BERITA RESMI STATISTIK

dokumen-dokumen yang mirip
PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU SEPTEMBER 2016 INFLASI 0,32 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU AGUSTUS 2016 DEFLASI 0,28 PERSEN

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2015 DEFLASI 0,50 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU JUNI 2017 INFLASI 1,04 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

Perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) Provinsi Kalimantan Timur Bulan September 2017

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Provinsi Kalimantan Timur

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU FEBRUARI 2017 INFLASI 0,16 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU MARET 2017 DEFLASI 0,80 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BATAM DESEMBER 2016 INFLASI 0,26 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI GABUNGAN 2 KOTA IHK DI KEPULAUAN RIAU JULI 2017 DEFLASI 0,04 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BATAM JUNI 2016 INFLASI 1,46 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI SEPTEMBER 2017 INFLASI SEBESAR 0,23 PERSEN

KOTA BANDAR LAMPUNG, OKTOBER 2017 INFLASI 0,11

BERITA RESMI STATISTIK

BPS PROVINSI LAMPUNG FEBRUARI 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,54 PERSEN

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI AGUSTUS 2017 BULUKUMBA INFLASI SEBESAR 0,39 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN (INFLASI/DEFLASI) APRIL 2016, PROVINSI RIAU DEFLASI 1,10 PERSEN

BPS PROVINSI LAMPUNG MARET 2017 DEFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,10 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MARET 2017 DEFLASI SEBESAR 0,10 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/ INFLASI KOTA BATAM OKTOBER 2016 INFLASI 0,07 PERSEN

BPS PROVINSI LAMPUNG AGUSTUS 2017 DEFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,38 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BPS PROVINSI LAMPUNG OKTOBER 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,13 PERSEN

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Ternate

BPS PROVINSI LAMPUNG APRIL 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,21 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI APRIL 2017 DEFLASI SEBESAR 0,21 PERSEN

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI 2016 BULUKUMBA INFLASI SEBESAR 0,59 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA PADANG DAN KOTA BUKITTINGGI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI 2016 BULUKUMBA INFLASI SEBESAR 0,30 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN / INFLASI KOTA BATAM JANUARI 2016 INFLASI 0,49 PERSEN

Pangkal Pinang sebesar 2,14 persen, sedangkan inflasi terendah terjadi di Padang sebesar 0,10 persen.

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BULAN APRIL 2017 DEFLASI 0,42 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN (INFLASI/DEFLASI) AGUSTUS 2017, PROVINSI RIAU INFLASI 0,24 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN (INFLASI/DEFLASI) JULI 2017, PROVINSI RIAU INFLASI 0,48 PERSEN

BPS PROVINSI LAMPUNG JUNI 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,53 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2017 INFLASI SEBESAR 0,53 PERSEN

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPRI PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA TANJUNGPINANG BULAN APRIL 2011 DEFLASI 0,38 PERSEN


PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA TANJUNGPINANG JANUARI 2016 INFLASI 0,93 PERSEN

BPS PROVINSI LAMPUNG JUNI 2015 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,72 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI JUNI 2015 INFLASI SEBESAR 0,72 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN (INFLASI/DEFLASI) APRIL 2015, PROVINSI RIAU INFLASI 0,73 PERSEN

BPS PROVINSI LAMPUNG MEI 2017 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,88 PERSEN PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI MEI 2017 INFLASI SEBESAR 0,88 PERSEN


PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BULAN OKTOBER 2015 INFLASI 1,01 PERSEN

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Kota Ternate

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN

INFLASI KOTA TARAKAN BULAN AGUSTUS 2016

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

KOTA BANDAR LAMPUNG BULAN AGUSTUS 2017 DEFLASI SEBESAR 0,42 PERSEN AGUSTUS 2017 DEFLASI SEBESAR 0,42 PERSEN (IHK TAHUN DASAR 2012=100)

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI KOTA BATAM

BERITA RESMI STATISTIK

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI PAPUA BARAT

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

BPS PROVINSI LAMPUNG NOVEMBER 2015 INFLASI GABUNGAN SEBESAR 0,06 PERSEN

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI BULAN DESEMBER 2014 INFLASI 4,53 PERSEN


Transkripsi:

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota No. 68/10/21/Th. XII, 2 Oktober BERITA RESMI STATISTIK BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU Perkembangan /Inflasi Gabungan 2 Kota September inflasi gabungan 2 kota di Kepulauan Riau sebesar 0,50 persen Pada September, gabungan 2 kota (Kota Batam dan Kota Tanjungpinang) di Provinsi Kepulauan Riau menunjukkan inflasi sebesar 0,50 persen dengan Indeks Harga Konsumen () sebesar 130,03. Inflasi tahun kalender (Januari s.d September ) sebesar 2,53 persen dan Inflasi tahun ke tahun (September terhadap September 2016) sebesar 3,78 persen. Dari 2 kota di Provinsi Kepulauan Riau, tercatat Kota Batam dan Tanjungpinang mengalami inflasi masing-masing sebesar 0,53 persen dan 0,33 persen. Inflasi gabungan dua kota disebabkan oleh kenaikan indeks enam kelompok yang menyusun inflasi gabungan dua kota, yaitu: kelompok bahan makanan sebesar 1,13 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,26 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,02 persen; kelompok sandang sebesar 0,56 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,19 persen; serta kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 2,28 persen. Sebaliknya, hanya kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan yang mengalami penurunan indeks yang menyusun inflasi gabungan dua kota yaitu sebesar 0,01 persen. Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota 1

Gambar 1 Perkembangan Gabungan 2 Kota (2012=100) September 2016 s.d September Gambar 2 Perkembangan Inflasi Gabungan 2 Kota Tahun 2013 s.d Januari s.d Desember (2012=100) Indeks Harga Konsumen () gabungan 2 kota di Provinsi Kepulauan Riau pada September mengalami kenaikan indeks dari 129,39 pada bulan menjadi 130,03 pada bulan ini atau terjadi inflasi gabungan sebesar 0,50 persen. Inflasi tahun kalender (Januari s.d September ) gabungan sebesar 2,53 persen. Laju inflasi year on year (September dibanding dengan September 2016) gabungan tercatat sebesar 3,78 persen. 2 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota

Dari 23 kota di Sumatera, tercatat 16 kota mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi terjadi di Kota Medan sebesar 1,08 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Dumai sebesar 0,05 persen. Sebaliknya, hanya 7 kota di Sumatera yang mengalami deflasi dengan deflasi tertinggi terjadi di Kota Tanjung Pandan sebesar 0,87 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Tembilahan sebesar 0,01 persen. Kota Batam dan Kota Tanjungpinang dari 16 Kota yang mengalami inflasi di Sumatera menduduki peringkat ke 5 dan 8. Selanjutnya bila dilihat dari 82 kota, tercatat 50 kota mengalami inflasi dan 32 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tual sebesar 1,59 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Depok dan Mamuju sebesar 0,01 persen. Sebaliknya, deflasi tetinggi terjadi di Kota Manado sebesar 1,04 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Tembilahan sebesar 0,01 persen. Dari 50 Kota yang mengalami inflasi se-indonesia, Kota Batam dan Kota Tanjungpinang menduduki posisi ke 10 dan 14. Tabel 1 Inflasi 23 Kota di Sumatera dan Nasional (%) Kota September Januari-September Inflasi Tahun ke Tahun* 2016 2016 (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1. Meulaboh 0,83 0,37 2,96 2,34 3,15 2. Banda Aceh 0,78 0,62 2,27 3,28 4,14 3. Lhokseumawe 1,44 0,16 2,71 0,75 3,59 4. Sibolga 1,85 0,93 4,64 1,25 3,91 5. Pematang Siantar 0,29 0,55 2,73 2,14 4,16 6. Medan 1,32 1,08 4,48 1,79 3,85 7. Padang Sidempuan 0,83 0,40 2,94 2,11 3,44 8. Padang 0,58 0,13 3,19 0,71 2,49 9. Bukit Tinggi 1,11 0,31 3,03 0,26 1,13 10. Tembilahan -0,22-0,01 1,90 3,13 3,82 11. Pekanbaru 0,94 0,30 1,89 2,89 5,22 12. Dumai 0,64 0,05 2,57 3,57 4,99 13. Bungo -0,06-0,28 2,01 2,92 4,03 14. Jambi -0,17-0,34 2,43 0,26 2,32 15. Palembang 0,24-0,09 2,49 1,78 2,96 16. Lubuk Linggau 0,79-0,45 1,83 2,41 3,32 17. Bengkulu 0,07-0,04 4,24 2,79 3,54 18. Bandar Lampung 0,30 0,25 1,02 2,33 4,09 19. Metro 0,15 0,10 2,13 1,77 2,55 20. Tanjung Pandan -0,68-0,87 2,94 1,87 3,83 21. Pangkal Pinang 0,64 0,15 5,49 1,26 3,46 22. Batam 0,35 0,53 2,28 2,54 3,86 23. Tanjungpinang 0,13 0,33 2,27 2,50 3,29 Gabungan 2 Kota di Kepri 0,32 0,50 2,28 2,53 3,78 Nasional 0,22 0,13 1,97 2,66 3,72 *) September terhadap September 2016 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota 3

Kelompok Pengeluaran Tabel 2 dan Inflasi Gabungan 2 Kota Menurut Kelompok Pengeluaran September Gabungan September Inflasi Gabungan September Inflasi Tahun Kalender Inflasi Tahun ke Tahun [1] [2] [3] [4] [5] U m u m 130,03 0,50 2,53 3,78 1. Bahan Makanan 136,75 1,13-0,93 2,91 2. Makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 130,64 0,26 2,08 3,26 3. Perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 124,16 0,02 5,58 5,91 4. Sandang 112,76 0,56 1,65 0,36 5. Kesehatan 121,45 0,19 1,18 0,49 6. Pendidikan, rekreasi, dan olahraga 122,91 2,28 5,64 6,29 7. Transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 139,97-0,01 2,40 3,25 Kelompok Pengeluaran Tabel 3, Inflasi dan Andil Inflasi Kota Batam Menurut Kelompok Pengeluaran, September Indeks September Andil Inflasi Inflasi September Inflasi Tahun Kalender [1] [2] [3] [4] [5] [6] Inflasi Tahun ke Tahun U m u m 130,18 0,53 0,53 2,54 3,86 1. Bahan Makanan 136,20 0,24 1,12-1,38 2,92 2. Makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 128,87 0,04 0,29 1,73 2,92 3. Perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 124,53 0,01 0,02 6,03 6,27 4. Sandang 110,91 0,03 0,53 1,93 0,55 5. Kesehatan 121,72 0,01 0,18 1,21 0,31 6. Pendidikan, rekreasi, dan olahraga 122,86 0,20 2,68 5,96 6,68 7. Transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 143,48 0,00 0,00 2,48 3,34 Kelompok Pengeluaran Tabel 4, Inflasi dan Andil Inflasi Kota Tanjungpinang Menurut Kelompok Pengeluaran, September Indeks September Andil Inflasi Inflasi September Inflasi Tahun Kalender [1] [2] [3] [4] [5] [6] Inflasi Tahun ke Tahun U m u m 129,16 0,33 0,33 2,50 3,29 1. Bahan Makanan 140,07 0,28 1,15 1,75 2,90 2. Makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 141,33 0,02 0,12 4,03 5,18 3. Perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 121,91 0,00 0,01 2,93 3,73 4. Sandang 123,89 0,04 0,71 0,16-0,68 5. Kesehatan 119,84 0,01 0,24 0,94 1,59 6. Pendidikan, rekreasi, dan olahraga 123,21 0,00-0,06 3,76 4,04 7. Transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 118,84-0,02-0,12 1,85 2,56 4 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota

Gambar 3 Andil Komoditas yang Mendorong Inflasi/Deflasi Bulan September di Kota Batam Gambar 4 Andil Komoditas yang Mendorong Inflasi/Deflasi Bulan September di Kota Tanjungpinang Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota 5

Perkembangan Menurut Kelompok Pengeluaran Dari 339 komoditas yang menyusun inflasi Kota Batam, 63 komoditas mengalami kenaikan harga dan 35 komoditas mengalami penuruna harga. Sedangkan untuk Kota Tanjungpinang, dari 341 komoditas yang menyusun inflasi, sebanyak 53 komoditas mengalami kenaikan harga dan 39 komoditas mengalami penurunan harga. Dari tujuh kelompok pengeluaran barang dan jasa yang menyusun Indeks Harga Konsumen () gabungan 2 kota September, Inflasi gabungan dua kota di Kepulauan Riau disebabkan oleh kenaikan indeks enam kelompok yang menyusun inflasi gabungan dua kota, yaitu: kelompok bahan makanan sebesar 1,13 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,26 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,02 persen; kelompok sandang sebesar 0,56 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,19 persen; serta kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga sebesar 2,28 persen. Sebaliknya, hanya kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan yang mengalami penurunan indeks yang menyusun inflasi gabungan dua kota yaitu sebesar 0,01 persen. 1. Kelompok Bahan Makanan Pada September ini kelompok bahan makanan pada gabungan dua kota di Provinsi Kepulauan Riau mengalami kenaikan indeks sebesar 1,13 persen atau naik dari 135,23 persen pada menjadi 136,75 persen pada bulan ini. Kenaikan indeks kelompok bahan makanan merupakan akibat naiknya indeks harga pada enam subkelompok yaitu: daging dan hasil-hasilnya sebesar 0,54 persen; subkelompok ikan segar sebesar 2,83 persen; subkelompok sayur-sayuran sebesar 0,76 persen; subkelompok buah-buahan sebesar 2,77 persen; subkelompok bumbu-bumbuan sebesar 4,22 persen; serta subkelompok bahan makanan lainnya sebesar 0,01 persen. Sebaliknya lima subkelompok justru mengalami penurunan indeks harga yaitu: subkelompok padi-padian, umbi-umbian, dan hasilhasilnya sebesar 0,73 persen; subkelompok ikan diawetkan sebesar 0,05 persen; subkelompok telur, susu dan hasil-hasilnya sebesar 0,66 persen; subkelompok kacang-kacangan sebesar 0,06 persen; serta subkelompok lemak dan minyak sebesar 0,25 persen. 2. Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau Pada gabungan dua kota, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau mengalami kenaikan indeks pada bulan ini sebesar 0,26 persen atau naik dari 130,30 pada bulan menjadi 130,64 pada bulan ini. Dari tiga subkelompok yang menyusun kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau pada bulan ini tercatat semua subkelompok mengalami kenaikan indeks harga yaitu: subkelompok makanan jadi sebesar 0,37 persen; subkelompok minuman yang tidak beralkohol sebesar 0,19 persen; serta subkelompok tembakau dan minuman beralkohol sebesar 0,07 persen. 3. Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar Pada bulan ini kelompok pengeluaran perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar untuk gabungan dua kota mengalami kenaikan indeks harga sebesar 0,02 persen atau naik dari 124,13 pada bulan menjadi 124,16 pada bulan ini. Dari empat subkelompok yang menyusun kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar, tercatat dua subkelompok mengalami kenaikan indeks yaitu subkelompok perlengkapan rumah tangga sebesar 0,25 persen; dan subkelompok penyelenggaraan rumah tangga sebesar 0,06 persen. Sebaliknya, subkelompok biaya tempat tinggal justru mengalami penurunan indeks 6 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota

harga sebesar 0,01 persen. Sedangkan subkelompok bahan bakar, penerangan, dan air tidak mengalami perubahan indeks harga. 4. Kelompok Sandang Pada September gabungan dua kota, kelompok sandang mengalami kenaikan indeks sebesar 0,56 persen atau naik dari 112,13 menjadi 112,76 pada bulan ini. Dari empat subkelompok yang menyusun kelompok sandang, tercatat semua subkelompok mengalami kenaikan indeks yaitu: subkelompok sandang laki-laki sebesar 0,24 persen; subkelompok sandang wanita sebesar 0,01 persen; subkelompok sandang anak-anak sebesar 0,08 persen; serta subkelompok barang pribadi dan sandang lainnya sebesar 1,76 persen. 5. Kelompok Kesehatan Pada bulan ini kelompok kesehatan gabungan dua kota tercatat mengalami kenaikan indeks harga sebesar 1,18 persen atau naik dari 121,22 pada bulan sebelumnya menjadi 121,45. Dari empat subkelompok yang menyusun kelompok kesehatan, tercatat tiga subkelompok yang mengalami kenaikan indeks yaitu: subkelompok obatobatan sebesar 0,04 persen; subkelompok jasa perawatan jasmani sebesar 1,26 persen; serta subkelompok perawatan jasmani dan kosmetika sebesar 0,18 persen. Sedangkan subkelompok jasa kesehatan tidak mengalami perubahan indeks harga. 6. Kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga Pada bulan ini kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga di gabungan dua kota di Kepulauan Riau mengalami kenaikan indeks harga sebesar 2,28 persen. Dari lima subkelompok yang menyusun kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga pada bulan ini tercatat tiga subkelompok mengalami kenaikan indeks yaitu: subkelompok pendidikan sebesar 4,24 persen; subkelompok rekreasi sebesar 0,05 persen; dan subkelompok olahraga sebesar 0,27 persen. Sebaliknya, subkelompok perlengkapan/peralatan pendidikan justru mengalami penurunan indeks harga sebesar 0,11 persen. Sedangkan subkelompok kursus-kursus/pelatihan tidak mengalami perubahan indeks harga. 7. Kelompok Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan Kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan pada gabungan dua kota di Kepulauan Riau pada bulan ini mengalami penurunan indeks sebesar 0,01 persen atau turun dari 139,99 pada menjadi 139,97 pada bulan ini. Dari empat subkelompok yang menyusun kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan pada bulan ini tercatat hanya subkelompok transpor yang mengalami penurunan indeks harga sebesar 0,02. Sebaliknya, subkelompok sarana dan penunjang transpor justru mengalami kenaikan indeks sebesar 0,05 persen. Sedangkan subkelompok komunikasi dan pengiriman serta subkelompok jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks harga. Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota 7

Tabel 5 Indeks Harga Konsumen dan Inflasi 82 Kota di Indonesia September (Tahun 2012 = 100) Kota Inflasi [1] [2] [3] 1. Meulaboh 128,78 0,37 2. Banda aceh 123,87 0,62 3. Lhokseumawe 125,88 0,16 4. Sibolga 134,17 0,93 5. Pematang Siantar 134,90 0,55 6. Medan 135,31 1,08 7. Padang Sidempuan 128,01 0,40 8. Padang 134,43 0,13 9. Bukit Tinggi 126,62 0,31 10. Tembilahan 133,95-0,01 11. Pekanbaru 131,65 0,30 12. Dumai 132,19 0,05 13. Bungo 127,98-0,28 14. Jambi 127,54-0,34 15. Palembang 127,19-0,09 16. Lubuk Linggau 126,79-0,45 17. Bengkulu 138,80-0,04 18. Bandar Lampung 130,28 0,25 19. Metro 136,45 0,10 20. Tanjung Pandan 136,74-0,87 21. Pangkal Pinang 135,08 0,15 22. Batam 130,18 0,53 23. Tanjungpinang 129,16 0,33 24. DKI Jakarta 129,94 0,05 25. Bogor 130,43 0,59 26. Sukabumi 129,13-0,02 27. Bandung 128,21 0,11 28. Cirebon 125,44-0,14 29. Bekasi 126,13 0,26 30. Depok 128,56 0,01 31. Tasikmalaya 128,54 0,24 32. Cilacap 132,12 0,25 33. Purwokerto 126,71-0,06 34. Kudus 135,51 0,10 35. Surakarta 124,64-0,06 36. Semarang 128,07 0,34 37. Tegal 126,19 0,12 38. Yogyakarta 126,78 0,13 39. Jember 125,83 0,06 40. Banyuwangi 125,10-0,02 Nasional 130,08 0,13 8 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota

Kota Inflasi [1] [2] [3] 41. Sumenep 125,89 0,03 42. Kediri 126,09 0,31 43. Malang 130,07 0,05 44. Probolinggo 126,00 0,11 45. Madiun 127,70 0,12 46. Surabaya 129,85 0,26 47. Tangerang 136,78 0,32 48. Cilegon 136,74 0,12 49. Serang 138,70 0,04 50. Singaraja 136,19-0,78 51. Denpasar 125,64-0,33 52. Mataram 127,42 0,20 53. Bima 131,46-0,57 54. Maumere 123,82 0,59 55. Kupang 129,55 0,33 56. Pontianak 140,14 0,24 57. Singkawang 131,24 0,71 58. Sampit 129,82-0,28 59. Palangka Raya 126,78-0,24 60. Tanjung 128,92-0,62 61. Banjarmasin 130,58 0,11 62. Balikpapan 133,51 0,20 63. Samarinda 132,99-0,17 64. Tarakan 139,98-0,24 65. Manado 128,26-1,04 66. Palu 132,06-0,13 67. Bulukumba 136,31-0,06 68. Watampone 126,73-0,14 69. Makassar 130,61-0,08 70. Pare-pare 125,44 0,10 71. Palopo 127,48-0,04 72. Kendari 125,89-0,76 73. Bau-bau 132,65 0,14 74. Gorontalo 126,32 0,10 75. Mamuju 129,55 0,01 76. Ambon 127,74-0,23 77 Tual 153,62 1,59 78 Ternate 131,86-0,51 79 Manokwari 124,67 1,09 80 Sorong 128,93-0,12 81 Merauke 131,51-0,64 82 Jayapura 129,04-0,64 Nasional 130,08 0,13 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota 9

Tabel 6 Perkembangan Indeks Harga Konsumen () Gabungan 2 Kota September (Tahun 2012 = 100) Kelompok/Sub Kelompok Juli September (1) (2) (3) (4) (5) UMUM 129,39 0,04 130,03 0,50 I. BAHAN MAKANAN 135,23 0,34 136,75 1,13 Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 146,58-0,40 145,52-0,73 Daging dan Hasil-hasilnya 119,20 0,71 119,85 0,54 Ikan segar 127,21 1,47 130,81 2,83 Ikan diawetkan 120,90-0,05 120,84-0,05 Telur, susu dan hasil-hasilnya 116,45 0,21 115,68-0,66 Sayu-sayuran 171,15-6,76 172,45 0,76 Kacang-kacangan 120,30 0,04 120,24-0,06 Buah-buahan 136,78 0,99 140,57 2,77 Bumbu-bumbuan 158,70 9,48 165,41 4,22 Lemak dan minyak 120,97-0,37 120,67-0,25 Bahan makanan lainnya 110,42 0,01 110,43 0,01 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK, DAN TEMBAKAU 130,30 0,26 130,64 0,26 Makanan jadi 122,62 0,00 123,08 0,37 Minuman yang tidak beralkohol 114,74-0,07 114,96 0,19 Tembakau dan minuman beralkohol 168,12 1,06 168,23 0,07 III. PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS, DAN BAHAN BAKAR 124,13 0,73 124,16 0,02 Biaya tempat tinggal 118,55 1,19 118,53-0,01 Bahan bakar, penerangan dan air 142,91 0,00 142,91 0,00 Perlengkapan rumah tangga 118,97 0,18 119,27 0,25 Penyelenggaraan rumah tangga 121,45 0,66 121,55 0,08 IV. SANDANG 112,13 0,44 112,76 0,56 Sandang laki-laki 113,66-0,02 113,93 0,24 Sandang wanita 111,88-0,06 111,89 0,01 Sandang anak-anak 110,90 0,00 110,98 0,08 Sandang pribadi dan sandang lainnya 111,67 1,79 113,64 1,76 V. KESEHATAN 121,22 0,15 121,45 0,19 Jasa kesehatan 141,88 0,00 141,88 0,00 Obat-obatan 100,56 0,06 100,60 0,04 Jasa Perawatan jasmani 113,23 1,37 114,66 1,26 Perawatan jasmani dan kosmetik 116,30 0,02 116,51 0,18 VI. PENDIDIKAN, REKREASI, DAN OLAHRAGA 120,17 0,30 122,91 2,28 Pendidikan 131,09 0,62 136,65 4,24 Kursus-kursus/pelatihan 103,45 0,00 103,45 0,00 Perlengkapan/peralatan pendidikan 110,83 0,00 110,67-0,14 Rekreasi 110,06-0,16 110,12 0,05 Olah raga 115,27 0,00 115,59 0,27 10 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota

Kelompok/Sub Kelompok Juli September (1) (2) (3) (4) (5) VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI, DAN JASA KEUANGAN 139,99-1,51 139,97-0,01 Transpor 153,71-2,53 153,68-0,02 Komunikasi dan pengiriman 110,23 1,63 110,23 0,00 Sarana dan penunjang transpor 126,92 0,01 126,99 0,05 Jasa keuangan 114,84 0,14 114,84 0,00 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota 11

Tabel 7 Perkembangan Indeks Harga Konsumen () Kota Batam September (Tahun 2012 = 100) Kelompok/Sub Kelompok Juli September (1) (2) (3) (4) (5) UMUM 129,50 0,01 130,18 0,53 I. BAHAN MAKANAN 134,69 0,15 136,20 1,12 Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 146,65-0,37 145,48-0,80 Daging dan Hasil-hasilnya 115,69 0,68 117,45 1,52 Ikan segar 124,85 0,79 128,32 2,78 Ikan diawetkan 117,80-0,26 117,80 0,00 Telur, susu dan hasil-hasilnya 115,69-0,09 114,69-0,86 Sayu-sayuran 174,78-6,88 176,70 1,10 Kacang-kacangan 116,02 0,00 116,00-0,02 Buah-buahan 135,22 0,62 139,87 3,44 Bumbu-bumbuan 162,36 9,81 167,57 3,21 Lemak dan minyak 122,53-0,17 122,12-0,33 Bahan makanan lainnya 108,35 0,00 108,35 0,00 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK, DAN TEMBAKAU 128,50 0,22 128,87 0,29 Makanan jadi 120,23 0,00 120,70 0,39 Minuman yang tidak beralkohol 112,05-0,12 112,44 0,35 Tembakau dan minuman beralkohol 168,99 0,90 169,03 0,02 III. PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS, DAN BAHAN BAKAR 124,50 0,85 124,53 0,02 Biaya tempat tinggal 119,24 1,38 119,22-0,02 Bahan bakar, penerangan dan air 139,84 0,00 139,84 0,00 Perlengkapan rumah tangga 119,47 0,21 119,83 0,30 Penyelenggaraan rumah tangga 123,32 0,75 123,41 0,07 IV. SANDANG 110,32 0,51 110,91 0,53 Sandang laki-laki 111,30 0,00 111,30 0,00 Sandang wanita 108,61 0,00 108,61 0,00 Sandang anak-anak 109,67 0,00 109,77 0,09 Sandang pribadi dan sandang lainnya 111,46 1,92 113,53 1,86 V. KESEHATAN 121,50 0,16 121,72 0,18 Jasa kesehatan 146,71 0,00 146,71 0,00 Obat-obatan 98,30 0,00 98,30 0,00 Jasa Perawatan jasmani 109,54 1,66 111,21 1,52 Perawatan jasmani dan kosmetik 115,04 0,03 115,19 0,13 VI. PENDIDIKAN, REKREASI, DAN OLAHRAGA 119,65 0,34 122,86 2,68 Pendidikan 132,78 0,69 139,26 4,88 Kursus-kursus/pelatihan 102,52 0,00 102,52 0,00 Perlengkapan/peralatan pendidikan 107,50 0,00 107,50 0,00 Rekreasi 107,18-0,19 107,18 0,00 Olah raga 115,13 0,00 115,13 0,00 12 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota

Kelompok/Sub Kelompok Juli September (1) (2) (3) (4) (5) VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI, DAN JASA KEUANGAN 143,48-1,46 143,48 0,00 Transpor 158,76-2,42 158,76 0,00 Komunikasi dan pengiriman 110,57 1,67 110,57 0,00 Sarana dan penunjang transpor 126,63 0,00 126,71 0,06 Jasa keuangan 114,82 0,13 114,82 0,00 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota 13

Tabel 8 Perkembangan Indeks Harga Konsumen () Kota Tanjungpinang September (Tahun 2012 = 100) Kelompok/Sub Kelompok Juli September (1) (2) (3) (4) (5) UMUM 128,73 0,20 129,16 0,33 I. BAHAN MAKANAN 138,48 1,47 140,07 1,15 Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 146,19-0,61 145,74-0,31 Daging dan Hasil-hasilnya 140,36 0,86 134,29-4,32 Ikan segar 141,44 5,24 145,84 3,11 Ikan diawetkan 139,59 1,03 139,18-0,29 Telur, susu dan hasil-hasilnya 121,02 1,92 121,61 0,49 Sayu-sayuran 149,29-5,91 146,81-1,66 Kacang-kacangan 146,11 0,23 145,76-0,24 Buah-buahan 146,21 3,15 144,78-0,98 Bumbu-bumbuan 136,67 7,21 152,37 11,49 Lemak dan minyak 111,60-1,66 111,91 0,28 Bahan makanan lainnya 122,86 0,07 122,94 0,07 II. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK, DAN TEMBAKAU 141,16 0,50 141,33 0,12 Makanan jadi 137,05-0,01 137,40 0,26 Minuman yang tidak beralkohol 130,96 0,18 130,14-0,63 Tembakau dan minuman beralkohol 162,86 2,04 163,39 0,33 III. PERUMAHAN, AIR, LISTRIK, GAS, DAN BAHAN BAKAR 121,90 0,00 121,91 0,01 Biaya tempat tinggal 114,37 0,00 114,37 0,00 Bahan bakar, penerangan dan air 161,40 0,00 161,40 0,00 Perlengkapan rumah tangga 115,97 0,00 115,90-0,06 Penyelenggaraan rumah tangga 110,20 0,03 110,33 0,12 IV. SANDANG 123,02 0,09 123,89 0,71 Sandang laki-laki 127,87-0,10 129,79 1,50 Sandang wanita 131,56-0,36 131,63 0,05 Sandang anak-anak 118,28 0,00 118,28 0,00 Sandang pribadi dan sandang lainnya 112,96 1,01 114,30 1,19 V. KESEHATAN 119,55 0,05 119,84 0,24 Jasa kesehatan 112,79 0,00 112,79 0,00 Obat-obatan 114,21 0,34 114,47 0,23 Jasa Perawatan jasmani 135,45 0,00 135,45 0,00 Perawatan jasmani dan kosmetik 123,90-0,04 124,48 0,47 VI. PENDIDIKAN, REKREASI, DAN OLAHRAGA 123,28 0,07 123,21-0,06 Pendidikan 120,91 0,16 120,91 0,00 Kursus-kursus/pelatihan 109,06 0,00 109,06 0,00 Perlengkapan/peralatan pendidikan 130,89 0,00 129,80-0,83 Rekreasi 127,43 0,00 127,84 0,32 Olah raga 116,14 0,00 118,35 1,90 14 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota

Kelompok/Sub Kelompok Juli September (1) (2) (3) (4) (5) VII. TRANSPOR, KOMUNIKASI, DAN JASA KEUANGAN 118,98-1,84 118,84-0,12 Transpor 123,27-3,40 123,04-0,19 Komunikasi dan pengiriman 108,21 1,37 108,21 0,00 Sarana dan penunjang transpor 128,70 0,05 128,70 0,00 Jasa keuangan 114,99 0,20 114,99 0,00 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota 15

Diterbitkan oleh: Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Riau Jl. Ahmad Yani No. 21 Telp. (0771)4500155 Tanjungpinang 29124 Rahmad Iswanto Kepala Bidang Statistik Distribusi HP: 081364745646 E-mail: iswan@bps.go.id Website : kepri.bps.go.id Konten Berita Resmi Statistik dilindungi oleh Undang-Undang, hak cipta melekat pada Badan Pusat Statistik. Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi tulisan ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik. 16 Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Gabungan 2 Kota