IV. KEADAAN UMUM WILAYAH. 1. Kondisi Geografis dan Batas-Batas Administrasi

dokumen-dokumen yang mirip
KEADAAN UMUM DESA PENDOWOHARJO. A. Keadaan Alam 1. Kondisi Geografis dan Batas-Batas Administrasi

KEADAAN UMUM WILAYAH PENELITIAN. astronomi ibukota Kecamatan Sewon terletak pada 7 O Bujur Timur dan. : Kecamatan Bantul dan Kecamatan Jetis

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. memiliki aksesibilitas yang baik sehingga mudah dijangkau dan terhubung dengan

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kecamatan Bangun Rejo merupakan salah satu kecamatan yang terdapat di

KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN. perekonomian di Desa Gandrungmanis adalah sebagai berikut :

IV. KONDISI UMUM DAERAH PENELITIAN

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. secara geografis terletak antara 101º20 6 BT dan 1º55 49 LU-2º1 34 LU, dengan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Tanggamus merupakan salah satu kabupaten di Propinsi Lampung yang

V KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN DAN KARAKTERISTIK RESPONDEN

V. GAMBARAN UMUM PENELITIAN. Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah. Kecamatan Kersana mempunyai 13

GAMBARAN UMUM WILAYAH. tenggara dari pusat pemerintahan kabupaten. Kecamatan Berbah berjarak 22 km

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di dua desa yakni Desa Pagelaran dan Desa Gemah

IV. KEADAAN UMUM WILAYAH PENELITIAN

GAMBARAN UMUM. dan berpenduduk jiwa dengan luas wilayah 90,58 km 2. Kecamatan Raman. Utara memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut :

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Jogonayan merupakan salah satu desa dari 16 desa yang ada di Kecamatan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Metro. Kelurahan Karangrejo pertama kali dibuka pada zaman pemerintahan

Gambar 4. Kerangka Habitat Equivalency Analysis V. GAMBARAN UMUM WILAYAH. Wilayah penelitian pada masyarakat Kecamatan Rumpin secara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. a. Letak, Batas dan Luas Daerah Penelitian. Kabupaten Wonosobo, terletak lintang selatan

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. sekitar 4 Km dari Kabupaten Gunungkidul dan berjarak 43 km, dari ibu kota

IV. KEADAAN UMUM DESA KALIURANG. memiliki luas lahan pertanian sebesar 3.958,10 hektar dan luas lahan non

BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV. KONDISI UMUM WILAYAH PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. lapangan untuk mengetahui lokasi dari Dusun Klegung, Desa Ngoro-oro, baik

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Pesawaran merupakan kabupaten baru yang dibentuk berdasarkan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan

V. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Banjararum terletak sekitar 26 km dari Puasat Pemerintahan Kabupaten Kulon

V. GAMBARAN UMUM LOKASI DAN RESPONDEN

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Kebonagung merupakan salah satu dari 8 (delapan) desa yang

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Trimurti merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN Keadaan Umum Kabupaten Lampung Selatan. Wilayah Kabupaten Lampung Selatan terletak antara 105.

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

KONDISI UMUM DAERAH PENELITIAN. Berdasarkan data monografi Desa Sukorejo (2013) menunjukkan keadaan

KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI. Kecamatan Bantul berada di Ibukota Kabupaten Bantul. Kecamatan Bantul

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN

BAB IV KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN

GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Topografi Daerah Penelitian

KEADAAN UMUM WILAYAH. Projotamansari singkatan dari Produktif-profesional, ijo royo royo, tertib, aman,

V. GAMBARAN UMUM POTENSI WILAYAH

IV. GAMBARAN LOKASI PENELITIAN. A. Keadaan Umum Kabupaten Lampung Tengah BT dan LS, dan memiliki areal daratan seluas

LOKASI PENELITIAN. Desa Negera Ratu dan Negeri Ratu merupakan salah dua Desa yang berada

KARAKTERISTIK WILAYAH. A. Kecamatan Kretek

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Provinsi Jawa Timur. Batas-batas wilayah Desa Banjarsari adalah: : Desa Purworejo, Kecamatan Pacitan

BAB IV GAMBARAN LOKASI PENELITIAN

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Gambaran Umum Kabupaten Lampung Selatan

V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB III GAMBARAN WILAYAH PENELITIAN. A. Kelurahan Proyonanggan Utara Batang

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB V KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN

KARAKTERISTIK WILAYAH STUDI. A. Kondisi Geografis. dari luas Provinsi Jawa Barat dan terletak di antara Bujur Timur

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. terletak di bagian selatan Pulau Jawa. Ibu kota Provinsi Daerah Istimewa

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kecamatan Godean berupa tanah yang datar dan sedikit berbukit. 2. Utara : Kecamatan Mlati, Kecamatan Seyegan

V. GAMBARAN UMUM 5.1. Wilayah dan Topografi 5.2. Jumlah Kepala Keluarga (KK) Tani dan Status Penguasaan Lahan di Kelurahan Situmekar

V. KONDISI UMUM LOKASI PENELITIAN. Kondisi umum Desa Kalisari meliputi kondisi fisik daerah dan kondisi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. a. Letak, Luas dan Batas Wilayah. dari kantor Kabupaten Wonogiri sekitar 30 km.

PROFIL DESA. Profil Kelurahan Loji. Kondisi Ekologi

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Purworejo yang terdiri dari 49 desa.luas wilayah Kecamatan Pituruh yaitu 7681

KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Provinsi Jawa Tengah secara geografis berada pada koordinat ' 19" BT

BAB III PRAKTEK PELAKSANAAN GADAI TANAH DAN PEMANFAATAN TANAH GADAI DALAM MASYARAKAT KRIKILAN KECAMATAN SUMBER KABUPATEN REMBANG

BAB IV KONTEKS LOKASI PENELITIAN

IV. KEADAAN UMUM KECAMATAN BANJAR. berdiri bersamaan dengan dibentuknya Kota Banjar yang terpisah dari kabupaten

V. GAMBARAN UMUM WILAYAH

Gambar 5. Peta Citra Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi

BAB IV GAMBARAN UMUM WILAYAH

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Pringsewu, secara geografis Kabupaten

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. kilometer dari Ibukota Kecamatan Imogiri. Batas administrasi Desa Kebonagung

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Pringsewu dengan ibukota Pringsewu terletak 37 kilometer sebelah

V. GAMBARAN UMUM PENELITIAN. Desa Purwasari terletak di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.

I. PENDAHULUAN. lebih dari dua pertiga penduduk Propinsi Lampung diserap oleh sektor

BAB IV GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tentang partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan program wajib belajar sembilan

BAB III GAMBARAN UMUM DESA BATUR KECAMATAN GADING DAN PRAKTEK HUTANG PANENANAN KOPI BASAH. 1. Sejarah Desa Batur Kecamatan Gading

V GAMBARAN UMUM DESA CIMANGGIS

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Pesawaran dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 Tahun

BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK SEWA SAWAH DI DESA TAMANREJO KECAMATAN TUNJUNGAN KABUPATEN BLORA

V GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

PENDAHULUAN. Latar Belakang

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan. Desa Bumi Restu memiliki

BAB III PETANI DAN HASIL PERTANIAN DESA BENDOHARJO. A. Monografi dan Demografi Desa Bendoharjo

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN Kondisi Geografis Daerah Penelitian. Kecamatan Rumbai merupakan salah satu Kecamatan di ibukota

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Penggunaan lahan di Kabupaten Serang terbagi atas beberapa kawasan :

IV. KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN. A. Letak Geografis dan Topografi Kecamatan Pandak

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB II KONDISI DESA GEMEKSEKTI

BAB IV KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN 16. Tabel 4. Luas Wilayah Desa Sedari Menurut Penggunaannya Tahun 2009

IV. KEADAAN UMUM KABUPATEN SLEMAN. Berdasarkan kondisi geografisnya wilayah Kabupaten Sleman terbentang

BAB III MONOGRAFI KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG KOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Pesawaran merupakan salah satu dari 14 Kabupaten/Kota yang ada di

IV. KEADAAN UMUM WILAYAH. singkatan dari produktif, profesional, ijo rojo-royo, tertib, aman, sehat, dan asri.

IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Desa Suka Jawa merupakan salah satu Desa di Kecamatan Bumiratu Nuban

Transkripsi:

IV. KEADAAN UMUM WILAYAH A. Keadaan Alam 1. Kondisi Geografis dan Batas-Batas Administrasi Desa Pendowoharjo terletak di Kecamatan Sewon Kabupaten Bantul yang merupakan dataran rendah dengan ketinggian tanah 59 M dari permukaan laut dan memiliki curah hujan 15,6 mm/thn. Suhu udara rata-rata di Desa Pendowoharjo adalah ±27 0 C. Desa Pendowoharjo merupakan bagian integral dari wilayah Kabupaten Bantul yang terdiri dari 75 desa. Desa Pendowoharjo memiliki luas wilayah 6.980,170 Ha yang secara administratif Pemerintahan terbagi dalam 16 Pedukuhan dan 94 RT sebagaimana dapat dilihat dalam Tabel 19. Tabel 19. Luasan Pedukuhan di Desa Pendowoharjo No Pedukuhan RT Luas (Hektar) % 1 Dagen 4 44 6.3 2 Cepit 4 62 8.88 3 Sawahan 6 43 6.16 4 Krandohan 5 41 5.87 5 Ngimbang 3 35 5.01 6 Miri 5 34 4.87 7 Bandung 3 32 4.58 8 Ngaglik 3 37 5.3 9 Monggang 6 37 5.3 10 Kaliputih 6 50 7.16 11 Blunyahan 6 34 4.87 12 Diro 4 33 4.73 13 Pucung 6 54 7.74 14 Rogoitan 8 51 7.31 15 Banyon 14 59 8.45 16 Pendowo 8 52 7.45 Jumlah 94 6.98 100% Data monografi Desa Pendowoharjo Tahun 2012 41

42 Desa Pendowoharjo mempunyai jarak tempuh dari pusat pemerintah kecamatan sejauh 3 km. Untuk jarak dari Ibukota Kabupaten sejauh 3 km dan dari Ibukota propinsi sejauh 8 km. Batas-batas wilayah Desa Pendowoharjo adalah: Sebelah Utara Sebelah Timur Sebelah Selatan Sebelah Barat : Desa Tirtonirmolo : Desa Timbulharjo : Desa Bantul : Desa Bangunjiwo Jarak tempuh yang dekat antara Desa Pendowoharjo ke Ibukota Kabupaten dan Ibukota Propinsi membuat arus informasi yang diterima dengan mudah oleh penduduk. Arus informasi dalam hal ini mengenai penggunaan sistem tanam jajar legowo pada usahatani padi. Dengan jarak yang dekat akan mempermudah pemerintah pusat menyampaikan informasi sehingga memudahkan aparat dalam hal penyuluhan berkoordinasi dengan pemerintah dan menyampaikannya kepada petani yang bersangkutan. 2. Penggunaan lahan / tanah Penggunaan lahan merupakan informasi yang menggambarkan sebaran pemanfaatan lahan. Dalam kurun waktu lima tahun terakhir penggunaan lahan tersebut mengalami perubahan. Perubahan penggunaan lahan yang cukup signifikan terjadi pada jenis tanah sawah. Jika ditinjau dari aspek pertanian, meskipun terjadi perubahan penggunaan lahan sawah namun luas lahan pertanian yang ada masih mampu untuk mencukupi kebutuhan dan ketersediaan pangan bagi masyarakat. Namun demikian alih fungsi lahan tersebut harus dikendalikan secara ketat agar tidak

43 mengancam potensi pertanian dan ketersediaan bahan pangan. Proporsi penggunaan lahan pada tahun 2013. Tabel 20. Penggunaan Tanah Desa Pendowoharjo No Penggunaan Tanah Luasan (Hektar) 1 Sawah 362.300 2 Tanah Pekarangan/Tanah Kering 277.582 3 Tanah kas Desa 74.436 4 Perkantoran 1.655 5 Tanah wakaf 1.000 6 Tegalan 4.426 7 Lain-lain 30.184 Data monografi Desa Pendowoharjo Tahun 2012 Lahan di Desa Pendowoharjo sebagian besar dimanfaatkan untuk sektor pertanian, yaitu berupa sawah dan tegalan. Lahan yang digunakan untuk pemukiman dan sektor lainnya hampir sama dengan luas lahan pertanian, namun masih banyak yang digunakan untuk sektor pertanian karena Desa Pendowoharjo sudah termasuk daerah kota. Dengan demikian Desa Pendowoharjo mempunyai potensi di sektor pertanian cukup besar. Luas wilayah desa tersebut yang digunakan untuk sektor pertanian sangat memungkinkan untuk menerapkan sebuah inovasi baru, dalam hal ini usahatani padi sistem jajar legowo. Penerapan inovasi di wilayah penelitian tentunya tidak akan terkendalam dengan luas lahan jika melihat sebaran penggunaan lahan di Desa Pendowoharjo. B. Keadaan Penduduk 1. Kondisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin Keberadaan laki-laki pada umumnya sebagai pemimpi dalam keluarga. Laki-laki merupakan tenaga untuk melakukan pengembangan dalam usahatani padi sistem tanam jajar legowo. Lelaki di daerah pedesaan pada umunya akan

44 menjadi tulang punggung keluarga sehingga hal ini akan membuat laki-laki mempunyai pengaruh besar dalam hal menentukan mata pencarian. Hal ini akan menjadi sangat pentting karena keputusan dalam menerapkan usahatani padi sistem jajar legowo berhubungan erat dengan posisi mata pencaharian dalam keluarga. Kondisi penduduk menurut jenis kelamin di Desa Pendowoharjo dapat dilihat pada Tabel 21 sebagai berikut: Tabel 21. Kondisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin Desa Pendowoharjo (Jiwa) No Jenis Kelamin Jumlah Penduduk Orang % 1 Laki-laki 10.884 50,3 2 Perempuan 10.762 49,7 Jumlah 21.646 100 Berdasarkan Tabel 21. dapat diketahui bahwa jumlah penduduk laki-laki di Desa Pendowoharjo lebih banyak di bandingkan jumlah penduduk perempuan. Penduduk perempuan sebanyak 10.762 jiwa (49,7%) dan penduduk laki-laki sebanyak 10.884 jiwa (50,3%). Melihat keadaan hal ini penduduk menurut jenis kelamin di Desa Pendowoharjo mempunyai perbandingan antara laki-laki dan perempuan cukup seimbang. 2. Kondisi Penduduk Berdasarkan Umur Penduduk menurut kondisi umur dapat digambarkan dengan jenjang umur yang berhubungan dengan kehidupan produktif umur. Kelompok umur produktif berada pada umur rentang 15-64 tahun. Kondisi penduduk menurut berdasarkan umur di Desa Pendowoharjo dapat dilihat pada Tabel 22.

45 Tabel 22. Kondisi Penduduk Berdasarkan Umur Produktif Desa Pendowoharjo (Jiwa) Kelompok Umur (Tahun) Jumlah Penduduk Orang % < 16 5.786 26,7 16-65 9.217 42,6 > 65 6.643 30,7 Jumlah 21.646 100 Berdasarkan Tabel 22. dapat diketahui kondisi penduduk di Desa Pendowoharjo bahwa sebagian besar berada pada tingkat umur rentang antara 16-65 tahun. Jenjang umur tersebut merupakan kelompok umur produktif. Jumlah penduduk umur produktif yang tinggi akan memberikan modal untuk pembangunan pertanian yaitu berkaitan dengan ketersediaan tenaga kerja produktif yang akan terpenuhi. 3. Kondisi Penduduk Berdasarkan Pendidikan Pendidikan dapat mempengaruhi pola pikir seseorang. Pendidikan juga dapat mengarahkan seseorang dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan menguntungkan bagi diri sendiri, masyarakat dan lingkungan sekitar. Kondisi penduduk berdasarkan tingkat pendidikan di Desa Pendowoharjo dapat dilihat pada Tabel 23.

46 Tabel 23. Kondisi Penduduk Berdasarkan PendidikanDesa Pendowoharjo (Jiwa) Tingkat Pendidikan Jumlah Penduduk Orang % Tidak Sekolah 3.729 17,23 Belum Tamat SD/MI 1.654 7,64 Tamat SD/MI 4.109 18,98 SMP/MTs 3.074 14,20 SMA/SMK/MA 6.399 29,56 Diploma I/II 231 1,07 Akademik/Diploma III 660 3,05 Diploma IV/Strata I 1.629 7,53 Strata II 149 0,69 Strata III 12 0.05 Jumlah 21.646 100 Berdasarkan Tabel 23, dapat diketahui bahwa penduduk Desa Pendowoharjo sebagian besar berada pada jenjang pendidikan SMA/SMK/MA sebanyak 6.399 orang (29,56%). Jumlah penduduk Desa Pendowoharjo yang menempuh pendidikan sembilan tahun (Program pemerintah wajib belajar Sembilan tahun) berdasarkan tabel sudah cukup tinggi. Penduduk yang menyelesaikan pendidikan dari sekolah menengah pertama hingga tingkat yang lebih tinggi sebanyak 12.154 orang (56,15%) dari jumlah penduduk yang ada. Hal ini menunjukan bahwa jenjang pendidikan yang sudah ditempuh masyarakat Desa Pendowoharjo tergolong tinggi. Pendidikan yang tinggi akan mempengaruhi kemampuan seseorang dalam berfikir untuk menganalisis suatu masalah. Penduduk Desa Pendowoharjo memiliki jenjang pendidikan yang tinggi akan menghasilkan sumberdaya manusia yang potensial dan akan lebih terbuka dalam menerima suatu hal yang baru.

47 4. Kondisi Penduduk Berdasar Jenis Pekerjaan Keadaan mata pencarian penduduk suatu daerah dipengaruhi oleh adanya sumberdaya yang tersedia dan keadaan Sosial ekonomi daerah tersebut. Kondisi penduduk menurut mata pencaharian di Desa Pendowoharjo berdasarkan mata pencarian dapat dilihat pada Tabel 24. Tabel 24. Jenis Pekerjaan Penduduk Desa Pendowoharjo No Pekerjaan Jenis Kelamin Jumlah Laki-Laki Perempuan 1 PNS/TNI/POLRI 716 390 1.106 2 Petani dan Peternak 34 16 50 3 Wiraswasta 1.301 1.367 2.668 4 Karyawan 1.288 903 2.191 5 Buruh Tani 2.476 2.163 4.639 6 Pelajar/Mahasiswa 2.766 2.134 4.900 7 Lainnya 1.695 2.345 4.040 Jumlah 10.276 9.318 19.594 Mayoritas penduduk Desa Pendowoharjo bekerja sebagai buruh tani dan pelajar/mahasiswa, sedangkan penduduk yang bekerja sebagai petani/peternak sedikit hanya 50 orang. Hal ini dikarenakan Desa Pendowoharjo merupakan wilayah perkotaan Kabupaten Bantul dan kebanyakan pemiliki lahan sawah tidak mengelola lahannya sendiri. Lahan yang dimiliki kebanyakan diburuhkan kepada buruh tani yang dapat mengelola sawah dan hasilnya panen dibagi dua. Hal ini menjadikan pekerjakan buruh tani menduduki pekerjaan mayoritas ke-2. C. Kodisi Perekonomian 1. Potensi Unggulan Desa a. Potensi Pertanian Desa Pendowoharjo memiliki Sawah 333 Hektar dengan 16 Kelompok Tani, 7 kelompok P3A dan 1 Kelompok GP3A, 1 kelompok Wanita Tani, 1

48 kelompok Lembaga Distribusi pangan Masyarakat, 4 kelompok ternak dan semua tergabung dalam kelompok tani tingkat Desa yang disebut GAPOKTAN. Pada tahun 2013 areal sawah dengan saluran irigasi di Desa Pendowoharjo seluas 310 Ha, merupakan irigasi setengah teknis. Sasaran yang ingin di capai adalah tercapainya saluran irigasi yang baik. Permasalahan yang dihadapi dalam pengelolaan irigasi antara lain: kondisi jaringan irigasi 30% kurang memadai, terdapat banyaknya sampah di saluran irigasi dan masih kurangnya koordinasi dengan kelompok tani dan P3A. b. Potensi Industri Desa Pendowoharjo mempunyai produk unggulan yaitu kipas bambu yang terpusat di Pedukuhan Banyon, besek di Pedukuhan Kaliputih dan kreneng di Pedukuhan Monggang. Tersedianya bahan baku dan tenaga kerja setempat yang cukup selain kipas yang ada batik dan mebelair. Penyembelihan (Jagal) di Pedukuhan Krandohan. Pengrajin patung primitiv di Pedukuhan Pucung. c. Potensi Wisata Potensi Wisata yang bisa dikembangkan di Desa Pendowoharjo : Wana Desa yang terletak di Dusun Cepit dan Arung jeram yang berada di Sungai Bedog yang arusnya sepanjang musim terjaga. d. Potensi Investasi 1) Wanadesa yang berada di Pedukuhan Cepit. 2) Telaga Desa yang berada di Pedukuhan Banyon. 3) Wisata Air atau Arung jeram yang berada di Sungai Bedog sebagai tujuan Wisata

49 4) Industri Kipas Bambu Di Pedukuhan Banyon. 2. Struktur Perekonomian Desa Struktur perekonomian yang berada di Desa Pendowoharjo termasuk sektor yang paling utama mendukung perekonomian Desa antara lain : sektor pertanian masih mempunyai andil terbesar baru disusul sektor perdagangan dan jasa. a. Lembaga-lembaga Perekonomian Desa Lembaga-lembaga Perekonomian yang berada di Desa pendowoharjo diantaranya: 1) LDPM ( Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat ) Sebuah lembaga yang berada di Desa dikelola oleh GAPOKTAN yang bertujuan untuk mengendalikan distribusi pangan masyarakat dan memberikan nilai tambah bagi petani (dengan operasi tanda jual) yang dikoordinir oleh GAPOKTAN melalui LDPM. 2) BKM/ KSP Dengan beroperasinya koperasi simpan pinjam di masyarakat dan yang dikelola oleh BKM, maupun oleh kelompok simpan pinjam perempuan diharapkan masyarakat mudah didalam mengakses permodalan didalam mengembangkan usahanya. 3) Bank Dengan beroperasinya bank yang berada di wilayah Desa Pendowoharjo diharapkan masyarakat, lembaga/kelompok bila mau mengakses permodalan yang lebih besar tidak perlu jauh-jauh ke kabupaten atau bank yang lain.

50 4) LKM PUAP Pengembangan Usaha Ekonomi Pedesaan (PUAP) merupakan salah satu kegiatan yang dikelola oleh Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Desa pendowoharjo untuk membantu memberdayakan petani kurang mampu agar dapat mengembangkan usahanya (Agribisnis Pertanian) melalui pinjaman modal kelompok pelayanan dilaksanakan 2 (dua) kali dalam sebulan tiap tanggal 15 dan 30. D. Sarana Dan Prasarana 1. Sarana Perekonomian Untuk menunjang perekonomian di Desa Pendowoharjo terdapat beberapa sarana dan prasarana yang tersedia untuk perekonomian. sarana dan prasarana tersebut yaitu : Tabel 25. Sarana dan Prasarana Perekonomian di Desa Pendowoharjo No Sarana dan Prasanan Jumlah 1 Warung 312 2 Ruko 19 3 SPBU 2 4 Swalayan 5 5 Bengkel 31 6 Bank 35 7 Resi Gudang 1 2. Sarana Pendidikan Adanya sarana dan prasarana pendidikan yang mendukung dapat memberikan masyarakat jenjang pendidikan yang lebih baik. Jenjang pendidikan yang semakin tinggi seseorang akan membuat orang tersebut mudah berfikir dan

51 mudah menerima sesuatu serta dapat menerima informasi lebih banyak. Jumlah sarana Pendidikan Tahun 2016. Tabel 26. Sarana dan Prasana Pendidikan Di Desa Pendowoharjo No Sarana dan Prasanan Jumlah 1 TK 8 2 SD/MI 7 3 PAUD 19 4 TPA 49 5 SMP/MTs 24 6 SMA/MA 2 7 PT 1 8 Perpustakaan 5