BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Perkembangan teknologi yang sedemikian pesat membuat manusia seakan-akan tidak lagi dipisahkan oleh ruang dan waktu. Berkat kemajuan teknologi, khususnya di bidang teknologi informasi, komunikasi antar manusia menjadi lebih mudah dan cepat. Melalui teknologi informasi, manusia di seluruh dunia dapat berkomunikasi dan bertukar informasi pada saat yang bersamaan tanpa terhambat oleh jarak dan waktu. Sejalan dengan semakin bertambahnya ketergantungan manusia akan sarana komunikasi digital, semakin banyak pula informasi-informasi penting yang dipertukarkan melalui sarana tersebut. Salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan dalam melakukan pertukaran informasi secara digital adalah faktor keamanan dan kerahasiaan. Oleh karena itu untuk menjamin kerahasiaan dan keamanan informasi yang dipertukarkan, dikembangkan beberapa metode pengamanan data secara digital. Salah satu dari metode tersebut adalah steganografi. Steganografi merupakan suatu teknik untuk menyembunyikan informasi agar keberadaannya tidak dapat dideteksi 1. Teknik ini sering dipakai untuk melakukan pertukaran informasi secara rahasia sehingga keberadaan informasi tersebut tidak diketahui oleh pihak yang tidak diinginkan. Beberapa teknik yang sering digunakan dalam steganografi diantaranya adalah penggunaan tinta kasat 1 Neil F. Johnson. Steganography. WWW: http://www.jjtc.com/stegdoc/. George Mason University. 1-1
mata, microdots, tandatangan digital, saluran tersembunyi, dan komunikasi spektrum lebar. Seiring dengan berkembangnya teknologi digital, steganografi dapat diterapkan pada format file digital seperti file gambar (bmp, jpeg, gif, pcx), file audio (wav, au,,voc, mp3), dan file teks (txt, html, doc). Selain digunakan sebagai metode penyembunyian informasi, steganografi dapat dimanfaatkan sebagai penanda hak cipta atas file digital atau dikenal dengan istilah digital watermarking. 1.2 Rumusan Masalah Teknik steganografi modern umumnya menggunakan format file digital sebagai media untuk menyembunyikan informasi. File digital dalam bentuk gambar, teks, audio, maupun video merupakan format file yang sering digunakan sebagai media steganografi. Selain file gambar, file audio seperti wav, mp3, voc, au, dan sebagainya merupakan jenis file yang sering digunakan dalam steganografi. Metode yang digunakan untuk menyisipkan informasi ke dalam file audio juga bervariasi. Setiap format file audio yang digunakan mempunyai karakteristik yang berbeda-beda, demikian pula dengan metode yang digunakan, masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Berawal dari hal itu, maka Tugas Akhir ini akan mencoba mengimplementasikan metode Low Bit Encoding untuk menyisipkan data biner ke dalam file audio berformat wav dengan menggunakan MD5 sebagai Pseudo-Random Pattern Generator.. 1-2
1.3 Tujuan Penulisan Tujuan yang akan dicapai dari pembuatan Tugas Akhir adalah sebagai berikut: 1. Mempelajari metode-metode yang digunakan untuk mengimplementasikan steganografi pada file audio wav. 2. Mengimplementasikan metode Low Bit Encoding untuk menyisipkan data biner ke dalam file audio wav. 3. Mengetahui keunggulan dan kelemahan dari metode Low Bit Encoding. 1.4 Batasan Masalah Agar bahasan Tugas Akhir yang akan dibuat tidak terlalu luas diperlukan batasan masalah sebagai berikut 1. File audio yang akan digunakan sebagai media penyisipan merupakan file audio standar RIFF dengan ekstensi.wav berformat PCM tidak terkompresi. 2. Data yang dapat disisipkan dalam file wav adalah file dengan ekstensi txt, bmp, jpg, gif, dan doc serta teks yang diinputkan. Untuk jenis file selain kelima file yang telah disebutkan, data akan disimpan dengan ekstensi bin. 3. Metode yang digunakan adalah metode Low Bit Encoding dengan menggunakan MD5 sebagai Pseudo-Random Pattern Generator. 4. Implementasi fungsi hash MD5 yang digunakan dalam pembuatan program Tugas Akhir berupa class module Visual Basic clsmd5 yang 1-3
dibuat oleh David Midkiff dan dapat di-download dari URL http://www.verino.com/~fyool2000/crypto/index.html 1.5 Spesifikasi Program Spesifikasi program yang akan dibuat untuk Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Program dibuat dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 2. Menggunakan user interface standar Windows 9x. 3. Input program berupa file dengan ekstensi.txt,.bmp,.jpg,.gif,.doc,.bin atau teks yang diinputkan oleh user serta file audio dengan ekstensi.wav. 4. File hasil output akan disimpan dengan nama file yang berbeda. 5. File wav hasil output harus dapat dijalankan pada aplikasi audio player standar seperti Windows Media Player atau Microsoft Sound Recorder. 6. File atau teks yang disisipkan harus dapat di-decode tanpa mengalami perubahan. 1.6 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam pembuatan Tugas Akhir adalah sebagai berikut: 1. Studi Literatur Mempelajari buku-buku, artikel, laporan, dan karya tulis mengenai materi yang berkaitan dengan pokok pembahasan Tugas Akhir. 1-4
2. Referensi Internet. Mencari artikel, jurnal elektronik, dan website di internet yang membahas materi Tugas Akhir. 3. Wawancara Melakukan wawancara dengan narasumber yang mempunyai pengetahuan di bidang yang akan dibahas, baik secara langsung maupun melalui e-mail. 1.7 Sistematika Penulisan Bab Pertama berisi Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan Penulisan, Batasan Masalah, Spesifikasi Program, Metode Penelitian, dan Sistematika Penulisan. Bab Kedua menjelaskan dasar-dasar teori yang menunjang pembuatan Tugas Akhir dan penjelasan singkat mengenai metode yang digunakan. Bab Ketiga berisi algoritma program dan perancangan input, proses, dan output program yang akan dibuat. Bab Keempat merupakan penjelasan program yang meliputi implementasi, cara kerja, uji coba, dan analisa program. Bab Kelima berisi kesimpulan dari keseluruhan Tugas Akhir dan saran saran untuk pengembangan lebih lanjut.. 1-5