu dalam mengoperasikan komputer (skill) dan karena adanya dukungan (support) organisasional. Setiap individu yang mengalami kegelisahan terhadap komputer (computer anxiety) akan merasakan manfaat komputer yang lebih sedikit dibandingkan dengan mereka yang tidak mengalami kegelisahan terhadap kehadiran komputer (Indriantoro, 2000:30). Di bidang pendidikan, penggunaan komputer juga sangat diperlukan. Untuk mengelola suatu jasa pendidikan misal perguruan tinggi memerlukan informasi yang cepat, akurat dan tepat sehingga diperlukan tenaga-tenaga administrasi yang handal dan mampu menggunakan teknologi komputer sesuai dengan keahlian yang dimilikinya. Penelitian mengenai EUC dengan obyek karyawan administrasi suatu perguruan tinggi telah dilakukan oleh Harrison (1992). Dengan menggunakan sampel sebanyak 213 karyawan yang bervariasi tingkat keahliannya (knowledge worker), hasil penelitiannya menunjukkan adanya pengaruh faktor demografi dan personality terhadap EUC.

4 Definisi mengenai keahlian dalam mengunakan komputer (end-user computing) harus dibedakan dengan penelitian end-user. End-user sinonim dengan pemakai produk akhir sistem berbasis komputer. EUC adalah pengembangan seluruh atau sebagian sistem berbasis komputer oleh pemakai akhir (Raymond, 1996:18). Suatu survey nasional terhadap manajer-manajer sektor publik di Amerika menilai EUC sebagai salah satu dari lima masalah penting dalam sistem informasi. Hasil survey ini didukung oleh survey yang dilakukan oleh komite sistem informasi GMA yang menilai EUC sebagai masalah yang penting yang dihadapi oleh manajer (McLean, 1992:205). Di lain pihak Cheney (1991) dalam penelitiannya mengemukakan bahwa banyak perusahaan menggunakan 60-80% anggaran teknologi informasinya pada aktivitas EUC. Pertumbuhan EUC memberi manfaat bagi perusahaan maupun bagi personil EUC itu sendiri (Gerrity dan Rockart, 1986). Manfaat tersebut adalah memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan dan peningkatan kinerja personilnya. Pertumbuhan EUC juga menimbulkan beberapa masalah terutama yang berkaitan dengan pengawasan dan standarisasi pengembangan aplikasi yang akan digunakan. Agar EUC dapat memberikan manfaat pada perusahaan dan individunya, maka perlu adanya dukungan formal terhadap EUC. Berbagai penelitian mengenai EUC telah dilakukan. Igbaria dan Parasuraman (1996), menguji pengaruh karakteristik individual dan computer anxiety terhadap sikap pada mikro komputer. Howard (1986) meneliti pengaruh karakteristik individu terhadap anxiety dan terhadap sikap (antitude) pada mikro komputer. Hasil penelitiannya menunjukkan

5 adanya hubungan langsung antara computer anxiey dengan math anxiety dan umur, serta terdapat pula hubungan terbalik antara computer anxiety dengan computer knowledge. Horrison (1992) menguji pengaruh perbedaan individual terhadap keahlian dalam EUC. Penelitian dilakukan terhadap 213 karyawan suatu universitas. Dengan menggunakan analisis regresi ditemukan bahwa terdapat pengaruh demografi (umur, jenis kelamin, dan pengalaman) dan pengaruh personality (computer anxiety, computer attitude,dan math anxiety) terhadap keahlian dalam EUC. Dandes Rifa (1998) melakukan replikasi penelitian yang dilakukan oleh Harrison (1992) dengan menggunakan karyawan perbankan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor demografi (kecuali pendidikan) dan faktor personality (kecuali computer antitude) berpengaruh terhadap keahlian EUC. Trisnawati dan Permatasari (2000) juga menguji faktor personality terhadap keahlian dalam menggunakan komputer dengan menggunakan karyawan administrasi pada sebuah perguruan tinggi. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa hanya variabel computer anxiety yang berpengaruh signifikan tehadap EUC. Pada penelitian Indriantoro (2000) menunjukkan bahwa computer anxiety tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keahlian seseorang dalam menggunakan komputer. Hasil penelitian tersebut sangat konsisten dengan hasil penelitian Rifa dan Gudono (1999) serta penelitian Harrison dan Rainer (1992). Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitian Trisnawati dan Permatasari (2000). Penelitian ini bersifat konfirmatori, yaitu ingin membuktikan secara empiris

6 mengenai pengaruh faktor personality terhadap keahlian dalam menggunakan komputer pada karyawan administrasi di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Berdasarkan uraian tersebut maka penulis tertarik untuk mengangkat topik dengan judul: PENGARUH FAKTOR PERSONALITY TERHADAP KEAHLIAN DALAM MENGGUNAKAN KOMPUTER. B. Pembatasan Masalah Penelitian ini menguji sejauh mana kepribadian (personality) seorang karyawan administrasi dalam merespon perkembangan TI, terutama dalam meningkatkan keahlian dalam menggunakan komputer. Penelitian ini dibatasi hanya dilakukan pada karyawan administrasi yang bekerja pada Universitas Muhammadiyah Surakarta. C. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang penelitian maka permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah faktor personality (computer anxiety, computer attitude dan math anxiety) mempunyai pengaruh terhadap keahlian dalam menggunakan komputer (EUC)? D. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris tentang pengaruh faktor personality (computer anxiety, computer attitude dan math anxiety) terhadap keahlian dalam menggunakan komputer.

7 E. Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagi peneliti, dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan baik secara teori maupun praktik, khususnya mengenai pengaruh faktor personality terhadap keahlian dalam menggunakan komputer. 2. Bagi organisasi yang diteliti, diharapkan dapat membantu dalam pengambilan keputusan mengenai sumber daya manusia serta dapat digunakan sebagai masukan dalam mengembangkan teknologi informasi. 3. Bagi pembaca, dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan serta sebagai referensi yang berguna bagi penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan teknologi informasi. F. Sistematika Penulisan Sistematika Penulisan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, pembatasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, serta sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini menguraikan tinjauan pustaka tentang dampak perkembangan teknologi informasi, sistem informasi berbasis komputer, End-User Computing (EUC), keahlian dalam menggunakan komputer, faktor personality, tinjauan penelitian terdahulu, hipotesis, serta kerangka pemikiran penelitian.

8 BAB III METODE PENELITIAN Bab ini menguraikan jenis penelitian, populasi, sampel dan pemilihan sampel, data dan teknik pengumpulan data, definisi operasional dan pengukuran variabel, teknik pengujian data, serta metode analisis data. BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Bab ini menjelaskan pengumpulan data, hasil pengujian data, hasil uji asumsi klasik, serta hasil analisis data. BAB V PENUTUP Bab ini mengemukakan simpulan, keterbatasan penelitian, serta saransaran.