KAJIAN KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PORUS DENGAN TAFPACK-SUPER TERHADAP "WHEEL TRACKING TEST" TESIS Kara tulis sebagai salah satu syarat Untuk memperoleh gelar Magister dari Institut Teknologi Bandung Oleh BUSNIAL N I M : 25002042 Program Studi Rekayasa Transportasi INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2005
ABSTRAK KAJIAN KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL PORUS DENGAN TAFPACK-SUPER TERHADAP "WHEEL TRACKING TEST" Oleh Busnial NIM : 25002042 Aspal porus merupakan campuran beton aspal dengan kadar rongga udara yang tinggi di dalam campuran. Digunakan sebagai lapis permukaan jalan yang memungkinkan air menembus perkerasan jalan melalui rongga di dalam campuran sehingga dapat meningkatkan keselamatan lalu lintas terutama pada musim hujan. Tesis ini menguraikan hasil penelitian laboratorium dari campuran aspal porus menggunakan TAFPACK-Super dengan kadar 0%, 5%, 10% dan 15%. Keempat jenis campuran menggunakan gradasi yang sama yaitu nilai tengah gradasi metode Jepang (Taiyu Kensetsu, Co.Ltd). Kinerja campuran kemudian diuji menggunakan metoda Marshall, Uji Marshall Immersion dan Uji Wheel Tracking. Hasil pengujian karakteristik agregat kasar, halus dan filler yang digunakan menunjukkan bahwa agregat masih memenuhi persyaratan yang ditentukan dalam spesifikasi Bina Marga. Dari hasil pengujian kinerja aspal minyak dengan menggunakan bahan tambah TAFPACK-Super pada pengujian penetrasi, titik lembek dan viskositas, menunjukkan bahwa nilai penetrasi menurun, titik lembek meningkat, suhu pencampuran dan pemadatan meningkat seiring dengan penambahan kadar TAFPACK-Super ke dalam campuran. Perencanaan campuran aspal porus metode Marshall dengan empat variasi penambahan kadar TAFPACK-Super menunjukkan penurunan nilai Asphalt Flow Down dan Cantabro Loss secara tidak terkondisi, parameter Marshall masih memenuhi spesifikasi yang ditetapkan oleh metode Jepang kecuali kadar rongga di dalam campuran (VIM). Berdasarkan metode Jepang Kadar Aspal Optimum (KAO) diperoleh 5,5%, 5,8%, 6,1% dan 6,3% untuk kadar TAFPACK-Super masing-masing 0%, 5%, 10% dan 15%. Hasil pengujian kinerja campuran aspal porus pada KAO menggunakan empat varias kadar TAFPACK-Super menunjukkan, nilai Stabilitas Marshall meningkat, persentase nilai Stabilitas Sisa meningkat, nilai Stabilitas Dinamis meningkat seiring dengan penambahan kadar TAFPACK-Super ke dalam campuran. Dari hasil penelitian yang telah diuraikan di atas, secara umum campuran aspal porus memakai TAFPACK-Super dengan kadar 15% memberikan kinerja campuran yang terbaik jika dibandingkan persentase kadar TAFPACK-Super lainnya. Hal ini dibuktikan dari nilai Stabilitas Marshall tertinggi (536,97 kg), persentase nilai Stabilitas Sisa (90,47%) dan nilai Stabilitas Dinamis tertinggi (15750 lintasan/mm dan 3938 lintasan/mm) dari percobaan Wheel Tracking pada suhu 45 C dan 60 C. Kata kunci : Aspal Porus, TAFPACK-Super, Wheel Tracking Test
ABSTRACT STUDY OF THE MIXTURE CHARACTERISTIC OF POROUS ASPHALT WITH TAFPACK-SUPER TO "THE WHEEL TRACKING TEST" By Busnial NIM : 25002042 Porous asphalt is the concrete mixture with the high air void content in mixture. It is used as surface coarse of the road that enable water penetrate the road pavement through void in mixture so it can improve the traffic safety especially at the rains. This tesis reports a laboratory research from the mixture of porous asphalt use TAFPACK-Super with the rate 0%, 5%, 10% and 15%. The fourth type of mixture has similar gradation given by Japan Method (Taiyu Kensetsu.Co., Ltd). The mixture performance were tested with Marshall, Marshall Immersion and Wheel Tracking Test. Characteristic test result from coarse aggregate, fine aggregate and filler that is used indicated that the aggregate still fulfill the conditions determined in specification of Bina Marga. Performance test result from the asphalt by using additive TAFPACK-Super, for penetration, softening point and viscosity test, indicated the decrease of penetration value, the increase of softening point value, temperature of mixing and tamping increase along with addition of rate TAFPACK-Super into mixture. Mixture planning with the Marshall method with four variation of additive TAFPACKSuper indicated the decreasing value of Asphalt Flow Down and Cantabro Loss in Uncondition, Marshall parameter still fulfill the specification that is specified by Japan method except Void in Mixture value. According to the method of Japan, the Optimum Bitumen Content (OBC) obtained 5,5%, 5,8%, 6,1% and 6,3% for TAFPACK-Super rate 0%, 5%, 10% and 15%. Performance test result of the porus asphalt mixture at OBC used four variation of additive TAFPACK-Super indicated the increasing value of Marshall Stability, percentage value of Retained Stability, and Dynamic Stability along with addition of rate TAFPACK-Super into mixture. From test result that is reported above, in general the porous asphalt mixture using TAFPACK- Super with rate 15% gives the best mixture performance if it is compared with another variation of TAFPACK-Super rate. It is supported by the highest value of Marshall Stability (536,97 kg), percentage of Retained Stability (90,47%) and the highest value of Dynamic Stability (15750 pass/mm dan 3938 pass/mm) from Wheel Tracking test at temperature 45 C and 60 C. Keywords : Porous Asphalt, TAFPACK-Super, Wheel Tracking Test.