KONSEP K E P U T U S A N NOMOR : 8 /SB/ 2013 T E N T A N G PEMBENTUKAN DAN PENETAPAN KEANGGOTAAN PANITIA KHUSUS PEMBAHASAN MEKANISME DAN PROSES PENGANGGARAN DAN PENCAIRAN ANGGARAN HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL PADA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA Menimbang : a. bahwa untuk menetapkan mekanisme dan proses penganggaran dan pencairan Hibah dan Bantuan Sosial yang di anggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sumatera Barat secara lebih efektif dan efisien perlu di tetapkan format dan prosedur yang baku sebagai acuan dalam pelaksanaanya; b. bahwa untuk merumuskan format dan prosedur yang baku untuk penganggaran dan pencairan anggaran Hibah dan Bantuan Sosial sebagai mana yang dimaksud pada huruf a, perlu dibentuk panitia khusus yang akan merumuskan dan menyusun format dan prosedur tersebut ; c. bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 79 ayat (4) Peraturan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat, Panitia Khusus dibentuk dengan Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dalam Rapat Paripurna; d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, b dan huruf c diatas, perlu menetapkan Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah tentang Pembentukan dan Penetapan Keanggotaan Panitia Khusus Pembahasan Mekanisme dan Proses Penganggaran dan Pencairan Dana Bantuan Sosial dan Hibah Pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sumatera Barat. 1
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 61 Tahun 1958 tentang Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 19 Tahun 1957 Tentang Pembentukan Daerah-daerah Swatantra Tingkat I Sumatera Barat, Jambi dan Riau Sebagai Undang-Undang (Lembaran Negara Tahun 1958 Nomor 112) jo Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1979, tentang Pemindahan Ibukota Propinsi Daerah Tingkat I Sumatera Barat dari Bukittinggi ke Padang (Lembaran Negara Tahun 1979 Nomor 44 Tambahan Lembaran Negara Nomor 3146); 2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421); 4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4484); 5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 6. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 123 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5043); 7. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 2
9. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Laporan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah kepada Masyarakat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4693); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5104); 11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007; 12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah sebagaimana telah Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2012 ; 13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun 2013; 14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2011 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah; 15. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 161.13.537 Tahun 2009 tentang Peresmian Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat; 16. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 161.13.714 Tahun 2009 tentang Peresmian Pengangkatan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat ; 17. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 161.13.365 Tahun 2009 tentang Peresmian Pengangkatan Pengganti Antar Waktu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat Masa Jabatan 2009-2014; 18. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor : 10 Tahun 2009 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 19. Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor : 13 Tahun 2009 tentang Urusan Pemerintahan Daerah yang menjadi Kewenangan Daerah Provinsi Sumatera Barat; 20. Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat Nomor : 1 Tahun 2012 tentang Perubahan Peraturan Dewan Nomor 1 Tahun 2011 tentang Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat; 3
Memperhatikan : 1. Usul masing-masing Fraksi DPRD Provinsi Sumatera Barat tanggal 6 Mei 2013. 2. Pendapat dan Saran Anggota DPRD dalam Rapat Paripurna tanggal 6 Mei 2013. M E M U T U S K A N : Menetapkan : KEPUTUSAN TENTANG PEMBENTUKAN DAN PENETAPAN PANITIA KHUSUS PEMBAHASAN MEKANISME DAN PROSES PENGANGGARAN DAN PENCAIRAN ANGGARAN HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL PADA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KESATU : Membentuk dan menetapkan Keanggotaan Panitia Khusus Perumusan Pembahasan Mekanisme dan Proses Penganggaran dan Pencairan Anggaran Hibah dan Bantuan Sosial Pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Barat ; KEDUA : Panitia Khusus sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU, mempunyai tugas ; a. Mengumpulkan bahan-bahan dan data-data terkait Mekanisme dan Proses Penganggaran dan Pencairan Anggaran Hibah dan Bantuan Sosial Sosial Pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Barat ; b. Merumuskan dan menyiapkan Rekomendasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat terhadap Mekanisme dan Proses Penganggaran dan Pencairan Anggaran Hibah dan Bantuan Sosial Sosial Pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Barat. KETIGA : Panitia Khusus sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU, akan berakhir dengan sendirinya apabila telah selesai melaksanakan tugasnya; KEEMPAT : Segala biaya yang timbul akibat diberlakukannya Keputusan ini dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Barat Tahun Anggaran 2013; KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di : P a d a n g Pada tanggal : 6 Mei 2013 KETUA, Ir. H. YULTEKHNIL, MM 4
LAMPIRAN : KEPUTUSAN NOMOR : 8 /SB/ 2013 TANGGAL : 6 Mei 2013 SUSUNAN KEANGGOTAAN PANITIA KHUSUS PEMBAHASAN MEKANISME DAN PROSES PENGANGGARAN DAN PENCAIRAN ANGGARAN HIBAH DAN BANTUAN SOSIAL PADA ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH NO NAMA FRAKSI JABATAN 1. HASRANITA,SH.MH DEMOKRAT ANGGOTA 2. H. M. NURNAS, ST DEMOKRAT ANGGOTA 3. LISWANDI,SE DEMOKRAT ANGGOTA 4. H. NOFRIZON, S.Sos DEMOKRAT ANGGOTA 5. Hj.ZAHARA HASNI DEMOKRAT ANGGOTA 6. ZULKENEDI SAID, S.Sos GOLKAR ANGGOTA 7. H. ZAILIS USMAN, SIP GOLKAR ANGGOTA 8. Dra. Hj.SITTI IZZATI AZIS GOLKAR ANGGOTA 9. MUZLI M.NUR, SPd P.A.N ANGGOTA 10. INDRA Dt.RAJO LELO, SH.MM P.A.N ANGGOTA 11. H. SULTANI, SPt. M.Si P.K.S ANGGOTA 12. H.RAFDINAL, SH P.K.S ANGGOTA 13. Drs. H. MARLIS, MM HANURA ANGGOTA 14. H.M.TAUHID HANURA ANGGOTA 15. ZULKIFLI JAILANI, SH GERINDRA ANGGOTA 16. DEDRIZAL PPP ANGGOTA 17. MARTIAS TANJUNG, S.Ag PPP ANGGOTA 18. H. SYAHRIAL, B.Sc PERJUANGAN REFORMASI 19. RIZANTO ALGAMAR PERJUANGAN REFORMASI ANGGOTA ANGGOTA KETUA Ir. H. YULTEKHNIL, MM 5